Dari bunyi Hukum II Newton dan persamaan di atas, kita tahu bahwa percepatan
berbanding lurus dengan gaya yang bekerja pada benda dan berbanding terbalik dengan
massa bendanya. Artinya, semakin besar gaya yang diberikan pada suatu benda,
maka percepatan benda juga semakin besar. Sebaliknya, semakin besar massa benda,
maka percepatan benda akan semakin kecil.
Hukum III Newton berkaitan dengan gaya aksi reaksi. Apa itu gaya aksi reaksi? Gaya aksi
reaksi maksudnya adalah ketika suatu benda diberikan gaya aksi, maka benda tersebut
akan memberikan gaya reaksi, yakni gaya yang sama besar, tapi arahnya berlawanan.
"Jika benda A mengerjakan gaya pada benda B, maka benda B akan mengerjakan gaya
pada benda A yang besarnya sama, namun dengan arah yang berlawanan."
Contoh penerapan Hukum III Newton adalah yang tadi sudah kita bahas di awal, yaitu
ketika kita memukul atau mendorong dinding. Saat memukul atau mendorong dinding,
kita bisa merasakan tekanan yang sama besarnya dengan kekuatan yang kita berikan ke
arah dinding tersebut. Nah, kekuatan yang kita berikan ke dinding tersebut
adalah gaya aksi, sementara kekuatan yang bisa kita rasakan dari dinding tersebut
adalah gaya reaksi.
Selain itu, contoh penerapan lainnya adalah roket air. Roket air dapat meluncur ke atas
karena adanya gaya dorong air ke bawah. Nah, gaya dorong ke bawah ini adalah gaya
aksi. Lalu, sebagai akibatnya, lantai memberikan gaya dorong yang sama besar ke arah
berlawanan dengan arah gaya aksi tadi, yaitu ke arah atas. Nah, gaya dorong lantai ke
atas inilah yang disebut sebagai gaya reaksi.