Anda di halaman 1dari 1

HATARU NO HAKA

Kisah kakak dan adik yang berjuang hidup tanpa orang tua , pada saat itu
ayah mereka sedang berjuang membela negara sebagai prajurit angkatan
laut , dan ibunya telah meninggal karna luka bakar yang sangat parah ,
terjadi pada waktu desa yang mereka tinggal diserang lewat jalur udara serta
rumah mereka habis terbakar .
dan mereka pun harus mengungsi di rumah bibi mereka , namun mereka
tidak bertahan lama di rumah bibi mereka . Sang bibi merasa bahwa seita
dan sesutko hanya bisa menghabiskan makanan sementara mereka tidak
bekerja. Dan mereka pun menemukan tempat yang merasa nyaman yaitu di
goa dekat danau seita dan setsuko pun tinggal disana dan meninggalkan
rumah bibi nya. Karena di goa tidak ada penerangan sama sekali mereka pun
memanfaatkan kunang kunang untuk menerangkan goa tersebut. Dan
mereka makan makanan yang ada di danau,rumput. bisa juga mereka
menukarkan pakaian lalu mendapatkan beras untuk mereka makan. Pada
suatu hari sesutko adiknya sakit karna kurang gizi , sesutko dibawa ke dokter
dan tidak dikasih obat sama sekali karna harus banyak makan yang bergizi ,
seita pun kakaknya berusaha untuk membeli makanan yang bergizi / yang
sesutko inginkan , suatu hari seita ke bank untuk ngambil uang milik ibunya
dan seita bisa membeli makanan yang sesutko mau , sesudah membeli
makanan yang sesutko mau , seita pun pergi ke goa untuk bertemu
adiknya , sampai di goa sesutko masi melihat adiknya yang sedang tiduran
bersama boneka kesayangannya , lama kelamaan sesutko pingsan , kakaknya
pun memeluk sesutko dan ternyata sesutko sudah tidak bernafas lagi ,
kakaknya sangat terpuruk , sedih karnaa kehilangan adiknya. Lalu seita
membeli bambu untuk upacara kremasi dengan membakar mayatnya.

PESAN MORAL : Kita harus selalu bersyukur apa yang terjadi dengan kita
KANDUNGAN BUDAYA : Upacara kremasi (membakar orang yang sudah
meninggal) , Menukarkan pakaian dengan makanan

NAMA : SULIS APRILIA NABILA


KELAS : X FARMASI 2
BAHASA JEPANG

ARIGATOU GOZAIMASU

Anda mungkin juga menyukai