Anda di halaman 1dari 3

CERAMAH SINGKAT TENTANG PENDIDIKAN

Bismillahirrohmanirrohim
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Alhamdulillahirobbil alamin washolatu wassalamu ala asrofil anbiya wal mursalin Sayyidina wa
Maulana Muhammadin wa ala alihi wa shohbihi ajma’in Amma ba’du.
Pertama – tama dan yang paling utama, marilah kita panjatkan puja dan puji syukur kita atas kehadirat
Allah SWT yang telah memberikan kita nikmat kesehatan dan nikmat kesempatan sehingga kita
semua dapat berkumpul di tempat yang mubaroqah ini. Sholawat serta salam tak lupa kita curahkan
kepada baginda nabi besar Muhammad SAW dialah nabi yang telah membawa kita dari zaman
jahiliyah menuju zaman terang benderang seperti sekarang ini.

Hadirin yang dirahmati Allah.

Seperti apa yang telah kita ketahui bahwa pendidikan merupakan sesuatu yang sangat penting, baik
untuk kehidupan pribadi ataupun bagi keluarga, bangsa serta Negara. Akan tetapi yang disayangkan
adalah tidak semua orang dapat merasakan pendidikan hingga tingkat pendidikan tinggi.

Tentunya anda tahu bahwa sebagian kecil saudara kita di daerah terpencil sangat sulit untuk dapat
mengakses pendidikan. Pendidikan sangat sulit mereka dapatkan karena keterbatasan ekonomi serta
terbatasnya akses yang memadai. Untuk itu bagi kita yang memperoleh kemudahan untuk merasakan
pendidikan, manfaatkanlah dengan sebaik mungkin.

Pendidikan merupakan salah satu cara untuk menggapai cita-cita. Serta pendidikan juga dapat
memutus rantai kemiskinan, sebab kemiskinan kadang erat kaitannya dengan kebodohan. Untuk itu
mengingat pentingnya pendidikan bagi kehidupan pribadi maupun kehidupan berbangsa dan
bernegara, maka marilah kita siapkan pendidikan setinggi mungkin supaya apa yang kita cita-citakan
dapat tercapai.

Demikian ceramah dari saya, semoga bermanfaat bagi kita semua. Lebih dan kurangnya mohon
dimaafkan karena saya manusia biasa dan tak luput dari kesalahan wabillahi taufiq wal hidayah,
wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

HESTI AULIA PRADHANI (14)


X MIPA 1

Biografi Thomas Alva Edison


Thomas Alva Edison merupakan salah satu penemu yang paling memberikan kontribusi
besar bagi dunia berkat temuannya yaitu lampu pijar. Thomas Alva Edison dilahirkan di
Milan, Ohio pada tanggal 11 Februari 1847. Orang tuanya yaitu Samuel Odgen Edison dan
Nancy Matthews Elliot. Tahun 1854 orang tuanya pindah ke Port Huron, Michigan. Edison
pun tumbuh besar di sana.
Sewaktu kecil Edison hanya sempat mengikuti sekolah selama 3 bulan. Gurunya
memperingatkan Edison kecil bahwa ia tidak bisa belajar di sekolah sehingga akhirnya
Ibunya memutuskan untuk mengajar sendiri Edison di rumah. Kebetulan ibunya berprofesi
sebagai guru. Hal ini dilakukan karena ketika di sekolah Edison termasuk murid yang sering
tertinggal dan ia dianggap sebagai murid yang tidak berbakat.
Meskipun tidak sekolah, Edison kecil menunjukkan sifat ingin tahu yang mendalam dan
selalu ingin mencoba. Sebelum mencapai usia sekolah dia sudah membedah hewan-hewan,
bukan untuk menyiksa hewan-hewan tersebut, tetapi murni didorong oleh rasa ingin tahunya
yang besar. Pada usia sebelas tahun Edison membangun laboratorium kimia sederhana di
ruang bawah tanah rumah ayahnya. Setahun kemudian dia berhasil membuat sebuah telegraf
yang meskipun bentuknya primitif tetapi bisa berfungsi.
Tentu saja percobaan-percobaan yang dilakukannya membutuhkan biaya yang lumayan
besar. Untuk memenuhi kebutuhannya itu, pada usia dua belas tahun Edison bekerja sebagai
penjual koran dan permen di atas kereta api yang beroperasi antara kota Port Huron dan
Detroit. Agar waktu senggangnya di kereta api tidak terbuang percuma Edison meminta izin
kepada pihak perusahaan kereta api, “Grand Trunk Railway”, untuk membuat laboratorium
kecil di salah satu gerbong kereta api. Di sanalah ia melakukan percobaan dan membaca
literatur ketika sedang tidak bertugas.
Tahun 1861 terjadi perang saudara antara negara-negara bagian utara dan selatan. Topik ini
menjadi perhatian orang-orang. Thomas Alva Edison melihat peluang ini dan membeli
sebuah alat cetak tua seharga 12 dolar, kemudian mencetak sendiri korannya yang diberi
nama “Weekly Herald”. Koran ini adalah koran pertama yang dicetak di atas kereta api dan
lumayan laku terjual. Jumlahnya mencapai 400 sehari.
Pada masa ini Edison hampir kehilangan pendengarannya akibat kecelakaan. Tetapi dia
tidak menganggapnya sebagai cacat malah menganggapnya sebagai keuntungan karena ia
banyak memiliki waktu untuk berpikir daripada untuk mendengarkan pembicaraan kosong.
Tahun 1868 Edison mendapat pekerjaan sebagai operator telegraf di Boston. Seluruh waktu
luangnya dihabiskan untuk melakukan percobaan-percobaan teknik. Tahun ini pula ia
menemukan sistem interkom elektrik.
Saat berusia 15 tahun, Thomas Alva Edison telah menguasai prinsip dasar pekerjaannya
setelah diterima bekerja sebagai satu dari seribu operator telegraf yang bertugas mengirimkan
berita bisnis ke seluruh perusahaan terkemuka yang ada di New York. Saat itulah ia memiliki
kesempatan untuk mengembangkan, memperbaiki kecepatan, dan efisiensinya dalam
mengirim dan menerima kode morse serta mempraktekkan alat percobaannya yang didesain
untuk memperbaiki alat tersebut.

Pada saat berusia 16 tahun, setelah ia bekerja di berbagai kantor telegraf, sampailah ia pada
penemuan pertamanya yang disebut dengan pengulang otomatis (automatic repeater) yang
dapat menghantarkan sinyal diantara stasiun yang kosong. Sehingga memungkinkan orang
dengan mudah dan akurat menerjemahkan kode morse tanpa ada gangguan.

Thomas pernah dua kali menikah. Pertama, pada tahun 1871 dengan seorang wanita
bernama Mary Stilwell dan berakhir pada 1884, dan yang kedua bersama Mina Miller mulai
1886 hinga akhir hidupnya. Ia dikaruniai 6 anak yakni Marion Estelle Edison (1873-1965),
Thomas Alva Edison Jr. (1876-1935), William Leslie Edison (1878-1937), Madeleine Edison
(1888-1979), Charles Edison (1890-1969), dan Theodore Miller Edison (1898-1992).

Pada tahun 1877, ia menyibukkan diri dengan masalah yang pada waktu itu menjadi
perhatian banyak peneliti yaitu lampu pijar. Edison menyadari betapa pentingnya sumber
cahaya semacam itu bagi kehidupan umat manusia. Oleh karena itu Edison mencurahkan
seluruh tenaga dan waktunya, serta menghabiskan uang sebanyak 40.000 dollar yang didapat
dari hasil menjual penemuannya ke perusahaan-perusahaan dan dalam kurun waktu dua tahun
ia melakukan percobaan membuat lampu pijar.
Persoalannya ialah bagaimana menemukan bahan yang bisa berpijar ketika dialiri arus
listrik tetapi tidak terbakar. Total ada sekitar 6000 bahan yang dicobanya. Melalui usaha
keras Edison, akhirnya pada tanggal 21 Oktober 1879 lahirlah lampu pijar listrik pertama
yang mampu menyala selama 40 jam.
Thomas Alva Edison mendapat hak paten pertamanya untuk alat electric vote recorder
tetapi tidak ada yang tertarik membelinya sehingga ia beralih ke penemuan yang bersifat
komersial. Penemuan pertamanya yang bersifat komersial adalah pengembangan stock ticker.
Edison menjual penemuaannya ke sebuah perusahaan dan mendapat uang sebesar 40000
dollar. Uang ini digunakan oleh Edison untuk membuka perusahaan dan laboratorium
di Menlo Park, New Jersey. Di Laboratorium inilah ia menemukan berbagai penemuan yang
kemudian mengubah pola hidup sebagian besar orang-orang di dunia.Tahun 1887 ia juga
menemukan phonograph.
Masih banyak lagi hasil penemuan Edison yang bermanfaat. Secara keseluruhan Edison
telah menghasilkan 1.039 hak paten. Penemuannya yang jarang disebutkan antara lain :
telegraf cetak, pulpen elektrik, proses penambangan magnetik tropedo listrik, karet sintesis,
bayerai alkaline, pengaduk semen, mikrofon, transmiter telepon karbon dan proyektor
gambar bergerak.
Pada tahun 1928, Thomas Alva Edison menerima penghargaan berupa sebuah medali
khusus dari Kongres Amerika Serikat. Melewati tahun 1920-an kesehatannya kian memburuk
dan beliau meninggal dunia pada tanggal 18 Oktober 1931 pada usia 84 tahun. Namanya
terus dikenang sebagai penemu paling produktif di masanya. Ada 1.093 hak paten atas
namanya.  Ia meninggal pada hari ulang tahun penemuannya yang fenomal, yaitu lampu pijar.

Anda mungkin juga menyukai