Anda di halaman 1dari 18

APLIKASI KEWIRAUSAHAAN

PEMANFAATAN SAMPAH PANTAI GAJAH SEBAGAI BAHAN BAKU


CENDRAMATA

Disusun oleh:

1. Nurwahdah 22045026
2. Ainun Ni,mah Anelfa 22045001
3. Hanifah Efendi 22045014
4. Reni Annisah 22045030
5. Veby Zulayka 22045118
Dosen Pengampu : Dr.Ernawati,M.Si.

Pendidikan Geografi Kelas A

Prodi Pendidikan Geografi

Departemen Geografi
Fakultas Ilmu Sosial

Universitas Negeri Padang

2022

KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulliah kami ucapkan kehadirat Allah yang telah melimpahkan rahmat dan
karunia-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan proposal ini guna memenuhi tugas
kelompok untuk Mata Kuliah Aplikasi Kewirausahaan, dengan judul: “Pemanfaatan
Sampah Pantai Gajah Sebagai Sebagai Bahan Baku Cendramata”.

Kami menyadari bahwa dalam penulisan proposal ini tidak terlepas dari bantuan banyak
pihak yang dengan tulus memberikan doa, saran dan kritik sehingga proposal ini dapat
terselesaikan.

Kami menyadari sepenuhnya bahwa proposal ini masih jauh dari kata sempurna dikarenakan
terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang kami miliki. Oleh karena itu, kami
mengharapkan segala bentuk saran serta masukan bahkan kritik yang membangun dari
berbagai pihak. Akhirnya kami berharap semoga proposal ini dapat memberikan manfaat bagi
perkembangan dunia Pendidikan.
Padang, 19 Oktober 2022

Penulis

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR………………………………………………………………………….

BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………………………

A. Latar belakang…………………………………………………………………………

B. Rumusan Masalah……………………………………………………………………..

C. Tujuan…………………………………………………………………………………

D. Manfaat……………………………………………………………………………….

BAB II

1. Deskripsi Usaha………………………………………………………………………

2. Visi dan Misi………………………………………………………………………….

3. Produk yang Dihasilkan………………………………………………………………

4. Ide dan Peluang Usaha…………………………………………………………………

5. Analisis SWOT………………………………………………………………………

6. Sumberdaya………………………………………………………………………….
7 Rencana Administrasi………………………………………………………………..

8. Kodisi Pasar…………………………………………………………………………..

1. Rencana Pemasran………………………………………………………
2. Proses produksi…………………………………………………………

9. Biaya Produksi………………………………………………………………………..

10. Proyeksi Laba Rugi………………………………………………………………….

BAB III KESIMPULAN

A. KESIMPULAN………………………………………………………………………

B. SARAN………………………………………………………………………………
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Permasalahan sampah di Indonesia bukan lagi rahasia umum. Belakangan ini permasalahan
sampah yang semakin hari semakin menggunung sudah menjadi topik perbincangan yang
cukup menyedot perhatian setiap kalangan. Salah satunya permasalahan sampah di Pantai
Gajah, Sumatera Barat menjadi santapan sehari-hari bagi masyarakat sekitar pantai tersebut.
Berbagai jenis sampah telah mewarnai setiap sudut pandang kita. Sampah merupakan hal
yang serius yang harus ditangani segera. Bisa dibayangkan sekian kubik sampah dibuang
oleh rumah tangga ke daerah pantai.
Dan mau tidak mau kita harus mengakui bahwa bangsa Indonesia ini masih kurang
memahami tentang sampah.

Berbagai cara telah ditempuh oleh Pemerintah dan sebagian masyarakat untuk mengurangi
volume sampah di Indonesia. Namun tetap saja sampah masih menumpuk dan menimbulkan
ketidaknyamaan bagi masyarakat sekitar. Oleh karena itu, sebagai jalan alternatif kami
mencoba untuk memanfaatkan sampah di pantai untuk di daur ulang kembali menjadi sebuah
produk kerajinan yang unik serta bernilai jual tinggi.

A. Rumusan Masalah
1. Apa yang menyebabkan masyarakat cenderung membuang sampah sembarangan?
2. Apa saja solusi yang dapat kami berikan dalam menyikapi permasalahan sampah di
tepi pantai?
3. Apa saja bentuk produk yang dapat dihasilkan dari daur ulang sampah pantai?

B. Tujuan
1. Untuk mengetahui penyebab masyarakat membuang sampah sembarangan.
2. untuk mengetahui solusi yang kami berikan dalam menyikapi permasalahan sampah
di tepi pantai.
3. Untuk mengetahui apa saja bentuk produk yang dapat dihasilkan dari daur ulang
sampah pantai.

C. Manfaat
Manfaat penulisan proposal ini adalah memperkaya pengetahuan tentang usaha produk
kerajinan dari bahan limbah daur ulang di pantai yang bernilai ekonomis sebagai salah satu
cara untuk mengurangi kerusakan lingkungan saat ini. Selain itu, dengan adanya proposal ini
kami juga dapat memperoleh ilmu tentang bagaimana cara untuk merencanakan dan
menjalankan sebuah usaha.
BAB II

PEMBAHASAN

1. DESKRIPSI USAHA
1. PROFIL USAHA
Nama Usaha : Cendramata dari sampah
Jenis Usaha : Kerajinan tangan
Produksi : tempat pensil, gantungan kunci, dan figura foto dari limbah sampah
Pantai.
2. VISI DAN MISI
Visi
 Menciptakan produk-produk tempat pensil, gantungan kunci, dan figura foto
kerajinan dari limbah sampah pantai terbaik bagi semua orang khususnya masyarakat
di sekitar pantai. Dan setidaknya serta membangun jiwa kewirausahaan , menjadi
pengrajin, dan produsen professional dalam menyukseskan pembangunan ekonomi
nasional.

Misi

 Berinovasi menciptakan kreasi desain produk yang bermanfaat bagi konsumen.


 Menjaga mutu dan kualitas produk sebagai tanggung jawab pelayanan terbaik.

3. PRODUK YANG DIHASILKAN


Produk yang dihasilkan oleh perusahaan/usaha kami adalah: tempat pensil,gantungan
kunci,dan figura foto dari limbah sampah di pantai.

4. IDE DAN PELUANG USAHA


Penggunaan limbah sampah pantai sebagai bahan baku/bahan utama usaha kerajinan adalah
karena banyaknya sampah dengan berbagai ukuran dari berbagai produk yang hanya terbuang
sia-sia mencemari kawasan daerah pantai dan masyarakat sekitar hanya membiarkan nya saja
dan menjadi tumpukan sampah yang banyak. Selain itu pembuatan tempat pensil, gantungan
kunci, dan figura foto dari limbah sampah pantai merupakan alternatif dari pengurangan
sampah di sekitar pantai. Diharapkan kerajinan ini dapat bersaing di pasaran.

5. ANALISIS SWOT
 KEKUATAN
- Harga cukup terjangkau
- Melestarikan lingkungan
- Ramah lingkungan
- Terdapat banyak varian model
 KELEMAHAN
- Mudah ditiru
- Estetika kurang
- Kurang diminati konsumen kelas atas
 PELUANG
- Sedikit pesaing
- Harga dapat bersaing
- Sasaran konsumen cukup banyak
- Pengiklanan/pemasaran yang menarik
 ANCAMAN
- Usaha produk yang bukan limbah
- Produk impor yang harganya lebih murah
- Minatnya yang kemungkinan tidak banyak

6. SUMBER DAYA
a. Manusia (man)
Dalam pendekatan ekonomi, sumber daya manusia adalah salah satu faktor produksi selain
tanah, modal, dan keterampilan.
b. Uang (money)
Money atau uang merupakan salah satu unsur yang tidak dapat diabaikan.
c. Fisik (material)
d. Mesin (Machine)
e. Metode(Method)
f. Pasar (market)
7. PERENCANAAN ADMINISTRASI
a. Perizinan usaha
b. Surat-menyurat
c. Pencatatan transaksi keuangan
d. Pencatatan transaksi barang/jasa
e. Pajak
8. KONDISI PASAR
1. LOKASI
Lokasi yang harus dipilih harus strategis dan mendukung penjualan produk.
2. TARGET PASAR
Target yang tepat untuk produk ini adalah remaja, mahasiswa, ibu rumah tangga, dan
masyarakat .

1. RENCANA PEMASARAN

Strategi pemasaran yang kami lakukan adalah sebagai berikut :

1.Mempromosikan dengan cara online seperti broadcast di bbm, promosi di grup wa.

2.sejumlah poster yang memuat iklan, akan kami sebar di beberapa tempat dilingkup kampus.

3.Membuat brosur dan pamphlet untuk produk ini, akan kami sebarkansebanyak-banyaknya
ke lingkup kampus dan daerah sekitarnya.

2. PROSES PRODUKSI
Botol plastik salah satu sampah yang paling banyak menumpuk di rumah-rumah. Khususnya
botol bekas air mineral ataupun soda. jika tidak bisa memanfaatkannya, botol-botol ini pun
akhirnya teronggok begitu saja di tempat sampah. Padahal butuh waktu yang cukup lama
untuk menguraikan bahan plastik.

Jika kamu punya banyak botol plastik yang tidak terpakai, jangan buru-buru dibuang. Dengan
sedikit sentuhan kreativitas, kamu bisa menyulapnya menjadi benda yang lebih berguna.
Misalnya tempat pensil. Gimana caranya? Yuk intip tutorial berikut ini.

Bahan dan alat:

 2 buah botol plastik yang sama persis


 1 buah resleting, pilih yang bergigi besar dan seukuran diameter botol
 Lem tembak
 Gunting
 Sedotan minum
 Kain perca
 Pita
 Manik manik
 Jarum jahit
 Benang jahit
Cara membuat barang ke 1:

1. Mulailah dengan menggunting bagian botol plastik sesuai keinginan. Ukur


seberapa tinggi guntingan yang kamu inginkan.
2. Ukur resleting sesuai bagian leher potongan botol. Jika terlalu panjang, potong
resleting pada bagian yang menjuntai ya, bukan pada kuncian resletingnya.
3. Rekatkan resleting pada bagian dalam leher botol menggunakan lem tembak.
pastikan kamu merekatkan bagian luar resleting ke sisi dalam leher botol.
4. Selanjutnya, rekatkan sisi resleting yang satunya pada bagian tutup botol.
5. Selesai.
Cara membuat barang ke 2:
1. Mulailah dengan menggabungkan sedotan sedotan yang telah di beli. Kemudian lem
bagian tengan yang telah di gabungkan agar sedotan yang di gabungkan tidak
meleyot dan kuat.
2. Setelah itu mulailah menganyam dengan ukuran yang sesuai dengan barang
yang akan di buat.
3. Setelah anyaman selesai sesuaikan dengan pola yang akan di buat , perhatikan
baik baik pola yang telah di buat agar barang yang diinginkan dapat terbuat.
4. Setelah pola selesai maka selesai pula lah anyaman sedotan tersebut menjadi tas
mungil yang diinginkan.

Cara membuat barang ke 3:


1. Siapkan kain perca yang telah dicari , lalu potong menjadi bagian kecil kecil dan
bentuk sesuai dengan yang diingkan.
2. Setelah di bentuk sesuai yang diingnkan maka jahitlah sesuai pola dan bentuk sesuai
bagian yang di inginkan .
3. Dalam penjahitan selalu perhatikan kembali jangan sampai jahitan keluar dari polanya.
4. Setelah kain perca terbentuk sesuai yang diingkan tambahkan lah manik manik sebagai
penghias dalam kain perca tersebut.
5. Maka selesailah pembentukan bros jilbab berdasarkan kain perca tersebut.
9. BIAYA PRODUKSI
1. Biaya Bahan
 Resleting Rp 10.000
 Lem Rp 5.000
 Pita Rp 10.000
 Mata Palsu Rp 5.000
 Lem Lilin Rp 5.000
o Sedotan minum Rp 6.000
o Kain perca 0
o Pita Rp 5.000
o Manik manik Rp 5.000
o Jarum jahitRp 2.000
o Benang jahit Rp 2.000

2. Biaya Alat
 Gunting Rp 0
 Pisau Rp 0
 Pensil Rp 0
 Penggaris Rp 0

3. Total Biaya

 Biaya Alat : Rp 0
 Biaya Bahan : Rp 55.000
 Total Biaya : Rp 55.000

4. Harga Pokok

Harga pokok produksi = total biaya : jumlah produksi/hari

= Rp 55.000 : 15

= Rp 3.600
10. PROYEKSI LABA RUGI

1. HARGA JUAL

- Rp 70.000

2. LABA

- Harga Jual – Harga pokok produksi


- Rp 70.000 – Rp 3.600
- = Rp 66.400.000

3. LABA/BULAN

- Laba/unit x Produk unit/bulan


- Rp 66.400.000 x 450
- = Rp 29.880.000

Dokumentasi pemasaran
BAB III
KESIMPULAN

A. KESIMPULAN

Dengan memanfaatkan limbah yang yang berserakan di tepi pantai, kita dapat memanfaatkan
limbah tersebut menjadi karya kerajinan bernilai seni dan ekonomis. Didalam kegiatan ini
juga dapat melatih kemampuan kita dalam berwirausaha dan menerapkan Analisa SWOT
serta menerapkan sikap-sikap seorang wirausaha yang profesinal. Sehingga kita dapat
berpenghasilan yang menguntungkan.

B. SARAN

Saran dari kami adalah diperlukannya kesadaran dari setiap individu untuk tidak membuang
sampah sembarangan. Namun setiap individu juga kami sarankan agar memiliki kemampuan
untuk memanfaatkan limbah yang sudah ada agar bisa mengurangi dampak dari kerusakan
lingkungan, dan tentunya dapat menghasikan keuntungan yang bisa dibilang cukup tinggi.

Anda mungkin juga menyukai