Anda di halaman 1dari 12

ARRAY DAN RECORD

Disusun dan diajukan sebagai salah satu syarat melengkapi tugas mata kuliah
Struktur Data
Dosen Pengampu : Sundari Retno Andani

Disusun Oleh:
Kelompok 3
BRAM ALESSANDRO PANJAITAN (2202091)
BETRAN ROI VALDO SITINJAK (2202090)
SURYANI ROSA GITA SIMANGUNGSONG (2202121)
YULVA INDAH RIZKY SIMBOLON (2202127)

PROGRAM STUDI S1 SISTEM INFORMASI


AMIK STIKOM TUNAS BANGSA
PEMATANG SIANTAR
2023/2024
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah senantiasa kami panjatkan kehadirat Allah SWT. yang
telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya. sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ini guna memenuhi tugas kelompok untuk mata kuliah
Struktur Data. dengan judul : “ ARRAY DAN RECORD ”.

Kami menyadari bahwa penulisan makalah ini tidak terlepas dari bantuan
banyak pihak yang dengan tulus memberikan doa. saran dan kritik sehingga
makalah ini dapat terselesaikan.

Kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna
dikarenakan terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang kami miliki Oleh
karena itu. kami mengharapkan segala bentuk saran serta masukan bahkan
kritik yang membangundari berbagai pihak. Akhirnya kami berharap semoga
makalah ini dapat memberikan manfaat bagi perkembangan dunia pendidikan.

2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................................2
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………………………………………………3
PENDAHULUAN................................................................................................................4
A.Latar Belakang .............................................................................................................4
B. Rumusan Masalah .......................................................................................................4
C. Tujuan Penulisan .........................................................................................................4
PEMBAHASAN .................................................................................................................5
1. PENGERTIAN ARRAY DAN RECORD...........................................................................5
A. NOTASI BIG O...............................................................................................................5
B.PEMETAAN ARRAY KE STORAGE...................................................................................7
C. TRIANGULAR ARRAY (ARRAY SEGITIGA).......................................................................9

3
PENDAHULUAN

A.Latar Belakang
Dalam mata kuliah Struktur Data! terdapat materi Array yang menuntut mahasiswa
agar dapat memahami array itu sendiri yang nantinya menjadi bekal awal dalam perkuliahan
Struktur Data. Array merupakan komponen yang sangat penting dipelajari bagi mahasiswa SI.
karena array merupakan materi dasar yang harus dimiliki seorang programmer nantinya.
Merupakan pengetahuan dasar yangharus dimiliki untuk memahami pengaplikasian Sistem
informasi itu sendiri. Oleh karena itu maka disusunnya makalah ini untuk membantu
mahasiswa dalam memahami Array.

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas dapat disimpulkan masalah sebagai berikut.
1. Pengertian Array
2. Notasi Big Oh
3. Pemetaan array ke storage
4. Triangular array (array segitiga)

C. Tujuan Penulisan
1. Memahami defenisi Array
2. Memahami penggunaan array dalam program yang di buat dalam Struktur Data.
3. Memahami penerapan secara benar dalam penguasaan materi array.

4
PEMBAHASAN

1. PENGERTIAN ARRAY DAN RECORD


Array adalah struktur data yang menyimpan data data bertipe sama dalam urutan
tertentu.Array dapat dianalogikan sebagai sebuah loker yang memiliki sederetan kotak
penyimpanan yang diberi nomor berurutan. Data data dalam array disebut elemen array.
Dengan array setiap elemen bisa diakses langsung melalui indeksnya. Kelebihan lain dari array
adalah kita bisa memakai sejumlah variable dengan nama yang sama asalkan variable
tersebut dalam indeks yang berbeda.
Record adalah sebuah konstruksi data di dalam pemrograman komputer yang memungkinkan
pengguna untuk mendefinisikan tipe data baru dengan menentukan sekumpulan atribut dan
tipe data mereka. Setiap objek yang dibuat dari tipe data ini kemudian akan memiliki
sekumpulan atribut dengan tipe data yang telah ditentukan.
A. Notasi Big Oh
Notasi O besar atau yang lazim disebut dengan Big-O Notation adalah sebuah cara
atau metode untuk melakukan analisa terhadap sebuah algoritma pemrograman terhadap
waktu eksekusi. Tentang seberapa efisien dan kompleksitas barisan kode dalam dimensi
waktu. Di dalam sebuah program komputer pada umumnya, kita sudah lazim dengan istilah
masukan-proses-keluaran.
Notasi O besar merupakan skenario terburuk dari sebuah algoritma, dan biasanya
terdapat notasi n yang merepresentasikan jumlah masukan. Berikut adalah diagram notasi O
besar dengan masukan yang dimulai dari 0 hingga tak
terhingga.

Dari diagram diatas dapat kita lihat beberapa notasi yang kerap muncul, yaitu: O(1), O(log n),
O(n), O(n2) atau O(nn). Untuk membahasnya, mari kita berandai-andai membangun sebuah
aplikasi travel. Dan kita diminta untuk membuat fitur baru yang menampilkan daftar kisaran
harga dari hotel-hotel yang berada di area tertentu.
Dan berikut versi sederhana dari representasi data yang akan kita gunakan. Kita akan
menggunakan JavaScript sebagai contoh. Dapat juga diaplikasikan ke bahasa pemrograman
lain.
const hotels = [
{ price: 180, brand: "Hotel Tugu Lombok" },

5
{ price: 78, brand: "Sheraton Senggigi Beach Resort" },
...
...
{ price: 317, brand: "The Oberio" }
]

Notasi O Istilah Lain Jumlah Operasi Algoritma


O(n2) Quadratic n2 Komparasi selurug harga. Pengulangan
dalam pengulangan
O(n) Linear 2n Mencari harga terendah dan tertinggi. 1
kali pengulangan
O(1) Constant 2 Asumsi sudah diurut berdasarkan harga,
tinggal mencari elemen pertama dan
elemen terakhir

Berikut adalah beberapa contoh Big O


1. O(1) - Konstanta

Dalam contoh ini, program hanya mencetak nilai variabel x yang diberikan, jadi
kompleksitasnya adalah O(1).

2. O(n) – Linear

Dalam contoh ini, program mencetak nilai i dari 0 hingga n-1, jadi kompleksitasnya adalah
O(n).

6
3. O(n^2) – Kuadratik

Dalam contoh ini, program mencetak pasangan nilai i dan j untuk setiap kombinasi nilai i dan
j, jadi kompleksitasnya adalah O(n^2).

4. O(log n) – Logaritmik

Dalam contoh ini, program mencetak nilai i dari n hingga 1 dengan setiap iterasi mengurangi
i menjadi setengahnya, jadi kompleksitasnya adalah O(log n).

5. O(n log n) - N log-n

Dalam contoh ini, program mencetak pasangan nilai i dan j untuk setiap kombinasi nilai i dan
setiap nilai j yang setengahnya diambil pada setiap iterasi, jadi kompleksitasnya adalah O(n
log n).

B. Pemetaan Array Ke Storage


Secara umum, terdapat beberapa cara untuk menyimpan array ke dalam storage, antara
lain:
1. Menyimpan array ke dalam file
a. Menentukan tipe data dan ukuran array
Sebelum menyimpan array ke dalam file, kita perlu menentukan tipe data yang akan
digunakan dan ukuran array. Tipe data dan ukuran array akan mempengaruhi cara kita
menyimpan array ke dalam file.

Contoh: Untuk menyimpan array bilangan bulat, kita dapat menggunakan tipe data int dan
menentukan ukuran array dengan menghitung jumlah elemen array yang akan disimpan.

7
b. Menggunakan fungsi atau metode untuk menyimpan array ke dalam file
Setelah menentukan tipe data dan ukuran array, kita dapat menggunakan fungsi atau
metode yang tersedia pada bahasa pemrograman untuk menyimpan array ke dalam file.
Contoh (Python):

Pada contoh di atas, kita menggunakan modul pickle untuk menyimpan array ke dalam file
dengan format pickle.

2. Menyimpan array ke dalam database


a. Menentukan tipe data dan ukuran array

Sama seperti pada metode pertama, kita perlu menentukan tipe data dan ukuran array
sebelum menyimpan array ke dalam database.

Contoh: Untuk menyimpan array bilangan bulat ke dalam database MySQL, kita dapat
menggunakan tipe data mediumint atau json.

b. Menggunakan query SQL untuk menyimpan array ke dalam database

Setelah menentukan tipe data dan ukuran array, kita dapat menggunakan query SQL yang
tersedia pada database yang digunakan untuk menyimpan array ke dalam database.

Contoh (MySQL):

8
Pada contoh di atas, kita menggunakan tipe data json untuk menyimpan array ke dalam
database MySQL.

3. Menyimpan array ke dalam memori


a. Menentukan tipe data dan ukuran array

Sama seperti pada metode sebelumnya, kita perlu menentukan tipe data dan ukuran array
sebelum menyimpan array ke dalam memori.

Contoh: Untuk menyimpan array bilangan bulat ke dalam memori, kita dapat menggunakan
tipe data int dan menentukan ukuran array dengan menghitung jumlah elemen array yang
akan disimpan.

b. Menggunakan variabel atau pointer untuk menyimpan array ke dalam memori

Setelah menentukan tipe data dan ukuran array, kita dapat menggunakan variabel atau
pointer pada bahasa pemrograman yang digunakan untuk menyimpan array ke dalam
memori.

Contoh (C):

C. Triangular Array (Array Segitiga)

Array segitiga adalah jenis array dua dimensi yang memiliki pola segitiga. Pola segitiga pada
array ini dihasilkan dengan mengisi nilai-nilai dalam array sesuai dengan urutan segitiga dari
kiri ke kanan, mulai dari atas dan mengisi baris-baris berikutnya secara berturut-turut hingga
mengisi seluruh elemen pada array.

Sebagai contoh, kita dapat membuat array segitiga berukuran 4x4 seperti ini:

9
Untuk membuat array segitiga, langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

1. Tentukan ukuran array yang diinginkan. Pada contoh di atas, kita ingin membuat array
segitiga berukuran 4x4.
2. Buat sebuah array dua dimensi dengan ukuran yang telah ditentukan.
3. Lakukan pengisian nilai-nilai pada array dengan pola segitiga dari kiri ke kanan dan dari atas
ke bawah. Mulailah dengan mengisi elemen pada baris pertama dari kiri ke kanan.
Kemudian, pada baris kedua, isi dua elemen pada sisi kiri array dengan nilai berturut-turut,
dan seterusnya. Teruslah mengisi elemen pada baris-baris berikutnya secara berturut-turut
hingga mengisi seluruh elemen pada array.
Dalam membuat array segitiga, diperlukan penghitungan indeks elemen-elemen array yang
diisi. Indeks ini dihitung dengan menggunakan rumus matematika. Jika ukuran array segitiga
yang ingin dibuat adalah n x n, maka indeks elemen pada baris ke-i dan kolom ke-j adalah:

Dalam rumus ini, i dan j mewakili indeks baris dan kolom pada array segitiga, sedangkan n
adalah ukuran array segitiga.

Untuk membuat array segitiga, dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai teknik
pemrograman, seperti pengulangan (looping) atau rekursi. Berikut ini adalah beberapa
contoh teknik yang dapat digunakan:

1. Looping dengan dua variabel


Teknik ini menggunakan dua variabel sebagai indeks baris dan kolom pada array. Untuk
setiap indeks baris dan kolom, nilai pada array dihitung berdasarkan rumus yang telah
dijelaskan sebelumnya. Kemudian, nilai ini disimpan pada elemen array yang sesuai.

Contoh kode untuk membuat array segitiga dengan ukuran 4x4 menggunakan teknik looping
dengan dua variabel adalah sebagai berikut:

10
2. Looping dengan satu variable
Teknik ini hanya menggunakan satu variabel sebagai indeks, yaitu indeks untuk elemen
pada array. Indeks ini dihitung berdasarkan rumus yang telah dijelaskan sebelumnya.
Dalam setiap iterasi, variabel indeks ini bertambah satu, dan nilai pada array diisi dengan
nilai indeks yang baru dihitung.
Contoh kode untuk membuat array segitiga dengan ukuran 4x4 menggunakan teknik looping
dengan satu variabel adalah sebagai berikut:

3.Rekursi
Teknik ini menggunakan fungsi rekursif untuk mengisi nilai pada array segitiga. Fungsi
rekursif ini memerlukan beberapa parameter, yaitu indeks baris dan kolom pada array,
ukuran array segitiga, dan nilai indeks untuk elemen pada array. Fungsi ini akan memanggil
dirinya sendiri dengan parameter yang berbeda untuk mengisi nilai pada elemen pada array
segitiga.
Contoh kode untuk membuat array segitiga dengan ukuran 4x4 menggunakan teknik rekursi
adalah sebagai berikut:

11
Dalam membuat array segitiga, teknik apa yang digunakan tergantung pada preferensi

masing-masing programmer dan juga pada bahasa pemrograman yang digunakan. Namun,
teknik looping dengan dua variabel seringkali dianggap sebagai teknik yang lebih sederhana
dan mudah dipahami

12

Anda mungkin juga menyukai