Anda di halaman 1dari 5

PENANGANAN LIMBAH INFEKSIUS DAN NON-INFEKSIUS,

BENDA TAJAM&JARUM, DARAH&KOMPONEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman

Ditetapkan
Tanggal terbit
Pimpinan Puskesmas
Padang
PROSEDUR
Selasa
TETAP UNIT
LABORATORIUM

Drg. Lizanna
Farianty NIP.
Pengertian • Limbah medis adalah segala bentuk limbah yang
terkait dengan dengan tindakan medis.
- Medis padat berupa limbah padat infeksius$ limbah
patologi$ limbah benda tajam$ limbah farmasi$
kimiawi$ radioaktif$ dll.
- Medis cair berupa air buangan seperti bahan
kimia beracun$ radioaktif berbahaya$ tinja$ darah$
air seni dll yang berpotensi mengandung
mikroorganisme bahan beracun yang dapat
membahayakan kesehatan.
• Limbah non-medis merupakan segala bentuk
limbah yang merupakan hasil pembuangan dari
kegiatan diluar tindakan medis$ seperti kegiatan
perkantoran$ taman$ dll.
• Limbah infeksius adalah limbah yang
terkontaminasi darah$ cairan tubuh pasien yang
mengandung organisme patogen yang tidak secara
rutin ada di lingkungan dan organisme tersebut
dalam jumlah dan virulensi yang cukup untuk
menularkan penyakit pada manusia rentan.
• Limbah benda tajam dan jarum suntik$ jarum jahit
bedah$ pisau$ skalpel$ gunting$ benang kawat$
pecahan kaca dan benda lain yang dapat menusuk
atau melukai
• Limbah darah dan kom(onen adalah

Tujuan • Melindungi petugas pembuangan limbah dari


perlukaan
• Melindungi penyebaran infeksi terhadap para
petugas kesehatan
• Mencegah penularan infeksi pada masyarakat
sekitarnya
• Membuang bahan ( bahan berbahaya )bahan toksik
dan radioaktif* dengan aman ..
+ebijakan

Prosedur 1. Identifiasi Limbah: Padat$ Cair$ Tajam$ Infeksius$


atau Non infeksius
2. Pemisahan
- Pemisahan dimulai dari awal penghasil limbah
- Pisahkan limbah sesuai dengan jenis limbah
- Tempatkan limbah sesuai dengan jenisnya
- Limbah cair segera dibuang ke wastafel di
spoelhoek

3. Labeling
4. Penampungan-
a. Limbah padat infeksius- plastik kantong kuning
atau kantong warna lain tapi diikat tali warna
kuning
b. Limbah padat non infeksius- plastik kantong
warna hitam
c. Limbah benda tajam- wadah tahan tusuk dan
air )safety box*
d. +antong pembuangan diberi label biohazard
atau sesuai jenis limbah

5. Packing
a. Tempatkan dalam wadah limbah tertutup
b. Tutup mudah dibuka$ sebaiknya bisa dengan
menggunakan kaki
c. +ontainer dalam keadaan bersih
d. +ontainer terbuat dari bahan yang kuat$ ringan
dan tidak berkarat
e. Tempatkan setiap kontainer limbah pada jarak
10 ( 00 meter
f. Ikat limbah jika sudah terisi 123 penuh
g. +ontainer limbah harus dicuci setiap hari

6. Penyimpanan
a. Simpan limbah di tempat penampungan
sementara khusus
b. Tempatkan limbah dalam kantong plastik dan
ikat dengan kuat
c. 4eri label pada kantong plastik limbah - Setiap
hari limbah diangkat dari tempat penampungan
sementara
d. Mengangkut limbah harus menggunakan
kereta dorong khusus
e. +ereta dorong harus kuat$ mudah dibersihkan$
tertutup
f. Tidak boleh ada yang tercecer
g. Sebaiknya lift pengangkut limbah berbeda
dengan lift pasien
h. 5unakan alat pelindung diri ketika menangani
limbah
i. Tempat penampungan sementara harus di
area terbuka$ terjangkau )oleh kendaraan*$
aman dan selalu dijaga kebersihannya dan
kondisi kering.

7. Pengangkutan
a. Mengangkut limbah harus menggunakan
kereta dorong khusus
b. +ereta dorong harus kuat$ mudah dibersihkan$
tertutup
c. Tidak boleh ada yang tercecer
d. Sebaiknya lift pengangkut limbah berbeda
dengan lift pasien
e. 5unakan alat pelindung diri ketika menangani
limbah.

8. Penanganan/pemusnahan
a. Limbah infeksius di masukkan dalam
incenerator
b. Limbah non infeksius dibawa ke tempat
pembuangan limbah umum
c. Limbah benda tajam dimasukkan dalam
incenerator
d. Limbah cair dalam wastafel di ruang spoelhok
e. Limbah feces$ urine kedalam WC.

Penanganan Limbah Benda Tajam


• 7angan menekuk atau mematahkan benda
tajam
• 7angan meletakkan limbah benda tajam
sembarang tempat
• Segera buang limbah benda tajam ke
kontainer yang tersedia tahan tusuk dan tahan
air dan tidak bisa dibuka lagi
• Selalu buang sendiri oleh si pemakai
• Tidak menyarungkan kembali jarum suntik
habis pakai
• +ontainer benda tajam diletakkan dekat lokasi
tindakan.

Penanganan Limbah Terkontaminasi


• 8ntuk limbah terkontaminasi$ pakailah wadah
plastik atau disepuh logam dengan tutup yang
rapat.
• 5unakan wadah tahan tusukan untuk
pembuangan semua benda-benda tajam
• Cuci semua wadah limbah dengan larutan
pembersih disinfektan )larutan klorin 0$5: +
sabun* dan bilas teratur dengan air.
• 7ika mungkin$ gunakan wadah terpisah untuk
limbah yang akan dibakar dan yang tidak akan
dibakar sebelum dibuang.
• 5unakan <lat Perlindungan Diri )<PD* ketika
menangani limbah )misalnya sarung tangan
utilitas dan sepatu pelindung tertutup*.
• Cuci tangan atau gunakan penggosok tangan
antiseptik berbahan dasar alkohol tanpa air
setelah melepaskan sarung tangan apabila
menangani limbah.

Teknik pemusnahan limbah


• Enkapsulasi: 4enda tajam dikumpulkan dalam
wadah tahan tusukan dan antibocor$ diisi
dengan bahan-bahan seperti pasir$ semen$ dll$
kemudian dikubur di lobang sedalam 0$5 m$
setiap tinggi limbah 75 cm ditutupi kapur
tembok$ kemudian diisi lagi dengan limbah
sampai 75 cm ditutupi kapur tembok$
kemudian diisi lagi dengan limbah sampai 75
cm$ kemudian dikubur
• Insenerasi: proses dengan suhu tinggi untuk
mengurangi isi dan berat limbah.
• Pembakaran terbuka Pada fasilitas kesehatan
dengan sumberdaya terbatas dan insinerator
bersuhu tinggi tidak tersedia$ maka limbah
dapat diinsenerasi dalam insinerator tong.
8nit terkait 1. 8nit Promkes
0. 8nit Laboratorium
1. Poli 8mum
3. Poli +I<2+4
5. Poli MT4S
>. 8nit 5ilmas
7. 8nit Promkes
Lingkup Dokumentasi

Anda mungkin juga menyukai