Anda di halaman 1dari 15

MULTIPLE CHOICE

1. KIM-01
Semakin besar volume, laju reaksi akan semakin lambat. Hal ini dikarenakan ....
a. menurunkan energi aktivasi reaksi yang akan berlangsung
b. menurunkan energi kinetik partikel-partikel yang akan bereaksi
c. meningkatkan jumlah partikel yang akan bertumbukan
d. memperbesar daerah ruang pergerakan partikel yang akan bertumbukan
e. membuat reaksi berlangsung dalam beberapa tahapan reaksi

2. KIM-02
Salah satu faktor yang mempengaruhi besarnya laju reaksi adalah penambahan katalisator.
Penambahan katalisator akan mempercepat jalannya laju reaksi, hal ini dikarekan ….
a. Penambahan katalisator akan meningkatkan energi kinetik partikel pereaksi
b. Penambahan katalisator akan meningkatkan energi aktivasi dari setiap pereaksi
c. Penambahan katalisator akan memperluas ruang gerak partikel untuk bertumbukan
d. Penambahan katalisator akan meningkatkan jumlah partikel komponen reaksi
e. Penambahan katalisator akan menurunkan energi aktivasi dari suatu reaksi

3. KIM-03
Perhatikan data percobaan antara 25 mL larutan HCl dengan 2 gram padatan CaO.
Percobaan Konsentrasi HCl Ukuran CaO Suhu awal (oC) Waktu (menit)
1 1,0 M Kerikil 25 8
2 2,0 M Kerikil 25 6
3 2,0 M Serbuk 25 4
4 2,0 M Serbuk 50 2
5 1,0 M Serbuk 25 6
Berdasarkan data di atas, percobaan 3 dan 4 digunakan untuk melihat pengaruh ….
a. Konsentrasi
b. Luas permukaan
c. Suhu
d. Waktu reaksi
e. Ukuran CaO
4. KIM-04
Seorang siswa melakukan 5 buah skema percobaan dengan mereaksikan logam Magnesium
dengan larutan asam klorida sesuai tabel berikut.
Percobaan Massa Mg Volume HCl Konsentrasi
Bentuk Mg Suhu (oC)
ke (gram) (ml) HCl (M)
1 5 Serbuk 100 0,2 25
2 5 Serbuk 100 0,2 50
3 5 Pita 100 0,2 25
4 5 Pita 100 0,4 25
5 5 Pita 100 0,4 50
Percobaan yang harus dilakukan untuk melihat pengaruh luas permukaan terhadap laju
reaksi adalah nomor ....
a. 1) dan 3)
b. 2) dan 3)
c. 3) dan 4)
d. 3) dan 5)
e. 4) dan 5)

5. KIM-05
Perhatikan reaksi berikut untuk menjawab soal nomor 5 dan 6.
Pada suatu percobaan, sebanyak 0,5 gram seng dengan larutan HCl diperoleh data berikut:

Percobaan untuk melihat pengaruh konsentrasi terhadap laju ditunjukkan oleh nomor ....
a. A dan D
b. A dan E
c. B dan C
d. C dan D
e. D dan E

6. KIM-06
Percobaan yang menunjukkan pengaruh suhu terhadap laju ditunjukkan oleh nomor ....
a. A dan B
b. B dan C
c. B dan D
d. C dan E
e. D dan E
7. KIM-07
Perhatikan gambar berikut untuk menjawab soal nomor 7 dan 8
Perhatikan bagan reaksi antara 4 gram CaCO3 dengan larutan HCl pada setiap wadah.

Reaksi yang paling cepat akan berlangsung pada gelas nomor ….


a. A
b. B
c. C
d. D
e. E

8. KIM-08
Percobaan yang dilakukan untuk melihat pengaruh konsentrasi adalah nomor ….
a. A dan B
b. B dan C
c. B dan D
d. C dan E
e. D dan E

9. KIM-09
Perhatikan gambar berikut untuk menjawab soal nomor 9 dan 10

Dari percobaan reaksi antara besi dengan larutan asam sulfat diperoleh data sebagai berikut:

Percobaan yang dilakukan untuk melihat pengaruh faktor penambahan katalisator terhadap
laju reaksi adalah nomor ….
a. A dan B
b. A dan D
c. B dan C
d. C dan E
e. D dan E
10. KIM-10
Percobaan yang dilakukan untuk melihat pengaruh faktor konsentrasi terhadap laju adalah
nomor ….
A. A dan B
B. B dan C
C. B dan D
D. C dan E
E. D dan E

11. KIM-11

Perhatikan data hasil pengukuran kecepatan reaksi P + Q  R dapat dilihat pada tabel
berikut, untuk menjawab soal nomor 11 dan 12
Percobaan [P] M [Q] M Laju reaksi (M/s)
1 0,1 0,2 4
2 0,3 0,4 12
3 0,6 0,4 24

Besarnya orde reaksi terhadap zat Q adalah ….


a. -2
b. -1
c. 0
d. 1
e. 2

12. KIM-12
Persamaan laju reaksi untuk data percobaan tersebut adalah ....
a. V = k [P]
b. V = k [Q]
c. V = k [P] [Q]
d. V = k [P] [Q]-1
e. V = k [P] [Q]2

13. KIM-13
Hasil pengukuran kecepatan reaksi A + B  C dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Percobaan [A] M [B] M Laju reaksi (M/s)
1 0,1 0,1 6
2 0,2 0,1 24
3 0,2 0,3 8
Persamaan laju reaksi untuk data percobaan tersebut adalah ....
a. V = k [A] [B]
b. V = k [A]2 [B]
c. V = k [A] [B]2
d. V = k [A]-1 [B]2
e. V = k [A]2 [B]-1
14. KIM-14
Hasil pengukuran kecepatan reaksi A + B + C  produk dapat dilihat pada tabel berikut:
Percobaan [A] M [B] M [C] M Laju reaksi (M/s)
1 0,1 0,1 0,1 2
2 0,1 0,1 0,2 2
3 0,1 0,2 0,2 8
4 0,3 0,2 0,2 24
Besarnya orde reaksi total untuk reaksi tersebut adalah ....
a. -1
b. 0
c. 1
d. 2
e. 3

15. KIM-15
Hasil pengukuran kecepatan reaksi A + B  produk dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Percobaan [A] M [B] M Laju reaksi (M/s)
1 0,1 0,1 6
2 0,1 0,3 2
3 0,2 0,3 8
4 0,4 0,4 X
Besarnya harga X berdasarkan pengolahan data di atas adalah ....
a. 12
b. 16
c. 20
d. 24
e. 40

16. KIM-16
Hasil pengukuran lamanya reaksi berlangsung untuk reaksi berikut: A + B  produk
Percobaan [A] M [B] M Waktu reaksi (s)
1 0,1 0,1 120
2 0,2 0,1 30
3 0,2 0,2 60
Persamaan laju reaksi sesuai data diatas adalah ….
a. V = k [A] [B]
b. V = k [A] [B]2
c. V = k [A]2 [B]
d. V = k [A]-2 [B]
e. V = k [A]2 [B]-1
17. KIM-17
Hasil pengukuran lamanya reaksi A + B  produk pada tabel berikut:
Percobaan [A] M [B] M Waktu reaksi (s)
1 0,1 0,1 40
2 0,1 0,2 10
3 0,2 0,2 20
4 0,4 0,4 T
Harga T untuk data tabel diatas adalah ….
a. 1
b. 4
c. 5
d. 10
e. 20

18. KIM-18
Diketahui reaksi kimia sebagai berikut: X + Y  Z
Dari hasil percobaan diperoleh data sebagai berikut:
a. Jika konsentrasi X dibuat tetap dan konsentrasi Y dibuat 3 kali lebih besar, laju reaksi
berlangsung 9 kali lebih cepat.
b. Jika konsentrasi X dan konsentrasi Y diperbesar 2 kali, maka laju reaksi berlangsung 2 kali
lebih cepat.
Persamaan laju reaksi untuk reaksi sesuai data tersebut berturut-turut adalah ….
a. V = k [X] [Y]
b. V = k [X] [Y]2
c. V = k [X]-1 [Y]2
d. V = k [X]2 [Y]
e. V = k [X]2 [Y]-1

19. KIM-19
Dari hasil analisis untuk reaksi: P + Q  R
Diperoleh persamaan laju reaksi : v = k [P]2 [Q]
Jika konsentrasi P diperbesar 2 kali dan konsentrasi Q diperkecil 2 kali, maka besarnya laju
reaksi kan meningkat sebanyak ... dari laju reaksi awalnya.
a. 1/2 kali
b. 2 kali
c. 4 kali
d. 8 kali
e. Lajunya sama saja
20. KIM-20
Dari hasil analisis untuk reaksi: A+ B  C
Diperoleh persamaan laju reaksi : v = k [B]2
Jika konsentrasi A diperbesar 2 kali dan konsentrasi B diperbesar 3 kali, maka besarnya laju
reaksi kan meningkat sebanyak ... dari laju reaksi awalnya.
a. 3 kali
b. 4 kali
c. 6 kali
d. 9 kali
e. 18 kali

21. KIM-21
Suatu reaksi berlangsung selama 6 menit pada suhu 30 oC. Jika setiap kenaikan suhu 10 oC
reaksi berlangsung 3 kali lebih cepat, maka lamanya reaksi pada suhu 50 oC adalah ....
a. 54 menit
b. 12 menit
c. 3 menit
d. 1 menit
e. 2/3 menit

22. KIM-22
Suatu reaksi berlangsung selama 24 menit pada suhu 30 oC. Jika setiap kenaikan suhu
sebesar 5 oC reaksi berlangsung 2 kali lebih cepat, maka lamanya reaksi pada suhu 50 oC
adalah ....
a. 12 menit
b. 6 menit
c. 3 menit
d. 1,5 menit
e. 1 menit

23. KIM-23
Suatu reaksi kimia mencapai keadaan setimbang jika pada reaksi tersebut ....
a. Jumlah mol reaktan sama besar dengan jumlah mol produk
b. Laju pembentukan produk sama besarnya dengan laju pembentukan reaktan
c. Massa zat sebelum reaksi sama dengan massa zat setelah reaksi
d. Terjadi pada reaksi dengan komponen reaksi berwujud gas semua
e. Reaksi terus berlangsung ke arah pembentukan produk
24. KIM-24
Keadaan setimbang memiliki sifat dinamis, hal ini dikarenakan pada keadaan setimbang .…
a. reaksi berlangsung sempurna ke arah pembentukan produk
b. reaksi berlangsung terus menerus ke dua arah bersamaan
c. jumlah produk tidak bertambah setelah pereaksinya habis
d. reaksi terhenti saat semua reaktannya habis
e. jumlah massa reaktannya selalu sama dengan jumlah massa produknya

25. KIM-25
Di dalam suatu wadah gas N2O4 dibiarkan terurai sesuai reaksi:
N2O4(g) ↔ N2(g) + 2O2(g) ∆H = +80 kJ
Jika volume diperkecil pada sistem tersebut, maka kesetimbangan akan bergeser ke arah ….
a. Kiri, jumlah N2O4 bertambah
b. Kiri, jumlah N2O4 berkurang
c. Kanan, jumlah N2O4 bertambah
d. Kanan, jumlah N2O4 berkurang
e. Kanan, jumlah N2O4 tidak berubah

26. KIM-26
Diketahui reaksi kesetimbangan berikut ini:
2NO3 (hijau) (g) ↔ N2(g) + 3O2(g) ∆H = +200 kJ
Jika suhu sistem kesetimbangan diperkecil, maka kemanakah kesetimbangan akan bergeser
dan bagaimanakah warna campurannya?
a. Kesetimbangan bergeser ke kiri, warna hijau pekat
b. Kesetimbangan bergeser ke kiri, warna hijau makin memudar
c. Kesetimbangan tidak bergeser, warna hijau tidak berubah
d. Kesetimbangan bergeser ke kanan, warna hijau pekat
e. Kesetimbangan bergeser ke kanan, warna makin memudar

27. KIM-27
Perhatikan reaksi penguraian CO2 reaksi berikut:
2CO2(g) ↔ 2CO(g) + O2(g) ∆H = +20 kJ
Jika suhu sistem setimbang tersebut dinaikan, maka kesetimbangan akan bergeser kearah ….
a. Kiri, dan harga tetapan K berkurang
b. Kiri, dan harga tetapan K bertambah
c. Kiri, dan harga tetapan K tidak berubah
d. Kanan, dan harga tetapan K berkurang
e. Kanan, dan harga tetapan K bertambah
28. KIM-28
Perhatikan reaksi kesetimbangan berikut ini:
N2(g) + 3O2(g) ↔ 2NO3 (hijau) (g) ∆H = -200 kJ
Untuk menghasilkan jumlah gas NO3 lebih banyak, maka dapat dilakukan dengan cara ....
a. Meningkatkan suhu dan menambah jumlah gas O2
b. Meningkatkan suhu dan meningkatkan volume
c. Menurunkan suhu dan menurunkan volume
d. Meningkatkan tekanan dan menambah katalis
e. Menurunkan suhu dan menurunkan tekanan

29. KIM-29
Diketahui persamaan reaksi kesetimbangan berikut ini:
H2(g) + I2(g) ↔ 2HI(g) ΔH = - 42 kJ
Langkah yang dilakukan agar memperoleh gas HI jauh lebih banyak adalah dengan cara ….
a. Meningkatkan suhu dan meningkatkan volume
b. Menurunkan suhu dan menurunkan tekanan
c. Menurunkan suhu dan memindahkan gas HI secara berkala
d. Meningkatkan volume dan menambahkan gas H2
e. Menurunkan suhu dan menurunkan volume

30. KIM-30
Diantara reaksi kesetimbangan berikut ini, reaksi kesetimbangan yang akan menghasilkan
produk lebih banyak pada tekanan yang lebih besar adalah ....
a. 2SO3(g) ↔ 2SO2(g) + O2(g)
b. H2(g) + Br2(g) ↔ 2HBr(g)
c. C(s) + 2H2(g) ↔ CH4(g)
d. 2CO2(g) ↔ 2CO(g) + O2(g)
e. CaCO3(s) ↔ Ca(s) + CO2(g)
31. KIM-31
Diketahui persamaan reaksi kesetimbangan berikut:
H2(g) + I2(g) ↔ 2HI(g) ΔH = - 42 kJ
Partikel pada keadaan setimbang seperti gambar di samping

Jika suhu sistem dinaikan, maka komposisi partikel pereaksi pada keadaan kesetimbangan
yang baru adalah ….

a. c. e.

b. d.

32. KIM-32
Diketahui persamaan reaksi kesetimbangan berikut:
2HCl(g) ↔ H2(g) + Cl2(g) ΔH = + 24 kJ
Partikel pada keadaan setimbang seperti gambar di samping

Jika suhu sistem diturunkan, maka komposisi partikel pereaksi pada keadaan kesetimbangan
yang baru adalah ….

a. c. e.

b. d.
33. KIM-33
Pada suhu tinggi, terjadi reaksi kesetimbangan berikut ini:

Fe(HCO3)2(s) ↔ FeO(s) + H2O(g) + 2CO2(g)

Tetapan kesetimbangan untuk reaksi di atas adalah ….


[CO2 ] [H2 O] [FeO]
a. Kc =
[Fe(HCO3 )2]
[CO2 ]2[H2 O] [FeO]
b. Kc =
[Fe(HCO3)2 ]
c. Kc = [CO2 ]2 [H2 O]
1
d. Kc =
[CO2 ]2[H2 O]
[FeO]
e. Kc =
[Fe(HCO3)2 ]

34. KIM-34
Dalam suatu wadah 2 liter terjadi reaksi kesetimbangan berikut ini:
A(g) + 2B(g) ↔ 2C(g)
Jika pada keadaan setimbang terdapat 4 mol gas A, 2 mol gas B dan 4 mol gas C, maka
besarnya harga Kc untuk reaksi tersebut adalah ....
a. 1/4
b. 1/2
c. 1
d. 2
e. 4

35. KIM-35
Di dalam ruang 2 liter, gas N2O4 terurai sesuai reaksi kesetimbangan berikut:
N2O4(g) ↔ 2NO2(g)
Jika pada keadaan setimbang terdapat 2 mol N2O4 dan 4 mol NO2, maka besarnya harga
tetapan kesetimbang Kc untuk reaksi tersebut adalah ….
a. 1/8
b. 1/4
c. 2
d. 4
e. 8
36. KIM-36
Dalam suatu wadah 2 liter, sebanyak 8 mol N2O5 dibiarkan terurai sesuai reaksi berikut ini:
2N2O5(g) ↔ 4NO2(g) + O2(g)
Jika pada keadaan setimbang terdapat 2 mol gas O2, maka besarnya derajat disosiasi N2O5
adalah ....
a. 20%
b. 40%
c. 50%
d. 75%
e. 80%

37. KIM-37
Di dalam suatu wadah 2 liter, sebanyak 5 mol gas NO3 dibiarkan terurai sesuai reaksi:
2NO3(g) ↔ N2(g) + 3O2(g)
Jika derajat disosiasi gas NO3 adalah 40%, maka besarnya harga Kc untuk reaksi tersebut
adalah ….
a. 1/3
b. 3/4
c. 4/3
d. 3
e. 9

38. KIM-38
Di dalam suatu wadah 4 L sebanyak 6 mol gas CO2 dibiarkan terurai sesuai reaksi berikut:
2CO2(g) ↔ 2CO(g) + O2(g)
Jika pada keadaan setimbang diperoleh gas O2 sebanyak 2 mol, dan tekanan total gas adalah
4 atm, besarnya harga Kc dan Kp untuk reaksi tersebut berturut-turut adalah ….
a. 2 M dan 4 atm
b. ½ M dan ¼ atm
c. 4 M dan 2 atm
d. 8 M dan 8 atm
e. 1 M dan 2 atm
39. KIM-39
Perhatikan reaksi kesetimbangan berikut:
2AB(g) ↔ A2(g) + B2(g) Kc = 4
Jika pada wadah dengan volume 1 liter sebanyak 2 mol masing-masing gas A2, B2 dan AB
dicampurkan, maka jumlah mol AB pada keadaan setimbang adalah ….
a. 0,4
b. 0,8
c. 1,2
d. 1,6
e. 2,8

40. KIM-40
Sebanyak 4 mol A bereaksi dengan 8 mol B sesuai reaksi:
A(g) + 2B(s) ↔ C(aq) + D(g)
Jika saat setimbang tersisa 4 mol B, dan tekanan total sebesar 6 atm, besarnya harga Kp
adalah ….
a. 1/16
b. 1/8
c. 1
d. 8
e. 16

41. KIM-41
Di dalam wadah tertutup yang volumenya 2 L, terjadi reaksi kesetimbangan berikut ini:
N2H6CO2(s) ↔ 2NH3(g) + CO2(g)
Jika kesetimbangan diperoleh saat tekanan total di dalam wadah tersebut sebesar 6 atm,
maka harga tetapan kesetimbangan Kp untuk reaksi kesetimbangan tersebut adalah ….
a. 2 atm3
b. 4 atm3
c. 6 atm3
d. 16 atm3
e. 32 atm3
42. KIM-42
Diketahui besarnya harga Kc untuk reaksi kesetimbangan berikut:
2P(g) + Q(s) ↔ 2R(g) Kc = 12
Besarnya harga tetapan kesetimbangan Kp jika reaksi berlangsung pada suhu 300 K dan
tetapan gas R = 0,08 adalah ....
a. 1/2
b. 2
c. 6
d. 12
e. 24

43. KIM-43
Diantara reaksi kesetimbangan berikut ini, reaksi kesetimbangan yang akan memiliki harga
Kc lebih besar dari harga Kp adalah ....
a. 2SO3(g) ↔ 2SO2(g) + O2(g)
b. H2(g) + Br2(g) ↔ 2HBr(g)
c. C(s) + 2H2(g) ↔ CH4(g)
d. 2CO2(g) ↔ 2CO(g) + O2(g)
e. CaCO3(s) ↔ Ca(s) + CO2(g)

44. KIM-44
Diketahui besarnya harga Kc untuk reaksi kesetimbangan berikut:
A + B ↔ 2C Kc = 4
Besarnya harga tetapan kesetimbangan untuk reaksi 4C ↔ 2A + 2B adalah ....
a. -8
b. -2
c. -1/2
d. 1/2
e. 1/16
45. KIM-45
Diketahui harga tetapan kesetimbangan untuk reaksi berikut ini:
2A + 2B ↔ 4C K = 16
2B ↔ 2C + D K=8
Besarnya harga tetapan kesetimbangan untuk reaksi A + D ↔ B adalah ….
a. ½
b. 2
c. 4
d. 12
e. 32

Anda mungkin juga menyukai