Anda di halaman 1dari 47

 

BAB 1
PENDAHULUAN

1.
1.11 Lata
Latarr Bel
Belak
akan
angg
Lanjut usia adalah bagian dari proses tumbuh kembang. Manusia tidak seara
sear a
tiba!t
tiba!tiba
iba men
menjad
jadii tua
tua"" teta
tetapi
pi ber
berkem
kemban
bangg dar
darii ba#i"
ba#i" anak!a
anak!anak
nak"" de$asa
de$asa dan
akhirn#a menjadi tua. Hal ini normal" dengan perubahan %isik dan tingkah laku
#ang dapat diramalkan #ang terjadi pada semua orang pada saat mereka menapai
usia tahap perkembangan kronologis tertentu.
Lansia merupakan suatu proses alami #ang ditentukan oleh &uhan 'ang
Maha Esa. (emua orang akan mengalami proses menjadi tua dan masa tua
merupakan masa hidup manusia #ang terakhir. Dimana seseorang mengalami
kemunduran %isik" mental dan sosial sara bertahap )Lilik Ma*ri%atul a+i+ah"
,-11.
Peru
Peruba
baha
hann sist
sistem
em kard
kardio
io/a
/ask
skul
ular
ar pada
pada la
lans
nsia
ia meli
melipu
puti
ti mass
massaa ja
jant
ntun
ungg
 bertambah" /entrikel kiri mengalami hipertro%i" dan kemampuan perenggangan
 jantung berkurang karena perubahan pada jaringan ikat. 0onsumsi oksigen pada
tingkat maksimal berkurang sehingga kapasitas paru menurun. Latihan berguna
untuk meningkatkan 2, maksimum" mengurangi tekanan darah" dan berat bada
Di 3ndonesia ban#ak penderita hipertensi diperkirakan 14 juta orang"
tetapi han#a 56" #ang merupaka hipertensi terkontrol. Pri/alensi 7!146 pada
orang de$asa" 4-6 diantaran#a tidak men#adari sebagai penderita hipertensi
sehi
sehing
ngga
ga me
mere
reka
ka en
ende
deru
rung
ng untu
untukk me
menj
njad
adii hi
hipe
pert
rten
ensi
si bera
beratt kare
karena
na ti
tidak 
dak 
menghi
menghinda
ndari
ri dan tid
tidak
ak men
menget
getahu
ahuii %ak
%aktor
tor resiko
resikon#a
n#a"" dan 8-6 merupa
merupakan
kan
hipertensi
hipertensi esens
esensial.
ial. Hasil penelt
peneltian
ian dari M2N39A
M2N39A )multinatio
)multinational
nal monit
monitoring
oring
kardio/asular diseases" angka kejadian di 3ndonesia berkisar ,!1:6 diberbagai
daerah" jadi di 3ndonesia saat ini kira!kira terdapat ,- juta orang penderita
hipertensi.
Menuru
Menurutt ;H2"
;H2" dij
dija$a
a$a ten
tengah
gah pender
penderita
ita hiperte
hipertensi
nsi pada
pada lansia
lansia terd
terdapa
apatt
14",6 dan perempuan lebih ban#ak ditemui menderita hipertensi dari pada laki!
 

laki.

1.
1.,, <umu
<umusa
sann Mas
Masala
alahh
1. Apa peng
pengerti
ertian
an hi
hiper
perten
tensi
si pa
pada
da la
lansi
nsia=
a=
,. Apa klas
klasi%ik
i%ikasi
asi hipe
hiperten
rtensi
si pa
pada
da la
lansi
nsia=
a=
>. Apa etiolog
etiologii hip
hiperte
ertensi
nsi ppada
ada llans
ansia=
ia=
5. Apa tand
tandaa dan ggejal
ejalaa hipe
hiperte
rtensi
nsi pada
pada la
lansi
nsia=
a=
4. Bagaimana
Bagaimana pato%i
pato%isiolo
siologi
gi hiper
hipertensi
tensi pada lansia =
7. Apa komp
komplik
likasi
asi hhipe
iperten
rtensi
si pada
pada la
lansi
nsia=
a=
?. Apa pemeriksaan
pemeriksaan diagnosti
diagnosti dari hipertensi
hipertensi pada lansia=
:. Apa penatala
penatalaksanaa
ksanaann medi
mediss dan kepera
kepera$atan
$atan hiperten
hipertensi
si pada
pada lansia=
lansia=
8. Bagaim
Bagaimana
ana $o
$o dari hhipe
iperten
rtensi
si pada
pada lans
lansia=
ia=
1-. Bagaimana askep teoritis dari hipertensi pada lansia=
11. Bagaimana ontoh askep kasu
kasuss dari hipertensi pada lansia=

1.>
1.> &uju
juan
an
A. &ujua
&ujuann Umu
Umum@
m@ Untuk
Untuk mem
memaham
ahamii ten
tentan
tangg asu
asuhan
han kepe
kepera$a
ra$atan
tan pada lansia
dengan hipertensi.
B. &uj
ujua
uann 0
0hu
husu
sus@
s@
1. Untuk menget
mengetahui
ahui penge
pengertian
rtian hipert
hipertensi
ensi pada lansia.
lansia.

,. Untuk menget
mengetahui
ahui klasi
klasi%ikasi
%ikasi hipert
hipertensi
ensi pada lansia.
lansia.
>. Untuk menget
mengetahui
ahui etiolo
etiologi
gi hhiperte
ipertensi
nsi pada lansia.
lansia.
5. Untuk menget
mengetahui
ahui tanda dan gejala
gejala hhiperten
ipertensi
si pada
pada lansia.
lansia.
4. Untuk menget
mengetahui
ahui pato%i
pato%isiolo
siologi
gi hhiperte
ipertensi
nsi pada
pada llansia.
ansia.
7. Untuk menget
mengetahui
ahui komp
komplikasi
likasi hipert
hipertensi
ensi pada lansia.
lansia.
?. Untuk menget
mengetahui
ahui pe
pemeriks
meriksaan
aan dia
diagnos
gnosti
ti dari hhiperten
ipertensi
si pada
pada lansia.
lansia.
:. Untu
Untukk me
meng
nget
etah
ahui
ui pena
penatal
talak
aksa
sana
naan
an medi
mediss dan
dan kepe
kepera$
ra$at
atan
an hi
hipe
perte
rtens
nsii
 pada lansia.
8. Untuk menget
mengetahui
ahui $o dari hiper
hipertensi
tensi pada lansia.
lansia.
1-. Untuk mengetahui askep teoritis ddari
ari hipertensi pada lansia.
 

11. Untuk mengetahui ontoh


ontoh askep kasus
kasus dari hipertensi pada lan
lansia.
sia.

1.5
1.5 Man
Man%aat
%aat
1. Mena
Menamb
mbah
ah peng
penget
etah
ahua
uann dan
dan kete
keteram
rampi
pila
lann kelo
kelomp
mpok
ok dalam
dalam mene
menerap
rapka
kann
asuhan kepera$atan pada pasien dengan hipertensi.
,. Menamb
Menambah
ah pen
pengeta
getahua
huann ddan
an $a$
$a$asa
asann pemb
pembaa.
aa.
 

BAB 2
LAPORAN PENDAHULUAN, ASKEP TEORITIS DAN ASKEP KASUS

2.1 Konsep Teori Lansia


Lansia
A. Bata
Batasa
san
n Lan
Lansi
sia
a
Menurut organisasi kesehatan dunia );H2" lanjut usia meliputi@
m eliputi@
a. Usia pertenga
pertengahanhan )m
)middle
iddle aage
ge iala
ialahh kelo
kelompok
mpok usia 54 sampai
sampai 48 ta
tahun.
hun.
 b. Lanjut usia )elderl# antara 7-  ?5 tahun.
. Lan
Lanjut
jut uusia
sia tua
tua )o
)old
ld anta
antara
ra ?4  8- tahtahun.
un.
d. Usia
Usia sangat
sangat tua
tua )/
)/er#
er# old
old di
di atas 8- tatahun
hun..

B. Pros
Proses
es Menu
Menua
a
Pada
Pada hake
hakeka
katn
tn#a
#a me
menj
njad
adii tua
tua me
meru
rupa
paka
kann pros
proses
es al
alami
amiah
ah #ang
#ang berar
berarti
ti
seseorang telah melalui tiga tahap kehidupann#a #aitu masa anak" masa de$asa
dan masa tua )Nugroho" 188,. &iga tahap ini berbeda baik seara biologis
maupun psikologis.Memasuki masa tua berarti mengalami kemuduran seara
%isik maupun psikis.0emunduran %isik ditandai dengan kulit #ang mengendor"
rambut memuti
memutih"
h" penu
penurunan
runan pendengara
pendengaran"
n" pengl
penglihatan
ihatan memburuk"
memburuk" gerakan
gerakan
lambat"" kelain
lambat kelainan
an berbag
berbagai
ai %ungs
%ungsii orga
organn /ital" sensiti/i
sensiti/itas
tas emosional
emosional meningkat
meningkat
dan kurang gairah.
Meskipun seara alamiah terjadi penurunan %ungsi berbagai organ" tetapi
tidak harus menimbulkan pen#akit oleh karenan#a usia lanjut harus sehat. (ehat
dalam hal ini diartikan@
1 Beb
Bebas
as ddari
ari ppen#
en#aki
akitt %i
%isik
sik"" menta
mentall da
dann ssosi
osial"
al"
, Mampu melak
melakukan
ukan akti/i
akti/itas
tas untuk memen
memenuhi uhi kebutuhan
kebutuhan sehar
seharii  hari"
> Men
Mendap
dapatat duku
dukunga
ngann seara so sosial
sial dar
darii keluar
keluarga
ga dan mas#arak
mas#arakatat )<aha
)<ahardjo
rdjo""
1887
Akibat perkembangan usia" lanjut usia mengalami perubahan  perubahan
#ang menuntut dirin#a untuk men#esuakan diri seara terus  menerus. Apabila
 proses pen#esuaian diri dengan lingkungann#a kurang berhasil maka timbullah
 berbagai masalah. Hurlok )18?8 seperti dikutip oleh MunandarAshar (un#oto
)1885 men#ebutkan masalah  masalah #ang men#ertai lansia #aitu@
1 0etida
0etidakberd
kberda#aan
a#aan %isik
%isik #ang men#
men#ebabk
ebabkan
an keter
ketergantu
gantungan
ngan pad
padaa orang lain"
 

, 0etida
0etidakpast
kpastian
ian ekon
ekonomi
omi sehin
sehingga
gga memer
memerlukan
lukan per
perubah
ubahan
an total dalam po
pola
la
hidupn#a"
> Me
Memmbuat
buat tem
teman bar
aruu untu
ntuk me
menndapa
dapatk
tkan
an gan
ganti mere
merekka #ang
ang te
tela
lahh
meninggal atau pindah"
5 Menge
Mengembang
mbangkan
kan akti%i
akti%itas
tas baru unt
untuk
uk mengi
mengisi
si $aktu luan
luangg #ang bertambah
bertambah

 ban#ak dan
4 Bel
Belaja
ajarr mem
memperl
perlaku
akukan
kan anak  ana
anakk #an
#angg tela
telahh tum
tumbuh
buh de$asa.
de$asa. Berk
Berkaita
aitann
dengan perubahan %isk" Hurlok mengemukakan bah$a perubahan %isik 
#ang mendasar adalah perubahan gerak.
Lanjut usia juga mengalami perubahan dalam minat. Pertama minat terhadap
di
diri
ri ma
makkin bert
bertam
ambbah.0
ah.0ed
edua
ua mi
minnat te
terh
rhad
adap
ap penam
enampi
pila
lann semak
emakin
in
 berkurang.0etiga minat terhadap uang semakin meningkat" terakhir minta
terhadap kegiatan  kegiatan rekreasi tak berubah han#a enderung men#empit.
Untuk itu diperlukan moti/asi #ang tinggi pada diri usia lanjut untuk selalu
menjaga kebugaran %isikn#a agar tetap sehat seara %isik. Moti/asi tersebut
di
dipe
perlu
rluka
kann untu
untukk me
mela
laku
kukan
kan latih
latihan
an %isi
%isikk sea
seara
ra bena
benarr dan
dan terat
teratur
ur untu
untuk 

meningkatkan kebugaran %isikn#a.
Berkaitan dengan perubahan" kemudian Hurlok )188- mengatakan bah$a
 perubahan #ang dialami oleh setiap orang akan mempengaruhi minatn#a
terhada
terhadapp per
peruba
ubahan
han tersebu
tersebutt dan akh
akhirn
irn#a
#a mempen
mempengar
garuhi
uhi pola
pola hid
hidupn
upn#a.
#a.
Bagaimana sikap #ang ditunjukkan apakah memuaskan atau tidak memuaskan"
hal ini tergantung dari pengaruh perubahan terhadap peran dan pengalaman
 pribadin#a. Perubahan #nag diminati oleh para lanjut usia adalah perubahan
#ang berkaitan dengan masalah peningkatan kesehatan" ekonomipendapatan
dan peran sosial )Coldstein" 188,
Dalam menghadapi perubahan tersebut diperlukan pen#esuaian. 9iri  iri
 pen#esuaian #ang tidak baik dari lansia )Hurlok" 18?8" Munandar" 1885
adalah@
1 Minat sempit
sempit terh
terhadap
adap kkejadian
ejadian di lin
lingkun
gkungann#
gann#a.
a.
, Pen
Penari
arikan
kan diri
diri ke ddalam
alam dduni
uniaa %ant
%antasi
asi
> (el
(elalu
alu mengi
menginga
ngatt kemb
kembaliali ma
masa
sa lal
laluu
5 (el
(elalu
alu kha$at
kha$atirir karen
karenaa penga
pengangg
nggura
uran"n"
4 0u
0ura
rang
ng aada
da m
mot
oti/
i/as
asi"i"
 

7 <asa kes
kesendiri
endirian
an karena hhubun
ubungan
gan deng
dengan
an kelu
keluarga
arga kurang
kurang bai
baik"
k" dan
? &empat tingg
tinggal
al #a
#ang
ng tidak
tidak diing
diinginkan
inkan..
Di lain pihak iri pen#esuaian diri lanjut usia #ang baik antara lain adalah@
minat
minat #ang
#ang kua
kuat"t" ket
ketida
idakte
kterg
rgant
antung
ungan
an seara
seara ekonom
ekonomi"i" kontak
kontak sos
sosial
ial luas"
luas"
menikmati kerja dan hasil kerja" menikmati kegiatan #ang dilakukan saat ini dan

memiliki kekha$atiran minimal trehadap diri dan orang lain.


. Teo
eori
ri Prose
Prosess Menua
Menua
&eori!teori Biologi
a &eori genet
genetik
ik dan
dan mu
mutasi
tasi )soma
)somati
ti m
mutatie
utatie theor#
theor#
Menurut teori ini menua telah terprogram seara genetik untuk spesies  
spesies tertentu. Menua terjadi sebagai akibat dari perubahan biokimia
#ang diprogram oleh molekul  molekul  DNA dan setiap sel pada
saatn#
saatn#aa aka
akann men
mengal
galami
ami mut
mutasi
asi.. (eb
(ebaga
agaii ontoh
ontoh #ang
#ang khas
khas ada
adalah
lah
mutasi dari sel  sel kelamin )terjadi penurunan kemampuan %ungsional
sel.
 b Pemakaian dan rusak 
0elebihan usaha dan stres men#ebabkan sel  sel tubuh lelah )rusak
 <eaksi
<eaksi dari kekeb
kekebalan
alan sendiri
sendiri )au
)auto
to immune
immune theor#
theor#
Di dalam proses metabolisme tubuh" suatu saat diproduksi suatu +at
khus
khusus
us.. Ad
Adaa jar
jarin
ingan
gan tubu
tubuhh terte
tertent
ntuu #ang
#ang ti
tida
dakt
ktah
ahan
an te
terh
rhad
adap
ap +at
tersebut sehingga jaringan tubuh menjadi lemah dan sakit.
d &eori immunol
immunolog#
og# slo
slo$
$ /irus
/irus )immun
)immunolog
olog## slo$ /irus
/irus theor#
theor#
(istem imune menjadi e%ekti% dengan bertambahn#a usia dan masukn#a
/irus kedalam tubuh dapat men#ebabkab kerusakan organ tubuh.
e &eori
eori stre
stress
Menu
Me nuaa terj
terjad
adii akib
akibat
at hila
hilang
ngnn#a sel!
sel!ssel #an
#ang bia
iasa
sa dig
digunak
unakan
an
tubuh.
tubuh.<eg
<egene
eneras
rasii jar
jaring
ingan
an tid
tidak
ak dap
dapat
at memper
mempertah
tahank
ankan
an kestab
kestabilan
ilan
lingkungan internal" kelebihan usaha dan stres men#ebabkan sel!sel
tubuh lelah terpakai.
% &eori radikal bebas
<adikal bebas dapat terbentuk dialam bebas" tidak stabiln#a radikal
 bebas )kelompok atom mengakibatkan osksidasi oksigen bahan!bahan
or
orga
gani
nikk sepe
seperti
rti karb
karboh
ohid
idra
ratt dan
dan prot
protei
ein.
n.<ad
<adik
ikal
al beba
bebass in
inii dapa
dapatt
men#ebabkan sel!sel tidak dapat regenerasi.
 

g &eori rantai silang


(el!sel #ang tua atau usang " reaksi kimian#a men#ebabkan ikatan #ang
kuat" khususn#a jaringan kolagen. 3katan ini men#ebabkan kurangn#a
elastis" kekaauan dan hilangn#a %ungsi.
h &eori program

0emampuan organisme untuk menetapkan jumlah sel #ang membelah


setelah sel!sel tersebut mati.
&eori 0eji$aan (osial
a Akti/i
Akti/itas
tas at
atau
au ke
kegiat
giatan
an )a
)ati/
ti/it#
it# th
theor
eor#
#
0etentuan akan meningkatn#a pada penurunan jumlah kegiatan seara
langsung. &eori ini men#atakan bah$a usia lanjut #ang sukses adalah
mereka #ang akti% dan ikut ban#ak dalam kegiatan sosial.
Ukuran optimum )pola hidup dilanjutkan pada ara hidup dari lanjut
usia. Mempertahankan hubungan antara sistem sosial dan indi/idu agar 
tetap stabil dari usia pertengahan ke lanjut usia
 b 0epribadian berlanjut )ontinuit# theor#
Dasar kepribadian atau tingkah laku tidak berubah pada lanjut usia. &eori
ini merupakan gabungan dari teori diatas. Pada teori ini men#atakan
 bah$a perubahan #ang terjadi pada seseorang #ang lanjut usia sangat
dipengaruhi oleh tipe personalit# #ang dimiliki.
 &eori pembebasan )disengagement theor#
&eor
eorii ini men
men#at
#atakan
akan bah$a
bah$a dengan
dengan ber
bertamb
tambahn
ahn#a
#a usi
usia"
a" seseor
seseorang
ang
seara berangsur!angsur mulai melepaskan diri dari kehidupan sosialn#a.
0eadaan ini mengakibatkan interaksi sosial lanjut usia menurun" baik 
seara kualitas maupun kuantitas sehingga sering terjaadi kehilangan
ganda )triple loss" #akni @
1. kehilangan peran
,. hambatan kontak sosial
>. berkurangn#a kontak komitmen

D. Per!asa"
Per!asa"a#an
a#an $an%
$an% ter&
ter&a'i
a'i pa
pa'a
'a "ansia
"ansia
Berbag
Berbagai
ai per
permas
masala
alahan
han #an
#angg ber
berkait
kaitan
an dengan
dengan pen
penap
apaian
aian kes
kesejah
ejahtera
teraan
an
lanjut usia" antara lain@ )(etiabudhi" &&.. 1888 @ 5-!5,
1. Pe
Perm
rmas
asal
alah
ahan
an um
umumum
a Makin besar jjumlah
umlah lansi
lansiaa #ang berada diba$
diba$ah
ah gari
gariss kemiskina
kemiskinan.
n.
 

 b Makin melemahn#a nilai kekerabatan sehingga anggota keluarga #ang


 berusia lanjut kurang diperhatikan " dihargai
dihargai dan dihormati.
 Lahirn
Lahirn#a
#a kel
kelomp
ompok
ok mas#ara
mas#arakat
kat in
indus
dustri.
tri.
d Masih
Masih renda
rendahn#
hn#aa kua
kuanti
ntitas
tas dan kulkulaita
aitass tenaga
tenaga pro%e
pro%esio
sional
nal pela#ana
pela#anann
lanjut usia.

e Belum membuda#a dan melembagan#a kegiatan pembinaan


kesejahteraan lansia.
,. Perm
Permas
asala
alaha
hann kkhu
husu
suss @
a Berlan
Berlangsu
gsungn
ngn#a
#a prose
prosess men
menua
ua #ang berak
berakiba
ibatt timbul
timbuln#a
n#a masalah
masalah baik 
%isik" mental maupun sosial.
 b Berkurangn#a integrasi sosial lanjut usia.
 <endah
<endahn#a
n#a pprod
rodukt
ukti%it
i%itas
as kerja
kerja lansi
lansia.
a.
d Ban#akn#a
Ban#akn#a lansi
lansiaa #an
#angg miskin
miskin"" terlantar
terlantar dan aat.
e Be
Beru
ruba
bahn
hn#a
#a nila
nilaii sosi
sosial
al ma
mas#
s#ar
arak
akat
at #ang
#ang meng
mengar
arah
ah pada
pada ta
tata
tana
nann
mas#arakat indi/idualistik.
% Adan#a dampak negati% dari proses pembangunan #ang
ang dapat
mengganggu kesehatan %isik lansia

E. (a)tor
(a)tor*+a)
*+a)tor
tor $an%
$an% Me!pen%aru
Me!pen%aru#i
#i Proses
Proses Menua
a. Here
Heredit
ditas
as aata
tauu ket
ketua
uaan
an ggen
eneti
etik 

 b. Nutrisi atau makanan
. (t
(tat
atuus ke
kese
sehhatan
atan
d. Pe
Peng
ngal
alam
amanan hidu
hidupp
e. Lingkungan
%. (tres
(. Perua#a
Perua#an*pe
n*perua
rua#an
#an $an%
$an% ter&a'
ter&a'ii pa'a Lansia
Lansia

1 PMeliputi
erubahanperubahan
%isik   dari tingkat sel sampai kesemua sistim organ tubuh"
diantaran#a sistim perna%asan" pendengaran" penglihatan" kardio/askuler"
sistem
sistem pengat
pengatura
urann tubuh"
tubuh" mus
muskul
kulosk
oskelet
eletal"
al" gastro
gastro intest
intestinal
inal"" genito
genito
urinaria" endokrin dan integumen.
, Perubahan mental
Faktor!%aktor #ang mempengaruhi perubahan mental @
a Perta
Pertama
ma!ta
!tama
ma pe
peru
ruba
baha
hann %is
%isik
ik"" kh
khsu
susn
sn#a
#a or
orga
gann pe
pera
rasa
sa..
 b 0esehatan umum
 &ingkat pendidikan
d 0etu eturunan )h
)heere
redditas
tas
e Lingkungan
 

% Ca
Cang
nggu
guan
an ss#a
#ara%
ra% ppan
ana
a iind
ndera
era"" ti
timb
mbul
ul keb
kebut
utaa
aann dan
dan ke
ketu
tulia
lian.
n.
g Can
Canggu
gguan
an kon
konsep
sep diri akibat
akibat keh
kehilan
ilangan
gan keh
kehila
ilanga
ngann jjaba
abatan
tan..
h <ang
<angka
kaia
iann dari
dari kehi
kehila
lang
nganan " #ait
#aituu kehi
kehila
lang
nganan hubu
hubung ngan
an den
denga
gann
teman dan %amili.
i Hilan
ilangn
gn#a
#a kekua
ekuatatann dan kete
keteggapan
apan %i
%isi
sikk" peru
perubbahan
ahan te
terh
rhad
adap
ap

> Perubagambaran
han spiritudiri"
al perubahan konsep dir
dir..
Agam
Ag amaa atau
atau kepe
keperra#
a#aan
aan ma
maki
kinn te
teri
rint
ntegegras
rasii dalam
dalam kehi
kehidu
dupa
pann
nn#a
#a
)Maslo$" 18?-
Lansia makin matur dalam kehidupan keagamaan#a " hal ini terlihat
dalam ber%ikir dan bertindak dalam sehari!hari )Murra# dan Gentner"
18?-.

-. Pen$a)it
Pen$a)it $an%
$an% serin%
serin% 'i'erita
'i'erita Lansia
Lansia

Menurut the National 2ld People*s ;el%are 9ounil " dikemukakan 1, maam

 pen#akit lansia" #aitu @Depresi mental


1 Cangguan pendengaran
, Bronkhitis kronis
> Cangguan pada tungkaisikap berjalan.
5 Cangguan pada koksa  sendi pangulAnemia
4 Demensia

2.2 KONSEP HIPERTENSI


HIPERTENSI PADA
PADA LANSIA

A. Pen%e
Pen%ert
rtian
ian Hiper
Hiperte
tensi
nsi
Hiperte
Hipertensi
nsi diirik
diirikan
an den
dengan
gan pen
pening
ingkat
katan
an tek
tekana
anann darah
darah dia
diasto
stolik
lik dan
sistolik #ang intermiten atau menetap. Pengukuran tekanan darah serial 14-84
mmHg atau lebih tinggi pada orang #ang berusia diatas 4- tahun memastikan
hi
hipe
pert
rten
ensi
si.. 3n
3nsi
side
denn hipe
hipert
rten
ensi
si me
meni
ning
ngka
katt seir
seirin
ingg bert
bertam
amba
bahn
hn#a
#a usia
usia
)(tokslager " ,--:.
Hi
Hipe
perte
rtens
nsii atau
atau darah
darah ting
tinggi
gi adal
adalah
ah pen#
pen#ak
akit
it kela
kelain
inan
an ja
jant
ntun
ungg dan
dan
 pembuluh darah #ang ditandai dengan peningkatan tekanan darah. ;H2 );orld
Health 2rgani+ation memberikan batasan tekanan darah normal adalah 15-8-
mmHg" dan tekanan darah sama atau diatas 17-84 mmHg din#atakan sebagai
 

hi
hipe
perte
rtens
nsi.i. Bata
Batasa
sann ini
ini tida
tidakk me
memb
mbed
edak
akan
an anta
antara
ra usia
usia dan
dan je
jeni
niss kelam
kelamin
in
)Marliani" ,--?.
Hipertensi dapat dide%inisikan sebagai tekanan darah persisten dimana
tekanan sistolikn#a di atas 15- mmHg dan diastolik di atas 8- mmHg.Pada
 populasi lansia" hipertensi dide%inisikan sebagai tekanan sistolik 17- mmHg dan
tekanan diastolik 8- mmHg )<ohaendi" ,--:.

B. K"as
K"asi+
i+i)
i)as
asii
Hipertensi pada usia lanjut dibedakan atas )Darmojo" 1888@
a. Hipertensi
Hipertensi ddimana
imana tekanan sisto
sistolik
lik sa
sama
ma atau lebih besar dari
dari 15- mmHg
dan  atau tekanan diastolik sama atau lebih besar dari 8- mmHg.
 b. Hipertensi sistolik terisolasi dimana tekanan sistolik lebih
lebih besar dari 17-
mmHg dan tekanan diastolik lebih rendah dari 8- mmHg.
0lasi%ikasi hipertensi berdasarkan pen#ebabn#a dapat dibedakan menjadi ,
golongan besar #aitu @
a. Hipertensi
Hipertensi eessens
ssensial
ial ) hi
hiperten
pertensi
si pri
primer
mer  #ai
#aitu
tu hipertens
hipertensii #ang tidak
diketahui pen#ebabn#a
 b. Hipertensi sekunder #aitu hipertensi #ang di di sebabkan oleh pen#akit lain

&ingkat hipertensi dan anjuran kontrol )Ioint National 9ommitle" U.( 188,

Tekanan sistolik Tekanan diastolik


Tigkat Jadwal kontrol
(mmHg) (mmHg)
Tingkat I 140-159 90-99
Tingkat II 160-179 100-109 1 bulan sekali

Tingkat III 180-209 110-119 1 minggu sekali


Tingkat IV 210 satau lebih 120 atau lebuh Dirawat R

. Etio
io"o
"o%i
%i
Pen#ebab hipertensi pada orang dengan lanjut usia adalah terjadin#a perubahan!
 perubahan pada @
 Elastisitas dinding aorta menurun
 0atub jantung menebal dan menjadi kaku
 0emampuan jantung memompa darah menurun 16 setiap tahun sesudah
 berumur ,- tahun kemampuan jantung memompa darah menurun

men#ebabkan menurunn#a kontraksi dan /olumen#a.


 

 0ehilangan elastisitas pembuluh darah Hal ini terjadi karena kurangn#a


e%ekti%itas pembuluh darah peri%er untuk oksigenasi
 Meningkatn#a resistensi pembuluh darah peri%er 
Meskipun hipertensi primer belum diketahui dengan pasti pen#ebabn#a" data!
data penelitian telah menemukan beberapa %aktor #ang sering men#ebabkan

terjadin#a hipertensi. Faktor tersebut adalah sebagai berikut @


1. Faktor keturunan
Dari data statistik
statistik terbukti bah$a sese
seseorang
orang akan memiliki
memiliki kemungkin
kemungkinan
an lebih
 besar untuk mendapatkan hipertensi jika orang tuan#a adalah penderita
hipertensi
,. 9iri perseorangan
9iri perseorangan #ang mempengaruhi timbuln#a hipertensi adalah@
ada lah@
 Umur ) jika umur bertambah maka &D meningkat 
 Ienis kelamin ) laki!laki lebih tinggi dari perempuan 
 <as ) ras kulit hitam lebih ban#ak dari kulit putih 
 0ebiasaan hidup
0ebiasaan hidup #ang sering men#ebabkan timbuln#a hipertensi adalah @
a. 0onsumsi garam #ang tinggi )melebihi dari >- gr
 b. 0egemukan atau makan berlebihan
. (tress
d. Merokok 
e. Minum alohol
%. Minum obat!obatan ) ephedrine" prednison" epineprin 
(edangkan pen#ebab hipertensi sekunder adalah pen#akit!pen#akit seperti
Cinjal" Clomerulone%ritis" Pielone%ritis" Nekrosis tubular akut" &umor" asular"
Aterosklerosis" Hiperplasia" &rombo
&rombosis"
sis" Aneurisma" Emboli kolestrol" askulitis"

0elainann endokr
0elaina endokrin"
in" DM" Hip Hiperti
ertiroi
roidis
disme"
me" Hip
Hipoti
otiroid
roidism
isme"
e" (ara%"
(ara%" (troke
(troke""
Ensepalitis. (elain itu dapat juga diakibatkan karena 2batobatan 0ontrasepsi
oral 0ortikosteroid.

D. Pato
Pato+i
+isi
sio"
o"o%
o%ii
Mekanisme #ang mengontrol konstriksi dan relaksasi pembuluh darah
terletak dipusat /asomotor" pada medulla diotak. Dari pusat /asomotor ini
 bermula jaras sara% simpatis" #ang berlanjut ke ba$ah ke korda spinalis dan
keluar dari kolumna medulla spinalis ganglia simpatis di toraks dan abdomen.
<angsangan pusat /asomotor dihantarkan dalam bentuk impuls #ang bergerak 
 

ke ba$ah melalui s#stem sara% simpatis ke ganglia simpatis. Pada titik ini"
neuron preganglion melepaskan asetilkolin" #ang akan merangsang serabut sara% 
 pasa ganglion ke pembuluh darah" dimana dengan dilepaskann#a noreepineprin
mengakibatkan konstriksi pembuluh darah. Berbagai %aktor seperti keemasan

dan ketakutan dapat mempengaruhi respon pembuluh darah terhadap rangsang


/asokonstriksi.3ndi/idu dengan hipertensi sangat sensiti/ terhadap norepine%rin"
meskipun tidak diketahui dengan jelas mengapa hal tersebut bisa terjadi.
Pa
Pada
da saat
saat bers
bersam
amaa
aann dima
dimanana si
sist
stem
em sara
sara%% si
simp
mpat
atis
is mera
merang
ngsa
sang
ng
 pembuluh darah sebagai respons rangsang emosi" kelenjar adrenal juga
terangsang" mengakibatkan tambahan akti/itas /asokonstriksi.Medulla adrenal
mensek
mensekres
resii epi
epine%
ne%rin
rin"" #an
#angg men#eb
men#ebabk
abkan
an /as
/asoko
okonst
nstrik
riksi.
si. 0ortek
0ortekss adrena
adrenall
mensek
mensekres
resii kor
kortis
tisol
ol dan ste
steroi
roidd lainn#
lainn#a"
a" #ang
#ang dapat
dapat memper
memperkua
kuatt respon
responss
/asokonstriktor pembuluh darah.asokonstriksi
darah.asokonstriksi #ang mengakibatkan penurunan
alir
aliran
an ke ginj
ginjal
al"" me
men#
n#eb
ebab
abka
kann pele
pelepa
pasa
sann renn
rennin
in.<
.<en
enin
in mera
merang
ngsa
sang
ng
 pembentukan angiotensin 3 #ang kemudian diubah menjadi angiotensin 33" suatu
/asokonstriktor kuat" #ang pada gilirann#a merangsang sekresi aldosteron oleh
korteks adrenal.Hormon ini men#ebabkan retensi natrium dan air oleh tubulus
ginjal"
ginjal" men
men#eb
#ebabk
abkan
an pen
pening
ingkat
katan
an /olume
/olume intra
intra /askul
/askuler
er.(e
.(emua
mua %aktor
%aktor ini
enderung menetuskan keadaan hipertensi.
(ebagai pertimbangan gerontologis dimana terjadi perubahan strutural
da
dann %u
%ung
ngsi
sion
onal
al pada
pada s#st
s#stem
em pemb
pembul
uluh
uh peri
peri%er
%er bert
bertan
angg
ggun
ungj
gja$
a$ab
ab pada
pada
 perubahan tekanan darah #ang terjadi pada usia lanjut. Perubahan tersebut
meliputi aterosklerosis" hilangn#a elastisitas jaringan ikat dan penurunan dalam
relak
relaksa
sasi
si otot
otot polo
poloss pemb
pembulu
uluhh darah
darah"" #ang
#ang pada
pada gi
gili
liran
rann#
n#aa me
menu
nuru
runk
nkan
an
kemampuan distensi dan da#a regang pembuluh darah. 0onsekuensin#a" aorta
dan arteri besar berkurang kemampuann#a dalam mengakomodasi /olume darah
#angg dip
#an dipomp
ompaa oleh jan
jantun
tungg )/o
)/olum
lumee sek
sekun
unup
up mengak
mengakiba
ibatka
tkann penuru
penurunan
nan
urang jantung dan peningkatan tahanan peri%er
peri%e r )(melt+er" ,--1.
 

Pada usia lanjut perlu diperhatikan kemungkinan adan#a hipertensi


 palsu disebabkan kekakuan arteri brahialis sehingga tidak dikompresi oleh
u%% sph#gmomanometer )Darmojo" 1888.

E. Mani
Mani+e
+est
stas
asii K"inis
K"inis
&anda dan gejala pada hipertensi dibedakan menjadi @
 b. &idak ada gejala
gejala
&idak ada gejala #ang spesi%ik #ang dapat dihubungkan dengan peningkatan
tekanan darah" selain penentuan tekanan arteri oleh dokter #ang memeriksa. Hal
ini berarti hipertensi arterial tidak akan pernah terdiagnosa jika tekanan arteri
tidak terukur.
terukur.
. Cejejal
alaa ##an
angg la+
la+im
im
(eringg dikat
(erin dikatakan
akan bah$a gejala terla+im #ang men#ertai hiperten
hipertensi
si meliputi
meliputi
n#eri kepala dan kelelahan.D
kelelahan.Dalam
alam ken#
ken#ataann
ataann#a
#a ini merupakan
merupakan gejala terla+im

#ang mengenai keban#akan pasien #ang menari pertolongan medis.


Menuru
Men urutt <ok
<okhae
haeni
ni ),-
),--1
-1"" man
mani%es
i%estas
tasii klinis
klinis beberap
beberapaa pasien
pasien #an
#angg
menderita hipertensi #aitu @ Mengeluh sakit kepala" pusing Lemas" kelelahan"
(esak na%as" Celisah" Mual Muntah" Epistaksis" 0esadaran menurun.

(. Pe!eri
Pe!eri)sa
)saan
an Penun&
Penun&an%
an%
a. He
Hemo
mogl
glob
obin
in  hem
hemato
atokri
kritt
Untuk mengkaji hubungan dari sel  sel terhadap /olume airan ) /iskositas 
dan dapat mengindikasikan %ator  %ator resiko seperti hiperkoagulabilitas"
anemia.

 b. BUN
Memberikan in%ormasi tentang per%usi ginjal Clukosa Hiperglikemi )diabetes
mellitus adalah penetus hipertensi dapat diakibatkan oleh peningkatan
katekolamin )meningkatkan hipertensi
. 0ali
alium serum
Hipokalemia dapat megindikasikan adan#a aldosteron utama ) pen#ebab  atau
menjadi e%ek samping terapi diuretik.

d. 0al
alssium
ium skadar
Peningkatan er
eruum kalsium serum dapat men#ebabkan hipertensi
 

e. 0ol
0olest
estero
eroll dan trig
triglis
liserid
erid ser
serum
um
Peningkatan kadar dapat mengindikasikan penetus untuk  adan#a
 pembentukan plak ateromatosa ) e%ek kardio/askuler 
%. Pem
emererik
ikssaa
aann ti
tiro
roid
id
Hipertiroidisme dapat menimbulkan /asokonstriksi dan hipertensi
g. 0ada
0adarr aldo
aldostster
eron
on ur
urin
ins
ser
erum
um
Untuk mengkaji aldosteronisme primer ) pen#ebab 
h. Urinalisa
Darah" protein" glukosa mengis#aratkan dis%ungsi ginjal dan atau adan#a
diabetes.
i. Asam urat
Hiperurisemia telah menjadi implikasi %aktor resiko hipertensi
 j. (teroid urin
0enaiakn dapat mengindikasikan hiperadrenalisme
k. 3P
Dapat mengidenti%ikasi pen#ebab hieprtensiseperti pen#akit parenkim ginjal"
 batu ginjal  ureter 
l. Foto dada
Menunjukkan obstruksi kalsi%ikasi pada area katub" perbesaran jantung
m. 9& san
n. Untuk
Untuk mengk
mengkajiaji tu
tumor
mor se
sereb
rebral"
ral" ense%a
ense%alop
lopati
ati
o. E0C
Dapat menunjukkan pembesaran jantung" pola regangan" gangguan konduksi"
 peninggian gelombang P adalah salah satu tanda dini pen#akit jantung
hipertensi.

-. Penata
Penata"a)
"a)san
sanaan
aan
Peng
Pengel
elol
olaan
aan hipe
hipert
rten
ensi
si bert
bertuj
ujua
uann untu
untukk men
meneg
egah
ah morb
morbid
idita
itass dan
dan
morta
mortalit
litas
as akib
akibat
at komp
komplik
likas
asii kard
kardio
io/a
/ask
skul
uler
er #ang
#ang berh
berhub
ubun
unga
gann deng
dengan
an
 penapaian dan pemeliharaan tekanan darah diba$ah 15-8- mmHg.
mmHg.
Prinsip pengelolaan pen#akit hipertensi meliputi @
1. &erapi tanpa 2bat
&erap
erapii tan
tanpa
pa obat
obat dig
diguna
unakan
kan seb
sebaga
agaii tin
tindak
dakan
an untuk
untuk hip
hiperte
ertensi
nsi ringan
ringan dan
sebagai tindakan suporti% pada hipertensi sedang dan berat. &erapi tanpa obat ini
meliputi.
a. Diet
Diet #ang dianjurkan untuk penderita hipertensi adalah @
 <estriksi garam seara moderat dari 1- grhr menjadi 4 grhr 
 Diet rendah kolesterol dan rendah asam lemak jenuh
 

 Penurunan berat badan


 Penurunan asupan etanol
 Menghentikan merokok 
 b. Latihan Fisik 
Latihan %isik atau olah raga #ang teratur dan terarah #ang dianjurkan
untuk penderita hipertensi adalah olah raga #ang mempun#ai empat prinsip
#a
#ait
itu@
u@ Maam
Maam olah
olah rag
ragaa #aitu
#aitu isot
isoton
onis
is dan
dan di
dina
nami
miss sepe
seperti
rti la
lari
ri"" jo
jogg
ggin
ing"
g"
 bersepeda" berenang dan lain!lain.
3ntensitas olah raga #ang baik antara 7-!:- 6 dari kapasitas aerobik atau
?,!:? 6 dari den#ut nadi maksimal #ang disebut +ona latihan. Laman#a latihan
 berkisar antara ,-  ,4 menit berada dalam +ona latihan Frekuensi latihan
sebaikn#a > J perminggu dan paling baik 4 J perminggu.
. Edukasi Psikologis
Pemberian edukasi psikologis untuk penderita hipertensi meliputi @
K &ehnik Bio%eedbak 
Bio%eedbak adalah suatu tehnik #ang dipakai untuk menunjukkan pada
sub#ek tanda!tanda mengenai keadaan tubuh #ang seara sadar oleh sub#ek 
dianggap tidak normal.
Penerapan bio%eedbak terutama dipakai untuk mengatasi gangguan somatik 
seperti
seperti n#e
n#eri
ri kep
kepala
ala dan mig
migrain
rain"" juga
juga unt
untuk
uk gan
gangg
gguan
uan psi
psikol
kologi
ogiss sepert
sepertii
keemasan dan ketegangan.
K &ehnik relaksasi
<elak
<e laksa
sasi
si adala
adalahh suat
suatuu pros
prosed
edur
ur at
atau
au te
tehn
hnik
ik #ang
#ang bertu
bertuju
juan
an untu
untuk 

mengurangi ketegangan atau keemasan" dengan ara melatih penderita untuk 

dapat
K belajar membuat
Pendidikan 0es otot!otot
0esehatan
ehatan dalam tubuh
) PPen#uluhan
en#uluhan  menjadi rileks
&ujuan pendidikan kesehatan #aitu untuk meningkatkan pengetahuan
 pasien tentang pen#akit hipertensi dan pengelolaann#a sehingga pasien dapat
mempertahankan hidupn#a dan menegah komplikasi lebih lanjut.

,. &erapi dengan 2bat


&ujuan pengobatan hipertensi tidak han#a menurunkan tekanan darah
saja tetapi juga mengurangi dan menegah komplikasi akibat hipertensi agar 
 penderita dapat bertambah kuat.Pengobatan hipertensi umumn#a perlu
dilakukan seumur hidup penderita.
 

Pengob
Pengobatan
atan sta
standa
ndarr #an
#angg dia
dianju
njurka
rkann ole
olehh 0omite
0omite Dokter
Dokter Ahli
Ahli Hiperte
Hipertensi
nsi
) I23N& NA&32NAL 92MM3&&EE 2N DE&E9&32N" EALUA&32N AND
&<EA&MEN& 2F H3CH BL22D P<E((U<E" U(A" 18::  men#impulkan
 bah$a obat diuretika" pen#ekat beta" antagonis kalsium" atau penghambat A9E

dapat digunakan sebagai obat tunggal pertama dengan memperhatikan keadaan


 penderita dan pen#akit lain #ang ada pada penderita.
Pengobatann#a meliputi @
o (tep 1
2bat pilihan pertama @ diuretika" beta bloker" 9a antagonis" A9E inhibitor 

o (tep ,
Alternati% #ang bisa diberikan @
Dosis obat pertama dinaikkan Diganti jenis lain dari obat pilihan pertama
Ditambah obat ke , jenis lain" dapat berupa diuretika " beta bloker" 9a

antagonis"
o (tepAlpa
> bloker" lonidin" reserphin" /asodilator 
Alternati% #ang bisa ditempuh 2bat ke!, diganti Ditambah obat ke!> jenis lain
o (tep 5
Alternati% pemberian obatn#a Ditambah obat ke!> dan ke!5
<e!e/aluasi dan konsultasi Follo$ Up untuk mempertahankan terapi
tera pi
Untuk
Unt uk mem
memper
pertaha
tahanka
nkann terapi
terapi jan
jangka
gka panjan
panjangg memerl
memerluka
ukann interak
interaksi
si dan
komunikasi #ang baik antara pasien dan petugas kesehatan ) pera$at" dokter 
dengan ara pemberian pendidikan kesehatan.
 

H. O

2./ Asuhan 0epera$atan &eoritis Pada Lansia Dengan Hipertensi


A. Pen%
Pen%)a
)a&i
&ian
an
 

Pen%)a&ian se0ara U!u!


1. 3dentitas Pasien
Hal!hal #ang perlu dikaji pada bagian ini #aitu antara lain@ Nama" Umur"
Ienis 0elamin" Pendidikan" Pekerjaan" Agama" (tatus Mental" (uku"
0eluargaorang terdekat" alamat" nomor registrasi.
,. <i
<i$a
a. $a#a
#atta#at
<i$ atau
ataugaris
<i$a#at adan
adis
gar an#a
#aluarga
%a
%at
tor
keluar
ke ortenta
ga teresi
rentang
siko
ko
ng hhipe
iperten
rtensi
si
 b. Penggunaan obat #ang mem memiu iu hipertensi
>. Akti/itas  istirahat
a. 0elema
0elemahan"le
han"letih"n
tih"napas
apas pendek"ga
pendek"ga#a #a hidup monoton.
monoton.
 b. Frekuensi jantung meningkat
. Peru
Peruba
baha
hann ira
irama
ma jant
jantun
ungg
d. &akipnea
5. 3ntegritas ego
a. <i$a#
<i$a#atat per
perubaha
ubahann kep
kepribadi
ribadian"an" an
ansietas
sietas"" dep
depresi"
resi" euphoria
euphoria atau
marah kronik.
 b. Faktor %aktor stress multiple )hubungan
)hubungan"" keuangan #ang berkaitan
dengan pekerjaan.
4. Makanan dan airan
a. Makan
Makanan
an #ang
#ang dis
disukai"
ukai" dapat menakup
menakup m
makanan
akanan tingg
tinggii garam"
garam"
tinggi lemak" tinggi kolesterol )seperti makanan #ang
digoreng"keju"telurgula!gula #ang ber$arna hitam" kandungan
tinggi kalori.
 b. Mual" muntah.
. Perub
Perubahan
ahan berat bbadan
adan akhir
akhir!akhir
!akhir ini )mening
)meningkat
kat at
atau
au men
menurun
urun.
.
7. N#er
N#erii atau
atau keti
ketida
dakk n#ama
#amannan
a. Angi
Anginana ))pen#
pen#akit
akit arteri koron
koroner
er keterlibatan
keterlibatan jantung
jantung
 b. N#eri hilang timbul pada tungkai.
. (akit kepala oksip
oksipital
ital berat
berat se
seperti
perti ##ang
ang pernah
pernah terjadi
terjadi sebelumn#
sebelumn#a.a.
d. N#eri
#eri aabd
bdoome
men.n.
Pen%)a&ian Persiste!
1. (irkulasi
a. <i$a#
<i$a#at
at hip
hipertensi
ertensi"" ateroskleo
ateroskleorosis
rosis"" pen#akit
pen#akit jjantun
antungg koro
koroner
ner atau
katup dan pen#akit erebro
e rebro /askuler.
 b. Episode palpitasi"perspirasi.
,. Eleminasi
a. Cangg
Cangguan
uan ginjal
ginjal sa
saat
at ini aatau
tau #an
#angg lalu sseperti
eperti in%eks
in%eksii atau obtruk
obtruksi
si
atau ri$a#at pen#akit ginjal masa lalu.
>. Neurosensori
 

a. 0elu
eluhan
han pu
pusi
sinng.
 b. Berden#ut" sakit kepala subok
subokspital
spital )terjadi saat bangun dan
menghilang seara spontan setelah beberapa jam.
5. Pernapasan
a. Dis
Dispne
pneaa #ang be
berka
rkaitan
itan deng
dengan
an akt
akti%it
i%itas
askerj
kerjaa
 b. &akipnea" ortopnea" dispnea noroktu
noroktunal
nal paroksimal.
. Bat
Batuk
uk de
denga
ngant
ntanp
anpaa pem
pemben
bentuk
tukan
an sp
sputu
utum.
m.
d. <i$a
<i$a#a
#att me
mero
roko
kok 

B. Dia%no
Dia%nosa
sa Keper
Keperaa
aatan
tan
1. N#eri
N#eri berhub
berhubung
ungan
an den
dengan
gan pen
pening
ingkat
katan
an tek
tekana
anann /as
/asula
ularr 9
9ereb
erebral
ral
,. 3nto
3ntoler
leran
ansi
si ak
akti
ti/i
/ita
tass ber
berhu
hubu
bung
ngan
an de
deng
ngan
an kelem
kelemah
ahan
an um
umumum
>. 9urah
9urah Iant
Iantung
ung"" res
resiko
iko tin
tinggi
ggi terhadap
terhadap hiperte
hipertensi
nsi berhub
berhubung
unganan de
denga
ngann
 peningkatan a%terload" /asokontriksi
5. Nutris
Nutrisii " pperu
erubah
bahan
an llebih
ebih dar
darii kebut
kebutuha
uhann tu
tubuh
buh berhub
berhubung
ungan
an ddeng
engan
an
kebutuhan metaboli
4. 0oping
0oping indi/i
indi/idu
du ttida
idakk e%
e%ekt
ekti%
i% bberh
erhubu
ubunga
ngann de
denga
ngann ss#st
#stem
em pend
penduku
ukung
ng

7. #ang tidak
0urang
0urang penadekuat
penget
getahu
ahuan
an ber
berhub
hubung
ungn#a
n#a den
dengan
gan kur
kurang
ang in%
in%orm
ormasi
asi atau
keterbatasan kogniti% 
. In
Inte
ter
ren
ensi
si
 D3 1 4 N$eri er#uun%an 'en%an penin%)atan te)anan as0u"ar

erera"
1. 3nter/e
3nter/ensi
nsi @ Mempertaha
Mempertahankan
nkan tirah baring selam
selamaa %ase akut
 Rasional : Meminimalkan stimulasi/meningkatkan relaksasi
relaksasi
,. 3nter/e
3nter/ensi
nsi @ Be
Berikan
rikan titindak
ndakan
an non %a
%armako
rmakologi
logi un
untuk
tuk menghilan
menghilangkan
gkan
sakit kmepala" misaln#a kompres dingin pada dahi" pijat punggung

dan leher" tenang" redupkan lampu kamar" tekhnik relaksasi.


 Rasional : tindakan yang menurunkan
menurunkan tekanan vascular serebral dan

 yang memperlambat atau memblok respons simpatis efektif dalam

menghilangkan sakit kepala dan komplikasinya


>. 3nter/e
3nter/ensi
nsi @ H
Hilang
ilangkan
kan ata
atauu mini
minimalkan
malkan akti/itas
akti/itas %ase
%ase kontriksi
kontriksi #ang
dapat meningkatkan sakit kepala" misaln#a mengejam saat bab" batuk 
 panjang" membungkuk 
 Rasional : aktivitas yang meningkatkan vasokontriksi menyebabkan

 sakit kepala pada adanya peningkatan


peningkatan tekanan vascular cerebral 

 D3 2 4 Into"eransi a)tiitas er#uun%an 'en%an )e"e!a#an u!u!


 

1. 3n
3nte
ter/
r/en
ensi
si @ kaji
kaji re
resp
spon
on pasi
pasien
en te
terh
rhad
adap
ap akti
akti/i
/ita
tas"
s"pe
perh
rhat
atik
ikan
an
%reu
%reuen
en#
# nadi
nadi lebi
lebihh dari
dari ,- kali
kali per
per meni
menitt di
diat
atas
as %reu
%reuen
en#
#
istirahat @ peningkatan tekan darah #ang n#ata selama atau sesudah
akti/
akti/ita
itass ) teka
tekana
nann sist
sistol
olik
ik me
meni
ning
ngka
katt 5- mm
mmhg
hg ata
atauu te
teka
kana
nann

diastoli meningkat ,- mmhg disp


diastoli dispnea
nea atau n#eri dada @ kelemahan
kelemahan
dan keletihan #ang belebihan @pusing atau
ata u pingsan.
 Rasional : menyebutkan parameter membantu dalam mengkaji

re
respo
spon
n fisiolo
fisiologi
gi terhad
terhadap
ap stress,
stress, aktivita
aktivitass bila
bila ad
ada
a merupa
merupakan
kan

indikat
indikator
or dari kelebiha
kelebihan
n kerja
kerja yang berkaita
berkaitan
n dengan
dengan tingkat 
tingkat 

aktivitas.
,. 3nter/e
3nter/ensi
nsi @ ins
instruks
truksikan
ikan pa
pasien
sien ten
tentang
tang tek
teknik
nik penghemat
penghematan
an ener
energ#
g#""
misaln#a menggunakan kursi saat mandi"duduk saat men#isir rambut
atau men#ikat gigi"melakukan akti/itas dengan perlahan.
 Rasional : teknik memghemat energy mengurangi penggunaan
energy, juga membantu keseimbangan antara suplai dan kebutuhan

oksigen.

 D5 / 4 ura# 6antun%, resi)o tin%%i ter#a'ap #ipertensi

er#uun%an 'en%an penin%)atan a+ter"oa', aso)ontri)si


1. 3n
3nte
ter/
r/en
ensi
si@@ pant
pantau
au &D uk
ukur
ur pa
padd ked
kedua
ua ta
tang
ngan
an at
atau
au pa
paha
ha untu
untuk 

e/aluasi a$al.gunakan ukuran manset #ang tepat dan teknik #ang
akurat.
 Rasional : perbandingan dari tekanan memberikan gambaran

 yang lebih lengkap tentang keterlibatan/bidang masalah vascular.


vascular.

 Hipertensi berat diklasifikasikan pada orang dewasa sebagai

 peningkatan tekanan diastolic sampai !", hasil pengukuran

diastolic diatas !" dipertimbangkan sebagai penigkatan pertama,

kemudi
kemudian
an malign
maligna.H
a.Hipe
iperten
rtensi
si sistoli
sistolikk juga
juga merupa
merupakan
kan faktor 
faktor 

resiko
esiko ya
yang
ng di tent
tentuk
ukan
an un
untu
tukk pe
peny
nyaki
akitt cereb
cerebrrov
ovas
asku
kula
larr da
dan
n

 penyakit iskemi jantung bila tekanan diastolic #"$%.


#"$%.
 

 D5 7 4 Nutrisi , perua#an "ei# 'ari )eutu#an tuu#

er#uun%an 'en%an )eutu#an !etao"i0


1. 3n
3nte
ter/
r/en
ensi
si @ kaji
kaji pem
pemah
aham
aman
an pas
pasie
ienn te
tent
ntan
angg hubu
hubung
ngan
an lan
langs
gsun
ungg
antara hipertensi dan kegemukan.
 Rasional : kegemukan adalah resiko tambahan pada tekanan

da
dara
rah
h tingg
tinggii ka
karren
ena
a disp
disprrop
opor
orsi
si anta
antara
ra ka
kapa
pasit
sitas
as ao
aorta
rta da
dan
n

 peningkatan curah jangtung berkaitan dengan peningkatan masa

tubuh.
,. 3nter
3nter/e
/ens
nsii @ bia
biarak
rakan
an pent
pentin
ingn
gn#a
#a me
menu
nuru
runk
nkan
an ma
masu
suka
kann kal
kalor
orii dan
membatasi masukan lemak"garam"dan sesuai indikasi.
 Rasional : kesalahan kebiasaan makan menunjang terjadinya

atero
ateroskel
skelor
orosi
osiss dan kegemu
kegemukan
kan yang
yang merupak
merupakan
an prede
predespo
sposisi
sisi

untuk
untuk hiperte
hipertensi
nsi dan kompli
komplikas
kasiny
inya
a misaln
misalnya
ya stroke
stroke,pe
,penya
nyakit 
kit 

 ginjal,gagal jantung. &elebihan memasukkan garam

memper
memperban
banyak
yak volume
volume cairan
cairan intrav
intravasc
ascula
ularr dan dpat
dpat merusa
merusak 

 ginjal yang lebih memperburuk hipertensi.


hipertensi.

 D5 8 4 Kopin% in'ii'u ti'a) e+e)ti+ er#uun%an 'en%an s$ste!

pen'u)un% $an% ti'a) a'e)uat


1. 3nt
3nter/e
er/ensi
nsi @ 0
0aji
aji kee%ek
kee%ekti%a
ti%ann sstra
trateg
tegii ko
kopin
pingg denga
dengann me
mengo
ngobse
bser/a
r/asi
si
 perilaku" misaln#a kemampuan men#atakan perasaan dan
 perhatian" keinginan berpartisipasi dalam renana pengobatan
 Rasional : Mekanisme adaptif perlu untuk mengubah pola hidup

 seseorang, mengatasi hipertensi kronik dan mengintegrasikan

terapi yang diharuskan ke dalam kehidupan sehari$hari


,. 3nter
3nter/e
/ens
nsii @ Bant
Bantuu pasien
pasien unt
untuk
uk me
meng
ngid
iden
enti
ti%ik
%ikas
asii stre
stress
ssor
or spes
spesi%
i%ik 
ik 
dan kemungkinan strategi untuk mengatasin#a
 Rasional : 'engenalan terhadap stressor adalah langkah pertama

dalam mengubah respons seseorang terhadap stressor 


>. 3n
3nte
ter/
r/en
ensi
si @ Liba
Libatk
tkan
an ppas
asie
ienn da
dala
lam
m pere
peren
nan
anaa
aann pe
pera
ra$a
$ata
tann dan
dan
 beri dorongan partisipasi maksimum dalam
dalam renana pengobatan
 

 Rasional : &eterlibatan memberikan pasien perasaan control diri

 yang berkelanjutan, memperbaiki keterampilan koping, dan dapat 

meningkatkan kerja sama dalam regimen terapeutik 


5. 3nter
3nter/e
/ens
nsii @ 9a
9atat
tat lapo
laporan
ran gang
ganggu
guan
an ti
tidu
durr" pen
penin
ingk
gkata
atann kele
keleti
tiha
han"
n"
kerusakan konsentrasi" peka rangsang" penurunan toleransi sakit
kepala ketidakmampuan untuk mengatasimen#elesaikan masalah
 Rasional : Menifestasi mekanisme koping maladaptive mungkin

merupa
merupakan
kan indica
indicator
tor marah
marah yang
yang diteka
ditekan
n dan diketa
diketahui
hui telah
telah

menjadi penentu utama () diastolic

 D5 9 4 Kura
Kuran%
n% pe
pen%
n%et
eta#
a#ua
uan
n e
er#
r#u
uun
un%n
%n$a
$a 'e
'en%
n%an
an )ura
)uran%
n%

in+or!asi atau )eteratasan


)eteratasan )o%niti+ 
1. 3nter
3nter/e
/ens
nsii @ 0aji kkes
esiap
iapan
an da
dann hamba
hambatan
tan ddala
alam
m belaja
belajarr" ter
terma
masu
suk 

orang terdekat
 Rasional : &esalahan konsep dan menyangkal diagnose karena
 perasaan sejahtera yang sudah lama dinikmati mempengaruhi

mi
mina
natt pasi
pasien
en/o
/ora
rang
ng ter
terdeka
dekatt un
untu
tukk memp
mempel
elaj
ajar
arii pe
peny
nyak
akit
it,,

kemaju
kemajuan,
an, dan pr
progn
ognosi
osis.
s. *ila
*ila pa
pasien
sien tidak
tidak menerim
menerima
a re
reali
alitas
tas

ba
bahw
hwa
a memb
membut
utuh
uhka
kan
n pe
peng
ngob
obat
atan
an ko
kont
ntin
inu,
u, maka
maka pe
peru
ruba
baha
han
n

 perilaku tidak akan dipertahankan.


,. 3n
3nte
ter/
r/en
ensi
si @ &etap
etapka
kann dan
dan n#at
n#atak
akan
an batas
batas &D nor
norma
mal.
l. Ielas
Ielaska
kann
tentan
tentangg hip
hiperte
ertensi
nsi dan e%ek
e%ekn#a
n#a pada
pada jantun
jantung"
g" pembul
pembuluh
uh dar
darah"
ah"
ginjal dan otak 
 Rasional : Memberikan dasar untuk pemahaman tentang 

 peningkatan () dan mengklarifikasi istilah medis yang sering 

diguna
digunakan
kan.. 'emaha
'emahaman
man bahwa
bahwa () tinggi
tinggi da
dapat
pat terjadi
terjadi tanpa
tanpa

 gejala adalah ini untuk memungkinkan pasien melanjutkan

 pengobatan meskipun ketika merasa sehat 


>. 3nter
3nter/e
/ens
nsii @ Hin
Hinda
dari
ri me
meng
ngat
atak
akan
an &
&D
D norm
normal
al ddan
an guna
gunaka
kann ist
istil
ilah
ah
terkontrol dengan baik saat menggambarkan &D pasien dalam
 batas #ang diinginkan
 Rasional : &arena pengobatan untuk hipertensi adalah sepanjang 
s epanjang 

kehidu
kehidupan
pan,, maka
maka dengan
dengan penyam
penyampai
paian
an ide +terko
+terkontr
ntrol
ol akan
akan
 

membantu pasien untuk memahami kebutuhan untuk melanjutkan

 pengobatan/medikasi
5. 3n
3nte
ter/
r/en
ensi
si @ Ba
Bant
ntuu pasi
pasien
en dala
dalam
m meng
mengid
iden
enti
ti%i
%ika
kasi
si %a
%akt
ktor
or!%
!%ak
akto
tor 

risiko kardio/askular #ang dapat diubah misaln#a obesitas" diet
tinggi lemak jenuh" dan kolesterol" pola hidup monoton" merokok"
dan minum alohol) lebih dari 7-hari dengan teratur" pola
hidup penuh stress.
 Rasional : -aktor$faktor resiko ini telah menunjukkan hubungan

dalam
dalam menunjang
menunjang hipertensi
hipertensi dan penyakit
penyakit kardiova
kardiovaskular
skular serta

 ginjal.
D. IMPLE
IMPLEMEN
MENT TASI
3mplementasi adalah serangkaian kegiatan #ang di lakukan oleh pera$at untuk 
memb
embantu klien dari masal
asalaah stat
atuus kesehatan #ang baik #ang
menggambarkan kriteria hasil #ang di harapkan)Cordon"1885" dalam poter 
and perr#"188?.

E. Ea"uasi
1. Pasien
Pasien mel
melapo
aporka
rkann n#er
n#erik
iketi
etidak
dakn#a
n#aman
mananan hila
hilang
ng atau ter
terkon
kontro
troll
,. Pasien
Pasien ber
berpar
partis
tisupa
upasi
si ddala
alam
m akti/
akti/ita
itass #ang
#ang dii
diingi
nginka
nkand
ndipe
iperluk
rlukan
an
>. Pasien
Pasien ber
berpar
partis
tisipa
ipasi
si ddalam
alam akt
akti/i
i/itas
tas #ang
#ang men
menuru
urunk
nkan
an te
tekan
kanan
an ddarah
arah
atau beban kerja jantung.
5. Menunj
Menunjukk
ukkan
an per
peruba
ubahan
han pol
polaa m
maka
akann ) misaln
misaln#a
#a pil
piliha
ihann m
maka
akan"
n"
kuantitas"dan sebagain#a" mempertahankan berat badan #ang
diinginkan dengan pemeliharaan kesehatan optimal.
4. Mengid
Mengident
enti/i
i/ikas
kasii per
perilak
ilakuu kop
koping
ing e%ekti
e%ekti%% ddan
an kon
konsek
sekuen
uensin
sin#a
#a
7. Pasien
Pasien men
men#at
#ataka
akann pema
pemahamhaman
an ttent
entang
ang pro
proses
ses pen
pen#ak
#akit
it ddan
an rregi
egimen
men
 pengobatan
 

2.7 Asu#an Keperaatan


Keperaatan Kasus Pa'a La
Lansia
nsia Den%an Hipert
Hipertensi
ensi
&n. ;P berumur :- tahun datang ke Poli Umum <(UD Badung dengan keluhan
n#eri pada bagian belakang"sakit kepala"kepala terasa berat" kebas pada bagian
ekstremitas"pusing pada a$al berdiri"pasien mengatakan penglihatann#a
menurun"sering kening pada malam hari"keluarga pasien mengatakan pasien
epat marah. Di Poli umum didaptkan data && @ &D  ,--1-- mmHg
(  >?-9
<<  ,5 menit
 N  1>-menit

Asu#an Keperaatan pa'a Tn. P 'en%an Hipertensi


'i Po"i U!u! RSUD Ba'un% pa'a
Tan%%a" 1: Apri" 2;18

PEN-KA6IAN

I. IDENTITAS

 Nama @ &n. ;p
Ienis 0elamin@ Laki ! Laki
Umur @ :- &ahun
Agama @ Hindu
(tatus Perka$inan @ M
Menikah
enikah
Pekerjaan @ Nela#an
Alamat rumah @ 0edonganan

II
II.. KELU
KELUHA
HAN
N UTAM
UTAMA
A

Pasien mengeluh sakit tengkuk dan sakit kepala


 

III. RIA
RIA<AT KESEHAT
KESEHATAN

a. Masa
Masalah
lah ke
keseha
sehatan
tan #a
#ang
ng pe
pernah
rnah diala
dialami
mi dan #ang diras
dirasakan
akan saat ini
Pasien mengatakan sering mengalami sakit di bagian tenguk dan sakit kepala sejak ,
tahun #ang lalu.
 b. Masalah kesehatan Ceron
Cerontik
tik keturunan
Pasien mengatakan saudara laki  lakin#a juga penah mengalami sakit dengan gejala
#ang sama.

-eno%ra!

Keteran%an 4

= La)i*"a)i

= Pere!puan

= Menin%%a"

P = Pasien

= tin%%a" seru!a#
 

I>
I>.. KEBIA
KEBIASA
SAAN
AN SEHAR
SEHARII ? HARI
HARI

a. Biologis
1. Pola makan
(ebelum pengkajian @ keluarga pasien mengatakan pasien biasa makan >J sehari
dengan nasi putih" lauk pauk" dan pasien sering makan ikan laut.
(aat pengkajian @ keluarga
keluarga pasien mengatakan pasien biasa makan >J sehari
dengan menu #ang disediakan rumah sakit.
,. Pola minum
(ebelum pengkajian : 0eluarga pasien mengatakan pasien sering minum air
 putih.
(aat pengkajian @ 0eluarga pasien mengatakan pasien sering minum air putih.

>. Pola tidur 


(ebelum pengkajian @ Pasien mengatakan dirin#a sering terjaga dan susah tidur 
(aat pengkajian @ Pasien mengatakan dirin#a mulai bisa
bi sa tidur sekitar 4! 7 jjam.
am.

5. Pola
Pola eeli
limi
mina
nasi
si )BA
)BAB
BBA
BA0
0
(ebelum pengkajian @ Pasien mengatakan sering kening dimalam hari dan
 buang air besar seara normal
normal sekali dalam sehari.
(aat pengkajian @ Pasien mengatakan sering kening dimalam hari dan buang air
 besar seara normal sekali
sekali dalam sehari.
 

4. Ak
Akti/
ti/ita
itass se
seha
hari
ri  har
harii
Akti/itas )ADL - 1 , > 5
Makan O
Mandi O
&oileting O
Berpakaian O
Mobilisasi ditempat tidur  O
Mobilisasi berpindah O
Berias O
<2M O
0eterangan@
-@ Mandiri
1@ Membutuhkan alat bantu
, @ Membutuhkan penga$asan orang
>@ membutuhkan bantuan orang lain
5@ 0etergantungan total
Dari tabel di atas dapat disimpulkan bah$
bah$aa pasien dpat makan sendiri"
sendiri" namun
akti/itas sehari! hari pasien #ang lain memerlukan bantuan dari orang lain.

7. <ekreasi
(ebelum pengkajian @ Pasien mengatakan jarang berekreasi keluar rumah dan
lebih memilih diam dirumah
(aat pengkajian @ pasien mengatakan han#a diam ditempat tidur saja.

?. 3ndeks 0A&G @

3ndek 0eterangan
A Ma
Mand
ndir
irii dal
dalam
am ma
maka
kan"
n" kkon
ontin
tinen
ensi
siaa )B
)BAB
AB"" BA0
BA0"" men
mengg
ggun
unak
akan
an ppak
akai
aian
an""
 pergi ke toilet" berpindah"
berpindah" dan mandi.
B Ma
Mand
ndir
irii ssemu
emuan
an#a#a ke
keu
ualalii ssal
alah
ah sasatu
tu da
dari
ri %u
%ung
ngsi
si diat
diatasas..
9 Ma
Mand
ndir
iri"i" ke
keu
ual
alii m
man
andi
di"" ddan
an sasatu
tu la
lagi
gi %u
%ung
ngsisi #a
#ang
ng lain
lain..
D Ma
Mand
ndir
iri"i" kke
eua
uali
li man
mandi
di"" berp
berpak akaiaian
an dan
dan ssat
atuu la
lagi
gi %%un
ungs
gsii #a
#ang
ng llai
ain.
n.
E Ma
Mand
ndir
iri"i" ke
keu
ual
alii m
man
andi
di"" bber
erpapaka
kaia
ian"
n" ke to
toil
ilet"
et" da
dann sa
satu
tu
F Ma
Mand
ndir
iri"i" ke
keu
ual
alii mandi
mandi"" be berprpak
akaiaian
an"" ke toil
toilet"
et" bber
erpipind
ndahah ddan
an satu
satu %un
%ungs
gsii

#ang lain.
 

C 0e
0ete
terg
rgan
antu
tung
ngan
an un
untu
tukk eena
nam
m %%un
ungs
gsii tter
erse
sebu
butt
Lain ! 0e
0ete
terg
rgan
antu
tung
ngan
an pa
pada
da se sedi
diki
kitn
tn#a
#a du duaa %ung
%ungsi
si"" te
teta
tapi
pi tida
tidakk da
dapa
patt
lain diklasi%ikasi sebagai 9" D" E" F dan C

 Pasien masuk dalam kategori F" mandiri" keuali mandi"berpakaian" ke toilet"


 berpindah dan satu %ungsi #ang lain.

 b. Psikologis
1. Mental (SPMSQ/ MMSE)

 Short Portabel Mental


Mental Status Questionaire (SPMSQ)
(SPMSQ)
S)ore
N; Pertan$aan
@ *
O 1. &anggal berapa hari ini=
O ,. Hari apa sekarang ini=
O >. Apa nama tempat ini=
! 5. Berapa nome merr telepon anda=
O 5a
5a..Diman
imanaa alalam
amat
at ananda
da== &an
an#a
#aka
kann ha
han#
n#aa kl
klie
ienn tida
tidakk me
mempmpun
un#a
#aii
telepon
O 4 Berapa umur anda=
O 7 0apan anda lahir=
O ? (ia
iapa
pa pr
pres
esid
iden
en inindo
donnes
esia
ia sek
ekar
aran
angg=
O : (iapa pprresiden sesebelumn#a=
O 8 (iapa nama keil ibu anda=
O 1- 0ur uran
angi
gi > dar
darii ,- ddamam tet
tetap
ap ppen
engu
gura
rang
ngan
an > ddar
arii se
seti
tiap
ap aang
ngka
ka
 baru" semua seara menurun
menurun
Iumlah kesalahan total
Penilaian (PM( @
 0esalahan : ! 1- %ungsi intelektual berat

 0esalahan 4  ? %ungsi intelektual sedang


 0esalahan > ! 5 %ungsi intelektual ringan
 0esalahan - ! , %ungsi intelektual utuh
 Penilaian skor klien :  %ungsi intelektual berat
Penilaian (PM( pada &n.;P )esa"a#an / (un%si Inte"e)tua" Rin%an

Depresi )Beek 'esa/age


Penilaian dengan menggunakan skala Depresi Bek 
 

No Uraian Depresi Be0) S)ore


 A. Kesedihan
> (a#a sa
sanngat se
seddih ata
atau tid
tidak bah
bahagia di
dima
manna sa
sa##a ta
takk dapat
menghadapin#a
, (a
(a#a
#a gal
galau
au ata
atauu sedi
sedihh sepa
sepanj
njan
angg $akt
$aktuu da
dann sa
sa#a
#a tida
tidakk da
dapa
patt kelua
keluar 

darin#a
1 (a#a merasa sedih atau galau
- (a#a tidak merasa sedih O
 B. Pesimisme
> (a#
a#aa mer
merasasaa bah$
bah$a mas asaa dep
depan an sa#
sa#a ad adal
alah
ah ssia
ia!s
!sia
ia da
dann se
sessuat
atuu
tidak dapat membaik 
, (a#a
(a#a memera
rasa
sa ti
tida
dakk mem
mempupun#n#ai
ai ap
apa!
a!ap
apaa uunt
ntuk
uk mema
memand ndan
angg ked
kedep
epan
an
1 (a
(a#a
#a me
mera
rasa
sa te
terk
rke
eil
il ha
hati
ti meng
mengen enai
ai masa
masa dedepa
pann
- (a#a
(a#a tida
tidakk bbeg
egitu
itu pa
pasi
simi
miss aata
tauu kke
eil
il ha
hati
ti te
tent
ntan
angg mas
masaa dep
depan
an O
C.Rasa kegagalan
> (a
(a#a
#a mera
merasasa sa
sa#a
#a be
bena
narr!b
!ben
enarar ga
gaga
gall seb
sebagagii ses
seseo
eora
rang
ng )o
)ora
rang
ng tu
tua"
a"
suami" 3stri
, (epe
(epert
rtii me
melih
lihat
at ke bel
belak
akan
angg hid
hidup
up sa
sa#a
#a"" semu
semuaa #an
#angg ddap
apat
at sa#
sa#aa li
liha
hatt
han#a kegagalan
1 (a#a
(a#a me
merarasa
sa sa
sa#a
#a te
telah
lah ga
gaga
gall m
mel
eleb
ebih
ihii oora
rang
ng papada
da um
umum umn#
n#aa
- (a#a tidak merasa gagal O
 D. Ketidakpuasan
> (a#a titidak ppuuas de
dengan sseegalalann#a
, (a
(a#a
#a tida
tidakk llag
agii m
men
enda
dapapatktkan
an ke
kepu
puas
asan
an da
dari
ri ap
apap
apun
un
1 (a#
a#aa tid
tidak
ak me
menn#u #uka
kaii aara #an
angg ssa#
a#aa gun
gunak
akan
an
- (a#a tidak merasa tidak puas O
 . Rasa Bersalah
> (a#a
(a#a me
mera
rasa
sa se
seol
olah
ah!o
!olalahh sa#
sa#aa ssan
anga
gatt bbur
uruk
uk atau
atau tak be
berh
rhar
arga
ga
, (a#a merasa sangat bbeersalah

1 (#ang
a#
a#aa baik 
me
mera
rassa bu
buru
rukk at
atau
au ta
takk ber
erhhar
argga seb
ebag
agai
ai ba
baggian
ian dari
ari $ak
aktu
tu
- (a#
a#aa ttid
idak
ak me
mera
rasa
sa ben
enar
ar!b
!ben
enarar be
bers
rsal
alah
ah O
!. "idak Men#ukai Diri Sendiri 
> (a#a beni ddiiri sa#a sendiri
, (a#a m muuak ddeengan didiri ssaa#a sseendiri
1 (a#
a#aa ttid
idak
ak suk
ukaa dden
enggan didiri
ri sa
sa##a ssen
endi
dirri
- (a
(a#a
#a tida
tidakk me
mempmpunun#a
#aii pipiki
kira
ran!
n!pi
piki
kira
rann menge
mengena
naii me
memb
mbah
aha#
a#ak
akan
an O
diri sendiri
$. Membaha#akan Diri Sendiri 
> (a#a akan membunuh dir
irii sa#a sendir
irii jika sa#a mempun#ai
kesempatan
, (a#a
(a#a me
memp
mpun
un#a
#aii re
ren
nan
anaa pas
pasti
ti te
tent
ntan
angg tu
tuju
juan
an bu
bunu
nuhh diri
diri
 

1 (a#a merasa lebih baik mati


- (a
(a#a
#a tida
tidakk me
memp
mpun
un#a
#aii pi
piki
kira
ran!
n!pi
piki
kira
rann menge
mengena
naii me
memb
mbah
aha#
a#ak
akan
an O
diri sendiri
 %. Menarik Diri dari
dari Sosial 
> (a
(a#a
#a tel
telah
ah kkeh
ehil
ilan
anga
gann semu
semuaa mina
minatt sa
sa#a
#a ppad
adaa oran
orangg la
lain
in ddan
an ttid
idak 
ak 
 perduli pada mereka semua
, (a
(a#a
#a tel
telah
ah kkeh
ehil
ilan
anga
gann semu
semuaa mina
minatt sa sa#a
#a ppadadaa oran
orangg la
lain
in ddan
an ttid
idak 
ak 
sedikit perasaan pada mereka
1 (a#a
(a#a ku
kurarang
ng be
berm
rmin
inat
at pa
pada
da or
oran
angg llai
ainn dar
darii ppad
adaa sseb
ebel
elum
umn#
n#aa
- (a
(a#a
#a tida
tidakk ke
kehi
hila
lang
ngan
an mi
mint
ntaa pa
pada
da ororan
angg la
lain
in O
 &. Keragu'raguan
> (a
(a#a
#a tida
tidakk ddap
apat
at memb
membua uatt kkep
eput
utususan
an sa
sama
ma se
seka
kali
li
, (a#a
(a#a me
mempmpunun#a
#aii bban
an#a
#akk ke
kesusulit
litan
an da
dala
lam
m mem
membu
buatat ke
kepu
putu
tusa
sann
1 (a#
a#aa beru
erusa
sahha menenggam
ambi
bill ke
kepput
utuusa
sann
- (a#a mmeembuat keputusan #a #ang babaik  O
 . Perubahan $ambaran
$ambaran Diri 
> (a
(a#a
#a mer
meras
asaa ba
bah$ h$aa ssa#
a#aa je
jele
lekk atau
atau ttam
ampapakk m
menenji
jiji
jikk
kkan
an
, (a#a
(a#a mer
meras
asaa bbahah$a
$a adadaa pe
peru
ruba
baha
han!
n!pe
peru
ruba
baha
hann #an
#angg perm
perman
anet
et ddal
alam
am
 penampilan sa#a dan ini membuat sa#a tidak menarik 
1 (a
(a#a
#a kha
kha$a
$ati tirr bbah
ah$a
$a sa sa#a
#a ttam
ampapakk tu
tuaa atau
atau ti
tida
dakk mena
menari
rik 
k  O
- (a#a tidak merasa bah$a sa#a tampak lebih buruk daripada
sebelumn#a
 K. Kesulitan Kera
> (a
(a#a#a tida
tidakk mela
melakukukakann pe
peke
kerjrjaa
aann sa
sama
ma se seka
kali
li O
, (a#a telah mendorong diri sa#a sendiri dengan keras untuk 
melakukan sesuatu
1 3n
3nii meme
memerl rluk
ukanan uupa
pa#a
#a ta
tamb
mbah ahanan un
untu tukk m
mem
emululai
ai m
mela
elaku
kuka
kann sses
esua
uatu
tu
- (a
(a#a#a da
dapa
patt bbek
eker
erja
ja ki
kira
ra!k
!kir
iraa sseb
ebai
aikk sseb
ebel
elum
umn#
n#aa
 *. Keletihan

>, ((a#
a#a
a#aa san
sle
leang
laghatuunnle
lah lela
lah
tu
tukkhmunt
untu
meelaukkum
me
kaenla
lakukuk
eskuan
sse atuses
esuuat
atuu
1 (a#a lleela
lahh lleebih dari ##aang bbiiasan#a
- (a#
a#aa tid
tidak le lebi bihh le
lela
lahh dar
arii bi
bias
asanan#a
#a O
 M. Anoreksia
Anoreksia
> (a
(a#a
#a tida
tidakk llag
agii m
mem
empu pun#
n#ai
ai na
na%s
%suu m
makakan
an sasama
ma se
seka
kali
li
, Na%
a%ssu m maaka
kann ssa#
a#aa ssan
anga
gatt bbur
uruk
uk sek
ekararan
angg
1 Na%
a%ssu m maaka
kann ssa#
a#aa ttid
idak
ak se
seba baik
ik se
sebbel
elum
umn#n#aa
- Na
Na%s
%suu mmak
akanan sa#a#aa ttid
idak
ak bu
buru rukk dar
darii ##an
angg bbia
iasa
san#
n#aa O

Penilaian@
 -!5  Derpresi tidak ada atau minimal
 4!? Depresi ringan
 

 :!14 Depresi sedang


 Q14 depresi berat
Pasien &n. ;P megalami Depresi Mini!a"
,. 0ea
eaddaa
aann em
emoosi
0eluarga pasien mengatakan emosi pasien stabil dan pasien dapat bersosialisasi
dengan baik
>. 0onsep dir
irii
3dentitas diri @
Pasen mengatakan dia adalah seorang a#ah dari tiga anakn#a dan kakek dari
uu!uun#a
Cambaran diri @
Pasien mengatakan dia merasa sudah tua dan sudah tidak mampu bekerja lagi
3deal diri @
Pa
Pasi
sien
en me
meng
ngat
atak
akan
an suda
sudahh tu
tuaa da
dann tidak
tidak lagi
lagi be
beke
kerj
rjaa un
untu
tukk mmen
mmenuh
uhii
keinginann#a
Peran diri @
Pasien berperan sebagai orang tua #ang juga sering memberi sebuah nasehat
Harga diri @
Pasien mengatakan kadang!kadang merasa rendah diri dengan keadaan#a

5. APCA< C
Cer
eroont
ntik 
ik 
AP-AR -eronti) 
No (un%si Uraian S)ore
1 (a#a puas bah$a dapat kembali pada Cerontik  ,
Adaptasi sa
sa##a un untu
tukk mememb
mbanantu
tu pa padda $ak aktu
tu ses esua
uatu
tu
men#usahkan sa#a
, (a#a puas dengan ara Cerontik sa#a ,
Hubungan membi iaarakan sesuat atuu dengan sa#a dan
mengungkapkan masalah dengan sa#a
> (a#a puas bah$a Cerontik sa#a menerima dan 1
Pertumbuhan mend
me nduk
ukunungg ke kein
ingi
gina
nann sasa#a#a ununtu
tukk me
melalaku
kuka
kann
akti/itas atau arah baru.
5 A%eksi (a#a puas dengan ara Cerontik sa#a 1
meng
me nges
esprpres
esik
ikan
an a% a%ek
ek da dann be bere
resp
spon
on teterh
rhad
adap
ap
emos
em osi!
i!em
emos osii sa
sa#a
#a"" se
sepe
pertrtii mara
marah"h" se
sedi
dihh atau
atau
 

menintai.
4 (a#a puas dengan ara teman!teman sa#a dan sa#a ,
Pemeahan
men#ediakan $aktu bersama!sama
0eterangan @
(kor , jika selalu
(kor 1 jika kadang!kadang
(kor - jika hampir tidak pernah
Penjelasan@
! Pas
Pasien
ien ssela
elalu
lu da
dapat
pat bbera
eradap
daptas
tasii dengan
dengan bbaik
aik ddeng
engan
an ke
kelua
luarg
rga"
a"
! Ber
Berhub
hubung
ungan
an ddeng
engan
an bbaik
aik dan mau men
men#am
#ampai
paikan
kan masala
masalahh 
masalahn#a pada keluarga"
! Pas
Pasien
ien ssuda
udahh mu
mulai
lai m
mene
enerim
rimaa masa
masa lan
lansia
sian#a
n#a namu
namunn kad
kadang
ang  kkada
adang
ng
 pasien berharap dapat melakukan
melakukan akti/itas seperti pada masa produkti%"
produkti%"
! Pas
Pasien
ien kad
kadang
ang  kad
kadang
ang puas
puas dalam
dalam men
mengat
gatasi
asi emo
emosi.
si.

! Pas
Pasien
ien men
mengat
gataka
akann puas
puas ddeng
engan
an ar
araa ke
kelua
luarg
rgaa da
dann teman
teman  te
teman
mann#a
n#a
#ang selalu dapat men#ediakan $aktu dengann#a.
. (osial
1. Du
Duku
kung
ngan
an Ce
Cero
ront
ntik 
ik 
PJ mengatakan dukungan lingkungan dan keluarga sangat baik di masa tuan#a
,. Hu
Hubu
bung
ngan
an dden
enga
gann C
Cer
eron
onti
tik 

PJ mengatakan merasa dengan keadaann#a sekarang
>. Hu
Hubu
bung
ngan
an dden
enga
gann or
oran
angg la
lain
in
PJ mengatakan hubungann#a dengan orang lain baik 

d. (piritual
1. Pe
Pela
laks
ksan
anaa
aann iiba
bada
dahh
PJ mengatakan sering berdoa dari tempat tidur 
,. 0e
0e#a
#aki
kina
nann tenta
tentang
ng kese
keseha
hata
tann
Pasien merasa sudah tua dan serng sakit  sakitan" ia merasa dirin#a tidak akan
sembuh.
e. Pe
Peme
meri
riks
ksaa
aann Fi
Fissik 

&injauan (istem
 

1. 0e
0ead
adaa
aann umun
umun @ o
omp
mpos
osme
ment
ntis
is
,. C9( @   4 M 7 E  5
>. &ingk
ingkat
at ke
kese
seda
dara
rann @ 9omp
9ompos
os me
ment
ntis
is
5. (uhu @ >? o9 Nadi @ 1-- Jmenit
&ek
ekan
anan
an Da
Dara
rahh @ ,-
,--
-1-
1--m
-mmH
mHgg << @ ,5 Jme
Jmeni
nitt
&inggi Badan @ 17?m Berat BB @ 44 0
0gg

4. 0epal
epalaa ))rram
ambbut
ut
3nspeksi@ kepala tampak bersih" rambut pJ sudah putih
Palpasi@ tidak teraba masa" terdapat n#eri tekan
t ekan dan sakit kepala
7. Ma
Mata
ta"" telin
telinga
ga"" hidu
hidung
ng ddan
an m
mul
ulut
ut
Mata
3nspeksi@ keadaan mata bersih" tidak terlihat ada luka" tidak terlihat jaringan

 parut" dan persebaran bulu


bulu mata merata" slera putih" konjungti/a
konjungti/a merah muda
Palpasi@ tidakterdapat n#eri tekan
Peeriksaan /isus terjadi penurunan pengliatan
&elinga
3nspeksi@ keadaan telinga simetris" idak terlihat kotoran )bersih
Palpasi@ tidak terapat n#eri tekan
Hidung
3nspeksi@ keadaan bersih" tidak terdapat pembesaran polip" tidak ada sinus
Palpasi@ tidak terdapat neri tekan
Mulut
3nspeksi@ gigi tidak lengkap" sedikit kotor" mukosa bibir lembab
Palpasi@ tidak terdapat n#eri tekan
?. Leher  
3nspeksi@ keadaan bersih" tidak ada luka" tidak ada jaringan parut
Palpasi@ tidak ada pembekakan /ena jug
jugularis"
ularis" terdapat n#eri tekan
:. Da
Dada
da da
dann pu
pung
nggu
gung
ng
3nspeksi@ tidak ada luka dan jaringan parut" pergerakan dada simetris" tidak

terdapat otot bantu na%as


 

Palpasi@ tidak ada n#eri tekan" tidak teraba masa


Perkusi@ dullness
Auskultasi@ bronkial
8. Abdomen
3nspeksi@ tidak terlhat jaringan parut dan luka" keadaan bersih
Auskultasi@ bising usus 1- Jmenit
Palpasi@ turgor kulit berkurang" tidak terdapat n#eri tekan
Perkusi@ dullness
1-. Ekstr
Ekstrimitas
imitas atas ddan
an be$
be$ah
ah
Atas
3nspeksi@ tidak ada luka" gerakan terbatas
Palpasi@ ada n#eri tekan" tidak ada edema" 9<& lebih besar dari > detik dan kebas
Ba$ah

3nspeksi@ tidak ada luka


PalpasiR ada n#eri tekan" tidak ada edema" 9<& lebih besar dari > detik dan kebas
11. 0u
0uli
litt
3nspeksi@ keadaan bersih" tidak ada jaringan parut
1,
1,.. Ce
Ceni
nita
tali
liaa
3nspeksi@ keadaan bersih" tidak ada luka
Palpasi@ tidak ada n#eri tekan" tidak hidrokokel" dan /arikokel" tidak ada
hipospadia dan epispadia
%. 0ea
eada
daan
an llin
inggku
kunnga
gann
Pasien mengatakan lingkungann#a kondusi% dan n#aman

>. IN
IN(OR
(ORMAS
MASID
IDA
ATA PENUN
PENUN6AN
6AN-
-

Dari hasil %oto rotgen thoraJ didapatkan hasil adan#a pmbesaran /entrikel kiri pada
 jantung

ANALISA
ANALI SA DATA
DATA

DATA MASALAH ETIOLO-I


 

DS DO <esiko penurunan Peningkatan a%terload


 Pasien mengatakan  9rt Q > detik  urah jantung dan /asokontriksi
 &t/ @ &D ,--1--
mengalami sakit di
mmHg
 bagian tenguk 

Pasien mengatakan
kebas pada
ekstermitas

 Pasien mengatakan  Pasien terlihat 3ntoleransi akti%itas 0elemahan umum


ADL n#a dibantu menggunakan alat
keluarga dengan  bantu saat berjalan
indeks 0A&G @ F

 Pasien mengatakan  Masih terlihat  N#eri Peningkatan tekanan


n#eri pada tengkuk  memegangi kepala /askuler serebral
 Pasien mengtakan  Pasien terlihat
sakit kepala meringis
 Pasien mengatakan  && @ &D 
kepalan#a berat ,--1-- mmHg" (
 P  Hipertensi  >? 9" N  1>-
   &ertekan benda Jmnt" <<  ,5
 berat mnt
 <  Daerah kepla
an tengkuk 
 (  : dari 1 sampai
1- skala #ang
diberikan
 &  se$aktu  
$aktu
 

PRIORITAS MASALAH DIA-NOSA KEPERATAN  MASALAH

KOLABORASIC

1. 9urah IIantun
antung"
g" resik
resikoo ting
tinggi
gi terha
terhadap
dap hip
hipertens
ertensii berhubung
berhubungan
an deng
dengan
an
 peningkatan a%terload" /asokontriksi
,. 3nto
3ntoler
leran
ansi
si ak
akti
ti/i
/ita
tass ber
berhu
hubu
bung
ngan
an de
deng
ngan
an kelem
kelemahahan
an um
umum
um
>. N#eri
N#eri berhub
berhubung
ungan
an den
dengan
gan pen
pening
ingkat
katan
an tek
tekana
anann /as
/asula
ularr 9
9ereb
erebral
ral

RENANA KEPERAATAN

 Nama 0lien @ &n. ;P


 

No D3. Tu&uan  Kriteria Interensi Rasiona"


Keperaatan Hasi"

 <esiko (etelah dilakukan


 penurunan asuhan kepera$atan 1. 2bser
2bser/asi
/asi &
&&
& 1. un
untu
tukk me
meng
nget
etah
ahui
ui
keadaan umum
urah selama 1 J ,- menit ,. Lakuk
Lakukan
an tinda
tindakan
kan #an
#angg
,. me
meng
ngur
uran
angi
gi ke
keti
tida
dakk
 jantung maslah resiko
n#aman seperti @ pijatan
n#amanan dan
 berhubung penurunan curah
 punggung" leher"
menurunkan rangsangan
an dengan  jantung teratasi
teratasi dengan
meninggikan kepala
simpatis.
 peningkat KH :
tempat tidur.
an 1. Pas
asie
ien
n da
dak
k ssak
akit
it
>.Anjurkan tehnik relaksasi" >. Me
Menu
nuru
runk
nkan
an rang
rangsa
sang
ngan
an
a%terload" pada !agian
 panduan imajinasi dan #ang menimbulkan stres"
/asokontri tengkuk.
akti/itas pengalihan. membuat e%ek tenang
". Pas
asie
ien
n da
dak
k #er
#erasa
asa
ksi sehingga menurunkan
ke!as pada
5.0olaborasi dalam &D.
ekstre#itas
5. Un
Untu
tukk me
menu
nuru
runk
nkan
an
 pemberian obat hipertensi
tekanan darah
sesuai indikasi.
 b.
 3ntoleransi (etelah dilakukan
akti/itas asuhan kepera$atan 1. bantS klien 1.pengkajian
1.pengkajian akurat terhad
terhadap
ap
mengidenti%ikasi %aktor #ang %akt
%aktor
or #a
#ang
ng memeni
ning
ngkat
katka
kann
 berhubung selama 1 J ,- menit meningkatkan atau ata
atauu me
menu
nuru
runk
nkan
an totoler
lerens
ensii

an dengan maslah intoleransi menurunkan


ati/itas.
toleransi akti/it
akti/itas
as mem
untuk mem
member
berika
ikann das
embbuat ren
dasar 
ena
ar 
ana
na
kelemahan ak$itas teratasi kepera$atan.
umum dengan KH : ,.&ehn
,.&ehnik
ik men
menghe
ghemat
mat ener
energi
gi
,.ajarkan tehnik   me
meng
ngur
uran
angi
gi pe
peng
ngggun
unaa
aann
1. %&' pasien
 penghematan energi energi" membantu
dak di!antu keseim
keseimban
bangan
gan ant
antara
ara sup
suplai
lai
dan kebutuhan oksigen
>. 0emajuan akti/itas
 bertahap menegah
 peningatan kerja jantung tiba!
>.Berikan dukungan tiba membantu sebatas
mela
me laku
kuka
kann ak
akti
ti/i
/ita atau kebutuhan"
tass atau mendorong
 pera$atan dri bertahap. kemandiria dalam
 

Be
Beri
rikkan babant
ntua
uann ses
sesua
uaii  berakti/itas.
kebutuhan.

5. menapai dan
memper
mem pertah
tahanka
ankann pol
polaa hid
hidup
up
5.b
5.berik
erikan
an HE klie
klienn da
dann  produkti% sesuai kemampuan
keluarga untuk menetap
keluarga menetapkan
kan  jantung dalam berespon thdp
renana
renana ADL #ag konkonsis
siste
te  peningkatan akti/itas dan
dengan pola hidup. stres.

>. N#eri (etelah diberikan K!

 berhubungan asuhan kepera$ata Mandiri


1. berikan lingkungan #ang
dengan selama 1  ,- menit n#aman dan kaji n#eri 1. me
memb
mban
antu
tu memenu
nuru
runk
nkan
an
 peningkatan diharapkan masalah rangsangan simpatis "
,. mem
memini
inimal
malkan
kan akti
akti/itas meningkatkan relaksasi
/itas
tekanan kepera$atan n#eri /asokontriksi ,. akti/itas #ang
/asular teratasi dengan 0H @ mening
meningkat
katkan
kan /as/asoko
okontr
ntriks
iksii
men#ebabkan sakit kepala
9erebral 1. tidak n#eri pada
0olaborasi
 bagian tengkuk dan >. ber
berika
ikann anal
analget
getik
ik sesuai >.
sesuai analgetik dapat
indikasi. menurunkan rangsang sistem
kepala sara% simpatik
,. sekala n#eri
 berkurang dengan
kisaran )1!4  dari
sekala #ang diberikan
>. pasien tidak meringis
5.Nadi dalam batas
normal
 

I!p"e!entasi
I!p"e!enta si Keperaatan Pa'a Pasien Tn P Den%an Hipertensi

'i Po"i U!u! RSUD Ba'un%

Tan%%a" 1:apri" 2;18

 N2 Hari DJ &indakan kepera$atan E/aluasi <espon para%  


tgljam kep
1 Iumat" 1? DJ 1"    Mengkaji && D( @
april ,-15 D2 @
Pukul -:.-- &D @ ,--  1--
mmHg " (  >? 9"
 N  1>- Jmnt" << 
 ,5 Jmnt

 Melakukan kolaborasi D( @
dalam memberikan D2 @ obat masuk tanpa
kaptopril ,4 mg adan#a reaksi alergi

 melakukan tindakan D( @
 pijatan punggung ! pas
pasien
ien men
mengel
geluh
uh
merasa pusing
! Pas
Pasien
ien men
mengel
geluh
uh
 

tengkukn#a masih
sakit
D2 @
! pa
pasi
sien
en ta
tamp
mpat
at
 memberikan lingkungan memegangi
#ang n#aman kepalan#a
dan mengkaji n#eri ! pa
pasi
sien
en ttam
ampa
pakk
meringis

D( @
!  pasien mengatakan
sudah merasan#aman
!  pasien mengatakan
sakit kepalan#a masih
terasa.
 membantS klien ! (kala n#eri #ng
mengidenti%ikasi %aktor dirasakan ? dari )1!1-
#ang meningkatkan atau
menurunkan toleransi skala #g di berikan
ati/itas
! (akit seperti tertimpa
 benda berat
D2 @
!  pasien masih tampak
memegangi kepalan#a
D( @
!  pasien mengatakan
merasa sangat lemah
saat bergerak 
 mengajarkan tehnik
 penghematan energi !  pasien mengatakan
seperti tidak ada
tenaga
!  pasien mengatakan
 bisa bergerak jika di
 bantu
D2 @
 

! pasien tampak lemas


! Pasien tampak lemas
saat bergerak
D( @
!  pasien mengatakan
 Memberikan HE klien dan
mengerti ara  ara
keluarga untuk
menetapkan renana ADL menghemat energin#a.
#ag konsiste dengan pola
! Pasien mengatakan
hidup dan tentang
 pen#akitn#a. akan menoba ara
tersebut.
! Pasien mengatakan
tangann#a seperti
kesemutan.
D( @
!  keluarga mengatakan
akan membuatkan
 meminimalkan akti/itas  jad$al tentang
/asokontriksi
kegiatan pasien
D2 @
! 0eluarga pasien
tampak mengerti
dengan apa #g
dijelaskan
D( @
! Pasien mengatakan
 pada saat merunduk
dan jongkok sakit
 menganjurkan tehnik kepalan#a akan
relaksasi" panduan
imajinasi dan akti/itas  bertambah.
 pengalihan D2 @
! Pasien sudah tampak

membatasi gerakn#a
 

D( @
! Pasien mengatakan
kan berusaha untuk
menjaga tingkat
stresn#a
 Mengkaji && D2 @
! &ampak pasien
 berusaha untuk tenang
dan tidak stress

D( @
 Membantu pasien dalam D2 @
memenuhi kebutuhann#a. ! ,--  1-- mmHg " (
 >? 9"
 N  1,4 Jmnt" << 
 ,> Jmnt

D( @
! Pasien mengatakan
ingin di bantu untuk
 pergi ke kamar mandi.
D2 @
! Pasien tampak ingin
meminimalkan
 bantuan.

Ea"uasi Keperaatan Pa'a Tn P 'en%an Hipertensi


'i Po"i U!u! RSUD Ba'un%
tan%%a" 1: apri" 2;17

NO Hari D3 )ep Ea"usi Respon para+  


t%"&a!
1 Iumat"1? resiko penurunan S4
aprit ,-14 9urah Iantung ! Pasien mengatakan tangann#a seperti
 

Pukul -:.4-  berhubungan kesemutan


dengan ! pasien
pasien mengeluh
mengeluh m
meras
erasaa pusi
pusing
ng
 peningkatan ! Pasien
Pasien menge
mengeluh
luh teng
tengkukn#
kukn#aa masih
a%terload"
/asokontriksi sakit
O4
! &D @ ,--  1-- mmHg " (  >? 9"
 N  1,4 Jmnt" <<  ,> Jmnt
Jmnt
! pasie
pasienn tampat memeg
memegangi
angi kepala
kepalan#a
n#a
A4
tuj
ujuuan no 1 dadann , belu
elum ter
terap
apai
ai
Iumat"1? mas
asaala
lahh res
resiko
iko pepenu
nuru
runa
nann uurrah
, aprit ,-14  jantung belum teratasi
Pukul -:.4-
P @ lan
lanjutk
jutkan
an se
semu
muaa inte
inter/
r/en
enssi
3ntoleransi akti/itas kepera$atan
 berhubungan

dengan kelemahan
umum

S4
! Pasien mengatakan pada saat
merunduk dan jongkok sakit
! keluarga mengatakan akan membuatkan
 jad$al tentang kegiatan pasien
! Pasien mengatakan ingin di bantu untuk 
 pergi ke kamar mandi
!  pasien mengatakan merasa sangat
Iumat"1? lemah saat bergerak 
aprit ,-14
> Pukul -:.4- !  pasien mengatakan seperti tidak ada
tenaga
!  pasien mengatakan bisa bergerak jika di
 bantu
 N#eri berhubungan O4
! Pasien tampak ingin meminimalkan
dengan
 bantuan
 peningkatan !  pasien tampak lemas
 

tekanan /asular ! Pasien tampak lemas saat bergerak


A4
9erebral
tujuan no 1 belum terapai masalah
3ntoleransi akti/itas belum teratasi

P @ lan
lanjutk
jutkan
an se
semu
muaa inte
inter/
r/en
enssi
kepera$atan

S4
! pa
pasi
sien
en me
meng
ngel
eluh
uh me
mera
rasa
sa pu
pusi
sing
ng
! Pas
Pasien
ien men
mengel
geluh
uh tengku
tengkukn#
kn#aa m
masi
asihh
sakit
!  pasien mengatakan sakit kepalan#a
masih terasa.
! Pasien mengatakan pada saat merunduk 
dan jongkok sakit kepalan#a akan
 bertambah.
! (kala n#eri #ng dirasakan ? dari )1!1-
skala #g di berikan
! (akit seperti tertimpa benda berat

O4
! &ampak pasien berusaha untuk tenang
dan tidak stress
!  pasien masih tampak memegangi
kepalan#a
!  pasien tampak meringis
! &D @ ,--  1-- mmHg " (  >? 9"
 N  1,4 Jmnt" <<  ,5 Jmnt
Jmnt
A4
tujuan no 1", dan > belum terapai
masalah
n#eri belum teratasi

P @ lanlanjutk
jutkan
an se
semu
muaa inte
inter/
r/en
enssi
kepera$atan
 

BAB >
PENU&UP
>.
>.11 0esi
0esimp
mpul
ulan
an
Dari materi diatas dapat disimpulkan bah$a hipertensi pada lansia #aitu @
1. Pen#ak
Pen#akit
it hip
hiperte
ertensi
nsi aadal
dalah
ah tek
tekana
anann darah
darah sis
sistol
tolik
ik T 15
15-- mmHg
mmHg dan teka
tekanan
nan
distolik Q 8- mmHg.
,. Hi
Hipe
pert
rten
ensi
si dipe
dipeng
ngar
aruh
uhii ol
oleh
eh bebe
bebera
rapa
pa %akt
%aktor
or"#
"#ai
aitu
tu @ %a
%akt
ktor
or gene
geneti
tik"
k"us
usia
ia""

keadaann emo
keadaa emosisi ses
seseor
eorang
ang"" kon
konsum
sumsi
si Na terlalu
terlalu tin
tinggi
ggi"ob
"obat
at "hormo
"hormonal
nal""
neurologik"dll.
>. Pen#ak
Pen#akit
it hip
hiperte
ertensi
nsi m
meru
erupak
pakan
an pe
pen#a
n#akit
kit #a
#ang
ng palin
palingg ban
ban#ak
#ak ddii jum
jumpai
pai pada
pada
orang #ang lanjut usia.
5. Pada
Pada penerap
penerapan
an asuhan
asuhan keper
kepera$a
a$atan
tan pa
pada
da ken
ken#ata
#ataann
ann#a
#a ham
hampir
pir se
selur
luruhn
uhn#a
#a
ada pada tinjauan kasus
4. Pada
Pada tahap e/al
e/aluas
uasii dan di
diagn
agnosa
osa kkepe
epera$
ra$atan
atan terten
tertentu
tu memerlu
memerlukan
kan ti
tinda
ndakan
kan
kepera$atan dalam proses pen#embuhan.
 

>.
>.,, (ara
(arann
Untuk menghindari terjadin#a hipertensi"maka sebaikn#a kita sebagai tenaga
medis member ontoh mas#arakat untuk menerapkan hidup sehat"bersih"dan juga
menghindari makanan sembarangan #ang belum teruji kesehatann#a.

Anda mungkin juga menyukai