dr.Ponco Darmono,Sp.B.
Kolonel Ckm NRP 11930098570570
PENGERTIAN Pengukuran yang dilakukan untuk mengetahui ukuran-ukuran
fisik bayi
TUJUAN Sebagai acuan untuk mengetahui ukuran fisik bayi guna menilai
tingkat perkembangan bayi
KEBIJAKAN Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk II 02.05.01 dr. AK Gani No
Skep/48 /II/2019 tentang pelayanan Bayi Baru Lahir
PROSEDUR Setelah bayi lahir atau saat bayi datang ke Poli atau UGD, bayi
dilakukan stabilisasi kemudian dilakukan pengukuran
antropometri, petugas akan melakukan persiapan pengukuran
antropometri bayi
Persiapan :
1. Timbangan Bayi
2. Meteran siku
3. Pita pengukur
Pelaksanaan Pengukuran Berat Badan Bayi :
1. Cek Timbangan bayi dan pastikan jarum di angka 0
2. Letakkan timbangan pada meja yang datar, rata dan keras
3. Lepaskan semua pakaian bayi
4. Tidurkan bayi pada timbangan
5. Ketika menimbang bayi tempatkan tangan petugas diatas
tubuh bayi (tidak menempel) untuk mencegah bayi jatuh saat
ditimbang
6. Tentukan hasil timbangan sesuai dengan jarum penunjuk
pada timbangan, penimbangan dilakukan dua kali
7. Selanjutnya, dokumentasikan hasil penimbangan pada
catatan medis bayi
Pelaksanaan Pengukuran Panjang Badan Bayi :
1. Cek meteran siku pastikan dalam kondisi baik dan dari angka
0
2. Pastikan meja datar, keras dan tidak bergelombang (rata)
3. Baringkan bayi terlentang tanpa bantal (supinasi) luruskan
lutut sampai menempel pada meja
4. Luruskan bagian puncak kepala dan bagian bawah kaki
(telapak kaki tegak lurus dengan pita ukur), lalu ukur sesuai
dengan skala yang tertera.
PENGUKURAN ANTROPOMETRI BAYI