DRAFT RENCANA USULAN KEGIAN KEGIATAN UKM PUSKESMAS TIKKE RAYA TAHUN

NO UPAYA KEGIATAN KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET

Untuk meningkatkan hasil persentase

atau cakupan rumah tangga PHBS
Pembinaan rumah tangga ber-
maka salah satu kegiatan yang di Masyarakat 100%
PHBS lakukan adalah pemberian informasi
tentang PHBS di rumah tangga

Pengadaan sarana posyandu adalah

1 bentuk perhatian dalam pembinaan
UKBS, sarana yang baik dapat Posyandu
memotivasi masyarakat membawa
anakanya ke Posyandu

Pembinaan Kader dan

100%
Pengembangan Posyandu
Pembinaan Kader merupakan upaya
untuk meningkatkan kualitas dan
memotivasi kader karena kader
Kader Posyandu
merupakan ujung tombak
pemberdayaan masyarakat di
posyandu

PROMKES

Meningkatkan pengetahuan
Penyuluhan tentang program masyarakat di tingkat dusun, desa, Masyarakat 100%
kesehatan dan P2P maupun kecamatan mengenai
program-program kesehatan

Menyelesaikan permasalahan terkait

kesehatan di setiap desa melalui Aparat Desa dan Tokoh
Musyawarah Masyarakat Desa 100%
kerjasama dengan lintas sektor sesuai Masyarakat
prioritas masalah

Sebagai upaya untuk menggalang

dukungan dari lintas sektor dalam
rangka pelaksanaan program kesehatan
Advokasi tingkat desa, Aparat Desa/Kecamatan dan
100%
kecamatan bidang kesehatan Tokoh Masyarakat

Inspeksi Jamban Keluarga (JAGA) Sebagai acuan untuk mengetahui Masyarakat 100%
tingkat resiko pencemaran jamban

Mengetahui kualitas fisik dan faktor

Inspeksi Sarana Air Bersih (SAB) resiko sarana air bersih Masyarakat 100%

Meningkatkan akses terhadap sarana

Penyuluhan STBM/pemicuan sanitasi jamban berdasarkan analisis Masyarakat 100%
lingkungan dan resiko yang
dihadapinya

2 KESLING
NO UPAYA KEGIATAN KEGIATAN
2 KESLING
Tempat- Tempat Umum (TTU)
Tempat Pengelolaan Makanan
(TPM)
Pembinaa Rumah Sehat
Pengawasan Air minum
1. Pelayanan Antenatal :
a. Sweping/pelacakan ibu hamil Pendataan ibu hamil dan mendorong
b. Pendampingan ibu Hamil
2. Pemantauan Ibu hamil resti
3. Pelaksanaan Program
Perencanaan Persalinan dan
Pencegahan Komplikasi (P4K)
4.Kelas Ibu Hamil
5. Pelacakan Kasus Kematian Ibu penyebab kematian pada masyarakat
Termasuk Otopsi Verbal
3 KIA/KB
TUJUAN SASARAN TARGET
Sebagai acuan pemeriksaan sanitasi
tempat -tempat umum dengan syarat Fasilitas Umum 100%
kesehatan
Sebagai acuan untuk melaksanakan Restoran/Warung/ 100%
pemeriksaan pengelolaan makanan Kantin/Jajanan
Sebagaia acuan untuk mengetahui
Rumah Masyarakat 100%
Kesehatan dalam rumah Masyarakat
Untuk mencegah terjadinya gangguan Depot Air Minum, Perpipaan,
kesehatan bagi masyarakat dalam 100%
PAH
mengkomsumsi air minum
Menurunkan angka kematian ibu dan
bayi
ibu hamil dan Perempuan Usia 100%
terlaksananya ANC terstandar Subur
Memotivasi ibu dan keluarga agar
persalinannya ditolong oleh tenaga
ibu hamil,suami dan keluarga 100%
yang berkompeten dan dilakukan di
fasilitas kesehatan
Mendata dan menangani bumil resti di semua ibu hamil. 100%
wilayah kerja puskesmas.
a.Meningkatnya cakupan dan mutu
pelayanan melalui peran aktif keluarga
dan masyarakat dalam merencanakan Bidan koordinator, kepala
persalinan yang aman dan persiapan puskesmas, bidan desa, kader , 100%
menghadapi komplikasi termasuk PKK
perencanaan metode kb.
Meningkatkan pengetahuan ,
mengubah sikap dan perilaku ibu
hamil agar memahami tentang Semua ibu hamil, suami ,keluarga
menjaga kehamilan, persiapan 100%
dan dukun
persalinan, perawatan nifas, dan
perawatan bayi baru lahir dengan
menggunakan buku KIA.
Mengidentifikasi Jumlah dan
keluarga, petugas
di mana tidak terdapat atau kurangnya < 1 orang
penolong,masyarakat sekitar
pencatatan angka kematian
berdasarkan sertifikasi medik.
NO UPAYA KEGIATAN KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET

3 KIA/KB Menjaga kesehatan ibu dan bayi baik

6. Pelayanan Ibu Nifas Termasuk fisik maupun psikologisnya,
memberikan pendidikan Ibu Nifas, suami dan keluarga 100%
KB
ksehatan ,tentang perawatan
kesehatan diri,menyusui , ASI dan KB

7. Pemantauan kesehatan ibu Deteksi dini terjadinya komplikasi dan Ibu Nifas resti/komplikasi, suami
100%
nifas dan kunjungan ibu nifas menurunkan angka kematian ibu dan keluarga

8. Pemantauan kesehatan
Neonatus termasuk neonatus Menurunkan angka kematian bayi neonatus 100%
resiko tinggi

Meningkatkan akses bayi terhadap

9. Pemantauan kesehatan bayi
( pemantauan
perkembangan, pemberian vit A, pemeliharaan kesehatan dan
Imunisasi dasar lengkap)
pelayanan kesehatan
dasar ,mengetahui sedini mungkin bila
terdapat kelaianan pada bayi sehingga
cepat mendapat pertolongan ,
Bayi (0-11 Bulan) 100%
pencegahanpenyakit melalui
pemantauan pertumbuhan, imunisasi
serta peningkatan kualitas hidup bayi
dengan stimulasi tumbuh kembang.

Menurunkan angka kesakitan dan

10. Pelayanan Kesehatan Anak kematian balita dan sebagai upaya Balita (12-59 Bulan) 100%
Balita deteksi dini gangguan pertumbuhan
dan perkembangan anak usia dini.

11. Penyuluhan tentang manfaat

KB dan jenis Alokon yang
bekerjasma dengan penyuluh KB
(PLKB)
Meningkatkan pengetahuan PUS
tentang KB dan penguatan Lintas PUS tidak ber-KB 100%
Sektor

Pemantauan kesehatan bayi dan Memantau pertumbuhan dan

Bayi dan Balita 100%
balita (penimbangan ) perkembangan bayi dan balita

Pemberian Vitamin A Untuk meningkatkan daya tahan Bayi/Balita dan Ibu Nifas 100%
tubuh anak serta mencegah kebutaan

Ditemukan Kasus baru balita gizi buruk

Pelacakan Gizi Buruk bayi/ balita 100%
untuk dapat di intervensi lebih lanjut

Agar kesehatan bayi/balita dapat

Pemantauan Balita resiko tinggi terpantau sehingga bayi/balita tetap bayi/ balita 100%
sehat

4 GIZI
NO UPAYA KEGIATAN KEGIATAN
Pemberian Makanan Tambahan
Pemberian Tablet Tambah Darah
bagi Remaja Putri di Sekolah dalam tubuh agar dapat
4 GIZI
Pemberian Tablet Tambah Darah
bagi Remaja Putri di Masyarakat dalam tubuh agar dapat
Pemantauan Garam Beryodium
Pelaksanaan Kelas Ibu Balita
Pengukuran dan pemeriksaan
faktor risiko penyakit tidak
menular di Posbindu
Pendampingan penderita PTM
Upaya Pencegahan &
5
Pengendalian PTM
Survailans penyakit tidak menular
di masyarakat
Penyuluhan PTM
Pengambilan dan Pengiriman
Sampel
Penyelidikan Epidemologi
6 Surveilens
Verifikasi Rumor Masalah
Kesehatan
Sentinel SKDR
Pengampraan & Penyimpanan
Vaksin
Imunisasi Rutin
7 IMUNISASI
TUJUAN SASARAN TARGET
Untuk meningkatkan Asupan Gizi Bayi
bayi/ balita 100%
dan Balita
Dapat mencegah stunting dan anemia
serta meningkatkan cadangan Zat besi
Remaja Putri 100%
menumbuhkan generasi sehat
berkualitas dan produktif
Dapat mencegah stunting dan anemia
serta meningkatkan cadangan Zat besi
Remaja Putri 100%
menumbuhkan generasi sehat
berkualitas dan produktif
Untuk Memperoleh Gambaran secara
berkala tentang cakupan konsumsi Siswa dan Masyarakat 100%
garam beryodium
Meningkatkan pengetahuan, sikap dan
perilaku ibu dengan menggunakan
Ibu Bayi/ balita 100%
Buku KIA dalam mewujudkan tumbuh
kembang Balita yang optimal
Mengetahui hasil skrining masalah Penduduk usia 15 tahun keatas 100%
PTM dan tindak lanjutnya
penderita mendapatkan edukasi
penderita PTM 100%
tatalaksana pengendalian PTM
terpantau skrining sesuai standar 15 tahun keatas 100%
Untuk Meningkatkan Pengetahuan
15 tahun keatas 100%
masyarakat
Untuk mengetahui diagnosa pasti
Sekolah Dasar 100%
terkait penyakitberbasis KLB
Untuk memastikan tidak ada
peningkatan kasus di wilayah
SLTP dan SLTA 100%
setempat yang beresiko
mengakibatkan KLB
Untuk meastikan isu-isu yang beredar
dimasyarakat terkait penyakit berbasis Seluruh Sekolah 100%
survelans yang dapat mengakibatkan
peningkatan kasus KLB
Untuk memantau penyakit berbasis
surveilans yang harus ditangani segera Seluruh Peserta Didik 100%
<24 jam sehingga tidak terjadi
peningkatan kasus
Menjaga stok kebutuhan Logistik
Vaksin di PKM & Bayi & 100%
serta Menjaga Kualitas Vaksin Balita
Mencegah & Mene
kan angka Kesakitan Bayi &
100%
dan Kematian akibat Balita
Penyakit PD3I
NO UPAYA KEGIATAN KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET

Menambah Titer Anak

Bulan Imunisasi anti body pada
Sekolah 100%
anak Sekolah anak SD Terkait Dasar
( BIAS ) dengan Campak
( SD )
dipteri & Tetanus
7 IMUNISASI

Melengkapi Imunisasi
Dasarnya pada Bayi &
balita Yang tidak lengkap Bayi &
Sweeping Imuni 100%
sasi imunisasinya serta meng Balita serta anak sekolah Dasar
kaper anak yang mangkir (SD )
dalam pelaksanaan Posyan
du

Melaporkan & menindaklanjuti kasus

Bayi &
Pemantauan KIPI Ringan serta Merujuk Kipi sedang Balita serta anak sekolah Dasar 100%
( KIPI ) dan berat
(SD )

Pengambilan Pengiriman Spcimen Sebagai Bahan untuk menegakkan Suspek 100%

( Sampel ) diagnosa Terduga TB

Mencegah penyebaran dan

Deteksi dini Kasus Suspek 100%
memutuskan mata rantai penularan

Untuk Meningkatkan angka penemuan

8 TB Pelacakan Kasus Kontak kasus terduga TB terhadap orang- Suspek 100%
orang yang berisiko Tinggi tertular

Untuk Memastikan penderita

Pendampingan PMO Pasien 100%
meminum obat TBnya

Kunjungan Rumah untuk follow Memantau perkembangan dan

Pasien 100%
up tatalaksana Kasus kemajuan pengobatan
10 % dari total
pengambilan sampel darah/MBS Deteksi dini kasus penduduk jumlah
Upaya Pengendalian penduduk
9
Penyakit Malaria
Pengambilan sampel suspek
deteksi dini kasus penderita suspek malaria
malaria di masyarakat
Agar jentik nyamuk tidak dapat
Pemberantasan larva/abatenisasi berkembang menjadi nyamuk dewasa Masyarakat 100%
penyebab DBD

10 DBD pengendalian vektor melalui Nyamuk dewasa penyebab DBD dapat Masyarakat 100%
pengasapan/vogging diberantas melalui pengasapan

Pengamatan jentik berkala Pencegahan dan pemberantasan Masyarakat 100%

sarang nyamuk

penyebaran informasi kepada

masyarakat melalui penyuluhan meningkatkan pengetahuan masyarakat 100%
masyarakat tentang penyakit kusta
kelompok

menemukan penyaki kusta pada anak

Survei Anak sekolah sekolah dan memudahkan pelacakan Anak SD KELAS 1 S/D 6 100%
kasus bila ada
11 KUSTA

Pemeriksaan kontak serumah untuk mengetahui adanya penularan Masyarakat 100%

untuk mencegah terjadinyadefault

follow up tata laksana kasus penderita kusta 100%
akibat adanya reaksi obat

a. Penjaringan kasus diare sedini

Deteksi dini kasus diare di masyarakat Masyarakat 100%
mungkin

12 DIARE
NO UPAYA KEGIATAN KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET

12 DIARE b. sosialisasi kepada kader

Meningkatkan pengetahuan kader dan
posyandu dan masyarakat masyarakat tentang penyakit diare Kader posyandu dan Masyarakat 100%
tentang diare

Meengetahui perkembangan kasus

Follow up tat laksana kasus atau dan memberikan informasi kepada
Penderita Pneumonia 100%
care seeking pneumonia orang Tua pasien dan keluarganya
tentang pneumonia

13 ISPA

Meningkatkan pengetahuan kader

Penyuluhan kepada kader terhadap penyakit pneumonia dan
Kader posyandu dan Masyarakat 100%
posyandu tentang Pneumonia dapat memberikan informasi kepada
petugas untuk menindak lanjuti kasus

Untuk melakukan pemantauan

Pemantauan Kasus Tersangka terhadap adanya kasus GHPR agar Masyarakat yang mengalami
100%
GHTR secepatnya mendapatkan pelayanan GHTR
sesuai standar
14 RABIES
Meningkatkan pengetahuan kader dan
masyarakat tentang bahaya penyakit
Penyuluhan Penyakit Rabies Masyarakat 100%
yang ditularkan oleh hewan yang
terjangkit virus rabies

Untuk memberikan pencegahan dan

Pemberian Obat Pencegahan
Massal (POPM) pengobatan terhadap Cc, Ct, dan Cg Usia anak 1-12 tahun 100%
pada anak
15 KECACINGAN
Untuk memberikan penanganan
Pelacakan hasil reaksi minum
obat pada POPM secara tepat pada anak yang Usia anak 1-12 tahun 100%
mengalami reaksi obat pada POPM

Untuk Meningkatkan Pengetahuan

Deteksi Dini Kasus masyarakat, dalam mencegah penyakit Ibu Hamil, Masyarakat 100%
Hepatitis

Penyuluhan kepada Masyarakat Meningkatkan pengetahuan kader dan

tentang Hepatitis masyarakat tentang penyakit Hepatitis
Masyarakat 100%
16 HEPATITIS

Pemeriksaan dan Pengambilan Untuk mengetahui dan mendeteksi

Sampel Hepatitis
masyarakat terinfeksi virus hepatitis Masyarakat 100%
positif atau negatif

Untuk melatih anak peserta didik

Pelatihan Dokcil dalam memberikan pertolongan Anak Sekolah 100%
pertama di sekolah

Untuk Melatih anak peserta didik

dalam memberikan pertolongan
Pelatihan KKR pertama di sekolah dan memberikan Anak Sekolah 100%
edukasi kepada teman-teman terkait
kesehatan remaja

17 UKS
Untuk memberikan pengetahuan
Pembinaan UKS bidang kesehatan dan kemandirian Anak Sekolah 100%
dalam kesehatan di sekolah

Pemeriksaan Berkala peserta Untuk deteksi dini dan memantau

Didik
pertumbuhan dan masalah kesehatan Anak Sekolah 100%
seluruh peserta didik
17 UKS

NO UPAYA KEGIATAN KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET

Penjaringan Peserta Didik Kelas 1, Untuk deteksi dini masalah kesehatan

7 dan 10 peserta didik baru 1, 7 dan 10
Anak Sekolah 100%

Pendampingan Penderita ODGJ Untuk memantau penderita agar

dan Nafza tidak ada yang mengalami putus Pasien Jiwa dan Keluarga 100%
obat dan kekambuhan.
Pelacakan Kasus Penderita Untuk Menemukan kasus penderita
ODGJ yang terputus obat atau Pasien Jiwa 100%
menghilang.
18 Keswa
Deteksi Dini Masalah Kasus Untuk Menemukan kasus baru pada
Keswa dan Napza gangguan Keswa dan Napza Masyarakat 100%

Sosialisasi Masalah Keswa dan Untuk Memberikan gambaran

Napza kepada masyarakat terkait masalah
Keswa dan Napza. Masyarakat 100%

Untuk eningkatkan derajat kesehatan

Pemeriksaan Kesehatan Gigi dan gigi dan mulut khususnya pada anak
Mulut
Anak Sekolah 100%
usia sekolah
19 UKGM
Untu meningkatkan pengertian sikap
Demonstrasi Sikat Gigi Massal
dan keterampilan kearah prilaku sehat
Anak Sekolah 100%

skrening dan penanganan masalah

Pelayanan Lanjut Usia di Posbindu
20 Upaya Kesehatan Lansia
Pemantauan Lansia Resiko Tinggi
Pembinaan dan perlindungan
pada pekerja dan tempat kerja
21 Kesjaor
Pembinaan kesehatan olahraga
pada masyarakat
lansia 60 tahun keatas 100%
kesehatan lansia
skrening dan penanganan masalah
lansia 70 tahun keatas 100%
kesehatan lansia resti
Untuk memantau perlindungan serta
Tempat Kerja, Pekerja dan
pengetahuan dan efektivitas pekerja 100%
dalam bekerja masyarakat
Meningkatkan Kesadaran kesehatan Kelompok Olahraga dan
100%
pada masyrakat Masyarakat

Untuk memantau serta pengawasan

Pembinaan dan pemantuan
kesehatan tradisional agar tercapainya Masyarakat 100%
kesehatan tradisional perlindunganyang optimal
22 BATRA
Meningkatkankan pengetahuan
Penyuluhan Kesehatan tradisonal masyarakat dalam mengelola dan Masyarakat 100%
menggunakan obat tradisional
M PUSKESMAS TIKKE RAYA TAHUN 2020

KEBUTUHAN SUMBER DAYA

INDIKATOR KEBERHASILAN SUMBER BIAYA
DANA ALAT TENAGA

Bidan, Nurisionis,
Poster dan
BOK PTM, Sanitarian, Terlaksana BOK
kuesioner Promkes

Strata Posyandu dapat menjadi

BOK BOK
Posyandu mandiri

Bidan, Jurim,
Nutrisionis,
Sanitarian, P2P,
Promkes

Sistem 5 meja di posyandu

BOK BOK
berjalan dengan maksimal

BOK LCD Proyektor, P2P, Promkes Terlaksana BOK

Poster

P2P, Bidan,
BOK LCD Proyektor Sanitarian,Nutrisionis, Terlaksana BOK
Promkes

BOK Promkes Terlaksana BOK

BOK Sanitarian 1 Desa mendekati ODF BOK

BOK Sanitarian KIT Sanitarian Terlaksana BOK

BOK Poster Sanitarian, Fasilitator Terlaksana BOK

STBM
 KEBUTUHAN SUMBER DAYA
INDIKATOR KEBERHASILAN SUMBER BIAYA
DANA ALAT TENAGA

BOK Kuesioner Sanitarian Terlaksana BOK

BOK Kuesioner Sanitarian Terlaksana BOK

BOK Kuesioner Sanitarian Terlaksana BOK

Pemeriksaan fisik 5 DPA terbebas

BOK Kuesioner Sanitarian BOK
dari ecoli dan coliform

Ibu hamil memperoleh pelayanan

antenatal sesuai standar yaitu
BOK Bidan TM1 1 X, TMII 1 X dan TM III 2 X BOK
( Peningkatan
cakupan K4)

Terjadinya persalinan ditolong

oleh tenga kesehatan
BOK Bidan , Kader dan PKK BOK
berkompeten dan difasilitas
kesehatan

Persentase ditemukannya ibu

BOK Pengukuran Lila, Bidan, Kader, Dukun hamil resti oleh kader, dukun BOK
bayi bayi atau masyarakat serta
dirujuk oleh tenaga kesehatan

Persentasi ibu hamil mendapat

stiker, mendapat pelayanan ANC
terstandar, bersalin ditenaga
kesehatan dan persentasi ibu
BOK Bidan , Kader dan PKK hamil, bersalin dan nifas yang BOK
mengalami komplikasi
tertangani,persentasi pengunaan
kb paska salin serta mendapat
pelayanan nifas.

Indikator out put : cakupan k4

meningkat, persentase
Bidan ,Gizi, Promkes, ibu/keluarga yang merencanakan
BOK BOK
perawat Gigi, kader persalinan oleh tenaga
kesehatan, persentase cakupan
KF dan Kn

Bidan, survailens, diketahuinya penyyebab

BOK BOK
dokter kematian dimasyarakat
 KEBUTUHAN SUMBER DAYA
INDIKATOR KEBERHASILAN SUMBER BIAYA
DANA ALAT TENAGA

Persentase ibu nifas yang

mendapat pelayanan nifas
terstandar yaitu 3 kali ( * 6 jam -
BOK Bidan BOK
hari ke 3, hari ke 4 sampai hari ke
28 dan ke 29 - ke 42 setelah
bersalin.

Tertanganinya ibu nifas resti dan

BOK Bidan BOK
komplikasi sesuai standar

Persentase neonatus yang

mendapatkan pelayanan sesuai
standar (3X) .yaitu : 6 - 48 jam,
BOK Bidan hari ke 3 - hari ke 7 , dan hari BOK
ke 8 - hari ke 28. dan
mendapatkan rujukan jika
diperlukan

Persentasi bayi mendapatkan

pelayanan kesehatan sebanyak 4
Bidan, petugas gizi,
BOK kali : 29 hari - 2 bulan, 3-5 bulan, BOK
petugas imunisasi 1 kali pada umur 6- 8 bulan dan 1
kali pada umur 9-11 bulan

Persentase anak balita yang

mendapat pelayanan anak balita
BOK Bidan , Petugas gizi terstandar . Yaitu : 8 kali BOK
pemantauan pertumbuhan,
SDIDTK 2 kali, dan pemberian
vit.A 2 kali.

BOK KIA, Pomkes PLKB Persentase KB aktif meningkat BOK

Tenaga pelaksana Gizi

BOK Terlaksana BOK
,Bidan/ Kader

BOK Tenaga pelaksana Gizi Terlaksana BOK

,Bidan/ Kader

Tenaga pelaksana Gizi

BOK Terlaksana BOK
,Bidan/ Kader

Tenaga pelaksana Gizi

BOK Terlaksana BOK
,Bidan/ Kader
 KEBUTUHAN SUMBER DAYA
INDIKATOR KEBERHASILAN SUMBER BIAYA
DANA ALAT TENAGA
Tenaga pelaksana Gizi
BOK Terlaksana BOK
,Bidan/ Kader

Tenaga pelaksana Gizi

BOK ,Bidan, Pengelola Terlaksana BOK
UKS , Promkes, Guru
terkait

Tenaga pelaksana Gizi

BOK ,Bidan, Pengelola BOK
UKS , Promkes, Guru
terkait

BOK Tenaga pelaksana Gizi Terlaksana BOK

,Bidan/ Kader

Tenaga pelaksana Gizi

BOK ,Bidan/ Kader dan Terlaksana BOK
Dokter

BOK Blagko Pelaksana PTM dan Telaksana kegiatan posbindu di 5 BOK

petugas Posbindu desa 7 posbindu

Telaksana pendampingan pasien

BOK Pelaksana PTM BOK
strok,Hypertensi G2,obesitas

Pelaksana PTM dan

BOK Terlaksananya BOK
petugas Posbindu

BOK Pelaksana PTM Terlaksana BOK

Perawat, Gizi, Kesling,

BOK Terlaksana BOK
Bidan, Promkes

Perawat, Gizi, Kesling,

BOK Terlaksana BOK
Bidan, Promkes

BOK Perawat, Gizi, Kesling, Terlaksana BOK

Bidan, Promkes

BOK Perawat, Gizi, Kesling, Terlaksana BOK

Bidan, Promkes

Tenaga pelaksana
BOK imunisasi, Perawat Terlaksana BOK
dan Bidan

Tenaga pelaksana
BOK imunisasi, Perawat Terlaksana BOK
dan Bidan
 KEBUTUHAN SUMBER DAYA
INDIKATOR KEBERHASILAN SUMBER BIAYA
DANA ALAT TENAGA

Tenaga pelaksana
BOK imunisasi, Perawat Terlaksana BOK
dan Bidan

Tenaga pelaksana
BOK imunisasi, Perawat Terlaksana BOK
dan Bidan

Tenaga pelaksana
BOK imunisasi, Perawat Terlaksana BOK
dan Bidan

Tenaga pelaksana
BOK TB, Perawat, Bidan Terlaksana BOK
dan Kader

Tenaga pelaksana
BOK TB, Perawat, Bidan Terlaksana BOK
dan Kader

Tenaga pelaksana
BOK TB, Perawat,Bidan Terlaksana BOK
dan Kader

Tenaga pelaksana
TB, Perawat
BOK Terlaksana BOK
Bidan , Kader dan
orang terdekatnya

Tenaga pelaksana
BOK Terlaksana BOK
program TB
Pelaksana P2
BOK Malari,analis dan 2 Telaksana BOK
perawat

BOK Pelaksana P2 Malaria Telaksana BOK

PengelolaDBD,Surveil
BOK Angka kesakitan karena DBD bisa BOK
ens,kesling dan diturunkan
promkes

Pengelola
BOK Menekan dan mengurangi kasus BOK
DBD,Surveilens,keslin DBD
g dan promkes

Pengelola,perawat
BOK dan tenaga kesehatan 95% Rumah dilakukan PJB BOK
lainnya

BOK Pengelola kusta dan penemuan kasus kusta sedini BOK

promkes mungkin

pengelola kusta,
BOK perawat dan tenaga Ada ditemukan penyakit kusta BOK
kesehatan lain yg
terlatih

BOK perawat diketahui ada tidaknya penularan BOK

pasien dapat menyelesaikan

BOK pengelola kusta obatnya secara tepat waktu dan BOK
memutuskan kontak penularan

Pengelola Diare dan Kasus diare dapat terdeteksi dan

BOK BOK
promkes mencegah terjadinya KLB
 KEBUTUHAN SUMBER DAYA
INDIKATOR KEBERHASILAN SUMBER BIAYA
DANA ALAT TENAGA

Kader posyandu dapat

memjelaskan ke masyarakat
BOK Pengelola Diare tentang penyakit diare dan dapat BOK
memberikan pertolongan
pertama pada diare

Setiap penderita pneumonia

BOK Pengelola ISPA dapat berobat secara teratur dan BOK
masalah tertangani

Dapat memberikan informasi

kepada masyarakat dan dapat
BOK Pengelola ISPA BOK
menemukan pneumonia sedini
mungkin

Pengelola Program Setiap kasus GHTR terdeteksi

BOK BOK
Rabies, Promkes dapat ditangani sesuai standar

Masyarakat dapat mengerti dan

Pengelola Program
BOK memeahami bahaya yang BOK
Rabies, Promkes ditimbulkan oleh virus rabies

BOK Perawat Promkes dan Terlaksana BOK

Gizi

BOK Perawat, Promkes Terlaksana BOK

dan Surveilans

Untuk mencegah penularan virus

BOK Kuesioner Perawat, pada calon anak/bayi yang BOK
dilahirkan

Promkes, Perawat, Dapat memberikan informasi

BOK kepada masyarakat tentang BOK
Dokter
hepatitis

Alat pemeriksaan Perawat, Analis

BOK BOK
Tes HBsAg Kesehatan

Perawat, Promkes,
BOK Kespro Kesling, Terlaksana BOK
UKGM, Dokter

Perawat, Promkes,
BOK Kespro Kesling, Terlaksana BOK
UKGM, Dokter

Perawat, Promkes,
BOK Kespro Kesling, Terlaksana BOK
UKGM, Dokter

BOK Dokter, Perawat, Gizi Terlaksana BOK

 KEBUTUHAN SUMBER DAYA
INDIKATOR KEBERHASILAN SUMBER BIAYA
DANA ALAT TENAGA

BOK Dokter, Perawat, Gizi Terlaksana BOK

BOK Perawat Jiwa Terlaksana BOK

BOK Perawat Jiwa Terlaksana BOK

Perawat Jiwa dan

BOK
Dokter
Terlaksana BOK

Perawat Jiwa dan

BOK Petugas Kesehatan Terlaksana BOK
Lainnya

BOK Dokter, Perawat, Gizi Terlaksana BOK

BOK Dokter, Perawat, Gizi Terlaksana BOK

Tenaga Pelaksana
BOK Terlaksana BOK
Lansia dan Kader

Tenaga Pelaksana
BOK Terlaksana BOK
Lansia/Kader

Tenaga sanitarian,
BOK Kuesioner Terlaksana BOK
Kesling, Promkes

Tenaga sanitarian,
BOK Kesling, Promkes, Terlaksana BOK
Kader

Farmasi, Asisten
BOK Terlaksana BOK
Apoteker

BOK Farmasi, Asisten Terlaksana BOK

Apoteker
 KEBUTUHAN SUMBER DAYA
NO UPAYA KEGIATAN KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET INDIKATOR KEBERHASIALAN SUMBER BIAYA
DANA ALAT TENAGA

Untuk meningkatkan hasil

persentase atau cakupan rumah
tangga PHBS maka salah satu
Penyuluhan PHBS kegiatan yang di lakukan adalah Masyarakat 100% Kuesioner Promkes Terlaksana BOK
pemberian informasi atau
penyuluhan tentang PHBS di
rumah tangga

Pengadaan sarana posyandu

adalah bentuk perhatian dalam Posyandu Strata Pratama : 0
1 PROMKES pembimnaan UKBS, sarana yang Posyandu Strata Madya :1
Posyandu BOK
baik dapat memotivasi Posyandu Strata Purnama 11
masyarakat membawa anakanya Posyandu Strata Mandiri :9
ke Posyandu

Pembinaan Posyandu dan Kader

100% Promkes
Posyandu

Pembinaan Kader merupakan

upaya untuk meningkatkan
kualitas dan memotivasi kader Kader Posyandu terlaksana BOK
karena kader merupakan ujung
tombak pemberdayaan
masyarakat di posyandu

Sebagai acuan untuk mengetahui

Inspeksi Jamban Keluarga (JAGA) tingkat resiko pencemaran Masyarakat 100% Sanitarian 1 Desa mendekati ODF BOK
jamban

Mengetahui kualitas fisik dan

Inspeksi Sarana Air Bersih (SAB) Masyarakat 100% Sanitarian KIT Sanitarian Terlaksana BOK
faktor resiko sarana air bersih

Meningkatkan akses terhadap

sarana sanitasi jamban Sanitarian, Fasilitator
Penyuluhan STBM/pemicuan Masyarakat 100% Poster Terlaksana BOK
berdasarkan analisis lingkungan STBM
dan resiko yang dihadapinya

2 KESLING
2 KESLING
Tempat- Tempat Umum (TTU)
Tempat Pengelolaan Makanan (TPM)
Pembinaa Rumah Sehat
Pengawasan Air minum
1. Pelayanan Antenatal :
a. Sweping/pelacakan ibu hamil
b. Pendampingan ibu Hamil
2. Pemantauan Ibu hamil resti
3. Pelaksanaan Program Perencanaan
Persalinan dan Pencegahan Komplikasi
(P4K)
Sebagai acuan pemeriksaan
sanitasi tempat -tempat umum Fasilitas Umum 100% Kuesioner Sanitarian Terlaksana BOK
dengan syarat kesehatan
Sebagai acuan untuk Restoran/Warung/
melaksanakan pemeriksaan 100% Kuesioner Sanitarian Terlaksana BOK
Kantin/Jajanan
pengelolaan makanan
Sebagaia acuan untuk
mengetahui Kesehatan dalam Rumah Masyarakat 100% Kuesioner Sanitarian Terlaksana BOK
rumah Masyarakat
Untuk mencegah terjadinya
Pemeriksaan fisik 5 DPA
gangguan kesehatan bagi Depot Air Minum, Perpipaan,
100% Kuesioner Sanitarian terbebas dari ecoli dan BOK
masyarakat dalam PAH coliform
mengkomsumsi air minum
Menurunkan angka kematian ibu
dan bayi
Ibu hamil memperoleh
Pendataan ibu hamil dan ibu hamil dan Perempuan Usia pelayanan antenatal sesuai
mendorong terlaksananya ANC 100% Bidan standar yaitu TM1 1 X, TMII 1 BOK
Subur
terstandar X dan TM III 2 X
( Peningkatan cakupan K4)
Memotivasi ibu dan keluarga Terjadinya persalinan ditolong
agar persalinannya ditolong oleh ibu hamil,suami dan keluarga 100% Bidan , Kader dan PKK oleh tenga kesehatan BOK
tenaga yang berkompeten dan berkompeten dan difasilitas
dilakukan di fasilitas kesehatan kesehatan
Persentase ditemukannya ibu
Mendata dan menangani bumil semua ibu hamil. 100% Pengukuran Lila, Bidan, Kader, Dukun hamil resti oleh kader, dukun BOK
resti di wilayah kerja puskesmas. bayi bayi atau masyarakat serta
dirujuk oleh tenaga kesehatan
Persentasi ibu hamil
mendapat stiker, mendapat
a.Meningkatnya cakupan dan pelayanan ANC terstandar,
mutu pelayanan melalui peran
bersalin ditenaga kesehatan
aktif keluarga dan masyarakat Bidan koordinator, kepala dan persentasi ibu hamil,
dalam merencanakan persalinan
puskesmas, bidan desa, kader , 100% Bidan , Kader dan PKK bersalin dan nifas yang BOK
yang aman dan persiapan
menghadapi komplikasi termasuk PKK mengalami komplikasi
tertangani,persentasi
perencanaan metode kb.
pengunaan kb paska salin
serta mendapat pelayanan
nifas.

4.Kelas Ibu Hamil
KIA/KB
5. Pelacakan Kasus Kematian Ibu
Termasuk Otopsi Verbal
3 Persentase ibu nifas yang
6. Pelayanan Ibu Nifas Termasuk KB
7. Pemantauan kesehatan ibu nifas dan
kunjungan ibu nifas
8. Pemantauan kesehatan Neonatus
termasuk neonatus resiko tinggi
Meningkatkan pengetahuan ,
mengubah sikap dan perilaku ibu
hamil agar memahami tentang
Semua ibu hamil, suami ,keluarga
menjaga kehamilan, persiapan
persalinan, perawatan nifas, dan
perawatan bayi baru lahir dengan
menggunakan buku KIA.
Mengidentifikasi Jumlah dan
penyebab kematian pada
masyarakat di mana tidak
terdapat atau kurangnya
pencatatan angka kematian
berdasarkan sertifikasi medik.
Menjaga kesehatan ibu dan bayi
baik fisik maupun psikologisnya,
memberikan pendidikan ksehatan
,tentang perawatan kesehatan
diri,menyusui , ASI dan KB
Deteksi dini terjadinya komplikasi
Ibu Nifas resti/komplikasi, suami
dan menurunkan angka kematian
ibu
Menurunkan angka kematian bayi
Indikator out put : cakupan k4
meningkat, persentase
100% Bidan ,Gizi, Promkes, ibu/keluarga yang BOK
dan dukun perawat Gigi, kader merencanakan persalinan
oleh tenaga kesehatan,
persentase cakupan KF dan Kn
keluarga, petugas < 1 orang Bidan, survailens, diketahuinya penyyebab BOK
penolong,masyarakat sekitar dokter kematian dimasyarakat
mendapat pelayanan nifas
terstandar yaitu 3 kali ( * 6
Ibu Nifas, suami dan keluarga 100% Bidan BOK
jam - hari ke 3, hari ke 4
sampai hari ke 28 dan ke 29 -
ke 42 setelah bersalin.
Tertanganinya ibu nifas resti
dan keluarga 100% Bidan dan komplikasi sesuai standar BOK
Persentase neonatus yang
mendapatkan pelayanan
sesuai standar (3X) .yaitu : 6 -
neonatus 100% Bidan 48 jam, hari ke 3 - hari ke 7 , BOK
dan hari ke 8 - hari ke 28.
dan mendapatkan rujukan jika
diperlukan

9. Pemantauan kesehatan bayi
( pemantauan perkembangan,
pemberian vit A, Imunisasi dasar
lengkap)
10. Pelayanan Kesehatan Anak Balita
11. Penyuluhan tentang manfaat KB dan Meningkatkan pengetahuan PUS
jenis Alokon yang bekerjasma dengan
penyuluh KB (PLKB)
Pemantauan kesehatan bayi dan balita
(penimbangan )
Pemberian Vitamin A
Pelacakan Gizi Buruk
Pemantauan Balita resiko tinggi
Pemberian Makanan Tambahan
4 GIZI
Meningkatkan akses bayi
terhadap pelayanan kesehatan
dasar ,mengetahui sedini mungkin
bila terdapat kelaianan pada bayi Persentasi bayi mendapatkan
sehingga cepat mendapat pelayanan kesehatan
pertolongan , pemeliharaan Bidan, petugas gizi, sebanyak 4 kali : 29 hari - 2
Bayi (0-11 Bulan) 100% BOK
kesehatan dan petugas imunisasi) bulan, 3-5 bulan, 1 kali pada
pencegahanpenyakit melalui umur 6- 8 bulan dan 1 kali
pemantauan pertumbuhan, pada umur 9-11 bulan
imunisasi serta peningkatan
kualitas hidup bayi dengan
stimulasi tumbuh kembang.
Menurunkan angka kesakitan dan Persentase anak balita yang
mendapat pelayanan anak
kematian balita dan sebagai
Balita (12-59 Bulan) 100% Bidan , Petugas gizi balita terstandar . Yaitu : 8 BOK
upaya deteksi dini gangguan kali pemantauan
pertumbuhan dan perkembangan
pertumbuhan, SDIDTK 2 kali,
anak usia dini. dan pemberian vit.A 2 kali.
tentang KB dan penguatan Lintas PUS tidak ber-KB 100% KIA, Pomkes PLKB Persentase KB aktif meningkat BOK
Sektor
Memantau pertumbuhan dan Tenaga pelaksana Gizi
Bayi dan Balita 100% Terlaksana BOK
perkembangan bayi dan balita ,Bidan/ Kader
Untuk meningkatkan daya tahan
Tenaga pelaksana Gizi
tubuh anak serta mencegah Bayi/Balita dan Ibu Nifas 100% ,Bidan/ Kader Terlaksana BOK
kebutaan
Ditemukan Kasus baru balita gizi
Tenaga pelaksana Gizi
buruk untuk dapat di intervensi bayi/ balita 100% Terlaksana BOK
,Bidan/ Kader
lebih lanjut
Agar kesehatan bayi/balita dapat Tenaga pelaksana Gizi
terpantau sehingga bayi/balita bayi/ balita 100% Terlaksana BOK
,Bidan/ Kader
tetap sehat
Untuk meningkatkan Asupan Gizi Tenaga pelaksana Gizi
Bayi dan Balita bayi/ balita 100% ,Bidan/ Kader Terlaksana BOK
 Dapat mencegah stunting dan
anemia serta meningkatkan Tenaga pelaksana Gizi
Pemberian Tablet Tambah Darah bagi cadangan Zat besi dalam tubuh Remaja Putri 100% ,Bidan, Pengelola Terlaksana BOK
Remaja Putri di Sekolah agar dapat menumbuhkan UKS , Promkes, Guru
generasi sehat berkualitas dan terkait
4 GIZI produktif

Dapat mencegah stunting dan

anemia serta meningkatkan Tenaga pelaksana Gizi
Pemberian Tablet Tambah Darah bagi cadangan Zat besi dalam tubuh Remaja Putri 100% ,Bidan, Pengelola BOK
Remaja Putri di Masyarakat agar dapat menumbuhkan UKS , Promkes, Guru
generasi sehat berkualitas dan terkait
produktif

Untuk Memperoleh Gambaran

Pemantauan Garam Beryodium secara berkala tentang cakupan Siswa dan Masyarakat 100% Tenaga pelaksana Gizi Terlaksana BOK
,Bidan/ Kader
konsumsi garam beryodium

Meningkatkan pengetahuan,
sikap dan perilaku ibu dengan Tenaga pelaksana Gizi
Pelaksanaan Kelas Ibu Balita menggunakan Buku KIA dalam Ibu Bayi/ balita 100% ,Bidan/ Kader dan Terlaksana BOK
mewujudkan tumbuh kembang Dokter
Balita yang optimal

penyebaran informasi kepada meningkatkan pengetahuan

Pengelola kusta dan penemuan kasus kusta sedini
masyarakat melalui penyuluhan masyarakat tentang penyakit masyarakat 100% BOK
promkes mungkin
kelompok kusta

pengelola kusta,
menemukan penyaki kusta pada
Survei Anak sekolah Anak SD KELAS 1 S/D 6 100% perawat dan tenaga Ada ditemukan penyakit kusta BOK
anak sekolah dan memudahkan kesehatan lain yg
pelacakan kasus bila ada
terlatih
5 KUSTA
untuk mengetahui adanya diketahui ada tidaknya
Pemeriksaan kontak serumah Masyarakat 100% perawat BOK
penularan penularan

pasien dapat menyelesaikan

untuk mencegah obatnya secara tepat waktu
follow up tata laksana kasus terjadinyadefault akibat adanya penderita kusta 100% pengelola kusta BOK
dan memutuskan kontak
reaksi obat penularan

Tenaga pelaksana
Pengambilan Pengiriman Spcimen Sebagai Bahan untuk menegakkan Suspek 100% TB, Perawat, Bidan Terlaksana BOK
( Sampel ) diagnosa Terduga TB
dan Kader
 Mencegah penyebaran dan Tenaga pelaksana
Deteksi dini Kasus memutuskan mata rantai Suspek 100% TB, Perawat, Bidan Terlaksana BOK
penularan dan Kader

Untuk Meningkatkan angka

Tenaga pelaksana
Pelacakan Kasus Kontak penemuan kasus terduga TB Suspek 100% TB, Perawat,Bidan Terlaksana BOK
terhadap orang-orang yang
6 TB dan Kader
berisiko Tinggi tertular

Tenaga pelaksana
Pendampingan PMO Untuk Memastikan penderita Pasien 100% TB, Perawat Terlaksana BOK
meminum obat TBnya Bidan , Kader dan
orang terdekatnya

Kunjungan Rumah untuk follow up Memantau perkembangan dan Tenaga pelaksana

Pasien 100% Terlaksana BOK
tatalaksana Kasus kemajuan pengobatan program TB

a.Penjaringan kasus diare sedini mungkin Deteksi dini kasus diare di Masyarakat 100% Pengelola Diare dan Kasus diare dapat terdeteksi BOK
masyarakat promkes dan mencegah terjadinya KLB

7 DIARE Kader posyandudapat

memjelaskan ke masyarakat
Meningkatkan pengetahuan kader
b.sosialisasi kepada kader posyandu dan tentang penyakit diare dan
dan masyarakat tentang penyakit Kader posyandu dan Masyarakat 100% Pengelola Diare BOK
masyarakat tentang diare diare dapat memberikan
pertolongan pertama pada
diare

Follow up tat laksana kasus atau care
seeking pneumonia
Meengetahui perkembangan
Setiap penderita pneumonia
kasus dan memberikan informasi Penderita Pneumonia 100% Pengelola ISPA dapat berobat secara teratur BOK
kepada orang Tua pasien dan
dan masalah tertangani
keluarganya tentang pneumonia

8 ISPA
8 ISPA

Meningkatkan pengetahuan kader

Penyuluhan kepada kader posyandu
tentang Pneumonia
Dapat memberikan informasi
terhadap penyakit pneumonia
dan dapat memberikan informasi Kader posyandu dan Masyarakat 100% Pengelola ISPA kepada masyarakat dan dapat BOK
menemukan pneumonia
kepada petugas untuk menindak
sedini mungkin
lanjuti kasus

Agar jentik nyamuk tidak dapat PengelolaDBD,Surveil

Pemberantasan larva/abatenisasi berkembang menjadi nyamuk Masyarakat 100% ens,kesling dan Angka kesakitan karena DBD BOK
bisa diturunkan
dewasa penyebab DBD promkes

Nyamuk dewasa penyebab DBD Pengelola

pengendalian vektor melalui Menekan dan mengurangi
dapat diberantas melalui Masyarakat 100% DBD,Surveilens,keslin BOK
9 DBD pengasapan/vogging kasus DBD
pengasapan g dan promkes

Pengelola,perawat
Pengamatan jentik berkala Pencegahan dan pemberantasan Masyarakat 100% 95% Rumah dilakukan PJB BOK
sarang nyamuk dan tenaga kesehatan
lainnya

Tenaga pelaksana
Pengambilan Pengiriman Spcimen Sebagai Bahan untuk menegakkan Suspek 100% Terlaksana BOK
( Sampel ) diagnosa Terduga TB TB, Perawat, Bidan
dan Kader

Mencegah penyebaran dan Tenaga pelaksana

Deteksi dini Kasus memutuskan mata rantai Suspek 100% TB, Perawat, Bidan Terlaksana BOK
penularan dan Kader

Untuk Meningkatkan angka

Tenaga pelaksana
Pelacakan Kasus Kontak penemuan kasus terduga TB Suspek 100% TB, Perawat,Bidan Terlaksana BOK
10 TB terhadap orang-orang yang
dan Kader
berisiko Tinggi tertular

Tenaga pelaksana
Untuk Memastikan penderita TB, Perawat
Pendampingan PMO Pasien 100% Terlaksana BOK
meminum obat TBnya Bidan , Kader dan
orang terdekatnya

Kunjungan Rumah untuk follow up Memantau perkembangan dan Pasien 100% Tenaga pelaksana Terlaksana BOK
tatalaksana Kasus kemajuan pengobatan program TB

Menjaga stok kebutuhan Logistik Tenaga pelaksana

Pengampraan & Penyimpanan Vaksin di PKM & Bayi &
100% imunisasi, Perawat Terlaksana BOK
Vaksin serta Menjaga Kualitas Vaksin Balita
dan Bidan

Mencegah & Mene

kan angka Kesakitan Bayi & Tenaga pelaksana
Imunisasi Rutin 100% imunisasi, Perawat Terlaksana BOK
dan Kematian akibat Balita
Penyakit PD3I dan Bidan

11 IMUNISASI
 Menambah Titer
Anak
Bulan Imunisasi anti body pada Tenaga pelaksana
Sekolah 100% Terlaksana BOK
anak Sekolah anak SD Terkait Dasar imunisasi, Perawat
( BIAS ) dengan Campak dan Bidan
( SD )
11 IMUNISASI dipteri & Tetanus

Melengkapi Imunisasi
Dasarnya pada Bayi &
Sweeping Imuni balita Yang tidak lengkap Bayi & Tenaga pelaksana
imunisasinya serta meng Balita serta anak sekolah Dasar 100% imunisasi, Perawat Terlaksana BOK
sasi
kaper anak yang mangkir (SD ) dan Bidan
dalam pelaksanaan Posyan
du

Melaporkan & menindaklanjuti

kasus Bayi & Tenaga pelaksana
Pemantauan
KIPI Ringan serta Merujuk Kipi Balita serta anak sekolah Dasar 100% imunisasi, Perawat Terlaksana BOK
( KIPI ) sedang dan berat (SD ) dan Bidan

BOK
10 % dari total Pelaksana P2
pengambilan sampel darah/MBS Deteksi dini kasus penduduk jumlah Malari,analis dan 2 Telaksana
Upaya Pengendalian penduduk perawat
12
Penyakit Malaria
BOK
Pengambilan sampel suspek malaria di
deteksi dini kasus penderita suspek malaria Pelaksana P2 Malaria Telaksana
masyarakat

BOK
skrening dan penanganan Tenaga Pelaksana
Pelayanan Lanjut Usia di Posbindu lansia 60 tahun keatas 100% Terlaksana
masalah kesehatan lansia Lansia dan Kader

13 Upaya Kesehatan Lansia

BOK

Pemantauan Lansia Resiko Tinggi skrening dan penanganan lansia 70 tahun keatas 100% Tenaga Pelaksana Terlaksana
masalah kesehatan lansia resti Lansia/Kader

BOK
Pengukuran dan pemeriksaan faktor Mengetahui hasil skrining
Pelaksana PTM dan Telaksana kegiatan posbindu
risiko penyakit tidak menular di masalah PTM dan tindak Penduduk usia 15 tahun keatas 100% Blagko
Posbindu lanjutnya petugas Posbindu di Lima desa/7 posbindu

BOK
Telaksana pendampingan
Pendampingan penderita PTM penderita mendapatkan edukasi penderita PTM 100% Pelaksana PTM pasien strok,Hypertensi
Upaya Pencegahan & tatalaksana pengendalian PTM
14 G2,obesitas
Pengendalian PTM
BOK
Survailans penyakit tidak menular di terpantau skrining sesuai standar 15 tahun keatas 100% Pelaksana PTM dan Terlaksananya
masyarakat petugas Posbindu
 Pengendalian PTM

BOK
Penyuluhan PTM Untuk Meningkatkan 15 tahun keatas 100% Pelaksana PTM Terlaksana
Pengetahuan masyarakat
Pendampingan Penderita ODGJ dan Untuk memantau penderita agar
Nafza tidak ada yang mengalami Pasien Jiwa dan Keluarga 100% Perawat Jiwa Terlaksana BOK
putus obat dan kekambuhan.
Pelacakan Kasus Penderita ODGJ Untuk Menemukan kasus
penderita yang terputus obat Pasien Jiwa 100% Perawat Jiwa Terlaksana BOK
atau menghilang.
15 Keswa
Deteksi Dini Masalah Kasus Keswa dan Untuk Menemukan kasus baru
Napza pada gangguan Keswa dan Napza Perawat Jiwa dan
Masyarakat 100% Terlaksana BOK
Dokter
Sosialisasi Masalah Keswa dan Napza Untuk Memberikan gambaran Perawat Jiwa dan
kepada masyarakat terkait Masyarakat 100% Petugas Kesehatan Terlaksana BOK
masalah Keswa dan Napza. Lainnya

Untuk melatih anak peserta didik Perawat, Promkes,

Pelatihan Dokcil dalam memberikan pertolongan Anak Sekolah 100% Kespro Kesling, Terlaksana BOK
pertama di sekolah UKGM, Dokter

Untuk Melatih anak peserta didik

dalam memberikan pertolongan
Perawat, Promkes,
Pelatihan KKR pertama di sekolah dan Anak Sekolah Kespro Kesling,
memberikan edukasi kepada 100% Terlaksana BOK
UKGM, Dokter
teman-teman terkait kesehatan
remaja

16 UKS
Untuk memberikan pengetahuan
Perawat, Promkes,
Pembinaan UKS bidang kesehatan dan Anak Sekolah
kemandirian dalam kesehatan di 100% Kespro Kesling, Terlaksana BOK
UKGM, Dokter
sekolah

Untuk deteksi din idan memantau

Pemeriksaan Berkala peserta Didik pertumbuhan dan masalah Anak Sekolah 100% Dokter, Perawat, Gizi Terlaksana BOK
kesehatan seluruh peserta didik

Penjaringan Peserta Didik Kelas 1, 7 dan Untuk deteksi dini masalah

kesehatan peserta didik baru 1, 7 Anak Sekolah 100% Dokter, Perawat, Gizi Terlaksana BOK
10
dan 10

Untuk eningkatkan derajat

Pemeriksaan Kesehatan Gigi dan Mulut kesehatan gigi dan mulut Anak Sekolah 100% Dokter, Perawat, Gizi Terlaksana BOK
khususnya pada anak usia sekolah
17 UKGM
Untu meningkatkan pengertian
Demonstrasi Sikat Gigi Massal sikap dan keterampilan kearah Anak Sekolah 100% Dokter, Perawat, Gizi Terlaksana BOK
prilaku sehat