DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS MAKROMAN
Alamat : Jl. Sekolahan Rt. 01 Samarinda 75115
Telp (0541) 6242885 Email : puskesmasmakroman01@gmail.com
TENTANG
INDIKATOR DAN STANDAR KINERJA
MEMUTUSKAN :
Ditetapkan di Samarinda
Pada tanggal 2 Januari 2019
LAMPIRAN I :
KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS MAKROMAN
NOMOR : 188.4/006/100.02.022/2019
TENTANG : INDIKATOR DAN STANDAR KINERJA
INDIKATOR DAN STANDAR KINERJA
SUMBE
NO JENIS KEGIATAN DEFINISI OPRESIONAL TARGET
R
I PROMOSI KESEHATAN
11
Penggalangan dunia usaha dan persentase pemanfaatan CSR
ormas yang mendukung dalam dunia usaha dalam
program kesehatan masyarakat mendukung upaya preventif dan
: promotif bidang kesehatan
30%
1. Jumlah dunia usaha yang persentase pemanfaatan CSR
memanfaatkan CSR nya utk dalam dunia usaha dalam
emndukung upaya promotif mendukung upaya preventif dan
preventif bidang kesehatan promotif bidang kesehatan
30%
2. Jumlah organisasi
persentase Organisasi di
kemasyarakatan yang
masyarakat dengan pemanfaatan
memanfaatkan sumberdayanya
sumber daya yang mendukung
untuk mendukung program
program kesehatan
eksehatan
12 Melakukan Pengembangan 100%
media promkes dan informasi
media promosi kesehatan dan
sadar hidup sehat yang di buat
informasi sadar hidup sehat 12
minimal 12 dalam setahun
kali /thn
II KESEHATAN LINGKUNGAN
Presentase rumah tangga Persentase sarana air minum yang
dengan akses air bersih yang diawasi kualitas hasil produksinya
layak secara eksternal oleh Dinkes
Kab/Kota dan KKP yg dibuktikan
1 92,15
dgn hasil pemeriksaan kualitas air
minum untuk parameter fisika,
kimia dan mikrobiologi dalam
tahun berjalan.
Cakupan rumah yang persentase rumah sesuai hasil
2 memenuhi syarat pemeriksaan yang memenuhi 60
persyaratan kesehatan
Presentase Tempat persentase TPM yang di lakukan
3 Pengolahan Makanan (TPM) pemeriksaan serta memenuhi 80
yang memenuhi syarat persyaratan kesehatan
Presentase Tempat & Fasilitas persentase TFU yang di lakukan
4 Umum (TFU) yang memenuhi pemeriksaan serta memenuhi 80
syarat persyaratan kesehatan
Presentase Kelurahan yang cakupan kelurahan yang telah
5 telah melaksanakan STBM melaksanakan STBM berdasarkan 100
hasil verifikasi
PENCEGAHAN DAN
III
PENGENDALIAN PENYAKIT
A PENYAKIT MENULAR
1 KUSTA
Tidak terjadi kecacatan Jumlah kasus kusta tanpa cacat 100%
penderita kusta ditemukan/
2 PNEUMONIA
Penemuan dan penanganan jumlah kasus baru yang ditangani 100%
penderita pneumonia balita (>
10% dari jumlah balita di
wilayah kerja)
3 TB PARU
Penemuan suspec baru Jumlah penderita TB Paru yang di 10 x
penderita TB temukan dalam satu wilayah kerja jumlah
penderita
BTA +
Penemuan penderita batu TB jml. Penderita baru TBC BTA (+) 75%
BTA + yg ditemukan & diobati disatu wil
kerja selama 1 tahun
Angka kesembuhan Penderita Jumlah pasien TB Paru BTA+ 85%
TB yang sembuh di suatu wilayah
selama periode tertentu
Angka konversi bulan kedua Jlh penderita BTA positif setelah 85%
pengobatan bulan kedua
Angka konversi bulan kelima Jlh penderita BTA positif setelah 100%
pengobatan bulan kelima
5 DBD
Penderita DBD yang jumlah kasus DBD yang ditangani 100%
ditemukan & ditangani
Angka bebas jentik Jumlah rumah bebas jentik 95%
6 DIARE
Penemuan penderita diare dan Jml. Kasus diare yang datang dan 100%
penyakit saluran pencernaan di layani di sarana kesehatan
(20% dari jumlah penduduk di dasar dan kader di satu wil kerja
wilayah kerja) pd kurun waktu ttt
PENYAKIT TIDAK MENULAR
B
MENULAR
HIPERTENSI
Cakupan kasus Hipertensi Jumlah penderita hieprtensi yang 100%
mendapatkan pelayanan
kesehatan sesuai standar di
wilayah kerja puskesmas dalam
kurun waktu satu tahun.
DIABETES MILITUS
Cakupan kasus diabetes Jumlah penderita Diabetes Militus 100%
melitus yang mendapatkan pelayanan
kesehatan sesuai standar di
wilayah kerja puskesmas dalam
kurun waktu satu tahun.
C IMUNISASI
Cakupan imunisasi BCG Jumlah Bayi 0-2 bln yang 95%
mendapatkan imunisasi BCG
Cakupan imunisasi Polio Jumlah Bayi 0-1 thn yang 95%
mendapatkan imunisasi Polio
Cakupan imunisasi Hepatitis Jumlah Bayi 0-1 bln yang 95%
Uniject mendapatkan imunisasi Hepatitis
Uniject
Cakupan imunisasi DPT-HB- Jumlah Bayi 1- 12 bln yang 95%
Hib mendapatkan imunisasi DPT-HB-
Hib
Cakupan imunisasi Campak Jumlah Bayi 9 - 12 bln yang 95%
mendapatkan imunisasi Campak
IV D KIA DAN KB
Cakupan kunjungan bumil K1 Jumlah bumil yang memperoleh 95%
pelayanan antenatal K1 di satu
wilayah kerja pada kurun waktu ttt
Cakupan Kunjungan Bumil K4 Persentase ibu hamil yang 85%
mendapatkan ANC minimal 4 kali
(K4)
Cakupan deteksi dini ibu hamil Jumlah ibu hamil resiko tinggi yg 85%
resiko tinggi terdeteksi secara dini
persentase peserta KB aktif yang
Cakupan kunjungan KB aktif 100%
tidak melanjutkan program KB
PELAYANAN IBU BERSALIN SESUAI STANDAR
E
Cakupan pertolongan Cakupan pertolongan kebidanan 95%
persalinan oleh Tenaga oleh nakes
Kesehatan Yang memiliki
kompetensi kebidanan
Cakupan pelayanan nifas Cakupan pelayanan ibu nifas 80%
(KF3)
Cakupan vit A ibu nifas Cakupan vit A ibu nifas 95%
Cakupan komplikasi kebidanan Cakupan komplikasi kebidanan 85%
yang ditangani yang ditangani
PELAYANAN KESEHATAN
F BARU LAHIR
Cakupan neonatus dgn Cakupan neonatus dengan 100%
komplikasi yang ditangani komplikasi yang ditangani
Cakupan BBLR yang ditangani Persentase bayi BBLR ditangani 100%
sesuai dengan standar oleh sesuai standar
nakes
PELAYANAN KESEHATAN
BALITA
90%
Cakupan pelayanan kesehatan persentase balita yang datang dan
balita ditimbang di FKTP
90%
Cakupan balita yang memperoleh
Stimulasi SIDDTK pelayanan kesehatan sesuai
standar di FKTP/PAUD/Posyandu
PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT
V
Rumah Tangga mengkonsumsi Cakupan Rumah Tangga 95%
1 garam beryodium mengkonsumsi Garam Beryodium
Balita gizi buruk mendapat Cakupan balita gizi buruk 100%
perawatan mendapat perawatan
2
Balita kurus mendapatkan Persentase balita kurus yang 80%
3 makanan tambahan mendapat makanan tambahan
Bumil KEK mendaptkan Persentase ibu hamil KEK yang 65%
makanan tambahan mendapat makanan tambahan
4
Bumil mendapat 90 tablet Persentase ibu hamil yang 85%
tambah darah mendapat Tablet Tambah Darah
5 (TTD) minimal 90+
Remaja putri mendapat tablet Persentase remaja puteri yang 20%
6 tambah darah mendapat tablet tambah darah
Balita 6-59 bulan mendapat Cakupan bayi usia 6-59 bulan 71,48%
7 kapsul vitamin A mendapat vitamin A
Cakupan ASI Eksklusif 0-6 Cakupan bayi 0-6 bulan mendapat 44%
8 bulan ASI Ekslusif
Bufas mendapatkan Vita A Cakupan Bufas mendapatkan Vita 86%
10 A
Bayi baru lahir menfdapatkan Persentase bayi baru lahir 50%
IMD mendapat inisiasi menyusui dini
11 (IMD)
Balita mempunyai Buku persentase balita yang memiliki 100%
13 KIA/KMS buku kia/KMS
Balita ditimbang naik berat persentase balita datang ke FKTP 77%
14 badanya ( N/D) ditimbang dan naik berat badannya
UPAYA KESEHATAN
VI PERSEORANGAN
Kunjungan rawat jalan umum Jumlah seluruh pasien yang 15%
1 berkunjung ke puskesmas dalam
kurun waktu tertentu
Jumlah rujukan Jumlah pasien yang dirujuk ke 10%
2 faskes lanjutan
Pemeriksaan rekam medis Jumkah rekam medik yang 10%
diperiksa
Kelengkapan pengisian rekam Jumkah rekam medik yg lengkap 100%
3 medik pengisianya
Cakupan pengobatan rasional Jumlah kasus pemakaian antibiotik 100%
pada kasus ISPA non pneumonia,
4 diare non spesifik dan myalgia
pada kurun waktu ttt
Cakupan pemakaian obat Jumlah item obat generik yang 85%
5 generik diresepka di puskesmas dan
pusban
Cakupan pemeriksaan Jumlah pemeriksaan lab yang 100%
6 laboratorium sesuai standar dilakukan dalam kurun waktu
tertentu
UPAYA KESEHATAN
VII
PERKESMAS
1 cakupan pasien rawat jalan persentase askep yang di berikan 100%
beresiko dilakukan askep pada pasien rawat jalan yang
beresiko
2 Cakupan pasien rawat inap persentase askep yang diberikan 100%
dilakukan askep pada pasien rawat inap
3 Cakupan individu rentan yang persentase individu rentan yang 50%
di bina dibina
4 Cakupan Keluarga rentan persentase keluarga rentan yang 50%
yang di bina di b ina
5 cakupan pembinaan kelompok persentase pembinaan pada 50%
khusus kelompok khusus
6 persentase daerah rawan 100%
kesehatan yang dilakukan
cakupan desa/daerah binaan pembinaan
7 cakupan KK lepas Bina persentase kk yang telah lepas 100%
bina
SUMBE
NO JENIS KEGIATAN DEFINISI OPRESIONAL TARGET
R
Ditetapkan di Samarinda
Pada tanggal 2 Januari 2019