Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN MAGELANG

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS DISI
Alamat

KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS DISI


NOMOR : 440.1/ /2022

TENTANG

INDIKATOR KINERJA UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT ESSENSIAL DAN


PENGEMBANGAN
PUSKESMAS DISI

KEPALA PUSKESMAS DISI,

Menimbang : a. bahwa dalam evaluasi terhadap kinerja dilakukan


dengan menggunakan indikator yang jelas sebagai
dasar perbaikan penyelenggaraan pelayanan dan
perencanaan pada periode berikutnya
b. bahwa indikator penilaian kinerja untuk pelayanan
upaya kesehatan masyarakat perlu disusun,
dimonitor, dianalisis secara periodik sebagai bahan
untuk perbaikan baik indicator Upayan Kesehatan
Masyarakat;
c. bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut point a
dan b perlu ditetapkan Keputusan Kepala UPT
Puskesmas DISI tentang Indikator Kinerja Upaya
Kesehatan Masyarakat;

Mengingat : 1. Undang - undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang


Kesehatan;
2. Undang – undang Nomor 36 Tahun 2014 Tentang
Tenaga Kesehatan;
3. Peraturan Pemerintah No 18 Tahun 2016 Tentang
Perangkat Daerah;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 46 Tahun 2015
Tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama,
Tempat Praktik Mandiri Dokter dan Tempat Praktik
Mandiri Dokter Gigi;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No
39 Tahun 2016 Tentang Pedoman Penyelenggraan
Program Indonesia Sehat Dan Pendekatan Keluarga;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No
44 Tahun 2016 Tentang Pedoman Manajemen
Puskesmas;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.
4 Tahun 2019 Tentang Standar Teknis Pemenuhan
Mutu Pelayanan Dasar Pada Standar Pelayanan
Minimal Bidang Kesehatan;
8. Peraturan Menteri Kesehatan No. 43 Tahun 2019
tentang Puskesmas;

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS DISI TENTANG


INDIKATOR KINERJA UPAYA KESEHATAN
MASYARAKAT ESSENSIAL DAN PENGEMBANGAN
KESATU : Indikator yang digunakan untuk penilaian kinerja
meliputi Indikator Upaya Kesehatan Masyarakat
Essensial dan pengembangan yang mengacu pada
Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan dan
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 tahun 2019.
Adapun indikator yang digunakan untuk penilaian
kinerja sebagaimana terlampir pada surat keputusan ini.
KEDUA : Penilaian kinerja difokuskan untuk meningkatkan
kinerja pelaksanaan upaya puskesmas dan kegiatan
pelayanan puskesmas dengan mengukur dan monitoring
capaian kinerja dengan target yang telah ditetapkan
sebagai dasar bagi penanggungjawab pelayanan dalam
melakukan upaya perbaikan.
KETIGA : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan
dengan ketentuan terdapat kekeliruan akan diadakan
perbaikan/perubahan sebagai mana mestinya.

Ditetapkan di :
Pada Tanggal :

KEPALA PUSKESMAS DISI

Nama Kapus
Pembina
NIP.
LAMPIRAN
KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS DISI
NOMOR 440.1/ /2022
TENTANG
INDIKATOR KINREJA PUSKESMAS

1. Upaya Kesehatan Masyarakat


a. Essensial
Hasil Pencapaian Kinerja Upaya Kesehatan Wajib UPT Puskesmas
Disi Tahun 2022.
UPAYA Indikator SPM Target

1. Presentasi posyandu aktif 50%

Pelayanan 2. Rumah tangga sehat


Promkes
3. Sekolah sehat

4. Melakukan pemberdayaan masyarakat


1. Jumlah desa sanitasi total berbasis
Pelayanan masyarakat
Kesehatan 2. Presentasi Fasilitas Umum (TFU) yang
Lingkungan memenuhi syararat kesehatan
3. Presentase tempat penggolahan pangan
(TPP) yang memenuhi syarat kesehatan
4. Presentasi ibu hamil mendapatkan
pelayanan antenatal terpadu
5. Presentasi balita mendapatkan pelayanan
kesehatan sesuai standar pelayanan
Pelayanan minimal
Kesehatan 6. Presentasi remaja yang mendapatkan
Keluarga pelayanan kesehatan remaja
7. Presentasi calon pengantin mendapatkan
pelyananan kesehatan
8. Presentasi lanjut usia yang mendapatkan
pelayanan
Pelayanan
1. Ada tenagga terlatih PKPR
Kesehatan
Perduli
Remaja 2. Konseling remaja

Pelayanan
1. Puskesmas melakukan survelains gizi
Gizi
2. Bayi kurang dari 6 bulan mendapat ASI
ekslusif
3. Pelaksanaan tatalaksana gizi buruk pada
balita
1. Setiap orang dengan TB mendapatkan
pelayanan TB sesuai standar
2. Setiap orang berisiko terinfeksi HIV (ibu
Pelayanan hamil, pasien TB, pasien IMS,
Pencegahan waria/transgender, pengguna napza, dan
dan warga binaan lembaga pemasyarakatan)
pengendalian mendapatkan pemeriksaan HIV sesuai
penyakit standar.
3. Cakupan Suspect TB
4. Penemuan kasus TB BTA(+) (Case
DetectionRate)

b. Upaya Kesehatan Pengembangan


Hasil Pencapaian Kinerja Upaya Kesehatan Pegembangan UPT
Puskesmas Disi tahun 2022

KOMPONEN KEGIATAN UPAYA TARGET

NO KESEHATAN PENGEMBANGAN KINERJA

Pelayanan Kesehatan Jiwa

1 ODGJ Berat mendapatkan pelayanan kesehatan 100%


sesuai standar dalam kurun waktu satu tahun

2 Jumlah Kunjungan gangguan jiwa di Puskesmas 15%

Pelayanan Kesehatan Olahraga

1 Kebugaran karyawan puskesmas 100%

2 Kesehatan olah raga di Posyandu lansia 70%

3 Kebugaran jemaah haji 100%

4 Kebugaran jasmani anak SD, SMP, SMA 60%

Anda mungkin juga menyukai