Anda di halaman 1dari 95

NEKOLIM

MENUJU
TATANAN
DUNIA
BARU
DIBUAT OLEH
ADMIN CON SPIRARE
@BERNAPASBERSAMA

SITUS:
BERNAPASBERSAMA.RF.GD
DAFTAR ISI
(Catatan: Tidak akan memakai nomor halaman)

BAB I – PENGANTAR & MENGENAL NEKOLIM


A. PENGANTAR
B. JEJAK KAKI ELIT GLOBAL

BAB II – MENGETAHUI CARA KERJA NEKOLIM & SEJARAH NEKOLIM


DI INDONESIA
A. CARA KERJA NEKOLIM
B. SEJARAH NEKOLIM DI INDONESIA

BAB III – DARI VIRUS DAJJAL MENUJU NEW WORLD ORDER


A. YANG MENJADI DASAR DARI VIRUS DAJJAL MENUJU NEW
WORLD ORDER
B. 1. BILL GATES, SALAH SATU AKTOR VIRUS DAJJAL
B. 2. AGENDA 2030
B. 3. ID2020
B. 4. PATEN NOMOR WO/2020/060606
B. 5. SISTEM IMPLAN PENGHANTARAN VAKSINASI JARUM
MIKRO KUANTUM DOT PADA MANUSIA
B.6. ENZIM LUCIFERASE MENGAKTIVASI SISTEM IMPLAN
VAKSINASI JARUM MIKRO
B.7. TEKNOLOGI 5G
C.1. WORLD HOAX ORGANISATAN DAN RANCANGAN
PANDEMI FLU BURUNG DI INDONESIA
C.2. REAKSI SITI FADILAH ATAS VAKSIN BILL GATES

BAB IV - ILUSI & BAHAYA CEBONG KAMPRET SERTA ELIT LOKAL


A. PENDAHULUAN
B. DEVIDE ET IMPERA DAN CARA PENYELESAIANNYA
C. CEBONG KAMPRET DIPENGARUHI BAJU COKLAT
D.1. OLIGARKI POLITIK TAMBANG DAN HUBUNGANNYA
DENGAN ELIT GLOBAL SECARA TIDAK LANGSUNG
D.2. PRABOWO SUBIANTO, HASHIM DJOJOHADIKUSUMO, &
HUTOMO MANDALA PUTRA (TOMMY SOEHARTO)
D.3. JOKOWI & LUHUT BINSAR PANDJAITAN
D.4. OMNIBUS LAW UU CIPTA KERJA SEBAGAI JALAN
OLIGARKI TAMBANG DAN ELIT GLOBAL

BAB V - TOKOH² INDONESIA YANG ANTI NEKOLIM


A. MANTAN PRESIDEN RI SOEKARNO
B. KOMJEN. POL. DHARMA PONGREKUN
C. JERINX

BAB VI - MENYELESAIKAN PENJAJAHAN NEKOLIM DI INDONESIA

REFERENSI
BAB I
PENGANTAR & MENGENAL NEKOLIM

A. PENGANTAR
Dalam e-book ini, Saya akan membahas sebuah pengantar dan juga
pengenalan akan Nekolim yang akan menuju ke Bab² selanjutnya.
Pada Bab I ini, Kita tahu bahwa Neo Kolonialisme & Imprealisme
(Nekolim) begitu mencengkram bangsa dan negara pada saat ini
sehingga Kita semua terjebak dalam kondisi saat ini.
Nekolim menurut Soekarno sebenarnya tidak mati melainkan hanya
sekarat saja. Artinya apa? Nekolim yang merupakan penjajahan ini
masih ada. Siapa yang dimaksud oleh Soekarno itu sebagai Nekolim?
Penjajah² negara² di seluruh dunia namun dengan gaya baru (PBB,
IMF, World Bank).
Mari Saya kutip beberapa kutipan dari filsuf China, Sun Tzu yang bisa
menjadi pertimbangan dalam rangka memberantas Nekolim yang
ada di tanah air ini.
1. Untuk mengetahui siapa musuhmu, kamu harus menjadi
seperti mereka.
2. Ketahui seperti apa dirimu sendiri dan kamu akan
memenangkan segala situasi.
3. Renungkan dan pertimbangkan sebelum Anda bergerak
Ketiga kutipan dari filsuf ini harus Kita lakukan dan menerapkannya
supaya pergerakan mengusir para Nekolim ini tidak sia² dan Kita bisa
mengusirnya secara menyeluruh jika melakukan apa yang disarankan
oleh filsuf ini.
Dalam Bab ini akan Saya bahas mengenai sejarah dari Nekolim dari
masa dahulu hingga sekarang sebagai pemahaman bahwa musuh
Kita seperti begitu dan cara mainnya seperti begitu jadi solusinya pun
bisa Kita dapatkan.

B. JEJAK KAKI ELIT GLOBAL


Mungkin Anda tidak tahu bahwa Indonesia berperan besar dalam
pembentukan bank modern pertama di dunia serta Indonesia
berperan besar juga dalam pembentukan perusahaan multinasional
dan pasar modal di dunia. Fakta ini tidak ada di sekolah. Indonesia
hanya diajarkan bahwa Indonesia dijajah semata, padahal aslinya
lebih dari itu. Yang sebenarnya terjadi adalah seperti ini.
Tahun 1596 pelaut Belanda Cornelis de Houtman (panggil saja
dengan sebutan CdH) tiba di Banten untuk menjajaki potensi
kekayaan alam Indonesia, saat itu Inggris menjadi kaya dengan
menjajah India. CdH melihat potensi Indonesia menjadi jarahan
Belanda seperti India yang menjadi jarahan Inggris dan dari situlah
timbul nama Hindia Belanda (India-nya Belanda di Indonesia).
Rombongan CdH ini balik ke Belanda dan melihat potensi jarahan
sumber daya Indonesia. Mereka butuh duit dan tentara namun tidak
ada modalnya. Maka mereka meminta modal kepada masyarakat
Belanda dan juga masyarakat² di negara² lain sekitarnya. Maka
lahirlah VOC sebagai perusahaan multinasional pertama dunia.
Indonesia juga berperan dalam pembentukan pasar modal pertama
di dunia. VOC jual saham ke publik, kalau istilah sekarang adalah IPO
(Initial Public Offering) dan VOC menjadi perusahaan Tbk melalui
pasar modal pertama di dunia.
Setelah VOC menjarah sumber daya alam Indonesia, duitnya taruh
dimana? Di Wisselbank. Maka dibentuklah 1609. Namun sayang
Indonesia bukan peran pelaku melainkan peran penderita. Setelah
Wisselbank maka berdirilah Bank of England tahun 1694 dan yang
mendirikan Bank of England ini adalah raja Inggris keturunan
Belanda, William of Orange, dan ia mengikuti sistem Wisselbank.
Yang namanya bank sentral itu di negara² Eropa sejak lahir adalah
swasta.
Kisah tentang elit global dimulai sejak 50 tahun Bank of England ini
didirikan. Ada seorang bankir pedagang emas bernama Mayer
Amschel Moses Bauer di Frankfurt, Jerman 1744. Mayer Amschel
Moses Bauer mengganti nama anaknya yang sebelumnya Mayer
Amschel Bauer menjadi Mayer Amschel Rothschild (singkat jadi MAR)
Tahun 1769 MAR melalui pergaulan secret society alias sekte
penyembah iblis mendapat kepercayaan dari orang terkaya yaitu
Prince William of Hasse-Kassel. Dari si Prince, MAR belajar bahwa
perang adalah proyek dan uang.
Tahun 1776 Rothschild mendirikan cabang Freemason bernama
Bavarian Illuminati (atau sering disebut Illuminati). Ajaran pokok
Illuminati adalah:
1. Anggota Illuminati adalah orang² terpilih yang mendapat
pencerahan lewat The Light of Lucifer (Cahaya Lucifer).
2. Mereka mengajarkan bahwa mereka adalah The Cream of
Intellegentsia, yang memiliki kapabilitas pengetahuan,
kecerdasan dan pemahaman mendalam untuk menguasai
dunia.
3. Tujuannya adalah menciptakan New World Order (NWO), One
World Government.
Illuminati menyusup ke pemerintahan George Washington (Presiden
Pertama Amerika Serikat) melalui Menteri Keuangan, Alexander
Hamilton. Lewat si Menteri inilah maka dibentuk the First bank of US
dan sejak Amerika Serikat lahir, Amerika terlilit hutang dari bankir
elit itu. George Washington tahu tentang adanya kekhawatiran dari
masyarakat atas masuknya Illuminati dalam pemerintahannya.
Berikut sepenggal kalimat George Washington dalam suratnya
mengenai bahayanya Illuminati:
“Saya telah mendengar banyak tentang rencana jahat, dan
berbahaya, dan doktrin Illuminati, tetapi tidak pernah melihat
Kitab itu sampai Anda senang mengirimkannya kepada saya.”
Maksud dari penjelasan sepenggal kalimat ini apa? Dalam sepucuk
surat dari Snyder (22 Agustus 1798, yang ada di Washington Papers),
disebutkan bahwa buku ini “memberikan penjelasan lengkap tentang
Masyarakat Mason Bebas, yang dibedakan dengan Nama 'Illuminati ,
'yang Rencananya adalah untuk menjungkirbalikkan semua
Pemerintah dan semua Agama, bahkan wajar. "
Kemudian ideologi NWO itu saling berkaitan dengan agenda yang
ada di Georgia Guidestones yaitu:
1. Pertahankan umat manusia di bawah 500.000 dalam
keseimbangan abadi dengan alam
2. Kendalikan reproduksi dengan bijaksana – tingkatkan
kebugaran dan diversifikasi
3. Persatukan umat manusia dengan bahasa baru yang hidup
4. Kendalikan gairah – iman – tradisi – dan segala sesuatu dengan
alasan kuat
5. Lindungi masyarakat dan bangsa-bangsa dengan hukum yang
adil dan pengadilan yang adil
6. Biarkan seluruh bangsa-bangsa memerintah secara internal,
menyelesaikan pertikaian eksternal dalam suatu pengadilan
dunia
7. Hindari hukum yang remeh dan pejabat-pejabat tak berguna
8. Seimbangkan hak-hak pribadi dengan tugas-tugas sosial
9. Hargai kebenaran – keindahan – cinta – mencari harmoni
dengan keabadian.
10. Menjadi kanker di Bumi – berilah ruang bagi alam
Pada tahun 1885, pemerintah Bavaria (Bavaria diidentikkan dengan
Jerman, karena terletak di sebelah Tenggara Jerman dengan
penduduknya yang sangat padat) mencabut “Illuminati” dan
menutup semua kelompok lokal Grand Orient di Bavaria, setelah
ditemukan sebuah buku yang ditulis oleh Xavier Zwack, rekan Adam
Weishaupt (seorang kepercayaan MAR untuk menciptakan Illuminati)
tentang Revolusi Perancis.
Rothschild mendanai Napoleon untuk membuat kekacauan seluruh
dunia. Rothschild juga mendanai The Jacobins dalam revolusi
Perancis untuk menjatuhkan kerajaan Perancis yang berusia 1000
tahun. Mengapa Rothschild mendanai Napoleon dan The Jacobins?
Supaya dapat deal konsesi bisnis Bank sentral. Maka setelah
runtuhnya Kerajaan Perancis berdirilah Republik Perancis yang
merupakan republik modern kedua setelah Amerika Serikat pada
1799 dan setahunnya lagi (1800) Rothschild mendapat konsesi bank
sentral hak cetak uang.
Tidak puas telah menguasai bank sentral Perancis maka disusunlah
perang Inggris vs Perancis, perang Napoleon (1800-1815). Nathan
Rothschild mendanai kerajaan Inggris sedangkan James Rothschild
mendanai Napoleon pemimpin Perancis. Maka siapapun yang
menang baik Inggris ataupun Perancis, Rothschild lah yang menang.
Singkat cerita, pada tanggal 18 Juni 1815 sekutu Inggris berhasil
mengalahkan pasukan Napoleon. Nathan Rothschild yang memiliki
jaringan jasa pengiriman pos dan rute rahasia, mendapatkan
informasi lebih cepat mengenai kemenangan Inggris. Setelah
mendapatkan informasi tersebut Nathan langsung bergegas ke
London Stock Exchange (LSE sudah sudah berdiri sejak 1698) dimana
ia memiliki banyak agen-agen pialang yang sudah siap melakukan
instruksinya. Dengan tenang, Nathan menjual surat hutang yang
pada saat itu disebut dengan consuls dengan nilai yang sangat tinggi.
Begitu consuls tersebut dijual dalam jumlah yang luar biasa banyak,
nilainya merosot dengan tajam. Ia terus menjual dan menjual hingga
nilai consuls tersebut terus menurun secara drastis.
Melihat aksi Nathan yang terlihat sangat yakin berani menjual
seluruh surat hutangnya. Para pialang menjadi khawatir dan
berspekulasi bahwa “Nathan telah mengetahui Inggris di kalahkan
oleh Perancis !!!” Dengan cepatnya para broker menyebarkan rumor
bahwa “Nathan sudah tahu! Wellington kalah dalam perang
Waterloo! Napoleon menang!”
2 paragraf diatas yang Saya sebut ini Saya kutip dari situs dalam
kurung (http://zomiwijaya.com/market-maker-rumours-and-stock-
exchange-2/) dan pemilik situs ini meragukan cerita 2 paragraf diatas
yang sudah Saya kutip ini. Namun sebenarnya cerita 2 paragraf ini
dipertegas oleh animasi berdurasi 30 menit yang berjudul The
American Dream. Namun bedanya kalau di The American Dream,
nama Rothschild jadi Red Shield.
Jadi dari cerita revolusi Perancis ini Kita sudah paham bagaimana
cara si Rothschild dalam mengeruk uang dengan main dua kaki.
Pengerukan uang semacam ini menjadi cikal bakal sistem IMF &
World Bank yang juga melakukan hal serupa namun bukan dengan
perang melainkan berbagai krisis² yang diadakan ujung²nya mereka
lagi (Nekolim) yang buat.
Meskipun Illuminati sudah bubar namun ide untuk mewujudkan
NWO tetap diteruskan oleh Rothschild dengan pembentukan elit
global yang Kita kenal saat ini.
Bagaimana terbentuknya elit global ini? Elit global ini dibentuk di
Amerika Serikat oleh tangan dingin agen Rothschild, Jacob Shiff (JS)
yang menguasai perekonomian dunia melalui Wall Street. JS
mendanai Rockefeller untuk membangun Bank Chase Manhattan dan
menjadi raja minyak standard oil.
Lalu bagaimana caranya agar Amerika Serikat memiliki bank sentral
lagi? Dengan menciptakan Problem Reaction Solution. Problemnya,
tahun 1907 JS berpidato bahwa kalau tidak ada bank sentral maka
perekonomian negara akan runtuh. Maka dibuatlah propaganda isu
hoax oleh Rockefeller dan J.P. Morgan bahwa seolah² ada bank
mengalami likuiditas, terciptalah the Panic 1907. Solusi
menyelesaikan the Panic 1907 dengan membuat bank sentral
Amerika Serikat, The Federal Reserve (The Fed) 1913 dan justru
beberapa bulan setelah berdiri The Fed terjadilah perang dunia
pertama.
Kemudian elit global membentuk kelompok kecil bernama The Round
Table (TRT) dan dari TRT, elit global mendesain perang dunia
pertama. Modus dari perang dunia pertama sama seperti perang
Napoleon Inggris vs Perancis dan siapapun yang menang baik Inggris
ataupun Perancis maka Rothschild yang menang.
Elit global membentuk poros² yang kemudian diprovokasi untuk
perang yaitu poros Axis of Powers yang terdiri dari negara Jerman,
Italia, Austria (semua negara ini isinya Rothschild) melawan poros
Allies yang terdiri dari negara Inggris, Prancis, dan Rusia (Inggris dan
Prancis berisi Rothschild tapi tidak dengan Rusia yang diisi langsung
oleh Tsar Nicholas II, pemimpin Rusia). Tsar Nicholas II terjebak
dalam negara² yang diisi Rothschild yang menyebabkannya lengser
dari tahtanya dan negaranya digantikan menjadi Uni Soviet. Selain
mengganti negara Rusia menjadi Uni Soviet, perang dunia pertama
ini juga bertujuan untuk menjatuhkan Kaisar Wilhelm II Jerman untuk
digantikan menjadi rezim fasisme Jerman, si Adolf Hitler.
Soviet adalah negara rekayasa ciptaan Rothschild lewat paham
komunisme yang diciptakan oleh cucu sepupu istri Nathan
Rothschild, Karl Marx. Begitu Soviet bangkrut tahun 1989 apa yang
dikatakan oleh Presiden Soviet Gorbachev di koran Milwaukee
Sentinel? NWO, ideologi berbahaya Illuminati yang masih tetap ada
karena dibawa² oleh Rothschild. Lalu apa hubungan bangkrut akibat
krisis yang berujung harus hutang dengan konsep ideologi NWO?
Dengan tidak bisanya Soviet di masa lalu bahkan negara² lain
kedepannya untuk membayar hutangnya ke badan suci IMF
(badannya Nekolim) itu akan membuat dunia digiring menuju
penyatuan mata uang dunia (mata uang digital alias chip yang akan
ditanamkan di tubuh Anda. Sedangkan Chip dalam Alkitab Wahyu 13
ditafsirkan sebagai tanda binatang dimana seseorang tidak bisa
membeli dan menjual tanpa tanda itu) yang merupakan konsep
NWO.
Perang dunia kedua pun juga disusun melalui Council on Foreign
Relation yang didirikan tahun 1921. Poros² yang disusun adalah
Poros Kapitalis + Komunis (Amerika Serikat & Sekutu serta Uni
Soviet) vs Poros Fasisme + Nazi (Italia, Jerman, dan Jepang).
Skenario perang dunia kedua berjalan mulus dan akhirnya
membentuk otoritas politik dan keuangan negara² di dunia yaitu
PBB, World Bank, dan IMF di tahun 1945. Nah di tahun itulah, konsep
penjajahan bukan lagi secara fisik melainkan penjajahan itu dilakukan
secara ekonomi alias penjajahan gaya baru (Nekolim) dan di tahun
1945 inilah banyak negara² yang dimerdekakan (kecuali Indonesia
karena proklamasi atas nama bangsa Indonesia, bukan pemberian
Jepang). Aneh bukan, kenapa negara² yang dijajah ini tiba²
dimerdekakan dengan rasa kasihan?
Kalau zaman dahulu, penjajahan adalah Gospel, Gold, and Glory.
Pura² menyebarkan agama (Gospel) padahal menjarah sumber daya
alam (Gold) dengan menggunakan tentara (Glory). Kalau zaman
sekarang sejak tahun 1945 sesudah terbentuknya PBB, IMF, dan
World Bank itu maka Gospel bukan lagi kitab suci agama melainkan
kitab sucinya adalah globalisasi, pasar bebas, independensi bank
sentral, kerahasiaan bank, dll. Gold bukan lagi sumber daya alam
melainkan moneter dan keuangan. Glory bukan lagi tentara
melainkan korporasi multinasional.
Mengapa Soekarno keluar dari PBB? Karena Soekarno merasa bahwa
PBB adalah perpanjangan Nekolim / Elit Global dimana Malaysia
yang notabene boneka Inggris (negara yang dikontrol oleh Rothschild
si elit global sejak perang Napoleon hingga saat ini) akan diterima
oleh PBB sebagai anggota dewan keamanan tidak tetap PBB. Apa
yang membuktikan bahwa PBB sebagai badan internasional tidak
netral dan menjadi perpanjangan nekolim? Gedung PBB yang
didirikan di atas tanah dimana tanah itu adalah tanah hibah dari si
Rockefeller si pentolan elit global. Bagaimana mau netral dan benar
kalau tanah hibahnya saja dari si pentolan elit global Rockefeller yang
bertujuan menciptakan NWO bersama rekannya si Rothschild?
Apa yang dikatakan oleh John D. Rockefeller II mengenai harapannya
ke PBB?
Masa depan negeri ini dan kehidupan anak² Kita dan cucu² Kita,
bergantung pada kesuksesan PBB.
Pada PBB, Aku menggantungkan harapan atas nasib penduduk
di seluruh dunia. Ayahku menganggap sebagai sebuah
keistimewaan, untuk menyumbang pembangunan gedung PBB
yang terkemuka itu. Aku berbahagia sekali menjadi bagian dari
sejarah ini.
- John D. Rockefeller II –
Kemudian Kita akan membaca pengakuan dari David Rockefeller
mengenai tuduhan dari kelompok ekstrimis ideologis kepada
keluarganya sebagai kelompok internasionalis (elit global) di
bukunya, yaitu Memoirs yang ada pada halaman 405. Ternyata
memang dalam pengakuannya dia ngaku dirinya adalah iblis, coba
baca.
“Selama lebih dari 1 abad para EKSTRIMIS IDIOLOGIS dari
seluruh spektrum politik telah memaksakan berbagai insiden
terkenal untuk menjatuhkan keluarga Rockefeller dengan
tuduhan bahwa Kami memiliki peran yang sangat kuat untuk
mempengaruhi institusi² politik dan ekonomi Amerika.
Sebagian bahkan percaya bahwa Kami adalah bagian dari
SEKTE RAHASIA yang bekerja BERTENTANGAN DENGAN
KEPENTINGAN NASIONAL AMERIKA SERIKAT, mengelompokan
keluarga Kami sebagai INTERNASIONALIS, dan BERKONSPIRASI
dengan pihak² lain di seluruh dunia untuk membentuk struktur
politik dan ekonomi global yang lebih terintegrasi - SATU
DUNIA. Kalau itu tuduhannya, SAYA MENGAKU SALAH DAN
SAYA BANGGA DENGAN ITU.”
- David Rockefeller -
Terakhir Saya akan menampilkan link gambar mengenai jejaring
bisnis apa yang dimiliki oleh elit global. Jejaringnya layaknya laba²
raksasa. Berikut link² yang akan Saya taruh.
A. Gambar Jaringan Elit Global dari The Council on Foreign dimana
seperti yang sudah diceritakan di pembahasan tadi bahwa The
Council on Foreign didirikan untuk merancang perang dunia kedua
beserta poros² negaranya yang bisa dibuka di:
cfrmedia.wordpress.com
B. Gambar jejaring elit global dalam Kajian Leadership Institute
(2005) dimana Bossdarling (Pemilik Kanal YouTube FE101 Channel
/ Investigasi101) belajar tentang elit global dan Kajian tersebut
dihadiri oleh Menteri, Sekjen, Dirjen, Pimpinan Bank, Sektor Riil,
Pimpinan Ormas Agama Terbesar, dll. Bagan gambar ini dibuat
oleh seorang sekjen kementerian yang mengurus aset Rp 4.000
Triliun dan merupakan lulusan S3 asal Australia bidang Geologi.
Berikut gambarnya: https://t.me/bernapasbersama/66
C. Terakhir adalah artikel berjudul “Bank Nasional Dan Bank Sentral
Negara-Negara Di Dunia Yang Telah Dimiliki Atau Yang Telah
Dikontrol Oleh Keluarga Rothschild” di
indocropcircles.wordpress.com.
BAB II
MENGETAHUI CARA KERJA NEKOLIM & SEJARAH
NEKOLIM DI INDONESIA

A. CARA KERJA NEKOLIM


Di Bab I Kita sudah mengenal siapa itu Nekolim yang merupakan
penjajahan gaya baru dimana penjajahan sejak 1945 bukan lagi
secara fisik melalui penjajahan secara ekonomi. Selain itu sudah jelas
bahwa elit global ini ingin membawa ideologi NWO (yang merupakan
tujuan dari Illuminati (meski sudah bubar organisasinya).
Cara kerja globalisasi atau Nekolim menurut Komjen Pol. Dharma
Pongrekun dalam acara Diskusi Meja Bundar tentang Pancasila dan
Cita² Indonesia pada tanggal 21 September 2019, yaitu secara
terstruktur, sistematis, dan masif yaitu melibatkan Money, Power,
dan Control Population. Elit global atau Nekolim ini sudah menguasai
Money & Power namun belum sepenuhnya menguasai Control
Population (kontrol populasi ini akan dijelaskan di BAB III DARI VIRUS
DAJJAL MENUJU NEW WORLD ORDER).
Money sudah didapatkan melalui badan² suci IMF & World Bank.
Sedangkan Power sudah didapatkan melalui Money itu yaitu
penguasaan ekonomi suatu negara yang akan mempengaruhi suatu
negara. Di Bab II ini Kita akan mengetahui cara kerja Nekolim melalui
Money atau uang kertas yang biasa Anda pegang di dompet Anda itu
yang kemudian melalui Money inilah, Power bisa dapat.
Untuk sampai pada bentuk yang kita kenal hari ini uang kertas
bermetamorfosa seiring zaman. Setidaknya ada tiga tahap.
Pertama, uang kertas lahir sebagai kuitansi (bukti utang), yang
dikeluarkan para pandai emas dan perak, dan dapat ditebuskan
kembali oleh pemiliknya. Dalam syariat Islam janji utang ini dikenal
sebagai dayn, yang haram dipakai sebagai alat jual-beli, karena
pembayaran dengannya berarti tidak kontan. Pada satu titik
pemerintah memberikan hak monopoli penerbitan surat utang itu
kepada satu pihak saja yaitu bank sentral. Maka, janji utang yang
semula bersifat privat (antara pemilik harta dan pihak yang
dititipinya) kini menjadi publik, dan dipaksakan berlaku umum. Ini
terjadi pada abad ke-18/19 (Revisi: bukan abad 17 menurut Saya
sebagaimana yang ditulis oleh Zaim Saidi) sejak selesainya perang
Napoleon itu.
Kedua, para bankir yang sekarang memonopoli itu secara sepihak
mengubah uang kertas tadi dari janji utang (promissory note)
menjadi bank note, yaitu uang kertas tadi tidak lagi bisa ditebuskan
jadi koin emas atau perak oleh pemiliknya. Meski setiap kali
mencetaknya para bankir tetap menjaminnya dengan emas atau
perak batangan. Ini disebut sebagai sistem standar emas, berlaku
pada abad ke-20. Di Amerika perubahan itu terjadi pada 1933, pasca
depresi hebat. Rakyat Amerika dilarang memiliki emas dan harus
menyerahkannya kepada The Federal Reserve, perusahaan swasta
pemegang monopoli dolar AS. Rakyat boleh kembali memiliki emas
dengan cara membelinya sebagai batangan, tapi dengan harga lebih
mahal. Ketika dirampas oleh bank sentral AS (1933) emas dibeli 20
dolar AS/oz, setelah uang kertas dolar AS yang baru diterbitkan
(1934), hanya bisa dimiliki kembali seharga 35 dolar AS/oz. Artinya
dolar AS didevaluasi (40%). Emas tak lagi sebagai uang, tapi jadi
komoditi. Kemudian sejak 1944 Sistem Bretton Wood berhasil
dipaksakan sebagai sistem internasioal. Intinya satu-satunya uang
kertas yang didukung emas hanya dolar AS (kurs 35 dolar AS/oz),
seluruh mata uang kertas lain dikurs tetap terhadap dolar AS.
Perubahan kurs hanya bisa dilakukan oleh pemerintah nasional atas
izin IMF (International Monetary Fund) yang didirikan bersama
berlakunya sistem ini. Ini juga bermakna dolar AS ditetapkan sebagai
standar dan berlaku internasional. Ini berlangsung sampai 1971.
Ketiga, pada Agustus 1971, Richard Nixon, Presiden AS yang hampir
bangkrut karena Perang Vietnam, secara sepihak mengakhiri Bretton
Wood, mencabut ikatan emas atas dolar AS. Maka, bank sentral
dapat mencetak uang kertas sekehendaknya. Uang kertas bernilai
dan diterima sebagai alat tukar sepenuhnya atas dasar paksaan
undang-undang. Kurs antarauang kertas pun tidak lagi ditetapkan
oleh pemerintah, melainkan oleh para pedagang uang. Uang kertas
jadi komoditas dan seluruh sistem moneter sepenuhnya dikendalikan
oleh spekulan.
Untuk memahami cara kerja uang kertas sepenuhnya nonton
Episode 16 FE101 tentang Ilmu Menggandakan Uang dan dari situ
Anda akan tahu bahwa uang kertas yang Anda pegang itu adalah
bentuk penjajahan gaya baru itu.
Coba Anda perhatikan pola² dari janji surga para elit global ketika
mereka mengatakan kepada masyarakat Amerika Serikat bahwa
kalau Amerika Serikat tidak memiliki bank sentral maka
perekonomian Amerika Serikat goyang. Maka dibuatlah berita hoax
seolah² ada bank yang mengalami likuiditas dan ternyata masyarakat
panik dan terciptalah the Panic 1907 yang berujung pada pendirian
The Fed sebagai bank sentral Amerika Serikat. Setelah The Fed berdiri
malah beberapa bulannya terjadi Perang Dunia I dan kemudian
terjadi The Great Depression 1929 (sebut saja sebagai Depresi 1929)
yang terjadi setelah 16 tahun sejak The Fed didirikan di tahun 1913.
Katanya The Fed didirikan biar supaya perekonomian terjaga dan
malahannya terjadi Depresi 1929. Janji surga lagi². Begitu juga PBB
yang berdiri di tahun 1945 sebagai yang katanya harapan dan cita²
bangsa dunia ternyata malah tidak bisa menyelesaikan berbagai
masalah yang ada di dunia, mulai dari perang² seperti perang Korea,
perang Vietnam, perang teluk, perang Israel vs Palestina, dan krisis²
seperti Krisis Moneter Asia 1998 & Krisis Moneter Dunia 2008.
Bagaimana bisa terjadi Depresi 1929? Cetak duit yang banyak,
salurkan kredit bunga rendah ke masyarakat, tentu orang senang
punya banyak duit. Semua berhutang ke bank menjaminkan rumah
dan asetnya, setelah itu ketatkan likuiditas, naikkan suku bunga,
macetlah semua kredit, bank menyita aset rakyat.
Dengan terjadi krisis² seperti 1998, 2008, dan yang akan terjadi di
tahun 2020 dimana krisis moneter ini akan terjadi akibat pandemi
COVID-19 (sebut saja sebagai Kopitsaurus), bagaimana cara
menyelesaikan krisis? Melalui hutang. Kalau dulu mengeruk uang itu
dengan menciptakan perang (contohnya Perang Napoleon). Tapi
kalau sekarang di tahun 2020 ini mengeruk uang itu bukan lagi
melalui perang melainkan melalui pandemi Kopitsaurus. Kalau
dahulu negara Inggris mengajukan surat utang langsung ke
Rothschild akibat Perang Napoleon, kalau sekarang seluruh negara
dalam menghadapi pandemi Kopitsaurus harus berhutang dan
mengajukan surat utangnya itu bukan langsung ke Rothschild
melainkan salah satu badan sucinya yang telah dibuat yaitu IMF.
Akan dijelaskan secara bertahap pada gambar bawah ini bagaimana
cara berhutang ke IMF untuk menyelesaikan krisis.

Kemudian Kita akan mengenal bagaimana cerita Nekolim ini


menjajah Indonesia melalui bank sentral di Indonesia.
B. SEJARAH NEKOLIM DI INDONESIA
Begitu Indonesia dinyatakan merdeka, para pendiri republik baru ini,
menetapkan BNI 1946 sebagai bank sentral, dan menerbitkan uang
kertas pertamanya, yaitu ORI (Oeang Repoeblik Indonesia), dengan
standar emas, setiap Rp 10 didukung dengan 2 gr emas. Ini artinya
rupiah dijamin 1/5 gram emas per 1 rupiah.
Tapi, ketika Ir Soekarno dan Drs M Hatta menyatakan kemerdekaan
RI, Pemerintah Kolonial Belanda tidak mengakuinya, apalagi
menyerahkan kedaulatan republik baru ini. Belanda mengajukan
beberapa syarat untuk dipenuhi, dan selama beberapa tahun terus
mengganggu secara milter, dengan beberapa agresi KNIL. Akhirnya,
sejarah menunjukkan pada kita, terjadilah perundingan itu, 1949,
dengan nama Konferensi Meja Bundar (KMB).
Melalui Konferensi Meja Bundar (KMB), 1949, disepakatilah
beberapa kondisi pokok agar RI dapat pengakuan Belanda.
Pertama, penghentian Bank Negara Indonesia (BNI) 1946 sebagai
bank sentral republik, dan digantikan oleh N.V De Javasche Bank,
sebuah perusahaan swasta milik beberapa pedagang Yahudi Belanda,
yang berganti nama menjadi Bank Indonesia (BI).
Kedua, dengan lahirnya bank sentral baru itu pencetakan Oeang
Republik Indonesia (ORI), sebagai salah satu wujud kedaulatan
republik baru itu dihentikan, digantikan dengan Uang Bank Indonesia
(direalisasikan sejak 1952).
Ketiga, bersamaan dengan itu, utang pemerintahan kolonial Hindia
Belanda sebesar 4 miliar dolar AS kepada para bankir swasta itu
tentunya diambilalih dan menjadi “dosa bawaan” republik baru ini.
Kondisi ini berlangsung sampai pertengahan 1965, ketika Bung Karno
menyadari kuku-kuku neokolonialisme yang semakin kuat
mencenkeram bangsa muda ini. Maka, Agustus 1965, Bung Karno
memutuskan menolak kehadiran lebih lama IMF dan Bank Dunia di
Indonesia, bahkan menyatakan merdeka dari Perserikatan Bangsa
Bangsa. Sebelumnya, antara 1963-1965, Presiden Soekarno telah
menasionalisasi aset-aset perusahaan-perusahaan Inggris dan
Malaysia, serta Amerika; sebagai kelanjutan dari pengambilalihan
aset-aset perusahaan Belanda, pada masa 1957-1958.
Tapi Bung Karno harus membayar mahal tindakan politik
penyelamatan bangsa Indonesia dari kuku neokolonialisme ini: Ir
Soekarno harus enyah dari Republik ini, dan itu terjadi 1967, dengan
naiknya Jenderal Soeharto sebagai Presiden RI ke-2. Dengan
enyahnya Ir Soekarno, neokolonialsme bukan saja kembali, tetapi
menjadi semakin kuat. Tindakan pertama Jenderal Soeharto, 1967,
adalah mengundang kembali IMF dan Bank Dunia (World Bank), dan
kembali menundukkan diri sebagai anggota PBB.
Berkuasanya Orde Baru, di bawah Jenderal Soeharto, menjadi alat
kepanjangan neokolonilaisme melalui pemberian ‘paket bantuan
pembangunan’. Untuk dapat ‘membangun’, bagi bangsa-bangsa
‘terbelakang, miskin dan bodoh, dalam definisi baru sebagai “Dunia
Ketiga, yang baru merdeka ini, tentu memerlukan uang. Maka
disediakankan ‘paket bantuan’, termasuk sumbangan untuk
mendidik segelintir elit, tepatnya mengindoktrinasi mereka, dengan
‘ilmu ekonomi pembangunan’, ‘manajemen pemerintahan’; plus
‘pinjaman lunak, bantuan pembangunan’, lewat lembaga-lembaga
keuangan internasional (dengan dua lokomotifnya yakni IMF, Bank
Pembangunan/Bank Dunia/World Bank).
Kepada segelintir elit baru ini diajarkanlah ekonomi neoklasik,
dengan model pembiayaan melalui defisit-anggaran-nya, dengan
teknik Repelita bersama mimpi-mimpi elusif Rostowian-nya (teori
Tinggal Landas yang terkenal itu), sebagai legitimasi dan pembenaran
bagi utang negara yang disulap menjadi ‘proyek-proyek
pembangunan’ dan diwadahi dalam APBN (Anggaran Pendapatan
dan Belanja Negara). Untuk hal-hal teknis para teknokrat tersebut,
kemudian ‘didampingi’ oleh para konsultan spesial para economic hit
men sebagaimana dipersaksikan oleh John Perkins itu. Semuanya,
dilabel dengan nama indah, ‘Kebijakan dan Perencanaan Publik’.
Maka, utang luar negeri Indonesia yang hanya 6.3 milyar dolar AS di
akhir masa Soekarno (dengan 4 miliar dolar di antaranya adalah
warisan Hindia Belanda tersebut di atas), ketika Orde Baru berakhir
menjadi 54 milyar dolar AS (posisi Desember 1997). Lebih dari
sepuluh tahun sesudah Soeharto lengser utang luar negeri kita pun
semakin membengkak menjadi lebih dari 150 milyar dolar AS. Kita
tahu, jatuhnya Jenderal Soeharto, adalah akibat “krisis moneter”,
yang disebabkan oleh kelakuan para bankir dan spekulan valas.
Tetapi, rumus klasik dalam menyelesaikan “krisis moneter” adalah
bail out, yang artinya pemerintah ‘atas nama rakyat’ harus melunasi
utang itu. Ironisnya, langkahnya adalah dengan cara mengambil
utang baru, dari para bankir itu sendiri!
Dan, bayaran untuk itu semua, dari ironi menjadi tragedi, adalah
republik ini kini sepenuhnya dikendalikan oleh para bankir. Melalui
letter of intent seluruh kebijakan pemerintahan RI, tanpa kecuali,
hanyalah menuruti semua yang ditetapkan oleh para bankir. Dua di
antaranya yang terkait dengan bank sentral dan kebijakan uang
adalah:
Mulai 1999, Bank Indonesia, yang semula adalah De Javasche Bank
itu, telah sama sekali dilepaskan dari Republik Indonesia. Gubernur
BI bukan lagi bagian dari Kabinet RI. Ia tidak lagi harus akuntabel
kepada rakyat RI.
Mulai 2011 melalui UU Mata Uang (kalau disahkan) Bank Indonesia
dilegalisir sebagai pemegang hak monopoli menerbitkan uang kertas
di Indonesia. Dan bersamaan dengan ini dilakukan kriminalisasi atas
pemakaian mata uang lain sebagai alat tukar di Republik Indonesia.
Dengan kemungkinan pengecualian atas mata uang kertas tertentu,
yang bisa kita duga maksudnya, tentu saja adalah dolar AS.
Omong², IMF juga telah membuat proyek pesawat N250 yang dibuat
oleh B.J. Habibie (Presiden RI ke 3) terhenti. Bagaimana ceritanya?
Ketika krisis moneter menghantam Indonesia pada 1997, IMF mau
membantu pemerintah dengan pinjaman US$ 5 juta dengan salah
satu syarat menghentikan subsidi pada IPTN.
Akibatnya, proyek N250 berhenti di tengah jalan. "Artinya,
pemerintah tidak lagi membantu IPTN menyelesaikan turboprop N-
250. Padahal pesawat itu sedang dalam proses akhir uji terbang
untuk mendapatkan sertifikasi layak terbang nasional dan
internasional dari Federation Aviation Agency Amerika dan sertifikasi
layak terbang dari Joint Airworthiness Agency Eropa," kata Habibie
yang tangan dan mulutnya bergetar saat menceritakan hal itu.
"Mereka menghancurkan semua yang sudah saya bangun. Ini
kriminal kepada saya," kata BJ Habibie.
Jadi kurang hajar sekali jika negara Kita ingin dapat pinjaman harus
menghentikan subsidi pada IPTN. IMF adalah parasit yang pernah
ada sepanjang sejarah dunia. Mengapa? Karena didirikan oleh
kelompok kriminal dalam sistem, elit global.
BAB III
DARI VIRUS DAJJAL MENUJU NEW WORLD ORDER

A. YANG MENJADI DASAR DARI VIRUS DAJJAL MENUJU NEW


WORLD ORDER
Mengapa pandemi virus Dajjal alias Kopitsaurus dikatakan sebagai
pandemi yang dapat bertujuan untuk menuju NWO? Sudah
diceritakan bahwa ketika negara sedang terkena krisis dan terjerat
hutang karena krisis maka resikonya tidak bisa melunaskan
hutangnya. Kalau negara² ini tidak bisa melunaskan hutangnya
berarti negara² ini akan digiring untuk disuruh menggunakan mata
uang tunggal dunia (bukan lagi pakai uang kertas melainkan chip
yang ditanamkan di tubuh Anda) yang merupakan konsep NWO.
Apalagi sebenarnya pandemi Kopitsaurus ini telah dirancang untuk
menuju NWO yaitu dalam dokumen Rockefeller Foundation (lagi²
milik si Rockefeller lagi, pentolan elit global) yang berjudul Scenarios
for the Future of Technology and International Development dan
dokumen ini terbit di tahun 2010. Namun anehnya 10 tahun
kemudian tepatnya di tahun 2020, ada pandemi yang bernama
Kopitsaurus yang sekarang sudah terjadi saat ini (2020) justru
kondisinya sangat mirip dengan yang diskenariokan di dokumen
Rockefeller.
Beginilah 8 tahapan mengenai kondisi skenario yang digambarkan di
dokumen Rockefeller justru persis terjadi mirip dengan kondisi saat
ini:
1. Ada wabah flu baru yang sangat mematikan
Catatan: sudah terjadi namanya Kopitsaurus yang dialami oleh
masyarakat dunia di tahun 2020 dan menjadi pandemi.
2. Ekonomi lumpuh, industri mati, rantai suplai hancur
Catatan: sudah terjadi, beberapa negara resesi. Portal
Liputan6.com dalam artikel yang berjudul “Teranyar, Daftar
Lengkap Negara yang Masuk Jurang Resesi di 2020” yang
dipublikasi tanggal 18 September 2020 mengungkapkan 50
negara yang resesi akibat melakukan lockdown.

3. Toko-toko dan kantor tutup, karyawan jadi pengangguran


Catatan: sudah terjadi akibat penerapan lockdown di berbagai
negara dan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar alias
PSBB di beberapa kota di Indonesia seperti Jakarta.

4. Amerika Serikat terdampak, China mengawali lockdown dan


bisa sembuh dari wabah. Keberhasilan China dengan lockdown-
nya dengan tujuan agar agar negara di dunia meneladani
lockdown seperti China.
Catatan: sudah terjadi, China sudah lama tidak terdengar kabar
lagi ada kasus baru dari Kopitsaurus. Bahkan kota Wuhan,
China yang merupakan kota terjangkitnya wabah pandemi
Kopitsaurus justru bebas dari Kopitsaurus dan bahkan Wuhan
sendiri menyelenggarakan pesta kolam di Wuhan sebagai tanda
merdekanya Wuhan dari pandemi Kopitsaurus. Sedangkan
Amerika Serikat dari pertama tidak mau lockdown dan
akibatnya datanglah wabah pandemi Kopitsaurus di Amerika
Serikat hingga jumlah kasusnya sebagaimana yang dilansir dari
situs gisanddata.maps.arcgis.com mencapai 8,5 juta kasus per
tanggal 26 Oktober 2020. Jumlah dari kasus inilah yang
membuat Amerika Serikat menjadi negara urutan pertama di
dunia dengan kasus angka Kopitsaurus paling banyak.

5. Penduduk dunia diharuskan pakai masker dan cek temperatur


suhu di pintu masuk
Catatan: sudah terjadi, dengan memakai alat temperatur
Thermo Gun, memakai masker, dan menjaga jarak (social
distancing) agar tidak terkena virus.
6. Kontrol otoriter terus berjalan dan terus ditingkatkan walau
wabah telah hilang
Catatan: akan dan sudah terjadi. Sudah terjadinya karena
dalam kondisi pandemi, ada hukuman² bagi orang² yang tidak
menerapkan protokol kesehatan (memakai masker, menjaga
jarak) yang dilansir oleh Portal Liputan6.com yang berjudul
“Ragam Hukuman bagi Pelanggar Protokol Kesehatan, Bikin
Jera?”. Akan terjadi kontrol otoriter yang terus berjalan
meskipun wabahnya hilang maksudnya apa? Meskipun mau
wabah ini hilang atau tidak sudah dikatakan oleh WHO (World
Health Organization / Organisasi Bawahannya PBB) bahwa Kita
tidak akan kembali old normal (normal lama) sebagaimana yang
dilansir dari Portal CNBC Indonesia yang berjudul “Pesan Jujur
WHO: Tak Ada Lagi 'Old Normal'” yang dipublikasi tanggal 15
Juli 2020. Artinya Kita akan ada di era new normal dimana
menerapkan protokol kesehatan adalah sebuah kebiasaan
baru. Selain itu meskipun sudah divaksin, pandemi tidak akan
hilang dan tidak akan kembali ke normal yang lama
sebagaimana yang Kita kenal selama ini.

7. Rakyat dunia seperti tawanan di penjara dan lama-lama bakal


pasrah dan menyerah
Catatan: sudah terjadi akibat lockdown di beberapa negara dan
PSBB di negara Indonesia tepatnya di kota² seperti Jakarta.
Pasrah dan menyerah ini kemudian dilihat lagi pada poin nomor
8 terakhir ini.

8. Rakyat dunia akhirnya sukarela minta dipasang biometrik ID


atau chip dalam tubuh mereka untuk mengakhiri derita
mereka.
Catatan: akan terjadi karena negara² yang terkena krisis ini
mengajukan hutang² untuk menyelesaikan pandemi dan krisis
kepada IMF. Penyebab adanya chip selain tidak bisa
menyelesaikan hutang² akibat krisis juga bisa disebabkan
karena atas nama pandemi ini, manusia harus dipasang chip
karena demi alasan kesehatan yang disebabkan karena
keberadaan pandemi Kopitsaurus ini. Buktinya apa? Lihat
dalam kurung ini (https://t.me/bernapasbersama/291) dimana
kalau ke Mall harus isi terlebih dahulu identitas diri melalui QR
Code yang ada pada aplikasi dan tujuan dari aplikasi ini sudah
jelas untuk menerapkan dan menegakkan protokol kesehatan.
Memang aplikasi ini belum diwajibkan tapi dengan mengisi
identitas diri secara digital melalui QR Code ketika pergi ke Mall
membuktikan bahwa suatu saat chip yang akan dipasang ke
tubuh manusia juga memiliki fungsi yang serupa yaitu sebagai
penerapan akan protokol kesehatan.

Saya tidak akan membahas mengenai bahaya apa tidak virus


Kopitsaurus dan vaksinnya serta apakah virusnya ada atau tidak. Tapi
kalau Anda ingin mengetahui bahaya atau tidaknya virus Kopitsaurus
dan vaksin, tontonlah Episode 20 sampai seterusnya dari Kanal
YouTube FE101 Channel / Investigasi101 (atau buka situs FE101.org
jika beberapa video episode nya dibanned oleh YouTube) mengenai
virus Kopitsaurus beserta vaksinnya. Kalau Saya bahas mengenai
bahaya apa tidaknya virus Dajjal beserta virusnya ada atau tidak
maka halaman dari ebook ini akan lumayan panjang.
Untuk melaksanakan agenda yang tercantum dalam dokumen
Rockefeller tahun 2010 maka dibutuhkanlah tangan kanan dari si
Rockefeller, Bill Gates (BG). Karena dalam perjalanan menuju
pemasangan chip inilah, si BG inilah yang menjadi salah satu aktor
penyebab pemasangan chip setelah divaksin. Dari situlah Kita akan
membaca mengenai BG dan keterlibatannya dalam pandemi virus
Dajjal ini.
B.1. BILL GATES, SALAH SATU AKTOR VIRUS DAJJAL
Dalam "TED Talk" 2010, misalnya, BG mengklarifikasi keyakinannya
bahwa diperlukan populasi yang lebih kecil untuk menyelamatkan
planet ini. Setelah mengatakan kepada publik bahwa emisi karbon
dioksida manusia harus turun ke nol untuk menghindari
pembunuhan planet ini, ia menambahkan emisi setiap orang dan
berkata: "Mungkin salah satu dari jumlah ini harus mendekati hampir
nol." Dia menambahkan: "Dunia saat ini memiliki sekitar enam miliar
orang. Ini menuju sekitar sembilan miliar. Sekarang jika kita
melakukan pekerjaan yang sangat baik pada vaksin baru, layanan
kesehatan dan layanan kesehatan reproduksi [kontrasepsi dan
aborsi], kita mungkin dapat menurunkannya dengan 10- 15% ".
Stop. Kita akan lihat sekilas apa yang dikatakan oleh si BG mengenai
vaksin. Apa yang dikatakannya? Akan Saya sorot secara pertegas.
“Sekarang jika kita melakukan pekerjaan yang sangat baik
pada vaksin baru, layanan kesehatan dan layanan kesehatan
reproduksi [kontrasepsi dan aborsi], kita mungkin dapat
menurunkannya (maksudnya menurunkan populasi) dengan
10- 15% "
Jadi dengan yang namanya vaksin, menurut si BG bisa membuat
depopulasi 10-15%. Aneh tidak omongannya? Akal sehatnya dimana
ya? Yang namanya vaksin kalau Kita cek dalam Kamus Besar Bahasa
Indonesia (KBBI), arti katanya adalah “bibit penyakit (misalnya cacar)
yang sudah dilemahkan”.
Tahun berikutnya dia menyanyikan melodi yang sama. Dalam sebuah
wawancara pada tahun 2011, ia mengatakan kepada CNN Sanjay
Gupta bahwa ia berharap untuk "kemajuan luar biasa dalam
menciptakan vaksin baru dan memastikan mereka mendapatkan
semua anak yang membutuhkannya." "Kami hanya membutuhkan
sekitar enam atau tujuh lagi - dan oleh karena itu kami akan memiliki
semua alat untuk mengurangi kematian anak, mengurangi
pertumbuhan populasi dan segalanya - stabilitas, lingkungan - akan
bermanfaat," lanjutnya. (Penekanan ditambahkan) Sekali lagi, ia
mencatat bahwa BG mengikat vaksin untuk mengurangi populasi dan
mengatakan bahwa lebih sedikit orang akan melakukan dengan baik
untuk "stabilitas" dan "lingkungan".
Dalam “TED Talk” 2015, BG berkata bahwa “Jika ada yang
membunuh 10 juta orang dalam beberapa dekade mendatang,
kemungkinan besar berupa virus yang sangat menular dari pada
perang, bukan rudal tetapi mikroba.” BG juga juga menyampaikan
keprihatinannya dengan mengatakan bahwa dunia membelanjakan
uang untuk pencegahan nuklir. Namun lebih sedikit menggunakan
uang untuk membangun sistem yang dapat menghentikan epidemi.
Pada Oktober 2019, BG dan World Economic Forum
menyelenggarakan Event 201 di "Sekolah Kesehatan Masyarakat
Bloomberg" di Universitas Johns Hopkins. Program ini
mensimulasikan "wabah virus korona zoonosis baru yang
ditransmisikan dari kelelawar ke babi kepada orang-orang yang pada
akhirnya menular secara efektif dari orang ke orang, yang mengarah
ke pandemi yang parah." Patogen dan penyakit "dimodelkan
sebagian besar pada SARS, tetapi lebih menular di masyarakat oleh
orang-orang dengan gejala ringan". Tokoh kunci dari Pemerintah
Besar (termasuk Cina), Big Business dan Big Pharma berpartisipasi.
Dalam skenario itu, mimpi buruk berakhir hanya ketika vaksin
datang. Dan tentu saja, tirani adalah jawaban yang lebih disukai:
segala sesuatu mulai dari sensor media sosial hingga kontrol
otokratis atas publik telah dirayakan sesuai kebutuhan.
Apakah Event 201 ini sudah diwujudkan? Sudah karena:
1. Asal usul dari Kopitsaurus ini adalah dari kelelawar
2. 2 Bulan setelah penyelenggaraan Event 201, tepatnya bulan
Desember 2019, terindentifikasi sebuah virus yang bernama
nCov (novel Coronavirus) dan kemudian di tahun 2020 ini
sebagaimana yang dilansir dari detik.com yang berjudul “WHO
Tetapkan COVID-19 Jadi Nama Resmi Virus Corona 'Misterius'
dari Wuhan” bahwa tahun 2020 nama virusnya adalah COVID-
19.
3. BG telah melakukan sensor media bagi yang membeberkan
fakta akan virus Dajjal ini yang sebenarnya. Apa saja yang telah
dilakukan BG untuk melakukan sensor media?
A. BG telah mengarahkan lebih dari $ 250 juta ke BBC, NPR,
NBC, Al Jazeera, ProPublica, Jurnal Nasional, The
Guardian, New York Times, Univision, Medium , the
Financial Times, The Atlantic, Texas Tribune, Gannett,
Washington Monthly, Le Monde, Center for Investigative
Reporting, Pulitzer Center, National Press Foundation,
International Center for Journalists, dan sejumlah
kelompok lainnya. Untuk menyembunyikan pengaruhnya,
BG juga menyalurkan jumlah yang tidak diketahui melalui
hibah untuk kontrak ke outlet pers lainnya.

Suap persnya telah terbayar. Selama pandemi, outlet


berita yang dibeli dan mati otak telah memperlakukan BG
sebagai pakar kesehatan masyarakat — terlepas dari
kurangnya pelatihan medis atau pengalaman peraturan.

B. BG juga mendanai pasukan pemeriksa fakta independen


termasuk Poynter Institute dan Gannett yang
menggunakan platform pengecekan fakta mereka untuk
"membungkam para pengkritik" dan "menyanggah"
sebagai "teori konspirasi palsu" dan "informasi yang
salah", tuduhan yang telah diperjuangkan Gates dan
berinvestasi dalam chip biometrik, sistem identifikasi
vaksin, pengawasan satelit, dan vaksin COVID .

Poynter Institute mempunyai International Fact-Checking


Network (IFCN) dimana Google, Facebook, dan
perusahaan teknologi lainnya menggunakan sertifikasi
IFCN untuk memeriksa penerbit dalam kontrak
pengecekan fakta.

Kemudian Facebook sendiri di Indonesia menggandeng


Tirto.id untuk Program Third Party Fact Checking. Itu
sebabnya Tirto.id ini menghakimi suatu berita itu hoax
atau kagaknya dengan cara yang sangat prematur.
Buktinya apa? Lihat artikel yang berjudul “Penghakiman
Yang Sangat Prematur” di FNN.co.id atau link:
https://fnn.co.id/2020/09/03/penghakiman-yang-sangat-
prematur/

Jadi masih percayakah Kalian bahwa media² dan cek fakta


yang dibiayai oleh BG independen? BG bukan dokter
bukan lulusan kedokteran dan ngapain Dia harus sensor
informasi di bidang kedokteran dimana ilmu
kedokterannya tidak dimiliki olehnya?

B.2. AGENDA 2030


Manifes PBB ini telah disahkan dan diadopsi pada 25 September
2015. Itu menyerukan (dan secara paksa bergerak ke arah) rencana-
rencana radikal yang akan mempengaruhi segala sesuatu menuju
tahun 2030. Tentu saja kedengarannya halus dan menyenangkan,
tetapi jika Anda membaca di antara baris-barisnya (dan jika Anda
memahami sifat duniawi dan fondasi-fondasi PBB yang tak ber-
Tuhan) Anda akan melihat bahwa itu adalah puncak dari beberapa
dekade desakan-desakan panjang menuju Pemerintah Global dan
Tata Dunia Baru (NWO)
Pada September 2015, PBB mengadopsi Tujuan-tujuan
Pembangunan Berkelanjutan 2030 yang menekankan komitmennya
untuk “memberikan identitas legal bagi semua orang, termasuk
registrasi kelahiran” pada tahun 2030.
Memberikan identitas legal bagi semua orang bukanlah prestasi yang
kecil dengan perkiraan bahwa ada 1,1 miliar orang yang hidup tanpa
identitas, dan rencana ini dilakukan dengan progres cepat yang
agresif, dengan tujuan mereka melampaui sekedar memberikan akta
kelahiran legal kepada orang-orang di negara-negara miskin, namun
mereka berencana untuk memberikan ID digital bagi semua orang
pada skala internasional.
Menurut situs resmi mereka, “Konvergensi tren yang unik
memberikan peluang yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk
melakukan dorongan terkoordinasi dan terpadu untuk memberikan
ID digital kepada semua orang.”
‘Tren-tren’ ini termasuk meningkatnya konektivitas global, teknologi
yang muncul seperti blockchain dan biometrik dan seruan global
untuk “model ID baru.”
Ini bukan agenda tersembunyi. Itu terbuka secara terang-terangan.
Banyak globalis selama 10-20 tahun terakhir (dan lebih lama lagi)
telah secara terbuka, secara umum menggunakan istilah-istilah
spesifik itu. Luangkan waktu untuk meneliti sendiri jika
kedengarannya tidak masuk akal. Untuk memulai penelitian Anda,
inilah situs PBB untuk Transformasi Dunia Kita: Agenda 2030 untuk
Perkembangan Berkesinambungan:
https://sustainabledevelopment.un.org/post2015/transformingourw
orld
Berikut Agenda 2030 yang bermuka dua ini:

B.3. ID2020
BG dan Melinda Gates (MG) menyalurkan jutaan dolar dalam seruan
untuk dekade vaksin. Ini judul siaran pers dari situs web Bill &
Melinda Gates Foundation (BMGF). Jadi, apa yang salah dengan itu?
Anda mungkin mengenal BG sebagai jenius komputer pendiri
Microsoft yang bersaing berhadapan dengan Steve Jobs dan Apple.
BG adalah seorang globalis. Ayahnya adalah seorang globalis,
direktur Planned Parenthood Federation of America dan ibunya
bekerja untuk afiliasi pendanaan PPFA United Way, telah dikenal
karena ideologi pengendalian populasinya.
Tahun lalu BG mundur dari Microsoft untuk mengejar inisiatif
barunya – di antaranya ID2020 yang berusaha memberi setiap orang
di planet ini ID digital, dan vaksinasi.
Mari Kita lihat apa yang ada di situs ID2020 ini (id2020.org):
1. Di halaman depan dijelaskan bahwa:
Sejak 2016, ID2020 telah menganjurkan pendekatan etis,
perlindungan privasi untuk ID digital.

Untuk satu dari tujuh orang di dunia yang tidak memiliki


sarana untuk membuktikan identitas mereka, ID digital
menawarkan akses ke layanan sosial penting dan
memungkinkan mereka untuk menggunakan hak mereka
sebagai warga negara dan pemilih serta berpartisipasi
dalam ekonomi modern. Tapi melakukan hak ID digital
berarti melindungi kebebasan sipil dan menempatkan
kendali atas data pribadi kembali ke tempatnya ... di
tangan individu.

Setiap hari, kita mengandalkan berbagai bentuk


identifikasi untuk menjalani hidup kita: SIM, paspor,
lencana kerja dan kartu akses gedung, kartu debit dan
kredit, kartu transit, dan banyak lagi.

Tetapi teknologi berkembang dengan kecepatan yang


membutakan dan banyak transaksi yang memerlukan
identifikasi saat ini dilakukan secara digital. Dari e-paspor
hingga dompet digital, perbankan online hingga akun
media sosial, bentuk baru ID digital ini memungkinkan
kita untuk bepergian, menjalankan bisnis, mengakses
catatan keuangan dan kesehatan, tetap terhubung, dan
banyak lagi.

Meskipun perpindahan ke ID digital memiliki banyak efek


positif, hal itu telah disertai dengan tantangan dan
kemunduran yang tak terhitung jumlahnya, termasuk
pelanggaran data skala besar yang memengaruhi jutaan
orang. Sebagian besar alat saat ini kuno, tidak aman, tidak
memiliki perlindungan privasi yang sesuai, dan
mengkomoditisasi data kami. Tapi itu akan berubah dan
ID2020 memimpin muatan.

Kami adalah bisnis, lembaga nonprofit, pemerintah, dan


individu ... bekerja sama untuk memastikan bahwa masa
depan identitas digital memang #goodID.

Artinya apa? Program ID2020 ini jelas program dimana


identitas digital (chip) akan digadang²kan sebagai identitas
resmi.

2. Kemudian Kita buka halaman “Alliances” dan Kita akan melihat


siapa aliansi yang terlibat dalam program ini. Ternyata aliansi
yang terlibat dalam program ini adalah Microsoft (tahulah
perusahaan BG), BMGF, GAVI (perusahaan vaksin yang didanai
oleh BMGF), dan Rockefeller Foundation (Yayasan dari salah
satu pentolan elit global, Rockefeller dan yayasan inilah yang
membuat dokumen Scenarios for the Future of Technology and
International Development untuk merancang pandemi
Kopitsaurus). Makanya Saya bilang tadi bahwa si BG ini adalah
tangan kanannya Rockefeller karena memang BG dan
Rockefeller Foundation tergabung dalam program ini. Aneh
bukan ketika perusahaan vaksin GAVI ini bisa tergabung dalam
program identitas digital ID2020 yang notabene GAVI sendiri
bidangnya adalah vaksin, bukan teknologi digital.
BG (pengusaha perangkat lunak komputer) telah banyak terlibat
dengan PBB dan Organisasi Kesehatan Dunia/WHO untuk beberapa
waktu.
PBB secara resmi mengadopsi rencana untuk mengubah segala
sesuatu pada tahun 2030 dengan janji bahwa “tidak akan ada yang
tertinggal.” BG menjanjikan “dekade vaksin” yang mencapai
kulminasi pada tahun 2030, dan pada saat yang bersamaan
mendanai ID2020 dengan manifesto yang mengatakan (di antara
banyak hal lain), “setiap orang harus dapat menegaskan identitas
mereka lintas batas-batas kelembagaan dan nasional, dan lintas
waktu,” dan mereka ingin menyediakan “alternatif bagi individu-
individu yang tidak memiliki akses yang aman dan andal kepada
sistem-sistem berbasis negara.”
Dengan kata lain, vaksin dan ID digital akan dikombinasikan bersama-
sama. Tapi bagaimana caranya?
Masuklah kepada teknologi kuantum dot. Tinta yang terlihat dan
tidak terlihat dapat di-tatto-kan kepada seseorang bersamaan
dengan mereka menerima vaksin.
Masuklah kepada teknologi kuantum dot (memang chip tapi
bentuknya bukan seperti sebutir beras yang viral itu). Teknologi baru
ini terkenal, dibahas secara luas di berbagai artikel teknologi online,
dan merupakan langkah selanjutnya di atas pemasangan mikrochip.
Tinta yang terlihat dan tidak terlihat dapat di-tatto-kan kepada
seseorang bersamaan dengan mereka menerima vaksin.
Tertanam di dalam tatto ini adalah teknologi digital yang
memverifikasi bahwa seseorang telah menerima apa yang mereka
sebut sebagai vaksin. Agaknya, ini juga bisa menjadi teknologi yang
digunakan untuk memberikan setiap orang/siapa pun ID digital
permanen. Apakah Anda bertanya-tanya siapa yang mendanai (dan
memprakarsai) proyek ini? Anda dapat menebaknya – BMGF.
Kemudian ada yang bertanya kepada si BG di akun reddit
@thisisbillgates
Pertanyaan dari seseorang: Perubahan apa yang harus kita
lakukan terhadap cara bisnis beroperasi untuk
mempertahankan ekonomi kita sambil memberikan jarak
sosial?
Jawaban BG: Pertanyaan tentang bisnis mana yang harus terus
berjalan itu rumit. Tentunya suplai makanan dan sistem
kesehatan. Kami masih membutuhkan air, listrik dan internet.
Rantai pasok untuk hal-hal kritis perlu dijaga. Negara-negara
masih mencari tahu apa yang harus terus dijalankan.
Akhirnya kami akan memiliki beberapa SERTIFIKAT DIGITAL
untuk menunjukkan siapa yang telah pulih atau diuji baru-baru
ini atau ketika kami memiliki vaksin yang telah menerimanya.

Apa yang dimaksud dengan kata “sertifikat digital” sebagaimana


yang dimaksud oleh BG? Tentu saja teknologi kuantum DOT yang
sudah disebutkan tadi yang merupakan alat sejenis chip untuk
dipasang dalam tubuh sebagai tanda bahwa Anda sudah menerima
vaksin Kopitsaurus.

B.4. PATEN NOMOR WO/2020/060606


Tidak lama setelah BG mengundurkan diri dari dewan direksi
Microsoft, perusahaan itu mengajukan paten internasional untuk
“sistem cryptocurrency menggunakan data aktivitas tubuh.” Dalam
istilah awam, ini berarti, “sistem keuangan non-tunai yang terhubung
dengan manusia.”
Tanda binatang di masa depan yang dijelaskan dalam Wahyu – dan
diimplementasikan pada pertengahan periode Kesusahan 7 Tahun
tersebut tentu saja mengharuskan sistem keuangan non-tunai,
kemampuan pelacakan digital berbasis database, dan sebuah tanda
“pada” kulit manusia, yang tampaknya memiliki efek-efek
kesehatan/DNA yang terkait dengannya.
Sekarang, ini yang perlu disoroti, yang bisa Anda periksa sendiri.
Nomor paten Microsoft untuk “sistem cryptocurrency menggunakan
data aktivitas tubuh” ini adalah WO/2020/060606
(https://patentscope.wipo.int/search/en/detail.jsf?docId=WO20200
606 06). Nomor paten yang dipilih pun cerdik sekali misalnya
WO/2020/060606 dimana 060606 sendiri kalau angka 0 nya
dihilangkan maka menjadi bilangan 666, bilangan khusus yang
disebutkan dalam bagian paling terkenal dalam kitab Wahyu
mengenai tanda binatang itu. Kebetulan? Kemudian juga artinya
apa? Chip ini kemudian akan dipasang ke tubuh Anda untuk
bertransaksi menggantikan uang kertas.

B.5. SISTEM IMPLAN PENGHANTARAN VAKSINASI JARUM MIKRO


KUANTUM DOT PADA MANUSIA
BMGF telah menyumbangkan lebih dari US$ 21 juta untuk
mengembangkan teknologi vaksin yang menggunakan mekanisme
seperti tatto yang menginjeksikan partikel-partikel nano kuantum
dot yang tak terlihat di bawah kulit yang sekarang sedang diuji dalam
vaksin melawan virus yang menyebabkan Kopitsaurus.
Sejarah akan mencatat bahwa tahun 2020 adalah tahun di mana
setiap orang mempelajari frasa “tattoo kuantum dot”, dan juga
mencatat bahwa teknologi fiksi ilmiah ini didanai oleh BG dan
yayasan yang dia pimpin bersama istrinya MG. BMGF hingga saat ini
telah menghabiskan lebih dari US$ 21 juta dolar untuk
mengembangkan teknologi penghantaran vaksin baru ini, yang dapat
digambarkan sebagai tanda yang diimplan ke dalam tubuh manusia
dan mampu menyimpan data.

Ini adalah gambar aktual dari apa yang tampak ketika tanda-tanda
kuantum dot diinjeksikan ke dalam tubuh manusia. Para peneliti di
MIT telah mengembangkan tampalan jarum-jarum mikro yang
mengandung pewarna nanokristal yang menciptakan titik-titik
pancaran dekat-inframerah di bawah kulit. Cahaya yang dipancarkan
kemudian dideteksi oleh ponsel pintar yang dimodifikasi secara
khusus.

Para peneliti yang dipimpin oleh sebuah tim di MIT telah


menciptakan platform jarum mikro menggunakan mikropartikel
pendar yang disebut kuantum dot (QD), yang dapat menghantarkan
vaksin dan pada saat yang sama secara tak terdeteksi memasukkan
data vaksinasi secara langsung di dalam kulit. Kuantum dot terdiri
dari nanokristal, yang memancarkan cahaya dekat-inframerah (NIR)
yang dapat dideteksi oleh ponsel pintar yang diperlengkapi secara
khusus. Tes menggunakan platform ini menunjukkan bahwa
kuantum dot yang menghantarkan vaksin ke dalam sampel kulit
manusia masih dapat dideteksi setelah pemudaran yang
disimulasikan lima tahun paparan sinar matahari, dan mereka tetap
dapat dideteksi hingga sembilan bulan ketika diuji pada tikus.

B.6. ENZIM LUCIFERASE MENGAKTIVASI SISTEM IMPLAN VAKSINASI


JARUM MIKRO
BG sedang membangun sistem vaksinasi yang disebut “Human
Implantable Quantum Dot Microneedle Vaccination Delivery System”
(Sistem Implan Penghantaran Vaksinasi Jarum Mikro Kuantum Dot
pada Manusia), dan itu terdiri dari banyak hal.
Di pusatnya ada vaksinasi Kopitsaurus yang ingin dia injeksikan
kepada setiap umat manusia di muka bumi, akan ada quantum dot
microneedles (jarum-jarum mikro kuantum dot), tanda identifikasi
digital ID2020, dan perangkat implan manusia cryptocurrency untuk
membeli dan menjual dengan nomor paten WO/2020/060606. ID
digital akan datang dalam bentuk sesuatu yang disebut Paspor
Imunitas. Semua hal-hal ini, dan semuanya didanai oleh satu orang,
Bill Gates, mewakili secara total setidaknya sebagai perintis yang
menakjubkan bagi sistem dunia Tanda Binatang itu. Ini adalah
estimasi yang terkecil, yang bila dipandang akhirnya secara logis, bisa
jadi merupakan sistem Tanda Binatang yang sebenarnya.
Saya ingin menarik perhatian Anda pada satu komponen, “quantum
dot microneedles” (jarum-jarum mikro kuantum dot) yang akan
menghantarkan vaksin-vaksin ke dalam tubuh manusia, dan enzim
biokimia yang sangat, sangat unik yang membuat semuanya itu
bekerja.
Itu adalah “Near Infrared Bioluminescence Enzyme Luciferase” (Enzim
Luciferase Bioluminesensi Dekat-inframerah) yang merupakan
senyawa kimia berpendar yang akan membuat vaksinasi kuantum
dot dapat dibaca melalui aplikasi perangkat seluler khusus. Ya benar,
enzim yang akan mengaktifkan Sistem Implan Penghantaran
Vaksinasi Jarum Mikro Kuantum Dot pada Manusia disebut
Luciferase, itulah yang membuat vaksinasi dapat terbaca bahkan
sampai lama setelah manusia itu diinjeksi. Luciferase. Menarik bukan
kata luciferase ini yang kata ini mirip dengan namanya Lucifer,
malaikat pembangkang terhadap Tuhan yang digambarkan dalam
Alkitab dan kini sudah menjadi iblis.
Gambar-gambar pindaian ponsel pintar dari tanda-tanda sinyal
dekat-inframerah kuantum dot pada kulit.
Satu lagi yang mungkin menarik bagi Anda. Jika Anda mengambil
frase kata “Implantable Quantum Dot Microneedle Vaccination
Delivery System”, bila masing-masing huruf mewakili urutan angka di
dalam abjad, bila dijumlahkan akan menghasilkan nilai numerik 666.
(Lihat gambar di atas).
BG dan istrinya mendanai puluhan juta dolar untuk menciptakan
tanda yang dapat diimplan pada manusia yang ketika diinjeksikan
akan memancarkan pola cahaya dekat-inframerah sementara itu
menghantarkan vaksin, dan apa yang tertinggal adalah kemampuan
penyimpanan dan pengambilan data selama bertahun-tahun
sesudahnya. Tidak hanya itu, tujuan dan sasaran BG dan istrinya MG
yang kerap disebutkan adalah untuk memberikan tanda vaksinasi
kuantum dot kepada setiap manusia di muka bumi.
Dalam cuitannya BG mengatakan, “Umat manusia belum pernah
memiliki tugas yang lebih mendesak daripada menciptakan
kekebalan luas untuk virus corona. Ini akan membutuhkan upaya
kerja sama global seperti yang belum pernah dilihat dunia. Tapi saya
tahu kami akan melaksanakannya. Tidak ada alternatif lain.”
(https://twitter.com/BillGates/status/1255902245922709506).
Perhatikan bagian kitab Wahyu ini mengenai bilangan 666 yang
dimaksud:
Dan dia membuat semua orang, kecil dan besar, juga kaya dan
miskin, bahkan merdeka dan hamba, supaya dia memberikan
kepada mereka sebuah tanda pada tangan kanan mereka atau
pada dahi mereka.
Dan supaya setiap orang tidak dapat membeli atau menjual,
kecuali dia yang mempunyai tanda atau nama binatang itu atau
bilangan namanya.
Inilah hikmat itu: Siapa yang memiliki pengertian, biarlah dia
menghitung bilangan binatang buas itu, karena itu adalah
bilangan seorang manusia dan bilangannya adalah enam ratus
enam puluh enam. (Why. 13:16-18)
Luar biasa. Masih maukah Anda menerima chip yang dikembangkan
oleh si psikopat BG bersama MIT & Microsoft ini? Mengingat BG
berbicara vaksin untuk depopulasi, Kita lebih baik jangan menerima
vaksin dan chip-nya sebagai alat kontrol dan depopulasi itu.

B.7. TEKNOLOGI 5G
Apa hubungan teknologi 5G ini dengan chip quantum dot (sebut saja
chip biar simpel) dari si BG ini? Mari Saya jelaskan tentang
kecepatan dari teknologi 5G ini biar Kita bisa paham apa
hubungannya dengan chip ini.
5G memiliki kecepatan jaringan yang jauh lebih cepat dibandingkan
4G. Sementara 4G memiliki kecepatan internet di atas 100 megabite
per detik (Mbps), 5G diklaim memiliki kecepatan maksimum hingga
10 gigabite per detik (Gbps).
Ini artinya kecepatan 5G seratus kali lebih cepat dari teknologi 4G
saat ini. Dengan kecepatan 5G yang seperti itu, mengunduh film
dengan durasi 2 jam hanya membutuhkan waktu 3,6 detik.
5G menjanjikan untuk secara signifikan mengurangi latensi, yang
berarti waktu muat yang lebih cepat dan responsif yang meningkat
ketika melakukan apa saja di internet. Secara khusus, spesifikasi
menjanjikan latensi maksimum 4 ms pada 5G, sementara itu 4G
memiliki latensi maksimum 20 ms.
Pada kecepatan ini, 5G mengalahkan koneksi internet kabel rumah
saat ini dan lebih sebanding dengan jaringan serat optik.
Lalu hubungan kecepatan 5G yang mencapai 10 Gbps dengan chip
letaknya bagaimana? Dengan kecepatan sebesar itu sudah otomatis
chip yang sudah dipasang setelah vaksin ini akan mentransfer
berbagai data identitas Kita dan apa² saja yang ada di chip tersebut
dengan sangat cepat masuk ke big data. Big data ini apa? Tempat
penyimpanan data yang didapatkan oleh Microsoft dari Pentagon.
Selain 5G dan hubungannya dengan chip, 5G ini menimbulkan
radiasinya yang berdampak pada kesehatan manusia.
Perlu diketahui dulu bahwa dalam spektrum elektromagnetik, ada
bagian yang disebut radio waves dan ada yang disebut dengan
microwaves atau radiasi RF. Frekuensi 30 Hz hingga 1 GHz adalah
radio waves, sementara 1 GHz sampai 300 GHz termasuk
microwaves.
International Agency for Research on Cancer (IARC) yang masih
berada dalam naungan Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan,
radiasi RF adalah salah satu penyebab kanker. Jaringan 5G memiliki
frekuensi 24-90 GHz. Angka tersebut sebenarnya mendekati
frekuensi senjata militer Angkatan Darat AS (95 GHz) yang dapat
membuat panas kulit manusia dari jarak jauh!
Sebenarnya, ilmuwan terkemuka dari 40 negara telah menentang
peluncuran jaringan 5G. Alasannya, mereka telah melakukan ratusan
penelitian untuk menunjukkan efek negatif dari radiasi RF dan
bahaya dari frekuensi yang digunakan dalam teknologi 5G.
Adapun dampak negatif bagi kesehatan manusia dari radiasi 5G
menurut hasil penelitian, antara lain:
1. Risiko kanker akibat terputusnya rangkaian DNA untai tunggal
dan untai ganda
2. Kerusakan jaringan dan terjadinya penuaan dini (kerusakan
oksidatif)
3. Gangguan metabolisme glukosa otak
4. Gangguan metabolisme sel
5. Insomnia dan meningkatnya risiko kanker akibat berkurangnya
melatonin
6. Kebocoran darah dalam otak
7. Serta meningkatnya hormon stress.
Melihat dampak radiasi di atas, teknologi jaringan 5G tidak langsung
menyebabkan penyakit tertentu (kecuali kanker) pada manusia. Dia
lebih merusak jaringan sel dan mengganggu metabolisme tubuh.
Ketika jaringan dan metabolisme tubuh terganggu, dari situlah akan
muncul berbagai penyakit berbahaya.

C.1. WORLD HOAX ORGANISATAN DAN RANCANGAN PANDEMI FLU


BURUNG DI INDONESIA
Tadi sudah disebutkan di B.1. BILL GATES, SALAH SATU AKTOR
VIRUS DAJJAL bahwa BG telah melakukan sensor media terkait dan
menggandeng cek fakta IFCN yang akhirnya Facebook & Google
sendiri mengandalkan cek fakta itu. Selain itu Facebook sendiri
menggandeng situs portal Tirto.id sebagai pemeriksa cek fakta di
Indonesia. Namun portal Tirto.id ini keliru dalam melakukan cek
fakta.
Kemudian WHO sendiri dikontrol oleh yayasannya BG yaitu BMGF
dan GAVI (perusahaan yang dibiayai oleh BMGF). Apa buktinya? Lihat
gambar yang ada di bawah ini.
Kemudian Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan bahwa Bio
Farma menggandeng BG untuk membuat vaksin. Sedangkan Bio
Farma sendiri kerja sama dengan Sinovac Biotech Ltd dari China
untuk mengembangkan vaksin. Bahkan Perpres 99 Tahun 2020
menggandeng GAVI & CEPI (dua badan yang berelasi dengan BMGF)
untuk mengembangkan vaksin. Oke sebagai bahan tahu saja bahwa
ada hubungannya pengembangan vaksin dari Bio Farma dengan BG.
Mengapa WHO diplesetkan menjadi World Hoax Organisatan?
Karena cara kerjanya WHO tidak benar karena dibiayai oleh BG dan
akibatnya kebijakan² WHO mengenai Kopitsaurus dikontrol oleh BG
ini.
Selain itu WHO ingin merancang virus flu burung di Indonesia
menjadi sebuah pandemi.
Pada tahun 2005-2009 lalu, Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari
membuat gerah World Health Organization (WHO) dan Pemerintah
Amerika Serikat (AS). Fadilah berhasil menguak konspirasi AS dan
badan kesehatan dunia itu dalam mengembangkan senjata biologi
dari virus flu burung, Avian influenza (H5N1).
Setelah virus itu menyebar dan menghantui dunia, perusahaan-
perusahaan dari negara maju memproduksi vaksin lalu dijual ke
pasaran dengan harga mahal di negara berkembang, termasuk
Indonesia.
Fadilah menuangkannya dalam bukunya berjudul “Saatnya Dunia
Berubah! Tangan Tuhan di Balik Virus Flu Burung.”
Selain dalam edisi Bahasa Indonesia, Siti juga meluncurkan buku yang
sama dalam versi Bahasa Inggris dengan judul It’s Time for the World
to Change.
Konspirasi tersebut, kata Fadilah, dilakukan negara adikuasa dengan
cara mencari kesempatan dalam kesempitan pada penyebaran virus
flu burung.
“Saya mengira mereka mencari keuntungan dari penyebaran flu
burung dengan menjual vaksin ke negara kita,” ujar Fadilah kepada
Persda Network di Jakarta.
Situs berita Australia, The Age, mengutip buku Fadilah dengan
mengatakan, Pemerintah AS dan WHO berkonpirasi
mengembangkan senjata biologi dari penyebaran virus avian H5N1
atau flu burung dengan memproduksi senjata biologi.
Karena itu pula, bukunya dalam versi bahasa Inggris menuai protes
dari petinggi WHO. “Kegerahan” itu saya tidak tanggapi, betul apa
nggak, mari kita buktikan.”
“Kita bukan saja dibikin gerah, tetapi juga kelaparan dan kemiskinan.
Negara-negara maju menidas kita, lewat WTO, lewat Freeport, dan
lain-lain. Coba kalau tidak ada, kita sudah kaya,” ujarnya.
Fadilah mengatakan, edisi perdana bukunya dicetak masing-masing
1.000 eksemplar untuk cetakan bahasa Indonesia maupun bahasa
Inggris. Total sebanyak 2.000 buku.
“Saat ini banyak yang meminta, jadi dalam waktu dekat saya akan
mencetak cetakan kedua dalam jumlah besar. Kalau cetakan pertama
dicetak penerbitan kecil, tapi untuk rencana ini saya sedang mencari
dan membicarakan dengan penerbitan besar,” katanya.
Selain mencetak ulang bukunya, perempuan kelahiran Solo, 6
November 1950, mengatakan telah menyiapkan buku jilid kedua.
“Saya sedang menulis jilid kedua. Di dalam buku itu akan saya
beberkan semua bagaimana pengalaman saya. Bagaimana saya
mengirimkan 58 virus, tetapi saya dikirimkan virus yang sudah
berubah dalam bentuk kelontongan”, ujarnya.
“Virus yang saya kirimkan dari Indonesia diubah-ubah Pemerintahan
George Bush,” ujar menteri kesehatan pertama Indonesia dari
kalangan perempuan ini.
Siti enggan berkomentar tentang permintaan Presiden Susilo
Bambang Yudhoyono yang memintanya menarik buku dari
peredaran.
“Bukunya sudah habis. Yang versi bahasa Indonesia, sebagian, sekitar
500 buku saya bagi-bagikan gratis, sebagian lagi dijual ditoko buku.
Yang bahasa Inggris dijual,” katanya sembari mengatakan, tidak
mungkin lagi menarik buku dari peredaran.
Pemerintah AS dikabarkan menjanjikan imbalan peralatan militer
berupa senjata berat atau tank jika Pemerintah RI bersedia menarik
buku setebal 182 halaman itu.
Mengubah Kebijakan apapun komentar pemerintah AS dan WHO,
Fadilah sudah membikin sejarah dunia.
Gara-gara protesnya terhadap perlakuan diskriminatif soal flu
burung, AS dan WHO sampai-sampai mengubah kebijakan
fundamentalnya yang sudah dipakai selama 50 tahun.
Perlawanan Fadilah dimulai sejak korban tewas flu burung mulai
terjadi di Indonesia pada 2005. Majalah The Economist London
menempatkan Fadilah sebagai tokoh pendobrak yang memulai
revolusi dalam menyelamatkan dunia dari dampak flu burung.
“Menteri Kesehatan Indonesia itu telah memilih senjata yang
terbukti lebih berguna daripada vaksin terbaik dunia saat ini dalam
menanggulangi ancaman virus flu burung, yaitu transparansi,” tulis
The Economist.
The Economist, seperti ditulis Asro Kamal Rokan di Republika edisi
Maret 2008 lalu, mengurai, Fadilah mulai curiga saat Indonesia juga
terkena endemik flu burung 2005 silam. Ia kelabakan. Obat tamiflu
harus ada. Namun aneh, obat tersebut justru diborong negara-
negara kaya yang tak terkena kasus flu burung.
Di tengah upayanya mencari obat flu burung, dengan alasan
penentuan diagnosis, WHO melalui WHO Collaborating Center (WHO
CC) di Hongkong memerintahkannya untuk menyerahkan sampel
spesimen.
Mulanya, perintah itu diikuti Fadilah. Namun, ia juga meminta
laboratorium litbangkes melakukan penelitian. Hasilnya ternyata
sama. Tapi, mengapa WHO meminta sampel dikirim ke Hongkong?
Fadilah merasa ada suatu yang aneh. Ia terbayang korban flu burung
di Vietnam. Sampel virus orang Vietnam yang telah meninggal itu
diambil dan dikirim ke WHO untuk dilakukan risk assessment,
diagnosis, dan kemudian dibuat bibit virus.
Dari bibit virus inilah dibuat vaksin. Dari sinilah, ia menemukan fakta,
pembuat vaksin itu adalah perusahaan-perusahaan besar dari negara
maju, negara kaya, yang tak terkena flu burung. Mereka
mengambilnya dari Vietnam, negara korban, kemudian menjualnya
ke seluruh dunia tanpa izin. Tanpa kompensasi.
Fadilah marah. Ia merasa kedaulatan, harga diri, hak, dan martabat
negara-negara tak mampu telah dipermainkan atas dalih Global
Influenza Surveilance Network (GISN) WHO.
Badan ini sangat berkuasa dan telah menjalani praktik sejak lama.
Mereka telah memerintahkan lebih dari 110 negara untuk mengirim
spesimen virus flu ke GISN tanpa bisa menolak. Virus itu menjadi
milik mereka, dan mereka berhak memprosesnya menjadi vaksin!
Di saat keraguan atas WHO, Fadilah kembali menemukan fakta
bahwa para ilmuwan tidak dapat mengakses data sequencing DNA
H5N1 yang disimpan WHO. Data itu, uniknya, disimpan di Los Alamos
National Laboratoty di New Mexico, AS.
Di sini, dari 15 grup peneliti hanya ada empat orang dari WHO,
selebihnya tak diketahui. Ternyata ini berada di bawah Kementerian
Energi AS. Di lab inilah duhulu dirancang bom atom Hiroshima. Lalu
untuk apa data itu? Untuk vaksin atau senjata kimia?
Fadilah tak membiarkan situasi ini. Ia minta WHO membuka data itu.
Data DNA virus H5N1 harus dibuka, tidak boleh hanya dikuasai
kelompok tertentu. Ia berusaha keras. Dan, berhasil.
Pada 8 Agustus 2006, WHO mengirim data itu. Ilmuwan dunia yang
selama ini gagal mendobrak ketertutupan Los Alamos, telah
memujinya! Majalah The Economist menyebut peristiwa ini sebagai
revolusi bagi transparansi.
Tidak berhenti di situ. Siti Fadilah terus mengejar WHO agar
mengembalikan 58 virus asal Indonesia, yang konon telah
ditempatkan di Bio Health Security, lembaga penelitian senjata
biologi Pentagon.
Ini jelas tak mudah. Tapi, ia terus berjuang hingga tercipta
pertukaran virus yang adil, transparan, dan setara.
Ia juga terus melawan dengan cara tidak lagi mau mengirim
spesimen virus yang diminta WHO, selama mekanisme itu mengikuti
GISN, yang imperialistik dan membahayakan dunia.
Dan, perlawanan itu tidak sia-sia. Meski Fadilah dikecam WHO dan
dianggap menghambat penelitian, namun pada akhirnya dalam
sidang Pertemuan Kesehatan Sedunia di Jenewa Mei 2007,
International Government Meeting (IGM) WHO akhirnya menyetujui
segala tuntutan Fadilah, yaitu sharing virus disetujui dan GISN
dihapuskan.
Sementara menurut info yang dirangkum di wikipedia, selama
konferensi pers pada tanggal 28 April 2009, Supari meyakinkan
publik atas tanggapan pemerintah terhadap ancaman flu babi dan
menjawab pertanyaan tentang asal usul virus H1N1 dan apakah itu
bisa jadi buatan manusia?
Supari menyatakan dia tidak yakin apakah virus itu direkayasa secara
genetis tetapi itu kemungkinan. Namun beberapa outlet berita, di
antaranya Bloomberg News dan Times of India, melaporkan tentang
penyelidikan oleh WHO terhadap klaim oleh peneliti Australia bahwa
virus flu babi yang mewabahi dunia mungkin telah diciptakan sebagai
akibat dari “kesalahan manusia”.
Ahli virologi Australia Adrian Gibbs, John Armstrong dan Jean Downie
menyarankan dalam sebuah makalah yang diterbitkan dalam Jurnal
Virologi, strain H1N1 baru, mungkin merupakan produk dari tiga
strain dari tiga benua yang menukar gen di laboratorium atau pabrik
pembuatan vaksin, hal ini menunjukkan asal usulnya yang dapat
lebih sederhana dijelaskan dengan keterlibatan manusia daripada
kebetulan alamiah.
Pada 12 Mei 2009 Supari menyatakan ketidakpuasannya melihat
banyak mahasiswa kedokteran asing di Indonesia.
Dia meminta Rektor Universitas Padjadjaran, Bandung untuk
mengurangi asupan mahasiswa asing secara bertahap, terutama dari
Malaysia saat mengunjungi Rumah Sakit Mata Cicendo, Bandung.
Supari juga berperan penting dalam penghentian kehadiran Unit
Riset Medis Angkatan Laut Amerika Serikat Dua di Jakarta, dan
NAMRU-2 yang akhirnya meninggalkan Indonesia pada tahun 2010.
Sebuah memo tahun 2008 yang diungkapkan oleh WikiLeaks
menunjukkan kecurigaan pribadinya terhadap “laboratorium militer
Amerika” di Indonesia yang tidak berada di bawah kontrolnya,
Kementerian Kesehatan.

C.2. REAKSI SITI FADILAH ATAS VAKSIN BILL GATES


Mantan Menkes Siti Fadilah Supari yang kini tengah mendekam di
penjara melihat bahwa pengembangan vaksin yang disokong BMGF
ini memiliki sejumlah kejanggalan. Di antaranya:
1. Kalau BG sudah siap dengan vaksin corona sekarang, kapan dia
punya seed virus nya? Apa sebelum pandemi corona? Apalagi
pada tahun 2015 dia telah mengumumkan akan ada pandemi
besar di 2020.
2. Bagaimana dan dari negara mana BG memilih seed virus corona
untuk membuat vaksin? Sebab menurut para ahli di dunia, virus
corona hingga kini masih terus berubah-ubah, atau terus
bermutasi.
3. Mengenai microchip. Konon digunakan untuk memantau orang
yang diberi vaksin tersebut. Sedangkan kita tidak tahu dampak
negatif apa dari microchip tersebut terhadap tubuh kita dalam
jangka panjang. Apa betul microchip itu hanya untuk tanda
seperti yang dia katakan? Tidak ada bukti sama sekali. Kita
wajib waspada karena BG mempunyai proyek ambisius yaitu
depopulasi, demi mengatur populasi sedunia.
4. BG bukan dokter dan tidak pernah sekolah kedokteran tapi
begitu fasihnya menganalisa akan pandemi, menganalisa dunia
akan butuh vaksin sekian miliar.
Siti Fadilah yakin Indonesia bisa menciptakan vaksin sendiri sehingga
menjadi negara yang mandiri. Jika Indonesia bisa mandiri menangani
pandemi ini, Coalition for Epidemic Preparedness Innovations (CEPI)
yang dimiliki oleh BG akan merasa khawatir. "Jadi hampir semua
lembaga yang akan membuat vaksin itu semua didukung oleh beliau
(BG) gak ada yang tidak di seluruh dunia ini," katanya.
Menurut dia, jika vaksin menjadi ladang bisnis, maka bukan tidak
mungkin pandemi seperti ini akan kembali terjadi demi keuntungan
pihak yang tidak bertanggung jawab.
BAB IV
ILUSI & BAHAYA CEBONG KAMPRET SERTA ELIT LOKAL

A. PENDAHULUAN
Mengapa Kita dalam BAB IV harus membahas mengenai masalah
cebong kampret dan juga elit lokal? Elit lokal dan cebong kampret
semuanya saling berkaitan dengan elit global baik secara langsung
maupun tidak langsung.
Mengusir Nekolim dari Indonesia berarti Kita harus singkirkan
terlebih dahulu perdebatan bodoh cebong kampret yang menjadi
penghambat Kita bersatu memberantas Nekolim dan juga singkirkan
elit lokal yang selalu menjadi tameng dan kaki tangan Nekolim di
Indonesia.
Indonesia mengenal yang namanya toleransi akan hal apapun dan
Indonesia mempunyai sila ke 3 dari Pancasila, yaitu Persatuan
Indonesia. Apakah Anda percaya sila ke 3 ini dipraktekkan? Tidak. Sila
ini tidak dipraktekkan di lapangan yang sebenarnya.
Rakyat Indonesia sejak Pilpres 2019 sudah pecah menjadi kubu
cebong dan kampret dan sekarang Kampret telah bereformasi
menjadi kadrun / kadal gurun karena Prabowo Subianto yang
notabene didukung oleh kampret kini sudah menjadi bagian dari
cebong (pendukung pemerintah) dengan cara menjadi Menteri
Pertahanan di bawah Presiden RI Joko Widodo dimana Presiden
sendiri didukung oleh cebong.
Jadi gila kalau Kita sudah diadu domba oleh isu² cebong kampret dan
Prabowo sendiri yang merupakan kampret sudah menjadi Menteri
Pertahanan di bawah Presiden yang otomatis Dia nya masuk menjadi
bagian cebong.
Ketika negara kolonial Belanda menjajah bangsa Indonesia, oknum²
pengkhianat bangsa itu demi mendapatkan kekuasaan atau apapun
itu rela menjadi budak penjajah kolonial itu.
Kini penjajahan kolonial terulang lagi dengan gaya barunya dimana
oligarki tambang ini secara tidak langsung diduga telah menjual
kedaulatan dan harga diri bangsa dan negara ini ke tangan elit global.
Institusi baju coklat pun diduga memakai boneka untuk membuat
teror dan terakhir membuat perkubuan cebong kampret. Siapa pula
yang disebut oligarki tambang? Akan dijelaskan nanti. Elit lokal ini
ada 2 pihak sebagaimana yang sudah disebutkan yaitu oligarki
tambang dan institusi baju coklat.
Jadi konyol kalau ada yang bilang musuh Kita bukan bangsa Kita
sendiri tapi elit global. Padahal oligarki tambang dan institusi baju
coklat yang katanya merupakan bangsa Kita sendiri telah membuat
masalah dan menjual harga diri dan kedaulatan negara dan bangsa
ke elit global. Ibarat orang Indonesia sendiri yang korupsi dan
diperintah oleh asing lalu hanya orang asing yang dihukum mati tapi
yang melaksakan perintah untuk korupsi tidak dihukum mati karena
saudara sebangsa. Ini kan jelas tidak fair.

B. DEVIDE ET IMPERA DAN CARA PENYELESAIANNYA


Politik pecah belah, politik adu domba, atau divide et impera adalah
kombinasi strategi politik, militer, dan ekonomi yang bertujuan
mendapatkan dan menjaga kekuasaan dengan cara memecah
kelompok besar menjadi kelompok-kelompok kecil yang lebih mudah
ditaklukkan. Dalam konteks lain, politik pecah belah juga berarti
mencegah kelompok-kelompok kecil untuk bersatu menjadi sebuah
kelompok besar yang lebih kuat. (Sumber: wikipedia)
Mari Kita bahas apa dampak buruk dari devide et impera ini bagi arti
kata konspirasi. Dahulu jika elit global tidak ingin aibnya diungkap
maka orang itu harus dihabisi. Tapi penghabisan tersebut malah
membuat orang yang terbunuh itu makin dieluk²an dan dijadikan
pahlawan serta nama baik si elit akan menjadi buruk apalagi
mengingat akan adanya internet secara massal di seluruh dunia.
Maka taktik si elit berganti lagi, konspirasi boleh dibongkar tapi harus
dibikin unsur halunya. Kayak Jesse Ventura di acara Conspiracy
Theories (acara yang tayang di TruTV, tipi milik elit global) yang
bilang kalau HAARP bisa bikin tsunami dan gempa padahal kata
bossdarling di episode 17 FE101 dikatakan bahwa HAARP harus
mempunyai triliunan watt untuk bikin gempa dan tsunami.
Sedangkan senjata yang lebih bahaya dari HAARP sebetulnya adalah
chemtrail.
Begitu juga perpolitikan yang ingin merusak makna kata konspirasi
itu sendiri. Di AS, orang yang bela Donald Trump disebut teori
konspirasi sedangkan orang yang bela Joe Biden disebut orang yang
realistis serta gak percaya dengan konspirasi. Padahal sebenarnya si
Trump itu mendanai GAVI (perusahaan yang didanai BG) dan Trump
diramal oleh series Simpsons (series milik FOX dan FOX dimiliki oleh
elit) yang jauh puluhan tahun kalau si Trump akan jadi Presiden AS.
Trump memeragakan dirinya kayak orang halu dan gila biar supaya
orang yang tidak percaya akan konspirasi akan mengatakan bahwa
benar konspirasi hanyalah teori semata.
Di Indonesia, orang² pada dipecahbelah menjadi cebong dan
kampret. Cebong demi membela pemerintah mengatakan bahwa PKI
itu memang korban dan Soeharto adalah penjahat dan yang
membuat emas papua jatuh ke Freeport serta utang yang
pemerintah lakukan semata² agar infrastruktur jadi dan toh utang
Indonesia masih rendah banget dibanding negara maju kayak AS dan
Jepang. Sedangkan kampret yang anti pemerintah akan mengatakan
bahwa pemerintah itu bodoh karena mau ngutang ke IMF dan World
Bank yang mau menjebak Indonesia serta percaya dengan Soeharto
yang sudah buat masalah selama menjadi Presiden dengan KKN nya
itu dan terakhir percaya bahwa PKI itu memang penjahat pembunuh
dengan ideologi komunis yang tidak bertuhan. Kita orang yang
percaya fakta konspirasi pasti akan berpikir di tengah bahwa PKI
memang korban dan Soeharto adalah penjahatnya sertautang IMF
dan World Bank itu menjebak.
Tahun 2014, 2019 selalu Kita dipecah belah dan disuruh gregetan
dan disuruh berharap seolah² kalau capres yang satu itu baik dan ada
harapannya. Padahal kedua capres itu dibelakangnya ada bisnis²
tambang alias para oligarki tambang (buka dokumenter Sexy Killers
yang menjelaskan hubungan Jokowi dan Prabowo serta tim
kampanye nya dan beberapa orang yang sekarang menjadi menteri).
Apakah harus Kita wajib ngurusin masalah cebong kampret
dibandingkan urusan krusial seperti mandatori vaksin dan utang² IMF
itu? Pesta demokrasi mau tahun berapapun selama ada devide et
impera, berarti selama itulah elit global masih ada. Makanya utang²
negara Kita gak pernah bisa lunas karena salah satu problemnya
adalah berkutat pada masalah cebong kampret. Jika semua orang
yang menjadi cebong kampret semuanya telah meninggalkan sifat
kecebongan dan kekampretannya serta percaya akan konspirasi itu
sebagai sebuah fakta, maka yang dikhawatirkan oleh elit global
adalah kebangkitan Indonesia sebagai macan asia (meninggalkan
istilah macan tidur).
Ketika Saya sudah membahas tentang buruknya devide et impera ini,
kini Saya akan menyampaikan solusi apa yang harus dilakukan untuk
menghadapi devide et impera yang terjadi di kehidupan masyarakat
Indonesia ini. Semua pembahasan ini akan Saya ambil sebagian besar
dari Bapak Dharma Pongrekun. Saya minta maaf ke Bapak jika nanti
pembahasannya ada yang salah menurut Bapak.
Pak Dharma pernah mengatakan bahwa untuk mengatasi
perpecahan yang ada sekarang maka Kita semua harus menganut
konsep nuswantara (makhluk mandiri menuju Tuhan) dimana ketika
Kita menganut konsep ini dan juga prinsip dari pancasila maka devide
et impera akan mati di negeri Kita tercinta ini.
Pak Dharma mengatakan bahwa manusia itu menggunakan
intelektualnya hanya sampai 5%. Mengapa bisa demikian? Karena
manusia itu terdiri sebagai makhluk spiritual juga sehingga jika
manusia terlalu memakai logika dan hitung²an eksak maka yang
terjadi adalah manusia itu akan menjadi ateis nantinya. Dengan tidak
adanya jiwa spiritual yang mengisi diri manusia maka manusia dapat
digiring oleh iblis akan propaganda ketakutannya itu dan nantinya
manusia seperti itulah yang akan menerima chip sebagai hasil dari
rasa takut kepada iblis (bukan kepada Tuhan). Selain itu tanpa
adanya jiwa spiritual membuat Kita selalu dipecah belah.
Mengapa manusia yang bilang berniat tidak akan mau korupsi lagi
malah terus korupsi? Jawabannya adalah karena sel²nya sudah
dibuat dan diisi secara eksak tanpa penyaringan dari spiritual
sehingga ketika dirinya berniat tidak korupsi malahan sel² yang ada di
tubuhnya seperti magnet yang terus menarik manusia untuk terus
korupsi atau bahasa umum yang ada dan terdengar bagi Kita disebut
hawa nafsu.
Pandangan Saya setelah disampaikan oleh Pak Dharma berubah dan
Saya beranggapan bahwa percuma hukuman mati diterapkan jika
pendidikan yang diterapkan sekarang tidak memperhatikan atau
menyampurkan antara yang eksak dengan spiritual (kalau menurut
Presiden ke 3 Habibie disebut sebagai pencampuran antara IPTEK
dengan IMTAQ) secara menyeluruh.

C. CEBONG KAMPRET DIPENGARUHI BAJU COKLAT


Cebong berideologi nasionalis dan katanya Pancasilais serta
membela Presiden Jokowi. Sedangkan Kampret berideologi
keagama²an (tidak perlu sebut agamanya, Kalian sudah tahu
agamanya apa) meskipun Kampret mengatakan juga bahwa dirinya
berideologi nasionalis dan membela Pancasila berdasarkan ajaran
dari agamanya & kampret sendiri artinya pendukung Prabowo.
Ketika Prabowo menjadi Menteri Pertahanan di bawah
kepemimpinan Jokowi, kata “kampret” berubah menjadi “kadrun”
(kadal gurun).
Mari Kita mengungkapkan akar historis dari keberadaan Kampret
yang dipengaruhi oleh institusi berbaju coklat itu.
FPI dibuat oleh baju coklat dan baju hijau serta Wiranto (kaum
cebong di Periode Pertama kepemimpinan Presiden Jokowi) sesaat
setelah lengsernya Presiden RI ke 2 Soeharto. Arsip Edward Snowden
menyimpan banyak dokumen terkait FPI. Termasuk di dalamnya
dokumen yang menuliskan bahwa kepolisian Republik Indonesia tak
berani menangkap FPI karena takut serangan balik, dan dokumen
lain yang memaparkan FPI adalah cabang dari Jemaah Islamiyah,
jaringan jihad yang terlibat dalam Bom Bali tahun 2002, dan
dokumen pengiriman senjata api dari Kepolisian Republik Indonesia
untuk latihan anggota FPI Aceh.
Nah siapa Jamaah Islamiyah itu? Jamaah Islamiah (JI) adalah sebuah
organisasi militan Islam di Asia Tenggara yang berupaya mendirikan
sebuah negara Islam raksasa di wilayah negara-negara Indonesia,
Singapura, Brunei, Malaysia, Thailand dan Filipina.
Mantan teroris dalam Kasus Woyla (1981) dan mantan Jama’at Imron
yang sekarang menjadi Pengamat Intelijen, Umar Abduh, yang kini
juga menjadi peneliti dan penulis, mengatakan kepada Dateline
bahwa pihak berwenang Indonesia memiliki kaki-tangan dalam
banyak kelompok teror.
“Tidak ada satu pun kelompok Islam di dalam gerakan atau
kelompok² politik yang tidak dikendalikan oleh intelijen Indonesia,”
kata mantan teroris Umar Abduh.
Mantan Presiden RI, Abdurrahman Wahid alias Gus Dur mengatakan
bahwa Polisi atau pejabat militer Indonesia mungkin telah
memainkan peran dalam pemboman Bali tahun 2002.
Kartu kuncinya sudah kelihatan bahwa teroris Jamaah Islamiyah ini
ada hubungannya dengan FPI serta Jamaah Islamiyah ini yang
membuat pemboman Bali tahun 2002 tersebut ditunggangi oleh baju
coklat. FPI pun didirikan baju coklat.
Bapak Dharma Pongrekun dalam acara Diskusi Meja Bundar tentang
Pancasila dan Merealisasikan Cita² Indonesia di Hotel Sahid pada
tanggal 21 September 2019 mengatakan bahwa teroris² yang ada di
Indonesia dan yang membawa kata “k” (prediksi salah satu netizen
adalah kata “kafir”) ulahnya dari si elit global. Artinya Bom Bali 2002
yang dilakukan oleh institusi baju coklat itu bisa saja ada
hubungannya dengan elit global.
Di tahun 2016 ketika Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja
Purnama alias Ahok diduga melakukan penistaan agama mengenai
Al-Maidah 51 di Kepulauan Seribu, FPI marah dan mengadakan aksi
berjilid² untuk menuntut Ahok masuk penjara. Salah satu aksi jilidnya
yang paling sukses mendatangkan banyak massa dan aksi tersebut
damai dan tertib adalah Aksi 212 tanggal 2 Desember 2016. Dari aksi
212 inilah istilah kampret ini disematkan ke kelompok FPI, 212, dan
sebagainya karena di Pilpres 2019 kelompok FPI, 212, dan sebagainya
mengadakan ijtima ulama yang mendukung Prabowo dan Sandiaga
sebagai Capres Cawapres di Pilpres 2019. Bahkan sebelum adanya
Pilpres 2019, kata kampret ini bisa disematkan ke kelompok tersebut
karena di Pilkada DKI 2017, Anies Baswedan maju menjadi Cagub
yang diusung oleh Gerindra (partainya Prabowo).
Sedangkan cebong sendiri menurut Saya jujur saja tidak tahu akarnya
darimana tapi cebong diduga (dugaan ya) dipengaruhi oleh institusi
baju coklat dan lebih tepatnya pengerahan buzzer² yang dilakukan
oleh institusi baju coklat itu untuk membela Presiden Jokowi yang
notabene dibela oleh cebong. Darimana buktinya? Anda masih ingat
tentang aplikasi sambhar yang dibeberkan alamat IP nya oleh akun IG
opposite? Ketika itu aplikasi Sambhar ini membawahi akun² buzzer di
medsos untuk mendukung salah satu capres tertentu (yang didukung
cebong) di Indonesia tahun 2019. Ketika alamat IP dari akun Sambhar
ini berasal dari alamat institusi baju coklat, pihak dari institusi baju
coklat mengklarifikasi kalau memang ada pihak tertentu yang
mengambil alamat IP dari kantor institusi baju coklat untuk
kemudian dipasang alamatnya ke aplikasi Sambhar. Aneh ya, masa
alamat IP dari kantor institusi baju coklat bisa dipasang ke aplikasi
Sambhar? Artinya apa? Nilai saja sendiri.
Permainan baju coklat dalam perkuburan cebong kampret telah
membuat mereka yang berkubu menjadi orang yang bodoh dan
terpecah belah. Apakah Anda tahu apa yang dikatakan oleh AA Gym
(meskipun dia tergabung dalam aksi 212) di acara Indonesia Lawyers
Club tvOne tanggal 4 Desember 2018?
"Pilpres itu penting, politik itu penting, tapi bukan segala-
galanya. Jangan sampai karena perpolitikan, karena pilpres,
Kita jadi kehilangan kejernihan berpikir Kita, akal sehat Kita,
Kita jadi kehilangan akhlak, cara bicara, cara menulis, cara
bersikap, Kita jadi cenderung tidak baik. Mau apa Kita punya
Presiden tapi Kita kehilangan akhlak? Dan jangan pula karena
pilpres ini, Kita kehilangan ukhuwah, kebersamaan Kita."
- AA Gym –

D.1. OLIGARKI POLITIK TAMBANG DAN HUBUNGANNYA DENGAN


ELIT GLOBAL SECARA TIDAK LANGSUNG
Siapa yang memaksa Jokowi menjadi Presiden RI? Siapa pihak itu?
Prof. Salim Said mengatakan bahwa kelompok oligarki yang
mendorong Jokowi menjadi Presiden itu dan menurut Prof tersebut,
Jokowi hanyalah korban saja karena mengingat Jokowi hanya ingin
menjadi Gubernur DKI dan tidak ingin menjadi Presiden justru malah
mau tidak mau kesannya terpaksa menjadi Presiden.
Selain itu di BAB III ini, Anda akan menemukan fakta bahwa
meskipun Jokowi dan Maruf Amin sebagai kubu 01 & Prabowo
Subianto dan Sandiaga Uno sebagai kubu 02 di Pilpres 2019, kubu 01
& 02 saling berkaitan erat layaknya satu koin dengan dua sisi yang
berbeda. Misalnya Sandiaga Uno menjual sahamnya ke Luhut Binsar
Panjaitan (Menteri bawahannya Jokowi yang artinya Luhut adalah
cebong) & Wahyu Sakti Trenggono yang merupakan Bendahara dari
kubu 01 yang membiayai dana kampanye kubu 01 justru pernah
mengais rezeki tambang bareng Sandiaga Uno yang notabene beda
kubunya di Tumpang Pitu Banyuwangi, Jawa Timur.
Sebelum membaca pembahasan ini harap dicatat bahwa apa yang
Saya kumpulkan adalah pola² yang ada. Pola ini seperti samar²
namun bisa saja berkaitan. Saya tidak akan membahas masalah
kerugian tambang yang dialami korban karena sudah dijelaskan di
dokumenter Sexy Killers.

D.2. PRABOWO SUBIANTO, HASHIM DJOJOHADIKUSUMO, &


HUTOMO MANDALA PUTRA (TOMMY SOEHARTO)
Hubungan adik Prabowo yaitu Hashim Djojohadikusumo dengan Nat
Rothschild berawal dari ketika si Hashim dulu menjadi pemilik
tambang batubara Adaro Indonesia sebelum diambil alih dengan
skema keuangan licik oleh Edwin Suryajaya melalui bonekanya
Sandiaga Uno, pemilik Saratoga Group. Kehilangan Adaro Indonesia
yang merupakan salah satu tambang tunggal batubara terbesar di
Indonesia, membuat Hashim lebih banyak main minyak di luar
negeri.
Di Rusia, Hashim cukup dekat dengan kelompok penguasa tambang
Rusia seperti bangsawan Rusia Oleg Deripaska dan Reuben Brothers
(investor Yahudi global asal London). Melalui pertemanannya dengan
Reuben Brothers dan Oleg Deripaska, Hashim juga diperkenalkan
dengan Robert Friedland, seorang Yahudi pemain tambang
legendaris asal AS. Robert Friedland kemudian memperkenalkan
Hashim kepada Nat Rothschild untuk keperluan mengambil alih
tambang batubara di Indonesia. Robert Friedland diminta bantuan
oleh Nat Rothschild untuk mengumpulkan investor untuk
membentuk konsorsium dalam rangka akuisisi tambang-tambang di
Indonesia.
Pada September 2012, Hashim dipertemukan dengan Nat Rothschild
oleh Robert Friedland di London. Nat Rothschild mempresentasikan
konsepnya untuk penguasaan tambang di Indonesia. Nat Rothschild
juga menyebutkan kalau kerjasama dengan Hashim ini akan menjadi
kerjasama strategis jangka panjang, karena Prabowo Subianto, kakak
Hashim sedang maju Pilpres 2014.
Di Indonesia, Rothschild telah memiliki hubungan dengan Partai
Demokrat dan Presiden SBY melalui Hillary Clinton. Pasangan Bill
Clinton dan Hillary Clinton di AS didukung secara pendanaan oleh
Lynn Forester de Rothschild, pemilik sekaligus Chairman di majalah
The Economist. Namun, mendukung Partai Demokrat saja tidak
cukup, karena SBY banyak digoyang oleh kompetitor utamanya
seperti Partai Golkar dan PDIP. Rothschild sempat merapat ke
keluarga Bakrie namun rencana itu gagal dan dibatalkan.
Akan tetapi, keluarga Rothschild tetap menginginkan tambang-
tambang yang dikuasai Bakrie Group, khususnya PT Bumi Resources
Tbk (BUMI), PT Berau Coal Tbk (BRAU) dan PT Bumi Resources
Minerals Tbk (BRMS). Setelah gagal menguasai tambang Grup Bakrie,
kini Rothschild melirik PT Berau Coal Tbk.
Apakah Rothschild berhasil menguasai PT Berau Coal Tbk ini? Mari
Kita fokus pada pembahasan PT Berau Coal Tbk ini dan lingkaran
hubungan antara Prabowo dengan Rothschild.
Pada acara Debat Pilpres 2019, setelah Jokowi menyampaikan debat,
kubu BPN langsung bereaksi Tim Prabowo di Kaltim menjelaskan,
Prabowo hanya punya tanah di Berau, bukan tambang batubara.
kenapa dia tiba-tiba berbicara soal tambang? Padahal tidak ada
penyingungan soal tambang. Jokowi hanya mengutarakan soal
kepemilikan tanah. Tapi malam itu juga dia BPN Prabowo Sandi
menjelaskan secara langsung dalam bentuk klarifikasi, dimana
menjelaskan kalau bukan tambang. Pada Mei 2009, terdapat
sejumlah usaha yang dimiliki Prabowo salah satunya bidang
pertambangan tercatat ada nama PT Nusantara Berau Coal
(pertambangan) Yang padahal, data terbaru dari lahan tersebut pada
Minggu 17 Februari 2019, tidak tercatat lagi.
Tidak ada yang membahas soal tambang, tapi mereka sudah
mencounter soal tambang, apa sebab? Paling menarik adalah
kejujuran dari BPN Prabowo Sandi ini yang menjadikan bukti penguat
opini soal kepemilikan asing ditanah yang Prabowo kuasai. Menurut
Andi Harun, pemilik konsesi atas tanah Prabowo itu, adalah Berau
Coal. "Jadi hak ekstradiktif batubaranya adalah Berau Coal. Jadi
seluruh lahan Pak Prabowo di Berau, batubaranya adalah milik Berau
Coal. Pak Prabowo juga tidak punya tambang di Kaltim ini,"
Prabowo tidak punya tambang, tapi punya tanah, tanah dikelola oleh
Berau Coal, batu baranya di ekspor ke luar negeri, pemilik Berau Coal
asing, artinya kemungkinan besar Prabowo bekerjasama dengan
asing. Dan ternyata tanahnya yang di Kalimantan itu dikonsesikan
kepada Perusahaan Pertambangan Internasional yang bermarkas di
London dan terdaftar di Bursa Saham London yang sahamnya
mayoritas dimiliki oleh Vallar Group milik Nat Rothschild.
Dimana tahun 2015, Asia Coal Energy Ventures Limited (ACE) yang
disokong dana oleh Grup Sinarmas itu menguasai 84,7% saham di
Berau Coal melalui Vallar Investment UK Limited. ACE sendiri
menyatakan telah menjadi pengendali di Berau Coal secara tidak
langsung karena memiliki 94,19% saham di Asia Resources Minerals
Plc (ARM). ARM Milik? Nat Rothschild.
Jadi munafik kalau Prabowo teriak anti asing kayak Amerika Serikat
(boneka Rothschild) tapi tanah miliknya sendiri malahan
dikonsensikan untuk perusahaan yang nanti runutnya ujung²nya ke si
Nat Rothschild sang elit global.
Kemudian balik lagi ke Hashim Djojohadikusumo yang mengaku
bahwa dia adalah investor dari perusahaan di California itu alias
perusahaan Chevron. Sedangkan Chevron dimiliki oleh Rockefeller si
pentolan elit global sebagaimana yang digambarkan di Episode 9
FE101.
Selanjutnya Kita berfokus ke Sandiaga Uno secara singkatnya.
Meskipun Sandiaga Uno adalah boneka dari Edwin Suryajaya dalam
merebut Adaro Indonesia dari tangan Hashim yang merupakan adik
dari Prabowo, namun Prabowo sendiri menggandeng Sandiaga
menjadi Cawapres dengan Prabowo sebagai Capres di Pilpres 2019.
Pada Desember 2018, Perusahaan Sandiaga Uno yaitu PT Saratoga
Investama Sedaya menjual asetnya demi biaya pilpres 2019 kubu
Prabowo Sandi ke Luhut Binsar Panjaitan yang notabene bagian dari
kubu pemerintahan Jokowi.
Terakhir Tommy Soeharto (anaknya si Soeharto dimana Soeharto
sendiri adalah Kepala Elit Lokal bawahannya elit global pada zaman
orde baru) yang memiliki bisnis tambang bernama Humpuss ini ada
di barisan kubu Prabowo & Sandiaga. Karena ayahnya itu tidak
menjadi penguasa, keluarga Cendana itu dikatakan ingin makar
melalui penunggangan² atas aksi demonstrasi manapun. Apakah
Anda percaya bahwa keluarga Cendana ini ingin makar? Kalau
anak²nya Soeharto itu tidak terhubung lagi ke elit global
sebagaimana Bapaknya sendiri bisa terhubung ke elit global, maka
niat mau makar itu memang ada. Tapi kalau sebaliknya si keluarga
Cendana masih terhubung ke elit global maka impian makar² lewat
aksi demonstrasi manapun hanyalah drama antara si Cendana
dengan oligarki tambang yang menguasai pemerintahan ini
mengingat Prabowo yang didukungnya itu sekarang sudah menjadi
Menteri Pertahanan di periode kedua kepemimpinan Presiden
Jokowi.

D.3. JOKOWI & LUHUT BINSAR PANDJAITAN


Kemudian di kubu Paslon Jokowi - Maruf, 86% biaya kampanye
diduga berasal dari 2 perusahaan yaitu Tower Bersama Group & TRG
Investama milik Wahyu Sakti Trenggono, bendahara TKN Jokowi -
Maruf yang sekarang menjadi Wakil Menhan mendampingi Menhan
Prabowo Subianto di pemerintahan Jokowi Maruf. Bahkan Wahyu
Sakti Trenggono bareng dengan Sandiaga Uno mengais rezeki
tambang di Tumpang Pitu Banyuwangi, Jawa Timur.
Hubungan bisnis antara Luhut dan Joko Widodo (Jokowi) sudah lama
menjadi bahan spekulasi sejak pencalonan Jokowi sebagai Calon
Gubernur Jakarta. Jokowi menerima undangan dari Luhut untuk
menghadari Pertemuan Uji Kelayakan dan Ekspose Umum TOBA
sebelum acara penawaran publik perdana (IPO) pada tanggal 11 Juni,
2012 di Ritz Carlton, Jakarta. Keduanya memiliki kepentingan yang
sama dalam sektor pertambangan karena Jokowi pernah menjabat
sebagai Ketua Bidang Energi dan Pertambangan Kamar Dagang dan
Industri (Kadin) Surakarta. Keduanya dipersatukan oleh usaha
bersama di bidang meubel, yakni PT Rakabu Sejahtra.
Perusahaan ini awalnya didirikan oleh Jokowi pada tanggal 21
Februari 1988 sebagai CV Rakabu. Pada tahun 2005, ketika dia
terpilih sebagai Walikota Solo, Jokowi menyerahkan perusahaan
tersebut kepada saudara kandungnya Anjas Widjanarko. Perubahan
besar terjadi pada tahun 2009 ketika Luhut berinvestasi di
perusahaan ini dan mengganti namanya menjadi PT Rakabu Sejahtra.
Toba Sejahtra menjadi pemegang saham minoritas (15.557 saham)
sementara anak sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, berperan
sebagai komisaris yang memegang sebagian besar saham (16,193
saham) hingga tahun 2016, ketika ia digantikan oleh Kaesang
Pangarep.
Selain membawa masuk investasinya, Luhut juga membawa serta
satu orang politically-exposed persons (PEP) ke dalam perusahaan ini,
Letnan Jendral (Purn.) Agus Widjojo (mantan Kepala Staf TNI AD
tahun 2000) sebagai komisaris utama. Luhut juga menempatkan
Bambang Supriyambodo, tangan kanannya di PT Adimitra Lestari,
sebagai komisaris dan Komisaris Utama. Pertanyaan seputar peran
Luhut di perusahaan ini diangkat pada tahun 2013 ketika salah satu
media masa (Bisnis.com) melaporkan bahwa Rakabu Sejahtra
menjadi anak perusahana kelompok Toba Sejahtra di bawah kluster
Toba Industri, bersamaan dengan PT Smartias Indo Gemilang dan PT
Kabil Citranusa. Baik Rakabu Sejahtra maupun Toba Sejahtra tidak
menyangkal hal ini.
Setelah pabrik Rakabu Sejahtra hangus terbakar pada bulan April
2016, Arief Budi Sulistyo, direktur perusahaan dan saudara ipar
Jokowi, menyatakan bahwa keluarganya sudah bukan pemilik
perusahaan itu dan saat ini perusahaan dijalankan oleh “orang-orang
profesional”. Pada tanggal 22 Juli 2017, operator terpercaya Luhut di
Toba Sejahtra dan TOBA, Jusman Syafii Djamal, menduduki jabatan
komisaris, menggantikan posisi staf kunci Toba Sejahtra lainnya,
Sophi Fauzia.
Penunjukan Luhut sebagai Menteri Koordinator Kemaritiman, yang
membawahi sektor energi dan sumber daya mineral, pada tanggal 26
Juli 2016, menimbulkan kekhawatiran publik. Potensi konflik
kepentingan makin besar saat Presiden Joko Widodo menunjuknya
sebagai pejabat sementara Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
pada tanggal 15 Agustus 2016. Kekhawatiran tersebut cukup kuat
karena Luhut tidak melepaskan sahamnya di Toba Sejahtra.
Walaupun Toba Sejahtra menjual sebagian besar sahamnya di TOBA
kepada Highland Strategic Holding, perusahaan yang berbasis di
Singapura, Luhut masih mempertahankan kuasanya atas Kutai Energi
lewat Toba Sejahtra. Alasan di balik penjualan saham ini adalah
untuk membiayai ekspansi TOBA di bisnis PLTU, dan bukan untuk
merespons kekhawatiran publik terkait konflik kepentingan yang
ditimbulkan oleh posisinya dalam kabinet Jokowi.
Dalam beberapa tahun belakangan, TOBA telah mengalami
penurunan laba, yang menimbulkan kekhawatiran bahwa Luhut
dapat menggunakan jabatan untuk menguntungkan perusahaannya.
Pada tahun 2012, harga batu bara mulai turun dan laba bersih TOBA
turun menjadi 3,2 juta dollar AS. Setelah masa pemulihan pada 2013
dan 2014, laba bersih TOBA turun 31,80 persen pada tahun 2015
(11,36 juta dollar US) dan kemudian turun lagi sebesar 75,44 persen
pada tahun 2016 (2,79 juta dollar AS). Dalam periode waktu ini,
Luhut menggunakan posisinya untuk mendorong penggunaan batu
bara untuk memperluas elektrifikasi di Indonesia, dan pada saat
bersamaan, kepentingan TOBA di bisnis PLTU meningkat dengan
pesat.
Pengaruh Luhut di tingkat daerah sangat luas dan dalam. Terdapat
berbagai contoh mengenai proses pembuatan kebijakan yang dapat
diubah untuk menguntungkan kepentingan bisnisnya, ataupun
regulator yang seharusnya melindungi kepentingan publik, namun
malah melindungi kepentingan perusahaan Luhut dengan tidak
menegakkan hukum atau membebaskan perusahaannya dari
peraturan. Sudah lama Toba Sejahtra mengabaikan kewajibannya
dalam hal perlindungan lingkungan, menyebabkan polusi, serta kasus
sengketa tanah, namun pemerintah tidak mengambil tindakan
terhadap Toba Sejahtra.
Meskipun Joko Widodo telah menyatakan secara terbuka bahwa
“tanpa pengelolaan yang benar, cadangan batu bara Indonesia hanya
dapat bertahan selama tahun ke depan” dan “kita harus menuntut
penggunaan sumber daya secara bertanggung jawab”, aksi politiknya
dan kebijakannya tidak menunjukkan adanya perubahan dari sikap
business as usual.
Korupsi politik dalam pertambangan batu bara sangat luas dan
dampaknya terhadap komunitas, lingkungan dan perekonomian
sepatutnya menimbulkan kekhawatiran. Namun, tidak akan ada
perubahan yang signifikan jika lembaga pemerintah antikorupsi,
seperti KPK dan Ombudsman, LSM antikorupsi serta masa media
tidak bekerja sama untuk mengungkapkan dan mengambil tindakan
melawan korupsi dalam bisnis pertambangan batu bara.
Makanya jangan heran di periode kedua Jokowi bukannya seperti
yang dibilang tidak ada beban di periode kedua malahannya justru di
periode kedua malah makin bobrok keadaannya. Dengan sahnya UU
Cipta Kerja bisa menjadi angin segar bagi Luhut beserta
perusahaannya untuk dapat keuntungan yang sebesar²nya. Selain itu
UU Cipta Kerja menjadi batu loncatan untuk menuju Agenda 2030
sebagaimana yang sudah disebutkan di BAB III mengenai Agenda
2030.
Terakhir, Jokowi sendiri secara tidak langsung pernah berhubungan
dengan keluarga Rothschild melalui pengacaranya yaitu Todung
Mulya Lubis dan tim pendukung media massa Jokowi, Goenawan
Mohamad khususnya hubungan dengan Nat Rothschild (sedangkan si
Nat pernah berhubungan dengan Hashim dan juga Prabowo). Artinya
apa? Nilai sendiri saja mengenai lingkaran setan ini.
D.4. OMNIBUS LAW UU CIPTA KERJA SEBAGAI JALAN OLIGARKI
TAMBANG DAN ELIT GLOBAL
Presiden Joko Widodo dalam pidato pelantikannya pada 20 Oktober
2019, menyampaikan rencananya mengenai perumusan omnibus law
bersama DPR. Ia menyebutkan ada dua undang-undang yang akan
tercakup di dalamnya, yaitu UU Cipta Lapangan Kerja dan UU
Pemberdayaan UMKM.
Sebenarnya Luhut Binsar Pandjaitan adalah otak dibalik ide omnibus
law UU Cipta Kerja ini. Luhut sebagai otak Omnibus Law ini diungkap
dia sendiri saat menjadi pembicara di acara Outlook 2021: The Year
of Opportunity yang digelar secara virtual, beberapa waktu lalu.
Mantan Kepala Staf Kepresidenan ini menceritakan kisah Omnibus
Law bermula saat ia menjabat sebagai Menko Polhukam. Saat itu, dia
menyadari regulasi dan aturan yang ada di Tanah Air begitu
semrawut.
Pemerintah bersama Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) telah
memutuskan RUU Cipta Kerja menjadi UU Cipta Kerja. Aturan baru
ini disebut sebagai sebuah perubahan yang telah lama dinanti untuk
menggenjot investasi.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar
Pandjaitan berujar, pasca disahkannya undang-undang tersebut,
dirinya mendapatkan ucapan selamat dari komunitas dunia, salah
satunya dari Bank Dunia (World Bank).
World Bank yang notabene milik elit global ini memuji UU Cipta
Kerja. Berikut lampiran screenshot cuitan akun Twitter World Bank
Indonesia yang ada di halaman selanjutnya.
Saya akan menyoroti apa yang dimaksud oleh World Bank dalam
cuitannya di Twitter mengenai kata “Pertumbuhan dan
Pembangunan yang Berkelanjutan”?
Jika Kita balik lagi ke pembahasan Agenda 2030 tadi maka Kita akan
menemukan poin nomor 11 dari Agenda 2030 yaitu “Kota dan
Komunitas yang Berkelanjutan” dan yang dimaksud dari poin nomor
11 ini adalah “Membangun kota dan pemukiman yang inklusif, aman,
tangguh, dan berkelanjutan”. Standar ganda dari poin nomor 11
Agenda 2030 sebenarnya adalah “Prison like Cities” dan maksud dari
kata “Prison like Cities” artinya dipenjaranya masyarakat tapi dengan
nuansa perkotaan. Apa maksud dari kata² ini? Pemasangan chip
quantum dot dimana data² identitas pribadi termasuk data² penting
kewarganegaraan yang ada pada chip itu ditransfer ke big data yang
sudah disebutkan tadi. Data kewarganegaraan yang seharusnya
dipegang oleh negara secara berdaulat akan dipegang oleh
perusahaan swasta internasional seperti Microsoft yang sudah
disebutkan tadi. Dengan terpasangnya chip pada tubuh manusia
membuat dirinya kehilangan kemerdekaan sejati sebagai seorang
manusia. Artinya omnibus law UU Cipta Kerja ini sebagai UU yang
melancarkan salah satu agenda elit global di Indonesia yaitu chip
secara tidak langsungnya.
Selain itu omnibus law UU Cipta Kerja ini dibuat untuk mendorong
teknologi 5G. Ini kata Menteri Komunikasi dan Informatika
(Menkominfo) Johnny G. Plate. Padahal 5G inilah yang akan menjadi
perangkat pendukung dari chip nanti.
Sedangkan UU Cipta Kerja akan menguntungkan oligarki tambang
dalam sisi:
1. Pemutihan terhadap perizinan pelanggaran kawasan hutan yang
sebelumnya harus dipertanggungjawabkan dengan sanksi pidana.
Perubahan dan penambahan pasal UU No. 18 Tahun 2013 tentang
Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutan dalam
Omnibus Law memberikan ruang pemutihan kepada para
penambang baik perseorangan maupun perusahaan yang
melakukan penambangan ilegal atau tanpa izin.

Pasal 17 UU 18/2013 menyebutkan bahwa setiap orang dilarang


melakukan kegiatan penambangan, mengangkut, menerima,
menjual, menguasai, membeli, memasarkan, dan mengolah tanpa
perizinan berusaha dalam kawasan hutan. Atas pelanggaran ini,
perseorangan dan korporasi dikenai sanksi pidana 10 tahun dan
denda paling sedikit 1,5 miliar rupiah, paling banyak 5 miliar
rupiah. Korporasi dipidana maksimal 20 tahun dan denda paling
sedikit 20 miliar rupiah, paling banyak 50 miliar rupiah.

Namun, terdapat penambahan pasal ketentuan peralihan yang


memberikan peluang pemutihan pada korporasi dan
perseorangan. UU Ciptaker menambahkan Pasal 110A dalam UU
No. 18 Tahun 2013 yang mengatur setiap orang yang melakukan
kegiatan usaha yang telah terbangun dan memiliki Perizinan
Berusaha di dalam kawasan hutan sebelum berlakunya UU ini,
tetapi belum memenuhi persyaratan sesuai ketentuan di bidang
kehutanan, wajib menyelesaikan dalam waktu maksimal 3 tahun.
Apabila kewajiban tersebut tidak dipenuhi maka hanya dikenai
sanksi administratif saja, tanpa adanya sanksi pidana.

Ketentuan semacam ini sebelumnya telah muncul pada Pasal 51


PP 104/2015 tentang Tata Cara Perubahan Peruntukan dan Fungsi
Kawasan Hutan. Bedanya, dalam PP ini penyelesaian keterlanjuran
khusus diberikan untuk usaha perkebunan yang izinnya
diterbitkan oleh Pemda sebelum berlakunya UU 26/2007 tentang
Penataan Ruang, dan hanya diberikan waktu 1 tahun saja.

Terlihat bahwa UU Ciptaker memberikan definisi yang lebih luas.


Implikasinya, pemberlakuan pasal ini bisa saja tidak terbatas pada
kegiatan perkebunan di kawasan hutan, tetapi juga untuk kegiatan
pertambangan ilegal di kawasan hutan yang tidak memiliki IPPKH.
Ketentuan ini juga diberlakukan tidak hanya untuk perizinan yang
terbit sebelum berlakunya UU Penataan Ruang, tapi juga untuk
kegiatan usaha yang telah ada di kawasan hutan tetapi namun
tidak memenuhi syarat perizinan bidang kehutanan. Bahkan tidak
ada sanksi pidana bagi mereka yang melanggar, seolah-olah
asalkan sudah membayar denda administratif, maka kegiatan di
dalam kawasan hutan yang tidak memenuhi ketentuan dapat
terus berjalan.

Pemutihan ini juga berpotensi menabrak berbagai ketentuan lain


yang ditujukan untuk menyelamatkan hutan, antara lain Inpres
5/2019 yang mengatur penghentian pemberian izin baru di hutan
alam primer dan lahan gambut dan Inpres 8/2018 yang mengatur
moratorium izin pelepasan kawasan hutan untuk perkebunan.
Terlihat bahwa UU Ciptaker memang tidak berpihak pada
kebijakan yang mengedepankan kelestarian hutan.

2. Pidana terhadap pengusaha dihilangkan, pidana masyarakat


dipertahankan. Berbanding terbalik dengan keringanan dan
menghilangkan beberapa pasal-pasal pidana pada pelaku usaha,
Omnibus Law menambah dan mempertahankan pasal-pasal
pidana pada masyarakat.

Pasal 162 UU Minerba (Pasal 39 dalam Omnibus Law)


mempertegas pengenaan sanksi pidana pada masyarakat
terutama lingkar tambang. “Setiap orang yang merintangi atau
mengganggu kegiatan usaha pertambangan dari pemegang IUP,
IUPK, IPR atau SIPB yang telah memenuhi syarat-syarat…. dipidana
dengan pidana kurungan paling lama 1 (satu) tahun atau denda
paling banyak Rp 100.000.000.”

Pasal 73 UU Panas Bumi (Pasal 41 dalam Omnibus Law) kembali


mempertegas pengenaan pidana pada masyarakat. Pada UU
sebelumnya pengenaan pidana hanya 1 tahun, diubah dalam
Omnibus Law menjadi 7 tahun penjara.

3. Nasib AMDAL dan izin lingkungan. UU Cipta Kerja telah


mengganti kewajiban mendapatkan Izin Lingkungan seperti
bagaimana tertera di UU No.32 Tahun 2009 menjadi Izin Usaha.
Adanya Izin Lingkungan telah memberikan sebuah perlindungan
khusus yang apabila dilanggar maka Izin Lingkungan dapat
dicabut, yang berakibat kegiatan usaha tidak dapat dilanjutkan.
UU Cipta Kerja mewajibkan AMDAL dan UKP-UPL disertakan
dalam Izin Usaha. Tetapi apakah ini adalah pengaturan yang justru
lebih baik? Tidak ada penjelasan instansi mana yang diberikan
kewenangan mengeluarkan izin tersebut. Apabila izin usaha
dikeluarkan oleh instansi yang ditugaskan untuk melanggengkan
dan mendorong tumbuhnya bisnis dan investasi, maka bagaimana
pengawasan dan kepatuhan terhadap AMDAL DAN UKL-UPL ini
bisa dijalankan secara benar dan sungguh-sungguh? Padahal
sebelumnya, Izin Lingkungan memiliki kekuatan hukum yang sama
untuk membatalkan sebuah kegiatan usaha apabila terjadi
pelanggaran.
Keberadaan Komisi Penilai AMDAL juga telah dihapus dalam UU
Cipta Kerja di mana peran ini digantikan oleh Tim Uji Kelayakan
yang tidak mencantumkan adanya perwakilan masyarakat sebagai
bagian dari tim tersebut. Dalam UU ini, AMDAL hanya disyaratkan
bagi jenis usaha yang berisiko tinggi, di mana masyarakat yang
diperbolehkan terlibat adalah masyarakat yang terdampak
langsung.

UU Cipta Kerja sudah sangat jelas mengerdilkan pentingnya


perlindungan lingkungan dan masyarakat dalam membangun
Indonesia. UU ini mengarahkan kita menuju sebuah bentuk
pembangunan yang memiliki hak untuk menjadi “eksploitatif”,
dimana peran masyarakat dan lingkungan telah secara lugas
dilemahkan oleh aturan dan hukum yang dipaksakan berlaku di
Indonesia.
BAB V
TOKOH² INDONESIA YANG ANTI NEKOLIM
(Catatan: Saya tidak akan memasukkan nama Siti Fadilah ke dalam
BAB V ini karena sudah dijelaskan di BAB III tadi)

A. MANTAN PRESIDEN RI SOEKARNO


Dimasanya Bung Karno, Indonesia pernah bekerjasama dengan
dengan IMF. Hal ini termuat dalam keterangan-keterangan
pemerintah mengenai soal-soal pelaksanaan Deklarasi Ekonomi.
Djoeanda Kartawidjaja, Perdana Menteri Indonesia saat itu
membenarkan adanya pinjaman dari IMF sejak permulaan tahun
1950. Pinjaman itu sudah dilunasi tanpa tersisa sepeserpun. Tetapi
setelah 15 tahun bergabung, Indonesia mendeklarasikan
pengunduran diri dari PBB dan koleganya. Soekarnolah orang yang
membuat para pimpinan organisasi internasional kebingungan.
Bagaimana tidak, lembaga yang menyediakan bantuan untuk negara
dunia ini biasanya banyak dimintai bantuan tetapi hal sebaliknya
dilakukan oleh negara Indonesia pada saat itu.
Indonesia adalah negara yang pertama dan terakhir yang keluar dari
Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ini. Embrionya adalah keinginan
Federasi Malaya, yang dikenal dengan nama Persekutuan Tanah
Melayu, untuk menggabungkan Borneo Utara, Sarawak, dan
Singapura menjadi satu negara baru. Indonesia sudah mencurigainya
sebagai intrik untuk memecah belah Asia Tenggara sejak 1961.
Namun segala kecaman tak membuahkan hasil kongkrit. Justru pada
September 1963 Malaysia lahir di bawah restu Inggris. Bung karno
menilai pembentukan Malaysia adalah proyek kolonialisme Barat
yang akan mengancam eksistensi Indonesia yang baru merdeka. Ia
melabeli Malaysia sebagai boneka bentukan Inggris-negara yang
sempat menjajah Hindia Belanda pada pada abad ke-16. Inggris
dianggap akan menggunakan negara baru di Semenanjung Malaya
untuk mengetatkan kontrol dan kekuasaan. Dengan kata lain,
mereka hendak melanjutkan kolonialisme gaya baru (Nekolim).
Rencana itu apabila terjadi, maka akan membuat Indonesia terpuruk.
Nekolim dengan terapan sistem ekonomi barat seperti kapitalisme
ini benar-benar mencengkeram habis negara kita. Nekolim melalui
bantuan ekonomi yang mampu mengakibatkan ekonomi nasional
menjadi bergantung pada negara pemberi bantuan tersebut,
ataupun melalaui kerjasama kebudayaan dan ilmu pengetahuan yang
mampu mengakibatkan kebudayaan dan ilmu pengetahuan nasional
menjadi tidak berkembang. Dengan dasar tujuannya yaitu
pengurangan intervensi dari pemerintah agar korporasi dan
keswastaan bisa bergerak bebas dan membuat perusahaan-
perusahan itu tumbuh subur di negara konsumtif seperti Indonesia
yang mempunyai penduduk yang hampir mencapai 2,7 juta jiwa.
Ketika Bung Karno mendapat intervensi Nekolim, beliau
mengeluarkan beberapa pernyataan yang menggugah saya.
Pernyataan itu berbunyi, "Kita bisa beroperasi tanpa lembaga-
lembaga khusus PBB. Ini baik untuk bangsa kita, untuk bisa berdiri di
atas kaki kita sendiri. Saya sudah serukan sebelumnya: Persetan
dengan bantuanmu!, Pergilah ke neraka bersama kaummu!." Begitu
sesumbar Bung Karno, sembari mengingatkan agar rakyat,
kementerian, dan militer Indonesia siap menghadapi segala
konsekuensinya. Sebab, baginya, “hanya dengan mengatasi kesulitan
kita bisa menjadi bangsa yang besar". Sikap tegas untuk menentang
Nekolim dengan mengusung gerakan "Berdikari" (Berdiri di atas kaki
sendiri) merupakan prinsip "Kepribadian Nasional". Kemandirian
ekonomi akan menghindarkan Indonesia dari ketergantungan akan
bantuan ekonomi dari negara atau lembaga internasional. Seperti
konsep Berdikari untuk mencapainya. Segala kebijakan yang berbau
nasionalisasi juga membuat pemodal asing, terutama dari Barat,
kesulitan masuk Indonesia.
Tetapi, Nekolim tidak tinggal diam. Segala macam usaha terus
dilakukan guna meruntuhkan sikap anti nekolim di Indonesia. Lewat
politik adu domba (Devide et empera) yang melibatkan intelegensi
dunia, persatuan Indonesia saat itu berhasil dipecahkan dan dikuasai
(Verdeel en heers). Peristiwa Gerakan 1 Oktober (Gestok) tahun
1965 adalah kejahatan kemanusiaan yang merenggut kurang lebih
dua jutaan jiwa rakyat Indonesia.
Pemerintahan orde lama akhirnya dilengserkan dengan Surat
Perintah 11 Maret yang berisikan perintah pengamatan kondisi dan
situasi Indonesia, pengamanan Presiden, wibawah Presiden, ajaran
Presiden dan lainnya, dimanfaatkan oleh oknum-oknum penegak
hukum yang tergabung dalam ABRI (Angkatan Bersenjata Republik
Indonesia) saat itu. Jenderal Soeharto sebagai panglima saat itu
diangkat menjadi presiden karena "dianggap" berjasa
mengkondusifkan negara saat itu. Dukungan dari para Nekolim
memberitakan dengan gamblang kalau Indonesia telah di selamatkan
oleh "The Hero".
Bahkan Soekarno pernah berbicara di PBB tahun 1958 bahwa
imprealisme ini belum mati tapi sekarat. Apa yang menjadi bukti
imprealisme yang menjelma sebagai Nekolim ini belum mati? Adanya
Rothschild yang mengontrol negara² penjajah itu sejak perang
Napoleon dan Rothschild melalui jejaring yang sudah dibuatnya
menjadi elit global mendirikan PBB sejak 1945 dan di tahun yang
sama itulah banyak negara² yang merdeka dengan rasa kasihan
(katanya) dari negara penjajah terhadap negara terjajah.

B. KOMJEN. POL. DHARMA PONGREKUN


Masih ingat di BAB II & BAB IV ketika Saya membawa nama dari
Komjen. Pol. Dharma Pongrekun dalam pembahasan tersebut?
Dharma Pongrekun ini adalah Wakil BSSN (Badan Sandi Siber Negara)
dan dalam acara Diskusi Meja Bundar Tentang Pancasila Dan Cita²
Indonesia tanggal 21 September 2019, Dharma Pongrekun sudah
mengingatkan akan propaganda ketakutan (meskipun tidak
menyebut langsung akan ketakutan² yang disebarkan akibat
propaganda Kopitsaurus di tahun 2020). Dia juga mengatakan bahwa
mereka (Nekolim) mau bikin Kita seperti barang. Apa maksud Kita
dibikin seperti barang? Maksudnya chip yang akan dipasang dalam
tubuh manusia.
Dia mengajak seluruh bangsa Indonesia, terutama kaum milenial,
agar selalu berpegang pada jati diri sebagai mahluk berketuhanan
dalam menghadapi dan mengantisipasi Revolusi Industri 4.0 yang
penuh ketidakpastian. Menurutnya, revolusi industri sebetulnya
adalah rekayasa kehidupan yang akan menjauhkan manusia dengan
fitrahnya sebagai mahluk ciptaan Tuhan.
Globalisasi tujuan akhirnya menjauhkan manusia dari
Kemahakuasaan Tuhan dengan cara merekayasa pola pikir manusia.
Menurut Dharma, globalisasi memiliki ada tiga besar, yaitu money,
power, dan control. Program money sudah sukses dengan bersatunya
sistem ekonomi seluruh dunia. Program power juga sudah sukses
dengan masuknya sistem global ke sistem dan struktur pemerintahan
di seluruh dunia. Program control, hampir 80 persen sudah
terpenuhi.
Life engineering tersebut, lanjutnya, dilakukan secara terstruktur,
sistematis, dan masif (TSM) sejak dunia diciptakan. Di era modern,
rekayasa kehidupan dilakukan melalui fase-fase revolusi industri,
yang akhirnya bermuara pada bertemunya teknologi informasi dan
teknologi komunikasi melalui internet sekira 20–30 tahun lalu. Sejak
itulah globalisasi menjadi gelombang yang sangat dahsyat yang
sepertinya tidak bisa dihindari lagi.
Oleh karena itu, Dharma mengimbau kaum melenial lebih bijak
dalam memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK).
Sebab teknologi ini (smartphone) memang didesain untuk
memanipulasi mindset manusia, antara lain dengan cara rekayasa
kecerdasan (intelligence engineering), rekayasa konflik (conflict
engineering), dan rekayasa serangan (attack engineering).
Solusinya, menurut Dharma, semua harus kembali ke nilai-nilai luhur
bangsa, yaitu menjadi bangsa yang ber-Ketuhanan. Ia mengatakan,
kalau sila pertama Pancasila ini sudah kita amalkan dalam kehidupan
kita sehari-hari, otomatis sila-sila berikutnya akan terwujud.
Terakhir untuk meningkatkan imun tubuh itu di tengah pandemi
Kopitsaurus menurutnya adalah kekebalan sel (sistem imun) karena
aman, murah, dan efektif. Amannya karena tidak memasukkan obat
dan zat asing dalam tubuh, murahnya karena menggunakan sinar
matahari yang gratis dari Tuhan, dan efektifnya karena Dharma nya
sendiri dan banyak orang sudah membuktikan dengan jemur pagi
setiap jam 10 pagi menggunakan Salam Viva Republik Indonesia
dengan waktu yang sangat singkat cukup 10 menit.

C. JERINX
I Gede Ari Astina atau yang Kita kenal sebagai Jerinx adalah musisi
dari band SID (Superman Is Dead) sehingga nama panggung
kepanjangannya disebut sebagai Jerinx SID atau disingkat menjadi
JRX SID. Jerinx memang menyuarakan pandemi Kopitsaurus yang
merupakan skema dari elit global terhitung dari tanggal 19 Maret
2020 hingga 12 Agustus 2020 di akun Instagram pribadinya @jrxsid .
Pada postingan pertamanya mengenai pandemi ini tanggal 19 Maret
(https://www.instagram.com/p/B96cUPLHPbS/) itu, sebenarnya
Jerinx tidak langsung terlebih dahulu membicarakan pandemi
melainkan Dia menyuruh para followernya / yang membaca
postingan tersebut untuk bertanya ke dokter² yang dikenal oleh
masing² yang membaca postingannya itu dan Dia menyuruh yang
membaca postingannya untuk bertanya kepada dokter² itu, sumber
dari semua penyakit itu apa? Stress / Fear alias ketakutan.
Kemudian postingan tanggal 19 Maret 2020 itu dipertegas oleh
postingan yang diterbitkan pada tanggal 21 Maret 2020 tersebut
(https://www.instagram.com/p/B9-lYBonh2i/). Postingan itu berisi
gambar data 2017 mengenai jumlah kematian akibat penyakit
tertentu dimana Jerinx berkata “Saya yakin tak ada perubahan
signifikan hingga 2019. Baca baik-baik. Lalu tanya diri anda. Ada yg
aneh gak dengan ketakutan kita yg terlalu berlebihan thd terorisme
dan corona? And what does it tell you about the mass media?”
Suatu saat ketika Jerinx semakin trending dengan memposting
skema² busuk Kopitsaurus, Jerinx diundang di Kompas TV secara
virtual meet. Jerinx mengatakan bahwa dirinya bersimpati terhadap
nakes² yang gugur dan Jerinx melakukan hal apa yang dilakukan
sekarang ini (mengangkat topik skema Kopitsaurus) justru agar para
nakes² dan dokter² itu tidak stress karena psikosomatis (pikiran yang
mempengaruhi tubuh) itu nyata akibat terpapar berita² di TV. Maka
yang harus dilakukan adalah menyeimbangkan informasi agar orang²
punya harapan yang besar jika sebenarnya Kopitsaurus ini tidak perlu
ditakuti berlebihan.
Sejak 4 Juni 2020, Jerinx memulai aksi sosial membagikan nasi
bungkus untuk warga sekitar Bali. Rumah makan miliknya, Twice Bar
disulap menjadi dapur umum untuk meracik dan membagikan
makanan. Tak kurang dari 200 nasi bungkus ia bagikan setiap hari.
Jerinx juga turun tangan langsung membagikan nasi bungkus
tersebut kepada warga yang membutuhkan.
Untuk menjalankan aksi sosial tersebut, Jerinx menggalang dana
lewat penjualan kaus bertuliskan 'I Believe in Siti Fadilah' sejak akhir
Mei 2020.
Kemudian kelompok Menjadi Manusa yang didukung oleh Jerinx ini
menyelenggarakan demonstrasi pada tanggal 26 Juli 2020 di
Denpasar, Bali.
Korlap aksi, Made Krisna Dinata, mengatakan aksi yang dibarengi
dengan olahraga bersama ini bertujuan untuk memberi edukasi
kepada masyarakat ihwal kebijakan pemerintah terkait kewajiban
rapid dan swab tes sebagai syarat administrasi perjalanan yang
dinilai tidak tepat.
Krisna menjelaskan kebijakan ini diawali dengan diterbitkannya surat
edaran dari Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali nomor
443.33/6463/P2P/2020 tentang rapid test bagi pelaku perjalanan.
Kemudian Dinas Pariwisata Provinsi Bali lewat surat bernomor
556/2782/IV/Dispar mengeluarkan kebijakan rapid test dengan biaya
mandiri sebagai syarat perusahaan pariwisata mendapatkan
sertifikasi new normal.
Kebijakan rapid test juga diperkuat oleh Gubernur Bali melalui surat
edaran nomor 3355 tahun 2020 tentang new normal tertanggal 5 Juli
2020. Dalam surat tersebut mewajibkan rapid test dilakukan untuk
penghuni indekos, vila, kontrakan atau mess, pasar tradisional,
pengelola destinasi wisata, wisata perjalanan, hotel, dan restoran.
Alat tes Rapid Test ini jelas² tidak akurat mengingat Ketua Gugus
Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Letjen Doni Monardo
sendirilah yang mengatakan tes kesehatan terkait virus corona
dengan metode pengambilan sampel darah kilat alias rapid test tidak
efektif dan akurat.
Jurnal berjudul ‘Antibody responses to SARS-CoV-2 in patients of
novel coronavirus disease 2019’ melansir sensitivitas rapid test
serologi sekitar 36 persen dari 100 kasus Covid-19.
Jadi secara logika dengan ketidakakuratan dari alat tes rapid ini
sudah seharusnya rapid tidak perlu diwajibkan untuk pergi atau
tinggal kemana².
Kemudian pada tanggal 12 Agustus 2020, Jerinx ditahan di Rutan
Polda Bali karena ucapan Jerinx 'IDI kacung WHO'.
Berikut ini kronologi kasus Jerinx SID soal 'IDI Kacung WHO'.
1. 13 Juni 2020: Mengunggah Komentar Berisi Tuduhan Terhadap
IDI
Pada tanggal 13 Juni 2020, Jerinx mengunggah foto yang berisi
kalimat tuduhan bahwa IDI dan rumah sakit menjadi adalah
'kacung' WHO lantaran kebijakan rapid test yang diberlakukan
untuk para ibu hamil. Berikut tulisan unggahan Jerinx di akun
Instagram pribadinya @jrxsid.

"Gara-gara bangga jadi kacung WHO, IDI dan RS seenaknya


mewajibkan semua orang yang akan melahirkan dites COVID-
19. Sudah banyak bukti jika hasil tes sering ngawur kenapa
dipaksakan? Kalau hasil tes-nya bikin stres dan menyebabkan
kematian pada ibu atau bayinya, siapa yang tanggung jawab?"
tulis Jerinx.

Tak sampai di situ, dalam kolom keterangannya, Jerinx juga


meminta agar IDI dibubarkan.

"BUBARKAN IDI! Saya gak akan berhenti menyerang kalian


@ikatandokterindonesia sampai ada penjelasan perihal ini!
Rakyat sedang diadu domba dengan IDI/RS? TIDAK. IDI & RS yg
mengadu diri mereka sendiri dengan hak-hak rakyat," tulis
Jerinx.

Unggahan kontroversial tersebut lantas viral dan menuai pro


serta kontra di masyarakat.

2. 16 Juni 2020: IDI Bali Melaporkan Jerinx ke Polisi


Akibat unggahan kontroversial tersebut, pada 16 Juni 2020, IDI
Bali lantas melaporkan Jerinx ke Polda Bali dengan tuduhan
pencemaran nama baik lantaran Jerinx menyebut IDI sebagai
'kacung' WHO. Selain itu, IDI Bali juga melaporkan Jerinx atas
dugaan ujaran kebencian.
3. 3 Agustus 2020: Jerinx Mangkir dari Panggilan Polisi
Atas laporan yang diberikan oleh IDI Bali, Polda Bali kemudian
melayangkan surat panggilan ke Jerinx pada Senin, (3/8/2020).
Namun, menurut Ditreskrimsus Polda Bali, Kombes Yuliar Kus
Nugroho, Jerinx tidak memenuhi panggilan polisi lantaran
sibuk.

4. 5 Agustus 2020: Jerinx Penuhi Panggilan Polisi


Setelah sempat mangkir dari panggilan polisi, Polda Bali
melayangkan kembali surat panggilan kedua kepada Jerinx yang
dijadwalkan pada Kamis (6/8).

Pada Rabu (5/8) Jerinx datang ke Polda Bali untuk memenuhi


panggilan polisi dan menjalani pemeriksaan terkait kasus
tersebut. Terkait permasalahan ini, Kasubag Humas Polda Bali,
Kombes Syamsi menyebut pihaknya sudah memeriksa sejumlah
saksi termasuk para saksi ahli. Dalam pertemuannya itu, Jerinx
terlihat memakai kaos bertuliskan 'Tolak Rapid Test' tanpa
menggunakan masker.

5. 12 Agustus 2020: Jerinx Ditahan


Jerinx ditahan oleh Polda Bali dan kini resmi berstatus
tersangka atas kasus ujaran kebencian dan pencemaran nama
baik yang dilaporkan oleh IDI Bali. Setelah kebar Jerinx ditahan,
publik dikejutkan dengan beredarnya sebuah video yang
memperlihatkan Jerinx menggunakan baju tahanan oranye
dengan tangan diborgol di dalam tahanan viral di media sosial.
Mari Kita baca isi surat dari Jerinx saat berada di Rutan Polda Bali:
1. 13 Agustus 2020 Polisi melakukan swab test kepada saya di
Rutan Polda Bali disaksikan seluruh tahanan dan petugas jaga,
kemarin hasil swab saya keluar dan hasilnya negatif.
Yang mana artinya sejak sebelum saya ditahan saya tidak
membahayakan nyawa siapapun.

Penting dicatat, sejak 4 Juni 2020, setiap hari saya kontak


langsung dengan ratusan bahkan ribuan orang terkait kegiatan
bagi pangan gratis di Twice Bar.

Jika boleh saya memberi masukan sebaiknya IDI atau Kemenkes


(Kementrian Kesehatan) meneliti kondisi saya untuk
menemukan penjelasan ilmiah kenapa saya tidak terinfeksi
CV19 (Kopitsaurus).

Saya siap lahir batin menjadi relawan agar bangsa yang saya
cintai ini lekas terbebas dari rasa takut yang berlebihan.

2. Sebagai WNI saya berhak mengajukan penangguhan


penahanan dan hal ini dilindungi oleh undang-undang, saya
mengajukan penangguhan bukan karena saya cengeng tetapi
karena saya melihat banyak sekali kejanggalan dan konflik
kepentingan dalam kasus saya, detail kejanggalannya bisa
dipelajari di tayangan Hotroomnya Hotman Paris yang
membahas kasus saya (tersedia di YouTube).

Tolong dicatat saya belum dinyatakan bersalah oleh pengadilan


jadi biarkan saya bertarung di pengadilan dan apapun
keputusan pengadilan nanti akan saya terima dengan ksatria.

Yang cengeng itu adalah mereka-mereka yang melanggar


protokol kesehatan tetapi bebas dari jerat hukum karena dekat
dengan kekuasaan.

Yang blengih sejati adalah mereka yang tidak pernah memberi


makan warganya namun menertawai rakyat yang berjuang
memberi makan ratusan perut kelaparan tanpa pamrih setiap
harinya.
Yang tidak berpendidikan adalah mereka yang memanfaatkan
kekuasaan untuk menginjak hak warganya lalu berlagak sok
paling suci seolah tanpa dosa, leluhur Bali tidak buta, karma
akan datang.

3. Saya mohon kepada kawan-kawan saya yang santun, yang


cerdas dan yang memiliki pergaulan luas agar jangan diam saja
melihat ketidakadilan yang menimpa rakyat kecil terkait
kebijakan rapid dan swab test dan lain-lain.

Negara kita memiliki anggaran ratusan triliun rupiah untuk


pandemi ini sudah seharusnya tak ada lagi rakyat miskin yang
diharuskan membayar untuk rapid dan swab test.

Dan dengan anggaran sebesar itu semestinya tidak ada lagi


rakyat yang kelaparan akibat pandemi.

Kelaparan harus diberi solusi nyata karena kelaparan adalah


sumber utama lahirnya kriminalitas dan kematian.

Kawan-kawan saya di Rutan Polda Bali, sebagian besar karena


mereka di PHK selama masa pandemi ini mereka akhirnya
terpaksa dipenjara. Jadi kelaparan adalah sumber kriminalitas.

Jadi kawanku yang cerdas, peka dan kritis tolong gunakan


santunmu dalam membela yang lemah gunakan wawasan
adiluhungmu dalam melindungi hak rakyat kecil.

Buktikan pada dunia jika sopan santun adalah satu-satunya


cara yang mampu membebaskan bangsa ini dari penjajahan
dan pembodohan. Merdeka!

Rutan Polda Bali 27 Agustus 2020


Tertanda JRXSID
BAB VI
MENYELESAIKAN PENJAJAHAN NEKOLIM DI
INDONESIA

Apa yang bisa Kita pelajari dari Bab V? Mari Kita mulai dari Soekarno.
Soekarno mengajari Kita untuk selalu berdikari (berdiri di atas kaki
sendiri). Mengapa harus berdikari? Kita tidak bisa mengandalkan
mereka si para nekolim ini yang ingin supaya negara Kita dikuasai
dan dijajah oleh mereka.
Mengapa Indonesia juga bisa dijajah 350 tahun lebih oleh Belanda?
Karena abai dan menganggap enteng penjajahan itu serta
mempunyai mindset “Ah gapapa kan Belanda yang ngurus dan
urusan Kita apa.” Padahal si Belanda ingin menjajah Kita. Inilah sikap
ketidakpedulian Kita akan negara dan bangsa ini.
Kemudian Dharma Pongrekun mengajarkan betapa pentingnya
kembali ke Tuhan dengan konsep Nuswantara (makhluk mandiri
menuju Tuhan) supaya Kita tidak bisa digiring menuju propaganda
ketakutan. Selain itu Dharma juga menyarankan untuk berjemur pagi
karena aman, murah, dan efektif seperti yang sudah dijelaskan tadi.
Lalu bagaimana cara berjemur pagi salam Viva Republik Indonesia?
a. Berdiri atau duduk tegak sambil tersenyum dan rilekskan
semua otot²
b. Bernapas bayi (posisi ujung lidah menyentuh ke langit² mulut)
dan fokus pada hembusan napas.
c. Salam Viva Republik Indonesia (letakkan bantalan di bawah ibu
jari tangan kanan dilakukan area tengah dada dekat ulu hati,
dengan posisi terbuka tumpakkan telapak tangan kiri di atas
tangan kanan).
Lalu apa manfaat berjemur dengan salam Viva Republik Indonesia?
a. Meningkatkan imunitas tubuh sekaligus membantu tubuh
memproduksi interferon dan serotonin yang optimal (dapat
dibuktikan secara objektif dengan teknik khusus mengecek area
tubuh dekat timus).
b. Menghilangkan gangguan emosi dan memberi rasa aman.
c. Menghilangkan ketakutan dan depresi akibat masifnya
propaganda ketakutan.
d. Membuat hidup kembali nyaman seperti waktu normal dulu.
Tapi tentu berjemur seperti ini dianggap oleh golongan² nekolim
sebagai acuan tidak standar untuk mencegah pandemi. Mereka
menganggap bahwa vaksinlah satu²nya solusi. Padahal vaksin yang
akan dikembangkan oleh BG itu patut diragukan mengingat BG
mengatakan dengan vaksin dapat menurunkan 10-15% populasi.
Kemudian Jerinx yang memang dari awal bersuara tentang pandemi
ini dan senada dengan Dharma Pongrekun, Dia mengatakan bahwa
dia melakukan memposting skema² buruk Kopitsaurus ini biar supaya
tidak terkena penyakit akibat ketakutan atau yang disebut
psikosomatis.
Lalu mengapa Jerinx melakukan berbagi pangan makanan ke banyak
warga sekitar? Karena Dia tahu bahwa kelaparan adalah sumber
kriminalitas dan kalau sampai sudah membuat kriminalitas, mungkin
bisa saja akan terjadi seperti kerusuhan 1998 di Jakarta. Istilahnya
rasa lapar itu adalah naluri dan bagian terpenting hidup manusia dan
jika rasa lapar terus membara dan tidak akan hilang maka akal
sehatnya pasti hilang.
Selain itu Jerinx melalui kelompok Menjadi MANUSA telah berhasil
membuat demo secara damai dan tertib sehingga tidak ada
kerusuhan² apapun. Mengapa? Karena memang sebelum demo, para
pendemo ini harus diedukasikan mengenai topik demo, misalnya
demo tolak rapid test. Jerinx mengajarkan kepada orang² yang mau
ikut demo mengenai mengapa Kita semua harus tolak rapid rest
menjadi persyaratan kewajiban mau kemana². Jerinx pun
mengajarkan bahwa sopan santun adalah jalan untuk membebaskan
bangsa ini dari penjajahan dan pembodohan. Sopan santun yang
dimaksud apa? Jangan berkata kasar, aksi dalam bentuk harus damai
baik di dunia nyata maupun maya (meskipun memang Jerinx sempat
mengatakan IDI kacung WHO lantaran emosi melihat rapid rest yang
diwajibkan bagi ibu hamil).
Kemudian Kita itu harus mengenal diri Kita sendiri seperti apa biar
supaya Kita bisa memenangkan segala situasi seperti yang dibilang
oleh Sun Tzu tersebut. Kita lagi² bermental layaknya waktu dijajah
Belanda seperti yang disebutkan tadi dan tidak peduli mau dijajah
atau tidak yang penting makan, kawin, mati, sudah dah. Selain itu
(maaf kalau ini menyinggung pihak² yang mau demo dan juga aparat
penjaga demo), ketika Kita mau demo seperti demo UU Cipta Kerja
malah ada yang terprovokasi, ditunggangi pihak tidak bertanggung
jawab (bukan para mahasiswa dan buruhnya yang buruk melainkan
para penunggang alias provokator yang dibayar agar mau rusuh), dan
melawan aparat sekaligus oknum aparat juga ditemukan melakukan
tindak represif terhadap para demonstran. Inilah kesalahan Kita
dalam berdemonstrasi.
Seharusnya dalam berdemonstrasi itu segala persiapan itu harus
dipersiapkan yaitu mengedukasi orang² sebelum demonstrasi
mengenai bagaimana cara tidak terprovokasi, mengetahui dan
memahami sebuah isi yang akan di-demo sebelum melakukan
demonstrasi, mengetahui cara kerja provokator, bagaimana
menghindari represif dari oknum aparat kalau memang benar
oknumnya melakukan tindak represif, serta mengetahui cebong
kampret sebagaimana yang sudah disebutkan di BAB IV. Mengapa?
Para demonstran ini selalu disematkan menjadi golongan kampret
yang ingin melakukan makar dan mengganti ideologi Pancasila
menjadi khilafah. Padahal demonstran tidak ada niatan ingin
mengganti ideologi negara Pancasila tersebut.
Sudah seharusnya para demonstran yang menentang oligarki
tambang ini mempelajari hubungan elit global dengan oligarki
tambang serta cara kerja elit global dan siapa itu elit global. Begitu
juga bagi para truth seeker (sebutan umum para “pencari kebenaran”
bagi yang mencari fakta konspirasi) yang menentang elit global untuk
memberantas oligarki tambang ini karena oligarki ini adalah tameng
elit global untuk menjalankan agendanya di Indonesia. Bagaimana
cara memberantas oligarki tambang dan elit global? Kalau Anda mau
nya dengan cara berdemonstrasi maka akan Saya beri tahu apa saja
tuntutan² dalam demo ini untuk kondisi yang terjadi (khususnya
dalam pandemi Kopitsaurus) untuk memberantas elit global dan elit
lokal? Nah menurut Saya langkah fundamentalnya adalah
a. Melakukan amandemen UUD 1945 (dilarang keras meminta
amandemen Bab Pembukaannya karena ada Pancasila) ke
MPR. Apa yang harus diamandemen?
• Badan yudikatifnya (Mahkamah Agung dan Mahkamah
Konstitusi) biar supaya keseluruhan pengaturan lanjutan dari
sebuah badan yudikatifnya tidak diatur oleh UU (karena UU
itu dibuat oleh DPR dan DPR sendiri seperti yang sudah Kita
ketahui bahwa kerjanya lemot, terima gaji buta, dan korupsi)
seperti UU MK dan UU MA melainkan diatur langsung oleh
UUD 1945 agar supaya kerja Yudikatif yang setara
kedudukannya dengan Eksekutif (Kepresidenan dan
Kementerian) serta Legislatif (khususnya DPR) tidak diganggu
dan dimonopoli oleh DPR serta kelompok oligarki tambang
di badan Eksekutif saat ini.

Jadi dengan mencabut kewenangan DPR dalam mengatur


UU MK dan MA yang juga didukung dan disusupin oleh
badan Eksekutif ini (berisi oligarki tambang) biar supaya para
oligarki tambang ini ketangkap serta musnah dan disitulah
tameng elit global (yaitu oligarki tambang) hancur dan
melemah.
• Badan legislatifnya (DPR) sebagaimana yang disampaikan
oleh Jeffrey Winters. Maksudnya adalah memperbanyak
kursi DPR nya 4x sampai 10x lipat jumlah anggota DPR RI
yang jumlahnya biasanya 575 kursi menjadi 2.000 hingga
5.000 kursi karena semakin banyak kursi semakin murah
harga kursi tersebut dan semakin sulit juga bagi para oligarki
untuk menyusupkan calon anggota DPR untuk ke DPR.

b. Menuntut agar negara ini dapat mencetak uang secara


independen tanpa diatur² oleh badan suci IMF yang merupakan
perpanjangan tangan Nekolim. Karena mencetak uang dengan
keterlibatan IMF membuat negara ini selalu mengalami krisis
dan nilai² mata uang yang selalu berubah dan berdampak pada
kebutuhan hidup manusia. Dan kemudian Kita tuntut juga agar
pencetakan uang harus mempertimbangkan adanya backup
emas sebagaimana yang disebutkan dalam Pasal 1 UU No 19
Tahun 1946 yang menyatakan dasar nilai ditentukan sepuluh
rupiah uang Republik Indonesia sama dengan emas murni
seberat lima Gram.

c. Membatalkan banyak Undang² (seperti UU Cipta Kerja dan UU


lainnya) yang menjadi perpanjangan nekolim dan oligarki
tambang dalam melaksanakan agendanya di Indonesia. UU
Cipta Kerja sudah Anda ketahui bahwa UU tersebut akan
mempermudah dan mempercepat pembangunan menara 5G
serta kontrol yang berkelanjutan terhadap penduduk² di
perkotaan.

d. Menuntut kepada Mendikbud dan DPR agar pendidikan yang


ada saat ini diselaraskan dengan konsep IPTEK & IMTAQ seperti
yang dikatakan oleh Mantan Presiden RI B.J. Habibie & juga
harus diselaraskan dengan konsep Pancasila. Mengapa? Para
Nekolim memakai spiritual untuk menyerang orang² yang tidak
akan paham masalah spiritual. Jadi ketika orang tidak paham
masalah spiritual maka gampang diserang. Selain itu biar
supaya generasi yang dihasilkan dari penyelarasan pendidikan
dengan Pancasila serta IPTEK dan IMTAQ dapat memberikan
manfaat bagi bangsa dan negara.

e. Mereformasi Institusi Baju Coklat secara total agar tidak bisa


berkonspirasi akan devide et Impera ini serta membongkar
jaringan Devide et Impera yang melibatkan Baju Coklat itu
Jika semua apa yang sudah Saya paparkan mengenai memberantas
nekolim ini gagal dan tidak memungkinkan lagi, menurut Saya
(menurut ya) Anda sudah harus hidup kembali lagi menjadi back to
nature alias hidup di desa.
Kenapa BAB VI ini berjudul MENYELESAIKAN PENJAJAHAN NEKOLIM
DI INDONESIA? Mengapa bukan judulnya MENYELESAIKAN
PENJAJAHAN NEKOLIM DI SELURUH DUNIA? Seperti yang sudah Saya
jelaskan tadi seperti yang filsuf Sun Tzu katakan bahwa untuk
memenangkan segala situasi Anda harus mengenal diri Anda seperti
apa baru kemudian langkahnya bisa Kita ambil. Tadi Kita sudah
mengenal diri Kita sebagai bangsa Indonesia seperti apa maka
langkah² yang diambilpun harus seperti apa. Tidak mungkin kalau
misalnya diri bangsa dan negara Kita seperti apa yang sudah Saya
katakan tadi lalu kemudian langkah² yang diambil pun harus meniru
bangsa negara lain dimana langkah² tersebut tidak pas untuk kondisi
diri bangsa dan negara Kita.
Demikian apa yang sudah Saya tulis dari BAB I sampai BAB VI ini.
Semoga perjuangan Kita bergema di keabadian sebagaimana yang
disampaikan oleh Bossdarling. Saya juga sekalian mohon maaf kalau
memang misalnya ada kekurangan pada e-book yang Saya buat ini.
Salam Con Spirare
Salam People Power
REFERENSI

1. https://www.naturalblaze.com/2020/07/vaccine-bait-switch-as-
millionspulled-from-who-trump-gives-billions-to-gates-founded-
gavi.html
2. https://tirto.id/investigasi-allan-nairn-ahok-hanyalah-dalih-untuk-
makarcm2X
3. https://indocropcircles.wordpress.com/2018/05/10/gus-dur-bom-
bali-
2002mungkin-ada-campur-tangan-polisi-atau-angkatan-bersenjata/
4. https://youtu.be/BeGLoKbpFVI
5. https://youtu.be/b8NjA14ZIqY
6. https://youtu.be/6v88g7niLqk
7. https://youtu.be/RelzqKp5DFA
8. https://youtu.be/XdxYfsEusTc
9. https://seword.com/politik/nasionalis-patriot-pret-tanah-
prabowo-di-kaltimdikuasai-aseng-bukan-ke-anak-negeri-jQEM74s6A
10.
http://www.kompasiana.com/ratu.adil/54f7cbd3a33311f8498b4730
/prabowopintu-lain-rothschild-kuasai-tambang-di-indonesia
11. https://youtu.be/qlB7vg4I-To
12. https://youtu.be/qVej5h2gHLU
13. https://www.jatam.org/wp-
content/uploads/2018/12/COALRUPTION.pdf
14. https://youtu.be/h6TgUPE8A4E
15. https://id.m.wikipedia.org/wiki/Politik_pecah_belah
16. https://www.instagram.com/p/B96cUPLHPbS/
17. https://www.instagram.com/p/B9-lYBonh2i/
18.
https://tekno.kompas.com/read/2020/10/06/18280047/menkominf
o-sebut-uu-cipta-kerja-dorong-network-sharing-dan-5g
19. https://youtu.be/nEFYApFz_mc
20. https://www.instagram.com/p/CEYxBIOl9gC/
21. https://internasional.kontan.co.id/news/bukan-hasil-rekayasa-
lab-who-asal-usul-covid-19-kemungkinan-berasal-dari-kelelawar
22. https://m.cnnindonesia.com/teknologi/20191028112219-185-
443422/kalahkan-amazon-microsoft-dapat-kontrak-pentagon-rp14-t
23. https://www.cnbc.com/2020/08/21/who-warns-a-coronavirus-
vaccine-alone-will-not-end-pandemic.html
24. https://apps.who.int/gb/ebwha/pdf_files/WHA72/A72_35-
en.pdf
25. https://www.gatesnotes.com/Health/A-coronavirus-AMA
26. https://www.instagram.com/p/CFebF4bAbX8/
27. https://youtu.be/akFheceNWNw
28. https://www.weforum.org/agenda/2020/04/who-funds-world-
health-organization-un-coronavirus-pandemic-covid-trump/
29. https://www.idntimes.com/life/inspiration/stella/10-kalimat-
bijak-sun-tzu-tentang-kepemimpinanmu-1/1
30.
https://www.loc.gov/resource/mgw2.021/?q=Illuminati&sp=182&st
=text
31. http://zomiwijaya.com/market-maker-rumours-and-stock-
exchange-2/
32. https://www.islampos.com/runtuhnya-uang-kertas-94230/
33. https://portalsurabaya.pikiran-rakyat.com/gaya-hidup/amp/pr-
22662008/18-kata-kata-emas-sun-tzu-yang-akan-membuat-belajar-
banyak-hal
34.
https://m.hidayatullah.com/artikel/opini/read/2011/04/08/3803/ba
nk-indonesia-milik-siapa.html
35. Episode 8, 9, 13, 18, 19 FE101 / Investigasi101
36. https://tekno.tempo.co/read/1247321/proyek-n250-berhenti-
gara-gara-imf-bj-habibie-ini-kriminal
37. https://www.corvelva.it/id/approfondimenti/sistema-sanita/bill-
gates/bill-gates-filantropo-o-mascalzone.html
38. https://kbbi.web.id/vaksin
39. https://kitabhenokh.wordpress.com/2016/11/17/misteri-batu-
penjuru-georgia-10-perintah-anti-kristus/
40. https://www.urbanasia.com/tahun-2015-bill-gates-pernah-
prediksi-bahaya-corona-U10509
41. https://childrenshealthdefense.org/news/press-in-his-pocket-
bill-gates-buys-media-to-control-the-messaging/
42. https://m.economictimes.com/tech/internet/can-fact-checking-
emerge-as-big-and-viable-business/articleshow/69210719.cms
43. https://kitabhenokh.wordpress.com/2020/05/12/covid-19-
id2020-agenda-2030-jalan-menuju-pemerintahan-global-tata-dunia-
baru-tanda-binatang-666/
44. https://id2020.org/
45. https://id2020.org/alliance
46. https://www.gatesnotes.com/Health/A-coronavirus-AMA
47.
https://techno.okezone.com/read/2020/02/11/54/2166528/seberap
a-kencang-kecepatan-internet-5g
48. https://m.klikdokter.com/info-sehat/read/3632498/jaringan-
baru-segera-hadir-ini-risiko-radiasi-5g-bagi-kesehatan
49. https://mediaumat.news/media-umat-edisi-169-separatis-papua-
makin-nyata-kenapa-dibiarkan-saja/
50. https://m.wartaekonomi.co.id/berita310749/menko-luhut-otak-
di-balik-omnibus-law
51. https://ekbis.sindonews.com/read/191082/33/bikin-uu-cipta-
kerja-luhut-ri-dapat-ucapan-selamat-dari-bank-dunia-1602223811
52.
https://tekno.kompas.com/read/2020/10/06/18280047/menkominf
o-sebut-uu-cipta-kerja-dorong-network-sharing-dan-5g
53. https://www.jatam.org/2020/10/18/omnibus-law-kitab-hukum-
oligarki/
54. https://www.weblyf.com/2020/05/how-bill-gates-funds-the-
who-and-other-organizations/
55. https://www.cnbcindonesia.com/tech/20200619120852-37-
166560/sri-mulyani-bio-farma-gandeng-bill-gates-bikin-vaksin-
corona
56. https://covid19.go.id/p/regulasi/peraturan-presiden-republik-
indonesia-nomor-99-tahun-2020
57. https://indocropcircles.wordpress.com/2012/02/04/menguak-
konspirasi-jahat-as-tentang-virus-flu-burung-h5n1/
58. https://www.suara.com/news/2020/04/21/141254/soal-vaksin-
corona-eks-menkes-siti-fadilah-ungkap-kejanggalan-bill-
gates?page=all
59. https://seleb.tempo.co/read/1345130/siti-fadilah-curigai-bill-
gates-bukan-dokter-tapi-fasih-pandemi/full?view=ok
60. https://www.oborkeadilan.com/2020/02/neo-kolonialis-
imperialis-nekolim-di.html
61.
https://nasional.okezone.com/read/2019/09/19/337/2106687/dhar
ma-pongrekun-revolusi-industri-4-0-adalah-rekayasa-kehidupan
62. https://m.cnnindonesia.com/nasional/20200728112521-20-
529673/zona-merah-denpasar-bali-dan-narasi-kontra-corona-jerinx-
cs
63. https://waspada.co.id/2020/04/rapid-test-corona-tak-akurat-
pemerintah-andalkan-metode-pcr/
64. https://www.suara.com/news/2020/08/12/172933/momen-
jerinx-sid-bagi-bagi-makanan-untuk-warga-bali-sebelum-ditahan-
polisi?page=all
65. https://www.suara.com/news/2020/08/13/201249/kronologi-
kasus-idi-kacung-who-hingga-jerinx-ditahan?page=all
66. https://m.liputan6.com/bisnis/read/4359541/teranyar-daftar-
lengkap-negara-yang-masuk-jurang-resesi-di-2020
67.
https://www.kompas.com/global/read/2020/08/20/183405670/pest
a-kolam-di-wuhan-dikritik-seluruh-dunia-begini-pembelaan-china
68. https://youtu.be/fehuWZigm2c

Anda mungkin juga menyukai