PENYELIDIKAN KASUS PE BDB

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman :

PUSKESMAS drg. E. LEXY PURWANING DL

KLATEN TENGAH NIP. 19620514 198711 2 001
1. Pengertian PE DBD adalah kegiatan tindak lanjut adanya kasus penyakit Demam
Berdarah berupa kunjungan rumah untuk mengetahui riwayat penyakit,
riwayat penularan, dan kondisi lingkungan penderita.
2. Tujuan Menjadi acuan/pedoman dalam melaksanakan pemantauan
lingkungan pada penderita Demam Berdarah sehingga tersedia data
dan informasi epidemiologi dasar sebagai bahan manajemen
kesehatan untuk pengambilan keputusan dalam perencanaan,
pelaksanaan, pemantauan, evaluasi program kesehatan dan
peningkatan kewaspadaan serta penanggulangan kejadian luar biasa
yang cepat dan tepat.
3. Kebijakan Berdasarkan SK Kepala Puskesmas No.
tentang Pengelolaan dan Pelaksanaan UKM Puskesmas
4. Referensi Buku Prosedur Tetap Penanggulangan KLB Dan Bencana Propinsi
Jawa Tengah ( Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Tengah ) Tahun 2004

5. 1. Petugas ( Puskesmas )menerima KDRS penyakit DBD dari

Prosedur/langkah- Masyarakat / Rumah Sakit
langkah
2. Petugas menyiapkan blangko PE dan peralatan (senter, bolpoint,
surat tugas)
3. Petugas berkoordinasi dengan Tim PE

4. Petugas melaporkan kasus kepada Kadus, RT atau kader kesehatan

untuk meminta izin melaksanakan penyelidikan epidemiologi

5. Petugas melakukan kunjungan rumah ke penderita

6. Petugas Melakukan wawancara dengan penderita/keluarga sesuai

dengan format PE Demam Berdarah Dengue /Demam Dengue
7. Petugas melakukan pemeriksaan jentik di rumah dan lingkungan
warga sekitar penderita .
 8. Petugas mengevaluasi hasil PE
9. Petugas memberitahukan hasil PE kepada tokoh masyarakat
setempat (RT/RW/Kader/dukuh
10. Petugas Mencatat dan melaporkan hasil PE, kepada Kepala
Puskesmas
11. Petugas melaporkan hasil PE ke Dinas Kesehatan Kabupaten

6. Diagram Alir
7. Unit Terkait 1. Bidan Pembina Desa
2. Kesling
3. Tokoh masyarakat