Anda di halaman 1dari 5

PERJANJIAN SEWA – MENYEWA ALAT BERAT

Nomor : 002/SAS-RCM/III/2023

Pada hari ini, Selasa tanggal 14 bulan Maret tahun 2023 di Kota Kendari, yang bertanda
tangan dibawah ini :

Nama : ANDI ARI M AGUNG


NIK : 7471080404970003
Alamat : JL. SAO – SAO LR. DAMAI KOTA KENDARI
Perusahaan : PT. SUMBER ANAYA SEJAHTERA
Jabatan : DIREKTUR
Dalam hal ini bertindak sebagai pemilik alat dan selanjutnya disebut “PIHAK PERTAMA”

Nama : IRWANTO
NIK :
Alamat :
Perusahaan : PT. REZKY CAHAYA MINERAL
Jabatan :
Dalam hal ini bertindak sebagai atas nama diri sendiri/penyewa alat dan selanjutnya
disebut “PIHAK KEDUA”

Selanjutnya “PARA PIHAK” telah “SALING SETUJU DAN SEPAKAT” untuk mengaturnya
dalam suatu perjanjian dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut :

PASAL 1
JANGKA WAKTU SEWA
1. Perjanjian ini mulai berlaku efektif tanggal ditanda tanganinya perjanjian ini dan
berlaku selama PIHAK KEDUA masih menyewa excavator PIHAK PERTAMA.
2. dituangkan dalam Addendum/Amandemen dengan membuat perjanjian baru atas
kesepakatan tertulis dari PARA PIHAK sebelum berakhirnya perjanjian ini dan
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari perjanjian ini.

PASAL 2
JENIS ALAT, HARGA SEWA DAN LOKASI PEMAKAIAN
1. Dengan ini PIHAK PERTAMA menyediakan/menyewakan alat berat berupa
Excavator dalam kondisi/keadaann Baik kepada PIHAK KEDUA, dengan Jenis
dan perincian alat berat, sebagai berikut :
• Merk/Type : Hyundai HX210s
• Jumlah Unit : 2 Unit
• Total Harga Sewa : Rp. 275.000/Jam
• Biaya mobilisasi :
TOTAL : TERLAMPIR INVOICE
2. Komponen dan perhitungan biaya sewa alat berat tersebut yang harus
dibayarkan oleh PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA adalah sebagai
berikut:
a. Biaya sewa alat berat sebesar Rp. 275.000 / Jam, komponenya terdiri dari :
• Biaya dasar sewa alat berat (200 jam / 30 Hari)
• Biaya Maintenance
b. Minimum 30 (tiga puluh) hari dan atau 200 (dua ratus) jam per unit untuk
alat berat.

1|Page
Initials : 1............ 2..........
c. Insentif atau biaya kerja lembur operator diperhitungkan lain dan tidak
termasuk komponen biaya sewa alat berat, dan diatur langsung dilokasi kerja
bersama operator.
3. Alat berat yang disewa PIHAK KEDUA dalam perjanjian ini dipergunakan di
Wilayah Izin Usaha Tambang IUP OP PT. CINTA JAYA yang terletak di Desa
Mandiodo, Kab. Konawe Utara, Prov. Sulawesi Tenggara.
4. Penambahan jumlah alat berat yang beroperasi dilokasi kerja PIHAK KEDUA
akan diatur dan disepakati melalui Addendum yang sifatnya sama dan terikat
dengan perjanjian ini.
5. Biaya mobilisasi setiap unit Alat Berat yang disewa oleh PIHAK KEDUA menjadi
beban dan tanggung jawab PIHAK KEDUA.

PASAL 3
KETENTUAN DAN SYARAT PEMBAYARAN
1. PIHAK KEDUA melakukan pembayaran dimuka (down payment) dan biaya
mobilisasi alat berat kepada PIHAK PERTAMA sebelum alat berat bekerja
dilokasi PIHAK KEDUA.
2. Pembayaran dilakukan PIHAK KEDUA melalui transfer ke rekening PIHAK
PERTAMA.

Bank : MANDIRI
Cabang : KENDARI, WUA - WUA
Nomor Rekening : 162 000 60 123 34
Atas Nama : PT SUMBER ANAYA SEJAHTERA

PASAL 4
HAK KEWAJIBAN DAN TANGGUNG JAWAB PARA PIHAK
1. Kewajiban dan Tanggung Jawab PIHAK PERTAMA :
a. Menyediakan operator, mekanik dan pengawas untuk pengoperasian alat
berat
b. Membayar upah Jam dan gaji besik untuk operator sesuai dengan UMK
Perusahaan yang berlaku.
c. Bertanggung jawab atas perawatan rutin alat berat.
d. Menyerahkan unit alat berat tersebut sesuai dengan PASAL 2 kepada PIHAK
KEDUA dengan disertai Berita Acara.
e. PIHAK PERTAMA berhak menghentikan pekerjangan dilapangan apabila
PIHAK KEDUA tidak melaksanakan Sebagian dan atau seluruh kewajiban
dan tanggung jawabnya.
f. PIHAK PERTAMA tidak bertanggung jawab apabila terjadi penghentian
pekerjaan dilapangan akibat kelalaian PIHAK KEDUA karena terjadinya
Demo oleh masyarakat/mahasiswa/aktivis setempat, penghentian oleh
pemerintah maupun penyegelan/police line oleh aparat penegak hukum
atau dan hal-hal lain diluar wewenang dan tanggung jawab PIHAK
PERTAMA. Dan jika hal tersebut terjadi maka PIHAK KEDUA harus
mempertanggung jawabkan alat berat PIHAK PERTAMA dan tetap
berkewajiban membayar penuh kepada PIHAK PERTAMA sesuai dengan
perincian harga sewa pada Pasal 2 dan Pasal 3.

2|Page
Initials : 1............ 2..........
2. Kewajiban dan tanggung jawab PIHAK KEDUA :
a. Membayar insentif lembur apabila ada kerja lembur untuk Operator.
b. Menyediakan makan dan akomodasi basecamp yang layak untuk pengawas,
mekanik dan operator alat berat.
c. Menyediakan bahan bakar solar berkualitas standar pertamina untuk
operasi alat berat yang disewa.
d. Mengurus ijin operasional alat berat dilokasi kerja
e. Menjamin keaman dan keselamatan alat berat, personil dan alat – alat
pendukung milik PIHAK PERTAMA selama dilokasi kerja.
f. Dan apabila kegiatan berhenti karena tidak ada bahan bakar solar atau lokasi
bermasalah sehingga tidak dapat bekerja maka akan dikenakan CAS 4 Jam /
Hari / Unit.
g. Keabsahan material yang diangkut serta pekerjaan yang dilakukan .
h. Menyediakan segala jenis berkas yang menyatakan bahwa seluruh aspek
lingkungan penggunaan alat berat tidak ada yang bertantangan dengan
hukum.
i. Menjamin legalitas dalam hal ini izin – izin usaha yang terkait dengan lokasi
perkerjaan dan PIHAK KEDUA sebagai penyewa bertanggung jawab
sepenuhnya jika dikemudian hari terjadi masalah dengan izin – izin tersebut.
j. Apabila PIHAK KEDUA tidak memiliki Bahan Bakar, Cuaca Buruk, dan atau
lokasi bermasalah dan apapun itu sehingga tidak memungkinkan untuk bisa
bekerja, maka kontrak ini tetap berjalan sebagaimana mestinya.
k. Jika alat bermasalah/tersegel atau disita oleh pihak
aparat/pemerintah/warga atau siapa pun itu, PIHAK KEDUA wajib
bertanggung jawab sepenuhnya atas kejadian tersebut, untuk membebaskan
alat PIHAK PERTAMA jika Tersegel/Disita atau apapun itu.

PASAL 5
PENGGUNAAN
1. PIHAK KEDUA berhak menggunakan alat PIHAK PERTAMA yang disewa
didalam lingkup pekerjaan PIHAK KEDUA sebagaimana disebut dalam Pasal 2
Ayat 3, dengan mempertimbangkan dasar K3 dalam safety dari kondisi dan
lokasi kerjanya dan sesuai pertimbangan pengawas PARA PIHAK.
2. PIHAK KEDUA sebagai penyewa bertanggung jawab penuh atas legalitas dan
perizinan usaha atas alat berat PIHAK PERTAMA yang disewa.
3. PIHAK KEDUA berhak untuk mengganti operator apabila dianggap operator
tersebut tidak bisa melakukan pekerjaan tersebut dengan baik dan benar dan
harus komunikasi dengan PIHAK PERTAMA dan mendapat persetujuan PIHAK
PERTAMA.
4. Alat berat yang disewa akan dikenakan Charge/Cas 4 jam/unit apabila PIHAK
KEDUA tidak memiliki Bahan Bakar, dan atau lokasi bermasalah dan apapun itu
sehingga tidak memungkinkan untuk bisa bekerja, tanpa ada penggantian
apapun dari PIHAK PERTAMA.
5. Alat yang disewa hanya dipergunakan ditempat Lokasi kerja Join Operation (JO)
PIHAK KEDUA, dan dilarang dipergunakan atau diperbantukan ke PIHAK LAIN
meskipun didalam Wilayah IUP Kerja yang sama.
6. PIHAK KEDUA dilarang keras menyewakan kembali alat yang disewa kepada
PIHAK LAIN.

3|Page
Initials : 1............ 2..........
7. Jika PIHAK KEDUA terbukti melakukan hal tersebut diatas (Pasal 5, ayat 4 dan
5) maka PIHAK PERTAMA berhak menarik paksa alat yang disewa tanpa ada
pengambalian dana, dan kontrak ini dinyatakan selesai.
8. PIHAK PERTAMA berhak memberhentikan penggunaan alat berat yang disewa
jika biaya kelanjutan sewa belum dilunasi.

PASAL 6
KEAMANA DAN KESELAMATAN KERJA
1. PIHAK KEDUA bertanggung jawab atas keselamatan kerja seluruh operator alat
berat yang berada pada lokasi kerja PIHAK KEDUA.
2. PIHAK KEDUA wajib menyediakan Security untuk menjaga keamanan alat berat
yang disewa.
3. PIHAK KEDUA wajib membayar atau mengganti rugi terhadap alat berat yang
disewa jika terjadi kehilangan akibat kelalaian karyawan PIHAK KEDUA,
Pencurian, Perusakan dalam bentuk apapun yang dilakukan secara sengaja
maupun tidak sengaja oleh PIHAK LAIN.
4. Apabila alat berat yang disewa tenggelam atau mengalami kecelakaan kerja,
maka biaya yang timbul akibat hal tersebut menjadi tanggung jawab PIHAK
KEDUA.
5. PIHAK PERTAMA menyediakan Alat Pelindung Kerja (APD) bagi operator dan
personil lainnya.

PASAL 7
PERNYATAAN DAN JAMINAN
Selama berlangsungnya perjanjian ini PIHAK PERTAMA memberikan pernyataan dan
jaminan sebagai berikut :
1. Bahwa PIHAK PERTAMA berhak dan mempunyai kewenangan untuk
menandatangani perjanjian ini.
2. Bahwa alat berat yang disewa oleh PIHAK KEDUA sesuai perjanjian ini dijamin
sepenuhnya oleh PIHAK PERTAMA dan dalam kekuasaan PIHAK PERTAMA
dan PIHAK PERTAMA mempunyai wewenang menyewakan alat berat kepada
PIHAK KEDUA.
3. Bahwa alat berat tidak dalam gugatan, sengketa, sedang dijaminkan atau apapun
yang dapat mempengaruhi penggunaan alat berat oleh PIHAK KEDUA.

PASAL 8
KEADAAN MEMAKSA (FORCE MAJEUR)
Yang dimaksud dengan keadaan memaksa (force majeur) dalam perjanjian ini adalah :
1. Akibat faktor bencana alam antara lain : gunung meletus, tsunami, gempa bumi,
banjir, kerusuhan dan keadaan sejenis yang dapat menghambat jalannya
pelaksanaan perjanjian ini, yang buka merupakan kesalahan operasional PIHAK
KEDUA.
2. Faktor diluar bencana alam: perang, huru hara, pemogokan dan pembrontakan
perubahan kebijakan pemerintah yang secara keseluruhan mempunyai akibat
langsung sehingga mengganggu pelaksaan perjanjian ini.

4|Page
Initials : 1............ 2..........
PASAL 9
PERUBAHAN DAN TAMBAHAN
Setiap perubahan, penambahan dan atau pengangguran terhadap ketentuan –
ketentuan dan/atau syarat- syarat dalam perjanjian ini hanya dapat dilakukan
berdasarkan persetujuan tertulis oleh PARA PIHAK, perubahan mana merupakan dan
menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari perjanjian ini.

PASAL 10
ADDENDUM
Hal – hal yang belum diatur dalam perejanjian ini, apabila diperlukan, dengna
kesepakaatan PARA PIHAK akan dibuat pasal tambahan/addendum yang merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari perjanjian ini.

PASAL 11
LAIN – LAIN
Apabila terjadi persilisihan atau tidak adanya kesepakatan dalam surat perjanjian ini
maka PARA PIHAK dapat menyelesaikan secara musyawarah dan kekeluargaan atau
PARA PIHAK dapat menyelesaikannya kepada Panitera Pengadilan Negeri sesuai
dengan domisili.

Surat perjanjian ini dibuat tanpa ada tekanan atau paksaan dari pihak manapun, dibuat
2 (dua) rangkap serta bermaterai cukup, ditanda tangani oleh PARA PIHAK dan masing
– masing memiliki kekuatan hukum yang sama.

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

ANDI ARI M AGUNG IRWANTO

Saksi – Saksi

Nama : MANSYUR SUPRAPTO (ATHO) (............................................)

Nama : (................................................)

5|Page
Initials : 1............ 2..........

Anda mungkin juga menyukai