Anda di halaman 1dari 4

SURAT PERJANJIAN SEWA UNIT KENDARAAN TRONTON

No. 0.../TBP/XI/2018

Pada hari ini ....................... Tanggal ............... Bulan ………………. Tahun Dua Ribu
Delapan Belas (........ -…. – 2018), telah terjadi perjanjian sewa – menyewa unit armada atau
Kendaraan Dump Tronton Indek 24, oleh dan antara :

Nama :
Jabatan :
NIK :
Perusahaan :
Alamat :
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama . …..……………………. adalah penyedia /
pemilik DT, yang selanjutnya disebut sebagai “PIHAK PERTAMA”

Nama :
Jabatan :
NIK :
Perusahaan :
Alamat:

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama PT................... adalah Penyewa / Pengguna unit
Kendaraan (Dump Tronton), yang selanjutnya disebut sebagai “PIHAK KEDUA”

Kedua belah pihak terlebih dahulu menerangkan kedudukan masing-masing sebagai berikut
- PIHAK PERTAMA adalah Penyedia / Pemilik Kendaraan dan atau yang diberi
Kuasa atas pengelolaan Armada Dump Tronton.
- PIHAK KEDUA adalah Penyewa dan Pengguna Dump Tronton tersebut.

Selanjutnya kedua belah pihak setuju dan sepakat untuk mengadakan / melakukan kerjasama
SEWA – MENYEWA UNIT KENDARAAN ANGKUTAN DUMP TRUCK INDEX 24
untuk pekerjaan Jasa Angkutan Batu Bara, dari
.........................................................dengan jarak ........km PP.

Sehubungan dengan hal – hal tersebut diatas, kedua belah pihak telah saling setuju dan
sepakat untuk mengaturnya dalam suatu perjanjian dengan ketentuan – ketentuan
sebagai berikut :

Pasal 1
DATA DAN KONDISI KENDARAAN

1. Pihak Pertama telah menyetujui untuk menyediakan Kendaraan sebanyak 5 Unit


armada Tahun 2018

2. Spesifikasi Kendaraan adalah sebagai berikut :


a. Kapasitas Muatan : Index 24
b. Tahun Pembuatan :
c. Lokasi Muat :
d. Lokasi Bongkar :
e. Jarak Tempuh : Km (PP)
f. Harga. : Rp.
g. Uang Makan : /rit
h. Uang Ritase : /rit
i. Kondisi Kendaraan : %
j. Jumlah : Unit
k. Waktu penyerahan. : akan ditentukan kemudian
l. Dokumen,surat kendaraan dan pajak : Lengkap dan Masih Hidup
m. Sopir wajib memilik SIM B2

Pasal 2
PERIODE SEWA, HARGA SEWA DAN TEKNIS PEMBAYARAN

1. Periode Sewa Kendaraan disepakati selama ........ Tahun.


2. Harga sewa setiap 1 (satu) unit kendaraan telah disepakati sebesar Rp. ..................
( Full Maintenance Include gaji sopir)
3. PIHAK KEDUA bersedia memberikan biaya mob de mob Rp. .................,- /Unit
dan dibayarkan 100% diawal.
4. Pembayaran 50% di depan setelah MOU dan 50% armada sampai dilokasi dan
Pembayaran selanjutnya dilakukan 1 hari sebelum tanggal jatuh tempo kontrak.
5. Pihak Kedua memberikan Uang makan dan Ritase sebesar Rp .........../rit
6. Penggunaan Kendaraan untuk angkutan batubara dari .............................................
dengan jarak ......km PP.
7. Jika pembayaran oleh PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA tidak dilakukan
maka dianggap oleh PIHAK PERTAMA, PIHAK KEDUA telah memutuskan
kontrak

PASAL 3
KETENTUAN DAN KONDISI UMUM

1. PIHAK PERTAMA menyerahkan unit kendaraan tersebut sesuai pasal 1 (satu)


beserta copy surat menyurat kendaraan (STNK,SIM dan KIR) setiap unit kendaraan
yang sudah memenuhi syarat dan ketentuan kepada PIHAK KEDUA pada waktu
yang tersebut dalam pasal 2 (dua) dengan disertai Berita Acara Penyerahan unit
Kendaraan serta melampirkan SIM pengemudi yang akan membawa kendaraan
tersebut.
2. PIHAK PERTAMA menyatakan bahwa kendaraan dalam kondisi baik Ban .... %
dan tidak sedang terikat / mengikat kontrak atau bermasalah dengan pihak lain.
3. PIHAK PERTAMA bertanggung jawab atas spesifikasi kelengkapan kendaraan
sesuai dengan permintaan PIHAK KEDUA.
4. PIHAK KEDUA bersedia menyedia seluruh atribut driver / sopir (helm, sepatu,
rompi dan lain lain) yang telah ditentukan oleh pihak tambang.
5. PIHAK KEDUA bersedia menyediakan Mess dan Pull Armada.
6. Bahan Bakar Minyak (BBM) ditanggung oleh PIHAK KEDUA selaku penyewa
kendaraan.
7. Perpanjangan atau perubahan periode sewa kendaraan dilakukan atas kesepakatan
PARA PIHAK yaitu 7 (tujuh) hari sebelum periode sewa berakhir. Dan kinerja
kendaraan akan dievaluasi per 3 bulan, agar supaya meningkatkan kinerja.
8. PIHAK PERTAMA menjamin bahwa Driver/Sopir bekerja secara sungguh –
sungguh apabila kedapetan Driver tidak sungguh – sungguh dan tidak bertanggung
jawab dengan pekerjaan, maka PIHAK PERTAMA bersedia mengganti Driver
tersebut.
9. PIHAK PERTAMA menjamin kendaraan yang disewakan tidak dalam perkara
hukum dan pihak kedua menjamin kendaraan yang disewa tersebut tidak akan
dipindah tangankan kepada pihak lain dalam bentuk akad / perjanjian apapun.
10. PIHAK PERTAMA menjamin keamanan armada.
11. Selama kontrak PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA sepakat TIDAK
MENENTUKAN TARGET pengangkutan setiap bulannya.
12. PIHAK PERTAMA akan menambah jumlah hari operasi Tronton, apabila dalam
jangka waktu 30 hari kalender, Tronton belum mencapai 30 hari kerja atau tidak
mencapai target yang dikarenakan kerusakan atau hal lainnya milik PIHAK
PERTAMA atau hal lainnya tersebut tidak bisa diperbaiki dilokasi atau ada
kendala lain maka tronton tersebut ditarik pulang atau dikirim penggantinya
atau pekerjaan tersebut maka akan DIGANTI HARI.

PASAL 4
PEMELIHARAAN KENDARAAN (MAINTENANCE UNIT CAR)

1. Biaya Service, Ganti Oli, Service Umum kendaraan, ganti kampas rem, ban
bocor (full Maintenance) ditanggung oleh PIHAK PERTAMA.
2. PIHAK KEDUA wajib mengawasi penggunaan kendaraan agar selalu dalam kondisi
baik dan layak jalan, agar tercapai pekerjaan yang memuaskan

PASAL 5
FORCE MAJORE

Bila hal hal yang diluar kendali KEDUA BELAH PIHAK seperti terjadinya Bencana
Alam , Gempa Bumi, Longsor, Cuaca Extrem, Huru Hara dan lainnya diatur pasal berikut
:

1. Apabila terjadi bencana alam seperti hujan yang berturut turut 1 (satu) hari
penuh yang menyebabkan kendaraan terhenti beroperasional maka sewa menyewa
tetap dihitung seperti biasa. Tapi harus mencukupi tonase yang telah ditentukan atau
diganti hari
2. Apabila terjadi bencana dikarenakan Kesalahan (HUMAN ERROR /
KESALAHAN PENGEMUDI) yang menyebabkan kendaraan tidak beroperasi maka
PIHAK PERTAMA berkewajiban menurunkan unit pengganti,
3. Setiap Kecelakaan, Kehilangan atau Kasus penipuan serta tindak pidana lainnya oleh
pelanggan, segera diberitahukan oleh PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA
paling lambat 3 x 24 jam untuk proses pengurusan ke Pihak yang Berwajib.

PASAL 6
ADDENDUM

Hal hal yang belum diatur dalam perjanjian ini, apabila diperlukan, dengan kesempatan kedua
belah pihak akan dibuat pasal tambahan / Addendum yang tidak terpisahkan dengan
perjanjian ini.

PASAL 7
LAIN – LAIN

Apabila terjadi perselihan atau tidak ada kesepakatan dalam surat perjanjian ini, maka
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA sepakat menyelesaikan secara musyawarah dan
kekeluargaan, jika kesepakatan tidak diperoleh maka PARA PIHAK sepakat menyelesaikan
permaslahan ini kepada PIHAK yang berwajib dalam hal ini ditunjuk PIHAK
KEPOLISIAN dan mengajukan permasalahan ini ke Panitra Pengadilan Negeri sesuai
dengan tempat berdomisili / atau tempat tinggal yang bersangkutan.

Surat perjanjian ini dibuat tanpa ada tekanan atau paksaan dari pihak manapun. Surat
Perjanjian ini dibuat rangkap 2 (dua) ASLI bermatrai cukup ditanda tangani oleh kedua belah
pihak dan memiliki kekuatan hukum yang sama.

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

( ) ( )

Anda mungkin juga menyukai