Anda di halaman 1dari 9

MATERI KE 4,TANGGAL 24 AGUSTUS 2020.

BAB II: KELUARGA PUSAT UTAMA PENDIDIKAN


A. PENGANTAR.
Menurut Kitab Ulangan 6:7.berkata: “ Haruslah engkau mengajarkan berulang-
ulang kepada anak-anakmu,apabila engkau sedang dalam perjalanan,apabila
engkau berbaring,dan apabila engkau bangun”ini adalah pusat pendidikan
menurut Alkitab

1. Pengertian Pendidikan.
Pengertian pendidikan adalah salah satu cara yang di lakukan manusia untuk memperoleh
perubahan atau salah satu tehnik yang di lakukan manusia dari yang tidak tahu menjadi
tahu. Atau asumsi lain dari pengertian pendidikan adalah perubahan tingkahlaku
seseorang.
2. Keluarga sebagai Pusat Utama Pendidikan.
Peran keluarga ( orang tua )tidak hanya sebatas melahirkan,memenuhi kebutuhan
sandang,pangan dan papan,tetapi juga memberikan pendidikan yang baik bagi anak-anak.
Tugas orang tua sebagai pendidik berakar dari panggilan sebagai suami istri untuk
berpartisipasi dalam tugas penciptaan Tuhan.Karena itu sangat penting bagi orang tua
untuk menciptakan lingkungan keluarga yang dipenuhi oleh kasih sayang terhadap
sesame dan Tuhan Allah sehingga menunjang perkembangan pribadi anak sesuai dengan
nilai-nilai Kristen.
Keluarga Kristen harus memberikan pendidikan Kristen kepada anggota
keluaarga,yakni pendidikan yang bercorak,berdasarkan dan berorentasi pada nilai-nilai
kristiani.Selain itu mengupayakan perubahan,pembaharuan anggota keluarga secara
pribadi,maupun bersama oleh Roh Kudus sehingga keluarga hidup sesuai dengan
kehendak Allah sebagaimana yang dinyatakan dalam Alkitab.Pendidikan secara kristiani
memanggil setiap anggota keluarga untuk meneladani Yesus sebagai guru Agung yang
menjadi teladan bagi pengikutNya,agar memeliki pemahaman serta relasi yang
benar,mendalam pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus.
a.Peran Keluarga Dalam Proses Sosialisasi.
Apakah kamu memiliki saudara yang masi bayi? Jika kamu perhatian,seorang
bayi yang lahir kedunia merupakan satu makluk hidup kecil yang penuh dengan
kebutuhan fisik dan masih sangat bergantung pada orang tuanya.Ia lahir kedunia dalam
keadaan yang tidak mengetahuiapa-apa.Sering dengan pertumbuhannya,ia akan belajar
berbicara,berjalan,dan mulai melakukan aktifitasnyasecara mandiri,dan lain-
lain.Selanjutnya ia perlu banyak belajar tentangsegala sesuatu agar kehidupanya lebih
maju.misalnya mempelajari sikap,nilai,norma yang berlaku dalam komonitas
dimana ia berada.Proses inilah yang disebut sosialisasi.Sosialisasi merupakan proses
belajar seseoeang,dimana orang tua,persekutuan,atau masyarakat meneruskan
pengetahuan,kebiasaan,maupun nilai-nilai dalam lingkungannya.Proses sosialisasi ini
mempunyai peranan yang sangat penting karena sangat membantu dalam pembentukan
kepribadian seseorang,termasuk dalam pembentukan identitas iman Kristen.
Di dalam keluarga,proses sosialisasi di lakukan dengan memberikan pengajaran
melalui jalan memberi contoh dan menirukan,maupun melalui pemberian model bagi
anak.Oleh karena itu,setiap anak memerlukan kehadiran orang tuanya sebagai ROLE
MODEL atau MODEL PERCONTOHAN,melaluinya anak bias belajar. Dalam keluarga
Kristen proses sosialisasi memiliki dasar Alkitab atau Landasan Teologis.Penghayatan
akan iman Kristen pertama-tama harus di lakukan secara sungguh-sungguh oleh orang
tua,sehingga anak-anak tidak hanya bertumbuh menjadi orang beragama,tetapi harus
menjadi orang beriman kepada Tuhan.
Dalam Alkitab,keluarga menjadi salah satu contoh yaitu keluarga yang saleh
karena orang tuanya telah menurunkan iman kepada Tuhan Yesus secara turun temurun
( 2 Tematius 1:5 ) Ini merupakan contoh keluarga Kristen yang dapat diterapkan dalam
kehidupan keluarga Kristen modern pada masa ini.

b. Peran Keluarga Dalam Proses Edukasi

Dalam proses kedewasaan seseorang dalam holistic,proses sosialisasi saja tidak


cukup .Proses sosialisasi berbeda dengan proses edukasi dalam keluarga.Dibutuhkan
proses edukasi yaitu pendidikan yang diberikan secara sengaja,terrencana dan terstruktur
agar tercipta individu yang kritis dalam menyikapi dampak sosialisasi yang ada,termasuk
dalam membawa orang kepada kedewasaan iman.Dewasa ini tanggung jawab keluarga
untuk mendidik anak sebagian besar atau bahkan mungkin seluruhnya telah diambil alih
oleh lembaga pendidikan lain,misalnya sekolah dan Gereja.Keluarga cenderung sibuk
dengan tanggung jawab lain,sehingga melupakan perannya sebagai pendidik pertama
bagi anak-anak ,dan merasa cukup dengan memberikan tanggung jawab pendidikan anak-
aanak kepada pihak lai,( sekolah,pembantu,lembaga tertentu ) Apakah benar demikian ?

1. Keluarga sebagai pusat pendidikan mengarah kepada pembentukan satu


pribadi secara utuh atau holistik ( mencakup aspek rohani atau spiritual,psikis
atau mental,serta social).
2. Keluarga Kristen harus memberikan pendidikan Kristen kepada anggota
keluarga,berupa pendidikan yang bercorak ,berdasar dan beroreintasi,pada
nilai-nilai kristiani sebagai usaha yang ditopang secara rohani dan manusiawi
untuk meneruskan pengetahuan, sikap,ketrampilan dan tingkah laku yang
bersesuaian dengan iman Kristen.
3. Pendidikan secara kristiani memanggil setiap anggota keluarga untuk
meneladani Tuhan Yesus sebagai Guru Agung yang menjadi teladan bagi
pengikutNya agar memiliki pemahaman serta relasi yang benar ,mendalam
dan sangat pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus.

CATATAN: Anak-anak tolong baca baik-baik materi ini,sehinnga bulan


aktober nanti kalau ulangan MIT bias menjawab dengan benar dan baik
dan semoga Tuhan Yesus memberkati anda selalu.

SYALOM
Materi ke 5,tanggal 27 Agustus 2020

Syalom anak-anak semoga anda masih semangat dalam mengikuti materi oneline di rumah
semoga tetap semangat ya supaya anda diberkati oleh Tuhan.

BAB III
RELASI BERMAKNA ANTARA KELUARGA, GEREJA, DAN SEKOLAH

( Bacaan Alkitab: Efesus 4:11-15 dan Ulangan 6: 7 – 9 )

A. PENGANTAR.
Berdoa adalah kita berkomonikas i dengan sang pencipta untuk kita menyampaikan
sesuatu lewat hati kita. Atau dengan kata lain berdoa adalah rasa syukur kita kepada Tuhan.
Bernyanyi adalah sebagai rasa syukur karena keluarga atau sekolah yang merupakan berkat
dari Tuhan.

Alkitab memberi kesaksian bahwa tugas orang tua untuk mendidik anak-anak sejak
kecil sehingga tumbuh menjadi pribadi yang kuat secara intelektual maupun
kepribadian,terlebih dalam nilai ketaatan terhadap Tuhan. Anak-anak membutuhkan sekolah
untuk mengembangkan dan mengoptimalkan segala potensi yang ada dalam diri anak-anak,
yang mendukung proses pembentukan dan pertumbuhan anak dalam segala aspek kehidupan.

B. Pendidikan Anak
1. Anak dan Pendidikan

Menurut pendapat kamu, bagaiman seharusnya pendidikan yang baik bagi anak dan remaja di
rumah dan di sekolah ?.Apa saja yang harus dipenuhi oleh keluarga maupun sekolah dalam
dunia pendidikan sekarang ini?.

Tahukah kamu bahwa kamu masing-masing sebagai pribadi serta merupakan ciptaan Allah
yang istimewa?

Kamu merupakan anugerag sekaligus titipan dari Tuhan yang memeliki potensi yang luar biasa

,sehingga kamu sebagai remaja yang memerlukan didikan untuk mengembangkan potensi
dengan sungguh-sungguh untuk mencapai keutuhan. Potensi-potensi itu terdiri dari potensi
kognitif,( intelektual ) potensi efektif ( moral ) potensi spiritual dan potensi psikomotorik
( ketrampilan )

2. Tri Pusat Pendidikan.


Tahukah kamu bahwa ,seluruh pendidikan manusia dapat berlangsung dalam Tri Pusat
Pendidikan.Yang terdiri dari :

a. Pendidikan Dalam Konteks Keluarga.


Dalam konteks ini kamu berinteraksi dengan orang tua dan anggota keluarga
yang lain,sehinggan memperoleh pendidikan informal,terutama melalui proses
sosialisasai dan edukasi berupa pembiasaan atau habbit formations.

b. Pendidikan Dalam Kontek Gereja


Di sisi kamu berinteraksi dengan orang tua dan anggota gereja yang berbeda
secara umur,tingkat social,maupun budaya.Kamu memperoleh pendidikan nonformal
atau pendidikan di luar sekolah yang berupa berbagai pengalaman hidup.Agar gereja
dapat melakukan eksistensinya,maka maka seharus gernerasi muda
( anak ,remaja,pemuda ) perlu mendapat warisan atau penerusan baik nila-
nilai,sikap,pengetahuan,ketrampilan dan betuk kelakuan lainnya sesuai dengan dasar-
dasar kristiani.

c. Pendidikan dan Konteks Sekolah.


Dalam konteks skolah, kamu memperoleh pendidikan formal. Artinya
terprogram dan terjabarkan.
Sekolah adalah sebuah lembaga yang dirancang untuk pengajaran peserta didik dibawah
pengawasan guru. Sekolah berfungsi untuk memgembangkan kemampuan dan
memebentuk watak serta peradaban anak bangsa. Sekolah juga betujuan untuk
mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan
bertakwah kepada Tuhan yang maha esa, beraklak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif,
dan mandiri sebagai warga Negara yang bertanggung jawab.

SOAL
1. Kemukakan menurut pendapat kamu, bagaimana seharusnya pendidikan
yang baik bagi anak remaja dirumah dan di sekolah.
2. Apa saja yang harus dipenuhi oleh keluarga maupun sekolah dalam dunia
pendidikan.
3. Bagaimana tanggapan kamu tentang pendidikan pada masa sekarang ini.

Catatan: Tolong kerjakan soal ini dan kirim melalui no WA yang sedang
mengerjakan
soal.atau bisa prin out dan antar kesekolah pada saat jam sekolah.

SYALOM
Syalom anak-anak hari ini kita belajar lagi mata pelajaran pendidikan agama Kristen,semoga anak-anak
semua dalam keadaan sehat selalu ya.

Materi ke 6,tanggal 7 september 2020

3. RELASI ANTARA SEKOLAH DAN KELUARGA

Apakah sekolah dan keluarga mempunyai relasi dalam mendidik anak dan remaja? Bagaimanakah
seharusnya relasi relasi antara sekolah dan keluarga?
Sekolah merupakan pihak sekunderdalam pendidikan anakdan remaja, sebab pihak primer tetap
berada di tangan orang tua, terutama Ayah dan Ibu yang telah dipilih dan ditetapkan oleh Tuhan.
Pendidikan anak merupakan tantangan yang bera bagi rang tu, namun hal tersebut merupakan tugas mulia
karena orang tua adalah pendidik tama dan pertama. Kehadiran sekolah membantu meringankan
tantangan tersebut. Sekolah hadir sbagai mitra yang berkolaborasi dengan orang tua dalam mendidik
generasi berikutnya sebagai penerus pelaksana misi Tuhan secara turun temurun.
Sebagai pihak penopang, sekolah perlu menjalin komunikasi dengan keluarga. Sebaliknya,
keluarga dituntut untuk bersedia memberikan dukungan bagi kelangsungan dan pekerjaan Tuhan melalui
sekolah. Keluarga dipanggil untuk memberi waktu lebihbanyak berdiskusi, baik dengan guru di sekolah
maupun dengan anak mereka yang mengikuti pendidikan. Sekolah dan orang tua juga perlu terbuka dan
mengusahakan agar lebih mengenal satu sma lain, sehingga dapat memahami dalam segi apa dorongan
atau motifasi dapat diberikan dalam perkembanaan sanak secarah utuh.
Pendidikan disekolah tidak akan optimal jika tidak ada dukungan dari orang tua. Dengan demikian
dapat disimpulkan bahwa dalam konteks Negara dan berbangsa pendidikan memegang peranan penting,
termasuk Pendidikan agama Kristen.
Hal itu bertujuan untuk mengembangkan cita-cita pendidikan nasional yakni meningkatkan kualitas
pendidikan yang seutuhnya. Dalam pengajaran PAK harus tetap berdidiri diatas keyakinan iman bahwa
Allah adalah sumber pengetahuan, hikmat, realitas dan nilai kehidupoan. Pangilan kita pada saat ini adalah
bagaimana mewujudkan keyakinan dalam mengembang tugas kita masing-masing. Dengan demikian kita
juga dapat memberikan sumbangan bagi peningkatan kualitas manusia seutuhnya. Pendidikan dalam
konteks keluarga, sekolah dan gereja seharusnya dapat memimpin peserta didik untuk mengenal dan
memuliakan Tuhan dalam segala aspek kehidupan.
4. MASALAH SOSIAL DALAM KEHIDUPAN REMAJA

Pernahkah kamu bersyukur kepada Tuhan karena kamu dapat bersekolah. Pernahkah kamu
bersyukur karena kamu tidak terjerumus dalam dunia narkoba dan kekerasan maupun tindakan criminal
remaja.
Lihatlah disekeliling kamu banyak masalah remaja yang terjadi. Misalnya, mningkatnya kenakalan
remaja, hamil diluar nikah, dan pernikahan dini, pemakaian obat terlarang. Remaja Kristiani harus memiliki
pengembanagan diri, untuk sekolah dan gerejanya. Untuk itu nilai-nilai kristiani dapat secara langsung dan
dirasakan oleh lingkungan keluarga. Misalnya menciptakan lingkungan yang lebih adail, lebih manusiawi,
dan memiliki pikiran kristiani.

Demikianlah materi hari ini,tolong belajar baik-baik sehingga nanti ujian MIT anda bisa mengerjakan soal
dengan baik,

SYALOM
Syalom anak-anak ,hari ini pertemuan yang ke 7,yaitu kita akan ulangan harian yang pertama untuk mata
pelajaran agama Kristen protestan. Untuk Kelas XI ,tanggal 10 september 2020

SOAL :
1. Mengapa keluarga di sebut sebagai pusat pendidikan pertama dan utama ?

2. Mengapa kristus di jadikan sebagai kepala keluarga Kristen ? tolong menjelaskan !

3. Apa saja yang harus di penuhi oleh keluarga dalam menunjang pendidikan anak di sekolah ?

4. Jelaskanlah pengertian gereja menurut pemahaman anda sendiri !

5. Bagaiman hubungan antara sekolah dengan keluarga dalam menunjang pendidikan anak ?

6. Apa artinya “ Hidup Baru “ tolong menjelaskan menurut pikiran anda sendiri

Catatan: anak- anak tolong mengerjakan soal ini,dan kirim lewat WA pa guru di sertai dengan
gambar atau foto anda yang sedang mengerjakan soal,kalau tidak bisa kirim lewat WA tolong print
dan antar kasi pa guru di sekolah .

Syalom semoga sukses


PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR
DINAS PENDIDIKAN
UPT WILAYAH I
(KOTA KUPANG, KABUPATEN KUPANG DAN KABUPATEN TTS)
SMK NEGERI 4 KUPANG
Jln. Bajawa-Oepoi Kupang.Telp: (0380) 821586

Syalom anak-anak hari ini adalah pertemuan ke 8,tanggal 21 September 2020

ULANGAN MIT: Agama Kristen protestan


Kelas : XI Tekstil dan Kayu, Pertemuan ke-8
Soal Essay

1. Apa artinya Kristus menjadi kepala keluarga Kristen ? jelaskan !


2. Mengapa keluarga di sebut sebagai pusat pendidikan pertama dan utama ?
3. Apa yang harus di penuhi oleh orang tua terhadap pendidikan anak di sekolah
4. Mengapa keluarga sangat membutuhkan Tuhan dalam kehidupan sehari-hari ?
5. Mengapa dalam keluarga harus mencerminkan hal “ Kasih “ jelaskan
6. Sebutkanlah tugas – tugas dari setiap anggota keluarga
7. Sebutkan tiga landasan dalam membangun keluarga Kristen menurut firman Allah yang terdapat di
kitab Kejadian 2 : 24 .
8. Mengapa orang Kristen harus hidup dalam persekutuan dengan Tuhan Allah ?
9. Apa artinya kasih tanpa imbalan ?
10. Apa artinya “ Hidup Baru “

Tolong kerjakan baik-baik dan kirim lewat nomor WA pa guru ya

SEMOGA SUKSES

Anda mungkin juga menyukai