PERSIAPAN
Natoni ( sapaan pembukaan) dari tokoh adat berlangsung di depan gedung
kebaktian sebelum majelis memasuki ruangan kebaktian
Tarian Likurai mengantar pelayan dan majelis menuju altar
PANGGILAN BERIBADAH
Penatua : Jemaat Tuhan, marilah menyembah Tuhan pada hari ini di tengah-
tengah persekutuan kita. Marilah beribadah kepada Allah sumber
kehidupan kita.
Jemaat : Berdiri dan menyanyi MM No.14: 1-2 “Na’i Maromak Boot Lo-
Loos” (KJ No 5 “ Tuhan Allah NamaMu” ).
VOTUM & SALAM
Pelayan : Dalam Nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus.
Jemaat : Amin
Pelayan : Kasih karunia dan damai sejahtera Yesus Kristus menyertai
saudara-saudari.
Jemaat : Dan menyertaimu juga.
(Jemaat Duduk)
INTROUTUS
Pelayan : Bapak/i jemaat yang dikasihi Tuhan, kita sudah masuk
di Bulan Mei Tahun 2022. Bulan Mei ditetapkan oleh Majelis
Sinode GMIT sebagai Bulan Budaya GMIT. Kita juga masih
ada dalam suasana Minggu Paskah. Di Minggu Paskah III ini,
Aim Alkit at pulis uisneno, natuin mepu uisneno fun tatenab tatuin molok ma’aat
anbi hit kuan ma bale.
NATS PEMBIMBING : Kisah Para Rasul 9:15
Jemaaat : Melagukan dari Sit Knino No. 18:1-2 “ Au Ho Ini kuun” ( ragam KJ.362
Aku milik-Mu, Yesus Tuhan-Ku )
Pelayan : (Berkhotbah).
Tema “Perjumpaan Dengan Yesus Membaharui Budaya
Dan Misi”
Jemaat : Melagukan dari Sit Knino No. 36 “ Usi’ mtulun kau, mha’tain au palsait “
( Ragam PKJ. 282 “ Tuhan tolonglah, bangunkan iman )
PERSEMBAHAN/ FUA TULU
Diaken : Marilah kita memberi persembahan dengan mengingat Firman
Tuhan “Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku
menasehatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu
sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang
berkenan kepada Allah. Itu adalah Ibadahmu yang sejati.”(Roma
12:1) .
Jemaat : Melagukan Sit Knino No.
PENGUTUSAN
Pelayan : Saudara/i yang terkasih dalam Kristus Yesus, budaya
mengajarkan kepada kita tentang nilai kemanusiaan dan
kebajikan hidup dalam dunia ini. Kita terpanggil untuk
mengubah budaya kekerasan menjadi cinta kasih dan saling
peduli kepada sesama. Mari sebagai orang-orang berbudaya, kita
tolong-menolong dan saling menopang dalam hidup bergereja,
bermasyarakat, dan berbangsa.
SAAT TEDUH
NYANYIAN PENUTUP : Lais Manekat Lo mas le’uf
Reff:
Alekot kun neu sekau
Le naton lais manekat
Bi in monin piut
Fun sin mes napen tetus
Le Yesus aum fe neusin
Bi In sonaf honis
Nati al alkit manek es nok es