CONTOH: 𝑡 2 × (𝑝 × 𝑞)
𝑁=
Sebuah perusahaan memiliki 1000 karyawan, 𝑑2
dan akan dilakukan survei dengan mengambil Keterangan:
sampel. Berapa sampel yang dibutuhkan apabila N = ukuran sampel
batas toleransi kesalahan 5%.
Dengan menggunakan rumus Slovin: t = nilai t berdasarkan alpha tertentu,
𝑁 1000 (𝑝 × 𝑞)= estimate of variance,
𝑛= = = 285,71
(1 + 𝑁𝑒 ) (1 + 0,052 )
2
d = margin of error yang diterima
= 286
Contoh:
Dengan demikian, jumlah sampel yang 1,962 × (0,5 × 0,5)
dibutuhkan adalah 286 karyawan. 𝑁=
0,52
2) Formula Jacob Cohen 5) Formula Lemeshow Untuk Populasi tidak diketahui
𝐿
𝑁= 2 𝑍 2 × 𝑃(1 − 𝑃)
𝐹 +𝑢+1 𝑁=
Keterangan : 𝑑2
Keterangan:
z = 1.96 1,962 × (0,5(1 − 0,5))
𝑁= = 384
p = maximal estimasi = 0.5 0,052
d = alpha (0.05)
Dengan demikian:
1,962 × (0,5(1 − 0,5))
𝑁= = 384
0,052
Uji Statistik:
Pembahasan:
Hipotesis:
H0: Semua perlakuan mempunyai efek yang sama.
Atau, dalam kasus ini ketiga mesin mempunyai
kinerja yang sama.
H1: Tidak semua perlakuan mempunyai efek yang
sama. Atau, dalam kasus ini ketiga mesin
mempunyai kinerja yang berbeda.
Tingkat signifikansi : 𝛼 = 5%
tingkat signifikansi 5% dan derajat bebas (𝑑𝑏) = 𝑘 − 1 = 3 − 1 = 2, diperoleh nilai chi-square tabel sebesar 5,99.
1
Keputusan: Karena nilai statistik hitung Q lebih kecil dari nilai chi-square tabel yakni 3 < 5,99, maka keputusan gagal tolak H0.
Kesimpulan: Dengan tingkat signifikansi 5%, dapat disimpulkan bahwa ketiga mesin mempunyai kinerja yang relatif sama.
TABEL ISAAC DAN MICHAEL