PROPOSAL PENELITIAN
1
Terdapat banyak faktor yang mempengaruhi nilai perusahaan,
diantaranya struktur modal dan profitabilitas, serta biasanya investor juga
memfokuskan perhatian pada kebijakan dividen. Sebab, nilai perusahaan
dapat juga tercermin dari kemampuan perusahaan membayar dividen kepada
para pemegang sahamnya.
Profitabilitas menunjukkan kemampuan perusahaan menghasilkan laba
pada perusahaan. Profitabilitas memiliki peran penting dalam perusahaan
karena semakin baik pertumbuhan profitabilitas berarti prospek perusahaan di
masa depan juga baik artinya nilai perusahaan juga akan dinilai baik dimata
investor dan akan meningkatkan daya tarik perusahaan.
Selain profitabilitas nilai perusahaan juga dipengaruhi oleh kebijakan
deviden. Kebijakan deviden seringi dianggapi sebagaii sinyali bagii investori
dalam menilaii baiki buruknyai kinerjai suatui perusahaani sertai menjadii
sumber pendapatan bagii investori (Iqbal, 2012). Kebijakan dividen
merupakan keputusan mengenai laba yang diperoleh perusahaan yang akan
dibagikan kepada pemegang saham sebagai dividen atau ditahan sebagai laba
ditahan untuk pembiayaan masa yang akan datang.
Struktur modal memiliki hubungan erat dengan nilai perusahaan karena
penetapan struktur modal dalam kebijakan pendanaan perusahaan menentukan
profitabilitas dan posisi perusahaan. Struktur modal merupakan proporsi atau
perbandingan dalam menentukan pemenuhan kebutuhan belanja perusahaan,
apakah dengan menggunakan sumber pendanaan yang berasal dari internal
maupun eksternal perusahaan, (Indasari & Yadnyana, 2018).
Penelitian yang dilakukan oleh (Oktaviani & Mulya, 2018)
menunjukkan bahwa struktur modal tidak berpengaruh terhadap nilai
perusahaan, serta deviden tidak berpengaruh terhadap struktur modal. Sejalan
dengan penelitian yang dilakukan oleh (Sri & Nugroho, 2016) yang
menjelaskan bahwa struktur modal tidak berpengaruh pada nilai perusahaan.
Sementara itu, Penelitian yang dilakukan (Nursalim, 2009) menunjukkan
kebijakan deviden policy yield tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan.
2
Berdasarkan pada penjelasan tersebut di atas yang didasarkan pada
fenomena kondisi empirik banyaknya saham asing, maka permasalahan
penelitian yang diajukan adalah pengaruh profitabilitas, kebijakan deviden,
serta struktur modal pada perusahaan terhadap nilai perusahaan.
3
BAB II
TELAAH PUSTAKA DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS
4
Balancingi Theoryi adalahimenyeimbangkani manfaat dani biayai darii
penggunaani hutangi dalami strukturi modali sehinggai disebut sebagaii
Tradei offi Theory.iStruktur modal dan nilai perusahaaan diprediksikan
memiliki hubungan positif menurut trade off theory dengan asumsi
keuntungan pajak masih lebih besar darii biaya kepailitan dan biaya
keagenan.
2.2.2. Profitabilitas
Profitabilitas adalah indikator pencapaian tujuan perusahaan dalam
memperoleh laba. Profitabilitas menunjukkan kemampuan suatu
perusahaan menghasilkan laba selama periode tertentu, penilaian terhadap
profitabilitas pada suatu perusahaan dapat dilakukan salah satunya
dengan cara menggunakan Return on Assets (ROA) (Sugiyarso & F, 2005
:111). Rasio ini mengukur kemampuan perusahaan memperoleh laba
dengan menggunakan total aktiva yang dimiliki sehingga pemegang
saham mendapatkan informasi keefektifan perusahaan dalam mengelola
perusahaannya. Menurut Hoyt & Libenberg (2007), ROA dihitung
dengan laba bersih dibagi dengan total aktiva.
5
Kebijakan dividen merupakan keputusan mengenai laba yang
diperoleh perusahaan yang akan dibagikan kepada pemegang saham
sebagai dividen atau ditahan sebagai laba ditahan untuk pembiayaan masa
yang akan datang. Struktur modal merupakan pendanaan perusahaan yang
bersumber dari internal maupun dari eksternal perusahaan untuk
membiayai kegiatan operasional perusahaan. Investori dapati menilai
kebijakani dividen perusahaani melaluii Dividendi Payouti Ratioi (DPR)
yang menunjukkani seberapai besar porsii keuntungani yangi dibagikani
olehi perusahaan untuki dijadikani dividen. Menurut Pertiwi (2018),
Devidend Payouti Ratio (DPR) yaknii rasioi yangi menggambarkani
persentase labai yang diberikan olehi perusahaani kepada parai
pemegangi sahami dalami bentuki dividen
6
hubungan antara dua variabel atau lebih dengan menggunakan data yang
berbentuk angka.
Penelitian (Putra & Wirakusuma, 2015) menemukan bahwa
profitabilitas berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Penelitian ini
mengukur variabel nilai perusahaan dengan menggunakan Tobin’s Q
dimana rumus tersebut didapat dengan membagi closing price dikali
jumlah saham yang beredar ditambah nilai buku dari total hutang dengan
nilai buku dari total aktiva ditambah nilai buku dari total hutang.
Penelitian (Priyanto, 2016) menemukan kebijakan dividen
berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan. Teknik pengambilan
sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Penelitian ini
mengggunakan analisis regresi linear berganda dengan bantuan program
Statistical Package for the Social Science (SPSS) 20.0.
Penelitian (Dewi & Suputra, 2019) menemukan profitabilitas
berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan. Penelitian ini dilakukan
pada perusahaan yang tergabung dalam perusahaan pertambangan di
Indonesia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia melalui situs resminya
yaitu www.idx.co.id. Objek penelitian ini adalah nilai perusahaan,
profitabilitas, leverage, dan Corporate Social Responsibility pada
perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)
pada periode 2015-2017.
Penelitian (Hermawan, 2018) menemukan kebijakan dividen
berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan dan struktur modal
berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan. Metode yang digunakan
pada penelitian ini adalah data kuantitatif dan menggunakan data
sekunder yaitu data yang diperoleh dalam bentuk publikasi. Data yang
diperoleh berupa laporan keuangan perusahaan LQ45 pada Bursa Efek
Indonesia (BEI) pada tahun 2009-2014 yang di peroleh dari IMCD.
Penelitian (Sri & Nugroho, 2016) menemukan kebijakan dividen
berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan dan profitabilitas
berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan. Jenis penelitian yang
7
digunakan adalah kuantitatif yaitu jenis penelitian yang berwujud angka-
angka yang bersifat statistik. Jenis data yang digunakan merupakan data
sekunder berupa laporan keuangan perusahaan Manufaktur periode tahun
2010-2014. Teknik analisis penelitian ini menggunakan regresi linear
berganda dengan spesifikasi 5%.
8
2.4. Pengembangan Hipotesis
2.4.1. Pengaruh profitabilitas terhadap Nilai perusahaan
Teori sinyal menyatakan bagaimana sebuah perusahaan
memberikan sinyal–sinyal informasi kepada investor mengenai laporan
keuangan perusahaan. Informasi yang didapat investor salah satunya
adalah informasi kinerja keuanganiperusahaan yangi diukur
menggunakan rasio profitabilitas. Rasio profitabilitas diuji melalui
Returni on. Assets i(ROA). Investor akan tertarik pada perusahaan yang
memiliki profit cenderung meningkat sebagai sinyal positif untuk
menanamkan modalnya. Profitabilitas memiliki pengaruh positif pada
nilai perusahaan karena semakin tinggi profitabilitas maka semakin
tinggi nilai perusahaan. Penelitian yang dilakukan IGAN Bayu Darma
Putra dan Made Gede Wirakusuma, (2015) mengatakan profitabilitas
berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan selaras dengan
penelelitian Ni Made Laksmi Dewi dan IGD. Dharma Saputra (2019),
Maka hipotesis penelitian, yaitu.
H1 : Profitabilitas berpengaruhi positifi padai Nilaii Perusahaan.
9
perusahaan karena semakin baik kebijakan dividen perusahaan, maka
semakin baik pula nilai perusahaan. Penelitian (Sugeng Priyanto, 2016)
mengatakan bahwai kebijakani dividen berpengaruhi positif terhadapi
nilaii perusahaani selarasi dengani Apsari & Setiawan (2018). Maka
hipotesis penelitian, yaitu.
H2:iKebijakan Dividen berpengaruh positif pada Nilai Perusahaan.
10
ROA
DPR PVB
DER
Keterangan:
ROA: Return on Assets
DPR: Dividendi Payouti Ratio
DER: Debt to Equity Ratio
PVB: Price to Book Value
11
BAB III
METODE PENELITIAN
3.2.2. Sampel
Sampel yang digunakan dalam penelitian ini merupakan laporan
keuangan perusahaan LQ45 pada Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2018-
2021. Kriteria yang memenuhi sampel adalah sebagai berikut:
1) Populasi seluruh perusahaan yang pernah tercatat dalam indeks LQ45
pada tahun 2018-2021 Perusahaan yang tidak konsisten terdaftar pada
perusahaan LQ45 serta mempublikasikan laporan keuangan di Bursa Efek
Indonesia (BEI) pada tahun 2018-2021.
2) Perusahaan yang tidak membagikan dividen berturut-turut selama periode
2018-2021
3) Data Outlier
12
Rusiadi, et al (2016:12) penelitian asosiatif atau kuantitatif merupakan
penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel
atau lebih. Berdasarkan sumbernya, penelitian ini menggunakan data
sekunder yaitu laporan keuangan terpublikasi oleh perusahaan LQ45 yang
terdaftar di BEI (Bursa Efek Indonesia) pada tahun 2018-2021.I
13
3.4.1. Uji Normalitas
Uji normalitas merupakan sebuah uji yang dilakukan dengan tujuan
untuk menilai sebaran data pada sebuah kelompok data atau variabel,
apakah sebaran data tersebut berdistribusi normal ataukah tidak. Hasil
uji normalitas pada persamaan linear berganda pada model regresi yang
diuji sudah berdistribusi normal apabila nilai Asymp. Sig (2-tailed)
lebih besar dari level of significant.
14
dan sebaliknya, jika nilai signifikansi < 0,05 maka terjadi gejala
heteroskedastisitas.
15
independen (profitabilitas, kebijakan deviden, dan struktur modal)
terhadap satu variabel dependen (nilai perusahaan). Analisis regresi
ini digunakan untuk memperoleh gambaran mengenai pengaruh
variable independen dan juga variable independent. Dari analisis
linear berganda dapat dibuat persamaan sebagai berikut ini:
Yi= α + β1 ROA + β2 DPR + β3 DER
Keterangan:
Y = Price to Book Value
α = Nilai konstanta
β1 = Koefisien regresi profitabilitas
ROA = Return on assets
β2 = Koefisien regresi kebijakan deviden
DPR = Debt to Equity Ratio
β3 = Koefisien regresi struktur modal
DER = Debt to Equity Ratio
16
DAFTAR PUSTAKA
Admaja, I. G., & Astika, I. B. (2018). Pengaruh Profitabilitas, Leverage, dan
Modal Kerja Pada Nilai Perusahaan dengan CSR Sebagai Variabel
Intervening. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana Vol.24.1: 1-29.
Dewi, N. M., & Suputra, D. (2019). Pengaruh Profitabilitas dan Leverage pada
Nilai Perusahaan dengan Corporate Social Responsibility Sebagai
Variabel Pemoderasi. E-Jurnal Akuntansi Vol.28.1 : 26-54.
17