Bagaimana suatu reaksi kimia

dapat berlangsung?
 Amati animasi berikut
ini..

Na+ Cl-
Na+ Cl- Na Cl

Partikel pereaksi bertumbukan Senyawa

Reaksi kimia terjadi karena adanya NaCl

tumbukan antar partikel pereaksi
 Teori
Tumbukan ???

Teori tumbukan
didasarkan atas teori
kinetik gas yang
mengamati tentang
bagaimana suatu reaksi
kimia dapat terjadi
 Tumbukan yang tidak menghasilkan reaksi

By Zahara Mardewati, ST
 Tumbukan yang menghasilkan perubahan

By Zahara Mardewati, ST
PERHATIKAN 4 TUMBUKAN YANG TERJADI !!

?
Energi yang dimaksud
adalah ENERGI
AKTIVASI

?
Sejumlah energi
minimum yang
diperlukan oleh suatu
reaksi
 Energi Aktivasi (Ea)

Sebelum tumbukan terjadi,partikel-partikel memerlukan

suatu energi aktivasi,perhatikan gambar di bawah ini :

Kompleks
teraktivasi

Energi

Mengurai
Energi untuk
Pengaktifan membentuk
hasil

Hasil Reaksi
 LAJU
REAKSI ???
 KONSEP LAJU REAKSI

• Laju Reaksi atau didefinisikan sebagai :

perubahan konsentrasi pereaksi atau hasil reaksi tiap satu
satuan waktu

• Seiring dengan bertambahnya waktu reaksi, maka jumlah zat

pereaksi akan makin sedikit, sedangkan produk makin
banyak,sehingga :
– Laju reaksi dinyatakan sebagai laju berkurangnya pereaksi
– atau laju bertambahnya produk.

hal. : 4 kecepatan reaksi

LAJU REAKSI ZAT
Contoh reaksi :
AB

A 
laju reaksi pereaksi A : VA  
t
B
laju reaksi produk reaksi B : VB  
t
Karena perbandingan koefisien reaksi A dan B
adalah 1 : 1, maka laju reaksi pereaksi A sama
dengan laju reaksi produk reaksi B:
V A = VB
aA + bB  pP + qQ

1 ΔA  1 B 1 P  1 Q

 -  
a Δt b t p t q t
atau
1 1 1 1
VA  VB  VP  VQ
a b p q
Contoh soal :
Dalam suatu praktikum kimia,seorang siswa
memasukkan 8 gram zat A ( Ar A=65 ) ke dalam tabung
reaksi yang berisi 2oo mL larutan HCl 2 M.Setelah
reaksi berlangsung 2 menit,zat A masih tersisa
sebanyak 1,5 gram.Berapakah laju pengurangan zat A?
Jawab
Massa A yang bereaksi
=1,5 gr – 8 gr = -6,5
nA =-0,1
[ A ] yang bereaksi = =-0,5 M
∆t = 2 menit =2 x 60 sekon =120 sekon
V A= = - =4.2 x 10-3 Ms-1
Jadi laju penguraian zat adalah 4.2 x 10-3 Ms-1.
 Contoh

Persamaan reaksi setara dari pembentukan

amonia sebagai berikut : N2(g) + 3H2(g)  2NH3(g)
Jika diketahui pada suatu t, laju pertambahan NH3
adalah 0,05 mol L-1 det-1, maka tentukan :
a. Perbandingan laju reaksi ketiga zat
b. Laju pengurangan pereaksi N2
c. Laju pengurangan pereaksi H2
 Jawab
Diketahui : VNH3 = 0,05 mol L-1det-1
Penyelesaian :
a. Perbandingan laju :
N 2  1 H 2  1 NH3 
   atau
t 3 t 2 t
1 1
VN 2  VH 2  VNH3
3 2
b. Laju pengurangan c. Laju pengurangan
pereaksi N2 adalah pereaksi H2 adalah
1
VN 2  NH3 1 1
VH 2  VNH 3
2 3 2
1
 x 0,05 mol L-1 det 1 3
2 VH 2  x VNH 3
2
 0,025 mol L-1 det 1 3
 x 0,05 mol L-1 det 1
2
 0,075 mol L-1 det 1
 Persamaan Laju Reaksi
Laju reaksi dipengaruhi oleh konsentrasi pereaksi
bukan konsentrasi hasil reaksi.

Menurut Gulberg dan Waage “Laju reaksi dalam

suatu sistem pada suatu temperatur tertentu
berbanding lurus dengan konsentrasi zat yang
bereaksi, setelah tiap – tiap konsentrasi
dipangkatkan dengan koefisien dalam persamaan
reaksi yang bersangkutan”

Misalnya pada reaksi :

mA + nB  pC + qD

Laju reaksinya : v = k[A]m [B]n

 Grafik Orde Reaksi

Grafik orde reaksi adalah pangkat dari konsentrasi sehingga bentuk

grafiknya merupakan grafik perpangkatan.
a. Reaksi Orde Nol v
Persamaan laju reaksi : v = k[X]o = k

[X]

b. Reaksi Orde Satu v

Persamaan laju reaksi : v = k[X]1 = k [X]

[X]
v

c. Reaksi Orde Dua

Persamaan laju reaksi : v = k[X]2 [X]
Contoh
Misalkan reaksi : 2A + B  C, diperoleh data :

No [A]M [B]M v[M/s]

1. 0,2 0,2 0,02
2. 0,2 0,4 0,04
3. 0,4 0,4 0,16

Tentukanlah orde reaksi dan persamaan laju reaksinya!

.
Jawab :
Misalnya orde reaksi A = m dan orde reaksi B = n
Untuk menentukan orde reaksi A, bandingkan data [B]
yang sama, yaitu data 2 dan 3 masukkan ke persamaan
laju reaksi
m n
v2 k2  A2   B2 
 
A 
 
B  
v3 k3  3   3 
m n
0,04 k 2  0,2   0,4 
    
0,16 k 3  0,4   0,4 
m
1 1
  
4 2
2 m
1 1
    
2 2
m2
Untuk menentukan orde reaksi B, bandingkan data [A] yang sama,
yaitu data 1 dan 2 masukkan ke persamaan laju reaksi.

m n
v1 k1  A1   B1 
 
A 
 
B 

v2 k2  2   2 
m n
0,02 k 1  0,2   0,2 
    
0,04 k 2  0,2   0,4 
n
1 1
  
2 2
1 n
1 1
    
2 2
n 1
Jadi orde reaksi A = m = 2
B=n=1

Orde reaksi total = m + n = 2 + 1 = 3

Persamaan laju reaksinya : v = k [A]2 [B]1

atau
v = k [A]2 [B]
 Memahami kinetika reaksi,
kesetimbangan kimia dan faktor
faktor yang mempengaruhinya
serta penerapannya dalam
kehidupan sehari hari dan
industri
Menyelidiki faktor faktor
yang mempengaruhi laju
reaksi dan menyimpulkan
hasilnya.
Pengertian laju reaksi dan
faktor faktor yang
mempengaruhi laju reaksi
 laju Laju yang menyatakan
seberapa cepat atau
reaksi????? seberapa lambatnya
suatu proses reaksi itu
berlangsung
Faktor faktor yang
mempengaruhi laju reaksi
1.konsentrasi
Magnesium 1gr Magnesium 1gr

Larutan HCl 1M Larutan HCl 2M

Bahwa semakin besar konsentrasi,
semakin cepat laju reaksi
berlangsung, karena jarak anatar
partikel semakin dekat sehingga
lebih sering bertumbukan.
2. Luas Permukaan

Gula pasir Gula batu

air air
 Semakin besar luas permukaan
(bidang sentuhnya) semakin cepat
laju reaksi berlangsung.
3. Suhu
Semakin tinggi suhu, semakin cepat
reaksi berlangsung. Karena energi
kinetik partikel semakin besar
karena tumbukan.
4. Tekanan
Penambahan tekanan dengan
memperkecil volume. Akan
memperbesar konsentrasi
sehingga dapat mempercepat
laju reaksi.
5.katalis

Ea

Ea
Tanpa
katalis

Dengan
katalis
Katalis dapat mempercepat laju
reaksi,dibandingkan tidak
menggunakan katalis,laju reaksi
berjalan lambat.
Katalis tidak mengalami
perubahan (permanen).
1. Reaksi A(g) + B(g) C(g) + D(g), diperoleh data percobaan
sebagai berikut.

Percobaan [A] M [B] M

V (Ms-1)

1 0,1 0,1 4

2 0,2 0,1 16

3 0,1 0,3 12

a. Tentukan orde reaksi A!

b. Tentukan orde reaksi B!
c. Persamaan laju reaksi
d. Tentukan Orde reaksi
e. Tentukan Harga K
f. Tentukan laju reaksi apabila [A] =0,5 dan [B]= 0,4!
2. Reaksi K(g) + L(g) KL(g), diperoleh data percobaan sebagai
berikut.

Percobaan [K] M [L] M

V (Ms-1)

V 0,05 0,40 2

2 0,20 0,40 8

3 0,40 0.80 32

a. Tentukan orde reaksi K!

b. Tentukan orde reaksi L!
c. Persamaan laju reaksi
d. Tentukan Orde reaksi
e. Tentukan Harga K
f. Tentukan laju reaksi apabila [K] =0,5 dan [L]= 0,4!
1. Diantara faktor faktor yang mempengaruhi laju reaksi,
manakah yang bukan faktor yang mempengaruhi laju
reaksi?

A. suhu B. pH

C. tekanan D. Luas permukaan

E. Katalis
2. Tindakan berikut akan memperbesar laju
raksi,kecuali...

A. Pada suhu tetap ditambah suatu katalis

B. Suhu dinaikkan

C. Pada suhu tetap tekanan diperbesar

D. Pada suhu tetap volume diperbesar

E. Pada volume tetap ditambah zat pereaksi lebih

banyak
3. Diantara pasangan pereaksi berikut,yang bereaksi paling
cepat adalah

A. 20 mL HCl 0,2 M + 20 mL Na2S2O3 0,1 M pada suhu 30 C

B. 20 mL HCl 0,1 M + 20 mL Na2S2O3 0,1 M + 10 Ml air pada 30 C

C. 20 mL HCl 0,1 M + 20 mL Na2S2O3 0,1 M pada suhu 40 C

D. 20 mL HCl 0,2 M + 20 mL Na2S2O3 0,1 M pada suhu 40 C

E. 20 mL HCl 0,2 M + 20 mL Na2S2O3 0,1 M + 20 ML air pada suhu 40 C