Anda di halaman 1dari 6

FILSAFAT ILMU PERTAHANAN

Latisa Stefi Alivia

320220303015

TUGAS
PERTEMUAN 13
ILMU PERTAHANAN
1. Jelaskan tentang fungsi dan tujuan ilmu pertahanan
Fungsi Ilmu Pertahanan
Ilmu Pertahanan merupakan bagian dari pengetahuan, dan pengetahuan merupakan unsur
dari kebudayaan. Kebudayaan merupakan kumpulan perangkat sistem nilai, tata hidup, serta
sarana bagi manusia dalam kehidupannya. Misalnya, kebudayaan nasional merupakan
kebudayaan cerminan aspirasi dan cita-cita suatu bangsa yang diwujudkan dalam kehidupan
bernegara. Dalam kaitannya dengan pengembangan kebudayaan nasional, maka Ilmu
Pertahanan mempunyai fungsi merupakan sumber nilai yang mendukung penyelenggaraan
pengembangan kebudayaan nasional, bahkan memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa
Indonesia. Tanpa ilmu pertahanan, pengembangan kebudayaan nasional tidak akan terlaksana
karena kondisi negara yang tidak aman. Secara umum ilmu pertahanan memiliki beberapa
fungsi yaitu, ilmu pertahanan berfungsi untuk membangun kekuatan nasional suatu negara,
dengan memanfaatkan fungsi-fungsi manajerial dalam Manajemen Pertahanan, yaitu:
a. Melakukan penyusunan berbagai kebijakan pertahanan atau produk strategis, mulai dari
peraturan perundangan, kebijakan, strategi, doktrin, hingga ke postur pertahanan. Ilmu
pertahanan difungsikan untuk menyusun segala persiapan mengenai kebijakan untuk
melaksanakan pertahanan.
b. Menyusun strategi raya (grand strategy) yang dijabarkan dalam rencana strategis untuk
melakukan pembinaan dan pembangunan segenap komponen pertahanan yang
mempertimbangkan atau disesuaikan dengan konstalasi geografis, kecenderungan lingkungan
strategi, kesiapan industri strategis nasional, Kerjasama dengan negara sahabat dan
kemampuan keuangan negara. Pada bidang ini ilmu pertahanan difungsikan untuk Menyusun
rencana pada sektor jalan atau kondisi geografis untuk mempersiapkan pertahanan negara.
c. Menyusun rencana kontingensi yang implementatif, dengan mempertimbangkan berbagai
ancaman terhadap eksistensi negara, baik ancaman dari luar negeri maupun ancaman dari
dalam negeri.
d. Menyiapkan seluruh kesatuan militer agar dapat dikerahkan ke area of interest atau area of
operation, di manapun berada baik di seluruh wilayah negaranya, maupun di luar negeri
dalam rangka melaksanakan tugas-tugas perdamaian dunia. Jadi ilmu pertahanan berfungsi
untuk menyiapkan segala yang diperlukan dalam rangka pertahanan negara, baik kesiapan
militer maupun non militer.

Tujuan Ilmu Pertahanan


Ilmu Pertahanan merupakan sumber nilai dan juga mengisi pembentukan watak suatu
bangsa yang bertujuan mengembangkan dan membangun identitas nasional suatu bangsa.
Tujuan ilmu pertahanan diantaranya yaitu:

1. Komponen pertahanan siap digunakan dalam rangka menjaga tetap tegak dan
eksistensi suatu negara khususnya, dan umumnya untuk menjaga keamanan nasional.
Komponen pendukung pertahanan negara terdiri dari sumber daya manusia, sumber
daya alam, sumber daya buatan, serta sarana dan prasarana nasional. Pengelolaan
komponen pendukung meliputi kegiatan penataan dan pembinaan yang
dilaksanakan oleh kementerian/lembaga berdasarkan kebijakan umum pertahanan
negara.
2. Siap digunakan pada saat diperlukan untuk menanggulangi berbagai macam ancaman,
baik ancaman yang berbentuk ancaman militer maupun non-militer, dan baik
ancaman dari luar negeri maupun dari dalam negeri. Ilmu pertahanan digunakan untuk
melatih komponen komponen pertahanan supaya dapat siap sedia apabila terdapat
anacam.
Tujuan akhir dari Ilmu Pertahanan adalah menyiapkan daerah pertempuran agar satuan yang
melaksanakan operasi dapat memenangkan setiap pertempuran (win the battle), yang pada
akhirnya dapat memenangkan perang (win the war atau victory) melawan musuh-musuh
negara. Jadi ilmu pertahanan digunakan untuk mempersiapkan, melatih, mengembangkan
seluruh komponen pertahanan untuk mewaspadai adanya ancaman. Ilmu pertahanan juga
digunakan untuk mengembangkan sistem-sistem teknologi supaya dapat mengetahui secara
detail apa yang akan menyerang.

2.Jelaskan tentang objek ilmu pertahanan


Ilmu pertahanan memiliki objek berupa perilaku Negara (state behavior) dalam menghadapi
suatu ancaman, apabila ancaman tersebut merupakan ancaman militer maka perlakuan
(behavior) nya pun akan dilakukan melalui cara militer. Akan tetapi apabila ancaman yang
dihadapi bersifat non militer maka perlakuannya pun akan dilaksanakan melalui cara non-
militer. Ancaman non-militer mempunyai dimensi yang sangat luas serta bermacam-macam.
Sebagai contoh, di wilayah perbatasan terdapat ancaman yang sering terjadi dalam bentuk
seperti transaksi jual beli obat obatan terlarang, penyeludupan kayu, human trafficking,
pelintas batas illegal, terorisme, pencurian ikan, maupun penetrasi ideologi asing (Gumilar,
2015). Terdapat 3 elemen sebagai objek ilmu pertahanan yaitu:
1. Elemen Konseptual (Conceptual Element) yaitu proses berpikir di balik kemampuan
berperang atau bertempur Prinsip-prinsip Perang Pada dasarnya prinsip-prinsip
perang bersifat universal, memang terdapat perbedaan yang dipengaruhi oleh
kesejarahan atau pengalaman dari militer suatu negara
- Doktrin Militer, Prinsip-prinsip dasar yang digunakan pasukan militer untuk memandu
tindakan mereka dalam mendukung tujuan. Fungsi doktrin militer adalah untuk "menetapkan
kerangka pemahaman pendekatan perang" – bukan seperangkat aturan tetapi untuk
memberikan arahan sebagai bantuan untuk memahami
- Doktrin Militer, Prinsip-prinsip dasar yang digunakan pasukan militer untuk memandu
tindakan mereka dalam mendukung tujuan. Fungsi doktrin militer adalah untuk "menetapkan
kerangka pemahaman pendekatan perang" bukan seperangkat aturan tetapi untuk
memberikan arahan sebagai bantuan untuk memahami
2. Elemen Fisik (Physical Element) yaitu sarana untuk berperang, kekuatan tempur atau
didefinisikan sebagai kekuatan total yang merusak dan mengganggu yang dapat
diterapkan oleh unit atau formasi militer terhadap lawan/musuh padawaktu tertentu.
Elemen utamanya berupa:
- Sumber daya manusia (SDM), SDM Pertahanan di Indonesia terdiri dari Komponen Utama,
Komponen Cadangan, dan Komponen Pendukung
- Alat Peralatan, Alat Utama Sistem Persenjataan (Alutsista), perlengkapan dan persenjataan
perorangan prajurit.
- Logistik, perang tidak dimenangkan oleh logistik, tapi tanpa logistik peperangan tidak akan
dapat dimenangkan.
- Pelatihan dan kesiapan, sangat menentukan kemenangan dalam perang dan pertempuran,
karena pertempuran di masa depan akan dimenangkan oleh pasukan yang berlatih pada hari
ini.

3. Elemen Semangat Juang (Morale Element) yaitu kemampuan untuk supaya seseorang
mau berperang. Semangat Juang melibatkan, antara lain: Motivasi, Kepemimpinan
dan Manajemen. Pada ini yang menjadi sasaran bukan fisik melainkan psikisnya.
Apabila dalam diri seseorang memiliki tekad yang kuat untuk mempertahankan apa
yang dia punya, maka semuanya akan berjalan lancer.

3.Jelaskan tentang bidang ilmu pertahanan


Ilmu pertahanan terdiri dari beberapa bidang, karena untuk memperdalam lagi ilmu
pertahanan yang dipelajari menurut bidang masing-masing. Bidang-bidang ilmu pertahanan
ini berguna untuk memajukan kualitas SDM dan juga untuk meningkatkan kemampuan pada
setiap individu. Contoh bidang ilmu pertahanan terimplementasikan pada fakultas dan prodi
yang ada di Universitas Pertahanan diantara yaitu:
1) Fakultas Manajemen Pertahanan
Ekonomi Pertahanan
Manajemen Pertahanan
Keamanan Energi
2) Fakultas Keamanan Nasional
Manajemen Bencana
Damai dan Resolusi Konflik
Keamanan Maritim
3) Fakultas Strategi Pertahanan
Strategi dan Kampanye Militer
Strategi Perang Semesta
Strategi Pertahanan Darat
Strategi Pertahanan Laut
Strategi Pertahanan Udara
Peperangan Asimetris
Diplomasi Pertahanan
4) Fakultas Teknologi Pertahanan
Teknologi Penginderaan
Teknologi Daya Gerak
Teknologi Persenjataan
Industri Pertahanan
5) Fakultas Kedokteran Militer
Pendidikan Kedokteran
Profesi Dokter
6) Fakultas Farmasi Militer
Ilmu Farmasi
7) Fakultas MIPA Militer
Matematika Militer
Biologi Militer
Fisika Militer
Kimia Militer
8) Fakultas Teknik Militer
Teknik Informatika
Teknik Mesin
Teknik Elektro
Teknik Konstruksi Bangunan Militer
9) Fakultas Vokasi
Budi Daya Pertanian Lahan Kering
Budi Daya Tanaman Perkebunan
Budi Daya Ternak
Pengelolaan Hasil Laut
Permesinan Kapal
Perikanan Tangkap
Budi Daya Ikan

Bidang-bidang di atas berguna untuk memperdalam ilmu pertahanan sesuai sasaran masing-
masing. Meskipun dengan berbagai bidang untuk memperdalam ilmu pertahanan akan tetapi
tujuan utamanya tetap satu yaitu untuk mempertahankan Indonesia dari segala ancaman baik
ancaman militer maupun non-militer. Fakultas-fakultas pada Universitas Pertahanan juga
bertujuan untuk mengembangkan kemampuan SDM Indonesia supaya unggul dan mampu
menciptakan inovasi-inovasi untuk pertahanan Indonesia

Anda mungkin juga menyukai