Bits
• Contoh:
123 = 1x 102 +2 x 101 +3 x 100
= 100 + 20 + 3 = 123
(Bobot)
1 2 3
MSD LSD
Bilangan Biner
Untuk bilangan biner, kalikan bilangan paling kanan terus ke kiri dengan
2 2, 2 1, 2 0 , dst.
Contoh :
101102 = (1 X 2 4 ) + (0 X 2 3 ) + (1 X 2 2 ) + (1 X 2 1 ) + (0 X 2 0 )
= (16 + 0 + 4 + 2 +0) = 22
BILANGAN BINER
• Representasi
Bn..B2 B1 B0 , B-1 B-2..Bm
= Bn x 2n+ B2 x 22+ B1 x 21+ B0 x 20+ B-1 x 2-1+ B-2 x 2-1 +Bm
x 2m
Contoh:
1112 = 1 x 22 +1 x 21 +1 x 20
= 4 + 2+ 1 = 710
Positional value 22 21 20
(Bobot)
1 1 1
MSB LSB
Konversi Desimal ke biner
• Konversi bilangan desimal bulat: Gunakan pembagian dgn 2 secara
suksesif sampai sisanya = 0. Sisa-sisa pembagian membentuk
jawaban, yaitu sisa yang pertama akan menjadi least significant bit
(LSB) dan sisa yang terakhir menjadi most significant bit (MSB).
• Contoh: Konersi 17910 ke biner:
179 / 2 = 89 sisa 1 (LSB)
/ 2 = 44 sisa 1
/ 2 = 22 sisa 0
/ 2 = 11 sisa 0
/ 2 = 5 sisa 1
/ 2 = 2 sisa 1
/ 2 = 1 sisa 0 (MSB)
17910 = 101100112
Konversi desimal ke biner – lanj.
• Konversi fraksi-fraksi desimal ke biner: kalikan dengan 2 secara
berulang sampai fraksi hasil perkalian = 0 (atau sampai jumlah
penempatan biner yang diharapkan). Digit kesleuruhan hasil
perkalian merupakan jawaban, dengan yang pertama MSB, dan
yang terakhir LSB.
• Contoh: Konversi 0.312510 ke biner
Digit hasil
.3125 2 = 0.625 0 (MSB)
.625 2 = 1.25 1
.25 2 = 0.50 0
.5 2 = 1.0 1 (LSB)
0.312510 = .01012
Bilangan Oktal
• Bilangan oktal disebut bilangan basis 8, artinya
ada 8 simbol yang mewakili bilangan ini
Bilangan Oktal
• Representasi
Contoh:
5678 = 5 x 82 + 6 x 81 + 7 x 80
= 320 + 48 + 7
= 37510
KONVERSI BILANGAN OKTAL
• Desimal ke Oktal
▫ Bagi bilangan decimal dengan 8, tulis sisa
pembagian, lanjutkan pembagian sampai tidak bisa
dibagi lagi.
▫ Tulis hasil pembagian tersebut mulai dari sisa
pembagian pertama sampai dengan sisa pembagian
terahir.
Contoh:
266 / 8 = 33 sisa = 2
33/8 = 4 sisa = 1
Jadi 26610 = 4128
KONVERSI BILANGAN OKTAL
• Biner ke Oktal
Konversi bilangan biner ke octal bisa dilakukan
dengan mengelompokan bilangan biner mulai
dari LSB. Setiap kelompok terdiri dari 3 bit,
kemudian konversikan setiap kelompok ke
bilangan octal.
Contoh:
100111010 = 100 111 010
4 7 28
KONVERSI BILANGAN OKTAL
• Oktal ke Biner
Konversi bilangan Oktal ke biner bisa dilakukan
dengan cara mengkonversi setiap digit bilangan
oktal menjadi 3 bit bilangan biner
Contoh:
4728 = 4 7 2
100 111 010
Jadi 4728 = 1001110102
Bilangan Hexadesimal
• Bilangan
heksadesimal biasa
disebut bilangan basis
16, artinya ada 16
simbol yang mewakili
bilangan ini.
BILANGAN HEXADESIMAL
• System bilangan hexadecimal disebut juga bilangan
berbasis 16 karena memiliki 16 simbol yaitu
0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B,C,D,E,F. Simbol A,B,C,D,E,F
setara dengan 10,11,12,13,14,15. Represenasi bilangan
hexadecimal adalah sebagai berikut:
Contoh:
2AF16 = 2 x 162 + 10 x 161 + 15 x 160
= 512 + 160 + 15
= 68710
KONVERSI BILANGAN HEXADESIMAL
• Desimal ke Hexadesimal
Konversi Bilangan decimal ke Hexadesimal dapat
dilakukan dengan membagi bilangan decimal
dengan 16, sampai tidak bisa dibagi lagi
Contoh:
423/ 16 = 26 sisa 7
26/16 = 1 sisa 10
Jadi 42310 = 1A716
KONVERSI BILANGAN HEXADESIMAL
• Biner ke Hexadesimal
Konversi bilangan biner ke bilangan
hexadecimal dapat dilakukan dengan
mengkonversi setiap 4 bit bilangan biner ke
bilangan hexadecimal.
Contoh:
11101001102 = 0011 1010 0110
= 3 A 6
Jadi 11101001102 = 3A616
KONVERSI BILANGAN HEXADESIMAL
• Hexadesimal ke biner
Konversi bilangan hexadecimal ke bilangan
biner dapat dilakukan dengan cara
mengkonversi setiap digit bilangan Hexadesimal
menjadi 4 bit bilangan biner.
Contoh:
9F216 = 9 F 2
= 1001 1111 0010
Jadi 9F216 = 1001111100102
2. Lakukan konversi ke sistem biner dengan
menggunakan metode bagi 2 dan lakukan
konversi balik untuk memeriksa kebenaran nya
:
26810
51310
102510
3. Ubahlah kedalam sistem oktal dan hexa
desimal dan lakukan konversi balik untuk
memeriksa kebenaran nya :
25910
500010