Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN DINAS

Nama : H. Syaiful, S.Kep, Ns

NIP : 19750816 200604 1 018

Jabatan : Staf Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

No. Surat Tugas : 3266/Dinkes/12/2021

Tanggal : 13 Desember 2021

Dasar Perjalanan : DPA Tahun 2021

Maksud Perjalanan : Melaksanakan pendampingan kegiatan pelayanan vaksinasi COVID-19

Tujuan : Puskesmas Kebunsari

Hasil Pelaksanan Perjalanan Dinas :

Jumlah Pelayanan Imunisasi vaksin COVID-19 berdasarkan merk :

 Aztra Zeneca : orang


 Moderna : orang
 Corona Vac (Double Dosis) : orang
 Pfizer : orang

Pendistribusian vaksin COVID-19, peralatan pendukung, dan logistik harus dilakukan dan dikelola
sesuai dengan prosedur yang ditetapkan untuk menjamin kualitas yang baik, agar mampu
memberikan kekebalan yang optimal kepada sasaran.

Distribusi peralatan pendukung, dan logistik harus disertai dengan dokumen pengiriman berupa
Surat Bukti Barang Keluar (SBBK). Sedangkan distribusi vaksin COVID-19 harus disertai dengan
Vaccine Arrival Report (VAR) dan Packing Slip. Distribusi vaksin wajib menggunakan cold box, vaccine
carrier disertai dengan cool pack atau alat transportasi lainnya yang sesuai dengan jenis vaksin
COVID-19. Untuk peralatan pendukung dan logistik menggunakan sarana pembawa lain yang
standar, sesuai dengan ketentuan. Pada setiap cold box, vaccine carrier atau alat transportasi vaksin
lainnya disertai dengan alat pemantau suhu. Lakukan tindakan disinfeksi pada permukaan cold box,
vaccine carrier atau alat transportasi lainnya dengan menggunakan cairan disinfektan yang sesuai
standar.

Pada saat melakukan penataan vaksin di vaccine refrigerator atau tempat penyimpanan vaksin
lainnya wajib menggunakan masker bedah/masker medis dan apabila diperlukan memakai sarung
tangan. Sebelum dan sesudah menangani vaksin dan logistik vaksinasi lainnya wajib cuci tangan
pakai sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer. Penyimpanan vaksin serta logistik
vaksinasi lainnya mengacu pada Standar Prosedur Operasional (SPO) yang berlaku.

Demikian Laporan hasil perjalanan dinas di buat sebagai kelengkapan pertanggungjawaban


perjalanan dinas.

Pejabat yang melaksanakan perjalanan dinas

(H. Syaiful, S.Kep, Ns)


Nip. 19750816 200604 1 018
LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN DINAS
Nama : H. Elly Salim, S.Kep, Ns

NIP : 19771223 200502 1 004

Jabatan : Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Primer

No. Surat Tugas : 3266/Dinkes/12/2021

Tanggal : 13 Desember 2021

Dasar Perjalanan : DPA Tahun 2021

Maksud Perjalanan : Melaksanakan pendampingan kegiatan pelayanan vaksinasi COVID-19

Tujuan : Puskesmas Kebunsari

Hasil Pelaksanan Perjalanan Dinas :

Jumlah Pelayanan Imunisasi vaksin COVID-19 berdasarkan merk :

 Aztra Zeneca : orang


 Moderna : orang
 Corona Vac (Double Dosis) : orang
 Pfizer : orang

Pendistribusian vaksin COVID-19, peralatan pendukung, dan logistik harus dilakukan dan dikelola
sesuai dengan prosedur yang ditetapkan untuk menjamin kualitas yang baik, agar mampu
memberikan kekebalan yang optimal kepada sasaran.

Distribusi peralatan pendukung, dan logistik harus disertai dengan dokumen pengiriman berupa
Surat Bukti Barang Keluar (SBBK). Sedangkan distribusi vaksin COVID-19 harus disertai dengan
Vaccine Arrival Report (VAR) dan Packing Slip. Distribusi vaksin wajib menggunakan cold box, vaccine
carrier disertai dengan cool pack atau alat transportasi lainnya yang sesuai dengan jenis vaksin
COVID-19. Untuk peralatan pendukung dan logistik menggunakan sarana pembawa lain yang
standar, sesuai dengan ketentuan. Pada setiap cold box, vaccine carrier atau alat transportasi vaksin
lainnya disertai dengan alat pemantau suhu. Lakukan tindakan disinfeksi pada permukaan cold box,
vaccine carrier atau alat transportasi lainnya dengan menggunakan cairan disinfektan yang sesuai
standar.

Pada saat melakukan penataan vaksin di vaccine refrigerator atau tempat penyimpanan vaksin
lainnya wajib menggunakan masker bedah/masker medis dan apabila diperlukan memakai sarung
tangan. Sebelum dan sesudah menangani vaksin dan logistik vaksinasi lainnya wajib cuci tangan
pakai sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer. Penyimpanan vaksin serta logistik
vaksinasi lainnya mengacu pada Standar Prosedur Operasional (SPO) yang berlaku.

Demikian Laporan hasil perjalanan dinas di buat sebagai kelengkapan pertanggungjawaban


perjalanan dinas.

Pejabat yang melaksanakan perjalanan dinas


(H. Elly Salim, S.Kep, Ns)
Nip. 19771223 200502 1 004

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN DINAS


Nama : Syamsinar Salim, SKM, M.Kes

NIP : 19851202 201001 2 031

Jabatan : Staf Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

No. Surat Tugas : 3266/Dinkes/12/2021

Tanggal : 13 Desember 2021

Dasar Perjalanan : DPA Tahun 2021

Maksud Perjalanan : Melaksanakan pendampingan kegiatan pelayanan vaksinasi COVID-19

Tujuan : Puskesmas Kebunsari

Hasil Pelaksanan Perjalanan Dinas :

Jumlah Pelayanan Imunisasi vaksin COVID-19 berdasarkan merk :

 Aztra Zeneca : orang


 Moderna : orang
 Corona Vac (Double Dosis) : orang
 Pfizer : orang

Pendistribusian vaksin COVID-19, peralatan pendukung, dan logistik harus dilakukan dan dikelola
sesuai dengan prosedur yang ditetapkan untuk menjamin kualitas yang baik, agar mampu
memberikan kekebalan yang optimal kepada sasaran.

Distribusi peralatan pendukung, dan logistik harus disertai dengan dokumen pengiriman berupa
Surat Bukti Barang Keluar (SBBK). Sedangkan distribusi vaksin COVID-19 harus disertai dengan
Vaccine Arrival Report (VAR) dan Packing Slip. Distribusi vaksin wajib menggunakan cold box, vaccine
carrier disertai dengan cool pack atau alat transportasi lainnya yang sesuai dengan jenis vaksin
COVID-19. Untuk peralatan pendukung dan logistik menggunakan sarana pembawa lain yang
standar, sesuai dengan ketentuan. Pada setiap cold box, vaccine carrier atau alat transportasi vaksin
lainnya disertai dengan alat pemantau suhu. Lakukan tindakan disinfeksi pada permukaan cold box,
vaccine carrier atau alat transportasi lainnya dengan menggunakan cairan disinfektan yang sesuai
standar.

Pada saat melakukan penataan vaksin di vaccine refrigerator atau tempat penyimpanan vaksin
lainnya wajib menggunakan masker bedah/masker medis dan apabila diperlukan memakai sarung
tangan. Sebelum dan sesudah menangani vaksin dan logistik vaksinasi lainnya wajib cuci tangan
pakai sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer. Penyimpanan vaksin serta logistik
vaksinasi lainnya mengacu pada Standar Prosedur Operasional (SPO) yang berlaku.

Demikian Laporan hasil perjalanan dinas di buat sebagai kelengkapan pertanggungjawaban


perjalanan dinas.

Pejabat yang melaksanakan perjalanan dinas


(Syamsinar Salim, SKM, M.Kes)
Nip. 19851202 201001 2 031

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN DINAS


Nama : Abdul Azis, SKM, M.Kes

NIP : 19761215 200803 1 001

Jabatan : Staf Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

No. Surat Tugas : 3267/Dinkes/12/2021

Tanggal : 13 Desember 2021

Dasar Perjalanan : DPA Tahun 2021

Maksud Perjalanan : Melaksanakan pendampingan kegiatan pelayanan vaksinasi COVID-19

Tujuan : Puskesmas Mapilli

Hasil Pelaksanan Perjalanan Dinas :

Jumlah Pelayanan Imunisasi vaksin COVID-19 berdasarkan merk :

 Aztra Zeneca : orang


 Moderna : orang
 Corona Vac (Double Dosis) : orang
 Pfizer : orang

Pendistribusian vaksin COVID-19, peralatan pendukung, dan logistik harus dilakukan dan dikelola
sesuai dengan prosedur yang ditetapkan untuk menjamin kualitas yang baik, agar mampu
memberikan kekebalan yang optimal kepada sasaran.

Distribusi peralatan pendukung, dan logistik harus disertai dengan dokumen pengiriman berupa
Surat Bukti Barang Keluar (SBBK). Sedangkan distribusi vaksin COVID-19 harus disertai dengan
Vaccine Arrival Report (VAR) dan Packing Slip. Distribusi vaksin wajib menggunakan cold box, vaccine
carrier disertai dengan cool pack atau alat transportasi lainnya yang sesuai dengan jenis vaksin
COVID-19. Untuk peralatan pendukung dan logistik menggunakan sarana pembawa lain yang
standar, sesuai dengan ketentuan. Pada setiap cold box, vaccine carrier atau alat transportasi vaksin
lainnya disertai dengan alat pemantau suhu. Lakukan tindakan disinfeksi pada permukaan cold box,
vaccine carrier atau alat transportasi lainnya dengan menggunakan cairan disinfektan yang sesuai
standar.

Pada saat melakukan penataan vaksin di vaccine refrigerator atau tempat penyimpanan vaksin
lainnya wajib menggunakan masker bedah/masker medis dan apabila diperlukan memakai sarung
tangan. Sebelum dan sesudah menangani vaksin dan logistik vaksinasi lainnya wajib cuci tangan
pakai sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer. Penyimpanan vaksin serta logistik
vaksinasi lainnya mengacu pada Standar Prosedur Operasional (SPO) yang berlaku.

Demikian Laporan hasil perjalanan dinas di buat sebagai kelengkapan pertanggungjawaban


perjalanan dinas.
Pejabat yang melaksanakan perjalanan dinas

(Abdul Aziz, SKM, M.Kes)


Nip. 19761215 200803 1 001

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN DINAS


Nama : Fitriani Rasil, SKM

NIP : 19810801 200502 2 006

Jabatan : Staf Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

No. Surat Tugas : 3267/Dinkes/12/2021

Tanggal : 13 Desember 2021

Dasar Perjalanan : DPA Tahun 2021

Maksud Perjalanan : Melaksanakan pendampingan kegiatan pelayanan vaksinasi COVID-19

Tujuan : Puskesmas Mapilli

Hasil Pelaksanan Perjalanan Dinas :

Jumlah Pelayanan Imunisasi vaksin COVID-19 berdasarkan merk :

 Aztra Zeneca : orang


 Moderna : orang
 Corona Vac (Double Dosis) : orang
 Pfizer : orang

Pendistribusian vaksin COVID-19, peralatan pendukung, dan logistik harus dilakukan dan dikelola
sesuai dengan prosedur yang ditetapkan untuk menjamin kualitas yang baik, agar mampu
memberikan kekebalan yang optimal kepada sasaran.

Distribusi peralatan pendukung, dan logistik harus disertai dengan dokumen pengiriman berupa
Surat Bukti Barang Keluar (SBBK). Sedangkan distribusi vaksin COVID-19 harus disertai dengan
Vaccine Arrival Report (VAR) dan Packing Slip. Distribusi vaksin wajib menggunakan cold box, vaccine
carrier disertai dengan cool pack atau alat transportasi lainnya yang sesuai dengan jenis vaksin
COVID-19. Untuk peralatan pendukung dan logistik menggunakan sarana pembawa lain yang
standar, sesuai dengan ketentuan. Pada setiap cold box, vaccine carrier atau alat transportasi vaksin
lainnya disertai dengan alat pemantau suhu. Lakukan tindakan disinfeksi pada permukaan cold box,
vaccine carrier atau alat transportasi lainnya dengan menggunakan cairan disinfektan yang sesuai
standar.

Pada saat melakukan penataan vaksin di vaccine refrigerator atau tempat penyimpanan vaksin
lainnya wajib menggunakan masker bedah/masker medis dan apabila diperlukan memakai sarung
tangan. Sebelum dan sesudah menangani vaksin dan logistik vaksinasi lainnya wajib cuci tangan
pakai sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer. Penyimpanan vaksin serta logistik
vaksinasi lainnya mengacu pada Standar Prosedur Operasional (SPO) yang berlaku.

Demikian Laporan hasil perjalanan dinas di buat sebagai kelengkapan pertanggungjawaban


perjalanan dinas.
Pejabat yang melaksanakan perjalanan dinas

(Fitriani Rasil, SKM)


Nip. 19810801 200502 2 006

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN DINAS


Nama : Rugaiyah Arifin, SKM

NIP : 19820123 201409 2 002

Jabatan : Staf Bidang Pelayanan

No. Surat Tugas : 3267/Dinkes/12/2021

Tanggal : 13 Desember 2021

Dasar Perjalanan : DPA Tahun 2021

Maksud Perjalanan : Melaksanakan pendampingan kegiatan pelayanan vaksinasi COVID-19

Tujuan : Puskesmas Mapilli

Hasil Pelaksanan Perjalanan Dinas :

Jumlah Pelayanan Imunisasi vaksin COVID-19 berdasarkan merk :

 Aztra Zeneca : orang


 Moderna : orang
 Corona Vac (Double Dosis) : orang
 Pfizer : orang

Pendistribusian vaksin COVID-19, peralatan pendukung, dan logistik harus dilakukan dan dikelola
sesuai dengan prosedur yang ditetapkan untuk menjamin kualitas yang baik, agar mampu
memberikan kekebalan yang optimal kepada sasaran.

Distribusi peralatan pendukung, dan logistik harus disertai dengan dokumen pengiriman berupa
Surat Bukti Barang Keluar (SBBK). Sedangkan distribusi vaksin COVID-19 harus disertai dengan
Vaccine Arrival Report (VAR) dan Packing Slip. Distribusi vaksin wajib menggunakan cold box, vaccine
carrier disertai dengan cool pack atau alat transportasi lainnya yang sesuai dengan jenis vaksin
COVID-19. Untuk peralatan pendukung dan logistik menggunakan sarana pembawa lain yang
standar, sesuai dengan ketentuan. Pada setiap cold box, vaccine carrier atau alat transportasi vaksin
lainnya disertai dengan alat pemantau suhu. Lakukan tindakan disinfeksi pada permukaan cold box,
vaccine carrier atau alat transportasi lainnya dengan menggunakan cairan disinfektan yang sesuai
standar.

Pada saat melakukan penataan vaksin di vaccine refrigerator atau tempat penyimpanan vaksin
lainnya wajib menggunakan masker bedah/masker medis dan apabila diperlukan memakai sarung
tangan. Sebelum dan sesudah menangani vaksin dan logistik vaksinasi lainnya wajib cuci tangan
pakai sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer. Penyimpanan vaksin serta logistik
vaksinasi lainnya mengacu pada Standar Prosedur Operasional (SPO) yang berlaku.
Demikian Laporan hasil perjalanan dinas di buat sebagai kelengkapan pertanggungjawaban
perjalanan dinas.

Pejabat yang melaksanakan perjalanan dinas

(Rugaiyah Arifin, SKM)


Nip. 19820123 201409 2 002

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN DINAS


Nama : Reskiana, S, Amd, Kep

NIP : 19840222 200604 2 021

Jabatan : Staf Bidang Pelayanan Kesehatan

No. Surat Tugas : 3267/Dinkes/12/2021

Tanggal : 13 Desember 2021

Dasar Perjalanan : DPA Tahun 2021

Maksud Perjalanan : Melaksanakan pendampingan kegiatan pelayanan vaksinasi COVID-19

Tujuan : Puskesmas Mapilli

Hasil Pelaksanan Perjalanan Dinas :

Jumlah Pelayanan Imunisasi vaksin COVID-19 berdasarkan merk :

 Aztra Zeneca : orang


 Moderna : orang
 Corona Vac (Double Dosis) : orang
 Pfizer : orang

Pendistribusian vaksin COVID-19, peralatan pendukung, dan logistik harus dilakukan dan dikelola
sesuai dengan prosedur yang ditetapkan untuk menjamin kualitas yang baik, agar mampu
memberikan kekebalan yang optimal kepada sasaran.

Distribusi peralatan pendukung, dan logistik harus disertai dengan dokumen pengiriman berupa
Surat Bukti Barang Keluar (SBBK). Sedangkan distribusi vaksin COVID-19 harus disertai dengan
Vaccine Arrival Report (VAR) dan Packing Slip. Distribusi vaksin wajib menggunakan cold box, vaccine
carrier disertai dengan cool pack atau alat transportasi lainnya yang sesuai dengan jenis vaksin
COVID-19. Untuk peralatan pendukung dan logistik menggunakan sarana pembawa lain yang
standar, sesuai dengan ketentuan. Pada setiap cold box, vaccine carrier atau alat transportasi vaksin
lainnya disertai dengan alat pemantau suhu. Lakukan tindakan disinfeksi pada permukaan cold box,
vaccine carrier atau alat transportasi lainnya dengan menggunakan cairan disinfektan yang sesuai
standar.

Pada saat melakukan penataan vaksin di vaccine refrigerator atau tempat penyimpanan vaksin
lainnya wajib menggunakan masker bedah/masker medis dan apabila diperlukan memakai sarung
tangan. Sebelum dan sesudah menangani vaksin dan logistik vaksinasi lainnya wajib cuci tangan
pakai sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer. Penyimpanan vaksin serta logistik
vaksinasi lainnya mengacu pada Standar Prosedur Operasional (SPO) yang berlaku.
Demikian Laporan hasil perjalanan dinas di buat sebagai kelengkapan pertanggungjawaban
perjalanan dinas.

Pejabat yang melaksanakan perjalanan dinas

(Reskiana, S, Amd, Kep)


Nip. 19840222 200604 2 021

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN DINAS


Nama : Sulaeman, S.Kep, Ns

NIP : 19861008 201101 1 009

Jabatan : Staf Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

No. Surat Tugas : 3268/Dinkes/12/2021

Tanggal : 13 Desember 2021

Dasar Perjalanan : DPA Tahun 2021

Maksud Perjalanan : Melaksanakan pendampingan kegiatan pelayanan vaksinasi COVID-19

Tujuan : Puskesmas Limboro

Hasil Pelaksanan Perjalanan Dinas :

Jumlah Pelayanan Imunisasi vaksin COVID-19 berdasarkan merk :

 Aztra Zeneca : orang


 Moderna : orang
 Corona Vac (Double Dosis) : orang
 Pfizer : orang

Pendistribusian vaksin COVID-19, peralatan pendukung, dan logistik harus dilakukan dan dikelola
sesuai dengan prosedur yang ditetapkan untuk menjamin kualitas yang baik, agar mampu
memberikan kekebalan yang optimal kepada sasaran.

Distribusi peralatan pendukung, dan logistik harus disertai dengan dokumen pengiriman berupa
Surat Bukti Barang Keluar (SBBK). Sedangkan distribusi vaksin COVID-19 harus disertai dengan
Vaccine Arrival Report (VAR) dan Packing Slip. Distribusi vaksin wajib menggunakan cold box, vaccine
carrier disertai dengan cool pack atau alat transportasi lainnya yang sesuai dengan jenis vaksin
COVID-19. Untuk peralatan pendukung dan logistik menggunakan sarana pembawa lain yang
standar, sesuai dengan ketentuan. Pada setiap cold box, vaccine carrier atau alat transportasi vaksin
lainnya disertai dengan alat pemantau suhu. Lakukan tindakan disinfeksi pada permukaan cold box,
vaccine carrier atau alat transportasi lainnya dengan menggunakan cairan disinfektan yang sesuai
standar.

Pada saat melakukan penataan vaksin di vaccine refrigerator atau tempat penyimpanan vaksin
lainnya wajib menggunakan masker bedah/masker medis dan apabila diperlukan memakai sarung
tangan. Sebelum dan sesudah menangani vaksin dan logistik vaksinasi lainnya wajib cuci tangan
pakai sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer. Penyimpanan vaksin serta logistik
vaksinasi lainnya mengacu pada Standar Prosedur Operasional (SPO) yang berlaku.

Demikian Laporan hasil perjalanan dinas di buat sebagai kelengkapan pertanggungjawaban


perjalanan dinas.

Pejabat yang melaksanakan perjalanan dinas

(Sulaeman, S.Kep, Ns)


Nip. 19861008 201101 1 009

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN DINAS


Nama : Sumarni H, Amd

NIP : 19840222 200604 2 021

Jabatan : Staf Bidang Pelayanan

No. Surat Tugas : 3268/Dinkes/12/2021

Tanggal : 13 Desember 2021

Dasar Perjalanan : DPA Tahun 2021

Maksud Perjalanan : Melaksanakan pendampingan kegiatan pelayanan vaksinasi COVID-19

Tujuan : Puskesmas Limboro

Hasil Pelaksanan Perjalanan Dinas :

Jumlah Pelayanan Imunisasi vaksin COVID-19 berdasarkan merk :

 Aztra Zeneca : orang


 Moderna : orang
 Corona Vac (Double Dosis) : orang
 Pfizer : orang

Pendistribusian vaksin COVID-19, peralatan pendukung, dan logistik harus dilakukan dan dikelola
sesuai dengan prosedur yang ditetapkan untuk menjamin kualitas yang baik, agar mampu
memberikan kekebalan yang optimal kepada sasaran.

Distribusi peralatan pendukung, dan logistik harus disertai dengan dokumen pengiriman berupa
Surat Bukti Barang Keluar (SBBK). Sedangkan distribusi vaksin COVID-19 harus disertai dengan
Vaccine Arrival Report (VAR) dan Packing Slip. Distribusi vaksin wajib menggunakan cold box, vaccine
carrier disertai dengan cool pack atau alat transportasi lainnya yang sesuai dengan jenis vaksin
COVID-19. Untuk peralatan pendukung dan logistik menggunakan sarana pembawa lain yang
standar, sesuai dengan ketentuan. Pada setiap cold box, vaccine carrier atau alat transportasi vaksin
lainnya disertai dengan alat pemantau suhu. Lakukan tindakan disinfeksi pada permukaan cold box,
vaccine carrier atau alat transportasi lainnya dengan menggunakan cairan disinfektan yang sesuai
standar.
Pada saat melakukan penataan vaksin di vaccine refrigerator atau tempat penyimpanan vaksin
lainnya wajib menggunakan masker bedah/masker medis dan apabila diperlukan memakai sarung
tangan. Sebelum dan sesudah menangani vaksin dan logistik vaksinasi lainnya wajib cuci tangan
pakai sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer. Penyimpanan vaksin serta logistik
vaksinasi lainnya mengacu pada Standar Prosedur Operasional (SPO) yang berlaku.

Demikian Laporan hasil perjalanan dinas di buat sebagai kelengkapan pertanggungjawaban


perjalanan dinas.

Pejabat yang melaksanakan perjalanan dinas

(Sumarni H, Amd)
Nip. 19840222 200604 2 021

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN DINAS


Nama : dr. Hj. Emy Purnama, MMR, DPDK

NIP : 19840713 200903 2 008

Jabatan : Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan

No. Surat Tugas : 3268/Dinkes/12/2021

Tanggal : 13 Desember 2021

Dasar Perjalanan : DPA Tahun 2021

Maksud Perjalanan : Melaksanakan pendampingan kegiatan pelayanan vaksinasi COVID-19

Tujuan : Puskesmas Limboro

Hasil Pelaksanan Perjalanan Dinas :

Jumlah Pelayanan Imunisasi vaksin COVID-19 berdasarkan merk :

 Aztra Zeneca : orang


 Moderna : orang
 Corona Vac (Double Dosis) : orang
 Pfizer : orang

Pendistribusian vaksin COVID-19, peralatan pendukung, dan logistik harus dilakukan dan dikelola
sesuai dengan prosedur yang ditetapkan untuk menjamin kualitas yang baik, agar mampu
memberikan kekebalan yang optimal kepada sasaran.

Distribusi peralatan pendukung, dan logistik harus disertai dengan dokumen pengiriman berupa
Surat Bukti Barang Keluar (SBBK). Sedangkan distribusi vaksin COVID-19 harus disertai dengan
Vaccine Arrival Report (VAR) dan Packing Slip. Distribusi vaksin wajib menggunakan cold box, vaccine
carrier disertai dengan cool pack atau alat transportasi lainnya yang sesuai dengan jenis vaksin
COVID-19. Untuk peralatan pendukung dan logistik menggunakan sarana pembawa lain yang
standar, sesuai dengan ketentuan. Pada setiap cold box, vaccine carrier atau alat transportasi vaksin
lainnya disertai dengan alat pemantau suhu. Lakukan tindakan disinfeksi pada permukaan cold box,
vaccine carrier atau alat transportasi lainnya dengan menggunakan cairan disinfektan yang sesuai
standar.
Pada saat melakukan penataan vaksin di vaccine refrigerator atau tempat penyimpanan vaksin
lainnya wajib menggunakan masker bedah/masker medis dan apabila diperlukan memakai sarung
tangan. Sebelum dan sesudah menangani vaksin dan logistik vaksinasi lainnya wajib cuci tangan
pakai sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer. Penyimpanan vaksin serta logistik
vaksinasi lainnya mengacu pada Standar Prosedur Operasional (SPO) yang berlaku.

Demikian Laporan hasil perjalanan dinas di buat sebagai kelengkapan pertanggungjawaban


perjalanan dinas.

Pejabat yang melaksanakan perjalanan dinas

(dr. Hj. Emy Purnama, MMR, DPDK)


Nip. 19840713 200903 2 008

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN DINAS

Nama : Azhar Arifin, SKM

NIP : 19790318 200604 1 013

Jabatan : Staf Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

No. Surat Tugas : 3269/Dinkes/12/2021

Tanggal : 13 Desember 2021

Dasar Perjalanan : DPA Tahun 2021

Maksud Perjalanan : Melaksanakan pendampingan kegiatan pelayanan vaksinasi COVID-19

Tujuan : Puskesmas Pelitakan

Hasil Pelaksanan Perjalanan Dinas :

Jumlah Pelayanan Imunisasi vaksin COVID-19 berdasarkan merk :

 Aztra Zeneca : orang


 Moderna : orang
 Corona Vac (Double Dosis) : orang
 Pfizer : orang

Pendistribusian vaksin COVID-19, peralatan pendukung, dan logistik harus dilakukan dan dikelola
sesuai dengan prosedur yang ditetapkan untuk menjamin kualitas yang baik, agar mampu
memberikan kekebalan yang optimal kepada sasaran.

Distribusi peralatan pendukung, dan logistik harus disertai dengan dokumen pengiriman berupa
Surat Bukti Barang Keluar (SBBK). Sedangkan distribusi vaksin COVID-19 harus disertai dengan
Vaccine Arrival Report (VAR) dan Packing Slip. Distribusi vaksin wajib menggunakan cold box, vaccine
carrier disertai dengan cool pack atau alat transportasi lainnya yang sesuai dengan jenis vaksin
COVID-19. Untuk peralatan pendukung dan logistik menggunakan sarana pembawa lain yang
standar, sesuai dengan ketentuan. Pada setiap cold box, vaccine carrier atau alat transportasi vaksin
lainnya disertai dengan alat pemantau suhu. Lakukan tindakan disinfeksi pada permukaan cold box,
vaccine carrier atau alat transportasi lainnya dengan menggunakan cairan disinfektan yang sesuai
standar.
Pada saat melakukan penataan vaksin di vaccine refrigerator atau tempat penyimpanan vaksin
lainnya wajib menggunakan masker bedah/masker medis dan apabila diperlukan memakai sarung
tangan. Sebelum dan sesudah menangani vaksin dan logistik vaksinasi lainnya wajib cuci tangan
pakai sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer. Penyimpanan vaksin serta logistik
vaksinasi lainnya mengacu pada Standar Prosedur Operasional (SPO) yang berlaku.

Demikian Laporan hasil perjalanan dinas di buat sebagai kelengkapan pertanggungjawaban


perjalanan dinas.

Pejabat yang melaksanakan perjalanan dinas

(Azhar Arifin, SKM)


Nip. 19790318 200604 1 013

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN DINAS


Nama : Wahida Mandawari, S.Si, APT, M.Si

NIP : 19771107 200502 2 002

Jabatan : Staf Bidang Sumber Daya Kesehatan (Seksi Kefarmasian)

No. Surat Tugas : 3269/Dinkes/12/2021

Tanggal : 13 Desember 2021

Dasar Perjalanan : DPA Tahun 2021

Maksud Perjalanan : Melaksanakan pendampingan kegiatan pelayanan vaksinasi COVID-19

Tujuan : Puskesmas Pelitakan

Hasil Pelaksanan Perjalanan Dinas :

Jumlah Pelayanan Imunisasi vaksin COVID-19 berdasarkan merk :

 Aztra Zeneca : orang


 Moderna : orang
 Corona Vac (Double Dosis) : orang
 Pfizer : orang

Selain pencatatan dan pelaporan hasil pelayanan, maka juga harus dilakukan pencatatan dan
pelaporan pemakaian vaksin dan logistik. Pencatatan dan pelaporan vaksin dan logistik pelaksanaan
vaksinasi COVID-19 menggunakan sistem monitoring logistik elektronik yaitu Bio Tracking dan SMILE
(Sistem Monitoring Imunisasi dan Logistik secara Elektronik). Pencatatan dan pelaporan logistik
mencakup hal-hal sebagai berikut:

 Jumlah, nomor batch dan tanggal kedaluwarsa dari vaksin dan logistik vaksinasi yang
diterima
 Jumlah, nomor batch dan tanggal kedaluwarsa dari vaksin dan logistik vaksinasi yang
dikeluarkan; dan
 Jumlah, nomor batch dan tanggal kedaluwarsa dari vaksin dan logistik vaksinasi yang
digunakan
 Jumlah, nomor batch dan tanggal kedaluwarsa dari vaksin yang rusak atau kedaluwarsa
Perlu dilakukan penunjukan petugas yang akan bertanggung jawab terhadap monitoring vaksin dan
logistik menggunakan aplikasi SMILE.

Pencatatan yang dilakukan melalui SMILE akan dilaporkan kembali secara real-time ke Sistem
Informasi Satu Data Vaksinasi COVID-19, sehingga penting bagi petugas yang bertanggung jawab
atas logistik vaksin untuk melakukan update penerimaan, serta keluar dan masuknya vaksin di
fasilitasnya masing-masing, menggunakan telepon genggam.

Demikian Laporan hasil perjalanan dinas di buat sebagai kelengkapan pertanggungjawaban


perjalanan dinas.

Pejabat yang melaksanakan perjalanan dinas

(Wahida Mandawari, S.Si, APT, M.Si)


Nip. 19771107 200502 2 002

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN DINAS

Nama : Yuliana, S.Kep, Ns

NIP : 19830728 201001 2 024

Jabatan : Staf Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

No. Surat Tugas : 3269/Dinkes/12/2021

Tanggal : 13 Desember 2021

Dasar Perjalanan : DPA Tahun 2021

Maksud Perjalanan : Melaksanakan pendampingan kegiatan pelayanan vaksinasi COVID-19

Tujuan : Puskesmas Pelitakan

Hasil Pelaksanan Perjalanan Dinas :

Jumlah Pelayanan Imunisasi vaksin COVID-19 berdasarkan merk :

 Aztra Zeneca : orang


 Moderna : orang
 Corona Vac (Double Dosis) : orang
 Pfizer : orang

Pendistribusian vaksin COVID-19, peralatan pendukung, dan logistik harus dilakukan dan dikelola
sesuai dengan prosedur yang ditetapkan untuk menjamin kualitas yang baik, agar mampu
memberikan kekebalan yang optimal kepada sasaran.

Distribusi peralatan pendukung, dan logistik harus disertai dengan dokumen pengiriman berupa
Surat Bukti Barang Keluar (SBBK). Sedangkan distribusi vaksin COVID-19 harus disertai dengan
Vaccine Arrival Report (VAR) dan Packing Slip. Distribusi vaksin wajib menggunakan cold box, vaccine
carrier disertai dengan cool pack atau alat transportasi lainnya yang sesuai dengan jenis vaksin
COVID-19. Untuk peralatan pendukung dan logistik menggunakan sarana pembawa lain yang
standar, sesuai dengan ketentuan. Pada setiap cold box, vaccine carrier atau alat transportasi vaksin
lainnya disertai dengan alat pemantau suhu. Lakukan tindakan disinfeksi pada permukaan cold box,
vaccine carrier atau alat transportasi lainnya dengan menggunakan cairan disinfektan yang sesuai
standar.

Pada saat melakukan penataan vaksin di vaccine refrigerator atau tempat penyimpanan vaksin
lainnya wajib menggunakan masker bedah/masker medis dan apabila diperlukan memakai sarung
tangan. Sebelum dan sesudah menangani vaksin dan logistik vaksinasi lainnya wajib cuci tangan
pakai sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer. Penyimpanan vaksin serta logistik
vaksinasi lainnya mengacu pada Standar Prosedur Operasional (SPO) yang berlaku.

Demikian Laporan hasil perjalanan dinas di buat sebagai kelengkapan pertanggungjawaban


perjalanan dinas.

Pejabat yang melaksanakan perjalanan


dinas

(Yuliana, S.Kep, Ns)


Nip. 19830728 201001 2 024

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN DINAS


Nama : Muhammad Mukmin, AMK

NIP : 19760325 199803 1 007

Jabatan : Staf Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

No. Surat Tugas : 3270/Dinkes/12/2021

Tanggal : 13 Desember 2021

Dasar Perjalanan : DPA Tahun 2021

Maksud Perjalanan : Melaksanakan pendampingan kegiatan pelayanan vaksinasi COVID-19

Tujuan : Puskesmas Campalagian

Hasil Pelaksanan Perjalanan Dinas :

Jumlah Pelayanan Imunisasi vaksin COVID-19 berdasarkan merk :

 Aztra Zeneca : orang


 Moderna : orang
 Corona Vac (Double Dosis) : orang
 Pfizer : orang

Pendistribusian vaksin COVID-19, peralatan pendukung, dan logistik harus dilakukan dan dikelola
sesuai dengan prosedur yang ditetapkan untuk menjamin kualitas yang baik, agar mampu
memberikan kekebalan yang optimal kepada sasaran.

Distribusi peralatan pendukung, dan logistik harus disertai dengan dokumen pengiriman berupa
Surat Bukti Barang Keluar (SBBK). Sedangkan distribusi vaksin COVID-19 harus disertai dengan
Vaccine Arrival Report (VAR) dan Packing Slip. Distribusi vaksin wajib menggunakan cold box, vaccine
carrier disertai dengan cool pack atau alat transportasi lainnya yang sesuai dengan jenis vaksin
COVID-19. Untuk peralatan pendukung dan logistik menggunakan sarana pembawa lain yang
standar, sesuai dengan ketentuan. Pada setiap cold box, vaccine carrier atau alat transportasi vaksin
lainnya disertai dengan alat pemantau suhu. Lakukan tindakan disinfeksi pada permukaan cold box,
vaccine carrier atau alat transportasi lainnya dengan menggunakan cairan disinfektan yang sesuai
standar.

Pada saat melakukan penataan vaksin di vaccine refrigerator atau tempat penyimpanan vaksin
lainnya wajib menggunakan masker bedah/masker medis dan apabila diperlukan memakai sarung
tangan. Sebelum dan sesudah menangani vaksin dan logistik vaksinasi lainnya wajib cuci tangan
pakai sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer. Penyimpanan vaksin serta logistik
vaksinasi lainnya mengacu pada Standar Prosedur Operasional (SPO) yang berlaku.

Demikian Laporan hasil perjalanan dinas di buat sebagai kelengkapan pertanggungjawaban


perjalanan dinas.

Pejabat yang melaksanakan perjalanan dinas

(Muhammad Mukmin, AMK)


Nip. 19760325 199803 1 007

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN DINAS


Nama : Nurdiana, SKM, M.M.Kes

NIP : 19830126 201001 2 021

Jabatan : Staf Bidang Pelayanan Kesehatan

No. Surat Tugas : 3270/Dinkes/12/2021

Tanggal : 13 Desember 2021

Dasar Perjalanan : DPA Tahun 2021

Maksud Perjalanan : Melaksanakan pendampingan kegiatan pelayanan vaksinasi COVID-19

Tujuan : Puskesmas Campalagian

Hasil Pelaksanan Perjalanan Dinas :

Jumlah Pelayanan Imunisasi vaksin COVID-19 berdasarkan merk :

 Aztra Zeneca : orang


 Moderna : orang
 Corona Vac (Double Dosis) : orang
 Pfizer : orang

Pendistribusian vaksin COVID-19, peralatan pendukung, dan logistik harus dilakukan dan dikelola
sesuai dengan prosedur yang ditetapkan untuk menjamin kualitas yang baik, agar mampu
memberikan kekebalan yang optimal kepada sasaran.
Distribusi peralatan pendukung, dan logistik harus disertai dengan dokumen pengiriman berupa
Surat Bukti Barang Keluar (SBBK). Sedangkan distribusi vaksin COVID-19 harus disertai dengan
Vaccine Arrival Report (VAR) dan Packing Slip. Distribusi vaksin wajib menggunakan cold box, vaccine
carrier disertai dengan cool pack atau alat transportasi lainnya yang sesuai dengan jenis vaksin
COVID-19. Untuk peralatan pendukung dan logistik menggunakan sarana pembawa lain yang
standar, sesuai dengan ketentuan. Pada setiap cold box, vaccine carrier atau alat transportasi vaksin
lainnya disertai dengan alat pemantau suhu. Lakukan tindakan disinfeksi pada permukaan cold box,
vaccine carrier atau alat transportasi lainnya dengan menggunakan cairan disinfektan yang sesuai
standar.

Pada saat melakukan penataan vaksin di vaccine refrigerator atau tempat penyimpanan vaksin
lainnya wajib menggunakan masker bedah/masker medis dan apabila diperlukan memakai sarung
tangan. Sebelum dan sesudah menangani vaksin dan logistik vaksinasi lainnya wajib cuci tangan
pakai sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer. Penyimpanan vaksin serta logistik
vaksinasi lainnya mengacu pada Standar Prosedur Operasional (SPO) yang berlaku.

Demikian Laporan hasil perjalanan dinas di buat sebagai kelengkapan pertanggungjawaban


perjalanan dinas.

Pejabat yang melaksanakan perjalanan dinas

(Nurdiana, SKM, M.M.Kes)


Nip. 19830126 201001 2 021

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN DINAS


Nama : H. Arfah, S.Kep

NIP : 19631231 198503 1 107

Jabatan : Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular

No. Surat Tugas : 3271/Dinkes/12/2021

Tanggal : 13 Desember 2021

Dasar Perjalanan : DPA Tahun 2021

Maksud Perjalanan : Melaksanakan pendampingan kegiatan pelayanan vaksinasi COVID-19

Tujuan : Puskesmas Tutallu

Hasil Pelaksanan Perjalanan Dinas :

Jumlah Pelayanan Imunisasi vaksin COVID-19 berdasarkan merk :

 Aztra Zeneca : orang


 Moderna : orang
 Corona Vac (Double Dosis) : orang
 Pfizer : orang
Pendistribusian vaksin COVID-19, peralatan pendukung, dan logistik harus dilakukan dan dikelola
sesuai dengan prosedur yang ditetapkan untuk menjamin kualitas yang baik, agar mampu
memberikan kekebalan yang optimal kepada sasaran.

Distribusi peralatan pendukung, dan logistik harus disertai dengan dokumen pengiriman berupa
Surat Bukti Barang Keluar (SBBK). Sedangkan distribusi vaksin COVID-19 harus disertai dengan
Vaccine Arrival Report (VAR) dan Packing Slip. Distribusi vaksin wajib menggunakan cold box, vaccine
carrier disertai dengan cool pack atau alat transportasi lainnya yang sesuai dengan jenis vaksin
COVID-19. Untuk peralatan pendukung dan logistik menggunakan sarana pembawa lain yang
standar, sesuai dengan ketentuan. Pada setiap cold box, vaccine carrier atau alat transportasi vaksin
lainnya disertai dengan alat pemantau suhu. Lakukan tindakan disinfeksi pada permukaan cold box,
vaccine carrier atau alat transportasi lainnya dengan menggunakan cairan disinfektan yang sesuai
standar.

Pada saat melakukan penataan vaksin di vaccine refrigerator atau tempat penyimpanan vaksin
lainnya wajib menggunakan masker bedah/masker medis dan apabila diperlukan memakai sarung
tangan. Sebelum dan sesudah menangani vaksin dan logistik vaksinasi lainnya wajib cuci tangan
pakai sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer. Penyimpanan vaksin serta logistik
vaksinasi lainnya mengacu pada Standar Prosedur Operasional (SPO) yang berlaku.

Demikian Laporan hasil perjalanan dinas di buat sebagai kelengkapan pertanggungjawaban


perjalanan dinas.

Pejabat yang melaksanakan perjalanan dinas

(H. Arfah, S.Kep)


Nip. 19631231 198503 1 107

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN DINAS


Nama : Nur Enny Gani, SKM

NIP : 19831112 200801 2 007

Jabatan : Staf Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

No. Surat Tugas : 3271/Dinkes/12/2021

Tanggal : 13 Desember 2021

Dasar Perjalanan : DPA Tahun 2021

Maksud Perjalanan : Melaksanakan pendampingan kegiatan pelayanan vaksinasi COVID-19

Tujuan : Puskesmas Tutallu

Hasil Pelaksanan Perjalanan Dinas :

Jumlah Pelayanan Imunisasi vaksin COVID-19 berdasarkan merk :

 Aztra Zeneca : orang


 Moderna : orang
 Corona Vac (Double Dosis) : orang
 Pfizer : orang

Pendistribusian vaksin COVID-19, peralatan pendukung, dan logistik harus dilakukan dan dikelola
sesuai dengan prosedur yang ditetapkan untuk menjamin kualitas yang baik, agar mampu
memberikan kekebalan yang optimal kepada sasaran.

Distribusi peralatan pendukung, dan logistik harus disertai dengan dokumen pengiriman berupa
Surat Bukti Barang Keluar (SBBK). Sedangkan distribusi vaksin COVID-19 harus disertai dengan
Vaccine Arrival Report (VAR) dan Packing Slip. Distribusi vaksin wajib menggunakan cold box, vaccine
carrier disertai dengan cool pack atau alat transportasi lainnya yang sesuai dengan jenis vaksin
COVID-19. Untuk peralatan pendukung dan logistik menggunakan sarana pembawa lain yang
standar, sesuai dengan ketentuan. Pada setiap cold box, vaccine carrier atau alat transportasi vaksin
lainnya disertai dengan alat pemantau suhu. Lakukan tindakan disinfeksi pada permukaan cold box,
vaccine carrier atau alat transportasi lainnya dengan menggunakan cairan disinfektan yang sesuai
standar.

Pada saat melakukan penataan vaksin di vaccine refrigerator atau tempat penyimpanan vaksin
lainnya wajib menggunakan masker bedah/masker medis dan apabila diperlukan memakai sarung
tangan. Sebelum dan sesudah menangani vaksin dan logistik vaksinasi lainnya wajib cuci tangan
pakai sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer. Penyimpanan vaksin serta logistik
vaksinasi lainnya mengacu pada Standar Prosedur Operasional (SPO) yang berlaku.

Demikian Laporan hasil perjalanan dinas di buat sebagai kelengkapan pertanggungjawaban


perjalanan dinas.

Pejabat yang melaksanakan perjalanan dinas

(Nur Enny Gani, SKM)


Nip. 19831112 200801 2 007

Anda mungkin juga menyukai