Anda di halaman 1dari 3

PENGAMBILAN DAN

PENYIMPANAN VAKSIN
COVID-19
No. Dokumen :

No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :

BLUD UPTD dr. Devi Utari


NIP. 1983011 201407 2 001
PUSKESMAS
PATARUMAN 2
1. Pengertian Petugas Vaksinasi melakukan pengambilan vaksin dan penyimpanan
vaksin ke Dinas Kesehatan sesuai prosedur.
2. Tujuan Sebagai pedoman kerja petugas Vaksinasi dalam melakukan
pengambilan vaksin dan penyimpanan vaksin ke Dinas Kesehatan.
3. Kebijakan Peraturan Menteri Kesehatan No 84 Tahun 2020 tentang
Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan COVID-
19

4. Referensi Final SK Direktur Jenderal Petunjuk Teknis Vaksinasi COVID-


19
5. Prosedur 1. Peralatan
a. Surat Bukti Barang Keluar (SBBK)
b. Coldbox atau vaccine carrier
c. Cool Pack/ kotak dingin cair
d. Alat transportasi vaksin
e. Alat pemantau paparan suhu
f. Alat pelindung diri ( Masker medis, sarung tangan )
g. Cairan desinfektan
h. Sabun dan/atau hand sanitizer
2. Langkah-langkah
a. Lakukan penghitungan sasaran yang akan divaksinasi
b. Lakukan tindakan disinfeksi pada permukaan cold box,
vaccine carrier atau alat transportasi vaksin lainnya
dengan menggunakan cairan disinfektan yang sesuai
standar;
c. Menggunakan masker bedah/masker medis dan apabila
diperlukan memakai sarung tangan pada saat melakukan
penataan vaksin di vaccine refrigerator atau tempat
penyimpanan vaksin lainnya;
d. Cuci tangan pakai sabun dan air mengalir atau
menggunakan hand sanitizer sebelum dan sesudah
menangani vaksin dan logistik vaksinasi lainnya
e. Siapkan coldbox / vaccine carrier yang dilengkapi
coolpack (kotak dingin cair) agar suhu terjaga 2-8oC
f. Bila yang digunakan coldbox maka dibutuhkan 12 buah
coldpack.
g. Bila yang digunakan vaccine carrier maka dibutuhkan 4
buah coolpack.
h. Siapkan alat transpostasi yang memadai
i. Serahkan surat permintaan vaksin kepada petugas
kabupaten / kota dan kemudian cocokkan vaksin yang
diserahkan dengan permintaan.
j. Periksa kondisi VVM dan masa kadaluarsa vaksin.
k. Susun coolpack kedalam coolbox atau vaccine carrier.
l. Masukkan vaksin kedalam coolbox atau vaccine carrier
yang telah terisi coolpack.
m. Letakkan alat pemantau paparan suhu pada bagian
tengah diantara kotak vaksin.
n. Tutup rapat bagian atas coldbox atau vaccine carrier
o. Selama perjalanan ke puskesmas, lindungi vaksin dari
paparan sinar matahari langsung.
p. Sesampainya di puskesmas, buka coldbox atau vaccine
carrier dan periksa kembali kondisi VVM dan alat
pemantau suhu beku.
q. Isi formulir Vaccine Arrival Report (VAR)
r. Masukkan vaksin ke dalam vaccine refrigerator
s. Penyimpanan vaksin COVID-19 diatur sedemikian rupa
untuk menghindari kesalahan pengambilan, perlu
disimpan secara terpisah dalam rak atau keranjang
vaksin yang berbeda agar tidak tertukar dengan vaksin
rutin.
t. Vaksin dapat bertahan selama 30 hari pada suhu 2-8 °C.
Pada vaccine refrigerator, letakkan vaksin dekat dengan
evaporator.
u. Ruang penyimpanan harus terhindar dari paparan sinar
matahari langsung.
v. Pemantauan suhu sebaiknya dilakukan lebih sering,
lebih dari 2 kali dalam sehari, pastikan suhu tetap 2-8 0C
w. Catat vaksin tersebut (jumlah, jenis, no batch, masa
kadaluarsa, kondisi VVM) dalam buku stok vaksin
sebagai penerimaan.

6. Hal-hal yang Penyimpanan jenis vaksin COVID-19 ini membutuhkan sarana


perlu
Ultra Cold Chain (UCC). Ruang penyimpanan harus terhindar
diperhatikan
dari paparan sinar matahari langsung
7. Unit terkait Dinas Kesehatan, Puskesmas

8. Dokumen terkait Format SBBK, Format Pelaporan Vaksin

9. Rekaman Tanggal Mulai


historis No Yang diubah Isi Perubahan Diberlakukan
perubahan

Anda mungkin juga menyukai