PRASEKOLAH SD/MI
1 PAUD 132
2 SD Sederajat 129
3 SMP/SMA Sederajat 134
4 SLB 136
N STANDARDISASI SATUAN PENDIDIKAN RAMAH ANAK
EM WAJIB)
Tidak memiliki
kebijakan
c)
penghapusan
kekerasan terhadap
peserta didik
c. hukuman badan
(memukul, menampar
anak dengan tangan, atau Tidak memiliki
dengan penggaris, sapu, kebijakan
c) alat pel, tongkat, ikat penghapusan
pinggang, sepatu, balok kekerasan terhadap
kayu, menendang, peserta didik
melempar anak dengan
penghapus, kapur, spidol
dan sebagainya,
mencubit, menggigit,
menjambak rambut,
menarik telinga, memaksa
anak untuk tinggal di
posisi yang tidak nyaman
dan panas) dan
Memastikan
pengarusutamaan
n)
Pengurangan Resiko Tidak ada
Bencana (PRB) di dalam
proses pembelajaran
Materi kesehatan
Mengintegrasikan materi reproduksi tidak
o)
kesehatan reproduksi dalam diintegrasikan dalam
materi pembelajaran terkait materi pembelajaran
terkait
Penerapan Perilaku
Mengintegrasikan penerapan Ramah Lingkungan
p) Perilaku Ramah Lingkungan Hidup (PRLH) tidak
Hidup (PRLH) di dalam diintegrasikan di
proses pembelajaran dalam proses
pembelajaran
Pelaksanaan Kebijakan
Pemantauan rutin
q) perlindungan anak, dengan
Tidak ada kebijakan
memfungsikan guru piket,
piket anak, dan Komite
satuan pendidikan
Memiliki pernyataan
w)
komitmen tertulis tentang Tidak ada
Perlindungan Anak
SKOR KOMPONEN 1
KEPENDIDIKAN TERLATIH
KONVENSI HAK ANAK DAN SRA
Pelatihan Konvensi Hak
Tidak ada pelatihan
Anak dan SRA bagi seluruh
Konvensi Hak Anak
a) warga satuan pendidikan,
dan SRA untuk
terutama pendidik, tenaga
warga satuan
kependidikan, peserta didik,
pendidikan
dan orang tua
c)
Sosialisasi dan/atau
Pelatihan Konvensi Hak
Anak dan SRA bagi seluruh Belum dilaksanakan
warga satuan pendidikan, sosialisasi dan
terutama pendidik, tenaga pelatihan
kependidikan, peserta didik,
dan orang tua
Satuan pendidikan
menjalankan program-
program sosialisasi
dan/atau pelatihan/bimtek
terkait Usaha Kesehatan
Sekolah (UKS/M),
khususnya:
Belum dilaksanakan
d)
sosialisasi dan
1. Perilaku Hidup Bersih
Sehat (PHBS)
Belum dilaksanakan
d)
sosialisasi dan
2. Pemberdayaan pelatihan/bimtek
Komunitas Pangan atau
Praktik-praktik keamanan
Pangan Jajanan Anak
Usia Sekolah (PJAS)
15) Sekolah/Madrasah
Inklusif
SKOR KOMPONEN 2
3. PROSES PEMBELAJARAN YANG
RAMAHPelaksanaan
ANAK (Bobot: 20%)
pembelajaran
baik pada kegiatan
pendahuluan, kegiatan inti
maupun kegiatan penutup,
memperhatikan hak anak
termasuk inklusif dan
nondiskriminasi serta
Kurang dari 25%
dilakukan dengan cara yang
peserta didik yang di
menyenangkan, penuh kasih
survei merasa
sayang dan bebas dari
a) nyaman dan
perlakuan diskriminasi
menyenangkan
terhadap peserta didik di
dalam proses
dalam dan di luar kelas,
pembelajaran
termasuk proses
pendisiplinan tanpa
merendahkan martabat
anak dan tanpa kekerasan
sesuai dengan kebijakan
yang tercantum dalam RPP,
RKAS, dan MBS
Pelaksanaan integrasi
kesehatan di satuan
pendidikan:
1. Usaha Kesehatan
Sekolah/Madrasah (UKS/M):
a) Peralatan,
perlengkapan dan obat
obatan di Ruang
UKS/Mberfungsi dengan
baik dan terpantau
2. Pembelajaran,
pembiasaan dan
peneladanan untuk:
a) Tidak merokok
b) Tidak Menggunakan
NAPZA
Pelaksanaan integrasi
perlindungan dan
pengelolaan lingkungan
hidup di sekolah
1. Penghijauan dengan
tanaman yang tidak
membahayakan
2. Pembelajaran,
pembiasaan dan
peneladanan untuk: Belum
melaksanakan
a) Kebersihan integrasi
c) lingkungan perlindungan dan
pengelolaan
lingkungan hidup
Belum
melaksanakan
integrasi
c)
perlindungan dan
pengelolaan
b) Membuang sampah lingkungan hidup
tepat pada tempatnya
Pelaksanaan integrasi
mitigasi bencana melalui
penerapan program Satuan
Pendidikan Aman Bencana
(SPAB) dengan memasukan
hal-hal yang relevan di
masing-masing pilar SPAB
yaitu:
1. Fasilitas satuan
d) Belum ada intergrasi
pendidikan aman
2. Manajemen
penanggulangan bencana
di satuan pendidikan
3. Pendidikan,
pencegahan, dan
pengurangan resiko
bencana
Pembelajaran, pembiasaan
dan peneladanan untuk
pembentukan perilaku
positif seperti:
1. Empati/Peduli
2. Sosial
3. Berbagi
4. Menghargai
kebaikan orang lain
5. Menghormati orang Belum memberikan
e)
tua peneladanan
6. Bahasa
Belum memberikan
e)
peneladanan
8. Menghargai
perbedaan budaya
10. Anti-radikalisme
SKOR KOMPONEN 3
4. SARANA DAN PRASARANA
YANG RAMAH ANAK (Bobot: 10%)
b)
1. denah satuan Belum ada
pendidikan, jalur
evakuasi, tanda titik
berkumpul;
2. anti perundungan;
3. daerah berbahaya
(licin, tangga curam,
bangunan retak, dsb);
4. dan lain-lain.
Persyaratan kesehatan
seperti Lingkungan, ruang
c) dan sarana kelas yang
Belum ada
bersih, tempat pembuangan
sampah tertutup dan
terpilah
Persyaratan kenyamanan
melalui penataan ruangan
yang nyaman bagi peserta
didik dilakukan melalui:
3) bak/penampungan air
harus bebas jentik Persyaratan
kenyamanan
d) 4) perlengkapan toilet pada ruangan tidak
KB/TK/RA/PAUD terpenuhi sesuai
menggunakan ukuran yang persyaratan 1
sesuai dengan pengguna sampai dengan 7
9) tersedianya loker
penyimpanan
Persyaratan
Keamanan/keselamatan
dilakukan melalui:
2) bangunan satuan
pendidikan meminimalkan
ruang-ruang kosong dan Persyaratan
gelap keamanan tidak
e)
terpenuhi sesuai
3) tersedia sarana untuk
persyaratan 1
pengurangan bahaya
sampai dengan 5
maupun rambu-rambu di
tempat yang
membahayakan. Contoh:
Tangga yang curam,
dinding retak, daerah atau
tempat yang berbahaya
lainnya
4) tersedia sistem
pengawasan lingkungan di
satuan pendidikan,
misalnya: CCTV
SKOR KOMPONEN 4
5. PARTISIPASI ANAK (Bobot:
15%)
menyusun kebijakan
dan tata tertib satuan
dan tata tertib
c) pendidikan dan memetakan satuan pendidikan
potensi satuan pendidikan dan memetakan
Tidak melibatkan
Melibatkan peserta didik
peserta didik dalam
dalam mewujudkan kelas
d) mewujudkan kelas
dan lingkungan satuan
. dan lingkungan
pendidikan yang
satuan pendidikan
menyenangkan
yang menyenangkan
Tidak
Mengikutsertakan
Mengikutsertakan
e) perwakilan peserta didik
perwakilan peserta
sebagai anggota Tim
didik sebagai anggota
Pelaksana SRA
Tim Pelaksana SRA
Tidak
Mengikutsertakan
Mengikutsertakan
e) perwakilan peserta didik
perwakilan peserta
sebagai anggota Tim
didik sebagai anggota
Pelaksana SRA
Tim Pelaksana SRA
Pendidik, tenaga
kependidikan, dan
Pendidik, tenaga Komite Satuan
kependidikan, dan Komite Pendidikan tidak
Satuan Pendidikan mendengarkan dan
mendengarkan dan tidak
mempertimbangkan usulan mempertimbangkan
peserta didik untuk usulan peserta didik
f) memetakan pemenuhan hak untuk memetakan
dan perlindungan khusus pemenuhan hak dan
anak, serta perlindungan khusus
mengintegrasikannya dalam anak, serta tidak
penyusunan Rencana Kerja mengintegrasikannya
dan Anggaran Sekolah dalam penyusunan
(RKAS) guna mewujudkan Rencana Kerja dan
SRA Anggaran Sekolah
(RKAS) guna
mewujudkan SRA
Satuan Pendidikan
tidak memberikan
Satuan Pendidikan
kesempatan dalam
memberikan kesempatan
pengembangan
i) dalam pengembangan bakat,
bakat, peningkatan
peningkatan kreativitas dan
kreativitas dan
pelestarian budaya yang
pelestarian budaya
diusulkan oleh anak
yang diusulkan oleh
anak
SKOR KOMPONEN 5
TUA/WALI, ALUMNI, ORGANISASI
KEMASYARAKATAN, DAN DUNIA
Orang tua:
1) Terlibat dalam
menyusun tata tertib di
satuan pendidikan dan
memetakan potensi
satuan pendidikan
(mengisi daftar periksa
a) potensi)
Tidak Terlibat dan
2) Bersikap proaktif tidak aktif
untuk memastikan SRA
masuk dalam
penyusunan,
pelaksanaan, dan
pertanggungjawaban
RKAS
Komite satuan
Komite Satuan Pendidikan:
pendidikan tidak
berperan aktif dalam
memastikan
b) Memastikan bahwa satuan penggunaan internet
pendidikan menggunakan
internet sehat dan media sehat dan media
sosial yang ramah anak sosial yang ramah
anak
c)
Tidak Aktif poin 1,2,3
2) Komunikasi yang aktif
antara orang tua dengan
wali kelas misalnya
melalui grup di media
sosial
(whatsapp/facebook/twitt
er/instagram, dll)
Alumni:
berkontribusi dalam
penyelenggaraan kegiatan
SRA melalui:
1) Usulan terkait program Alumni tidak
d) SRA berkontribusi untuk
2) Fasilitasi pertemuan semua poin
dalam rangka program
SRA
berkontribusi untuk
semua poin
Dunia usaha:
KONDISI/ SKOR
-3
Nilai 1 Nilai 3 Nilai 5
(3.2) (3.3) (3.4)
Ada upaya
Ada upaya
Ada upaya pencegahan,
pencegahan,
pencegahan, penanganan dan
penanganan dan
penanganan dan peningkatan
peningkatan
Ada upaya
Ada upaya
Ada upaya pencegahan,
pencegahan,
pencegahan, penanganan dan
penanganan dan
penanganan dan peningkatan
peningkatan
peningkatan kesadaran dan
kesadaran secara
kesadaran namun melibatkan peserta
sistematik (tertulis,
tidak secara didik walaupun
periodik,
sistematik. (tertulis, belum secara
tersosialisasi dengan
periodik, sistematik (tertulis,
melibatkan peserta
tersosialisasi) periodik,
didik)
tersosialisasi)
Ada mekanisme
Ada mekanisme Mekanisme jelas dan
namun tidak jelas
yang jelas namun diterapkan secara
dalam
belum konsisten konsisten
pelaksanaannya
Ada proses
--- ---
penyadaran
Ada
pengarusutamaan
Pengurangan Resiko
--- ---
Bencana (PRB) di
dalam proses
pembelajaran
Materi kesehatan
Adanya materi reproduksi
kesehatan --- diintegrasikan dalam
reproduksi materi pembelajaran
terkait
Penerapan Perilaku
Ramah Lingkungan
Hidup (PRLH)
--- ---
diintegrasikan di
dalam proses
pembelajaran
Sudah menjadi
Sudah menjadi Sudah menjadi
rujukan untuk SRA
rujukan untuk SRA rujukan untuk SRA
tingkat
tingkat Provinsi tingkat Nasional
Kabupaten/Kota
Pengawasan untuk Pengawasan untuk Pengawasan untuk
sebagian kecil sebagian besar semua kegiatan
kegiatan (<50%) kegiatan (>50%) (100%)
Ada kebijakan
pembatasan dan
Ada pembatasan dan
pengawasan
pengawasan namun
penggunaan gawai
hanya salah satu ---
dan internet hanya
antara tempat atau
untuk waktu dan
waktu
tempat yang
disepakati
EN 1
Pelatihan Konvensi
Pelatihan Konvensi Hak Anak dan SRA Pelatihan Konvensi
Hak Anak dan SRA bagi pendidik, Hak Anak dan SRA
untuk pendidik dan tenaga bagi seluruh warga
tenaga pendidikan kependidikan, dan satuan pendidikan
peserta didik
Ada 2 orang
Terdapat 2 orang
pendidik dan/atau
atau lebih pendidik
tenaga
dan/atau tenaga
Ada 1 orang pendidik kependidikan
kependidikan terlatih
dan/atau tenaga terlatih namun
dan sudah
kependidikan terlatih belum
mendesiminasikan
mendesiminasikan
kepada warga
kepada warga
sekolah lainnya
sekolah lainnya
EN 2
Penerapan 3 pilar
Melaksanakan
SPAB secara
sosialisasi 2 sampai
komprehensif dan
3 pilar
konsiten
Baru sebatas
melaksanakan
sosialisasi minimal 1
pilar Keterangan: standar
Keterangan: standar
untuk zona kuning
untuk zona merah
dan hijau
EN 3
Memiliki ruangan
Memiliki ruangan Memiliki ruangan
konseling yang
konseling yang tidak konseling yang
nyaman namun
nyaman dan belum nyaman dan
belum
memperhatikan memperhatikan
memperhatikan
aspek kerahasiaan aspek kerahasiaan
aspek kerahasiaan
Memiliki
Memiliki
area/ruang bermain
area/ruang bermain
ramah anak (lokasi
ramah anak (lokasi
dan desain dengan
dan desain dengan
perlindungan yang
perlindungan yang
memadai, sehingga
memadai, sehingga
dapat dimanfaatkan
dapat dimanfaatkan
oleh semua peserta
Memiliki area/ruang didik, namun belum oleh semua peserta
bermain namun didik, termasuk
ramah bagi anak
tidak ramah anak anak penyandang
penyandang
disabilitas)
disabilitas)
Keterangan:
standar untuk non- Keterangan:
SLB (Sekolah standar untuk SLB
Inklusi)
Seluruh Persyaratan
Minimal satu sampai Minimal 4
fasilitas kantin dan
tiga persyaratan persyaratan fasilitas
makanan terpenuhi
fasilitas kantin dan kantin dan makanan
sesuai persyaratan
makanan terpenuhi terpenuhi
1 sampai dengan 7
Menyediakan media Menyediakan media Menyediakan media
Komunikasi, Komunikasi, Komunikasi,
Informasi, Edukasi Informasi, Edukasi Informasi, Edukasi
(KIE) yang terkait (KIE) yang terkait (KIE) yang terkait
dengan SRA berupa dengan SRA berupa dengan SRA berupa
media informasi dan media informasi media informasi dan
media sosial yang dan media sosial media sosial yang
dimutakhirkan yang dimutakhirkan dimutakhirkan
minimal sekali dalam minimal dua kali minimal tiga kali
1 semester dalam 1 semester dalam 1 semester
EN 4
Dapat memilih
Dapat memilih
kegiatan ekstra
kegiatan ekstra
kurikuler sesuai
kurikuler sesuai
dengan minat dan
--- dengan minat namun
penempatannya
penentuan akhir
(level/grading)
disesuaikan dengan
disesuaikan dengan
kapasitas
kemampuan
Melibatkan peserta
Melibatkan sebagian Melibatkan sebagian
didik dalam
peserta didik namun peserta didik untuk
mewujudkan kelas
belum terwujud mewujudkan kelas
dan lingkungan
kelas dan lingkungan dan lingkungan
satuan pendidikan
satuan pendidikan satuan pendidikan
yang
yang menyenangkan yang menyenangkan
menyenangkan
Mengikutsertakan
perwakilan peserta
--- --- didik sebagai
anggota Tim
Pelaksana SRA
Mengikutsertakan
perwakilan peserta
--- --- didik sebagai
anggota Tim
Pelaksana SRA
Pendidik, tenaga
kependidikan, dan
Komite Satuan
Pendidikan
mendengarkan dan
mempertimbangkan
usulan peserta
didik untuk
memetakan
--- --- pemenuhan hak
dan perlindungan
khusus anak, serta
mengintegrasikann
ya dalam
penyusunan
Rencana Kerja dan
Anggaran Sekolah
(RKAS) guna
mewujudkan SRA
Satuan Pendidikan
memberikan
kesempatan dalam
pengembangan
--- --- bakat, peningkatan
kreativitas dan
pelestarian budaya
yang diusulkan oleh
anak
EN 5
Terlibat, bersikap
Tidak terlibat namun Terlibat dan bersikap
proaktif dan
pro aktif pro aktif
Inovatif
Komite sekolah
berperan aktif dalam
memastikan
--- --- penggunaan internet
sehat dan media
sosial yang ramah
anak
Aktif minimal 2
Aktif minimal 1 poin Aktif poin 1,2,3
poin
Alumni
Alumni berkontribusi Alumni berkontribusi
berkontribusi untuk
utuk minimal 2 poin untuk semua poin
minimal 1 poin
berkontribusi untuk
utuk minimal 2 poin untuk semua poin
minimal 1 poin
Organisasi
Organisasi Organisasi
Kemasyarakatan
Kemasyarakatan Kemasyarakatan
memfasilitasi semua
memfasilitasi memfasilitasi
poin dan berjaring
minimal 1 poin minimal 2 poin
(MoU)
EN 6
MAH ANAK
URAIAN
KETERANGAN PENILAIAN
JAWABAN/KETERANGAN
MANDIRI
PENDUKUNG
-4
-5 -6
b. Kebijakan
penghapusan kekerasan
melalui larangan hukuman
ini harus diselaraskan
dengan Ayat 2 Pasal 39
Peraturan Pemerintah No.
74 Tahun 2008 tentang
Guru: “Sanksi berupa
teguran dan/atau
peringatan, baik lisan
maupun tulisan, serta
hukuman yang bersifat
mendidik sesuai dengan
kaedah pendidikan, kode
etik Guru, dan peraturan
perundang-undangan”.
melalui larangan hukuman
ini harus diselaraskan
dengan Ayat 2 Pasal 39
Peraturan Pemerintah No.
74 Tahun 2008 tentang
Guru: “Sanksi berupa
teguran dan/atau
peringatan, baik lisan
maupun tulisan, serta
hukuman yang bersifat
mendidik sesuai dengan
kaedah pendidikan, kode
etik Guru, dan peraturan
perundang-undangan”.
c. Contoh menisme
pengaduan dapat dilihat
pada Lampiran 7 Pedoman
ini.
Contoh pencegahan:
Kampanye/Komitmen
Bersama Anti Bullying
Contoh Penanganan:
Adanya mekanisme
pengaduan yang diketahui
oleh seluruh warga sekolah
(Referensi: butir-butir yang
relevan dalam
Permendikbud 82 tahun
2015 tentang Pencegahan
dan Penanggulangan
Kekerasan di Lingkungan
Satuan Pendidikan)
Contoh jejaring khusus:
PUSPAGA, P2TP2A
a. Prinsip SRA:
(1) Kepentingan terbaik
bagi anak;
(2) Non-Diskriminasi
(3) Partisipasi Anak
b. Contoh Inovasi:
Mengundang pangkas
rambut ke sekolah untuk
mendisiplinkan rambut
siswa
a. Penerapan Program
UKS sesuai dengan
Peraturan Bersama
Antara Menteri
Pendidikan Dan
Kebudayaan Republik
Indonesia, Menteri
Kesehatan Republik
Indonesia, Menteri Agama
Republik Indonesia, Dan
Menteri Dalam Negeri
Republik Indonesia Nomor
6/X/Pb/2014 Nomor 73
Tahun 2014 Nomor 41
Tahun 2014 Nomor 81
Tahun 2014 Tentang
Pembinaan Dan
Pengembangan Usaha
Kesehatan
Sekolah/Madrasah
Struktural : Pengurangan
resiko bencana,
Kultural : Manajemen
bagaimana anak-anak
dilatih.
Merujuk Permendikbud
Nomor 33 Tahun 2019
Sistem manjemen SK3 dan
pencantuman Tim Anti
Bencana
Materi pembelajaran
antara lain : Biologi,
Agama, PPKn, dsb
Pengawasan terhadap
Informasi Layak Anak
0
Pelatihan harus dilakukan
oleh pemerintah daerah.
b. Pelatihan sesuai
dengan modul KHA
klaster 4
c. Penerapan
Pemberdayaan Komunitas
Pangan atau Praktik-
praktik keamanan PJAS
merupakan Program
Piagam Bintang
Keamanan Pangan Kantin
Sekolah
d. Standard Stratifikasi
UKS
a. Contoh:
mengapresiasi pekerjaan
anak
proses pembelajaran untuk
disabilitas
b. Peserta didik yang
disurvei menggunakan
Pedoman Survei Peserta
Didik SRA
Stratifikasi UKS/M:
minimal, optimal,
sempurna
Menurut Peraturan
Bersama terkait UKS/M
Tahun 2014
1. Kebersihan, sanitasi,
dan drainase berfungsi
2. Pengelolaan sampah
melalui 3R (Reduce, Reuse,
Recycle)
3. Penghijauan
4. Penghematan
air/konservasi air
5. Hemat Energi/Konsevasi
Energi
peneladanan sebagai
bagian dari upaya
pelaksanaan Penguatan
Pendidikan Karakter (PPK)
sesuai dengan Peraturan
Presiden Nomor 87 tahun
2017 :
Penguatan nilai-nilai
religius, jujur, toleran,
disiplin, bekerja keras,
kreatif, mandiri,
demokratis, rasa ingin
tahu, semangat
kebangsaan, cinta tanah
air, menghargai prestasi,
air, menghargai prestasi,
komunikatif, cinta damai,
gemar membaca, peduli
Kriteria nyaman :
1. terpisah dengan ruang
lain;
2. memperhatikan tata
letak, sirkulasi dan
ventilasi cahaya;
3. desain ruangan BK
ranah tidak terkesan
menyeramkan
Catatan:
1. penyajian makanan yang
tertutup
2. Persediaan air minum
0
1. Komunitas Dukungan
Psikologi Awal (DPA)
Sebaya
3. Generasi Berencana
(GenRe)
Kemampuan satuan
pendidikan:
1. Berdasarkan kapasitas
ekstrakurikuler, alat atau
kondisi satuan pendidikan
2. Berdasarkan kapasitas
placement test
3. Kesanggupan satuan
pendidikan dalam
mewadahi/mengakomodir
minat bakat peserta didik
Proses bagaimana
mentukan keterlibatan
anak atau perwakilan
peserta didik, kuncinya
adalah pelibatan peserta
didik
0
Contoh Komunikasi yang
Intensif dalam hal:
1) pengawasan,
keamanan, keselamatan,
dan kenyamanan peserta
didik termasuk
memastikan penggunaan
internet sehat dan media
sosial yang ramah anak
2) Penguatan
pendidikan karakter
(Perpres No 87 tahun
2017)
Bantuan dari CSR tidak
boleh mengikat yang dapat
merugikan kepentingan
sekolah maupun anak
0
NILAI
CATATAN AUDITOR
AUDITOR
-7 -8
0
0
0
0
0
0
0
INSTRUMEN STANDARDISASI SATU
Memiliki kebijakan
penghapusan kekerasan
terhadap peserta didik, yang
tercantum dalam tata tertib
satuan pendidikan, meliputi
mekanisme pengaduan untuk
penanganan kasus di satuan
pendidikan dan adanya
pelarangan
a. terhadap tindak kekerasan
dan diskriminasi antar
peserta didik (perundungan);
e. penegakan
Melakukan disiplinupaya
berbagai dengan
merendahkan
untuk pencegahan dan anak
martabat
dan kekerasan
penanganan semua bentuk
kekerasan dan diskriminasi Tidak ada upaya
d)
terhadap peserta didik untuk pencegahan
termasuk peningkatan dan penanganan
kesadaran dan kampanye
Memiliki mekanisme
pendidikan untuk
kepada seluruh
e) tindak lanjut bagi
warga satuan pendidik
pendidikan Tidak ada
dan tenaga kependidikan mekanisme
yang melakukan kekerasan
Tidak ada upaya
pemantauan,
Melakukan pemantauan, pengawasan, dan
pengawasan, dan tindakan tindakan atas
f) atas pelaksanaan kebijakan pelaksanaan
pencegahan dan penanganan kebijakan
kekerasan terhadap peserta pencegahan dan
didik penanganan
kekerasan terhadap
peserta didik
Materi kesehatan
Mengintegrasikan materi reproduksi tidak
o)
kesehatan reproduksi dalam diintegrasikan dalam
materi pembelajaran terkait materi pembelajaran
terkait
Penerapan Perilaku
Mengintegrasikan penerapan Ramah Lingkungan
p) Perilaku Ramah Lingkungan Hidup (PRLH) tidak
Hidup (PRLH) di dalam proses diintegrasikan di
pembelajaran dalam proses
Pelaksanaan Kebijakan pembelajaran
Pemantauan rutin
q) perlindungan anak, dengan
Tidak ada kebijakan
memfungsikan guru piket,
piket anak, dan Komite
satuan pendidikan
Melakukan pengawasan
s) Tidak ada
dalam kegiatan
pengawasan
ekstrakurikuler
Kebijakan pembatasan dan
pengawasan penggunaan
t) Tidak ada
gawai dan internet hanya
pembatasan
untuk waktu dan tempat yang
disepakati
Memiliki tim untuk
melakukan pengawasan
u)
terhadap buku di Tidak ada tim
perpustakaan sekolah dan
bahan literasi
Memiliki pernyataan
w)
komitmen tertulis tentang Tidak ada
Perlindungan Anak
2. PENDIDIK DAN TENAGA SKOR KOMPONEN 1
KEPENDIDIKAN TERLATIH
KONVENSI Pelatihan
HAKKonvensi
ANAK DANHakSRA
Anak
Tidak ada pelatihan
dan
(Bobot: 15%) SRA bagi seluruh warga
Konvensi Hak Anak
a) satuan pendidikan, terutama
dan SRA untuk
pendidik, tenaga
warga satuan
kependidikan, peserta didik,
pendidikan
dan orang tua
c)
Sosialisasi dan/atau
Pelatihan Konvensi Hak Anak
dan SRA bagi seluruh warga Belum dilaksanakan
satuan pendidikan, terutama sosialisasi dan
pendidik, tenaga pelatihan
kependidikan, peserta didik,
dan orang tua
Sosialisasi dan/atau
Pelatihan Konvensi Hak Anak
dan SRA bagi seluruh warga Belum dilaksanakan
satuan pendidikan, terutama sosialisasi dan
pendidik, tenaga pelatihan
kependidikan, peserta didik,
dan orang tua
Satuan pendidikan
menjalankan program-
program sosialisasi dan/atau
pelatihan/bimtek terkait
Belum dilaksanakan
d) Usaha Kesehatan Sekolah
sosialisasi dan
(UKS/M), khususnya:
pelatihan/bimtek
1. Pemberdayaan
2. Perilaku Hidup Komunitas
Bersih
Sehat (PHBS)
Pangan atau Praktik-praktik
keamanan Pangan Jajanan
3.
4. Bahaya
Integrasi
Satuan
Anak NAPZA
materi (PJAS)
pendidikan
Usia Sekolah kesehatan
reproduksi dalam materi
mendapatkan sosialisasi,
pembelajaran
pelatihan dan/atau
1)
pendampinganSehat
Internet dan Aman
dari program-
(INSAN)
program:
2) Sekolah Adiwiyata
3) Sekolah Aman
4) Sekolah Hijau
5) Cara Aman dan Selamat
6) Pengurangan Risiko
Bersekolah
Bencana (PRB) dan Simulasi
Aman Bencana
7) Polisi Sahabat Anak
8) Madrasah Insan
Belum dilaksanakan
e) Cendikia
9) Peksos Goes To School sosialisasi dan
10) Kantin Kejujuran pelatihan/bimtek
11) Penguatan Pendidikan
Karakter
12) Sekolah Sahabat
Keluarga
13) Sekolah sebagai Taman
14) Gerakan Literasi Sekolah
15) Sekolah/Madrasah
Pelaksanaan pembelajaran
Inklusif
baik
17) pada kegiatan
16) Generasi
Sekolah Tanpa Kekerasan
Berencana -
pendahuluan, kegiatan
Pusat Informasi dan inti
18)
maupunSatuan
Konseling Pendidikan
kegiatan
Remaja Aman
penutup,
(PIK-R)
Bencana (SPAB) hak anak
memperhatikan
SKOR KOMPONEN 2
3. PROSEStermasuk inklusif dan YANG
PEMBELAJARAN
RAMAH nondiskriminasi
ANAK (Bobot: serta
20%) Kurang dari 25%
dilakukan dengan cara yang
peserta didik yang di
menyenangkan, penuh kasih
survei merasa
sayang dan bebas dari
a) nyaman dan
perlakuan diskriminasi
menyenangkan
terhadap peserta didik di
dalam proses
dalam dan di luar kelas,
pembelajaran
termasuk proses
pendisiplinan tanpa
merendahkan martabat anak
dan tanpa kekerasan sesuai
Pelaksanaan integrasi
kesehatan di satuan
1.
a) Usaha Kesehatan
Peralatan,
pendidikan: perlengkapan
Sekolah/Madrasah
dan (UKS/M):
obat obatan di Ruang
b) ada partisipasi pendidik
UKS/Mberfungsi dengan baik
dan
c)
dan peserta
Ada didik dalam
kerjasama
terpantau dengan
d) Belum
b) puskesmas dan/atau praktik-
Kantin sehat
pelaksanaannya atau dinas
praktik keamanan Pangan melaksanakan
kesehatan
Jajanan Anak Usia Sekolah
2. Pembelajaran, pembiasaan
(PJAS)
dan peneladanan untuk:
a) Tidak merokok
b) Tidak Menggunakan
Pelaksanaan
NAPZA integrasi
perlindungan
1. Penghijauan dan pengelolaan
dengan
lingkungan
tanaman hidup
yang di sekolah
tidak
2. Pembelajaran,
membahayakan pembiasaan
Belum
dan peneladanan untuk:
a) Kebersihan lingkungan melaksanakan
b) Membuang sampah tepat integrasi
c) pada tempatnya perlindungan dan
c) Menghemat air dan energi pengelolaan
Pelaksanaan
3. integrasi mitigasi lingkungan hidup
Inovasi pengelolaan
bencana
lingkungan melalui penerapan
di sekolah
program Satuan Pendidikan
Aman Bencana (SPAB) dengan
1. Fasilitas satuan
memasukan hal-hal yang
2. Manajemen
pendidikan aman
d) relevan di masing-masing Belum ada intergrasi
penanggulangan
3. bencana di
Pendidikan, pencegahan,
Pembelajaran,
pilar
satuan SPAB pembiasaan
yaitu:
pendidikan
dan pengurangan resiko
dan peneladanan
bencana untuk
pembentukan perilaku positif
1. Empati/Peduli
seperti:
2. Sosial
3. Berbagi
4. Menghargai kebaikan
orang lain
5. Menghormati orang tua
6. Bahasa Belum memberikan
e)
7. Pelestarian budaya peneladanan
8. Menghargai perbedaan
budaya
9. Mencintai tanah air
10. Anti-radikalisme
SKOR KOMPONEN 3
4. SARANA DAN PRASARANA
YANG RAMAH ANAK (Bobot: 10%)
Papan nama SRA yang sesuai
a) Belum ada papan
standar atau desain yang
nama SRA
disepakati
4. dan lain-lain.
Persyaratan kenyamanan
2) kondisi
melalui toilet bersih,
penataan ruanganlantai
1) toilet
tidak bersih serta
licin, memiliki
yang nyaman terpisah
bagi peserta
dan berjarak
pencahayaan
didik dilakukan antara
dan toilet
sirkulasi
melalui:
laki-laki
udara danbaik,
yang perempuan
sarana Persyaratan
3)
4) bak/penampungan
perlengkapan
pelengkap yang toilet
lain air
pada
seperti
5) tersedia
harus bebas tempat
jentik cuci tangan kenyamanan
KB/TK/RA/PAUD
d) hygiene
yang kit,untuk
layak dan dikelola
anak oleh ruangan tidak
menggunakan
petugas khusus ukuran yang
7)
dengan air bersih yang terpenuhi sesuai
sesuai dengan pengguna
Mengakomodasi/menyiapkan
mengalir dan sabun
6) tersedia ruang ibadah cuci persyaratan 1
kebutuhan
tangan toilet bagi sampai dengan 7
penyandang disabilitas (bagi
satuan pendidikan yang
mempunyai ABK)
d) ruangan tidak
terpenuhi sesuai
persyaratan 1
sampai dengan 7
8) tersedianya ruang ganti
9)
1) tersedianya loker dan
struktur bangunan
Persyaratan
penyimpanan
sarana tidak memiliki sudut
Keamanan/keselamatan
3)
2) tersedia
yang tajam,
bangunan sarana
kasar,
satuan untuk
dilakukan melalui: Persyaratan
pengurangan
membahayakan
pendidikan bahaya
peserta
meminimalkan maupun
didik keamanan tidak
e) rambu-rambu dirambu-rambu
tempat
disertai adanya
ruang-ruang kosong dan yang terpenuhi sesuai
4)
membahayakan.
tersedia sistemContoh:
peringatan pengawasan Peralatan,
gelap persyaratan 1
Tangga
lingkungan di satuandinding perlengkapan,
yang curam, dan
5) pintu
Peralatan,
retak, mudah
daerah
pendidikan, dibuka
perlengkapan,
atau
misalnya: tempat dan sampai dengan 5
dan
CCTV
f) membuka
obat
yang obatan kediarah
berbahaya RuangluarUKS/M obat obatan di Ruang
lainnya UKS/M tidak
berfungsi dengan baik dan
berfungsi dengan
terpantau
baik dan tidak
terpantau
Satuan pendidikan tingkat
g) menengah memiliki ruang Tidak memiliki
konseling yang nyaman dan ruangan konseling.
memperhatikan kerahasiaan Tidak memiliki
area/ruang bermain
Satuan pendidikan memiliki
ramah anak (lokasi
area/ruang bermain ramah
dan desain dengan
anak (lokasi dan desain
perlindungan yang
h) dengan perlindungan yang
memadai, sehingga
memadai, sehingga dapat
dapat dimanfaatkan
dimanfaatkan oleh semua
oleh semua peserta
peserta didik, termasuk anak
didik, termasuk anak
penyandang disabilitas).
penyandang
disabilitas)
Satuan pendidikan
menyediakan media
Komunikasi, Informasi,
Edukasi (KIE) yang terkait Tidak menyediakan
dengan SRA (misal: langkah- media Komunikasi,
l)
langkah cuci tangan pakai Informasi, Edukasi
sabun, buanglah sampah (KIE) yang terkait
pada tempatnya, slogan yang dengan SRA
bermakna himbauan untuk
perilaku hidup bersih dan
sehat)
SKOR KOMPONEN 4
5. PARTISIPASI ANAK (Bobot:
15%)
Tidak melibatkan
Melibatkan peserta didik
peserta didik dalam
dalam mewujudkan kelas dan
d) mewujudkan kelas
lingkungan satuan
. dan lingkungan
pendidikan yang
satuan pendidikan
menyenangkan
yang menyenangkan
Tidak
Mengikutsertakan perwakilan Mengikutsertakan
e)
peserta didik sebagai anggota perwakilan peserta
Tim Pelaksana SRA didik sebagai anggota
Tim Pelaksana SRA
Pendidik, tenaga
kependidikan, dan
Komite Satuan
Pendidik, tenaga
Pendidikan tidak
kependidikan, dan Komite
mendengarkan dan
Satuan Pendidikan
tidak
mendengarkan dan
mempertimbangkan
mempertimbangkan usulan
usulan peserta didik
peserta didik untuk
f) untuk memetakan
memetakan pemenuhan hak
pemenuhan hak dan
dan perlindungan khusus
perlindungan khusus
anak, serta
anak, serta tidak
mengintegrasikannya dalam
mengintegrasikannya
penyusunan Rencana Kerja
dalam penyusunan
dan Anggaran Sekolah (RKAS)
Rencana Kerja dan
guna mewujudkan SRA
Anggaran Sekolah
(RKAS) guna
mewujudkan SRA
Satuan Pendidikan
tidak memberikan
Satuan Pendidikan
kesempatan dalam
memberikan kesempatan
pengembangan
i) dalam pengembangan bakat,
bakat, peningkatan
peningkatan kreativitas dan
kreativitas dan
pelestarian budaya yang
pelestarian budaya
diusulkan oleh anak
yang diusulkan oleh
anak
Alumni:
berkontribusi dalam
penyelenggaraan kegiatan Alumni tidak
d) 1)
SRAUsulan
melalui:terkait program
berkontribusi untuk
SRA
2) Fasilitasi pertemuan semua poin
dalam rangka
3) Bantuan program
sarana SRA
prasarana
SRA
Organisasi Kemasyarakatan:
1) Memfasilitasi kegiatan- Organisasi
e) 2) Memberi akses kepada
kegiatan yang terkait dengan Kemasyarakatan
peserta didik dan pendidik
penyelenggaraan SRA tidak memfasilitasi
untuk
dalam kegiatanProgram
bentuk seni dan
Dunia usaha: semua poin
budaya
Tanggung Jawab Sosial
1) Memfasilitasi kegiatan- Dunia Usaha tidak
f) 2) Memberi akses
Perusahaan/Corporate fasilitas
Social
kegiatan yang dengan memfasilitasi semua
terkaitpeserta
perusahaan
Responsibility kepada
(CSR)
penyelenggaraan SRA
didik dan pendidik dalam poin
3) Bantuan sarana prasarana
menunjang kegiatan belajar
SRA
mengajar SKOR KOMPONEN 6
KONDISI/ SKOR
-3
Nilai 1 Nilai 3 Nilai 5
(3.2) (3.3) (3.4)
Ada proses
--- ---
penyadaran
Materi kesehatan
Adanya materi reproduksi
kesehatan --- diintegrasikan dalam
reproduksi materi pembelajaran
terkait
Penerapan Perilaku
Ramah Lingkungan
Hidup (PRLH)
--- ---
diintegrasikan di
dalam proses
pembelajaran
Ada dengan Ada dengan
Ada tapi belum melibatkan orang melibatkan orang tua
melibatkan orang tua tua dan peserta dan peserta didik
didik serta ada inovasi
Sudah menjadi
Sudah menjadi Sudah menjadi
rujukan untuk SRA
rujukan untuk SRA rujukan untuk SRA
tingkat
tingkat Provinsi tingkat Nasional
Kabupaten/Kota
EN 2
Penerapan 3 pilar
Melaksanakan
SPAB secara
Baru sebatas sosialisasi 2 sampai
Keterangan:
3 pilar standar komprehensif dan
melaksanakan Keterangan: standar
untuk zona kuning konsiten
sosialisasi minimal 1 untuk zona merah
dan hijau
pilar
EN 3
Papan nama yang
ada belum permanen Sesuai dengan
Masih berupa
atau belum sesuai standar papan nama
spanduk
dengan standar SRA
papan nama SRA
Lingkungan, ruang
Lingkungan, ruang Lingkungan, ruang
dan sarana kelas
dan sarana kelas dan sarana kelas
bersih, namun
yang bersih, tempat yang bersih, tempat
tempat pembuangan
pembuangan pembuangan
sampah tidak
sampah tertutup sampah terpilah dan
tertutup dan tidak
dan tidak terpilah tertutup
terpilah
Seluruh Persyaratan
Persyaratan Persyaratan
keamanan terpenuhi
keamanan nomor 1, keamanan nomor
sesuai persyaratan 1
Peralatan,
2, 3 terpenuhi
Peralatan, 1, 2, 3, 4, terpenuhi
Peralatan dan obat sampai dengandan
perlengkapan, 5
perlengkapan, dan
obatan di Ruang obat obatan di Ruang
obat obatan di Ruang
UKS/M berfungsi UKS/M berfungsi
UKS/M berfungsi
dengan baik dan dengan baik,
namun tidak
terpantau terpantau, dan
terpantau Memiliki ruangan
Memiliki ruangan terpelihararuangan
Memiliki
konseling yang
konseling yang tidak konseling yang
nyaman namun
Memiliki
nyaman dan belum nyaman dan
Memiliki
belum
area/ruang bermain
memperhatikan memperhatikan
area/ruang bermain
memperhatikan
ramah anak (lokasi
aspek kerahasiaan aspek kerahasiaan
ramah anak (lokasi
aspek
dan kerahasiaan
desain dengan
dan desain dengan
perlindungan yang
perlindungan yang
memadai, sehingga
memadai, sehingga
dapat dimanfaatkan
Memiliki area/ruang Keterangan: dapat dimanfaatkan
bermain namun oleh semua
standar peserta
untuk non- Keterangan:
oleh semua peserta
tidak ramah anak didik, namun
SLB (Sekolah belum standar untuk SLB
didik, termasuk
ramah
Inklusi)bagi anak anak penyandang
penyandang
disabilitas)
disabilitas)
Seluruh Persyaratan
Minimal satu sampai Minimal 4
fasilitas kantin dan
tiga persyaratan persyaratan fasilitas
makanan terpenuhi
fasilitas kantin dan kantin dan makanan
sesuai persyaratan
makanan terpenuhi terpenuhi
1 sampai dengan 7
EN 4
Dapat memilih
Dapat memilih
kegiatan ekstra
kegiatan ekstra
kurikuler sesuai
kurikuler sesuai
dengan minat dan
--- dengan minat namun
penempatannya
Melibatkan peserta
Melibatkan peserta penentuan
Melibatkan akhir
peserta (level/grading)
disesuaikan didik dalam
didik dalam didik dalam dengan disesuaikan dengan
menyusun
menyusun tata tertib kapasitas
penyusunan kemampuan
kebijakan dan tata
tapi belum kebijakan tapi belum
tertib sekolah dan
diakomodir diakomodir
memetakan potensi
masukannya masukannya
sekolah
Melibatkan peserta
Melibatkan sebagian Melibatkan sebagian
didik dalam
peserta didik namun peserta didik untuk
mewujudkan kelas
belum terwujud mewujudkan kelas
dan lingkungan
kelas dan lingkungan dan lingkungan
satuan pendidikan
satuan pendidikan satuan pendidikan
yang
yang menyenangkan yang menyenangkan
menyenangkan
Mengikutsertakan
perwakilan peserta
--- --- didik sebagai
anggota Tim
Pelaksana SRA
Pendidik, tenaga
kependidikan, dan
Komite Satuan
Pendidikan
mendengarkan dan
mempertimbangkan
usulan peserta
didik untuk
memetakan
--- --- pemenuhan hak
dan perlindungan
khusus anak, serta
mengintegrasikann
ya dalam
penyusunan
Rencana Kerja dan
Anggaran Sekolah
(RKAS) guna
mewujudkan SRA
Satuan Pendidikan
memberikan
kesempatan dalam
pengembangan
--- --- bakat, peningkatan
kreativitas dan
pelestarian budaya
yang diusulkan oleh
anak
EN 5
Terlibat, bersikap
Tidak terlibat namun Terlibat dan bersikap
proaktif dan
pro aktif pro aktif
Inovatif
Komite sekolah
berperan aktif dalam
memastikan
--- --- penggunaan internet
sehat dan media
sosial yang ramah
anak
Aktif minimal 2
Aktif minimal 1 poin Aktif poin 1,2,3
poin
Aktif minimal 2
Aktif minimal 1 poin Aktif poin 1,2,3
poin
Alumni
Alumni berkontribusi Alumni berkontribusi
berkontribusi untuk
utuk minimal 2 poin untuk semua poin
minimal 1 poin
Organisasi
Organisasi Organisasi
Kemasyarakatan
Kemasyarakatan Kemasyarakatan
memfasilitasi semua
memfasilitasi memfasilitasi
poin dan berjaring
minimal 1 poin minimal 2 poin
(MoU)
Dunia Usaha Dunia Usaha Dunia Usaha
memfasilitasi memfasilitasi memfasilitasi semua
minimal 1 poin minimal 2 poin poin
EN 6
MAH ANAK
URAIAN
KETERANGAN PENILAIAN
JAWABAN/KETERANGAN
MANDIRI
PENDUKUNG
-4
-5 -6
Contoh Penanganan:
Adanya mekanisme
pengaduan yang diketahui
Contoh
oleh pencegahan:
seluruh warga sekolah
Kampanye/Komitmen
(Referensi: butir-butir yang
Bersamadalam
relevan Anti Bullying
Permendikbud 82 tahun
2015 tentang Pencegahan
dan Penanggulangan
Kekerasan di Lingkungan
Satuan Pendidikan)
Contoh jejaring khusus:
PUSPAGA, P2TP2A
a. Prinsip SRA:
(1) Kepentingan terbaik
bagi anak;
(2) Non-Diskriminasi
(3) Partisipasi Anak
(4) Hidup, Kelangsungan
Hidup, dan Perkembangan
(5) Pengelolaan yang baik
Mengundang pangkas
b. Contoh Inovasi:
rambut ke sekolah untuk
mendisiplinkan rambut
siswa
Materi pembelajaran
antara lain : Biologi,
Agama, PPKn, dsb
Permen LHK No. 53 tahun
2019 tentang Gerakan
Peduli dan Berbudaya
Lingkungan Hidup di
Sekolah (PBLHS)
Contoh inovasi: Penyediaan
sistem pemantauan anak
berangkat dan pulang
sekolah
a. Contoh:
mengapresiasi pekerjaan
anak
proses
b. pembelajaran
Peserta didik yanguntuk
disabilitas
disurvei
c. menggunakan
Penilaian pendidik dan
Pedoman Survei
tenaga pendidikan Peserta
melalui
Didik
survey SRA
atau angket
d. Ada pemberlakuanyang
diisi olehuntuk
khusus peserta didik.
siswa SLB
Stratifikasi UKS/M:
minimal, optimal,
sempurna
Menurut Peraturan
Bersama terkait UKS/M
Tahun 2014
Sesuai dengan Program
Badan POM tentang
Piagam Bintang Keamanan
Pangan Kantin Sekolah.
Catatan:
1. penyajian makanan yang
tertutup
2. Persediaan air minum
Proses bagaimana
mentukan keterlibatan
anak atau perwakilan
peserta didik, kuncinya
adalah pelibatan peserta
didik
0
1) pengawasan,
keamanan, keselamatan,
Contoh Komunikasi yang
dan kenyamanan
Intensif dalam hal:peserta
didik termasuk
memastikan penggunaan
2) Penguatan pendidikan
internet sehat
karakter danNo
(Perpres media
87
sosial yang
tahun 2017) ramah anak
Bantuan dari CSR tidak
boleh mengikat yang dapat
merugikan kepentingan
sekolah maupun anak
0
NILAI
CATATAN AUDITOR
AUDITOR
-7 -8
0
0
0
0
0
0
0
INSTRUMEN STANDARDISASI SATU
Tidak memiliki
kebijakan
c)
penghapusan
kekerasan terhadap
peserta didik
c. hukuman badan
(memukul, menampar
anak dengan tangan, atau Tidak memiliki
dengan penggaris, sapu, kebijakan
c) alat pel, tongkat, ikat penghapusan
pinggang, sepatu, balok kekerasan terhadap
kayu, menendang, peserta didik
melempar anak dengan
penghapus, kapur, spidol
dan sebagainya,
mencubit, menggigit,
menjambak rambut,
menarik telinga, memaksa
anak untuk tinggal di
posisi yang tidak nyaman
dan panas) dan
Memastikan
pengarusutamaan
n)
Pengurangan Resiko Tidak ada
Bencana (PRB) di dalam
proses pembelajaran
Materi kesehatan
Mengintegrasikan materi reproduksi tidak
o)
kesehatan reproduksi dalam diintegrasikan dalam
materi pembelajaran terkait materi pembelajaran
terkait
Penerapan Perilaku
Mengintegrasikan penerapan Ramah Lingkungan
p) Perilaku Ramah Lingkungan Hidup (PRLH) tidak
Hidup (PRLH) di dalam diintegrasikan di
proses pembelajaran dalam proses
pembelajaran
Pelaksanaan Kebijakan
Pemantauan rutin
q) perlindungan anak, dengan
Tidak ada kebijakan
memfungsikan guru piket,
piket anak, dan Komite
satuan pendidikan
Memiliki pernyataan
w)
komitmen tertulis tentang Tidak ada
Perlindungan Anak
c)
Sosialisasi dan/atau
Pelatihan Konvensi Hak
Anak dan SRA bagi seluruh Belum dilaksanakan
warga satuan pendidikan, sosialisasi dan
terutama pendidik, tenaga pelatihan
kependidikan, peserta didik,
dan orang tua
Satuan pendidikan
menjalankan program-
program sosialisasi
dan/atau pelatihan/bimtek
terkait Usaha Kesehatan
Sekolah (UKS/M),
khususnya:
Belum dilaksanakan
d)
sosialisasi dan
1. Perilaku Hidup Bersih
Sehat (PHBS)
Belum dilaksanakan
d)
sosialisasi dan
2. Pemberdayaan pelatihan/bimtek
Komunitas Pangan atau
Praktik-praktik keamanan
Pangan Jajanan Anak
Usia Sekolah (PJAS)
15) Sekolah/Madrasah
Inklusif
SKOR KOMPONEN 2
3. PROSES PEMBELAJARAN YANG
RAMAH ANAK (Bobot: 20%)
Pelaksanaan pembelajaran
baik pada kegiatan
pendahuluan, kegiatan inti
maupun kegiatan penutup,
memperhatikan hak anak
termasuk inklusif dan
nondiskriminasi serta
Kurang dari 25%
dilakukan dengan cara yang
peserta didik yang di
menyenangkan, penuh kasih
survei merasa
sayang dan bebas dari
a) nyaman dan
perlakuan diskriminasi
menyenangkan
terhadap peserta didik di
dalam proses
dalam dan di luar kelas,
pembelajaran
termasuk proses
pendisiplinan tanpa
merendahkan martabat
anak dan tanpa kekerasan
sesuai dengan kebijakan
yang tercantum dalam RPP,
RKAS, dan MBS
Pelaksanaan integrasi
kesehatan di satuan
pendidikan:
1. Usaha Kesehatan
Sekolah/Madrasah (UKS/M):
a) Peralatan,
perlengkapan dan obat
obatan di Ruang
UKS/Mberfungsi dengan
baik dan terpantau
2. Pembelajaran,
pembiasaan dan
peneladanan untuk:
a) Tidak merokok
b) Tidak Menggunakan
NAPZA
Pelaksanaan integrasi
perlindungan dan
pengelolaan lingkungan
hidup di sekolah
1. Penghijauan dengan
tanaman yang tidak
membahayakan
2. Pembelajaran,
pembiasaan dan
peneladanan untuk: Belum
melaksanakan
integrasi
c)
perlindungan dan
pengelolaan
lingkungan hidup
Belum
melaksanakan
a) Kebersihan integrasi
c) lingkungan perlindungan dan
pengelolaan
b) Membuang sampah lingkungan hidup
tepat pada tempatnya
Pelaksanaan integrasi
mitigasi bencana melalui
penerapan program Satuan
Pendidikan Aman Bencana
(SPAB) dengan memasukan
hal-hal yang relevan di
masing-masing pilar SPAB
yaitu:
1. Fasilitas satuan
d) Belum ada intergrasi
pendidikan aman
2. Manajemen
penanggulangan bencana
di satuan pendidikan
3. Pendidikan,
pencegahan, dan
pengurangan resiko
bencana
Pembelajaran, pembiasaan
dan peneladanan untuk
pembentukan perilaku
positif seperti:
1. Empati/Peduli
2. Sosial
3. Berbagi
4. Menghargai
kebaikan orang lain
Belum memberikan
e)
peneladanan
5. Menghormati orang Belum memberikan
e)
tua peneladanan
6. Bahasa
7. Pelestarian budaya
8. Menghargai
perbedaan budaya
10. Anti-radikalisme
SKOR KOMPONEN 3
b)
1. denah satuan Belum ada
pendidikan, jalur
evakuasi, tanda titik
berkumpul;
2. anti perundungan;
3. daerah berbahaya
(licin, tangga curam,
bangunan retak, dsb);
4. dan lain-lain.
Persyaratan kesehatan
seperti Lingkungan, ruang
c) dan sarana kelas yang
Belum ada
bersih, tempat pembuangan
sampah tertutup dan
terpilah
Persyaratan kenyamanan
melalui penataan ruangan
yang nyaman bagi peserta
didik dilakukan melalui:
3) bak/penampungan air
harus bebas jentik Persyaratan
kenyamanan
d) 4) perlengkapan toilet pada ruangan tidak
KB/TK/RA/PAUD terpenuhi sesuai
menggunakan ukuran yang persyaratan 1
sesuai dengan pengguna sampai dengan 7
terpenuhi sesuai
persyaratan 1
sampai dengan 7
7)
Mengakomodasi/menyiapk
an kebutuhan toilet bagi
penyandang disabilitas
(bagi satuan pendidikan
yang mempunyai ABK)
9) tersedianya loker
penyimpanan
Persyaratan
Keamanan/keselamatan
dilakukan melalui:
2) bangunan satuan
pendidikan meminimalkan
ruang-ruang kosong dan Persyaratan
gelap keamanan tidak
e)
terpenuhi sesuai
3) tersedia sarana untuk
persyaratan 1
pengurangan bahaya
sampai dengan 5
maupun rambu-rambu di
tempat yang
membahayakan. Contoh:
Tangga yang curam,
dinding retak, daerah atau
tempat yang berbahaya
lainnya
4) tersedia sistem
pengawasan lingkungan di
satuan pendidikan,
misalnya: CCTV
Peralatan,
perlengkapan, dan
Peralatan, perlengkapan,
obat obatan di Ruang
f) dan obat obatan di Ruang
UKS/M tidak
UKS/M berfungsi dengan
berfungsi dengan
baik dan terpantau
baik dan tidak
terpantau
SKOR KOMPONEN 4
5. PARTISIPASI ANAK (Bobot:
15%)
Tidak melibatkan
Melibatkan peserta didik
peserta didik dalam
dalam menyusun kebijakan
menyusun kebijakan
dan tata tertib satuan
dan tata tertib
pendidikan dan memetakan
satuan pendidikan
potensi satuan pendidikan
dan memetakan
(mengisi instrumen daftar
c) periksa potensi) potensi satuan
pendidikan
Tidak melibatkan
Melibatkan peserta didik
peserta didik dalam
dalam mewujudkan kelas
d) mewujudkan kelas
dan lingkungan satuan
. dan lingkungan
pendidikan yang
satuan pendidikan
menyenangkan
yang menyenangkan
Tidak
Mengikutsertakan
Mengikutsertakan
e) perwakilan peserta didik
perwakilan peserta
sebagai anggota Tim
didik sebagai anggota
Pelaksana SRA
Tim Pelaksana SRA
Pendidik, tenaga
kependidikan, dan
Pendidik, tenaga Komite Satuan
kependidikan, dan Komite Pendidikan tidak
Satuan Pendidikan mendengarkan dan
mendengarkan dan tidak
mempertimbangkan usulan mempertimbangkan
peserta didik untuk usulan peserta didik
f) memetakan pemenuhan hak untuk memetakan
dan perlindungan khusus pemenuhan hak dan
anak, serta perlindungan khusus
mengintegrasikannya dalam anak, serta tidak
penyusunan Rencana Kerja mengintegrasikannya
dan Anggaran Sekolah dalam penyusunan
(RKAS) guna mewujudkan Rencana Kerja dan
SRA Anggaran Sekolah
(RKAS) guna
mewujudkan SRA
Satuan Pendidikan
tidak memberikan
Satuan Pendidikan
kesempatan dalam
memberikan kesempatan
pengembangan
i) dalam pengembangan bakat,
bakat, peningkatan
peningkatan kreativitas dan
kreativitas dan
pelestarian budaya yang
pelestarian budaya
diusulkan oleh anak
yang diusulkan oleh
anak
SKOR KOMPONEN 5
6. PARTISIPASI ORANG
TUA/WALI, ALUMNI, ORGANISASI
KEMASYARAKATAN, DAN DUNIA
USAHA (Bobot: 15%)
Orang tua:
1) Terlibat dalam
menyusun tata tertib di
satuan pendidikan dan
memetakan potensi
satuan pendidikan
(mengisi daftar periksa
a) potensi)
Tidak Terlibat dan
tidak aktif
a)
Tidak Terlibat dan
2) Bersikap proaktif tidak aktif
untuk memastikan SRA
masuk dalam
penyusunan,
pelaksanaan, dan
pertanggungjawaban
RKAS
Komite satuan
Komite Satuan Pendidikan:
pendidikan tidak
berperan aktif dalam
memastikan
b) Memastikan bahwa satuan penggunaan internet
pendidikan menggunakan
internet sehat dan media sehat dan media
sosial yang ramah anak sosial yang ramah
anak
c)
Tidak Aktif poin 1,2,3
2) Komunikasi yang aktif
antara orang tua dengan
wali kelas misalnya
melalui grup di media
sosial
(whatsapp/facebook/twitt
er/instagram, dll)
Alumni:
Alumni tidak
d)
berkontribusi untuk
berkontribusi dalam
penyelenggaraan kegiatan
SRA melalui:
1) Usulan terkait program Alumni tidak
d) SRA berkontribusi untuk
2) Fasilitasi pertemuan semua poin
dalam rangka program
SRA
3) Bantuan sarana
prasarana SRA
Organisasi
Kemasyarakatan:
1) Memfasilitasi kegiatan-
kegiatan yang terkait
dengan penyelenggaraan
e) SRA Organisasi
Kemasyarakatan
2) Memberi akses kepada tidak memfasilitasi
peserta didik dan pendidik semua poin
untuk kegiatan seni dan
budaya
Dunia usaha:
KONDISI/ SKOR
-3
Nilai 1 Nilai 3 Nilai 5
(3.2) (3.3) (3.4)
Ada upaya
Ada upaya
Ada upaya pencegahan,
pencegahan,
pencegahan, penanganan dan
penanganan dan
penanganan dan peningkatan
peningkatan
Ada upaya
Ada upaya
Ada upaya pencegahan,
pencegahan,
pencegahan, penanganan dan
penanganan dan
penanganan dan peningkatan
peningkatan
peningkatan kesadaran dan
kesadaran secara
kesadaran namun melibatkan peserta
sistematik (tertulis,
tidak secara didik walaupun
periodik,
sistematik. (tertulis, belum secara
tersosialisasi dengan
periodik, sistematik (tertulis,
melibatkan peserta
tersosialisasi) periodik,
didik)
tersosialisasi)
Ada mekanisme
Ada mekanisme Mekanisme jelas dan
namun tidak jelas
yang jelas namun diterapkan secara
dalam
belum konsisten konsisten
pelaksanaannya
Ada proses
--- ---
penyadaran
Ada
pengarusutamaan
Pengurangan Resiko
--- ---
Bencana (PRB) di
dalam proses
pembelajaran
Materi kesehatan
Adanya materi reproduksi
kesehatan --- diintegrasikan dalam
reproduksi materi pembelajaran
terkait
Penerapan Perilaku
Ramah Lingkungan
Hidup (PRLH)
--- ---
diintegrasikan di
dalam proses
pembelajaran
Sudah menjadi
Sudah menjadi Sudah menjadi
rujukan untuk SRA
rujukan untuk SRA rujukan untuk SRA
tingkat
tingkat Provinsi tingkat Nasional
Kabupaten/Kota
Pengawasan untuk Pengawasan untuk Pengawasan untuk
sebagian kecil sebagian besar semua kegiatan
kegiatan (<50%) kegiatan (>50%) (100%)
Ada kebijakan
pembatasan dan
Ada pembatasan dan
pengawasan
pengawasan namun
penggunaan gawai
hanya salah satu ---
dan internet hanya
antara tempat atau
untuk waktu dan
waktu
tempat yang
disepakati
EN 1
Pelatihan Konvensi
Pelatihan Konvensi Hak Anak dan SRA Pelatihan Konvensi
Hak Anak dan SRA bagi pendidik, Hak Anak dan SRA
untuk pendidik dan tenaga bagi seluruh warga
tenaga pendidikan kependidikan, dan satuan pendidikan
peserta didik
Ada 2 orang
Terdapat 2 orang
pendidik dan/atau
atau lebih pendidik
tenaga
dan/atau tenaga
Ada 1 orang pendidik kependidikan
kependidikan terlatih
dan/atau tenaga terlatih namun
dan sudah
kependidikan terlatih belum
mendesiminasikan
mendesiminasikan
kepada warga
kepada warga
sekolah lainnya
sekolah lainnya
EN 2
Penerapan 3 pilar
Melaksanakan
SPAB secara
sosialisasi 2 sampai
komprehensif dan
3 pilar
konsiten
Baru sebatas
melaksanakan
sosialisasi minimal 1
pilar Keterangan: standar
Keterangan: standar
untuk zona kuning
untuk zona merah
dan hijau
EN 3
Lingkungan, ruang
Lingkungan, ruang Lingkungan, ruang
dan sarana kelas
dan sarana kelas dan sarana kelas
bersih, namun
yang bersih, tempat yang bersih, tempat
tempat pembuangan
pembuangan pembuangan
sampah tidak
sampah tertutup sampah terpilah dan
tertutup dan tidak
dan tidak terpilah tertutup
terpilah
Seluruh Persyaratan
Persyaratan Persyaratan
keamanan terpenuhi
keamanan nomor 1, keamanan nomor
sesuai persyaratan 1
2, 3 terpenuhi 1, 2, 3, 4, terpenuhi
sampai dengan 5
Peralatan,
Peralatan,
Peralatan dan obat perlengkapan, dan
perlengkapan, dan
obatan di Ruang obat obatan di Ruang
obat obatan di Ruang
UKS/M berfungsi UKS/M berfungsi
UKS/M berfungsi
dengan baik dan dengan baik,
namun tidak
terpantau terpantau, dan
terpantau
terpelihara
Memiliki ruangan
Memiliki ruangan Memiliki ruangan
konseling yang
konseling yang tidak konseling yang
nyaman namun
nyaman dan belum nyaman dan
belum
memperhatikan memperhatikan
memperhatikan
aspek kerahasiaan aspek kerahasiaan
aspek kerahasiaan
Memiliki
Memiliki
area/ruang bermain
area/ruang bermain
ramah anak (lokasi
ramah anak (lokasi
dan desain dengan
dan desain dengan
perlindungan yang
perlindungan yang
memadai, sehingga
memadai, sehingga
dapat dimanfaatkan
dapat dimanfaatkan
oleh semua peserta
Memiliki area/ruang didik, namun belum oleh semua peserta
bermain namun didik, termasuk
ramah bagi anak
tidak ramah anak anak penyandang
penyandang
disabilitas)
disabilitas)
Keterangan:
standar untuk non- Keterangan:
SLB (Sekolah standar untuk SLB
Inklusi)
Seluruh Persyaratan
Minimal satu sampai Minimal 4
fasilitas kantin dan
tiga persyaratan persyaratan fasilitas
makanan terpenuhi
fasilitas kantin dan kantin dan makanan
sesuai persyaratan
makanan terpenuhi terpenuhi
1 sampai dengan 7
Menyediakan media Menyediakan media Menyediakan media
Komunikasi, Komunikasi, Komunikasi,
Informasi, Edukasi Informasi, Edukasi Informasi, Edukasi
(KIE) yang terkait (KIE) yang terkait (KIE) yang terkait
dengan SRA berupa dengan SRA berupa dengan SRA berupa
media informasi dan media informasi media informasi dan
media sosial yang dan media sosial media sosial yang
dimutakhirkan yang dimutakhirkan dimutakhirkan
minimal sekali dalam minimal dua kali minimal tiga kali
1 semester dalam 1 semester dalam 1 semester
EN 4
Dapat memilih
Dapat memilih
kegiatan ekstra
kegiatan ekstra
kurikuler sesuai
kurikuler sesuai
dengan minat dan
--- dengan minat namun
penempatannya
penentuan akhir
(level/grading)
disesuaikan dengan
disesuaikan dengan
kapasitas
kemampuan
Mengikutsertakan
perwakilan peserta
--- --- didik sebagai
anggota Tim
Pelaksana SRA
Pendidik, tenaga
kependidikan, dan
Komite Satuan
Pendidikan
mendengarkan dan
mempertimbangkan
usulan peserta
didik untuk
memetakan
--- --- pemenuhan hak
dan perlindungan
khusus anak, serta
mengintegrasikann
ya dalam
penyusunan
Rencana Kerja dan
Anggaran Sekolah
(RKAS) guna
mewujudkan SRA
Satuan Pendidikan
memberikan
kesempatan dalam
pengembangan
--- --- bakat, peningkatan
kreativitas dan
pelestarian budaya
yang diusulkan oleh
anak
EN 5
Terlibat, bersikap
Tidak terlibat namun Terlibat dan bersikap
proaktif dan
pro aktif pro aktif
Inovatif
Terlibat, bersikap
Tidak terlibat namun Terlibat dan bersikap
proaktif dan
pro aktif pro aktif
Inovatif
Komite sekolah
berperan aktif dalam
memastikan
--- --- penggunaan internet
sehat dan media
sosial yang ramah
anak
Aktif minimal 2
Aktif minimal 1 poin Aktif poin 1,2,3
poin
Alumni
Alumni berkontribusi Alumni berkontribusi
berkontribusi untuk
utuk minimal 2 poin untuk semua poin
Alumni
Alumni berkontribusi Alumni berkontribusi
berkontribusi untuk
utuk minimal 2 poin untuk semua poin
minimal 1 poin
Organisasi
Organisasi Organisasi
Kemasyarakatan
Kemasyarakatan Kemasyarakatan
memfasilitasi semua
memfasilitasi memfasilitasi
poin dan berjaring
minimal 1 poin minimal 2 poin
(MoU)
EN 6
MAH ANAK
URAIAN
KETERANGAN PENILAIAN
JAWABAN/KETERANGAN
MANDIRI
PENDUKUNG
-4
-5 -6
b. Kebijakan
penghapusan kekerasan
melalui larangan hukuman
ini harus diselaraskan
dengan Ayat 2 Pasal 39
Peraturan Pemerintah No.
74 Tahun 2008 tentang
Guru: “Sanksi berupa
teguran dan/atau
peringatan, baik lisan
maupun tulisan, serta
hukuman yang bersifat
mendidik sesuai dengan
kaedah pendidikan, kode
etik Guru, dan peraturan
perundang-undangan”.
melalui larangan hukuman
ini harus diselaraskan
dengan Ayat 2 Pasal 39
Peraturan Pemerintah No.
74 Tahun 2008 tentang
Guru: “Sanksi berupa
teguran dan/atau
peringatan, baik lisan
maupun tulisan, serta
hukuman yang bersifat
mendidik sesuai dengan
kaedah pendidikan, kode
etik Guru, dan peraturan
perundang-undangan”.
c. Contoh menisme
pengaduan dapat dilihat
pada Lampiran 7 Pedoman
ini.
Contoh pencegahan:
Kampanye/Komitmen
Bersama Anti Bullying
Contoh Penanganan:
Adanya mekanisme
pengaduan yang diketahui
oleh seluruh warga sekolah
(Referensi: butir-butir yang
relevan dalam
Permendikbud 82 tahun
2015 tentang Pencegahan
dan Penanggulangan
Kekerasan di Lingkungan
Satuan Pendidikan)
Contoh jejaring khusus:
PUSPAGA, P2TP2A
a. Prinsip SRA:
(1) Kepentingan terbaik
bagi anak;
(2) Non-Diskriminasi
(3) Partisipasi Anak
b. Contoh Inovasi:
Mengundang pangkas
rambut ke sekolah untuk
mendisiplinkan rambut
siswa
a. Penerapan Program
UKS sesuai dengan
Peraturan Bersama
Antara Menteri
Pendidikan Dan
Kebudayaan Republik
Indonesia, Menteri
Kesehatan Republik
Indonesia, Menteri Agama
Republik Indonesia, Dan
Menteri Dalam Negeri
Republik Indonesia Nomor
6/X/Pb/2014 Nomor 73
Tahun 2014 Nomor 41
Tahun 2014 Nomor 81
Tahun 2014 Tentang
Pembinaan Dan
Pengembangan Usaha
Kesehatan
Sekolah/Madrasah
Struktural : Pengurangan
resiko bencana,
Kultural : Manajemen
bagaimana anak-anak
dilatih.
Merujuk Permendikbud
Nomor 33 Tahun 2019
Sistem manjemen SK3 dan
pencantuman Tim Anti
Bencana
Materi pembelajaran
antara lain : Biologi,
Agama, PPKn, dsb
Pengawasan terhadap
Informasi Layak Anak
5
Pelatihan harus dilakukan
oleh pemerintah daerah.
b. Pelatihan sesuai
dengan modul KHA
klaster 4
5
b. Pelatihan/bimtek
sesuai dengan modul
masing-masing program
c. Penerapan 5
Pemberdayaan Komunitas
Pangan atau Praktik-
praktik keamanan PJAS
merupakan Program
Piagam Bintang
Keamanan Pangan Kantin
Sekolah
d. Standard Stratifikasi
UKS
15
a. Contoh:
mengapresiasi pekerjaan
anak
proses pembelajaran untuk
disabilitas
b. Peserta didik yang
disurvei menggunakan
Pedoman Survei Peserta
Didik SRA
Menurut Peraturan
Bersama terkait UKS/M
Tahun 2014
1. Kebersihan, sanitasi,
dan drainase berfungsi
2. Pengelolaan sampah
melalui 3R (Reduce, Reuse,
Recycle)
3. Penghijauan
4. Penghematan
air/konservasi air
5. Hemat Energi/Konsevasi
Energi
peneladanan sebagai
bagian dari upaya
pelaksanaan Penguatan
Pendidikan Karakter (PPK)
sesuai dengan Peraturan
Presiden Nomor 87 tahun
2017 :
Penguatan nilai-nilai
religius, jujur, toleran,
disiplin, bekerja keras,
kreatif, mandiri,
demokratis, rasa ingin
demokratis, rasa ingin
tahu, semangat
kebangsaan, cinta tanah
air, menghargai prestasi,
komunikatif, cinta damai,
gemar membaca, peduli
Kriteria nyaman :
1. terpisah dengan ruang
lain;
2. memperhatikan tata
letak, sirkulasi dan
ventilasi cahaya;
3. desain ruangan BK
ranah tidak terkesan
menyeramkan
Catatan:
1. penyajian makanan yang
tertutup
2. Persediaan air minum
5
1. Komunitas Dukungan
Psikologi Awal (DPA)
Sebaya
3. Generasi Berencana 5
(GenRe)
5
5. komunitas pelajar
penghapusan kekerasan
6. Forum Anak
Kemampuan satuan
pendidikan:
1. Berdasarkan kapasitas
ekstrakurikuler, alat atau
kondisi satuan pendidikan 5
2. Berdasarkan kapasitas
placement test
3. Kesanggupan satuan
pendidikan dalam
mewadahi/mengakomodir
minat bakat peserta didik
5
5
Proses bagaimana
mentukan keterlibatan
anak atau perwakilan 5
peserta didik, kuncinya
adalah pelibatan peserta
didik
25
Contoh Komunikasi yang
Intensif dalam hal:
1) pengawasan,
keamanan, keselamatan,
dan kenyamanan peserta
didik termasuk
memastikan penggunaan
internet sehat dan media
sosial yang ramah anak
2) Penguatan
pendidikan karakter
(Perpres No 87 tahun
2017)
Bantuan dari CSR tidak
boleh mengikat yang dapat
merugikan kepentingan
sekolah maupun anak
0
45
40
NILAI
CATATAN AUDITOR
AUDITOR
-7 -8
0
0
0
0
0
0
0
0
INSTRUMEN STANDARDISASI SATU
Tidak memiliki
kebijakan
c)
penghapusan
kekerasan terhadap
peserta didik
c. hukuman badan
(memukul, menampar
anak dengan tangan, atau Tidak memiliki
dengan penggaris, sapu, kebijakan
c) alat pel, tongkat, ikat penghapusan
pinggang, sepatu, balok kekerasan terhadap
kayu, menendang, peserta didik
melempar anak dengan
penghapus, kapur, spidol
dan sebagainya,
mencubit, menggigit,
menjambak rambut,
menarik telinga, memaksa
anak untuk tinggal di
posisi yang tidak nyaman
dan panas) dan
Memastikan
pengarusutamaan
n)
Pengurangan Resiko Tidak ada
Bencana (PRB) di dalam
proses pembelajaran
Materi kesehatan
Mengintegrasikan materi reproduksi tidak
o)
kesehatan reproduksi dalam diintegrasikan dalam
materi pembelajaran terkait materi pembelajaran
terkait
Penerapan Perilaku
Mengintegrasikan penerapan Ramah Lingkungan
p) Perilaku Ramah Lingkungan Hidup (PRLH) tidak
Hidup (PRLH) di dalam diintegrasikan di
proses pembelajaran dalam proses
pembelajaran
Pelaksanaan Kebijakan
Pemantauan rutin
q) perlindungan anak, dengan
Tidak ada kebijakan
memfungsikan guru piket,
piket anak, dan Komite
satuan pendidikan
Memiliki pernyataan
w)
komitmen tertulis tentang Tidak ada
Perlindungan Anak
SKOR KOMPONEN 1
KEPENDIDIKAN TERLATIH
KONVENSI HAK ANAK DAN SRA
Pelatihan Konvensi Hak
Tidak ada pelatihan
Anak dan SRA bagi seluruh
Konvensi Hak Anak
a) warga satuan pendidikan,
dan SRA untuk
terutama pendidik, tenaga
warga satuan
kependidikan, peserta didik,
pendidikan
dan orang tua
c)
Sosialisasi dan/atau
Pelatihan Konvensi Hak
Anak dan SRA bagi seluruh Belum dilaksanakan
warga satuan pendidikan, sosialisasi dan
terutama pendidik, tenaga pelatihan
kependidikan, peserta didik,
dan orang tua
Satuan pendidikan
menjalankan program-
program sosialisasi
dan/atau pelatihan/bimtek
terkait Usaha Kesehatan
Sekolah (UKS/M),
khususnya:
Belum dilaksanakan
d)
sosialisasi dan
1. Perilaku Hidup Bersih
Sehat (PHBS)
Belum dilaksanakan
d)
sosialisasi dan
2. Pemberdayaan pelatihan/bimtek
Komunitas Pangan atau
Praktik-praktik keamanan
Pangan Jajanan Anak
Usia Sekolah (PJAS)
15) Sekolah/Madrasah
Inklusif
SKOR KOMPONEN 2
3. PROSES PEMBELAJARAN YANG
RAMAHPelaksanaan
ANAK (Bobot: 20%)
pembelajaran
baik pada kegiatan
pendahuluan, kegiatan inti
maupun kegiatan penutup,
memperhatikan hak anak
termasuk inklusif dan
nondiskriminasi serta
Kurang dari 25%
dilakukan dengan cara yang
peserta didik yang di
menyenangkan, penuh kasih
survei merasa
sayang dan bebas dari
a) nyaman dan
perlakuan diskriminasi
menyenangkan
terhadap peserta didik di
dalam proses
dalam dan di luar kelas,
pembelajaran
termasuk proses
pendisiplinan tanpa
merendahkan martabat
anak dan tanpa kekerasan
sesuai dengan kebijakan
yang tercantum dalam RPP,
RKAS, dan MBS
Pelaksanaan integrasi
kesehatan di satuan
pendidikan:
1. Usaha Kesehatan
Sekolah/Madrasah (UKS/M):
a) Peralatan,
perlengkapan dan obat
obatan di Ruang
UKS/Mberfungsi dengan
baik dan terpantau
2. Pembelajaran,
pembiasaan dan
peneladanan untuk:
a) Tidak merokok
b) Tidak Menggunakan
NAPZA
Pelaksanaan integrasi
perlindungan dan
pengelolaan lingkungan
hidup di sekolah
1. Penghijauan dengan
tanaman yang tidak
membahayakan
2. Pembelajaran,
pembiasaan dan
peneladanan untuk: Belum
melaksanakan
a) Kebersihan integrasi
c) lingkungan perlindungan dan
pengelolaan
lingkungan hidup
Belum
melaksanakan
integrasi
c)
perlindungan dan
pengelolaan
b) Membuang sampah lingkungan hidup
tepat pada tempatnya
Pelaksanaan integrasi
mitigasi bencana melalui
penerapan program Satuan
Pendidikan Aman Bencana
(SPAB) dengan memasukan
hal-hal yang relevan di
masing-masing pilar SPAB
yaitu:
1. Fasilitas satuan
d) Belum ada intergrasi
pendidikan aman
2. Manajemen
penanggulangan bencana
di satuan pendidikan
3. Pendidikan,
pencegahan, dan
pengurangan resiko
bencana
Pembelajaran, pembiasaan
dan peneladanan untuk
pembentukan perilaku
positif seperti:
1. Empati/Peduli
2. Sosial
3. Berbagi
4. Menghargai
kebaikan orang lain
5. Menghormati orang Belum memberikan
e)
tua peneladanan
6. Bahasa
Belum memberikan
e)
peneladanan
8. Menghargai
perbedaan budaya
10. Anti-radikalisme
SKOR KOMPONEN 3
4. SARANA DAN PRASARANA
YANG RAMAH ANAK (Bobot: 10%)
b)
1. denah satuan Belum ada
pendidikan, jalur
evakuasi, tanda titik
berkumpul;
2. anti perundungan;
3. daerah berbahaya
(licin, tangga curam,
bangunan retak, dsb);
4. dan lain-lain.
Persyaratan kesehatan
seperti Lingkungan, ruang
c) dan sarana kelas yang
Belum ada
bersih, tempat pembuangan
sampah tertutup dan
terpilah
Persyaratan kenyamanan
melalui penataan ruangan
yang nyaman bagi peserta
didik dilakukan melalui:
3) bak/penampungan air
harus bebas jentik Persyaratan
kenyamanan
d) 4) perlengkapan toilet pada ruangan tidak
KB/TK/RA/PAUD terpenuhi sesuai
menggunakan ukuran yang persyaratan 1
sesuai dengan pengguna sampai dengan 7
9) tersedianya loker
penyimpanan
Persyaratan
Keamanan/keselamatan
dilakukan melalui:
2) bangunan satuan
pendidikan meminimalkan
ruang-ruang kosong dan Persyaratan
gelap keamanan tidak
e)
terpenuhi sesuai
3) tersedia sarana untuk
persyaratan 1
pengurangan bahaya
sampai dengan 5
maupun rambu-rambu di
tempat yang
membahayakan. Contoh:
Tangga yang curam,
dinding retak, daerah atau
tempat yang berbahaya
lainnya
4) tersedia sistem
pengawasan lingkungan di
satuan pendidikan,
misalnya: CCTV
SKOR KOMPONEN 4
5. PARTISIPASI ANAK (Bobot:
15%)
menyusun kebijakan
dan tata tertib satuan
dan tata tertib
c) pendidikan dan memetakan satuan pendidikan
potensi satuan pendidikan dan memetakan
Tidak melibatkan
Melibatkan peserta didik
peserta didik dalam
dalam mewujudkan kelas
d) mewujudkan kelas
dan lingkungan satuan
. dan lingkungan
pendidikan yang
satuan pendidikan
menyenangkan
yang menyenangkan
Tidak
Mengikutsertakan
Mengikutsertakan
e) perwakilan peserta didik
perwakilan peserta
sebagai anggota Tim
didik sebagai anggota
Pelaksana SRA
Tim Pelaksana SRA
Tidak
Mengikutsertakan
Mengikutsertakan
e) perwakilan peserta didik
perwakilan peserta
sebagai anggota Tim
didik sebagai anggota
Pelaksana SRA
Tim Pelaksana SRA
Pendidik, tenaga
kependidikan, dan
Pendidik, tenaga Komite Satuan
kependidikan, dan Komite Pendidikan tidak
Satuan Pendidikan mendengarkan dan
mendengarkan dan tidak
mempertimbangkan usulan mempertimbangkan
peserta didik untuk usulan peserta didik
f) memetakan pemenuhan hak untuk memetakan
dan perlindungan khusus pemenuhan hak dan
anak, serta perlindungan khusus
mengintegrasikannya dalam anak, serta tidak
penyusunan Rencana Kerja mengintegrasikannya
dan Anggaran Sekolah dalam penyusunan
(RKAS) guna mewujudkan Rencana Kerja dan
SRA Anggaran Sekolah
(RKAS) guna
mewujudkan SRA
Satuan Pendidikan
tidak memberikan
Satuan Pendidikan
kesempatan dalam
memberikan kesempatan
pengembangan
i) dalam pengembangan bakat,
bakat, peningkatan
peningkatan kreativitas dan
kreativitas dan
pelestarian budaya yang
pelestarian budaya
diusulkan oleh anak
yang diusulkan oleh
anak
SKOR KOMPONEN 5
TUA/WALI, ALUMNI, ORGANISASI
KEMASYARAKATAN, DAN DUNIA
Orang tua:
1) Terlibat dalam
menyusun tata tertib di
satuan pendidikan dan
memetakan potensi
satuan pendidikan
(mengisi daftar periksa
a) potensi)
Tidak Terlibat dan
2) Bersikap proaktif tidak aktif
untuk memastikan SRA
masuk dalam
penyusunan,
pelaksanaan, dan
pertanggungjawaban
RKAS
Komite satuan
Komite Satuan Pendidikan:
pendidikan tidak
berperan aktif dalam
memastikan
b) Memastikan bahwa satuan penggunaan internet
pendidikan menggunakan
internet sehat dan media sehat dan media
sosial yang ramah anak sosial yang ramah
anak
c)
Tidak Aktif poin 1,2,3
2) Komunikasi yang aktif
antara orang tua dengan
wali kelas misalnya
melalui grup di media
sosial
(whatsapp/facebook/twitt
er/instagram, dll)
Alumni:
berkontribusi dalam
penyelenggaraan kegiatan
SRA melalui:
1) Usulan terkait program Alumni tidak
d) SRA berkontribusi untuk
2) Fasilitasi pertemuan semua poin
dalam rangka program
SRA
berkontribusi untuk
semua poin
Dunia usaha:
KONDISI/ SKOR
-3
Nilai 1 Nilai 3 Nilai 5
(3.2) (3.3) (3.4)
Ada upaya
Ada upaya
Ada upaya pencegahan,
pencegahan,
pencegahan, penanganan dan
penanganan dan
penanganan dan peningkatan
peningkatan
Ada upaya
Ada upaya
Ada upaya pencegahan,
pencegahan,
pencegahan, penanganan dan
penanganan dan
penanganan dan peningkatan
peningkatan
peningkatan kesadaran dan
kesadaran secara
kesadaran namun melibatkan peserta
sistematik (tertulis,
tidak secara didik walaupun
periodik,
sistematik. (tertulis, belum secara
tersosialisasi dengan
periodik, sistematik (tertulis,
melibatkan peserta
tersosialisasi) periodik,
didik)
tersosialisasi)
Ada mekanisme
Ada mekanisme Mekanisme jelas dan
namun tidak jelas
yang jelas namun diterapkan secara
dalam
belum konsisten konsisten
pelaksanaannya
Ada proses
--- ---
penyadaran
Ada
pengarusutamaan
Pengurangan Resiko
--- ---
Bencana (PRB) di
dalam proses
pembelajaran
Materi kesehatan
Adanya materi reproduksi
kesehatan --- diintegrasikan dalam
reproduksi materi pembelajaran
terkait
Penerapan Perilaku
Ramah Lingkungan
Hidup (PRLH)
--- ---
diintegrasikan di
dalam proses
pembelajaran
Sudah menjadi
Sudah menjadi Sudah menjadi
rujukan untuk SRA
rujukan untuk SRA rujukan untuk SRA
tingkat
tingkat Provinsi tingkat Nasional
Kabupaten/Kota
Pengawasan untuk Pengawasan untuk Pengawasan untuk
sebagian kecil sebagian besar semua kegiatan
kegiatan (<50%) kegiatan (>50%) (100%)
Ada kebijakan
pembatasan dan
Ada pembatasan dan
pengawasan
pengawasan namun
penggunaan gawai
hanya salah satu ---
dan internet hanya
antara tempat atau
untuk waktu dan
waktu
tempat yang
disepakati
EN 1
Pelatihan Konvensi
Pelatihan Konvensi Hak Anak dan SRA Pelatihan Konvensi
Hak Anak dan SRA bagi pendidik, Hak Anak dan SRA
untuk pendidik dan tenaga bagi seluruh warga
tenaga pendidikan kependidikan, dan satuan pendidikan
peserta didik
Ada 2 orang
Terdapat 2 orang
pendidik dan/atau
atau lebih pendidik
tenaga
dan/atau tenaga
Ada 1 orang pendidik kependidikan
kependidikan terlatih
dan/atau tenaga terlatih namun
dan sudah
kependidikan terlatih belum
mendesiminasikan
mendesiminasikan
kepada warga
kepada warga
sekolah lainnya
sekolah lainnya
EN 2
Penerapan 3 pilar
Melaksanakan
SPAB secara
sosialisasi 2 sampai
komprehensif dan
3 pilar
konsiten
Baru sebatas
melaksanakan
sosialisasi minimal 1
pilar Keterangan: standar
Keterangan: standar
untuk zona kuning
untuk zona merah
dan hijau
EN 3
Memiliki ruangan
Memiliki ruangan Memiliki ruangan
konseling yang
konseling yang tidak konseling yang
nyaman namun
nyaman dan belum nyaman dan
belum
memperhatikan memperhatikan
memperhatikan
aspek kerahasiaan aspek kerahasiaan
aspek kerahasiaan
Memiliki
Memiliki
area/ruang bermain
area/ruang bermain
ramah anak (lokasi
ramah anak (lokasi
dan desain dengan
dan desain dengan
perlindungan yang
perlindungan yang
memadai, sehingga
memadai, sehingga
dapat dimanfaatkan
dapat dimanfaatkan
oleh semua peserta
Memiliki area/ruang didik, namun belum oleh semua peserta
bermain namun didik, termasuk
ramah bagi anak
tidak ramah anak anak penyandang
penyandang
disabilitas)
disabilitas)
Keterangan:
standar untuk non- Keterangan:
SLB (Sekolah standar untuk SLB
Inklusi)
Seluruh Persyaratan
Minimal satu sampai Minimal 4
fasilitas kantin dan
tiga persyaratan persyaratan fasilitas
makanan terpenuhi
fasilitas kantin dan kantin dan makanan
sesuai persyaratan
makanan terpenuhi terpenuhi
1 sampai dengan 7
Menyediakan media Menyediakan media Menyediakan media
Komunikasi, Komunikasi, Komunikasi,
Informasi, Edukasi Informasi, Edukasi Informasi, Edukasi
(KIE) yang terkait (KIE) yang terkait (KIE) yang terkait
dengan SRA berupa dengan SRA berupa dengan SRA berupa
media informasi dan media informasi media informasi dan
media sosial yang dan media sosial media sosial yang
dimutakhirkan yang dimutakhirkan dimutakhirkan
minimal sekali dalam minimal dua kali minimal tiga kali
1 semester dalam 1 semester dalam 1 semester
EN 4
Dapat memilih
Dapat memilih
kegiatan ekstra
kegiatan ekstra
kurikuler sesuai
kurikuler sesuai
dengan minat dan
--- dengan minat namun
penempatannya
penentuan akhir
(level/grading)
disesuaikan dengan
disesuaikan dengan
kapasitas
kemampuan
Melibatkan peserta
Melibatkan sebagian Melibatkan sebagian
didik dalam
peserta didik namun peserta didik untuk
mewujudkan kelas
belum terwujud mewujudkan kelas
dan lingkungan
kelas dan lingkungan dan lingkungan
satuan pendidikan
satuan pendidikan satuan pendidikan
yang
yang menyenangkan yang menyenangkan
menyenangkan
Mengikutsertakan
perwakilan peserta
--- --- didik sebagai
anggota Tim
Pelaksana SRA
Mengikutsertakan
perwakilan peserta
--- --- didik sebagai
anggota Tim
Pelaksana SRA
Pendidik, tenaga
kependidikan, dan
Komite Satuan
Pendidikan
mendengarkan dan
mempertimbangkan
usulan peserta
didik untuk
memetakan
--- --- pemenuhan hak
dan perlindungan
khusus anak, serta
mengintegrasikann
ya dalam
penyusunan
Rencana Kerja dan
Anggaran Sekolah
(RKAS) guna
mewujudkan SRA
Satuan Pendidikan
memberikan
kesempatan dalam
pengembangan
--- --- bakat, peningkatan
kreativitas dan
pelestarian budaya
yang diusulkan oleh
anak
EN 5
Terlibat, bersikap
Tidak terlibat namun Terlibat dan bersikap
proaktif dan
pro aktif pro aktif
Inovatif
Komite sekolah
berperan aktif dalam
memastikan
--- --- penggunaan internet
sehat dan media
sosial yang ramah
anak
Aktif minimal 2
Aktif minimal 1 poin Aktif poin 1,2,3
poin
Alumni
Alumni berkontribusi Alumni berkontribusi
berkontribusi untuk
utuk minimal 2 poin untuk semua poin
minimal 1 poin
berkontribusi untuk
utuk minimal 2 poin untuk semua poin
minimal 1 poin
Organisasi
Organisasi Organisasi
Kemasyarakatan
Kemasyarakatan Kemasyarakatan
memfasilitasi semua
memfasilitasi memfasilitasi
poin dan berjaring
minimal 1 poin minimal 2 poin
(MoU)
EN 6
MAH ANAK
URAIAN
KETERANGAN PENILAIAN
JAWABAN/KETERANGAN
MANDIRI
PENDUKUNG
-4
-5 -6
b. Kebijakan
penghapusan kekerasan
melalui larangan hukuman
ini harus diselaraskan
dengan Ayat 2 Pasal 39
Peraturan Pemerintah No.
74 Tahun 2008 tentang
Guru: “Sanksi berupa
teguran dan/atau
peringatan, baik lisan
maupun tulisan, serta
hukuman yang bersifat
mendidik sesuai dengan
kaedah pendidikan, kode
etik Guru, dan peraturan
perundang-undangan”.
melalui larangan hukuman
ini harus diselaraskan
dengan Ayat 2 Pasal 39
Peraturan Pemerintah No.
74 Tahun 2008 tentang
Guru: “Sanksi berupa
teguran dan/atau
peringatan, baik lisan
maupun tulisan, serta
hukuman yang bersifat
mendidik sesuai dengan
kaedah pendidikan, kode
etik Guru, dan peraturan
perundang-undangan”.
c. Contoh menisme
pengaduan dapat dilihat
pada Lampiran 7 Pedoman
ini.
Contoh pencegahan:
Kampanye/Komitmen
Bersama Anti Bullying
Contoh Penanganan:
Adanya mekanisme
pengaduan yang diketahui
oleh seluruh warga sekolah
(Referensi: butir-butir yang
relevan dalam
Permendikbud 82 tahun
2015 tentang Pencegahan
dan Penanggulangan
Kekerasan di Lingkungan
Satuan Pendidikan)
Contoh jejaring khusus:
PUSPAGA, P2TP2A
a. Prinsip SRA:
(1) Kepentingan terbaik
bagi anak;
(2) Non-Diskriminasi
(3) Partisipasi Anak
b. Contoh Inovasi:
Mengundang pangkas
rambut ke sekolah untuk
mendisiplinkan rambut
siswa
a. Penerapan Program
UKS sesuai dengan
Peraturan Bersama
Antara Menteri
Pendidikan Dan
Kebudayaan Republik
Indonesia, Menteri
Kesehatan Republik
Indonesia, Menteri Agama
Republik Indonesia, Dan
Menteri Dalam Negeri
Republik Indonesia Nomor
6/X/Pb/2014 Nomor 73
Tahun 2014 Nomor 41
Tahun 2014 Nomor 81
Tahun 2014 Tentang
Pembinaan Dan
Pengembangan Usaha
Kesehatan
Sekolah/Madrasah
Struktural : Pengurangan
resiko bencana,
Kultural : Manajemen
bagaimana anak-anak
dilatih.
Merujuk Permendikbud
Nomor 33 Tahun 2019
Sistem manjemen SK3 dan
pencantuman Tim Anti
Bencana
Materi pembelajaran
antara lain : Biologi,
Agama, PPKn, dsb
Pengawasan terhadap
Informasi Layak Anak
0
Pelatihan harus dilakukan
oleh pemerintah daerah.
b. Pelatihan sesuai
dengan modul KHA
klaster 4
c. Penerapan
Pemberdayaan Komunitas
Pangan atau Praktik-
praktik keamanan PJAS
merupakan Program
Piagam Bintang
Keamanan Pangan Kantin
Sekolah
d. Standard Stratifikasi
UKS
a. Contoh:
mengapresiasi pekerjaan
anak
proses pembelajaran untuk
disabilitas
b. Peserta didik yang
disurvei menggunakan
Pedoman Survei Peserta
Didik SRA
Stratifikasi UKS/M:
minimal, optimal,
sempurna
Menurut Peraturan
Bersama terkait UKS/M
Tahun 2014
1. Kebersihan, sanitasi,
dan drainase berfungsi
2. Pengelolaan sampah
melalui 3R (Reduce, Reuse,
Recycle)
3. Penghijauan
4. Penghematan
air/konservasi air
5. Hemat Energi/Konsevasi
Energi
peneladanan sebagai
bagian dari upaya
pelaksanaan Penguatan
Pendidikan Karakter (PPK)
sesuai dengan Peraturan
Presiden Nomor 87 tahun
2017 :
Penguatan nilai-nilai
religius, jujur, toleran,
disiplin, bekerja keras,
kreatif, mandiri,
demokratis, rasa ingin
tahu, semangat
kebangsaan, cinta tanah
air, menghargai prestasi,
air, menghargai prestasi,
komunikatif, cinta damai,
gemar membaca, peduli
Kriteria nyaman :
1. terpisah dengan ruang
lain;
2. memperhatikan tata
letak, sirkulasi dan
ventilasi cahaya;
3. desain ruangan BK
ranah tidak terkesan
menyeramkan
Catatan:
1. penyajian makanan yang
tertutup
2. Persediaan air minum
0
1. Komunitas Dukungan
Psikologi Awal (DPA)
Sebaya
3. Generasi Berencana
(GenRe)
Kemampuan satuan
pendidikan:
1. Berdasarkan kapasitas
ekstrakurikuler, alat atau
kondisi satuan pendidikan
2. Berdasarkan kapasitas
placement test
3. Kesanggupan satuan
pendidikan dalam
mewadahi/mengakomodir
minat bakat peserta didik
Proses bagaimana
mentukan keterlibatan
anak atau perwakilan
peserta didik, kuncinya
adalah pelibatan peserta
didik
0
Contoh Komunikasi yang
Intensif dalam hal:
1) pengawasan,
keamanan, keselamatan,
dan kenyamanan peserta
didik termasuk
memastikan penggunaan
internet sehat dan media
sosial yang ramah anak
2) Penguatan
pendidikan karakter
(Perpres No 87 tahun
2017)
Bantuan dari CSR tidak
boleh mengikat yang dapat
merugikan kepentingan
sekolah maupun anak
0
NILAI
CATATAN AUDITOR
AUDITOR
-7 -8
0
0
0
0
0
0
0
INSTRUMEN STANDARDISASI SATU
Tidak memiliki
kebijakan
c)
penghapusan
kekerasan terhadap
peserta didik
c. hukuman badan
(memukul, menampar
anak dengan tangan, atau Tidak memiliki
dengan penggaris, sapu, kebijakan
c) alat pel, tongkat, ikat penghapusan
pinggang, sepatu, balok kekerasan terhadap
kayu, menendang, peserta didik
melempar anak dengan
penghapus, kapur, spidol
dan sebagainya,
mencubit, menggigit,
menjambak rambut,
menarik telinga, memaksa
anak untuk tinggal di
posisi yang tidak nyaman
dan panas) dan
Memastikan
pengarusutamaan
n)
Pengurangan Resiko Tidak ada
Bencana (PRB) di dalam
proses pembelajaran
Materi kesehatan
Mengintegrasikan materi reproduksi tidak
o)
kesehatan reproduksi dalam diintegrasikan dalam
materi pembelajaran terkait materi pembelajaran
terkait
Penerapan Perilaku
Mengintegrasikan penerapan Ramah Lingkungan
p) Perilaku Ramah Lingkungan Hidup (PRLH) tidak
Hidup (PRLH) di dalam diintegrasikan di
proses pembelajaran dalam proses
pembelajaran
Pelaksanaan Kebijakan
Pemantauan rutin
q) perlindungan anak, dengan
Tidak ada kebijakan
memfungsikan guru piket,
piket anak, dan Komite
satuan pendidikan
Memiliki pernyataan
w)
komitmen tertulis tentang Tidak ada
Perlindungan Anak
SKOR KOMPONEN 1
KEPENDIDIKAN TERLATIH
KONVENSI HAK ANAK DAN SRA
Pelatihan Konvensi Hak
Tidak ada pelatihan
Anak dan SRA bagi seluruh
Konvensi Hak Anak
a) warga satuan pendidikan,
dan SRA untuk
terutama pendidik, tenaga
warga satuan
kependidikan, peserta didik,
pendidikan
dan orang tua
c)
Sosialisasi dan/atau
Pelatihan Konvensi Hak
Anak dan SRA bagi seluruh Belum dilaksanakan
warga satuan pendidikan, sosialisasi dan
terutama pendidik, tenaga pelatihan
kependidikan, peserta didik,
dan orang tua
Satuan pendidikan
menjalankan program-
program sosialisasi
dan/atau pelatihan/bimtek
terkait Usaha Kesehatan
Sekolah (UKS/M),
khususnya:
Belum dilaksanakan
d)
sosialisasi dan
1. Perilaku Hidup Bersih
Sehat (PHBS)
Belum dilaksanakan
d)
sosialisasi dan
2. Pemberdayaan pelatihan/bimtek
Komunitas Pangan atau
Praktik-praktik keamanan
Pangan Jajanan Anak
Usia Sekolah (PJAS)
15) Sekolah/Madrasah
Inklusif
SKOR KOMPONEN 2
3. PROSES PEMBELAJARAN YANG
RAMAHPelaksanaan
ANAK (Bobot: 20%)
pembelajaran
baik pada kegiatan
pendahuluan, kegiatan inti
maupun kegiatan penutup,
memperhatikan hak anak
termasuk inklusif dan
nondiskriminasi serta
Kurang dari 25%
dilakukan dengan cara yang
peserta didik yang di
menyenangkan, penuh kasih
survei merasa
sayang dan bebas dari
a) nyaman dan
perlakuan diskriminasi
menyenangkan
terhadap peserta didik di
dalam proses
dalam dan di luar kelas,
pembelajaran
termasuk proses
pendisiplinan tanpa
merendahkan martabat
anak dan tanpa kekerasan
sesuai dengan kebijakan
yang tercantum dalam RPP,
RKAS, dan MBS
Pelaksanaan integrasi
kesehatan di satuan
pendidikan:
1. Usaha Kesehatan
Sekolah/Madrasah (UKS/M):
a) Peralatan,
perlengkapan dan obat
obatan di Ruang
UKS/Mberfungsi dengan
baik dan terpantau
2. Pembelajaran,
pembiasaan dan
peneladanan untuk:
a) Tidak merokok
b) Tidak Menggunakan
NAPZA
Pelaksanaan integrasi
perlindungan dan
pengelolaan lingkungan
hidup di sekolah
1. Penghijauan dengan
tanaman yang tidak
membahayakan
2. Pembelajaran,
pembiasaan dan
peneladanan untuk: Belum
melaksanakan
a) Kebersihan integrasi
c) lingkungan perlindungan dan
pengelolaan
lingkungan hidup
Belum
melaksanakan
integrasi
c)
perlindungan dan
pengelolaan
b) Membuang sampah lingkungan hidup
tepat pada tempatnya
Pelaksanaan integrasi
mitigasi bencana melalui
penerapan program Satuan
Pendidikan Aman Bencana
(SPAB) dengan memasukan
hal-hal yang relevan di
masing-masing pilar SPAB
yaitu:
1. Fasilitas satuan
d) Belum ada intergrasi
pendidikan aman
2. Manajemen
penanggulangan bencana
di satuan pendidikan
3. Pendidikan,
pencegahan, dan
pengurangan resiko
bencana
Pembelajaran, pembiasaan
dan peneladanan untuk
pembentukan perilaku
positif seperti:
1. Empati/Peduli
2. Sosial
3. Berbagi
4. Menghargai
kebaikan orang lain
5. Menghormati orang Belum memberikan
e)
tua peneladanan
6. Bahasa
Belum memberikan
e)
peneladanan
8. Menghargai
perbedaan budaya
10. Anti-radikalisme
SKOR KOMPONEN 3
4. SARANA DAN PRASARANA
YANG RAMAH ANAK (Bobot: 10%)
b)
1. denah satuan Belum ada
pendidikan, jalur
evakuasi, tanda titik
berkumpul;
2. anti perundungan;
3. daerah berbahaya
(licin, tangga curam,
bangunan retak, dsb);
4. dan lain-lain.
Persyaratan kesehatan
seperti Lingkungan, ruang
c) dan sarana kelas yang
Belum ada
bersih, tempat pembuangan
sampah tertutup dan
terpilah
Persyaratan kenyamanan
melalui penataan ruangan
yang nyaman bagi peserta
didik dilakukan melalui:
3) bak/penampungan air
harus bebas jentik Persyaratan
kenyamanan
d) 4) perlengkapan toilet pada ruangan tidak
KB/TK/RA/PAUD terpenuhi sesuai
menggunakan ukuran yang persyaratan 1
sesuai dengan pengguna sampai dengan 7
9) tersedianya loker
penyimpanan
Persyaratan
Keamanan/keselamatan
dilakukan melalui:
2) bangunan satuan
pendidikan meminimalkan
ruang-ruang kosong dan Persyaratan
gelap keamanan tidak
e)
terpenuhi sesuai
3) tersedia sarana untuk
persyaratan 1
pengurangan bahaya
sampai dengan 5
maupun rambu-rambu di
tempat yang
membahayakan. Contoh:
Tangga yang curam,
dinding retak, daerah atau
tempat yang berbahaya
lainnya
4) tersedia sistem
pengawasan lingkungan di
satuan pendidikan,
misalnya: CCTV
SKOR KOMPONEN 4
5. PARTISIPASI ANAK (Bobot:
15%)
menyusun kebijakan
dan tata tertib satuan
dan tata tertib
c) pendidikan dan memetakan satuan pendidikan
potensi satuan pendidikan dan memetakan
Tidak melibatkan
Melibatkan peserta didik
peserta didik dalam
dalam mewujudkan kelas
d) mewujudkan kelas
dan lingkungan satuan
. dan lingkungan
pendidikan yang
satuan pendidikan
menyenangkan
yang menyenangkan
Tidak
Mengikutsertakan
Mengikutsertakan
e) perwakilan peserta didik
perwakilan peserta
sebagai anggota Tim
didik sebagai anggota
Pelaksana SRA
Tim Pelaksana SRA
Tidak
Mengikutsertakan
Mengikutsertakan
e) perwakilan peserta didik
perwakilan peserta
sebagai anggota Tim
didik sebagai anggota
Pelaksana SRA
Tim Pelaksana SRA
Pendidik, tenaga
kependidikan, dan
Pendidik, tenaga Komite Satuan
kependidikan, dan Komite Pendidikan tidak
Satuan Pendidikan mendengarkan dan
mendengarkan dan tidak
mempertimbangkan usulan mempertimbangkan
peserta didik untuk usulan peserta didik
f) memetakan pemenuhan hak untuk memetakan
dan perlindungan khusus pemenuhan hak dan
anak, serta perlindungan khusus
mengintegrasikannya dalam anak, serta tidak
penyusunan Rencana Kerja mengintegrasikannya
dan Anggaran Sekolah dalam penyusunan
(RKAS) guna mewujudkan Rencana Kerja dan
SRA Anggaran Sekolah
(RKAS) guna
mewujudkan SRA
Satuan Pendidikan
tidak memberikan
Satuan Pendidikan
kesempatan dalam
memberikan kesempatan
pengembangan
i) dalam pengembangan bakat,
bakat, peningkatan
peningkatan kreativitas dan
kreativitas dan
pelestarian budaya yang
pelestarian budaya
diusulkan oleh anak
yang diusulkan oleh
anak
SKOR KOMPONEN 5
TUA/WALI, ALUMNI, ORGANISASI
KEMASYARAKATAN, DAN DUNIA
Orang tua:
1) Terlibat dalam
menyusun tata tertib di
satuan pendidikan dan
memetakan potensi
satuan pendidikan
(mengisi daftar periksa
a) potensi)
Tidak Terlibat dan
2) Bersikap proaktif tidak aktif
untuk memastikan SRA
masuk dalam
penyusunan,
pelaksanaan, dan
pertanggungjawaban
RKAS
Komite satuan
Komite Satuan Pendidikan:
pendidikan tidak
berperan aktif dalam
memastikan
b) Memastikan bahwa satuan penggunaan internet
pendidikan menggunakan
internet sehat dan media sehat dan media
sosial yang ramah anak sosial yang ramah
anak
c)
Tidak Aktif poin 1,2,3
2) Komunikasi yang aktif
antara orang tua dengan
wali kelas misalnya
melalui grup di media
sosial
(whatsapp/facebook/twitt
er/instagram, dll)
Alumni:
berkontribusi dalam
penyelenggaraan kegiatan
SRA melalui:
1) Usulan terkait program Alumni tidak
d) SRA berkontribusi untuk
2) Fasilitasi pertemuan semua poin
dalam rangka program
SRA
berkontribusi untuk
semua poin
Dunia usaha:
KONDISI/ SKOR
-3
Nilai 1 Nilai 3 Nilai 5
(3.2) (3.3) (3.4)
Ada upaya
Ada upaya
Ada upaya pencegahan,
pencegahan,
pencegahan, penanganan dan
penanganan dan
penanganan dan peningkatan
peningkatan
Ada upaya
Ada upaya
Ada upaya pencegahan,
pencegahan,
pencegahan, penanganan dan
penanganan dan
penanganan dan peningkatan
peningkatan
peningkatan kesadaran dan
kesadaran secara
kesadaran namun melibatkan peserta
sistematik (tertulis,
tidak secara didik walaupun
periodik,
sistematik. (tertulis, belum secara
tersosialisasi dengan
periodik, sistematik (tertulis,
melibatkan peserta
tersosialisasi) periodik,
didik)
tersosialisasi)
Ada mekanisme
Ada mekanisme Mekanisme jelas dan
namun tidak jelas
yang jelas namun diterapkan secara
dalam
belum konsisten konsisten
pelaksanaannya
Ada proses
--- ---
penyadaran
Ada
pengarusutamaan
Pengurangan Resiko
--- ---
Bencana (PRB) di
dalam proses
pembelajaran
Materi kesehatan
Adanya materi reproduksi
kesehatan --- diintegrasikan dalam
reproduksi materi pembelajaran
terkait
Penerapan Perilaku
Ramah Lingkungan
Hidup (PRLH)
--- ---
diintegrasikan di
dalam proses
pembelajaran
Sudah menjadi
Sudah menjadi Sudah menjadi
rujukan untuk SRA
rujukan untuk SRA rujukan untuk SRA
tingkat
tingkat Provinsi tingkat Nasional
Kabupaten/Kota
Pengawasan untuk Pengawasan untuk Pengawasan untuk
sebagian kecil sebagian besar semua kegiatan
kegiatan (<50%) kegiatan (>50%) (100%)
Ada kebijakan
pembatasan dan
Ada pembatasan dan
pengawasan
pengawasan namun
penggunaan gawai
hanya salah satu ---
dan internet hanya
antara tempat atau
untuk waktu dan
waktu
tempat yang
disepakati
EN 1
Pelatihan Konvensi
Pelatihan Konvensi Hak Anak dan SRA Pelatihan Konvensi
Hak Anak dan SRA bagi pendidik, Hak Anak dan SRA
untuk pendidik dan tenaga bagi seluruh warga
tenaga pendidikan kependidikan, dan satuan pendidikan
peserta didik
Ada 2 orang
Terdapat 2 orang
pendidik dan/atau
atau lebih pendidik
tenaga
dan/atau tenaga
Ada 1 orang pendidik kependidikan
kependidikan terlatih
dan/atau tenaga terlatih namun
dan sudah
kependidikan terlatih belum
mendesiminasikan
mendesiminasikan
kepada warga
kepada warga
sekolah lainnya
sekolah lainnya
EN 2
Penerapan 3 pilar
Melaksanakan
SPAB secara
sosialisasi 2 sampai
komprehensif dan
3 pilar
konsiten
Baru sebatas
melaksanakan
sosialisasi minimal 1
pilar Keterangan: standar
Keterangan: standar
untuk zona kuning
untuk zona merah
dan hijau
EN 3
Memiliki ruangan
Memiliki ruangan Memiliki ruangan
konseling yang
konseling yang tidak konseling yang
nyaman namun
nyaman dan belum nyaman dan
belum
memperhatikan memperhatikan
memperhatikan
aspek kerahasiaan aspek kerahasiaan
aspek kerahasiaan
Memiliki
Memiliki
area/ruang bermain
area/ruang bermain
ramah anak (lokasi
ramah anak (lokasi
dan desain dengan
dan desain dengan
perlindungan yang
perlindungan yang
memadai, sehingga
memadai, sehingga
dapat dimanfaatkan
dapat dimanfaatkan
oleh semua peserta
Memiliki area/ruang didik, namun belum oleh semua peserta
bermain namun didik, termasuk
ramah bagi anak
tidak ramah anak anak penyandang
penyandang
disabilitas)
disabilitas)
Keterangan:
standar untuk non- Keterangan:
SLB (Sekolah standar untuk SLB
Inklusi)
Seluruh Persyaratan
Minimal satu sampai Minimal 4
fasilitas kantin dan
tiga persyaratan persyaratan fasilitas
makanan terpenuhi
fasilitas kantin dan kantin dan makanan
sesuai persyaratan
makanan terpenuhi terpenuhi
1 sampai dengan 7
Menyediakan media Menyediakan media Menyediakan media
Komunikasi, Komunikasi, Komunikasi,
Informasi, Edukasi Informasi, Edukasi Informasi, Edukasi
(KIE) yang terkait (KIE) yang terkait (KIE) yang terkait
dengan SRA berupa dengan SRA berupa dengan SRA berupa
media informasi dan media informasi media informasi dan
media sosial yang dan media sosial media sosial yang
dimutakhirkan yang dimutakhirkan dimutakhirkan
minimal sekali dalam minimal dua kali minimal tiga kali
1 semester dalam 1 semester dalam 1 semester
EN 4
Dapat memilih
Dapat memilih
kegiatan ekstra
kegiatan ekstra
kurikuler sesuai
kurikuler sesuai
dengan minat dan
--- dengan minat namun
penempatannya
penentuan akhir
(level/grading)
disesuaikan dengan
disesuaikan dengan
kapasitas
kemampuan
Melibatkan peserta
Melibatkan sebagian Melibatkan sebagian
didik dalam
peserta didik namun peserta didik untuk
mewujudkan kelas
belum terwujud mewujudkan kelas
dan lingkungan
kelas dan lingkungan dan lingkungan
satuan pendidikan
satuan pendidikan satuan pendidikan
yang
yang menyenangkan yang menyenangkan
menyenangkan
Mengikutsertakan
perwakilan peserta
--- --- didik sebagai
anggota Tim
Pelaksana SRA
Mengikutsertakan
perwakilan peserta
--- --- didik sebagai
anggota Tim
Pelaksana SRA
Pendidik, tenaga
kependidikan, dan
Komite Satuan
Pendidikan
mendengarkan dan
mempertimbangkan
usulan peserta
didik untuk
memetakan
--- --- pemenuhan hak
dan perlindungan
khusus anak, serta
mengintegrasikann
ya dalam
penyusunan
Rencana Kerja dan
Anggaran Sekolah
(RKAS) guna
mewujudkan SRA
Satuan Pendidikan
memberikan
kesempatan dalam
pengembangan
--- --- bakat, peningkatan
kreativitas dan
pelestarian budaya
yang diusulkan oleh
anak
EN 5
Terlibat, bersikap
Tidak terlibat namun Terlibat dan bersikap
proaktif dan
pro aktif pro aktif
Inovatif
Komite sekolah
berperan aktif dalam
memastikan
--- --- penggunaan internet
sehat dan media
sosial yang ramah
anak
Aktif minimal 2
Aktif minimal 1 poin Aktif poin 1,2,3
poin
Alumni
Alumni berkontribusi Alumni berkontribusi
berkontribusi untuk
utuk minimal 2 poin untuk semua poin
minimal 1 poin
berkontribusi untuk
utuk minimal 2 poin untuk semua poin
minimal 1 poin
Organisasi
Organisasi Organisasi
Kemasyarakatan
Kemasyarakatan Kemasyarakatan
memfasilitasi semua
memfasilitasi memfasilitasi
poin dan berjaring
minimal 1 poin minimal 2 poin
(MoU)
EN 6
MAH ANAK
URAIAN
KETERANGAN PENILAIAN
JAWABAN/KETERANGAN
MANDIRI
PENDUKUNG
-4
-5 -6
b. Kebijakan
penghapusan kekerasan
melalui larangan hukuman
ini harus diselaraskan
dengan Ayat 2 Pasal 39
Peraturan Pemerintah No.
74 Tahun 2008 tentang
Guru: “Sanksi berupa
teguran dan/atau
peringatan, baik lisan
maupun tulisan, serta
hukuman yang bersifat
mendidik sesuai dengan
kaedah pendidikan, kode
etik Guru, dan peraturan
perundang-undangan”.
melalui larangan hukuman
ini harus diselaraskan
dengan Ayat 2 Pasal 39
Peraturan Pemerintah No.
74 Tahun 2008 tentang
Guru: “Sanksi berupa
teguran dan/atau
peringatan, baik lisan
maupun tulisan, serta
hukuman yang bersifat
mendidik sesuai dengan
kaedah pendidikan, kode
etik Guru, dan peraturan
perundang-undangan”.
c. Contoh menisme
pengaduan dapat dilihat
pada Lampiran 7 Pedoman
ini.
Contoh pencegahan:
Kampanye/Komitmen
Bersama Anti Bullying
Contoh Penanganan:
Adanya mekanisme
pengaduan yang diketahui
oleh seluruh warga sekolah
(Referensi: butir-butir yang
relevan dalam
Permendikbud 82 tahun
2015 tentang Pencegahan
dan Penanggulangan
Kekerasan di Lingkungan
Satuan Pendidikan)
Contoh jejaring khusus:
PUSPAGA, P2TP2A
a. Prinsip SRA:
(1) Kepentingan terbaik
bagi anak;
(2) Non-Diskriminasi
(3) Partisipasi Anak
b. Contoh Inovasi:
Mengundang pangkas
rambut ke sekolah untuk
mendisiplinkan rambut
siswa
a. Penerapan Program
UKS sesuai dengan
Peraturan Bersama
Antara Menteri
Pendidikan Dan
Kebudayaan Republik
Indonesia, Menteri
Kesehatan Republik
Indonesia, Menteri Agama
Republik Indonesia, Dan
Menteri Dalam Negeri
Republik Indonesia Nomor
6/X/Pb/2014 Nomor 73
Tahun 2014 Nomor 41
Tahun 2014 Nomor 81
Tahun 2014 Tentang
Pembinaan Dan
Pengembangan Usaha
Kesehatan
Sekolah/Madrasah
Struktural : Pengurangan
resiko bencana,
Kultural : Manajemen
bagaimana anak-anak
dilatih.
Merujuk Permendikbud
Nomor 33 Tahun 2019
Sistem manjemen SK3 dan
pencantuman Tim Anti
Bencana
Materi pembelajaran
antara lain : Biologi,
Agama, PPKn, dsb
Pengawasan terhadap
Informasi Layak Anak
0
Pelatihan harus dilakukan
oleh pemerintah daerah.
b. Pelatihan sesuai
dengan modul KHA
klaster 4
c. Penerapan
Pemberdayaan Komunitas
Pangan atau Praktik-
praktik keamanan PJAS
merupakan Program
Piagam Bintang
Keamanan Pangan Kantin
Sekolah
d. Standard Stratifikasi
UKS
a. Contoh:
mengapresiasi pekerjaan
anak
proses pembelajaran untuk
disabilitas
b. Peserta didik yang
disurvei menggunakan
Pedoman Survei Peserta
Didik SRA
Stratifikasi UKS/M:
minimal, optimal,
sempurna
Menurut Peraturan
Bersama terkait UKS/M
Tahun 2014
1. Kebersihan, sanitasi,
dan drainase berfungsi
2. Pengelolaan sampah
melalui 3R (Reduce, Reuse,
Recycle)
3. Penghijauan
4. Penghematan
air/konservasi air
5. Hemat Energi/Konsevasi
Energi
peneladanan sebagai
bagian dari upaya
pelaksanaan Penguatan
Pendidikan Karakter (PPK)
sesuai dengan Peraturan
Presiden Nomor 87 tahun
2017 :
Penguatan nilai-nilai
religius, jujur, toleran,
disiplin, bekerja keras,
kreatif, mandiri,
demokratis, rasa ingin
tahu, semangat
kebangsaan, cinta tanah
air, menghargai prestasi,
air, menghargai prestasi,
komunikatif, cinta damai,
gemar membaca, peduli
Kriteria nyaman :
1. terpisah dengan ruang
lain;
2. memperhatikan tata
letak, sirkulasi dan
ventilasi cahaya;
3. desain ruangan BK
ranah tidak terkesan
menyeramkan
Catatan:
1. penyajian makanan yang
tertutup
2. Persediaan air minum
0
1. Komunitas Dukungan
Psikologi Awal (DPA)
Sebaya
3. Generasi Berencana
(GenRe)
Kemampuan satuan
pendidikan:
1. Berdasarkan kapasitas
ekstrakurikuler, alat atau
kondisi satuan pendidikan
2. Berdasarkan kapasitas
placement test
3. Kesanggupan satuan
pendidikan dalam
mewadahi/mengakomodir
minat bakat peserta didik
Proses bagaimana
mentukan keterlibatan
anak atau perwakilan
peserta didik, kuncinya
adalah pelibatan peserta
didik
0
Contoh Komunikasi yang
Intensif dalam hal:
1) pengawasan,
keamanan, keselamatan,
dan kenyamanan peserta
didik termasuk
memastikan penggunaan
internet sehat dan media
sosial yang ramah anak
2) Penguatan
pendidikan karakter
(Perpres No 87 tahun
2017)
Bantuan dari CSR tidak
boleh mengikat yang dapat
merugikan kepentingan
sekolah maupun anak
0
NILAI
CATATAN AUDITOR
AUDITOR
-7 -8
0
0
0
0
0
0