Anda di halaman 1dari 476

FORMAT BORANG INSTRUMEN STANDARDISASI S

SILAKAN KLIK JENJANG SATUAN PENDIDIKAN :

PRASEKOLAH SD/MI

KETENTUAN PENGISIAN BORANG :

1 PIIH BORANG SESUAI JENJANG PENDIDIKAN


2 ISI DATA NAMA SATUAN PENDIDIKAN, ALAMAT, NAMA KEPALA, DAN NO HAND
3 ISI NILAI SESUAI KRITERIA/KONDISI SATUAN PENDIDIKAN YANG SESUAI PADA
4 TULISKAN PENJELASAN URAIAN JAWABAN ATAU KETERANGAN DOKUMEN PA
5 UNGGAH DOKUMEN PENDUKUNG PADA LINK MASING-MASING SATUAN PEND
6 UNGGAH DOKUMEN PENDUKUNG PADA FOLDER PERTANYAAN DI SETIAP KOM
Nama File dokumen pendukung harap ditulis sesuai konteks persyaratan (contoh: File SK Tim
7 SIMPAN FILE BORANG INI LALU DAPAT DIBERI NAMA FILE (CONTOH : BORAN
8 KIRIM DOKUMEN KEPADA PJ SATUAN PENDIDIKAN KEMENPPPA

NILAI MINIMUM YANG HARUS DIPENUHI (BERDASARKAN ITEM WAJIB)

1 PAUD 132
2 SD Sederajat 129
3 SMP/SMA Sederajat 134
4 SLB 136
N STANDARDISASI SATUAN PENDIDIKAN RAMAH ANAK

SMP-MTS SMA-MA-SMK SLB

NAMA KEPALA, DAN NO HANDPHONE


NDIDIKAN YANG SESUAI PADA KOLOM -5
U KETERANGAN DOKUMEN PADA KOLOM -6
ASING-MASING SATUAN PENDIDIKAN
R PERTANYAAN DI SETIAP KOMPONEN
eks persyaratan (contoh: File SK Tim, File Foto Toilet)
NAMA FILE (CONTOH : BORANG_SMP SEMESTA)
KAN KEMENPPPA

EM WAJIB)

JIKA SATUAN PENDIDIKAN


DALAM SPAB BERADA DALAM
STANDAR ZONA MERAH, NILAI
MINIMUM TAMBAH 2
INSTRUMEN STANDARDISASI SATU

Nama Satuan Pendidikan :


Alamat :
Kepala Sekolah :
No Whatsapp :

No PERSYARATAN KONDISI/ SKO


-3
-1 -2 Nilai 0
(3.1)
1. KOMITMEN TERTULIS
/KEBIJAKAN (Bobot: 25%)

Adanya SK Tim SRA di


a)       satuan pendidikan yang
Tidak ada SK
        melibatkan peserta didik dan
orang tua

Memiliki tata tertib dengan


bahasa positif dan tidak
mengandung unsur
b)       Tata tertib tidak
pelanggaran hak anak yang
        berbahasa positif
di buat dengan melibatkan
peserta didik dan orang tua
peserta didik;
Memiliki kebijakan
penghapusan kekerasan
terhadap peserta didik, yang
tercantum dalam tata tertib
satuan pendidikan, meliputi
mekanisme pengaduan
untuk penanganan kasus di
satuan pendidikan dan
adanya pelarangan

a.  terhadap tindak


kekerasan dan
diskriminasi antar peserta
didik (perundungan);

b.  terhadap tindak


kekerasan dan
diskriminasi yang
dilakukan pendidik dan
tenaga kependidikan (tata
usaha, satpam, penjaga
sekolah, dan pegawai
kebersihan) dengan
peserta didik;

Tidak memiliki
kebijakan
c)      
penghapusan
       
kekerasan terhadap
peserta didik
c.  hukuman badan
(memukul, menampar
anak dengan tangan, atau Tidak memiliki
dengan penggaris, sapu, kebijakan
c)       alat pel, tongkat, ikat penghapusan
        pinggang, sepatu, balok kekerasan terhadap
kayu, menendang, peserta didik
melempar anak dengan
penghapus, kapur, spidol
dan sebagainya,
mencubit, menggigit,
menjambak rambut,
menarik telinga, memaksa
anak untuk tinggal di
posisi yang tidak nyaman
dan panas) dan

d.  bentuk hukuman lain


yang merendahkan
martabat peserta didik
(menghina, meremehkan,
mengejek, memisahkan
dalam barisan atau
mengelompokan anak
dalam kelas tertentu,
memberikan julukan,
menyakiti perasaan dan
harga diri peserta didik)
oleh pendidik dan tenaga
kependidikan terhadap
peserta didik.

e.  penegakan disiplin


dengan merendahkan
martabat anak dan
kekerasan

Melakukan berbagai upaya


untuk pencegahan dan
penanganan semua bentuk
Melakukan berbagai upaya
untuk pencegahan dan
penanganan semua bentuk
kekerasan dan diskriminasi Tidak ada upaya
d)     
terhadap peserta didik untuk pencegahan
       
termasuk peningkatan dan penanganan
kesadaran dan kampanye
pendidikan kepada seluruh
warga satuan pendidikan

Memiliki mekanisme untuk


e)       tindak lanjut bagi pendidik Tidak ada
        dan tenaga kependidikan mekanisme
yang melakukan kekerasan

Tidak ada upaya


pemantauan,
Melakukan pemantauan, pengawasan, dan
pengawasan, dan tindakan tindakan atas
f)       atas pelaksanaan kebijakan pelaksanaan
         pencegahan dan kebijakan
penanganan kekerasan pencegahan dan
terhadap peserta didik penanganan
kekerasan terhadap
peserta didik
Tidak ada upaya
Melakukan upaya untuk
g)       untuk mencegah
mencegah peserta didik
        peserta didik putus
putus sekolah
sekolah

Memiliki komitmen untuk


menerapkan prinsip-prinsip
SRA dalam Manajemen
Berbasis Sekolah (MBS),
Rencana Pelaksanaan
h)      SRA tidak masuk
Pembelajaran (RPP) dan
        dalam RKAS
Rencana Kegiatan dan
Anggaran Sekolah (RKAS)
setiap tahun dan
pengembangan program
diluar RKAS

Terdapat proses penyadaran


dan dukungan bagi warga
i)       Tidak ada proses
satuan pendidikan untuk
         penyadaran
memahami Konvensi Hak
Anak

Memiliki komitmen untuk


j)      
mewujudkan kawasan tanpa Tidak ada komitmen
        
rokok
Memiliki komitmen untuk
j)      
mewujudkan kawasan tanpa Tidak ada komitmen
        
rokok

Memiliki komitmen untuk


k)      menerapkan Program UKS
Tidak ada komitmen
        dan mewujudkan kawasan
bersih NAPZA

Memiliki komitmen untuk


menerapkan Satuan
l)      
Pendidikan Aman Bencana Tidak ada komitmen
        
(SPAB) secara struktural dan
kultural
Menjamin, melindungi,
menghormati dan memenuhi
hak peserta didik untuk
m)    
menjalankan ibadah dan Tidak ada
       
pendidikan agama sesuai
dengan agama masing-
masing

Memastikan
pengarusutamaan
n)     
Pengurangan Resiko Tidak ada
       
Bencana (PRB) di dalam
proses pembelajaran

Materi kesehatan
Mengintegrasikan materi reproduksi tidak
o)      
kesehatan reproduksi dalam diintegrasikan dalam
       
materi pembelajaran terkait materi pembelajaran
terkait

Penerapan Perilaku
Mengintegrasikan penerapan Ramah Lingkungan
p)      Perilaku Ramah Lingkungan Hidup (PRLH) tidak
        Hidup (PRLH) di dalam diintegrasikan di
proses pembelajaran dalam proses
pembelajaran

Pelaksanaan Kebijakan
Pemantauan rutin
q)       perlindungan anak, dengan
Tidak ada kebijakan
        memfungsikan guru piket,
piket anak, dan Komite
satuan pendidikan

r)       Menjadi satuan pendidikan Belum menjadi


        rujukan untuk SRA rujukan
Melakukan pengawasan
s)       Tidak ada
dalam kegiatan
        pengawasan
ekstrakurikuler

Kebijakan pembatasan dan


pengawasan penggunaan
t)       Tidak ada
gawai dan internet hanya
        pembatasan
untuk waktu dan tempat
yang disepakati

Memiliki tim untuk


melakukan pengawasan
u)     
terhadap buku di Tidak ada tim
       
perpustakaan sekolah dan
bahan literasi

Satuan pendidikan memiliki


mekanisme pengaduan, Tidak ada
v)      
meliputi alur proses, tim mekanisme
       
yang menangani, dan pengaduan
jejaring.

Memiliki pernyataan
w)     
komitmen tertulis tentang Tidak ada
       
Perlindungan Anak

SKOR KOMPONEN 1
KEPENDIDIKAN TERLATIH
KONVENSI HAK ANAK DAN SRA
Pelatihan Konvensi Hak
Tidak ada pelatihan
Anak dan SRA bagi seluruh
Konvensi Hak Anak
a)       warga satuan pendidikan,
dan SRA untuk
        terutama pendidik, tenaga
warga satuan
kependidikan, peserta didik,
pendidikan
dan orang tua

Tersedia minimum 2 orang


Belum ada pendidik
b)       pendidik dan/atau tenaga
dan/atau tenaga
        kependidikan yang terlatih
kependidikan terlatih
Konvensi Hak Anak dan SRA

c)
Sosialisasi dan/atau
Pelatihan Konvensi Hak
Anak dan SRA bagi seluruh Belum dilaksanakan
warga satuan pendidikan, sosialisasi dan
terutama pendidik, tenaga pelatihan
kependidikan, peserta didik,
dan orang tua

Satuan pendidikan
menjalankan program-
program sosialisasi
dan/atau pelatihan/bimtek
terkait Usaha Kesehatan
Sekolah (UKS/M),
khususnya:

Belum dilaksanakan
d)     
sosialisasi dan
       
1.  Perilaku Hidup Bersih
Sehat (PHBS)

Belum dilaksanakan
d)     
sosialisasi dan
       
2.  Pemberdayaan pelatihan/bimtek
Komunitas Pangan atau
Praktik-praktik keamanan
Pangan Jajanan Anak
Usia Sekolah (PJAS)

3.  Bahaya NAPZA

4.  Integrasi materi


kesehatan reproduksi
dalam materi
pembelajaran
Satuan pendidikan
mendapatkan sosialisasi,
pelatihan dan/atau
pendampingan dari
program-program:
1)     Internet Sehat dan
Aman (INSAN)

2)     Sekolah Adiwiyata


3)     Sekolah Aman
4)     Sekolah Hijau
5)     Cara Aman dan
Selamat Bersekolah

6)     Pengurangan Risiko


Bencana (PRB) dan
Simulasi Aman Bencana

7)     Polisi Sahabat Anak

8)     Madrasah Insan


Cendikia
9)     Peksos Goes To Belum dilaksanakan
e)       School sosialisasi dan
  
10)  Kantin Kejujuran pelatihan/bimtek
Belum dilaksanakan
e)      
sosialisasi dan
  
pelatihan/bimtek
11)  Penguatan
Pendidikan Karakter
12)  Sekolah Sahabat
Keluarga
13)  Sekolah sebagai
Taman
14)  Gerakan Literasi
Sekolah

15)  Sekolah/Madrasah
Inklusif

16)  Sekolah Tanpa


Kekerasan

17)  Generasi Berencana


- Pusat Informasi dan
Konseling Remaja (PIK-R)

18)  Satuan Pendidikan


Aman Bencana (SPAB)

SKOR KOMPONEN 2
3. PROSES PEMBELAJARAN YANG
RAMAHPelaksanaan
ANAK (Bobot: 20%)
pembelajaran
baik pada kegiatan
pendahuluan, kegiatan inti
maupun kegiatan penutup,
memperhatikan hak anak
termasuk inklusif dan
nondiskriminasi serta
Kurang dari 25%
dilakukan dengan cara yang
peserta didik yang di
menyenangkan, penuh kasih
survei merasa
sayang dan bebas dari
a) nyaman dan
perlakuan diskriminasi
menyenangkan
terhadap peserta didik di
dalam proses
dalam dan di luar kelas,
pembelajaran
termasuk proses
pendisiplinan tanpa
merendahkan martabat
anak dan tanpa kekerasan
sesuai dengan kebijakan
yang tercantum dalam RPP,
RKAS, dan MBS
Pelaksanaan integrasi
kesehatan di satuan
pendidikan:
1. Usaha Kesehatan
Sekolah/Madrasah (UKS/M):

a)  Peralatan,
perlengkapan dan obat
obatan di Ruang
UKS/Mberfungsi dengan
baik dan terpantau

b)  ada partisipasi


pendidik dan peserta didik
dalam pelaksanaannya Belum
b)
melaksanakan
c)  Ada kerjasama dengan
puskesmas dan/atau
dinas kesehatan

d)  Kantin sehat atau


praktik-praktik keamanan
Pangan Jajanan Anak
Usia Sekolah (PJAS)

2. Pembelajaran,
pembiasaan dan
peneladanan untuk:
a)  Tidak merokok
b)  Tidak Menggunakan
NAPZA
Pelaksanaan integrasi
perlindungan dan
pengelolaan lingkungan
hidup di sekolah
1.  Penghijauan dengan
tanaman yang tidak
membahayakan
2.  Pembelajaran,
pembiasaan dan
peneladanan untuk: Belum
melaksanakan
a)  Kebersihan integrasi
c) lingkungan perlindungan dan
pengelolaan
lingkungan hidup
Belum
melaksanakan
integrasi
c)
perlindungan dan
pengelolaan
b)  Membuang sampah lingkungan hidup
tepat pada tempatnya

c)  Menghemat air dan


energi

3.  Inovasi pengelolaan


lingkungan di sekolah

Pelaksanaan integrasi
mitigasi bencana melalui
penerapan program Satuan
Pendidikan Aman Bencana
(SPAB) dengan memasukan
hal-hal yang relevan di
masing-masing pilar SPAB
yaitu:
1.  Fasilitas satuan
d) Belum ada intergrasi
pendidikan aman

2.  Manajemen
penanggulangan bencana
di satuan pendidikan

3.  Pendidikan,
pencegahan, dan
pengurangan resiko
bencana

Pembelajaran, pembiasaan
dan peneladanan untuk
pembentukan perilaku
positif seperti:

1.     Empati/Peduli
2.     Sosial
3.     Berbagi
4.     Menghargai
kebaikan orang lain
5.     Menghormati orang Belum memberikan
e)
tua peneladanan
6.     Bahasa
Belum memberikan
e)
peneladanan

7.     Pelestarian budaya

8.     Menghargai
perbedaan budaya

9.     Mencintai tanah air

10.  Anti-radikalisme

SKOR KOMPONEN 3
4. SARANA DAN PRASARANA
YANG RAMAH ANAK (Bobot: 10%)

Papan nama SRA yang


a)       Belum ada papan
sesuai standar atau desain
        nama SRA
yang disepakati

Satuan pendidikan memiliki


simbol/tanda/rambu terkait
dengan SRA khususnya
dilarang merokok/NAPZA,
kebersihan toilet laki-laki
dan perempuan, serta
tambahan:

b)      
1. denah satuan Belum ada
       
pendidikan, jalur
evakuasi, tanda titik
berkumpul;

2. anti perundungan;
3. daerah berbahaya
(licin, tangga curam,
bangunan retak, dsb);
4. dan lain-lain.

Persyaratan kesehatan
seperti Lingkungan, ruang
c)       dan sarana kelas yang
Belum ada
        bersih, tempat pembuangan
sampah tertutup dan
terpilah

Persyaratan kenyamanan
melalui penataan ruangan
yang nyaman bagi peserta
didik dilakukan melalui:

1) toilet bersih serta


terpisah dan berjarak
antara toilet laki-laki dan
perempuan

2) kondisi toilet bersih,


lantai tidak licin, memiliki
pencahayaan dan sirkulasi
udara yang baik, sarana
pelengkap yang lain seperti
hygiene kit, dan dikelola
oleh petugas khusus

3) bak/penampungan air
harus bebas jentik Persyaratan
kenyamanan
d)      4) perlengkapan toilet pada ruangan tidak
        KB/TK/RA/PAUD terpenuhi sesuai
menggunakan ukuran yang persyaratan 1
sesuai dengan pengguna sampai dengan 7

5) tersedia tempat cuci


tangan yang layak untuk
anak dengan air bersih
yang mengalir dan sabun
cuci tangan
6) tersedia ruang ibadah
7)
Mengakomodasi/menyiapk
an kebutuhan toilet bagi
penyandang disabilitas
(bagi satuan pendidikan
yang mempunyai ABK)

8) tersedianya ruang ganti

9) tersedianya loker
penyimpanan
Persyaratan
Keamanan/keselamatan
dilakukan melalui:

1) struktur bangunan dan


sarana tidak memiliki
sudut yang tajam, kasar,
membahayakan peserta
didik disertai adanya
rambu-rambu peringatan

2) bangunan satuan
pendidikan meminimalkan
ruang-ruang kosong dan Persyaratan
gelap keamanan tidak
e)      
terpenuhi sesuai
        3) tersedia sarana untuk
persyaratan 1
pengurangan bahaya
sampai dengan 5
maupun rambu-rambu di
tempat yang
membahayakan. Contoh:
Tangga yang curam,
dinding retak, daerah atau
tempat yang berbahaya
lainnya

4) tersedia sistem
pengawasan lingkungan di
satuan pendidikan,
misalnya: CCTV

5) pintu mudah dibuka dan


membuka ke arah luar
Peralatan,
perlengkapan, dan
Peralatan, perlengkapan,
obat obatan di Ruang
f)       dan obat obatan di Ruang
UKS/M tidak
         UKS/M berfungsi dengan
berfungsi dengan
baik dan terpantau
baik dan tidak
terpantau

Satuan pendidikan tingkat


g)       menengah memiliki ruang Tidak memiliki
        konseling yang nyaman dan ruangan konseling.
memperhatikan kerahasiaan
Tidak memiliki
Satuan pendidikan memiliki area/ruang bermain
area/ruang bermain ramah ramah anak (lokasi
anak (lokasi dan desain dan desain dengan
dengan perlindungan yang perlindungan yang
h)     
memadai, sehingga dapat memadai, sehingga
       
dimanfaatkan oleh semua dapat dimanfaatkan
peserta didik, termasuk oleh semua peserta
anak penyandang didik, termasuk anak
disabilitas). penyandang
disabilitas)

Ruang perpustakaan/Pojok Ruang


Baca/Taman Baca harus perpustakaan/Pojok
aman, nyaman, tenang dan Baca/Taman Baca
memiliki buku/sumber yang tidak aman,
informasi yang sudah nyaman, tenang dan
i)      
memenuhi kaidah informasi tidak memiliki
        
layak anak (antara lain tidak buku/sumber
mengandung pornografi, informasi yang
kekerasan, radikalisme, sudah memenuhi
SARA, perilaku seksual kaidah informasi
menyimpang) layak anak
Khusus untuk satuan
pendidikan jenjang pra
j)       sekolah tersedia alat
APE tidak tersedia
         permainan edukatif (APE)
yang berlabel Standar
Nasional Indonesia (SNI);

Fasilitas kantin dan


makanan di kantin yang
terpantau dengan baik
sesuai dengan prinsip dan
standar kantin sehat,
diantaranya:
1. Tempat sampah
tertutup;
2. Wastafel/tempat cuci
tangan beserta air yang
mengalir dan sabun; Persyaratan fasilitas
kantin dan makanan
k)     
3. Display pangan yang tidak terpenuhi
       
bersih dan tertutup; sesuai persyaratan 1
sampai dengan 7
4. Tempat cuci peralatan
makan/ masak;

5. Peralatan makan yang


bersih dan aman;
6. Meja yang mudah
dibersihkan;

7. Makanan yang aman,


bermutu, dan bergizi.
Satuan pendidikan
menyediakan media
Komunikasi, Informasi,
Edukasi (KIE) yang terkait Tidak menyediakan
dengan SRA (misal: langkah- media Komunikasi,
l)      
langkah cuci tangan pakai Informasi, Edukasi
        
sabun, buanglah sampah (KIE) yang terkait
pada tempatnya, slogan dengan SRA
yang bermakna himbauan
untuk perilaku hidup bersih
dan sehat)

Sarana lain yang inovatif


seperti:

1. Fasilitas untuk anak


kurang sehat agar tetap
mengikuti pembelajaran Tidak ada fasilitas
m)    
yang memiliki unsur
        2. Ruang sekretariat pembaharuan
khusus untuk alumni
3. Ruang belajar dalam
konteks keagaaman
4. dan lain-lain

SKOR KOMPONEN 4
5. PARTISIPASI ANAK (Bobot:
15%)

Peserta didik tidak


Peserta didik diberi
diberi kesempatan
a)     kesempatan untuk dapat
untuk dapat
      membentuk komunitas
membentuk
sebaya
komunitas sebaya
membentuk
sebaya
komunitas sebaya

Tidak dapat memilih


Peserta didik dapat memilih
b)     kegiatan ekstra
kegiatan ekstra kurikuler
      kurikuler sesuai
sesuai dengan minat
dengan minat

menyusun kebijakan
dan tata tertib satuan
dan tata tertib
c)     pendidikan dan memetakan satuan pendidikan
      potensi satuan pendidikan dan memetakan

Tidak melibatkan
Melibatkan peserta didik
peserta didik dalam
dalam mewujudkan kelas
d)     mewujudkan kelas
dan lingkungan satuan
    . dan lingkungan
pendidikan yang
satuan pendidikan
menyenangkan
yang menyenangkan

Tidak
Mengikutsertakan
Mengikutsertakan
e)     perwakilan peserta didik
perwakilan peserta
      sebagai anggota Tim
didik sebagai anggota
Pelaksana SRA
Tim Pelaksana SRA
Tidak
Mengikutsertakan
Mengikutsertakan
e)     perwakilan peserta didik
perwakilan peserta
      sebagai anggota Tim
didik sebagai anggota
Pelaksana SRA
Tim Pelaksana SRA

Pendidik, tenaga
kependidikan, dan
Pendidik, tenaga Komite Satuan
kependidikan, dan Komite Pendidikan tidak
Satuan Pendidikan mendengarkan dan
mendengarkan dan tidak
mempertimbangkan usulan mempertimbangkan
peserta didik untuk usulan peserta didik
f)     memetakan pemenuhan hak untuk memetakan
       dan perlindungan khusus pemenuhan hak dan
anak, serta perlindungan khusus
mengintegrasikannya dalam anak, serta tidak
penyusunan Rencana Kerja mengintegrasikannya
dan Anggaran Sekolah dalam penyusunan
(RKAS) guna mewujudkan Rencana Kerja dan
SRA Anggaran Sekolah
(RKAS) guna
mewujudkan SRA

Peserta didik tidak


Peserta didik dilibatkan
g)     dilibatkan secara
secara aktif dalam
      aktif dalam
pelaksanaan SRA
pelaksanaan SRA
Peserta didik berani dan bisa
melakukan pengaduan
tanpa ada intimidasi dari
h)     pihak manapun antara lain Peserta didik tidak
      melalui kelompok PIK-R atau berani
Forum Anak atau
Mekanisme pengaduan yang
ada di satuan pendidikan

Satuan Pendidikan
tidak memberikan
Satuan Pendidikan
kesempatan dalam
memberikan kesempatan
pengembangan
i)      dalam pengembangan bakat,
bakat, peningkatan
      peningkatan kreativitas dan
kreativitas dan
pelestarian budaya yang
pelestarian budaya
diusulkan oleh anak
yang diusulkan oleh
anak

SKOR KOMPONEN 5
TUA/WALI, ALUMNI, ORGANISASI
KEMASYARAKATAN, DAN DUNIA
Orang tua:
1)     Terlibat dalam
menyusun tata tertib di
satuan pendidikan dan
memetakan potensi
satuan pendidikan
(mengisi daftar periksa
a)       potensi)
Tidak Terlibat dan
      
2)     Bersikap proaktif tidak aktif
untuk memastikan SRA
masuk dalam
penyusunan,
pelaksanaan, dan
pertanggungjawaban
RKAS
Komite satuan
Komite Satuan Pendidikan:
pendidikan tidak
berperan aktif dalam
memastikan
b)       Memastikan bahwa satuan penggunaan internet
       pendidikan menggunakan
internet sehat dan media sehat dan media
sosial yang ramah anak sosial yang ramah
anak

Orang tua/wali/ Komite


Satuan Pendidikan:

1)  Aktif mengikuti


pertemuan dalam rangka
penyelenggaraan SRA
(misal: Kelas Parenting,
Kelas Inspiratif,
Koordinasi Program SRA,
gelar acara akhir tahun
dan lain-lain

c)      
Tidak Aktif poin 1,2,3
       2)  Komunikasi yang aktif
antara orang tua dengan
wali kelas misalnya
melalui grup di media
sosial
(whatsapp/facebook/twitt
er/instagram, dll)

3)  Aktif bekerjasama


dengan satuan pendidikan
dan/atau terlibat
langsung dalam
mewujudkan SRA

Alumni:
berkontribusi dalam
penyelenggaraan kegiatan
SRA melalui:
1)  Usulan terkait program Alumni tidak
d)      SRA berkontribusi untuk
       
2)  Fasilitasi pertemuan semua poin
dalam rangka program
SRA
berkontribusi untuk
       
semua poin

3)  Bantuan sarana


prasarana SRA
Organisasi
Kemasyarakatan:
1)  Memfasilitasi kegiatan-
kegiatan yang terkait
dengan penyelenggaraan
e)       SRA Organisasi
       Kemasyarakatan
2)  Memberi akses kepada tidak memfasilitasi
peserta didik dan pendidik semua poin
untuk kegiatan seni dan
budaya

Dunia usaha:

dalam bentuk Program


Tanggung Jawab Sosial
Perusahaan/Corporate Social
Responsibility (CSR)

1)  Memfasilitasi kegiatan-


kegiatan yang terkait
dengan penyelenggaraan Dunia Usaha tidak
f)      
SRA memfasilitasi semua
       
poin

2)  Memberi akses fasilitas


perusahaan kepada
peserta didik dan pendidik
dalam menunjang
kegiatan belajar mengajar

3)  Bantuan sarana


prasarana SRA
SKOR KOMPONEN 6

TOTAL NILAI KESELURUHAN

Total Nilai Minimum Satuan


Pendidikan PAUD
EN STANDARDISASI SATUAN PENDIDIKAN RAMAH ANAK

KONDISI/ SKOR
-3
Nilai 1 Nilai 3 Nilai 5
(3.2) (3.3) (3.4)

Ada SK namun tidak Ada SK dan Ada SK dan


melibatkan peserta melibatkan peserta melibatkan peserta
didik dan orang tua didik atau orang tua didik dan orang tua

Memiliki tata tertib


dengan bahasa
positif dan tidak
Tata tertib berbahasa
Tata tertib berbahasa mengandung unsur
positif namun tidak
positif dengan pelanggaran hak
dibuat dengan
melibatkan peserta anak yang di buat
melibatkan peserta
didik atau orang tua dengan melibatkan
didik dan orang tua
peserta didik dan
orang tua peserta
didik;
Memiliki kebijakan Memiliki kebijakan
Memiliki kebijakan
penghapusan penghapusan
penghapusan
kekerasan terhadap kekerasan terhadap
kekerasan terhadap
peserta didik, yang peserta didik, yang
peserta didik, yang
tercantum dalam tercantum dalam
tercantum dalam
tata tertib, namun tata tertib,
tata tertib, meliputi
tidak memiliki termasuk
mekanisme
mekanisme mekanisme
pengaduan untuk
pengaduan untuk pengaduan untuk
penanganan kasus
penanganan kasus penanganan kasus
dan adanya beberapa
dan adanya beberapa dan adanya 5
pelarangan yang
pelarangan yang pelarangan yang
disyaratkan
disyaratkan disyaratkan
Memiliki kebijakan Memiliki kebijakan
Memiliki kebijakan
penghapusan penghapusan
penghapusan
kekerasan terhadap kekerasan terhadap
kekerasan terhadap
peserta didik, yang peserta didik, yang
peserta didik, yang
tercantum dalam tercantum dalam
tercantum dalam
tata tertib, namun tata tertib,
tata tertib, meliputi
tidak memiliki termasuk
mekanisme
mekanisme mekanisme
pengaduan untuk
pengaduan untuk pengaduan untuk
penanganan kasus
penanganan kasus penanganan kasus
dan adanya beberapa
dan adanya beberapa dan adanya 5
pelarangan yang
pelarangan yang pelarangan yang
disyaratkan
disyaratkan disyaratkan

Ada upaya
Ada upaya
Ada upaya pencegahan,
pencegahan,
pencegahan, penanganan dan
penanganan dan
penanganan dan peningkatan
peningkatan
Ada upaya
Ada upaya
Ada upaya pencegahan,
pencegahan,
pencegahan, penanganan dan
penanganan dan
penanganan dan peningkatan
peningkatan
peningkatan kesadaran dan
kesadaran secara
kesadaran namun melibatkan peserta
sistematik (tertulis,
tidak secara didik walaupun
periodik,
sistematik. (tertulis, belum secara
tersosialisasi dengan
periodik, sistematik (tertulis,
melibatkan peserta
tersosialisasi) periodik,
didik)
tersosialisasi)

Ada mekanisme
Ada mekanisme Mekanisme jelas dan
namun tidak jelas
yang jelas namun diterapkan secara
dalam
belum konsisten konsisten
pelaksanaannya

Ada upaya Ada upaya


pemantauan, pemantauan,
pengawasan, dan pengawasan, dan
tindakan atas tindakan atas
Ada upaya
pelaksanaan pelaksanaan
pemantauan,
kebijakan kebijakan
pengawasan, dan
pencegahan dan pencegahan dan
tindakan atas
penanganan penanganan
pelaksanaan
kekerasan terhadap kekerasan terhadap
kebijakan
peserta didik dengan peserta didik yang
pencegahan dan
melibatkan peserta dilakukan secara
penanganan
didik namun belum sistematik (tertulis,
kekerasan terhadap
dilakukan secara periodik,
peserta didik.
sistematik (tertulis, tersosialisasi, oleh
periodik, tim khusus dan
tersosialisasi, oleh melibatkan peserta
tim khusus) didik)
Upaya maksimum
Upaya untuk Upaya untuk untuk mencegah
mencegah peserta mencegah peserta peserta didik putus
didik putus sekolah didik putus sekolah sekolah dengan
dengan keterlibatan dengan keterlibatan keterlibatan anak,
anak. anak dan orang tua. orang tua dan
jejaring khusus.

SRA dimasukan SRA dimasukan


SRA dimasukan
dalam RKAS namun dalam RKAS,
dalam RKAS dan
tidak terimplementasi
terimplementasi
terimplementasi secara penuh dan
secara penuh
secara penuh melakukan inovasi

Ada proses
--- ---
penyadaran

Ada komitmen secara


sistematis untuk
mewujudkan
kawasan tanpa rokok
(tertulis, pembuatan
--- ---
program yang jelas
dan tersosialisasi
sesuai Permendikbud
nomor 64 tahun
2015)
kawasan tanpa rokok
(tertulis, pembuatan
--- ---
program yang jelas
dan tersosialisasi
sesuai Permendikbud
nomor 64 tahun
2015)

Ada komitmen untuk


menerapkan Program
UKS dan komitmen
secara sistematis
untuk mewujudkan
Komitmen untuk
kawasan bersih
menerapkan Program
--- NAPZA (tertulis, ada
UKS dan bersih
program yang
NAPZA
konkrit,
tersosialisasi,
penerapan dan
pemantauan secara
periodik)

Ada komitmen untuk


menerapkan Satuan
--- ---
Pendidikan Aman
Bencana (SPAB)
Ada upaya untuk
menjamin,
melindungi,
--- ---
menghormati, dan
memenuhi dengan
mewadahi

Ada
pengarusutamaan
Pengurangan Resiko
--- ---
Bencana (PRB) di
dalam proses
pembelajaran

Materi kesehatan
Adanya materi reproduksi
kesehatan --- diintegrasikan dalam
reproduksi materi pembelajaran
terkait

Penerapan Perilaku
Ramah Lingkungan
Hidup (PRLH)
--- ---
diintegrasikan di
dalam proses
pembelajaran

Ada dengan Ada dengan


Ada tapi belum melibatkan orang melibatkan orang tua
melibatkan orang tua tua dan peserta dan peserta didik
didik serta ada inovasi

Sudah menjadi
Sudah menjadi Sudah menjadi
rujukan untuk SRA
rujukan untuk SRA rujukan untuk SRA
tingkat
tingkat Provinsi tingkat Nasional
Kabupaten/Kota
Pengawasan untuk Pengawasan untuk Pengawasan untuk
sebagian kecil sebagian besar semua kegiatan
kegiatan (<50%) kegiatan (>50%) (100%)

Ada kebijakan
pembatasan dan
Ada pembatasan dan
pengawasan
pengawasan namun
penggunaan gawai
hanya salah satu ---
dan internet hanya
antara tempat atau
untuk waktu dan
waktu
tempat yang
disepakati

Ada tim khusus


Tidak ada tim
Ada tim khusus dengan melakukan
khusus namun
dengan melakukan tugas yang spesifik
sudah melakukan
tugas yang spesifik dengan inovasi
pengawasan
pengawasan

Ada mekanisme Ada mekanisme


Ada mekanisme pengaduan namun pengaduan yang
pengaduan namun belum efektif lengkap dan efektif
tidak ditindaklanjuti (belum (tuntas/tidak
tuntas/berulang) berulang)

Ada tetapi masih Ada dan permanent


dalam bentuk (Dokumen,
dokumen Spanduk, Banner)

EN 1
Pelatihan Konvensi
Pelatihan Konvensi Hak Anak dan SRA Pelatihan Konvensi
Hak Anak dan SRA bagi pendidik, Hak Anak dan SRA
untuk pendidik dan tenaga bagi seluruh warga
tenaga pendidikan kependidikan, dan satuan pendidikan
peserta didik

Ada 2 orang
Terdapat 2 orang
pendidik dan/atau
atau lebih pendidik
tenaga
dan/atau tenaga
Ada 1 orang pendidik kependidikan
kependidikan terlatih
dan/atau tenaga terlatih namun
dan sudah
kependidikan terlatih belum
mendesiminasikan
mendesiminasikan
kepada warga
kepada warga
sekolah lainnya
sekolah lainnya

Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan


Telah dilaksanakan
sosialisasi dan sosialisasi dan
sosialisasi tanpa
pelatihan kepada pelatihan kepada
dilaksanakan
sebagian warga seluruh warga
pelatihan
sekolah sekolah

Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan


sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau
pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek
Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan
sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau
pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek
untuk minimal 1 untuk minimal 3 untuk semua
program program program

Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan


sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau
pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek
untuk minimal 1 untuk minimal 3 untuk lebih dari 5
program program program
Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan
sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau
pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek
untuk minimal 1 untuk minimal 3 untuk lebih dari 5
program program program

EN 2

26%-50% peserta 51%-80% peserta Diatas 80% peserta


didik yang di survei didik yang di survei didik yang di survei
merasa nyaman dan merasa nyaman dan merasa nyaman dan
menyenangkan menyenangkan menyenangkan
dalam proses dalam proses dalam proses
pembelajaran pembelajaran pembelajaran
Tim kesehatan di Tim kesehatan di
Sudah sekolah sekolah
melaksanakan melaksanakan melaksanakan
namun belum sesuai pemenuhan hak pemenuhan hak
dengan prinsip- kesehatan anak kesehatan anak
prinsip UKS/M sesuai dengan melebihi prinsip
prinsip UKS/M UKS/M

Melaksanakan Menerapkan kriteria


Melaksanakan 3
minimum 1 dari 3 sekolah adiwiyata
bentuk integrasi
bentuk integrasi termasuk
perlindungan dan
perlindungan dan mengembangkan
pengelolaan
pengelolaan inovasi pengelolaan
lingkungan hidup
lingkungan hidup lingkungan
Melaksanakan Menerapkan kriteria
Melaksanakan 3
minimum 1 dari 3 sekolah adiwiyata
bentuk integrasi
bentuk integrasi termasuk
perlindungan dan
perlindungan dan mengembangkan
pengelolaan
pengelolaan inovasi pengelolaan
lingkungan hidup
lingkungan hidup lingkungan

Penerapan 3 pilar
Melaksanakan
SPAB secara
sosialisasi 2 sampai
komprehensif dan
3 pilar
konsiten

Baru sebatas
melaksanakan
sosialisasi minimal 1
pilar Keterangan: standar
Keterangan: standar
untuk zona kuning
untuk zona merah
dan hijau

Dibawah 50% 50-90% pendidik Diatas 90% pendidik


pendidik dan tenaga dan tenaga dan tenaga
kependidikan kependidikan kependidikan
memberikan memberikan memberikan
peneladanan sesuai peneladanan sesuai peneladanan sesuai
dengan tujuan dengan tujuan dengan tujuan KHA
pendidikan KHA pendidikan KHA klaster 4
kependidikan kependidikan kependidikan
memberikan memberikan memberikan
peneladanan sesuai peneladanan sesuai peneladanan sesuai
dengan tujuan dengan tujuan dengan tujuan KHA
pendidikan KHA pendidikan KHA klaster 4

EN 3

Papan nama yang


ada belum permanen Sesuai dengan
Masih berupa
atau belum sesuai standar papan nama
spanduk
dengan standar SRA
papan nama SRA

Ada dengan Ada dengan Ada dengan


tambahan 1 jenis tambahan 2 jenis tambahan 3 simbol
simbol simbol atau lebih
Lingkungan, ruang
Lingkungan, ruang Lingkungan, ruang
dan sarana kelas
dan sarana kelas dan sarana kelas
bersih, namun
yang bersih, tempat yang bersih, tempat
tempat pembuangan
pembuangan pembuangan
sampah tidak
sampah tertutup sampah terpilah dan
tertutup dan tidak
dan tidak terpilah tertutup
terpilah

Persyaratan Seluruh Persyaratan


Persyaratan
kenyamanan kenyamanan
kenyamanan
ruangan nomor 1, ruangan terpenuhi
ruangan nomor 1,
2,3 4, 5, 6, 7 sesuai persyaratan 1
2, 3, 4, 5, terpenuhi
terpenuhi sampai dengan 9
Seluruh Persyaratan
Persyaratan Persyaratan
keamanan terpenuhi
keamanan nomor 1, keamanan nomor
sesuai persyaratan 1
2, 3 terpenuhi 1, 2, 3, 4, terpenuhi
sampai dengan 5
Peralatan,
Peralatan,
Peralatan dan obat perlengkapan, dan
perlengkapan, dan
obatan di Ruang obat obatan di Ruang
obat obatan di Ruang
UKS/M berfungsi UKS/M berfungsi
UKS/M berfungsi
dengan baik dan dengan baik,
namun tidak
terpantau terpantau, dan
terpantau
terpelihara

Memiliki ruangan
Memiliki ruangan Memiliki ruangan
konseling yang
konseling yang tidak konseling yang
nyaman namun
nyaman dan belum nyaman dan
belum
memperhatikan memperhatikan
memperhatikan
aspek kerahasiaan aspek kerahasiaan
aspek kerahasiaan
Memiliki
Memiliki
area/ruang bermain
area/ruang bermain
ramah anak (lokasi
ramah anak (lokasi
dan desain dengan
dan desain dengan
perlindungan yang
perlindungan yang
memadai, sehingga
memadai, sehingga
dapat dimanfaatkan
dapat dimanfaatkan
oleh semua peserta
Memiliki area/ruang didik, namun belum oleh semua peserta
bermain namun didik, termasuk
ramah bagi anak
tidak ramah anak anak penyandang
penyandang
disabilitas)
disabilitas)

Keterangan:
standar untuk non- Keterangan:
SLB (Sekolah standar untuk SLB
Inklusi)

Ruang Ruang Ruang


perpustakaan/Pojok perpustakaan/Pojok perpustakaan/Pojok
Baca/Taman Baca Baca/Taman Baca Baca/Taman Baca
yang tidak aman, yang kurang aman, yang aman,
nyaman, tenang, nyaman, tenang, nyaman, tenang
namun memiliki namun memiliki dan memiliki
buku/sumber buku/sumber buku/sumber
informasi yang informasi yang informasi yang
sudah memenuhi sudah memenuhi sudah memenuhi
kaidah informasi kaidah informasi kaidah informasi
layak anak layak anak layak anak
APE tidak ada yang APE sebagaian
berlabel SNI, namun sudah mendapatkan
sudah mendapatkan SNI dan sebagian Semua APE sudah
rekomendasi dari mendapatkan berlabel SNI
dokter rekomendasi dokter
anak/olahraga anak/olahraga

Seluruh Persyaratan
Minimal satu sampai Minimal 4
fasilitas kantin dan
tiga persyaratan persyaratan fasilitas
makanan terpenuhi
fasilitas kantin dan kantin dan makanan
sesuai persyaratan
makanan terpenuhi terpenuhi
1 sampai dengan 7
Menyediakan media Menyediakan media Menyediakan media
Komunikasi, Komunikasi, Komunikasi,
Informasi, Edukasi Informasi, Edukasi Informasi, Edukasi
(KIE) yang terkait (KIE) yang terkait (KIE) yang terkait
dengan SRA berupa dengan SRA berupa dengan SRA berupa
media informasi dan media informasi media informasi dan
media sosial yang dan media sosial media sosial yang
dimutakhirkan yang dimutakhirkan dimutakhirkan
minimal sekali dalam minimal dua kali minimal tiga kali
1 semester dalam 1 semester dalam 1 semester

Terdapat fasilitas Terdapat fasilitas Terdapat fasilitas


yang memiliki unsur yang memiliki unsur yang memiliki unsur
pembaharuan 5 pembaharuan 3 pembaharuan 1
tahun terakhir tahun terakhir tahun terakhir

EN 4

Peserta didik diberi


kesempatan untuk
--- ---
dapat membentuk
komunitas sebaya
komunitas sebaya

Dapat memilih
Dapat memilih
kegiatan ekstra
kegiatan ekstra
kurikuler sesuai
kurikuler sesuai
dengan minat dan
--- dengan minat namun
penempatannya
penentuan akhir
(level/grading)
disesuaikan dengan
disesuaikan dengan
kapasitas
kemampuan

didik dalam didik dalam


menyusun
menyusun tata tertib penyusunan
kebijakan dan tata
tapi belum kebijakan tapi belum
tertib sekolah dan
diakomodir diakomodir

Melibatkan peserta
Melibatkan sebagian Melibatkan sebagian
didik dalam
peserta didik namun peserta didik untuk
mewujudkan kelas
belum terwujud mewujudkan kelas
dan lingkungan
kelas dan lingkungan dan lingkungan
satuan pendidikan
satuan pendidikan satuan pendidikan
yang
yang menyenangkan yang menyenangkan
menyenangkan

Mengikutsertakan
perwakilan peserta
--- --- didik sebagai
anggota Tim
Pelaksana SRA
Mengikutsertakan
perwakilan peserta
--- --- didik sebagai
anggota Tim
Pelaksana SRA

Pendidik, tenaga
kependidikan, dan
Komite Satuan
Pendidikan
mendengarkan dan
mempertimbangkan
usulan peserta
didik untuk
memetakan
--- --- pemenuhan hak
dan perlindungan
khusus anak, serta
mengintegrasikann
ya dalam
penyusunan
Rencana Kerja dan
Anggaran Sekolah
(RKAS) guna
mewujudkan SRA

Peserta didik Peserta didik


Peserta didik dilibatkan secara dilibatkan secara
dilibatkan namun aktif dalam aktif dalam
tidak aktif pelaksanaan SRA pelaksanaan SRA
namun tidak efektif dan efektif
Peserta didik berani
dan bisa melakukan
--- ---
pengaduan tanpa
ada intimidasi

Satuan Pendidikan
memberikan
kesempatan dalam
pengembangan
--- --- bakat, peningkatan
kreativitas dan
pelestarian budaya
yang diusulkan oleh
anak

EN 5

Terlibat, bersikap
Tidak terlibat namun Terlibat dan bersikap
proaktif dan
pro aktif pro aktif
Inovatif
Komite sekolah
berperan aktif dalam
memastikan
--- --- penggunaan internet
sehat dan media
sosial yang ramah
anak

Aktif minimal 2
Aktif minimal 1 poin Aktif poin 1,2,3
poin

Alumni
Alumni berkontribusi Alumni berkontribusi
berkontribusi untuk
utuk minimal 2 poin untuk semua poin
minimal 1 poin
berkontribusi untuk
utuk minimal 2 poin untuk semua poin
minimal 1 poin

Organisasi
Organisasi Organisasi
Kemasyarakatan
Kemasyarakatan Kemasyarakatan
memfasilitasi semua
memfasilitasi memfasilitasi
poin dan berjaring
minimal 1 poin minimal 2 poin
(MoU)

Dunia Usaha Dunia Usaha Dunia Usaha


memfasilitasi memfasilitasi memfasilitasi semua
minimal 1 poin minimal 2 poin poin

EN 6
MAH ANAK

URAIAN
KETERANGAN PENILAIAN
JAWABAN/KETERANGAN
MANDIRI
PENDUKUNG
-4
-5 -6

SK Tim SRA harus selalu


ter-update dan
ditandatangani oleh
pejabat yang berwenang

Contoh tata tertib yang


berbahasa positif dapat
dilihat pada Lampiran 4
Pedoman ini.
a.    Prinsip-prinsip disilpin
positif dapat mengacu
kepada pedoman disiplin
positif yang diterbitkan
Kemen PPPA tahun 2018

b.    Kebijakan
penghapusan kekerasan
melalui larangan hukuman
ini harus diselaraskan
dengan Ayat 2 Pasal 39
Peraturan Pemerintah No.
74 Tahun 2008 tentang
Guru: “Sanksi berupa
teguran dan/atau
peringatan, baik lisan
maupun tulisan, serta
hukuman yang bersifat
mendidik sesuai dengan
kaedah pendidikan, kode
etik Guru, dan peraturan
perundang-undangan”.
melalui larangan hukuman
ini harus diselaraskan
dengan Ayat 2 Pasal 39
Peraturan Pemerintah No.
74 Tahun 2008 tentang
Guru: “Sanksi berupa
teguran dan/atau
peringatan, baik lisan
maupun tulisan, serta
hukuman yang bersifat
mendidik sesuai dengan
kaedah pendidikan, kode
etik Guru, dan peraturan
perundang-undangan”.

c. Contoh menisme
pengaduan dapat dilihat
pada Lampiran 7 Pedoman
ini.

Contoh pencegahan:
Kampanye/Komitmen
Bersama Anti Bullying
Contoh Penanganan:
Adanya mekanisme
pengaduan yang diketahui
oleh seluruh warga sekolah
(Referensi: butir-butir yang
relevan dalam
Permendikbud 82 tahun
2015 tentang Pencegahan
dan Penanggulangan
Kekerasan di Lingkungan
Satuan Pendidikan)
Contoh jejaring khusus:
PUSPAGA, P2TP2A

a. Prinsip SRA:
(1) Kepentingan terbaik
bagi anak;
(2) Non-Diskriminasi
(3) Partisipasi Anak

(4) Hidup, Kelangsungan


Hidup, dan Perkembangan

(5) Pengelolaan yang baik

b. Contoh Inovasi:
Mengundang pangkas
rambut ke sekolah untuk
mendisiplinkan rambut
siswa

Referensi : butir-butir yang


relevan dalam
Permendikbud no 64 tahun
2015 tentang kawasan
tanpa rokok di lingkungan
satuan pendidikan
relevan dalam
Permendikbud no 64 tahun
2015 tentang kawasan
tanpa rokok di lingkungan
satuan pendidikan

a. Penerapan Program
UKS sesuai dengan
Peraturan Bersama
Antara Menteri
Pendidikan Dan
Kebudayaan Republik
Indonesia, Menteri
Kesehatan Republik
Indonesia, Menteri Agama
Republik Indonesia, Dan
Menteri Dalam Negeri
Republik Indonesia Nomor
6/X/Pb/2014 Nomor 73
Tahun 2014 Nomor 41
Tahun 2014 Nomor 81
Tahun 2014 Tentang
Pembinaan Dan
Pengembangan Usaha
Kesehatan
Sekolah/Madrasah

b. Kawasan Bebas NAPZA


melalui Program yang
bekerjasama dengan BNN
dan Polisi

Struktural : Pengurangan
resiko bencana,

Kultural : Manajemen
bagaimana anak-anak
dilatih.
Merujuk Permendikbud
Nomor 33 Tahun 2019
Sistem manjemen SK3 dan
pencantuman Tim Anti
Bencana

Materi pembelajaran
antara lain : Biologi,
Agama, PPKn, dsb

Permen LHK No. 53 tahun


2019 tentang Gerakan
Peduli dan Berbudaya
Lingkungan Hidup di
Sekolah (PBLHS)

Contoh inovasi: Penyediaan


sistem pemantauan anak
berangkat dan pulang
sekolah
Hanya digunakan ketika
mata pelajaran tertentu.

Surat Edaran Menteri


No.27 tahun 2019 tentang
Pemenuhan Hak Anak atas
Informasi yang layak
melalui pembatasan
penggunaan gawai di
keluarga dan satuan
pendidikan

Pengawasan terhadap
Informasi Layak Anak

Peserta didik diharapkan


berani dan bisa melakukan
pengaduan tanpa ada
intimidasi dari pihak
manapun

Contoh jejaring khusus:


PUSPAGA, P2TP2A

Narasi komitmen diambil


dari 8 poinDeklarasi

Media : Banner, Pigura

0
Pelatihan harus dilakukan
oleh pemerintah daerah.

Pelatihan wajib dilakukan


oleh pemerintah daerah
sesuai dengan modul KHA
Klaster 4. Namun sekolah
dimungkinkan juga untuk
melaksanakan pelatihan
dengan atau tanpa
bantuan stakeholders

Dilakukan Sharing data


terpilah SDM terlatih

a. Dilakukan oleh sekolah

b. Pelatihan sesuai
dengan modul KHA
klaster 4

a. Dilakukan oleh pemilik


program
b. Pelatihan/bimtek
sesuai dengan modul
masing-masing program

c. Penerapan
Pemberdayaan Komunitas
Pangan atau Praktik-
praktik keamanan PJAS
merupakan Program
Piagam Bintang
Keamanan Pangan Kantin
Sekolah

d. Standard Stratifikasi
UKS

Pengertian dari masing-


masing program merujuk
kepada pedoman
/standard yang
dikeluarkan oleh K/L yang
berwenang
masing program merujuk
kepada pedoman
/standard yang
dikeluarkan oleh K/L yang
berwenang

a.   Contoh:
mengapresiasi pekerjaan
anak
proses pembelajaran untuk
disabilitas
b.    Peserta didik yang
disurvei menggunakan
Pedoman Survei Peserta
Didik SRA

c.    Penilaian pendidik dan


tenaga pendidikan melalui
survey atau angket yang
diisi oleh peserta didik.

d.    Ada pemberlakuan


khusus untuk siswa SLB

Stratifikasi UKS/M:
minimal, optimal,
sempurna
Menurut Peraturan
Bersama terkait UKS/M
Tahun 2014

Sesuai dengan Program


Badan POM tentang
Piagam Bintang Keamanan
Pangan Kantin Sekolah.

Nilai tambah jika sudah


menjadi Sekolah Adiwiyata

1. Kebersihan, sanitasi,
dan drainase berfungsi

2. Pengelolaan sampah
melalui 3R (Reduce, Reuse,
Recycle)
3. Penghijauan

4. Penghematan
air/konservasi air

5. Hemat Energi/Konsevasi
Energi

6. Inovasi yang terkait


dengan lingkungan

Komponen 3 pilar SPAB


seperti yang ada pada
PerKa BNPB Nomor 4
Tahun 2012 atau sesuai
dengan arahan presiden
tentang sekolah aman

peneladanan sebagai
bagian dari upaya
pelaksanaan Penguatan
Pendidikan Karakter (PPK)
sesuai dengan Peraturan
Presiden Nomor 87 tahun
2017 :
Penguatan nilai-nilai
religius, jujur, toleran,
disiplin, bekerja keras,
kreatif, mandiri,
demokratis, rasa ingin
tahu, semangat
kebangsaan, cinta tanah
air, menghargai prestasi,
air, menghargai prestasi,
komunikatif, cinta damai,
gemar membaca, peduli

b.  Penilaian pendidik dan


tenaga pendidikan yang
memberikan peneladanan
melalui survey atau angket
yang diisi oleh peserta
didik
0

Papan nama berisi


informasi mengenai
komitmen sekolah untuk
menerapkan persyaratan-
persyaratan pada 6
Komponen SRA
ditempatkan menghadap
ke jalan di halaman depan
sekolah, dapat terlihat dan
terbaca oleh masyarakat.

1. Perlu rujukan standar


2. Rambu ditempatkan
ditempat yang strategis
dan terlihat oleh seluruh
warga sekolah

3. Kondisi ideal yaitu :


ruang dan sarana kelas
bersih, tempat
pembuangan sampah
tertutup dan terpisah
3. Kondisi ideal yaitu :
ruang dan sarana kelas
bersih, tempat
pembuangan sampah
tertutup dan terpisah
Aspek kerahasiaan :
1. termasuk dalam hal
ruangan yang kedap suara
namun terlihat dari luar
(transparan);
2. ruangan terpisah

Kriteria nyaman :
1. terpisah dengan ruang
lain;
2. memperhatikan tata
letak, sirkulasi dan
ventilasi cahaya;
3. desain ruangan BK
ranah tidak terkesan
menyeramkan

4. memiliki luas ruangan


yang cukup memadai

Catatan : PAUD dan SD


sederajat total skor berbeda
Ruang bermain ramah
anak sesuai dengan
persyaratan standar Ruang
Bermain Ramah Anak
(RBRA) tahun 2019.

Nyaman dalam hal ini


adalah kondisi yang
menyebabkan badan sehat
dan segar, serta suasana
sejuk.
Sesuai Peraturan Dirjen
PAUDDIKMAS Nomor 9
Tahun 2019 tentang
Juknis Bantuan
Pembelajaran.

Catatan:
1. penyajian makanan yang
tertutup
2. Persediaan air minum
0

Contoh Komunitas Sebaya:

1. Komunitas Dukungan
Psikologi Awal (DPA)
Sebaya

2. Pusat Informasi dan


Konseling Remaja (PIK-R)

3. Generasi Berencana
(GenRe)

4. Duta Satuan Pendidikan


Ramah Anak (SRA)
5. komunitas pelajar
penghapusan kekerasan
6. Forum Anak

Satuan pendidikan dapat


menyampaikan angket
kepada orang tua

Kemampuan satuan
pendidikan:

1. Berdasarkan kapasitas
ekstrakurikuler, alat atau
kondisi satuan pendidikan

2. Berdasarkan kapasitas
placement test

3. Kesanggupan satuan
pendidikan dalam
mewadahi/mengakomodir
minat bakat peserta didik
Proses bagaimana
mentukan keterlibatan
anak atau perwakilan
peserta didik, kuncinya
adalah pelibatan peserta
didik
0
Contoh Komunikasi yang
Intensif dalam hal:

1)    pengawasan,
keamanan, keselamatan,
dan kenyamanan peserta
didik termasuk
memastikan penggunaan
internet sehat dan media
sosial yang ramah anak

2)    Penguatan
pendidikan karakter
(Perpres No 87 tahun
2017)
Bantuan dari CSR tidak
boleh mengikat yang dapat
merugikan kepentingan
sekolah maupun anak

0
NILAI
CATATAN AUDITOR
AUDITOR

-7 -8
0
0
0
0
0
0

0
INSTRUMEN STANDARDISASI SATU

Nama Satuan Pendidikan :


Alamat :
Kepala Sekolah :
No Whatsapp :

No PERSYARATAN KONDISI/ SKO


-3
-1 -2 Nilai 0
(3.1)
1. KOMITMEN TERTULIS
/KEBIJAKAN (Bobot: 25%)

Adanya SK Tim SRA di satuan


a)      
pendidikan yang melibatkan Tidak ada SK
       
peserta didik dan orang tua

Memiliki tata tertib dengan


bahasa positif dan tidak
mengandung unsur
b)       Tata tertib tidak
pelanggaran hak anak yang di
        berbahasa positif
buat dengan melibatkan
peserta didik dan orang tua
peserta didik;

Memiliki kebijakan
penghapusan kekerasan
terhadap peserta didik, yang
tercantum dalam tata tertib
satuan pendidikan, meliputi
mekanisme pengaduan untuk
penanganan kasus di satuan
pendidikan dan adanya
pelarangan
a.  terhadap tindak kekerasan
dan diskriminasi antar
peserta didik (perundungan);

b.  terhadap tindak kekerasan


dan diskriminasi yang
dilakukan pendidik dan
tenaga kependidikan (tata
usaha, satpam, penjaga
sekolah, dan pegawai
kebersihan) dengan peserta
didik;

c.  hukuman badan


(memukul, menampar anak
dengan tangan, atau dengan Tidak memiliki
kebijakan
c)       penggaris, sapu, alat pel,
penghapusan
        tongkat, ikat pinggang,
sepatu, balok kayu, kekerasan terhadap
menendang, melempar anak peserta didik
dengan penghapus, kapur,
spidol dan sebagainya,
mencubit, menggigit,
menjambak rambut, menarik
telinga, memaksa anak untuk
tinggal di posisi yang tidak
nyaman dan panas) dan
d.  bentuk hukuman lain
yang merendahkan martabat
peserta didik (menghina,
meremehkan, mengejek,
memisahkan dalam barisan
atau mengelompokan anak
dalam kelas tertentu,
memberikan julukan,
menyakiti perasaan dan harga
diri peserta didik) oleh
pendidik dan tenaga
kependidikan terhadap
peserta didik.

e.  penegakan
Melakukan disiplinupaya
berbagai dengan
merendahkan
untuk pencegahan dan anak
martabat
dan kekerasan
penanganan semua bentuk
kekerasan dan diskriminasi Tidak ada upaya
d)     
terhadap peserta didik untuk pencegahan
       
termasuk peningkatan dan penanganan
kesadaran dan kampanye
Memiliki mekanisme
pendidikan untuk
kepada seluruh
e)       tindak lanjut bagi
warga satuan pendidik
pendidikan Tidak ada
        dan tenaga kependidikan mekanisme
yang melakukan kekerasan
Tidak ada upaya
pemantauan,
Melakukan pemantauan, pengawasan, dan
pengawasan, dan tindakan tindakan atas
f)       atas pelaksanaan kebijakan pelaksanaan
         pencegahan dan penanganan kebijakan
kekerasan terhadap peserta pencegahan dan
didik penanganan
kekerasan terhadap
peserta didik

Tidak ada upaya


Melakukan upaya untuk
g)       untuk mencegah
mencegah peserta didik putus
        Memiliki komitmen untuk peserta didik putus
sekolah
menerapkan prinsip-prinsip sekolah
SRA dalam Manajemen
Berbasis Sekolah (MBS),
Rencana Pelaksanaan
h)      SRA tidak masuk
Pembelajaran (RPP) dan
        dalam RKAS
Rencana Kegiatan dan
Anggaran Sekolah (RKAS)
setiap tahun dan
pengembangan program
diluar RKAS

Terdapat proses penyadaran


dan dukungan bagi warga
i)       Tidak ada proses
satuan pendidikan untuk
         penyadaran
memahami Konvensi Hak
Anak

Memiliki komitmen untuk


j)      
Memiliki komitmen untuk
j)      
mewujudkan kawasan tanpa Tidak ada komitmen
        
rokok

Memiliki komitmen untuk


k)      menerapkan Program UKS
Tidak ada komitmen
        dan mewujudkan kawasan
bersih NAPZA

Memiliki komitmen untuk


menerapkan Satuan
l)       Menjamin,
Pendidikanmelindungi,
Aman Bencana Tidak ada komitmen
         menghormati
(SPAB) secara dan memenuhi
struktural dan
m)     hak peserta didik untuk
kultural Tidak ada
        menjalankan ibadah dan
pendidikan agama sesuai
dengan agama masing-masing
Memastikan
pengarusutamaan
n)     
Pengurangan Resiko Bencana Tidak ada
       
(PRB) di dalam proses
pembelajaran

Materi kesehatan
Mengintegrasikan materi reproduksi tidak
o)      
kesehatan reproduksi dalam diintegrasikan dalam
       
materi pembelajaran terkait materi pembelajaran
terkait
Penerapan Perilaku
Mengintegrasikan penerapan Ramah Lingkungan
p)      Perilaku Ramah Lingkungan Hidup (PRLH) tidak
        Hidup (PRLH) di dalam proses diintegrasikan di
pembelajaran dalam proses
Pelaksanaan Kebijakan pembelajaran
Pemantauan rutin
q)       perlindungan anak, dengan
Tidak ada kebijakan
        memfungsikan guru piket,
piket anak, dan Komite
satuan pendidikan

r)       Menjadi satuan pendidikan Belum menjadi


        rujukan untuk SRA rujukan

Melakukan pengawasan
s)       Tidak ada
dalam kegiatan
        pengawasan
ekstrakurikuler
Kebijakan pembatasan dan
pengawasan penggunaan
t)       Tidak ada
gawai dan internet hanya
        pembatasan
untuk waktu dan tempat yang
disepakati
Memiliki tim untuk
melakukan pengawasan
u)     
terhadap buku di Tidak ada tim
       
perpustakaan sekolah dan
bahan literasi

Satuan pendidikan memiliki


Tidak ada
v)       mekanisme pengaduan,
mekanisme
        meliputi alur proses, tim yang
pengaduan
menangani, dan jejaring.

Memiliki pernyataan
w)     
komitmen tertulis tentang Tidak ada
       
Perlindungan Anak
2. PENDIDIK DAN TENAGA SKOR KOMPONEN 1
KEPENDIDIKAN TERLATIH
KONVENSI Pelatihan
HAKKonvensi
ANAK DANHakSRA
Anak
Tidak ada pelatihan
dan
(Bobot: 15%) SRA bagi seluruh warga
Konvensi Hak Anak
a)       satuan pendidikan, terutama
dan SRA untuk
        pendidik, tenaga
warga satuan
kependidikan, peserta didik,
pendidikan
dan orang tua

Tersedia minimum 2 orang


Belum ada pendidik
b)       pendidik dan/atau tenaga
dan/atau tenaga
        kependidikan yang terlatih
kependidikan terlatih
Konvensi Hak Anak dan SRA

c)
Sosialisasi dan/atau
Pelatihan Konvensi Hak Anak
dan SRA bagi seluruh warga Belum dilaksanakan
satuan pendidikan, terutama sosialisasi dan
pendidik, tenaga pelatihan
kependidikan, peserta didik,
dan orang tua
Sosialisasi dan/atau
Pelatihan Konvensi Hak Anak
dan SRA bagi seluruh warga Belum dilaksanakan
satuan pendidikan, terutama sosialisasi dan
pendidik, tenaga pelatihan
kependidikan, peserta didik,
dan orang tua

Satuan pendidikan
menjalankan program-
program sosialisasi dan/atau
pelatihan/bimtek terkait
Belum dilaksanakan
d)      Usaha Kesehatan Sekolah
sosialisasi dan
        (UKS/M), khususnya:
pelatihan/bimtek
1.  Pemberdayaan
2.  Perilaku Hidup Komunitas
Bersih
Sehat (PHBS)
Pangan atau Praktik-praktik
keamanan Pangan Jajanan
3. 
4.  Bahaya
Integrasi
Satuan
Anak NAPZA
materi (PJAS)
pendidikan
Usia Sekolah kesehatan
reproduksi dalam materi
mendapatkan sosialisasi,
pembelajaran
pelatihan dan/atau
1)    
pendampinganSehat
Internet dan Aman
dari program-
(INSAN)
program:
2)     Sekolah Adiwiyata
3)     Sekolah Aman
4)     Sekolah Hijau
5)     Cara Aman dan Selamat
6)     Pengurangan Risiko
Bersekolah
Bencana (PRB) dan Simulasi
Aman Bencana
7)     Polisi Sahabat Anak
8)     Madrasah Insan
Belum dilaksanakan
e)       Cendikia
9)     Peksos Goes To School sosialisasi dan
  
10)  Kantin Kejujuran pelatihan/bimtek
11)  Penguatan Pendidikan
Karakter
12)  Sekolah Sahabat
Keluarga
13)  Sekolah sebagai Taman
14)  Gerakan Literasi Sekolah
15)  Sekolah/Madrasah
Pelaksanaan pembelajaran
Inklusif
baik
17)  pada kegiatan
16)  Generasi
Sekolah Tanpa Kekerasan
Berencana -
pendahuluan, kegiatan
Pusat Informasi dan inti
18) 
maupunSatuan
Konseling Pendidikan
kegiatan
Remaja Aman
penutup,
(PIK-R)
Bencana (SPAB) hak anak
memperhatikan
SKOR KOMPONEN 2
3. PROSEStermasuk inklusif dan YANG
PEMBELAJARAN
RAMAH nondiskriminasi
ANAK (Bobot: serta
20%) Kurang dari 25%
dilakukan dengan cara yang
peserta didik yang di
menyenangkan, penuh kasih
survei merasa
sayang dan bebas dari
a) nyaman dan
perlakuan diskriminasi
menyenangkan
terhadap peserta didik di
dalam proses
dalam dan di luar kelas,
pembelajaran
termasuk proses
pendisiplinan tanpa
merendahkan martabat anak
dan tanpa kekerasan sesuai
Pelaksanaan integrasi
kesehatan di satuan
1.
a)  Usaha Kesehatan
Peralatan,
pendidikan: perlengkapan
Sekolah/Madrasah
dan (UKS/M):
obat obatan di Ruang
b)  ada partisipasi pendidik
UKS/Mberfungsi dengan baik
dan
c) 
dan peserta
Ada didik dalam
kerjasama
terpantau dengan
d)  Belum
b) puskesmas dan/atau praktik-
Kantin sehat
pelaksanaannya atau dinas
praktik keamanan Pangan melaksanakan
kesehatan
Jajanan Anak Usia Sekolah
2. Pembelajaran, pembiasaan
(PJAS)
dan peneladanan untuk:
a)  Tidak merokok
b)  Tidak Menggunakan
Pelaksanaan
NAPZA integrasi
perlindungan
1.  Penghijauan dan pengelolaan
dengan
lingkungan
tanaman hidup
yang di sekolah
tidak
2.  Pembelajaran,
membahayakan pembiasaan
Belum
dan peneladanan untuk:
a)  Kebersihan lingkungan melaksanakan
b)  Membuang sampah tepat integrasi
c) pada tempatnya perlindungan dan
c)  Menghemat air dan energi pengelolaan
Pelaksanaan
3.  integrasi mitigasi lingkungan hidup
Inovasi pengelolaan
bencana
lingkungan melalui penerapan
di sekolah
program Satuan Pendidikan
Aman Bencana (SPAB) dengan
1.  Fasilitas satuan
memasukan hal-hal yang
2.  Manajemen
pendidikan aman
d) relevan di masing-masing Belum ada intergrasi
penanggulangan
3.  bencana di
Pendidikan, pencegahan,
Pembelajaran,
pilar
satuan SPAB pembiasaan
yaitu:
pendidikan
dan pengurangan resiko
dan peneladanan
bencana untuk
pembentukan perilaku positif
1.     Empati/Peduli
seperti:
2.     Sosial
3.     Berbagi
4.     Menghargai kebaikan
orang lain
5.     Menghormati orang tua
6.     Bahasa Belum memberikan
e)
7.     Pelestarian budaya peneladanan
8.     Menghargai perbedaan
budaya
9.     Mencintai tanah air
10.  Anti-radikalisme

SKOR KOMPONEN 3
4. SARANA DAN PRASARANA
YANG RAMAH ANAK (Bobot: 10%)
Papan nama SRA yang sesuai
a)       Belum ada papan
standar atau desain yang
        nama SRA
disepakati

Satuan pendidikan memiliki


simbol/tanda/rambu terkait
dengan SRA khususnya
dilarang merokok/NAPZA,
kebersihan toilet laki-laki dan
1. denah satuan
perempuan, sertapendidikan,
tambahan:
jalur evakuasi, tanda titik
berkumpul;
b)      
Belum ada
        2. anti perundungan;
3. daerah berbahaya (licin,
tangga curam, bangunan
retak, dsb);

4. dan lain-lain.

Persyaratan kesehatan seperti


Lingkungan, ruang dan
c)      
sarana kelas yang bersih, Belum ada
       
tempat pembuangan sampah
tertutup dan terpilah

Persyaratan kenyamanan
2) kondisi
melalui toilet bersih,
penataan ruanganlantai
1) toilet
tidak bersih serta
licin, memiliki
yang nyaman terpisah
bagi peserta
dan berjarak
pencahayaan
didik dilakukan antara
dan toilet
sirkulasi
melalui:
laki-laki
udara danbaik,
yang perempuan
sarana Persyaratan
3)
4) bak/penampungan
perlengkapan
pelengkap yang toilet
lain air
pada
seperti
5) tersedia
harus bebas tempat
jentik cuci tangan kenyamanan
KB/TK/RA/PAUD
d)      hygiene
yang kit,untuk
layak dan dikelola
anak oleh ruangan tidak
menggunakan
petugas khusus ukuran yang
        7)
dengan air bersih yang terpenuhi sesuai
sesuai dengan pengguna
Mengakomodasi/menyiapkan
mengalir dan sabun
6) tersedia ruang ibadah cuci persyaratan 1
kebutuhan
tangan toilet bagi sampai dengan 7
penyandang disabilitas (bagi
satuan pendidikan yang
mempunyai ABK)
d)      ruangan tidak
        terpenuhi sesuai
persyaratan 1
sampai dengan 7
8) tersedianya ruang ganti
9)
1) tersedianya loker dan
struktur bangunan
Persyaratan
penyimpanan
sarana tidak memiliki sudut
Keamanan/keselamatan
3)
2) tersedia
yang tajam,
bangunan sarana
kasar,
satuan untuk
dilakukan melalui: Persyaratan
pengurangan
membahayakan
pendidikan bahaya
peserta
meminimalkan maupun
didik keamanan tidak
e)       rambu-rambu dirambu-rambu
tempat
disertai adanya
ruang-ruang kosong dan yang terpenuhi sesuai
        4)
membahayakan.
tersedia sistemContoh:
peringatan pengawasan Peralatan,
gelap persyaratan 1
Tangga
lingkungan di satuandinding perlengkapan,
yang curam, dan
5) pintu
Peralatan,
retak, mudah
daerah
pendidikan, dibuka
perlengkapan,
atau
misalnya: tempat dan sampai dengan 5
dan
CCTV
f)       membuka
obat
yang obatan kediarah
berbahaya RuangluarUKS/M obat obatan di Ruang
lainnya UKS/M tidak
         berfungsi dengan baik dan
berfungsi dengan
terpantau
baik dan tidak
terpantau
Satuan pendidikan tingkat
g)       menengah memiliki ruang Tidak memiliki
        konseling yang nyaman dan ruangan konseling.
memperhatikan kerahasiaan Tidak memiliki
area/ruang bermain
Satuan pendidikan memiliki
ramah anak (lokasi
area/ruang bermain ramah
dan desain dengan
anak (lokasi dan desain
perlindungan yang
h)      dengan perlindungan yang
memadai, sehingga
        memadai, sehingga dapat
dapat dimanfaatkan
dimanfaatkan oleh semua
oleh semua peserta
peserta didik, termasuk anak
didik, termasuk anak
penyandang disabilitas).
penyandang
disabilitas)

Ruang perpustakaan/Pojok Ruang


Baca/Taman Baca harus perpustakaan/Pojok
aman, nyaman, tenang dan Baca/Taman Baca
memiliki buku/sumber yang tidak aman,
informasi yang sudah nyaman, tenang dan
i)      
memenuhi kaidah informasi tidak memiliki
        
layak anak (antara lain tidak buku/sumber
mengandung pornografi, informasi yang
kekerasan, radikalisme, sudah memenuhi
SARA, perilaku seksual kaidah informasi
menyimpang) layak anak
Khusus untuk satuan
pendidikan jenjang pra
j)       sekolah tersedia alat
APE tidak tersedia
         permainan edukatif (APE)
yang berlabel Standar
Nasional Indonesia (SNI);

Fasilitas kantin dan makanan


di kantin yang terpantau
dengan baik sesuai dengan
prinsip dansampah
standartertutup;
1. Wastafel/tempat
2. Tempat kantin
cuci
sehat, diantaranya:
tangan beserta air yang Persyaratan fasilitas
3. Display pangan yang bersih kantin dan makanan
k)      mengalir dan sabun;
dan
4. tertutup;
Tempat cuci peralatan tidak terpenuhi
       
makan/ masak;
5. Peralatan makan yang sesuai persyaratan 1
bersih
6. Mejadan
yangaman;
mudah sampai dengan 7
dibersihkan;
7. Makanan yang aman,
bermutu, dan bergizi.

Satuan pendidikan
menyediakan media
Komunikasi, Informasi,
Edukasi (KIE) yang terkait Tidak menyediakan
dengan SRA (misal: langkah- media Komunikasi,
l)      
langkah cuci tangan pakai Informasi, Edukasi
        
sabun, buanglah sampah (KIE) yang terkait
pada tempatnya, slogan yang dengan SRA
bermakna himbauan untuk
perilaku hidup bersih dan
sehat)

Sarana lain yang inovatif


1. Fasilitas untuk anak
seperti:
kurang sehat agar tetap
2. Ruang sekretariat khusus Tidak ada fasilitas
m)     mengikuti pembelajaran
untuk
3. alumni
Ruang belajar dalam yang memiliki unsur
       
konteks keagaaman pembaharuan
4. dan lain-lain

SKOR KOMPONEN 4
5. PARTISIPASI ANAK (Bobot:
15%)

Peserta didik tidak


Peserta didik diberi
diberi kesempatan
a)       kesempatan untuk dapat
untuk dapat
   membentuk komunitas
membentuk
Peserta didik tidak
Peserta didik diberi
diberi kesempatan
a)       kesempatan untuk dapat
untuk dapat
   membentuk komunitas
membentuk
sebaya
komunitas sebaya

Tidak dapat memilih


Peserta didik dapat memilih
b)       kegiatan ekstra
kegiatan ekstra kurikuler Tidak melibatkan
   Melibatkan peserta didik kurikuler sesuai
sesuai dengan minat peserta
dalam menyusun kebijakan dengan minatdalam
didik
menyusun kebijakan
dan tata tertib satuan
dan tata tertib
c)       pendidikan dan memetakan
satuan pendidikan
   potensi satuan pendidikan
dan memetakan
(mengisi instrumen daftar
potensi satuan
periksa potensi)
pendidikan

Tidak melibatkan
Melibatkan peserta didik
peserta didik dalam
dalam mewujudkan kelas dan
d)      mewujudkan kelas
lingkungan satuan
   . dan lingkungan
pendidikan yang
satuan pendidikan
menyenangkan
yang menyenangkan

Tidak
Mengikutsertakan perwakilan Mengikutsertakan
e)      
peserta didik sebagai anggota perwakilan peserta
  
Tim Pelaksana SRA didik sebagai anggota
Tim Pelaksana SRA
Pendidik, tenaga
kependidikan, dan
Komite Satuan
Pendidik, tenaga
Pendidikan tidak
kependidikan, dan Komite
mendengarkan dan
Satuan Pendidikan
tidak
mendengarkan dan
mempertimbangkan
mempertimbangkan usulan
usulan peserta didik
peserta didik untuk
f)       untuk memetakan
memetakan pemenuhan hak
     pemenuhan hak dan
dan perlindungan khusus
perlindungan khusus
anak, serta
anak, serta tidak
mengintegrasikannya dalam
mengintegrasikannya
penyusunan Rencana Kerja
dalam penyusunan
dan Anggaran Sekolah (RKAS)
Rencana Kerja dan
guna mewujudkan SRA
Anggaran Sekolah
(RKAS) guna
mewujudkan SRA

Peserta didik tidak


Peserta didik dilibatkan
g)       dilibatkan secara
secara aktif dalam
   aktif dalam
pelaksanaan SRA
pelaksanaan SRA
Peserta didik berani dan bisa
melakukan pengaduan tanpa
ada intimidasi dari pihak
h)      manapun antara lain melalui Peserta didik tidak
     kelompok PIK-R atau Forum berani
Anak atau Mekanisme
pengaduan yang ada di
satuan pendidikan

Satuan Pendidikan
tidak memberikan
Satuan Pendidikan
kesempatan dalam
memberikan kesempatan
pengembangan
i)       dalam pengembangan bakat,
bakat, peningkatan
     peningkatan kreativitas dan
kreativitas dan
pelestarian budaya yang
pelestarian budaya
diusulkan oleh anak
yang diusulkan oleh
anak

6. PARTISIPASI ORANG SKOR KOMPONEN 5


TUA/WALI, ALUMNI,
1)     Terlibat ORGANISASI
dalam
KEMASYARAKATAN,
menyusun DAN DUNIA
tata tertib di
Orang tua:
a)       satuan pendidikan danuntuk
USAHA 2)     Bersikap
(Bobot: 15%) proaktif
Tidak Terlibat dan
       memastikan SRA masuk
memetakan potensi satuan
dalam penyusunan, tidak aktif
pendidikan (mengisi daftar
pelaksanaan,
periksa potensi) dan Komite satuan
Komite Satuan
pertanggungjawaban Pendidikan:
RKAS pendidikan tidak
berperan aktif dalam
memastikan
b)       Memastikan bahwa satuan
penggunaan internet
       pendidikan menggunakan
internet sehat dan media sehat dan media
sosial yang ramah anak sosial yang ramah
anak
1)  Aktif mengikuti pertemuan
dalam
Orang rangka
tua/wali/ Komite
2)  Komunikasi
penyelenggaraan yang
SRA aktif
(misal:
Satuanorang
antara Pendidikan:
tua dengan wali
Kelas Parenting, Kelas
kelas misalnya
Inspiratif, melalui
Koordinasi grup
Program
di media sosial
SRA, gelar acara akhir tahun
c)       (whatsapp/facebook/twitter/i
dan lain-lain Tidak Aktif poin 1,2,3
       nstagram, dll)
c)      
Tidak Aktif poin 1,2,3
       3)  Aktif bekerjasama dengan
satuan pendidikan dan/atau
terlibat langsung dalam
mewujudkan SRA

Alumni:
berkontribusi dalam
penyelenggaraan kegiatan Alumni tidak
d)      1) 
SRAUsulan
melalui:terkait program
berkontribusi untuk
        SRA
2)  Fasilitasi pertemuan semua poin
dalam rangka
3)  Bantuan program
sarana SRA
prasarana
SRA
Organisasi Kemasyarakatan:
1)  Memfasilitasi kegiatan- Organisasi
e)       2)  Memberi akses kepada
kegiatan yang terkait dengan Kemasyarakatan
       peserta didik dan pendidik
penyelenggaraan SRA tidak memfasilitasi
untuk
dalam kegiatanProgram
bentuk seni dan
Dunia usaha: semua poin
budaya
Tanggung Jawab Sosial
1)  Memfasilitasi kegiatan- Dunia Usaha tidak
f)       2)  Memberi akses
Perusahaan/Corporate fasilitas
Social
kegiatan yang dengan memfasilitasi semua
terkaitpeserta
        perusahaan
Responsibility kepada
(CSR)
penyelenggaraan SRA
didik dan pendidik dalam poin
3)  Bantuan sarana prasarana
menunjang kegiatan belajar
SRA
mengajar SKOR KOMPONEN 6

TOTAL NILAI KESELURUHAN

Total Nilai Minimum Satuan


Pendidikan Dasar
EN STANDARDISASI SATUAN PENDIDIKAN RAMAH ANAK

KONDISI/ SKOR
-3
Nilai 1 Nilai 3 Nilai 5
(3.2) (3.3) (3.4)

Ada SK namun tidak Ada SK dan Ada SK dan


melibatkan peserta melibatkan peserta melibatkan peserta
didik dan orang tua didik atau orang tua didik dan orang tua

Memiliki tata tertib


dengan bahasa
positif dan tidak
Tata tertib berbahasa
Tata tertib berbahasa mengandung unsur
positif namun tidak
positif dengan pelanggaran hak
dibuat dengan
melibatkan peserta anak yang di buat
melibatkan peserta
didik atau orang tua dengan melibatkan
didik dan orang tua
peserta didik dan
orang tua peserta
didik;
Memiliki kebijakan Memiliki kebijakan
Memiliki kebijakan
penghapusan penghapusan
penghapusan
kekerasan terhadap kekerasan terhadap
kekerasan terhadap
peserta didik, yang peserta didik, yang
peserta didik, yang
tercantum dalam tercantum dalam
tercantum dalam
tata tertib, namun tata tertib,
tata tertib, meliputi
tidak memiliki termasuk
mekanisme
mekanisme mekanisme
pengaduan untuk
pengaduan untuk pengaduan untuk
penanganan kasus
penanganan kasus penanganan kasus
dan adanya beberapa
dan adanya beberapa dan adanya 5
pelarangan yang
pelarangan yang pelarangan yang
disyaratkan
disyaratkan disyaratkan
Ada upaya
Ada upaya
Ada upaya pencegahan,
pencegahan,
pencegahan, penanganan dan
penanganan dan
penanganan dan peningkatan
peningkatan
peningkatan kesadaran dan
kesadaran secara
kesadaran namun melibatkan peserta
sistematik (tertulis,
tidak secara didik walaupun
periodik,
sistematik. (tertulis, belum secara
Ada mekanisme tersosialisasi dengan
periodik, sistematik (tertulis,
Ada mekanisme Mekanisme jelas dan
namun tidak jelas melibatkan peserta
tersosialisasi) periodik,
yang jelas namun diterapkan secara
dalam didik)
tersosialisasi)
belum konsisten konsisten
pelaksanaannya
Ada upaya Ada upaya
pemantauan, pemantauan,
pengawasan, dan pengawasan, dan
tindakan atas tindakan atas
Ada upaya
pelaksanaan pelaksanaan
pemantauan,
kebijakan kebijakan
pengawasan, dan
pencegahan dan pencegahan dan
tindakan atas
penanganan penanganan
pelaksanaan
kekerasan terhadap kekerasan terhadap
kebijakan
peserta didik dengan peserta didik yang
pencegahan dan
melibatkan peserta dilakukan secara
penanganan
didik namun belum sistematik (tertulis,
kekerasan terhadap
dilakukan secara periodik,
peserta didik.
sistematik (tertulis, tersosialisasi, oleh
periodik, tim khusus dan
tersosialisasi, oleh melibatkan peserta
tim khusus) didik)
Upaya maksimum
Upaya untuk Upaya untuk untuk mencegah
mencegah peserta mencegah peserta peserta didik putus
didik putus sekolah didik putus sekolah sekolah dengan
dengan keterlibatan dengan keterlibatan keterlibatan anak,
anak. anak dan orang tua. orang tua dan
jejaring khusus.
SRA dimasukan SRA dimasukan
SRA dimasukan
dalam RKAS namun dalam RKAS,
dalam RKAS dan
tidak terimplementasi
terimplementasi
terimplementasi secara penuh dan
secara penuh
secara penuh melakukan inovasi

Ada proses
--- ---
penyadaran

Ada komitmen secara


sistematis untuk
mewujudkan
kawasan tanpa rokok
(tertulis, pembuatan
Ada komitmen secara
sistematis untuk
mewujudkan
kawasan tanpa rokok
(tertulis, pembuatan
--- ---
program yang jelas
dan tersosialisasi
sesuai Permendikbud
nomor 64 tahun
2015)

Ada komitmen untuk


menerapkan Program
UKS dan komitmen
secara sistematis
untuk mewujudkan
Komitmen untuk
kawasan bersih
menerapkan Program
--- NAPZA (tertulis, ada
UKS dan bersih
program yang
NAPZA
konkrit,
tersosialisasi,
penerapan dan
pemantauan secara
periodik)

Ada komitmen untuk


menerapkan Satuan
Ada upaya untuk
--- ---
Pendidikan Aman
menjamin,
Bencana (SPAB)
melindungi,
--- ---
menghormati, dan
memenuhi dengan
mewadahi
Ada
pengarusutamaan
Pengurangan Resiko
--- ---
Bencana (PRB) di
dalam proses
pembelajaran

Materi kesehatan
Adanya materi reproduksi
kesehatan --- diintegrasikan dalam
reproduksi materi pembelajaran
terkait
Penerapan Perilaku
Ramah Lingkungan
Hidup (PRLH)
--- ---
diintegrasikan di
dalam proses
pembelajaran
Ada dengan Ada dengan
Ada tapi belum melibatkan orang melibatkan orang tua
melibatkan orang tua tua dan peserta dan peserta didik
didik serta ada inovasi

Sudah menjadi
Sudah menjadi Sudah menjadi
rujukan untuk SRA
rujukan untuk SRA rujukan untuk SRA
tingkat
tingkat Provinsi tingkat Nasional
Kabupaten/Kota

Pengawasan untuk Pengawasan untuk Pengawasan untuk


sebagian kecil sebagian besar semua kegiatan
kegiatan (<50%) kegiatan (>50%) Ada kebijakan
(100%)
pembatasan dan
Ada pembatasan dan
pengawasan
pengawasan namun
penggunaan gawai
hanya salah satu ---
dan internet hanya
antara tempat atau
untuk waktu dan
waktu
tempat yang
disepakati
Ada tim khusus
Tidak ada tim
Ada tim khusus dengan melakukan
khusus namun
dengan melakukan tugas yang spesifik
sudah melakukan
tugas yang spesifik dengan inovasi
pengawasan
pengawasan

Ada mekanisme Ada mekanisme


Ada mekanisme pengaduan namun pengaduan yang
pengaduan namun belum efektif lengkap dan efektif
tidak ditindaklanjuti (belum (tuntas/tidak
tuntas/berulang) berulang)

Ada tetapi masih Ada dan permanent


dalam bentuk (Dokumen,
dokumen Spanduk, Banner)
EN 1
Pelatihan Konvensi
Pelatihan Konvensi Hak Anak dan SRA Pelatihan Konvensi
Hak Anak dan SRA bagi pendidik, Hak Anak dan SRA
untuk pendidik dan tenaga bagi seluruh warga
tenaga pendidikan kependidikan, dan satuan pendidikan
peserta didik
Ada 2 orang
Terdapat 2 orang
pendidik dan/atau
atau lebih pendidik
tenaga
dan/atau tenaga
Ada 1 orang pendidik kependidikan
kependidikan terlatih
dan/atau tenaga terlatih namun
dan sudah
kependidikan terlatih belum
mendesiminasikan
mendesiminasikan
kepada warga
kepada warga
sekolah lainnya
sekolah lainnya

Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan


Telah dilaksanakan
sosialisasi dan sosialisasi dan
sosialisasi tanpa
pelatihan kepada pelatihan kepada
dilaksanakan
sebagian warga seluruh warga
pelatihan
sekolah sekolah
Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan
Telah dilaksanakan
sosialisasi dan sosialisasi dan
sosialisasi tanpa
pelatihan kepada pelatihan kepada
dilaksanakan
sebagian warga seluruh warga
pelatihan
sekolah sekolah

Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan


sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau
pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek
untuk minimal 1 untuk minimal 3 untuk semua
program program program

Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan


sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau
pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek
untuk minimal 1 untuk minimal 3 untuk lebih dari 5
program program program

EN 2

26%-50% peserta 51%-80% peserta Diatas 80% peserta


didik yang di survei didik yang di survei didik yang di survei
merasa nyaman dan merasa nyaman dan merasa nyaman dan
menyenangkan menyenangkan menyenangkan
dalam proses dalam proses dalam proses
pembelajaran pembelajaran pembelajaran
Tim kesehatan di Tim kesehatan di
Sudah sekolah sekolah
melaksanakan melaksanakan melaksanakan
namun belum sesuai pemenuhan hak pemenuhan hak
dengan prinsip- kesehatan anak kesehatan anak
prinsip UKS/M sesuai dengan melebihi prinsip
prinsip UKS/M UKS/M

Melaksanakan Menerapkan kriteria


Melaksanakan 3
minimum 1 dari 3 sekolah adiwiyata
bentuk integrasi
bentuk integrasi termasuk
perlindungan dan
perlindungan dan mengembangkan
pengelolaan
pengelolaan inovasi pengelolaan
lingkungan hidup
lingkungan hidup lingkungan

Penerapan 3 pilar
Melaksanakan
SPAB secara
Baru sebatas sosialisasi 2 sampai
Keterangan:
3 pilar standar komprehensif dan
melaksanakan Keterangan: standar
untuk zona kuning konsiten
sosialisasi minimal 1 untuk zona merah
dan hijau
pilar

Dibawah 50% 50-90% pendidik Diatas 90% pendidik


pendidik dan tenaga dan tenaga dan tenaga
kependidikan kependidikan kependidikan
memberikan memberikan memberikan
peneladanan sesuai peneladanan sesuai peneladanan sesuai
dengan tujuan dengan tujuan dengan tujuan KHA
pendidikan KHA pendidikan KHA klaster 4

EN 3
Papan nama yang
ada belum permanen Sesuai dengan
Masih berupa
atau belum sesuai standar papan nama
spanduk
dengan standar SRA
papan nama SRA

Ada dengan Ada dengan Ada dengan


tambahan 1 jenis tambahan 2 jenis tambahan 3 simbol
simbol simbol atau lebih

Lingkungan, ruang
Lingkungan, ruang Lingkungan, ruang
dan sarana kelas
dan sarana kelas dan sarana kelas
bersih, namun
yang bersih, tempat yang bersih, tempat
tempat pembuangan
pembuangan pembuangan
sampah tidak
sampah tertutup sampah terpilah dan
tertutup dan tidak
dan tidak terpilah tertutup
terpilah

Persyaratan Seluruh Persyaratan


Persyaratan
kenyamanan kenyamanan
kenyamanan
ruangan nomor 1, ruangan terpenuhi
ruangan nomor 1,
2,3 4, 5, 6, 7 sesuai persyaratan 1
2, 3, 4, 5, terpenuhi
terpenuhi sampai dengan 9
kenyamanan
ruangan nomor 1, ruangan terpenuhi
ruangan nomor 1,
2,3 4, 5, 6, 7 sesuai persyaratan 1
2, 3, 4, 5, terpenuhi
terpenuhi sampai dengan 9

Seluruh Persyaratan
Persyaratan Persyaratan
keamanan terpenuhi
keamanan nomor 1, keamanan nomor
sesuai persyaratan 1
Peralatan,
2, 3 terpenuhi
Peralatan, 1, 2, 3, 4, terpenuhi
Peralatan dan obat sampai dengandan
perlengkapan, 5
perlengkapan, dan
obatan di Ruang obat obatan di Ruang
obat obatan di Ruang
UKS/M berfungsi UKS/M berfungsi
UKS/M berfungsi
dengan baik dan dengan baik,
namun tidak
terpantau terpantau, dan
terpantau Memiliki ruangan
Memiliki ruangan terpelihararuangan
Memiliki
konseling yang
konseling yang tidak konseling yang
nyaman namun
Memiliki
nyaman dan belum nyaman dan
Memiliki
belum
area/ruang bermain
memperhatikan memperhatikan
area/ruang bermain
memperhatikan
ramah anak (lokasi
aspek kerahasiaan aspek kerahasiaan
ramah anak (lokasi
aspek
dan kerahasiaan
desain dengan
dan desain dengan
perlindungan yang
perlindungan yang
memadai, sehingga
memadai, sehingga
dapat dimanfaatkan
Memiliki area/ruang Keterangan: dapat dimanfaatkan
bermain namun oleh semua
standar peserta
untuk non- Keterangan:
oleh semua peserta
tidak ramah anak didik, namun
SLB (Sekolah belum standar untuk SLB
didik, termasuk
ramah
Inklusi)bagi anak anak penyandang
penyandang
disabilitas)
disabilitas)

Ruang Ruang Ruang


perpustakaan/Pojok perpustakaan/Pojok perpustakaan/Pojok
Baca/Taman Baca Baca/Taman Baca Baca/Taman Baca
yang tidak aman, yang kurang aman, yang aman,
nyaman, tenang, nyaman, tenang, nyaman, tenang
namun memiliki namun memiliki dan memiliki
buku/sumber buku/sumber buku/sumber
informasi yang informasi yang informasi yang
sudah memenuhi sudah memenuhi sudah memenuhi
kaidah informasi kaidah informasi kaidah informasi
layak anak layak anak layak anak
APE tidak ada yang APE sebagaian
berlabel SNI, namun sudah mendapatkan
sudah mendapatkan SNI dan sebagian Semua APE sudah
rekomendasi dari mendapatkan berlabel SNI
dokter rekomendasi dokter
anak/olahraga anak/olahraga

Seluruh Persyaratan
Minimal satu sampai Minimal 4
fasilitas kantin dan
tiga persyaratan persyaratan fasilitas
makanan terpenuhi
fasilitas kantin dan kantin dan makanan
sesuai persyaratan
makanan terpenuhi terpenuhi
1 sampai dengan 7

Menyediakan media Menyediakan media Menyediakan media


Komunikasi, Komunikasi, Komunikasi,
Informasi, Edukasi Informasi, Edukasi Informasi, Edukasi
(KIE) yang terkait (KIE) yang terkait (KIE) yang terkait
dengan SRA berupa dengan SRA berupa dengan SRA berupa
media informasi dan media informasi media informasi dan
media sosial yang dan media sosial media sosial yang
dimutakhirkan yang dimutakhirkan dimutakhirkan
minimal sekali dalam minimal dua kali minimal tiga kali
1 semester dalam 1 semester dalam 1 semester

Terdapat fasilitas Terdapat fasilitas Terdapat fasilitas


yang memiliki unsur yang memiliki unsur yang memiliki unsur
pembaharuan 5 pembaharuan 3 pembaharuan 1
tahun terakhir tahun terakhir tahun terakhir

EN 4

Peserta didik diberi


kesempatan untuk
--- ---
dapat membentuk
Peserta didik diberi
kesempatan untuk
--- ---
dapat membentuk
komunitas sebaya

Dapat memilih
Dapat memilih
kegiatan ekstra
kegiatan ekstra
kurikuler sesuai
kurikuler sesuai
dengan minat dan
--- dengan minat namun
penempatannya
Melibatkan peserta
Melibatkan peserta penentuan
Melibatkan akhir
peserta (level/grading)
disesuaikan didik dalam
didik dalam didik dalam dengan disesuaikan dengan
menyusun
menyusun tata tertib kapasitas
penyusunan kemampuan
kebijakan dan tata
tapi belum kebijakan tapi belum
tertib sekolah dan
diakomodir diakomodir
memetakan potensi
masukannya masukannya
sekolah

Melibatkan peserta
Melibatkan sebagian Melibatkan sebagian
didik dalam
peserta didik namun peserta didik untuk
mewujudkan kelas
belum terwujud mewujudkan kelas
dan lingkungan
kelas dan lingkungan dan lingkungan
satuan pendidikan
satuan pendidikan satuan pendidikan
yang
yang menyenangkan yang menyenangkan
menyenangkan

Mengikutsertakan
perwakilan peserta
--- --- didik sebagai
anggota Tim
Pelaksana SRA
Pendidik, tenaga
kependidikan, dan
Komite Satuan
Pendidikan
mendengarkan dan
mempertimbangkan
usulan peserta
didik untuk
memetakan
--- --- pemenuhan hak
dan perlindungan
khusus anak, serta
mengintegrasikann
ya dalam
penyusunan
Rencana Kerja dan
Anggaran Sekolah
(RKAS) guna
mewujudkan SRA

Peserta didik Peserta didik


Peserta didik dilibatkan secara dilibatkan secara
dilibatkan namun aktif dalam aktif dalam
tidak aktif pelaksanaan SRA pelaksanaan SRA
namun tidak efektif dan efektif
Peserta didik berani
dan bisa melakukan
--- ---
pengaduan tanpa
ada intimidasi

Satuan Pendidikan
memberikan
kesempatan dalam
pengembangan
--- --- bakat, peningkatan
kreativitas dan
pelestarian budaya
yang diusulkan oleh
anak

EN 5

Terlibat, bersikap
Tidak terlibat namun Terlibat dan bersikap
proaktif dan
pro aktif pro aktif
Inovatif

Komite sekolah
berperan aktif dalam
memastikan
--- --- penggunaan internet
sehat dan media
sosial yang ramah
anak

Aktif minimal 2
Aktif minimal 1 poin Aktif poin 1,2,3
poin
Aktif minimal 2
Aktif minimal 1 poin Aktif poin 1,2,3
poin

Alumni
Alumni berkontribusi Alumni berkontribusi
berkontribusi untuk
utuk minimal 2 poin untuk semua poin
minimal 1 poin

Organisasi
Organisasi Organisasi
Kemasyarakatan
Kemasyarakatan Kemasyarakatan
memfasilitasi semua
memfasilitasi memfasilitasi
poin dan berjaring
minimal 1 poin minimal 2 poin
(MoU)
Dunia Usaha Dunia Usaha Dunia Usaha
memfasilitasi memfasilitasi memfasilitasi semua
minimal 1 poin minimal 2 poin poin

EN 6
MAH ANAK

URAIAN
KETERANGAN PENILAIAN
JAWABAN/KETERANGAN
MANDIRI
PENDUKUNG
-4
-5 -6

SK Tim SRA harus selalu


ter-update dan
ditandatangani oleh
pejabat yang berwenang

Contoh tata tertib yang


berbahasa positif dapat
dilihat pada Lampiran 4
Pedoman ini.

a.    Prinsip-prinsip disilpin


positif dapat mengacu
kepada pedoman disiplin
positif yang diterbitkan
Kemen PPPA tahun 2018
b.    Kebijakan
penghapusan kekerasan
melalui larangan hukuman
ini harus diselaraskan
dengan Ayat 2 Pasal 39
Peraturan Pemerintah No.
74 Tahun 2008 tentang
Guru: “Sanksi berupa
teguran dan/atau
peringatan, baik lisan
maupun tulisan, serta
hukuman yang bersifat
mendidik sesuai dengan
kaedah pendidikan, kode
etik Guru, dan peraturan
perundang-undangan”.
c. Contoh menisme
pengaduan dapat dilihat
pada Lampiran 7 Pedoman
ini.

Contoh Penanganan:
Adanya mekanisme
pengaduan yang diketahui
Contoh
oleh pencegahan:
seluruh warga sekolah
Kampanye/Komitmen
(Referensi: butir-butir yang
Bersamadalam
relevan Anti Bullying
Permendikbud 82 tahun
2015 tentang Pencegahan
dan Penanggulangan
Kekerasan di Lingkungan
Satuan Pendidikan)
Contoh jejaring khusus:
PUSPAGA, P2TP2A
a. Prinsip SRA:
(1) Kepentingan terbaik
bagi anak;
(2) Non-Diskriminasi
(3) Partisipasi Anak
(4) Hidup, Kelangsungan
Hidup, dan Perkembangan
(5) Pengelolaan yang baik
Mengundang pangkas
b. Contoh Inovasi:
rambut ke sekolah untuk
mendisiplinkan rambut
siswa

Referensi : butir-butir yang


relevan dalam
Permendikbud no 64 tahun
Referensi : butir-butir yang
relevan dalam
Permendikbud no 64 tahun
2015 tentang kawasan
tanpa rokok di lingkungan
satuan pendidikan

a. Penerapan Program UKS


sesuai dengan Peraturan
Bersama Antara Menteri
Pendidikan Dan
Kebudayaan Republik
Indonesia, Menteri
Kesehatan Republik
Indonesia, Menteri Agama
Republik Indonesia, Dan
Menteri Dalam Negeri
Republik Indonesia Nomor
6/X/Pb/2014 Nomor 73
Tahun 2014 Nomor 41
Tahun 2014 Nomor 81
Tahun 2014 Tentang
Pembinaan Dan
Pengembangan Usaha
Kesehatan
Sekolah/Madrasah

b. Kawasan Bebas NAPZA


melalui Program yang
bekerjasama
Struktural dengan BNN
: Pengurangan
Kultural
dan :
Polisi Manajemen
resiko bencana,
bagaimana anak-anak
Merujuk
dilatih. Permendikbud
Nomor 33 Tahun 2019
Sistem manjemen SK3 dan
pencantuman Tim Anti
Bencana

Materi pembelajaran
antara lain : Biologi,
Agama, PPKn, dsb
Permen LHK No. 53 tahun
2019 tentang Gerakan
Peduli dan Berbudaya
Lingkungan Hidup di
Sekolah (PBLHS)
Contoh inovasi: Penyediaan
sistem pemantauan anak
berangkat dan pulang
sekolah

Surat Edaran Menteri


No.27 tahun 2019 tentang
Hanya digunakan
Pemenuhan ketika
Hak Anak atas
mata pelajaran tertentu.
Informasi yang layak
melalui pembatasan
penggunaan gawai di
keluarga dan satuan
pendidikan
Pengawasan terhadap
Informasi Layak Anak

Peserta didik diharapkan


berani dan bisa melakukan
pengaduan tanpa ada
intimidasi dari pihak
manapun

Contoh jejaring khusus:


PUSPAGA, P2TP2A
Narasi komitmen diambil
dari 8 poinDeklarasi
Media : Banner, Pigura

Pelatihan wajib dilakukan


Pelatihan harus dilakukan
oleh pemerintah daerah
oleh pemerintah daerah.
sesuai dengan modul KHA
Klaster 4. Namun sekolah
dimungkinkan juga untuk
melaksanakan pelatihan
dengan atau tanpa
bantuan stakeholders

Dilakukan Sharing data


terpilah SDM terlatih

a. Dilakukan oleh sekolah


b. Pelatihan sesuai dengan
modul KHA klaster 4

a. Dilakukan oleh pemilik


c. Penerapan
program
b. Pelatihan/bimtek
Pemberdayaan sesuai
Komunitas
dengan modul masing-
Pangan atau Praktik-
masing program
praktik keamanan PJAS
d. Standard Stratifikasi
merupakan Program
UKS
Piagam Bintang Keamanan
Pangan Kantin Sekolah

Pengertian dari masing-


masing program merujuk
kepada pedoman
/standard yang
dikeluarkan oleh K/L yang
berwenang

a.   Contoh:
mengapresiasi pekerjaan
anak
proses
b.    pembelajaran
Peserta didik yanguntuk
disabilitas
disurvei
c.    menggunakan
Penilaian pendidik dan
Pedoman Survei
tenaga pendidikan Peserta
melalui
Didik
survey SRA
atau angket
d.    Ada pemberlakuanyang
diisi olehuntuk
khusus peserta didik.
siswa SLB
Stratifikasi UKS/M:
minimal, optimal,
sempurna
Menurut Peraturan
Bersama terkait UKS/M
Tahun 2014
Sesuai dengan Program
Badan POM tentang
Piagam Bintang Keamanan
Pangan Kantin Sekolah.

Nilai tambah jika sudah


menjadi Sekolah Adiwiyata
1. Kebersihan, sanitasi,
2.
danPengelolaan sampah
drainase berfungsi
melalui 3R (Reduce, Reuse,
Recycle)
3. Penghijauan
4. Penghematan
air/konservasi air
5. Hemat Energi/Konsevasi
Energi
a.
6. Pembelajaran,
Inovasi yang terkait
Komponen
pembiasaan, 3 pilar
dan SPAB
dengan lingkungan
seperti yang ada
peneladanan pada
sebagai
PerKa
bagian dari upaya 4
BNPB Nomor
Tahun 2012 atau
pelaksanaan sesuai
Penguatan
dengan arahan presiden
Pendidikan Karakter (PPK)
tentangdengan
sesuai sekolahPeraturan
aman
Presiden Nomor 87 tahun
2017 :
Penguatan nilai-nilai
religius, jujur, toleran,
disiplin, bekerja keras,
kreatif, mandiri,
demokratis, rasa ingin
tahu, semangat
kebangsaan, cinta tanah
b.  Penilaian pendidik dan
air, menghargai prestasi,
tenaga pendidikan yang
komunikatif, cinta damai,
memberikan peneladanan
gemar membaca, peduli
melalui survey atau angket
lingkungan, peduli sosial,
yang diisi oleh peserta
dan bertanggung jawab.
didik
0
Papan nama berisi
informasi mengenai
komitmen sekolah untuk
menerapkan persyaratan-
persyaratan pada 6
Komponen SRA
ditempatkan menghadap
ke jalan di halaman depan
sekolah, dapat terlihat dan
terbaca oleh masyarakat.

1. Perlu rujukan standar


2. Rambu ditempatkan
ditempat yang strategis
dan terlihat oleh seluruh
warga sekolah

3. Kondisi ideal yaitu :


ruang dan sarana kelas
bersih, tempat
pembuangan sampah
tertutup dan terpisah
Aspek kerahasiaan :
1. termasuk dalam hal
ruangan yang kedap suara
namun terlihat dari luar
(transparan);
Kriteria
2. nyaman :
1. ruangan terpisah
terpisah dengan ruang
2. memperhatikan
lain; tata
letak, sirkulasi
3. desain ruangandanBK
ventilasi
ranah cahaya;
tidak terkesan
4.
menyeramkan ruangan
memiliki luas
yang cukup
Catatan memadai
: PAUD dan SD
sederajat total skor
Ruang bermain berbeda
ramah
anak sesuai dengan
persyaratan standar Ruang
Bermain Ramah Anak
(RBRA) tahun 2019.

Nyaman dalam hal ini


adalah kondisi yang
menyebabkan badan sehat
dan segar, serta suasana
sejuk.
Sesuai Peraturan Dirjen
PAUDDIKMAS Nomor 9
Tahun 2019 tentang
Juknis Bantuan
Pembelajaran.

Catatan:
1. penyajian makanan yang
tertutup
2. Persediaan air minum

Contoh Komunitas Sebaya:


1. Komunitas Dukungan
Psikologi Awal (DPA)
2. Pusat Informasi dan
Sebaya
Konseling
3. GenerasiRemaja (PIK-R)
Berencana
(GenRe)
4. Duta Satuan Pendidikan
Ramah
5. Anak (SRA)
komunitas pelajar
penghapusan kekerasan
6. Forum Anak
Satuan pendidikan dapat
menyampaikan angket
Kemampuan
kepada orangsatuan
tua
1. Berdasarkan
pendidikan: kapasitas
ekstrakurikuler, alat atau
2.
3. Berdasarkan
Kesanggupan
kondisi kapasitas
satuan
satuan pendidikan
placement test
pendidikan dalam
mewadahi/mengakomodir
minat bakat peserta didik

Proses bagaimana
mentukan keterlibatan
anak atau perwakilan
peserta didik, kuncinya
adalah pelibatan peserta
didik
0

1)    pengawasan,
keamanan, keselamatan,
Contoh Komunikasi yang
dan kenyamanan
Intensif dalam hal:peserta
didik termasuk
memastikan penggunaan
2)    Penguatan pendidikan
internet sehat
karakter danNo
(Perpres media
87
sosial yang
tahun 2017) ramah anak
Bantuan dari CSR tidak
boleh mengikat yang dapat
merugikan kepentingan
sekolah maupun anak

0
NILAI
CATATAN AUDITOR
AUDITOR

-7 -8
0
0
0
0
0
0

0
INSTRUMEN STANDARDISASI SATU

Nama Satuan Pendidikan :


Alamat :
Kepala Sekolah :
No Whatsapp :

No PERSYARATAN KONDISI/ SKO


-3
-1 -2 Nilai 0
(3.1)
1. KOMITMEN TERTULIS
/KEBIJAKAN (Bobot: 25%)

Adanya SK Tim SRA di


a)       satuan pendidikan yang
Tidak ada SK
        melibatkan peserta didik dan
orang tua

Memiliki tata tertib dengan


bahasa positif dan tidak
mengandung unsur
b)       Tata tertib tidak
pelanggaran hak anak yang
        berbahasa positif
di buat dengan melibatkan
peserta didik dan orang tua
peserta didik;
Memiliki kebijakan
penghapusan kekerasan
terhadap peserta didik, yang
tercantum dalam tata tertib
satuan pendidikan, meliputi
mekanisme pengaduan
untuk penanganan kasus di
satuan pendidikan dan
adanya pelarangan

a.  terhadap tindak


kekerasan dan
diskriminasi antar peserta
didik (perundungan);

b.  terhadap tindak


kekerasan dan
diskriminasi yang
dilakukan pendidik dan
tenaga kependidikan (tata
usaha, satpam, penjaga
sekolah, dan pegawai
kebersihan) dengan
peserta didik;

Tidak memiliki
kebijakan
c)      
penghapusan
       
kekerasan terhadap
peserta didik
c.  hukuman badan
(memukul, menampar
anak dengan tangan, atau Tidak memiliki
dengan penggaris, sapu, kebijakan
c)       alat pel, tongkat, ikat penghapusan
        pinggang, sepatu, balok kekerasan terhadap
kayu, menendang, peserta didik
melempar anak dengan
penghapus, kapur, spidol
dan sebagainya,
mencubit, menggigit,
menjambak rambut,
menarik telinga, memaksa
anak untuk tinggal di
posisi yang tidak nyaman
dan panas) dan

d.  bentuk hukuman lain


yang merendahkan
martabat peserta didik
(menghina, meremehkan,
mengejek, memisahkan
dalam barisan atau
mengelompokan anak
dalam kelas tertentu,
memberikan julukan,
menyakiti perasaan dan
harga diri peserta didik)
oleh pendidik dan tenaga
kependidikan terhadap
peserta didik.

e.  penegakan disiplin


dengan merendahkan
martabat anak dan
kekerasan

Melakukan berbagai upaya


untuk pencegahan dan
penanganan semua bentuk
Melakukan berbagai upaya
untuk pencegahan dan
penanganan semua bentuk
kekerasan dan diskriminasi Tidak ada upaya
d)     
terhadap peserta didik untuk pencegahan
       
termasuk peningkatan dan penanganan
kesadaran dan kampanye
pendidikan kepada seluruh
warga satuan pendidikan

Memiliki mekanisme untuk


e)       tindak lanjut bagi pendidik Tidak ada
        dan tenaga kependidikan mekanisme
yang melakukan kekerasan

Tidak ada upaya


pemantauan,
Melakukan pemantauan, pengawasan, dan
pengawasan, dan tindakan tindakan atas
f)       atas pelaksanaan kebijakan pelaksanaan
         pencegahan dan kebijakan
penanganan kekerasan pencegahan dan
terhadap peserta didik penanganan
kekerasan terhadap
peserta didik
Tidak ada upaya
Melakukan upaya untuk
g)       untuk mencegah
mencegah peserta didik
        peserta didik putus
putus sekolah
sekolah

Memiliki komitmen untuk


menerapkan prinsip-prinsip
SRA dalam Manajemen
Berbasis Sekolah (MBS),
Rencana Pelaksanaan
h)      SRA tidak masuk
Pembelajaran (RPP) dan
        dalam RKAS
Rencana Kegiatan dan
Anggaran Sekolah (RKAS)
setiap tahun dan
pengembangan program
diluar RKAS

Terdapat proses penyadaran


dan dukungan bagi warga
i)       Tidak ada proses
satuan pendidikan untuk
         penyadaran
memahami Konvensi Hak
Anak

Memiliki komitmen untuk


j)      
mewujudkan kawasan tanpa Tidak ada komitmen
        
rokok
Memiliki komitmen untuk
j)      
mewujudkan kawasan tanpa Tidak ada komitmen
        
rokok

Memiliki komitmen untuk


k)      menerapkan Program UKS
Tidak ada komitmen
        dan mewujudkan kawasan
bersih NAPZA

Memiliki komitmen untuk


menerapkan Satuan
l)      
Pendidikan Aman Bencana Tidak ada komitmen
        
(SPAB) secara struktural dan
kultural
Menjamin, melindungi,
menghormati dan memenuhi
hak peserta didik untuk
m)    
menjalankan ibadah dan Tidak ada
       
pendidikan agama sesuai
dengan agama masing-
masing

Memastikan
pengarusutamaan
n)     
Pengurangan Resiko Tidak ada
       
Bencana (PRB) di dalam
proses pembelajaran

Materi kesehatan
Mengintegrasikan materi reproduksi tidak
o)      
kesehatan reproduksi dalam diintegrasikan dalam
       
materi pembelajaran terkait materi pembelajaran
terkait

Penerapan Perilaku
Mengintegrasikan penerapan Ramah Lingkungan
p)      Perilaku Ramah Lingkungan Hidup (PRLH) tidak
        Hidup (PRLH) di dalam diintegrasikan di
proses pembelajaran dalam proses
pembelajaran

Pelaksanaan Kebijakan
Pemantauan rutin
q)       perlindungan anak, dengan
Tidak ada kebijakan
        memfungsikan guru piket,
piket anak, dan Komite
satuan pendidikan

r)       Menjadi satuan pendidikan Belum menjadi


        rujukan untuk SRA rujukan
Melakukan pengawasan
s)       Tidak ada
dalam kegiatan
        pengawasan
ekstrakurikuler

Kebijakan pembatasan dan


pengawasan penggunaan
t)       Tidak ada
gawai dan internet hanya
        pembatasan
untuk waktu dan tempat
yang disepakati

Memiliki tim untuk


melakukan pengawasan
u)     
terhadap buku di Tidak ada tim
       
perpustakaan sekolah dan
bahan literasi

Satuan pendidikan memiliki


mekanisme pengaduan, Tidak ada
v)      
meliputi alur proses, tim mekanisme
       
yang menangani, dan pengaduan
jejaring.

Memiliki pernyataan
w)     
komitmen tertulis tentang Tidak ada
       
Perlindungan Anak

2. PENDIDIK DAN TENAGA SKOR KOMPONEN 1


KEPENDIDIKAN TERLATIH
KONVENSI HAK ANAK DAN SRA
(Bobot: 15%)
Pelatihan Konvensi Hak
Tidak ada pelatihan
Anak dan SRA bagi seluruh
Konvensi Hak Anak
a)       warga satuan pendidikan,
dan SRA untuk
        terutama pendidik, tenaga
warga satuan
kependidikan, peserta didik,
pendidikan
dan orang tua

Tersedia minimum 2 orang


Belum ada pendidik
b)       pendidik dan/atau tenaga
dan/atau tenaga
        kependidikan yang terlatih
kependidikan terlatih
Konvensi Hak Anak dan SRA

c)
Sosialisasi dan/atau
Pelatihan Konvensi Hak
Anak dan SRA bagi seluruh Belum dilaksanakan
warga satuan pendidikan, sosialisasi dan
terutama pendidik, tenaga pelatihan
kependidikan, peserta didik,
dan orang tua

Satuan pendidikan
menjalankan program-
program sosialisasi
dan/atau pelatihan/bimtek
terkait Usaha Kesehatan
Sekolah (UKS/M),
khususnya:

Belum dilaksanakan
d)     
sosialisasi dan
       
1.  Perilaku Hidup Bersih
Sehat (PHBS)

Belum dilaksanakan
d)     
sosialisasi dan
       
2.  Pemberdayaan pelatihan/bimtek
Komunitas Pangan atau
Praktik-praktik keamanan
Pangan Jajanan Anak
Usia Sekolah (PJAS)

3.  Bahaya NAPZA

4.  Integrasi materi


kesehatan reproduksi
dalam materi
pembelajaran
Satuan pendidikan
mendapatkan sosialisasi,
pelatihan dan/atau
pendampingan dari
program-program:
1)     Internet Sehat dan
Aman (INSAN)

2)     Sekolah Adiwiyata


3)     Sekolah Aman
4)     Sekolah Hijau
5)     Cara Aman dan
Selamat Bersekolah

6)     Pengurangan Risiko


Bencana (PRB) dan
Simulasi Aman Bencana

7)     Polisi Sahabat Anak

8)     Madrasah Insan


Cendikia
9)     Peksos Goes To Belum dilaksanakan
e)       School sosialisasi dan
  
10)  Kantin Kejujuran pelatihan/bimtek
Belum dilaksanakan
e)      
sosialisasi dan
  
pelatihan/bimtek
11)  Penguatan
Pendidikan Karakter
12)  Sekolah Sahabat
Keluarga
13)  Sekolah sebagai
Taman
14)  Gerakan Literasi
Sekolah

15)  Sekolah/Madrasah
Inklusif

16)  Sekolah Tanpa


Kekerasan

17)  Generasi Berencana


- Pusat Informasi dan
Konseling Remaja (PIK-R)

18)  Satuan Pendidikan


Aman Bencana (SPAB)

SKOR KOMPONEN 2
3. PROSES PEMBELAJARAN YANG
RAMAH ANAK (Bobot: 20%)
Pelaksanaan pembelajaran
baik pada kegiatan
pendahuluan, kegiatan inti
maupun kegiatan penutup,
memperhatikan hak anak
termasuk inklusif dan
nondiskriminasi serta
Kurang dari 25%
dilakukan dengan cara yang
peserta didik yang di
menyenangkan, penuh kasih
survei merasa
sayang dan bebas dari
a) nyaman dan
perlakuan diskriminasi
menyenangkan
terhadap peserta didik di
dalam proses
dalam dan di luar kelas,
pembelajaran
termasuk proses
pendisiplinan tanpa
merendahkan martabat
anak dan tanpa kekerasan
sesuai dengan kebijakan
yang tercantum dalam RPP,
RKAS, dan MBS
Pelaksanaan integrasi
kesehatan di satuan
pendidikan:

1. Usaha Kesehatan
Sekolah/Madrasah (UKS/M):

a)  Peralatan,
perlengkapan dan obat
obatan di Ruang
UKS/Mberfungsi dengan
baik dan terpantau

b)  ada partisipasi


pendidik dan peserta didik
dalam pelaksanaannya Belum
b)
melaksanakan
c)  Ada kerjasama dengan
puskesmas dan/atau
dinas kesehatan

d)  Kantin sehat atau


praktik-praktik keamanan
Pangan Jajanan Anak
Usia Sekolah (PJAS)

2. Pembelajaran,
pembiasaan dan
peneladanan untuk:
a)  Tidak merokok
b)  Tidak Menggunakan
NAPZA
Pelaksanaan integrasi
perlindungan dan
pengelolaan lingkungan
hidup di sekolah
1.  Penghijauan dengan
tanaman yang tidak
membahayakan
2.  Pembelajaran,
pembiasaan dan
peneladanan untuk: Belum
melaksanakan
integrasi
c)
perlindungan dan
pengelolaan
lingkungan hidup
Belum
melaksanakan
a)  Kebersihan integrasi
c) lingkungan perlindungan dan
pengelolaan
b)  Membuang sampah lingkungan hidup
tepat pada tempatnya

c)  Menghemat air dan


energi

3.  Inovasi pengelolaan


lingkungan di sekolah

Pelaksanaan integrasi
mitigasi bencana melalui
penerapan program Satuan
Pendidikan Aman Bencana
(SPAB) dengan memasukan
hal-hal yang relevan di
masing-masing pilar SPAB
yaitu:
1.  Fasilitas satuan
d) Belum ada intergrasi
pendidikan aman

2.  Manajemen
penanggulangan bencana
di satuan pendidikan

3.  Pendidikan,
pencegahan, dan
pengurangan resiko
bencana

Pembelajaran, pembiasaan
dan peneladanan untuk
pembentukan perilaku
positif seperti:

1.     Empati/Peduli
2.     Sosial
3.     Berbagi
4.     Menghargai
kebaikan orang lain
Belum memberikan
e)
peneladanan
5.     Menghormati orang Belum memberikan
e)
tua peneladanan
6.     Bahasa
7.     Pelestarian budaya

8.     Menghargai
perbedaan budaya

9.     Mencintai tanah air

10.  Anti-radikalisme

SKOR KOMPONEN 3

4. SARANA DAN PRASARANA


YANG RAMAH ANAK (Bobot: 10%)

Papan nama SRA yang


a)       Belum ada papan
sesuai standar atau desain
        nama SRA
yang disepakati

Satuan pendidikan memiliki


simbol/tanda/rambu terkait
dengan SRA khususnya
dilarang merokok/NAPZA,
kebersihan toilet laki-laki
dan perempuan, serta
tambahan:

b)      
1. denah satuan Belum ada
       
pendidikan, jalur
evakuasi, tanda titik
berkumpul;
       

2. anti perundungan;
3. daerah berbahaya
(licin, tangga curam,
bangunan retak, dsb);

4. dan lain-lain.

Persyaratan kesehatan
seperti Lingkungan, ruang
c)       dan sarana kelas yang
Belum ada
        bersih, tempat pembuangan
sampah tertutup dan
terpilah

Persyaratan kenyamanan
melalui penataan ruangan
yang nyaman bagi peserta
didik dilakukan melalui:

1) toilet bersih serta


terpisah dan berjarak
antara toilet laki-laki dan
perempuan

2) kondisi toilet bersih,


lantai tidak licin, memiliki
pencahayaan dan sirkulasi
udara yang baik, sarana
pelengkap yang lain seperti
hygiene kit, dan dikelola
oleh petugas khusus

3) bak/penampungan air
harus bebas jentik Persyaratan
kenyamanan
d)      4) perlengkapan toilet pada ruangan tidak
        KB/TK/RA/PAUD terpenuhi sesuai
menggunakan ukuran yang persyaratan 1
sesuai dengan pengguna sampai dengan 7
        terpenuhi sesuai
persyaratan 1
sampai dengan 7

5) tersedia tempat cuci


tangan yang layak untuk
anak dengan air bersih
yang mengalir dan sabun
cuci tangan
6) tersedia ruang ibadah

7)
Mengakomodasi/menyiapk
an kebutuhan toilet bagi
penyandang disabilitas
(bagi satuan pendidikan
yang mempunyai ABK)

8) tersedianya ruang ganti

9) tersedianya loker
penyimpanan
Persyaratan
Keamanan/keselamatan
dilakukan melalui:

1) struktur bangunan dan


sarana tidak memiliki
sudut yang tajam, kasar,
membahayakan peserta
didik disertai adanya
rambu-rambu peringatan

2) bangunan satuan
pendidikan meminimalkan
ruang-ruang kosong dan Persyaratan
gelap keamanan tidak
e)      
terpenuhi sesuai
        3) tersedia sarana untuk
persyaratan 1
pengurangan bahaya
sampai dengan 5
maupun rambu-rambu di
tempat yang
membahayakan. Contoh:
Tangga yang curam,
dinding retak, daerah atau
tempat yang berbahaya
lainnya
4) tersedia sistem
pengawasan lingkungan di
satuan pendidikan,
misalnya: CCTV

5) pintu mudah dibuka dan


membuka ke arah luar

Peralatan,
perlengkapan, dan
Peralatan, perlengkapan,
obat obatan di Ruang
f)       dan obat obatan di Ruang
UKS/M tidak
         UKS/M berfungsi dengan
berfungsi dengan
baik dan terpantau
baik dan tidak
terpantau

Satuan pendidikan tingkat


g)       menengah memiliki ruang Tidak memiliki
        konseling yang nyaman dan ruangan konseling.
memperhatikan kerahasiaan
Tidak memiliki
Satuan pendidikan memiliki area/ruang bermain
area/ruang bermain ramah ramah anak (lokasi
anak (lokasi dan desain dan desain dengan
dengan perlindungan yang perlindungan yang
h)     
memadai, sehingga dapat memadai, sehingga
       
dimanfaatkan oleh semua dapat dimanfaatkan
peserta didik, termasuk oleh semua peserta
anak penyandang didik, termasuk anak
disabilitas). penyandang
disabilitas)

Ruang perpustakaan/Pojok Ruang


Baca/Taman Baca harus perpustakaan/Pojok
aman, nyaman, tenang dan Baca/Taman Baca
memiliki buku/sumber yang tidak aman,
informasi yang sudah nyaman, tenang dan
i)      
memenuhi kaidah informasi tidak memiliki
        
layak anak (antara lain tidak buku/sumber
mengandung pornografi, informasi yang
kekerasan, radikalisme, sudah memenuhi
SARA, perilaku seksual kaidah informasi
menyimpang) layak anak
Khusus untuk satuan
pendidikan jenjang pra
j)       sekolah tersedia alat
APE tidak tersedia
         permainan edukatif (APE)
yang berlabel Standar
Nasional Indonesia (SNI);

Fasilitas kantin dan


makanan di kantin yang
terpantau dengan baik
sesuai dengan prinsip dan
standar kantin sehat,
diantaranya:
1. Tempat sampah
tertutup;
2. Wastafel/tempat cuci
tangan beserta air yang
mengalir dan sabun; Persyaratan fasilitas
kantin dan makanan
k)     
3. Display pangan yang tidak terpenuhi
       
bersih dan tertutup; sesuai persyaratan 1
sampai dengan 7
4. Tempat cuci peralatan
makan/ masak;

5. Peralatan makan yang


bersih dan aman;
6. Meja yang mudah
dibersihkan;

7. Makanan yang aman,


bermutu, dan bergizi.
Satuan pendidikan
menyediakan media
Komunikasi, Informasi,
Edukasi (KIE) yang terkait Tidak menyediakan
dengan SRA (misal: langkah- media Komunikasi,
l)      
langkah cuci tangan pakai Informasi, Edukasi
        
sabun, buanglah sampah (KIE) yang terkait
pada tempatnya, slogan dengan SRA
yang bermakna himbauan
untuk perilaku hidup bersih
dan sehat)

Sarana lain yang inovatif


seperti:

1. Fasilitas untuk anak


kurang sehat agar tetap
mengikuti pembelajaran Tidak ada fasilitas
m)    
yang memiliki unsur
        2. Ruang sekretariat pembaharuan
khusus untuk alumni
3. Ruang belajar dalam
konteks keagaaman
4. dan lain-lain

SKOR KOMPONEN 4
5. PARTISIPASI ANAK (Bobot:
15%)

Peserta didik tidak


Peserta didik diberi
diberi kesempatan
a)     kesempatan untuk dapat
untuk dapat
      membentuk komunitas
membentuk
sebaya
komunitas sebaya
Peserta didik tidak
Peserta didik diberi
diberi kesempatan
a)     kesempatan untuk dapat
untuk dapat
      membentuk komunitas
membentuk
sebaya
komunitas sebaya

Tidak dapat memilih


Peserta didik dapat memilih
b)     kegiatan ekstra
kegiatan ekstra kurikuler
      kurikuler sesuai
sesuai dengan minat
dengan minat

Tidak melibatkan
Melibatkan peserta didik
peserta didik dalam
dalam menyusun kebijakan
menyusun kebijakan
dan tata tertib satuan
dan tata tertib
pendidikan dan memetakan
satuan pendidikan
potensi satuan pendidikan
dan memetakan
(mengisi instrumen daftar
c)     periksa potensi) potensi satuan
      pendidikan
Tidak melibatkan
Melibatkan peserta didik
peserta didik dalam
dalam mewujudkan kelas
d)     mewujudkan kelas
dan lingkungan satuan
    . dan lingkungan
pendidikan yang
satuan pendidikan
menyenangkan
yang menyenangkan

Tidak
Mengikutsertakan
Mengikutsertakan
e)     perwakilan peserta didik
perwakilan peserta
      sebagai anggota Tim
didik sebagai anggota
Pelaksana SRA
Tim Pelaksana SRA
Pendidik, tenaga
kependidikan, dan
Pendidik, tenaga Komite Satuan
kependidikan, dan Komite Pendidikan tidak
Satuan Pendidikan mendengarkan dan
mendengarkan dan tidak
mempertimbangkan usulan mempertimbangkan
peserta didik untuk usulan peserta didik
f)     memetakan pemenuhan hak untuk memetakan
       dan perlindungan khusus pemenuhan hak dan
anak, serta perlindungan khusus
mengintegrasikannya dalam anak, serta tidak
penyusunan Rencana Kerja mengintegrasikannya
dan Anggaran Sekolah dalam penyusunan
(RKAS) guna mewujudkan Rencana Kerja dan
SRA Anggaran Sekolah
(RKAS) guna
mewujudkan SRA

Peserta didik tidak


Peserta didik dilibatkan
g)     dilibatkan secara
secara aktif dalam
      aktif dalam
pelaksanaan SRA
pelaksanaan SRA
Peserta didik berani dan bisa
melakukan pengaduan
tanpa ada intimidasi dari
h)     pihak manapun antara lain Peserta didik tidak
      melalui kelompok PIK-R atau berani
Forum Anak atau
Mekanisme pengaduan yang
ada di satuan pendidikan

Satuan Pendidikan
tidak memberikan
Satuan Pendidikan
kesempatan dalam
memberikan kesempatan
pengembangan
i)      dalam pengembangan bakat,
bakat, peningkatan
      peningkatan kreativitas dan
kreativitas dan
pelestarian budaya yang
pelestarian budaya
diusulkan oleh anak
yang diusulkan oleh
anak

SKOR KOMPONEN 5

6. PARTISIPASI ORANG
TUA/WALI, ALUMNI, ORGANISASI
KEMASYARAKATAN, DAN DUNIA
USAHA (Bobot: 15%)

Orang tua:
1)     Terlibat dalam
menyusun tata tertib di
satuan pendidikan dan
memetakan potensi
satuan pendidikan
(mengisi daftar periksa
a)       potensi)
Tidak Terlibat dan
      
tidak aktif
a)      
Tidak Terlibat dan
      
2)     Bersikap proaktif tidak aktif
untuk memastikan SRA
masuk dalam
penyusunan,
pelaksanaan, dan
pertanggungjawaban
RKAS

Komite satuan
Komite Satuan Pendidikan:
pendidikan tidak
berperan aktif dalam
memastikan
b)       Memastikan bahwa satuan penggunaan internet
       pendidikan menggunakan
internet sehat dan media sehat dan media
sosial yang ramah anak sosial yang ramah
anak

Orang tua/wali/ Komite


Satuan Pendidikan:

1)  Aktif mengikuti


pertemuan dalam rangka
penyelenggaraan SRA
(misal: Kelas Parenting,
Kelas Inspiratif,
Koordinasi Program SRA,
gelar acara akhir tahun
dan lain-lain

c)      
Tidak Aktif poin 1,2,3
       2)  Komunikasi yang aktif
antara orang tua dengan
wali kelas misalnya
melalui grup di media
sosial
(whatsapp/facebook/twitt
er/instagram, dll)

3)  Aktif bekerjasama


dengan satuan pendidikan
dan/atau terlibat
langsung dalam
mewujudkan SRA

Alumni:

Alumni tidak
d)     
berkontribusi untuk
       
berkontribusi dalam
penyelenggaraan kegiatan
SRA melalui:
1)  Usulan terkait program Alumni tidak
d)      SRA berkontribusi untuk
       
2)  Fasilitasi pertemuan semua poin
dalam rangka program
SRA
3)  Bantuan sarana
prasarana SRA
Organisasi
Kemasyarakatan:
1)  Memfasilitasi kegiatan-
kegiatan yang terkait
dengan penyelenggaraan
e)       SRA Organisasi
       Kemasyarakatan
2)  Memberi akses kepada tidak memfasilitasi
peserta didik dan pendidik semua poin
untuk kegiatan seni dan
budaya

Dunia usaha:

dalam bentuk Program


Tanggung Jawab Sosial
Perusahaan/Corporate Social
Responsibility (CSR)

1)  Memfasilitasi kegiatan-


kegiatan yang terkait
dengan penyelenggaraan Dunia Usaha tidak
f)      
SRA memfasilitasi semua
       
poin

2)  Memberi akses fasilitas


perusahaan kepada
peserta didik dan pendidik
dalam menunjang
kegiatan belajar mengajar

3)  Bantuan sarana


prasarana SRA
SKOR KOMPONEN 6
TOTAL NILAI KESELURUHAN

Total Nilai Minimum Satuan


Pendidikan Menengah Pertama
EN STANDARDISASI SATUAN PENDIDIKAN RAMAH ANAK

KONDISI/ SKOR
-3
Nilai 1 Nilai 3 Nilai 5
(3.2) (3.3) (3.4)

Ada SK namun tidak Ada SK dan Ada SK dan


melibatkan peserta melibatkan peserta melibatkan peserta
didik dan orang tua didik atau orang tua didik dan orang tua

Memiliki tata tertib


dengan bahasa
positif dan tidak
Tata tertib berbahasa
Tata tertib berbahasa mengandung unsur
positif namun tidak
positif dengan pelanggaran hak
dibuat dengan
melibatkan peserta anak yang di buat
melibatkan peserta
didik atau orang tua dengan melibatkan
didik dan orang tua
peserta didik dan
orang tua peserta
didik;
Memiliki kebijakan Memiliki kebijakan
Memiliki kebijakan
penghapusan penghapusan
penghapusan
kekerasan terhadap kekerasan terhadap
kekerasan terhadap
peserta didik, yang peserta didik, yang
peserta didik, yang
tercantum dalam tercantum dalam
tercantum dalam
tata tertib, namun tata tertib,
tata tertib, meliputi
tidak memiliki termasuk
mekanisme
mekanisme mekanisme
pengaduan untuk
pengaduan untuk pengaduan untuk
penanganan kasus
penanganan kasus penanganan kasus
dan adanya beberapa
dan adanya beberapa dan adanya 5
pelarangan yang
pelarangan yang pelarangan yang
disyaratkan
disyaratkan disyaratkan
Memiliki kebijakan Memiliki kebijakan
Memiliki kebijakan
penghapusan penghapusan
penghapusan
kekerasan terhadap kekerasan terhadap
kekerasan terhadap
peserta didik, yang peserta didik, yang
peserta didik, yang
tercantum dalam tercantum dalam
tercantum dalam
tata tertib, namun tata tertib,
tata tertib, meliputi
tidak memiliki termasuk
mekanisme
mekanisme mekanisme
pengaduan untuk
pengaduan untuk pengaduan untuk
penanganan kasus
penanganan kasus penanganan kasus
dan adanya beberapa
dan adanya beberapa dan adanya 5
pelarangan yang
pelarangan yang pelarangan yang
disyaratkan
disyaratkan disyaratkan

Ada upaya
Ada upaya
Ada upaya pencegahan,
pencegahan,
pencegahan, penanganan dan
penanganan dan
penanganan dan peningkatan
peningkatan
Ada upaya
Ada upaya
Ada upaya pencegahan,
pencegahan,
pencegahan, penanganan dan
penanganan dan
penanganan dan peningkatan
peningkatan
peningkatan kesadaran dan
kesadaran secara
kesadaran namun melibatkan peserta
sistematik (tertulis,
tidak secara didik walaupun
periodik,
sistematik. (tertulis, belum secara
tersosialisasi dengan
periodik, sistematik (tertulis,
melibatkan peserta
tersosialisasi) periodik,
didik)
tersosialisasi)

Ada mekanisme
Ada mekanisme Mekanisme jelas dan
namun tidak jelas
yang jelas namun diterapkan secara
dalam
belum konsisten konsisten
pelaksanaannya

Ada upaya Ada upaya


pemantauan, pemantauan,
pengawasan, dan pengawasan, dan
tindakan atas tindakan atas
Ada upaya
pelaksanaan pelaksanaan
pemantauan,
kebijakan kebijakan
pengawasan, dan
pencegahan dan pencegahan dan
tindakan atas
penanganan penanganan
pelaksanaan
kekerasan terhadap kekerasan terhadap
kebijakan
peserta didik dengan peserta didik yang
pencegahan dan
melibatkan peserta dilakukan secara
penanganan
didik namun belum sistematik (tertulis,
kekerasan terhadap
dilakukan secara periodik,
peserta didik.
sistematik (tertulis, tersosialisasi, oleh
periodik, tim khusus dan
tersosialisasi, oleh melibatkan peserta
tim khusus) didik)
Upaya maksimum
Upaya untuk Upaya untuk untuk mencegah
mencegah peserta mencegah peserta peserta didik putus
didik putus sekolah didik putus sekolah sekolah dengan
dengan keterlibatan dengan keterlibatan keterlibatan anak,
anak. anak dan orang tua. orang tua dan
jejaring khusus.

SRA dimasukan SRA dimasukan


SRA dimasukan
dalam RKAS namun dalam RKAS,
dalam RKAS dan
tidak terimplementasi
terimplementasi
terimplementasi secara penuh dan
secara penuh
secara penuh melakukan inovasi

Ada proses
--- ---
penyadaran

Ada komitmen secara


sistematis untuk
mewujudkan
kawasan tanpa rokok
(tertulis, pembuatan
--- ---
program yang jelas
dan tersosialisasi
sesuai Permendikbud
nomor 64 tahun
2015)
kawasan tanpa rokok
(tertulis, pembuatan
--- ---
program yang jelas
dan tersosialisasi
sesuai Permendikbud
nomor 64 tahun
2015)

Ada komitmen untuk


menerapkan Program
UKS dan komitmen
secara sistematis
untuk mewujudkan
Komitmen untuk
kawasan bersih
menerapkan Program
--- NAPZA (tertulis, ada
UKS dan bersih
program yang
NAPZA
konkrit,
tersosialisasi,
penerapan dan
pemantauan secara
periodik)

Ada komitmen untuk


menerapkan Satuan
--- ---
Pendidikan Aman
Bencana (SPAB)
Ada upaya untuk
menjamin,
melindungi,
--- ---
menghormati, dan
memenuhi dengan
mewadahi

Ada
pengarusutamaan
Pengurangan Resiko
--- ---
Bencana (PRB) di
dalam proses
pembelajaran

Materi kesehatan
Adanya materi reproduksi
kesehatan --- diintegrasikan dalam
reproduksi materi pembelajaran
terkait

Penerapan Perilaku
Ramah Lingkungan
Hidup (PRLH)
--- ---
diintegrasikan di
dalam proses
pembelajaran

Ada dengan Ada dengan


Ada tapi belum melibatkan orang melibatkan orang tua
melibatkan orang tua tua dan peserta dan peserta didik
didik serta ada inovasi

Sudah menjadi
Sudah menjadi Sudah menjadi
rujukan untuk SRA
rujukan untuk SRA rujukan untuk SRA
tingkat
tingkat Provinsi tingkat Nasional
Kabupaten/Kota
Pengawasan untuk Pengawasan untuk Pengawasan untuk
sebagian kecil sebagian besar semua kegiatan
kegiatan (<50%) kegiatan (>50%) (100%)

Ada kebijakan
pembatasan dan
Ada pembatasan dan
pengawasan
pengawasan namun
penggunaan gawai
hanya salah satu ---
dan internet hanya
antara tempat atau
untuk waktu dan
waktu
tempat yang
disepakati

Ada tim khusus


Tidak ada tim
Ada tim khusus dengan melakukan
khusus namun
dengan melakukan tugas yang spesifik
sudah melakukan
tugas yang spesifik dengan inovasi
pengawasan
pengawasan

Ada mekanisme Ada mekanisme


Ada mekanisme pengaduan namun pengaduan yang
pengaduan namun belum efektif lengkap dan efektif
tidak ditindaklanjuti (belum (tuntas/tidak
tuntas/berulang) berulang)

Ada tetapi masih Ada dan permanent


dalam bentuk (Dokumen,
dokumen Spanduk, Banner)

EN 1
Pelatihan Konvensi
Pelatihan Konvensi Hak Anak dan SRA Pelatihan Konvensi
Hak Anak dan SRA bagi pendidik, Hak Anak dan SRA
untuk pendidik dan tenaga bagi seluruh warga
tenaga pendidikan kependidikan, dan satuan pendidikan
peserta didik

Ada 2 orang
Terdapat 2 orang
pendidik dan/atau
atau lebih pendidik
tenaga
dan/atau tenaga
Ada 1 orang pendidik kependidikan
kependidikan terlatih
dan/atau tenaga terlatih namun
dan sudah
kependidikan terlatih belum
mendesiminasikan
mendesiminasikan
kepada warga
kepada warga
sekolah lainnya
sekolah lainnya

Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan


Telah dilaksanakan
sosialisasi dan sosialisasi dan
sosialisasi tanpa
pelatihan kepada pelatihan kepada
dilaksanakan
sebagian warga seluruh warga
pelatihan
sekolah sekolah

Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan


sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau
pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek
Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan
sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau
pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek
untuk minimal 1 untuk minimal 3 untuk semua
program program program

Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan


sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau
pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek
untuk minimal 1 untuk minimal 3 untuk lebih dari 5
program program program
Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan
sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau
pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek
untuk minimal 1 untuk minimal 3 untuk lebih dari 5
program program program

EN 2

26%-50% peserta 51%-80% peserta Diatas 80% peserta


didik yang di survei didik yang di survei didik yang di survei
merasa nyaman dan merasa nyaman dan merasa nyaman dan
menyenangkan menyenangkan menyenangkan
dalam proses dalam proses dalam proses
pembelajaran pembelajaran pembelajaran
Tim kesehatan di Tim kesehatan di
Sudah sekolah sekolah
melaksanakan melaksanakan melaksanakan
namun belum sesuai pemenuhan hak pemenuhan hak
dengan prinsip- kesehatan anak kesehatan anak
prinsip UKS/M sesuai dengan melebihi prinsip
prinsip UKS/M UKS/M

Melaksanakan Menerapkan kriteria


Melaksanakan 3
minimum 1 dari 3 sekolah adiwiyata
bentuk integrasi
bentuk integrasi termasuk
perlindungan dan
perlindungan dan mengembangkan
pengelolaan
pengelolaan inovasi pengelolaan
lingkungan hidup
lingkungan hidup lingkungan
Melaksanakan Menerapkan kriteria
Melaksanakan 3
minimum 1 dari 3 sekolah adiwiyata
bentuk integrasi
bentuk integrasi termasuk
perlindungan dan
perlindungan dan mengembangkan
pengelolaan
pengelolaan inovasi pengelolaan
lingkungan hidup
lingkungan hidup lingkungan

Penerapan 3 pilar
Melaksanakan
SPAB secara
sosialisasi 2 sampai
komprehensif dan
3 pilar
konsiten

Baru sebatas
melaksanakan
sosialisasi minimal 1
pilar Keterangan: standar
Keterangan: standar
untuk zona kuning
untuk zona merah
dan hijau

Dibawah 50% 50-90% pendidik Diatas 90% pendidik


pendidik dan tenaga dan tenaga dan tenaga
kependidikan kependidikan kependidikan
memberikan memberikan memberikan
peneladanan sesuai peneladanan sesuai peneladanan sesuai
dengan tujuan dengan tujuan dengan tujuan KHA
pendidikan KHA pendidikan KHA klaster 4
Dibawah 50% 50-90% pendidik Diatas 90% pendidik
pendidik dan tenaga dan tenaga dan tenaga
kependidikan kependidikan kependidikan
memberikan memberikan memberikan
peneladanan sesuai peneladanan sesuai peneladanan sesuai
dengan tujuan dengan tujuan dengan tujuan KHA
pendidikan KHA pendidikan KHA klaster 4

EN 3

Papan nama yang


ada belum permanen Sesuai dengan
Masih berupa
atau belum sesuai standar papan nama
spanduk
dengan standar SRA
papan nama SRA

Ada dengan Ada dengan Ada dengan


tambahan 1 jenis tambahan 2 jenis tambahan 3 simbol
simbol simbol atau lebih
simbol simbol atau lebih

Lingkungan, ruang
Lingkungan, ruang Lingkungan, ruang
dan sarana kelas
dan sarana kelas dan sarana kelas
bersih, namun
yang bersih, tempat yang bersih, tempat
tempat pembuangan
pembuangan pembuangan
sampah tidak
sampah tertutup sampah terpilah dan
tertutup dan tidak
dan tidak terpilah tertutup
terpilah

Persyaratan Seluruh Persyaratan


Persyaratan
kenyamanan kenyamanan
kenyamanan
ruangan nomor 1, ruangan terpenuhi
ruangan nomor 1,
2,3 4, 5, 6, 7 sesuai persyaratan 1
2, 3, 4, 5, terpenuhi
terpenuhi sampai dengan 9
ruangan nomor 1, ruangan terpenuhi
ruangan nomor 1,
2,3 4, 5, 6, 7 sesuai persyaratan 1
2, 3, 4, 5, terpenuhi
terpenuhi sampai dengan 9

Seluruh Persyaratan
Persyaratan Persyaratan
keamanan terpenuhi
keamanan nomor 1, keamanan nomor
sesuai persyaratan 1
2, 3 terpenuhi 1, 2, 3, 4, terpenuhi
sampai dengan 5
Peralatan,
Peralatan,
Peralatan dan obat perlengkapan, dan
perlengkapan, dan
obatan di Ruang obat obatan di Ruang
obat obatan di Ruang
UKS/M berfungsi UKS/M berfungsi
UKS/M berfungsi
dengan baik dan dengan baik,
namun tidak
terpantau terpantau, dan
terpantau
terpelihara

Memiliki ruangan
Memiliki ruangan Memiliki ruangan
konseling yang
konseling yang tidak konseling yang
nyaman namun
nyaman dan belum nyaman dan
belum
memperhatikan memperhatikan
memperhatikan
aspek kerahasiaan aspek kerahasiaan
aspek kerahasiaan
Memiliki
Memiliki
area/ruang bermain
area/ruang bermain
ramah anak (lokasi
ramah anak (lokasi
dan desain dengan
dan desain dengan
perlindungan yang
perlindungan yang
memadai, sehingga
memadai, sehingga
dapat dimanfaatkan
dapat dimanfaatkan
oleh semua peserta
Memiliki area/ruang didik, namun belum oleh semua peserta
bermain namun didik, termasuk
ramah bagi anak
tidak ramah anak anak penyandang
penyandang
disabilitas)
disabilitas)

Keterangan:
standar untuk non- Keterangan:
SLB (Sekolah standar untuk SLB
Inklusi)

Ruang Ruang Ruang


perpustakaan/Pojok perpustakaan/Pojok perpustakaan/Pojok
Baca/Taman Baca Baca/Taman Baca Baca/Taman Baca
yang tidak aman, yang kurang aman, yang aman,
nyaman, tenang, nyaman, tenang, nyaman, tenang
namun memiliki namun memiliki dan memiliki
buku/sumber buku/sumber buku/sumber
informasi yang informasi yang informasi yang
sudah memenuhi sudah memenuhi sudah memenuhi
kaidah informasi kaidah informasi kaidah informasi
layak anak layak anak layak anak
APE tidak ada yang APE sebagaian
berlabel SNI, namun sudah mendapatkan
sudah mendapatkan SNI dan sebagian Semua APE sudah
rekomendasi dari mendapatkan berlabel SNI
dokter rekomendasi dokter
anak/olahraga anak/olahraga

Seluruh Persyaratan
Minimal satu sampai Minimal 4
fasilitas kantin dan
tiga persyaratan persyaratan fasilitas
makanan terpenuhi
fasilitas kantin dan kantin dan makanan
sesuai persyaratan
makanan terpenuhi terpenuhi
1 sampai dengan 7
Menyediakan media Menyediakan media Menyediakan media
Komunikasi, Komunikasi, Komunikasi,
Informasi, Edukasi Informasi, Edukasi Informasi, Edukasi
(KIE) yang terkait (KIE) yang terkait (KIE) yang terkait
dengan SRA berupa dengan SRA berupa dengan SRA berupa
media informasi dan media informasi media informasi dan
media sosial yang dan media sosial media sosial yang
dimutakhirkan yang dimutakhirkan dimutakhirkan
minimal sekali dalam minimal dua kali minimal tiga kali
1 semester dalam 1 semester dalam 1 semester

Terdapat fasilitas Terdapat fasilitas Terdapat fasilitas


yang memiliki unsur yang memiliki unsur yang memiliki unsur
pembaharuan 5 pembaharuan 3 pembaharuan 1
tahun terakhir tahun terakhir tahun terakhir

EN 4

Peserta didik diberi


kesempatan untuk
--- ---
dapat membentuk
komunitas sebaya
Peserta didik diberi
kesempatan untuk
--- ---
dapat membentuk
komunitas sebaya

Dapat memilih
Dapat memilih
kegiatan ekstra
kegiatan ekstra
kurikuler sesuai
kurikuler sesuai
dengan minat dan
--- dengan minat namun
penempatannya
penentuan akhir
(level/grading)
disesuaikan dengan
disesuaikan dengan
kapasitas
kemampuan

Melibatkan peserta Melibatkan peserta


didik dalam didik dalam
menyusun tata tertib penyusunan
tapi belum kebijakan tapi belum Melibatkan peserta
diakomodir diakomodir didik dalam
masukannya masukannya menyusun
kebijakan dan tata
tertib sekolah dan
memetakan potensi
sekolah
Melibatkan peserta
Melibatkan sebagian Melibatkan sebagian
didik dalam
peserta didik namun peserta didik untuk
mewujudkan kelas
belum terwujud mewujudkan kelas
dan lingkungan
kelas dan lingkungan dan lingkungan
satuan pendidikan
satuan pendidikan satuan pendidikan
yang
yang menyenangkan yang menyenangkan
menyenangkan

Mengikutsertakan
perwakilan peserta
--- --- didik sebagai
anggota Tim
Pelaksana SRA
Pendidik, tenaga
kependidikan, dan
Komite Satuan
Pendidikan
mendengarkan dan
mempertimbangkan
usulan peserta
didik untuk
memetakan
--- --- pemenuhan hak
dan perlindungan
khusus anak, serta
mengintegrasikann
ya dalam
penyusunan
Rencana Kerja dan
Anggaran Sekolah
(RKAS) guna
mewujudkan SRA

Peserta didik Peserta didik


Peserta didik dilibatkan secara dilibatkan secara
dilibatkan namun aktif dalam aktif dalam
tidak aktif pelaksanaan SRA pelaksanaan SRA
namun tidak efektif dan efektif
Peserta didik berani
dan bisa melakukan
--- ---
pengaduan tanpa
ada intimidasi

Satuan Pendidikan
memberikan
kesempatan dalam
pengembangan
--- --- bakat, peningkatan
kreativitas dan
pelestarian budaya
yang diusulkan oleh
anak

EN 5

Terlibat, bersikap
Tidak terlibat namun Terlibat dan bersikap
proaktif dan
pro aktif pro aktif
Inovatif
Terlibat, bersikap
Tidak terlibat namun Terlibat dan bersikap
proaktif dan
pro aktif pro aktif
Inovatif

Komite sekolah
berperan aktif dalam
memastikan
--- --- penggunaan internet
sehat dan media
sosial yang ramah
anak

Aktif minimal 2
Aktif minimal 1 poin Aktif poin 1,2,3
poin

Alumni
Alumni berkontribusi Alumni berkontribusi
berkontribusi untuk
utuk minimal 2 poin untuk semua poin
Alumni
Alumni berkontribusi Alumni berkontribusi
berkontribusi untuk
utuk minimal 2 poin untuk semua poin
minimal 1 poin

Organisasi
Organisasi Organisasi
Kemasyarakatan
Kemasyarakatan Kemasyarakatan
memfasilitasi semua
memfasilitasi memfasilitasi
poin dan berjaring
minimal 1 poin minimal 2 poin
(MoU)

Dunia Usaha Dunia Usaha Dunia Usaha


memfasilitasi memfasilitasi memfasilitasi semua
minimal 1 poin minimal 2 poin poin

EN 6
MAH ANAK

URAIAN
KETERANGAN PENILAIAN
JAWABAN/KETERANGAN
MANDIRI
PENDUKUNG
-4
-5 -6

SK Tim SRA harus selalu


ter-update dan
ditandatangani oleh
5
pejabat yang berwenang

Contoh tata tertib yang


berbahasa positif dapat
dilihat pada Lampiran 4
0
Pedoman ini.
a.    Prinsip-prinsip disilpin
positif dapat mengacu
kepada pedoman disiplin
positif yang diterbitkan
Kemen PPPA tahun 2018

b.    Kebijakan
penghapusan kekerasan
melalui larangan hukuman
ini harus diselaraskan
dengan Ayat 2 Pasal 39
Peraturan Pemerintah No.
74 Tahun 2008 tentang
Guru: “Sanksi berupa
teguran dan/atau
peringatan, baik lisan
maupun tulisan, serta
hukuman yang bersifat
mendidik sesuai dengan
kaedah pendidikan, kode
etik Guru, dan peraturan
perundang-undangan”.
melalui larangan hukuman
ini harus diselaraskan
dengan Ayat 2 Pasal 39
Peraturan Pemerintah No.
74 Tahun 2008 tentang
Guru: “Sanksi berupa
teguran dan/atau
peringatan, baik lisan
maupun tulisan, serta
hukuman yang bersifat
mendidik sesuai dengan
kaedah pendidikan, kode
etik Guru, dan peraturan
perundang-undangan”.

c. Contoh menisme
pengaduan dapat dilihat
pada Lampiran 7 Pedoman
ini.

Contoh pencegahan:
Kampanye/Komitmen
Bersama Anti Bullying
Contoh Penanganan:
Adanya mekanisme
pengaduan yang diketahui
oleh seluruh warga sekolah
(Referensi: butir-butir yang
relevan dalam
Permendikbud 82 tahun
2015 tentang Pencegahan
dan Penanggulangan
Kekerasan di Lingkungan
Satuan Pendidikan)
Contoh jejaring khusus:
PUSPAGA, P2TP2A

a. Prinsip SRA:
(1) Kepentingan terbaik
bagi anak;
(2) Non-Diskriminasi
(3) Partisipasi Anak

(4) Hidup, Kelangsungan


Hidup, dan Perkembangan

(5) Pengelolaan yang baik

b. Contoh Inovasi:
Mengundang pangkas
rambut ke sekolah untuk
mendisiplinkan rambut
siswa

Referensi : butir-butir yang


relevan dalam
Permendikbud no 64 tahun
2015 tentang kawasan
tanpa rokok di lingkungan
satuan pendidikan
relevan dalam
Permendikbud no 64 tahun
2015 tentang kawasan
tanpa rokok di lingkungan
satuan pendidikan

a. Penerapan Program
UKS sesuai dengan
Peraturan Bersama
Antara Menteri
Pendidikan Dan
Kebudayaan Republik
Indonesia, Menteri
Kesehatan Republik
Indonesia, Menteri Agama
Republik Indonesia, Dan
Menteri Dalam Negeri
Republik Indonesia Nomor
6/X/Pb/2014 Nomor 73
Tahun 2014 Nomor 41
Tahun 2014 Nomor 81
Tahun 2014 Tentang
Pembinaan Dan
Pengembangan Usaha
Kesehatan
Sekolah/Madrasah

b. Kawasan Bebas NAPZA


melalui Program yang
bekerjasama dengan BNN
dan Polisi

Struktural : Pengurangan
resiko bencana,

Kultural : Manajemen
bagaimana anak-anak
dilatih.
Merujuk Permendikbud
Nomor 33 Tahun 2019
Sistem manjemen SK3 dan
pencantuman Tim Anti
Bencana

Materi pembelajaran
antara lain : Biologi,
Agama, PPKn, dsb

Permen LHK No. 53 tahun


2019 tentang Gerakan
Peduli dan Berbudaya
Lingkungan Hidup di
Sekolah (PBLHS)

Contoh inovasi: Penyediaan


sistem pemantauan anak
berangkat dan pulang
sekolah
Hanya digunakan ketika
mata pelajaran tertentu.

Surat Edaran Menteri


No.27 tahun 2019 tentang
Pemenuhan Hak Anak atas
Informasi yang layak
melalui pembatasan
penggunaan gawai di
keluarga dan satuan
pendidikan

Pengawasan terhadap
Informasi Layak Anak

Peserta didik diharapkan


berani dan bisa melakukan
pengaduan tanpa ada
intimidasi dari pihak
manapun

Contoh jejaring khusus:


PUSPAGA, P2TP2A

Narasi komitmen diambil


dari 8 poinDeklarasi

Media : Banner, Pigura

5
Pelatihan harus dilakukan
oleh pemerintah daerah.

Pelatihan wajib dilakukan


oleh pemerintah daerah
sesuai dengan modul KHA 5
Klaster 4. Namun sekolah
dimungkinkan juga untuk
melaksanakan pelatihan
dengan atau tanpa
bantuan stakeholders

Dilakukan Sharing data


terpilah SDM terlatih
5

a. Dilakukan oleh sekolah

b. Pelatihan sesuai
dengan modul KHA
klaster 4

a. Dilakukan oleh pemilik


program

5
b. Pelatihan/bimtek
sesuai dengan modul
masing-masing program

c. Penerapan 5
Pemberdayaan Komunitas
Pangan atau Praktik-
praktik keamanan PJAS
merupakan Program
Piagam Bintang
Keamanan Pangan Kantin
Sekolah

d. Standard Stratifikasi
UKS

Pengertian dari masing-


masing program merujuk
kepada pedoman
/standard yang
dikeluarkan oleh K/L yang
berwenang
masing program merujuk
kepada pedoman
/standard yang
dikeluarkan oleh K/L yang
berwenang

15

a.   Contoh:
mengapresiasi pekerjaan
anak
proses pembelajaran untuk
disabilitas
b.    Peserta didik yang
disurvei menggunakan
Pedoman Survei Peserta
Didik SRA

c.    Penilaian pendidik dan


tenaga pendidikan melalui
survey atau angket yang
diisi oleh peserta didik.

d.    Ada pemberlakuan


khusus untuk siswa SLB
Stratifikasi UKS/M:
minimal, optimal,
sempurna

Menurut Peraturan
Bersama terkait UKS/M
Tahun 2014

Sesuai dengan Program


Badan POM tentang
Piagam Bintang Keamanan
Pangan Kantin Sekolah.

Nilai tambah jika sudah


menjadi Sekolah Adiwiyata

1. Kebersihan, sanitasi,
dan drainase berfungsi
2. Pengelolaan sampah
melalui 3R (Reduce, Reuse,
Recycle)

3. Penghijauan

4. Penghematan
air/konservasi air

5. Hemat Energi/Konsevasi
Energi

6. Inovasi yang terkait


dengan lingkungan

Komponen 3 pilar SPAB


seperti yang ada pada
PerKa BNPB Nomor 4
Tahun 2012 atau sesuai
dengan arahan presiden
tentang sekolah aman

peneladanan sebagai
bagian dari upaya
pelaksanaan Penguatan
Pendidikan Karakter (PPK)
sesuai dengan Peraturan
Presiden Nomor 87 tahun
2017 :
Penguatan nilai-nilai
religius, jujur, toleran,
disiplin, bekerja keras,
kreatif, mandiri,
demokratis, rasa ingin
demokratis, rasa ingin
tahu, semangat
kebangsaan, cinta tanah
air, menghargai prestasi,
komunikatif, cinta damai,
gemar membaca, peduli

b.  Penilaian pendidik dan


tenaga pendidikan yang
memberikan peneladanan
melalui survey atau angket
yang diisi oleh peserta
didik
0

Papan nama berisi


informasi mengenai
komitmen sekolah untuk
menerapkan persyaratan-
persyaratan pada 6
Komponen SRA
ditempatkan menghadap
ke jalan di halaman depan
sekolah, dapat terlihat dan
terbaca oleh masyarakat.

1. Perlu rujukan standar


2. Rambu ditempatkan
ditempat yang strategis
dan terlihat oleh seluruh
warga sekolah
3. Kondisi ideal yaitu :
ruang dan sarana kelas
bersih, tempat
pembuangan sampah
tertutup dan terpisah
5
Aspek kerahasiaan :
1. termasuk dalam hal
ruangan yang kedap suara
namun terlihat dari luar
(transparan);
2. ruangan terpisah

Kriteria nyaman :
1. terpisah dengan ruang
lain;
2. memperhatikan tata
letak, sirkulasi dan
ventilasi cahaya;
3. desain ruangan BK
ranah tidak terkesan
menyeramkan

4. memiliki luas ruangan


yang cukup memadai

Catatan : PAUD dan SD


sederajat total skor berbeda
Ruang bermain ramah
anak sesuai dengan
persyaratan standar Ruang
Bermain Ramah Anak
(RBRA) tahun 2019.

Nyaman dalam hal ini


adalah kondisi yang
menyebabkan badan sehat
dan segar, serta suasana
sejuk.
Sesuai Peraturan Dirjen
PAUDDIKMAS Nomor 9
Tahun 2019 tentang
Juknis Bantuan
Pembelajaran.

Catatan:
1. penyajian makanan yang
tertutup
2. Persediaan air minum
5

Contoh Komunitas Sebaya:

1. Komunitas Dukungan
Psikologi Awal (DPA)
Sebaya

2. Pusat Informasi dan


Konseling Remaja (PIK-R)

3. Generasi Berencana 5
(GenRe)
5

4. Duta Satuan Pendidikan


Ramah Anak (SRA)

5. komunitas pelajar
penghapusan kekerasan
6. Forum Anak

Satuan pendidikan dapat


menyampaikan angket
kepada orang tua

Kemampuan satuan
pendidikan:

1. Berdasarkan kapasitas
ekstrakurikuler, alat atau
kondisi satuan pendidikan 5

2. Berdasarkan kapasitas
placement test

3. Kesanggupan satuan
pendidikan dalam
mewadahi/mengakomodir
minat bakat peserta didik

5
5

Proses bagaimana
mentukan keterlibatan
anak atau perwakilan 5
peserta didik, kuncinya
adalah pelibatan peserta
didik
25
Contoh Komunikasi yang
Intensif dalam hal:

1)    pengawasan,
keamanan, keselamatan,
dan kenyamanan peserta
didik termasuk
memastikan penggunaan
internet sehat dan media
sosial yang ramah anak

2)    Penguatan
pendidikan karakter
(Perpres No 87 tahun
2017)
Bantuan dari CSR tidak
boleh mengikat yang dapat
merugikan kepentingan
sekolah maupun anak

0
45

40
NILAI
CATATAN AUDITOR
AUDITOR

-7 -8
0
0
0
0
0
0
0

0
INSTRUMEN STANDARDISASI SATU

Nama Satuan Pendidikan :


Alamat :
Kepala Sekolah :
No Whatsapp :

No PERSYARATAN KONDISI/ SKO


-3
-1 -2 Nilai 0
(3.1)
1. KOMITMEN TERTULIS
/KEBIJAKAN (Bobot: 25%)

Adanya SK Tim SRA di


a)       satuan pendidikan yang
Tidak ada SK
        melibatkan peserta didik dan
orang tua

Memiliki tata tertib dengan


bahasa positif dan tidak
mengandung unsur
b)       Tata tertib tidak
pelanggaran hak anak yang
        berbahasa positif
di buat dengan melibatkan
peserta didik dan orang tua
peserta didik;
Memiliki kebijakan
penghapusan kekerasan
terhadap peserta didik, yang
tercantum dalam tata tertib
satuan pendidikan, meliputi
mekanisme pengaduan
untuk penanganan kasus di
satuan pendidikan dan
adanya pelarangan

a.  terhadap tindak


kekerasan dan
diskriminasi antar peserta
didik (perundungan);

b.  terhadap tindak


kekerasan dan
diskriminasi yang
dilakukan pendidik dan
tenaga kependidikan (tata
usaha, satpam, penjaga
sekolah, dan pegawai
kebersihan) dengan
peserta didik;

Tidak memiliki
kebijakan
c)      
penghapusan
       
kekerasan terhadap
peserta didik
c.  hukuman badan
(memukul, menampar
anak dengan tangan, atau Tidak memiliki
dengan penggaris, sapu, kebijakan
c)       alat pel, tongkat, ikat penghapusan
        pinggang, sepatu, balok kekerasan terhadap
kayu, menendang, peserta didik
melempar anak dengan
penghapus, kapur, spidol
dan sebagainya,
mencubit, menggigit,
menjambak rambut,
menarik telinga, memaksa
anak untuk tinggal di
posisi yang tidak nyaman
dan panas) dan

d.  bentuk hukuman lain


yang merendahkan
martabat peserta didik
(menghina, meremehkan,
mengejek, memisahkan
dalam barisan atau
mengelompokan anak
dalam kelas tertentu,
memberikan julukan,
menyakiti perasaan dan
harga diri peserta didik)
oleh pendidik dan tenaga
kependidikan terhadap
peserta didik.

e.  penegakan disiplin


dengan merendahkan
martabat anak dan
kekerasan

Melakukan berbagai upaya


untuk pencegahan dan
penanganan semua bentuk
Melakukan berbagai upaya
untuk pencegahan dan
penanganan semua bentuk
kekerasan dan diskriminasi Tidak ada upaya
d)     
terhadap peserta didik untuk pencegahan
       
termasuk peningkatan dan penanganan
kesadaran dan kampanye
pendidikan kepada seluruh
warga satuan pendidikan

Memiliki mekanisme untuk


e)       tindak lanjut bagi pendidik Tidak ada
        dan tenaga kependidikan mekanisme
yang melakukan kekerasan

Tidak ada upaya


pemantauan,
Melakukan pemantauan, pengawasan, dan
pengawasan, dan tindakan tindakan atas
f)       atas pelaksanaan kebijakan pelaksanaan
         pencegahan dan kebijakan
penanganan kekerasan pencegahan dan
terhadap peserta didik penanganan
kekerasan terhadap
peserta didik
Tidak ada upaya
Melakukan upaya untuk
g)       untuk mencegah
mencegah peserta didik
        peserta didik putus
putus sekolah
sekolah

Memiliki komitmen untuk


menerapkan prinsip-prinsip
SRA dalam Manajemen
Berbasis Sekolah (MBS),
Rencana Pelaksanaan
h)      SRA tidak masuk
Pembelajaran (RPP) dan
        dalam RKAS
Rencana Kegiatan dan
Anggaran Sekolah (RKAS)
setiap tahun dan
pengembangan program
diluar RKAS

Terdapat proses penyadaran


dan dukungan bagi warga
i)       Tidak ada proses
satuan pendidikan untuk
         penyadaran
memahami Konvensi Hak
Anak

Memiliki komitmen untuk


j)      
mewujudkan kawasan tanpa Tidak ada komitmen
        
rokok
Memiliki komitmen untuk
j)      
mewujudkan kawasan tanpa Tidak ada komitmen
        
rokok

Memiliki komitmen untuk


k)      menerapkan Program UKS
Tidak ada komitmen
        dan mewujudkan kawasan
bersih NAPZA

Memiliki komitmen untuk


menerapkan Satuan
l)      
Pendidikan Aman Bencana Tidak ada komitmen
        
(SPAB) secara struktural dan
kultural
Menjamin, melindungi,
menghormati dan memenuhi
hak peserta didik untuk
m)    
menjalankan ibadah dan Tidak ada
       
pendidikan agama sesuai
dengan agama masing-
masing

Memastikan
pengarusutamaan
n)     
Pengurangan Resiko Tidak ada
       
Bencana (PRB) di dalam
proses pembelajaran

Materi kesehatan
Mengintegrasikan materi reproduksi tidak
o)      
kesehatan reproduksi dalam diintegrasikan dalam
       
materi pembelajaran terkait materi pembelajaran
terkait

Penerapan Perilaku
Mengintegrasikan penerapan Ramah Lingkungan
p)      Perilaku Ramah Lingkungan Hidup (PRLH) tidak
        Hidup (PRLH) di dalam diintegrasikan di
proses pembelajaran dalam proses
pembelajaran

Pelaksanaan Kebijakan
Pemantauan rutin
q)       perlindungan anak, dengan
Tidak ada kebijakan
        memfungsikan guru piket,
piket anak, dan Komite
satuan pendidikan

r)       Menjadi satuan pendidikan Belum menjadi


        rujukan untuk SRA rujukan
Melakukan pengawasan
s)       Tidak ada
dalam kegiatan
        pengawasan
ekstrakurikuler

Kebijakan pembatasan dan


pengawasan penggunaan
t)       Tidak ada
gawai dan internet hanya
        pembatasan
untuk waktu dan tempat
yang disepakati

Memiliki tim untuk


melakukan pengawasan
u)     
terhadap buku di Tidak ada tim
       
perpustakaan sekolah dan
bahan literasi

Satuan pendidikan memiliki


mekanisme pengaduan, Tidak ada
v)      
meliputi alur proses, tim mekanisme
       
yang menangani, dan pengaduan
jejaring.

Memiliki pernyataan
w)     
komitmen tertulis tentang Tidak ada
       
Perlindungan Anak

SKOR KOMPONEN 1
KEPENDIDIKAN TERLATIH
KONVENSI HAK ANAK DAN SRA
Pelatihan Konvensi Hak
Tidak ada pelatihan
Anak dan SRA bagi seluruh
Konvensi Hak Anak
a)       warga satuan pendidikan,
dan SRA untuk
        terutama pendidik, tenaga
warga satuan
kependidikan, peserta didik,
pendidikan
dan orang tua

Tersedia minimum 2 orang


Belum ada pendidik
b)       pendidik dan/atau tenaga
dan/atau tenaga
        kependidikan yang terlatih
kependidikan terlatih
Konvensi Hak Anak dan SRA

c)
Sosialisasi dan/atau
Pelatihan Konvensi Hak
Anak dan SRA bagi seluruh Belum dilaksanakan
warga satuan pendidikan, sosialisasi dan
terutama pendidik, tenaga pelatihan
kependidikan, peserta didik,
dan orang tua

Satuan pendidikan
menjalankan program-
program sosialisasi
dan/atau pelatihan/bimtek
terkait Usaha Kesehatan
Sekolah (UKS/M),
khususnya:

Belum dilaksanakan
d)     
sosialisasi dan
       
1.  Perilaku Hidup Bersih
Sehat (PHBS)

Belum dilaksanakan
d)     
sosialisasi dan
       
2.  Pemberdayaan pelatihan/bimtek
Komunitas Pangan atau
Praktik-praktik keamanan
Pangan Jajanan Anak
Usia Sekolah (PJAS)

3.  Bahaya NAPZA

4.  Integrasi materi


kesehatan reproduksi
dalam materi
pembelajaran
Satuan pendidikan
mendapatkan sosialisasi,
pelatihan dan/atau
pendampingan dari
program-program:
1)     Internet Sehat dan
Aman (INSAN)

2)     Sekolah Adiwiyata


3)     Sekolah Aman
4)     Sekolah Hijau
5)     Cara Aman dan
Selamat Bersekolah

6)     Pengurangan Risiko


Bencana (PRB) dan
Simulasi Aman Bencana

7)     Polisi Sahabat Anak

8)     Madrasah Insan


Cendikia
9)     Peksos Goes To Belum dilaksanakan
e)       School sosialisasi dan
  
10)  Kantin Kejujuran pelatihan/bimtek
Belum dilaksanakan
e)      
sosialisasi dan
  
pelatihan/bimtek
11)  Penguatan
Pendidikan Karakter
12)  Sekolah Sahabat
Keluarga
13)  Sekolah sebagai
Taman
14)  Gerakan Literasi
Sekolah

15)  Sekolah/Madrasah
Inklusif

16)  Sekolah Tanpa


Kekerasan

17)  Generasi Berencana


- Pusat Informasi dan
Konseling Remaja (PIK-R)

18)  Satuan Pendidikan


Aman Bencana (SPAB)

SKOR KOMPONEN 2
3. PROSES PEMBELAJARAN YANG
RAMAHPelaksanaan
ANAK (Bobot: 20%)
pembelajaran
baik pada kegiatan
pendahuluan, kegiatan inti
maupun kegiatan penutup,
memperhatikan hak anak
termasuk inklusif dan
nondiskriminasi serta
Kurang dari 25%
dilakukan dengan cara yang
peserta didik yang di
menyenangkan, penuh kasih
survei merasa
sayang dan bebas dari
a) nyaman dan
perlakuan diskriminasi
menyenangkan
terhadap peserta didik di
dalam proses
dalam dan di luar kelas,
pembelajaran
termasuk proses
pendisiplinan tanpa
merendahkan martabat
anak dan tanpa kekerasan
sesuai dengan kebijakan
yang tercantum dalam RPP,
RKAS, dan MBS
Pelaksanaan integrasi
kesehatan di satuan
pendidikan:
1. Usaha Kesehatan
Sekolah/Madrasah (UKS/M):

a)  Peralatan,
perlengkapan dan obat
obatan di Ruang
UKS/Mberfungsi dengan
baik dan terpantau

b)  ada partisipasi


pendidik dan peserta didik
dalam pelaksanaannya Belum
b)
melaksanakan
c)  Ada kerjasama dengan
puskesmas dan/atau
dinas kesehatan

d)  Kantin sehat atau


praktik-praktik keamanan
Pangan Jajanan Anak
Usia Sekolah (PJAS)

2. Pembelajaran,
pembiasaan dan
peneladanan untuk:
a)  Tidak merokok
b)  Tidak Menggunakan
NAPZA
Pelaksanaan integrasi
perlindungan dan
pengelolaan lingkungan
hidup di sekolah
1.  Penghijauan dengan
tanaman yang tidak
membahayakan
2.  Pembelajaran,
pembiasaan dan
peneladanan untuk: Belum
melaksanakan
a)  Kebersihan integrasi
c) lingkungan perlindungan dan
pengelolaan
lingkungan hidup
Belum
melaksanakan
integrasi
c)
perlindungan dan
pengelolaan
b)  Membuang sampah lingkungan hidup
tepat pada tempatnya

c)  Menghemat air dan


energi

3.  Inovasi pengelolaan


lingkungan di sekolah

Pelaksanaan integrasi
mitigasi bencana melalui
penerapan program Satuan
Pendidikan Aman Bencana
(SPAB) dengan memasukan
hal-hal yang relevan di
masing-masing pilar SPAB
yaitu:
1.  Fasilitas satuan
d) Belum ada intergrasi
pendidikan aman

2.  Manajemen
penanggulangan bencana
di satuan pendidikan

3.  Pendidikan,
pencegahan, dan
pengurangan resiko
bencana

Pembelajaran, pembiasaan
dan peneladanan untuk
pembentukan perilaku
positif seperti:

1.     Empati/Peduli
2.     Sosial
3.     Berbagi
4.     Menghargai
kebaikan orang lain
5.     Menghormati orang Belum memberikan
e)
tua peneladanan
6.     Bahasa
Belum memberikan
e)
peneladanan

7.     Pelestarian budaya

8.     Menghargai
perbedaan budaya

9.     Mencintai tanah air

10.  Anti-radikalisme

SKOR KOMPONEN 3
4. SARANA DAN PRASARANA
YANG RAMAH ANAK (Bobot: 10%)

Papan nama SRA yang


a)       Belum ada papan
sesuai standar atau desain
        nama SRA
yang disepakati

Satuan pendidikan memiliki


simbol/tanda/rambu terkait
dengan SRA khususnya
dilarang merokok/NAPZA,
kebersihan toilet laki-laki
dan perempuan, serta
tambahan:

b)      
1. denah satuan Belum ada
       
pendidikan, jalur
evakuasi, tanda titik
berkumpul;

2. anti perundungan;
3. daerah berbahaya
(licin, tangga curam,
bangunan retak, dsb);
4. dan lain-lain.

Persyaratan kesehatan
seperti Lingkungan, ruang
c)       dan sarana kelas yang
Belum ada
        bersih, tempat pembuangan
sampah tertutup dan
terpilah

Persyaratan kenyamanan
melalui penataan ruangan
yang nyaman bagi peserta
didik dilakukan melalui:

1) toilet bersih serta


terpisah dan berjarak
antara toilet laki-laki dan
perempuan

2) kondisi toilet bersih,


lantai tidak licin, memiliki
pencahayaan dan sirkulasi
udara yang baik, sarana
pelengkap yang lain seperti
hygiene kit, dan dikelola
oleh petugas khusus

3) bak/penampungan air
harus bebas jentik Persyaratan
kenyamanan
d)      4) perlengkapan toilet pada ruangan tidak
        KB/TK/RA/PAUD terpenuhi sesuai
menggunakan ukuran yang persyaratan 1
sesuai dengan pengguna sampai dengan 7

5) tersedia tempat cuci


tangan yang layak untuk
anak dengan air bersih
yang mengalir dan sabun
cuci tangan
6) tersedia ruang ibadah
7)
Mengakomodasi/menyiapk
an kebutuhan toilet bagi
penyandang disabilitas
(bagi satuan pendidikan
yang mempunyai ABK)

8) tersedianya ruang ganti

9) tersedianya loker
penyimpanan
Persyaratan
Keamanan/keselamatan
dilakukan melalui:

1) struktur bangunan dan


sarana tidak memiliki
sudut yang tajam, kasar,
membahayakan peserta
didik disertai adanya
rambu-rambu peringatan

2) bangunan satuan
pendidikan meminimalkan
ruang-ruang kosong dan Persyaratan
gelap keamanan tidak
e)      
terpenuhi sesuai
        3) tersedia sarana untuk
persyaratan 1
pengurangan bahaya
sampai dengan 5
maupun rambu-rambu di
tempat yang
membahayakan. Contoh:
Tangga yang curam,
dinding retak, daerah atau
tempat yang berbahaya
lainnya

4) tersedia sistem
pengawasan lingkungan di
satuan pendidikan,
misalnya: CCTV

5) pintu mudah dibuka dan


membuka ke arah luar
Peralatan,
perlengkapan, dan
Peralatan, perlengkapan,
obat obatan di Ruang
f)       dan obat obatan di Ruang
UKS/M tidak
         UKS/M berfungsi dengan
berfungsi dengan
baik dan terpantau
baik dan tidak
terpantau

Satuan pendidikan tingkat


g)       menengah memiliki ruang Tidak memiliki
        konseling yang nyaman dan ruangan konseling.
memperhatikan kerahasiaan
Tidak memiliki
Satuan pendidikan memiliki area/ruang bermain
area/ruang bermain ramah ramah anak (lokasi
anak (lokasi dan desain dan desain dengan
dengan perlindungan yang perlindungan yang
h)     
memadai, sehingga dapat memadai, sehingga
       
dimanfaatkan oleh semua dapat dimanfaatkan
peserta didik, termasuk oleh semua peserta
anak penyandang didik, termasuk anak
disabilitas). penyandang
disabilitas)

Ruang perpustakaan/Pojok Ruang


Baca/Taman Baca harus perpustakaan/Pojok
aman, nyaman, tenang dan Baca/Taman Baca
memiliki buku/sumber yang tidak aman,
informasi yang sudah nyaman, tenang dan
i)      
memenuhi kaidah informasi tidak memiliki
        
layak anak (antara lain tidak buku/sumber
mengandung pornografi, informasi yang
kekerasan, radikalisme, sudah memenuhi
SARA, perilaku seksual kaidah informasi
menyimpang) layak anak
Khusus untuk satuan
pendidikan jenjang pra
j)       sekolah tersedia alat
APE tidak tersedia
         permainan edukatif (APE)
yang berlabel Standar
Nasional Indonesia (SNI);

Fasilitas kantin dan


makanan di kantin yang
terpantau dengan baik
sesuai dengan prinsip dan
standar kantin sehat,
diantaranya:
1. Tempat sampah
tertutup;
2. Wastafel/tempat cuci
tangan beserta air yang
mengalir dan sabun; Persyaratan fasilitas
kantin dan makanan
k)     
3. Display pangan yang tidak terpenuhi
       
bersih dan tertutup; sesuai persyaratan 1
sampai dengan 7
4. Tempat cuci peralatan
makan/ masak;

5. Peralatan makan yang


bersih dan aman;
6. Meja yang mudah
dibersihkan;

7. Makanan yang aman,


bermutu, dan bergizi.
Satuan pendidikan
menyediakan media
Komunikasi, Informasi,
Edukasi (KIE) yang terkait Tidak menyediakan
dengan SRA (misal: langkah- media Komunikasi,
l)      
langkah cuci tangan pakai Informasi, Edukasi
        
sabun, buanglah sampah (KIE) yang terkait
pada tempatnya, slogan dengan SRA
yang bermakna himbauan
untuk perilaku hidup bersih
dan sehat)

Sarana lain yang inovatif


seperti:

1. Fasilitas untuk anak


kurang sehat agar tetap
mengikuti pembelajaran Tidak ada fasilitas
m)    
yang memiliki unsur
        2. Ruang sekretariat pembaharuan
khusus untuk alumni
3. Ruang belajar dalam
konteks keagaaman
4. dan lain-lain

SKOR KOMPONEN 4
5. PARTISIPASI ANAK (Bobot:
15%)

Peserta didik tidak


Peserta didik diberi
diberi kesempatan
a)     kesempatan untuk dapat
untuk dapat
      membentuk komunitas
membentuk
sebaya
komunitas sebaya
membentuk
sebaya
komunitas sebaya

Tidak dapat memilih


Peserta didik dapat memilih
b)     kegiatan ekstra
kegiatan ekstra kurikuler
      kurikuler sesuai
sesuai dengan minat
dengan minat

menyusun kebijakan
dan tata tertib satuan
dan tata tertib
c)     pendidikan dan memetakan satuan pendidikan
      potensi satuan pendidikan dan memetakan

Tidak melibatkan
Melibatkan peserta didik
peserta didik dalam
dalam mewujudkan kelas
d)     mewujudkan kelas
dan lingkungan satuan
    . dan lingkungan
pendidikan yang
satuan pendidikan
menyenangkan
yang menyenangkan

Tidak
Mengikutsertakan
Mengikutsertakan
e)     perwakilan peserta didik
perwakilan peserta
      sebagai anggota Tim
didik sebagai anggota
Pelaksana SRA
Tim Pelaksana SRA
Tidak
Mengikutsertakan
Mengikutsertakan
e)     perwakilan peserta didik
perwakilan peserta
      sebagai anggota Tim
didik sebagai anggota
Pelaksana SRA
Tim Pelaksana SRA

Pendidik, tenaga
kependidikan, dan
Pendidik, tenaga Komite Satuan
kependidikan, dan Komite Pendidikan tidak
Satuan Pendidikan mendengarkan dan
mendengarkan dan tidak
mempertimbangkan usulan mempertimbangkan
peserta didik untuk usulan peserta didik
f)     memetakan pemenuhan hak untuk memetakan
       dan perlindungan khusus pemenuhan hak dan
anak, serta perlindungan khusus
mengintegrasikannya dalam anak, serta tidak
penyusunan Rencana Kerja mengintegrasikannya
dan Anggaran Sekolah dalam penyusunan
(RKAS) guna mewujudkan Rencana Kerja dan
SRA Anggaran Sekolah
(RKAS) guna
mewujudkan SRA

Peserta didik tidak


Peserta didik dilibatkan
g)     dilibatkan secara
secara aktif dalam
      aktif dalam
pelaksanaan SRA
pelaksanaan SRA
Peserta didik berani dan bisa
melakukan pengaduan
tanpa ada intimidasi dari
h)     pihak manapun antara lain Peserta didik tidak
      melalui kelompok PIK-R atau berani
Forum Anak atau
Mekanisme pengaduan yang
ada di satuan pendidikan

Satuan Pendidikan
tidak memberikan
Satuan Pendidikan
kesempatan dalam
memberikan kesempatan
pengembangan
i)      dalam pengembangan bakat,
bakat, peningkatan
      peningkatan kreativitas dan
kreativitas dan
pelestarian budaya yang
pelestarian budaya
diusulkan oleh anak
yang diusulkan oleh
anak

SKOR KOMPONEN 5
TUA/WALI, ALUMNI, ORGANISASI
KEMASYARAKATAN, DAN DUNIA
Orang tua:
1)     Terlibat dalam
menyusun tata tertib di
satuan pendidikan dan
memetakan potensi
satuan pendidikan
(mengisi daftar periksa
a)       potensi)
Tidak Terlibat dan
      
2)     Bersikap proaktif tidak aktif
untuk memastikan SRA
masuk dalam
penyusunan,
pelaksanaan, dan
pertanggungjawaban
RKAS
Komite satuan
Komite Satuan Pendidikan:
pendidikan tidak
berperan aktif dalam
memastikan
b)       Memastikan bahwa satuan penggunaan internet
       pendidikan menggunakan
internet sehat dan media sehat dan media
sosial yang ramah anak sosial yang ramah
anak

Orang tua/wali/ Komite


Satuan Pendidikan:

1)  Aktif mengikuti


pertemuan dalam rangka
penyelenggaraan SRA
(misal: Kelas Parenting,
Kelas Inspiratif,
Koordinasi Program SRA,
gelar acara akhir tahun
dan lain-lain

c)      
Tidak Aktif poin 1,2,3
       2)  Komunikasi yang aktif
antara orang tua dengan
wali kelas misalnya
melalui grup di media
sosial
(whatsapp/facebook/twitt
er/instagram, dll)

3)  Aktif bekerjasama


dengan satuan pendidikan
dan/atau terlibat
langsung dalam
mewujudkan SRA

Alumni:
berkontribusi dalam
penyelenggaraan kegiatan
SRA melalui:
1)  Usulan terkait program Alumni tidak
d)      SRA berkontribusi untuk
       
2)  Fasilitasi pertemuan semua poin
dalam rangka program
SRA
berkontribusi untuk
       
semua poin

3)  Bantuan sarana


prasarana SRA
Organisasi
Kemasyarakatan:
1)  Memfasilitasi kegiatan-
kegiatan yang terkait
dengan penyelenggaraan
e)       SRA Organisasi
       Kemasyarakatan
2)  Memberi akses kepada tidak memfasilitasi
peserta didik dan pendidik semua poin
untuk kegiatan seni dan
budaya

Dunia usaha:

dalam bentuk Program


Tanggung Jawab Sosial
Perusahaan/Corporate Social
Responsibility (CSR)

1)  Memfasilitasi kegiatan-


kegiatan yang terkait
dengan penyelenggaraan Dunia Usaha tidak
f)      
SRA memfasilitasi semua
       
poin

2)  Memberi akses fasilitas


perusahaan kepada
peserta didik dan pendidik
dalam menunjang
kegiatan belajar mengajar

3)  Bantuan sarana


prasarana SRA
SKOR KOMPONEN 6

TOTAL NILAI KESELURUHAN

Total Nilai Minimum Satuan


Pendidikan Menengah Dan Atas
EN STANDARDISASI SATUAN PENDIDIKAN RAMAH ANAK

KONDISI/ SKOR
-3
Nilai 1 Nilai 3 Nilai 5
(3.2) (3.3) (3.4)

Ada SK namun tidak Ada SK dan Ada SK dan


melibatkan peserta melibatkan peserta melibatkan peserta
didik dan orang tua didik atau orang tua didik dan orang tua

Memiliki tata tertib


dengan bahasa
positif dan tidak
Tata tertib berbahasa
Tata tertib berbahasa mengandung unsur
positif namun tidak
positif dengan pelanggaran hak
dibuat dengan
melibatkan peserta anak yang di buat
melibatkan peserta
didik atau orang tua dengan melibatkan
didik dan orang tua
peserta didik dan
orang tua peserta
didik;
Memiliki kebijakan Memiliki kebijakan
Memiliki kebijakan
penghapusan penghapusan
penghapusan
kekerasan terhadap kekerasan terhadap
kekerasan terhadap
peserta didik, yang peserta didik, yang
peserta didik, yang
tercantum dalam tercantum dalam
tercantum dalam
tata tertib, namun tata tertib,
tata tertib, meliputi
tidak memiliki termasuk
mekanisme
mekanisme mekanisme
pengaduan untuk
pengaduan untuk pengaduan untuk
penanganan kasus
penanganan kasus penanganan kasus
dan adanya beberapa
dan adanya beberapa dan adanya 5
pelarangan yang
pelarangan yang pelarangan yang
disyaratkan
disyaratkan disyaratkan
Memiliki kebijakan Memiliki kebijakan
Memiliki kebijakan
penghapusan penghapusan
penghapusan
kekerasan terhadap kekerasan terhadap
kekerasan terhadap
peserta didik, yang peserta didik, yang
peserta didik, yang
tercantum dalam tercantum dalam
tercantum dalam
tata tertib, namun tata tertib,
tata tertib, meliputi
tidak memiliki termasuk
mekanisme
mekanisme mekanisme
pengaduan untuk
pengaduan untuk pengaduan untuk
penanganan kasus
penanganan kasus penanganan kasus
dan adanya beberapa
dan adanya beberapa dan adanya 5
pelarangan yang
pelarangan yang pelarangan yang
disyaratkan
disyaratkan disyaratkan

Ada upaya
Ada upaya
Ada upaya pencegahan,
pencegahan,
pencegahan, penanganan dan
penanganan dan
penanganan dan peningkatan
peningkatan
Ada upaya
Ada upaya
Ada upaya pencegahan,
pencegahan,
pencegahan, penanganan dan
penanganan dan
penanganan dan peningkatan
peningkatan
peningkatan kesadaran dan
kesadaran secara
kesadaran namun melibatkan peserta
sistematik (tertulis,
tidak secara didik walaupun
periodik,
sistematik. (tertulis, belum secara
tersosialisasi dengan
periodik, sistematik (tertulis,
melibatkan peserta
tersosialisasi) periodik,
didik)
tersosialisasi)

Ada mekanisme
Ada mekanisme Mekanisme jelas dan
namun tidak jelas
yang jelas namun diterapkan secara
dalam
belum konsisten konsisten
pelaksanaannya

Ada upaya Ada upaya


pemantauan, pemantauan,
pengawasan, dan pengawasan, dan
tindakan atas tindakan atas
Ada upaya
pelaksanaan pelaksanaan
pemantauan,
kebijakan kebijakan
pengawasan, dan
pencegahan dan pencegahan dan
tindakan atas
penanganan penanganan
pelaksanaan
kekerasan terhadap kekerasan terhadap
kebijakan
peserta didik dengan peserta didik yang
pencegahan dan
melibatkan peserta dilakukan secara
penanganan
didik namun belum sistematik (tertulis,
kekerasan terhadap
dilakukan secara periodik,
peserta didik.
sistematik (tertulis, tersosialisasi, oleh
periodik, tim khusus dan
tersosialisasi, oleh melibatkan peserta
tim khusus) didik)
Upaya maksimum
Upaya untuk Upaya untuk untuk mencegah
mencegah peserta mencegah peserta peserta didik putus
didik putus sekolah didik putus sekolah sekolah dengan
dengan keterlibatan dengan keterlibatan keterlibatan anak,
anak. anak dan orang tua. orang tua dan
jejaring khusus.

SRA dimasukan SRA dimasukan


SRA dimasukan
dalam RKAS namun dalam RKAS,
dalam RKAS dan
tidak terimplementasi
terimplementasi
terimplementasi secara penuh dan
secara penuh
secara penuh melakukan inovasi

Ada proses
--- ---
penyadaran

Ada komitmen secara


sistematis untuk
mewujudkan
kawasan tanpa rokok
(tertulis, pembuatan
--- ---
program yang jelas
dan tersosialisasi
sesuai Permendikbud
nomor 64 tahun
2015)
kawasan tanpa rokok
(tertulis, pembuatan
--- ---
program yang jelas
dan tersosialisasi
sesuai Permendikbud
nomor 64 tahun
2015)

Ada komitmen untuk


menerapkan Program
UKS dan komitmen
secara sistematis
untuk mewujudkan
Komitmen untuk
kawasan bersih
menerapkan Program
--- NAPZA (tertulis, ada
UKS dan bersih
program yang
NAPZA
konkrit,
tersosialisasi,
penerapan dan
pemantauan secara
periodik)

Ada komitmen untuk


menerapkan Satuan
--- ---
Pendidikan Aman
Bencana (SPAB)
Ada upaya untuk
menjamin,
melindungi,
--- ---
menghormati, dan
memenuhi dengan
mewadahi

Ada
pengarusutamaan
Pengurangan Resiko
--- ---
Bencana (PRB) di
dalam proses
pembelajaran

Materi kesehatan
Adanya materi reproduksi
kesehatan --- diintegrasikan dalam
reproduksi materi pembelajaran
terkait

Penerapan Perilaku
Ramah Lingkungan
Hidup (PRLH)
--- ---
diintegrasikan di
dalam proses
pembelajaran

Ada dengan Ada dengan


Ada tapi belum melibatkan orang melibatkan orang tua
melibatkan orang tua tua dan peserta dan peserta didik
didik serta ada inovasi

Sudah menjadi
Sudah menjadi Sudah menjadi
rujukan untuk SRA
rujukan untuk SRA rujukan untuk SRA
tingkat
tingkat Provinsi tingkat Nasional
Kabupaten/Kota
Pengawasan untuk Pengawasan untuk Pengawasan untuk
sebagian kecil sebagian besar semua kegiatan
kegiatan (<50%) kegiatan (>50%) (100%)

Ada kebijakan
pembatasan dan
Ada pembatasan dan
pengawasan
pengawasan namun
penggunaan gawai
hanya salah satu ---
dan internet hanya
antara tempat atau
untuk waktu dan
waktu
tempat yang
disepakati

Ada tim khusus


Tidak ada tim
Ada tim khusus dengan melakukan
khusus namun
dengan melakukan tugas yang spesifik
sudah melakukan
tugas yang spesifik dengan inovasi
pengawasan
pengawasan

Ada mekanisme Ada mekanisme


Ada mekanisme pengaduan namun pengaduan yang
pengaduan namun belum efektif lengkap dan efektif
tidak ditindaklanjuti (belum (tuntas/tidak
tuntas/berulang) berulang)

Ada tetapi masih Ada dan permanent


dalam bentuk (Dokumen,
dokumen Spanduk, Banner)

EN 1
Pelatihan Konvensi
Pelatihan Konvensi Hak Anak dan SRA Pelatihan Konvensi
Hak Anak dan SRA bagi pendidik, Hak Anak dan SRA
untuk pendidik dan tenaga bagi seluruh warga
tenaga pendidikan kependidikan, dan satuan pendidikan
peserta didik

Ada 2 orang
Terdapat 2 orang
pendidik dan/atau
atau lebih pendidik
tenaga
dan/atau tenaga
Ada 1 orang pendidik kependidikan
kependidikan terlatih
dan/atau tenaga terlatih namun
dan sudah
kependidikan terlatih belum
mendesiminasikan
mendesiminasikan
kepada warga
kepada warga
sekolah lainnya
sekolah lainnya

Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan


Telah dilaksanakan
sosialisasi dan sosialisasi dan
sosialisasi tanpa
pelatihan kepada pelatihan kepada
dilaksanakan
sebagian warga seluruh warga
pelatihan
sekolah sekolah

Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan


sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau
pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek
Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan
sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau
pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek
untuk minimal 1 untuk minimal 3 untuk semua
program program program

Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan


sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau
pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek
untuk minimal 1 untuk minimal 3 untuk lebih dari 5
program program program
Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan
sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau
pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek
untuk minimal 1 untuk minimal 3 untuk lebih dari 5
program program program

EN 2

26%-50% peserta 51%-80% peserta Diatas 80% peserta


didik yang di survei didik yang di survei didik yang di survei
merasa nyaman dan merasa nyaman dan merasa nyaman dan
menyenangkan menyenangkan menyenangkan
dalam proses dalam proses dalam proses
pembelajaran pembelajaran pembelajaran
Tim kesehatan di Tim kesehatan di
Sudah sekolah sekolah
melaksanakan melaksanakan melaksanakan
namun belum sesuai pemenuhan hak pemenuhan hak
dengan prinsip- kesehatan anak kesehatan anak
prinsip UKS/M sesuai dengan melebihi prinsip
prinsip UKS/M UKS/M

Melaksanakan Menerapkan kriteria


Melaksanakan 3
minimum 1 dari 3 sekolah adiwiyata
bentuk integrasi
bentuk integrasi termasuk
perlindungan dan
perlindungan dan mengembangkan
pengelolaan
pengelolaan inovasi pengelolaan
lingkungan hidup
lingkungan hidup lingkungan
Melaksanakan Menerapkan kriteria
Melaksanakan 3
minimum 1 dari 3 sekolah adiwiyata
bentuk integrasi
bentuk integrasi termasuk
perlindungan dan
perlindungan dan mengembangkan
pengelolaan
pengelolaan inovasi pengelolaan
lingkungan hidup
lingkungan hidup lingkungan

Penerapan 3 pilar
Melaksanakan
SPAB secara
sosialisasi 2 sampai
komprehensif dan
3 pilar
konsiten

Baru sebatas
melaksanakan
sosialisasi minimal 1
pilar Keterangan: standar
Keterangan: standar
untuk zona kuning
untuk zona merah
dan hijau

Dibawah 50% 50-90% pendidik Diatas 90% pendidik


pendidik dan tenaga dan tenaga dan tenaga
kependidikan kependidikan kependidikan
memberikan memberikan memberikan
peneladanan sesuai peneladanan sesuai peneladanan sesuai
dengan tujuan dengan tujuan dengan tujuan KHA
pendidikan KHA pendidikan KHA klaster 4
kependidikan kependidikan kependidikan
memberikan memberikan memberikan
peneladanan sesuai peneladanan sesuai peneladanan sesuai
dengan tujuan dengan tujuan dengan tujuan KHA
pendidikan KHA pendidikan KHA klaster 4

EN 3

Papan nama yang


ada belum permanen Sesuai dengan
Masih berupa
atau belum sesuai standar papan nama
spanduk
dengan standar SRA
papan nama SRA

Ada dengan Ada dengan Ada dengan


tambahan 1 jenis tambahan 2 jenis tambahan 3 simbol
simbol simbol atau lebih
Lingkungan, ruang
Lingkungan, ruang Lingkungan, ruang
dan sarana kelas
dan sarana kelas dan sarana kelas
bersih, namun
yang bersih, tempat yang bersih, tempat
tempat pembuangan
pembuangan pembuangan
sampah tidak
sampah tertutup sampah terpilah dan
tertutup dan tidak
dan tidak terpilah tertutup
terpilah

Persyaratan Seluruh Persyaratan


Persyaratan
kenyamanan kenyamanan
kenyamanan
ruangan nomor 1, ruangan terpenuhi
ruangan nomor 1,
2,3 4, 5, 6, 7 sesuai persyaratan 1
2, 3, 4, 5, terpenuhi
terpenuhi sampai dengan 9
Seluruh Persyaratan
Persyaratan Persyaratan
keamanan terpenuhi
keamanan nomor 1, keamanan nomor
sesuai persyaratan 1
2, 3 terpenuhi 1, 2, 3, 4, terpenuhi
sampai dengan 5
Peralatan,
Peralatan,
Peralatan dan obat perlengkapan, dan
perlengkapan, dan
obatan di Ruang obat obatan di Ruang
obat obatan di Ruang
UKS/M berfungsi UKS/M berfungsi
UKS/M berfungsi
dengan baik dan dengan baik,
namun tidak
terpantau terpantau, dan
terpantau
terpelihara

Memiliki ruangan
Memiliki ruangan Memiliki ruangan
konseling yang
konseling yang tidak konseling yang
nyaman namun
nyaman dan belum nyaman dan
belum
memperhatikan memperhatikan
memperhatikan
aspek kerahasiaan aspek kerahasiaan
aspek kerahasiaan
Memiliki
Memiliki
area/ruang bermain
area/ruang bermain
ramah anak (lokasi
ramah anak (lokasi
dan desain dengan
dan desain dengan
perlindungan yang
perlindungan yang
memadai, sehingga
memadai, sehingga
dapat dimanfaatkan
dapat dimanfaatkan
oleh semua peserta
Memiliki area/ruang didik, namun belum oleh semua peserta
bermain namun didik, termasuk
ramah bagi anak
tidak ramah anak anak penyandang
penyandang
disabilitas)
disabilitas)

Keterangan:
standar untuk non- Keterangan:
SLB (Sekolah standar untuk SLB
Inklusi)

Ruang Ruang Ruang


perpustakaan/Pojok perpustakaan/Pojok perpustakaan/Pojok
Baca/Taman Baca Baca/Taman Baca Baca/Taman Baca
yang tidak aman, yang kurang aman, yang aman,
nyaman, tenang, nyaman, tenang, nyaman, tenang
namun memiliki namun memiliki dan memiliki
buku/sumber buku/sumber buku/sumber
informasi yang informasi yang informasi yang
sudah memenuhi sudah memenuhi sudah memenuhi
kaidah informasi kaidah informasi kaidah informasi
layak anak layak anak layak anak
APE tidak ada yang APE sebagaian
berlabel SNI, namun sudah mendapatkan
sudah mendapatkan SNI dan sebagian Semua APE sudah
rekomendasi dari mendapatkan berlabel SNI
dokter rekomendasi dokter
anak/olahraga anak/olahraga

Seluruh Persyaratan
Minimal satu sampai Minimal 4
fasilitas kantin dan
tiga persyaratan persyaratan fasilitas
makanan terpenuhi
fasilitas kantin dan kantin dan makanan
sesuai persyaratan
makanan terpenuhi terpenuhi
1 sampai dengan 7
Menyediakan media Menyediakan media Menyediakan media
Komunikasi, Komunikasi, Komunikasi,
Informasi, Edukasi Informasi, Edukasi Informasi, Edukasi
(KIE) yang terkait (KIE) yang terkait (KIE) yang terkait
dengan SRA berupa dengan SRA berupa dengan SRA berupa
media informasi dan media informasi media informasi dan
media sosial yang dan media sosial media sosial yang
dimutakhirkan yang dimutakhirkan dimutakhirkan
minimal sekali dalam minimal dua kali minimal tiga kali
1 semester dalam 1 semester dalam 1 semester

Terdapat fasilitas Terdapat fasilitas Terdapat fasilitas


yang memiliki unsur yang memiliki unsur yang memiliki unsur
pembaharuan 5 pembaharuan 3 pembaharuan 1
tahun terakhir tahun terakhir tahun terakhir

EN 4

Peserta didik diberi


kesempatan untuk
--- ---
dapat membentuk
komunitas sebaya
komunitas sebaya

Dapat memilih
Dapat memilih
kegiatan ekstra
kegiatan ekstra
kurikuler sesuai
kurikuler sesuai
dengan minat dan
--- dengan minat namun
penempatannya
penentuan akhir
(level/grading)
disesuaikan dengan
disesuaikan dengan
kapasitas
kemampuan

didik dalam didik dalam


menyusun
menyusun tata tertib penyusunan
kebijakan dan tata
tapi belum kebijakan tapi belum
tertib sekolah dan
diakomodir diakomodir

Melibatkan peserta
Melibatkan sebagian Melibatkan sebagian
didik dalam
peserta didik namun peserta didik untuk
mewujudkan kelas
belum terwujud mewujudkan kelas
dan lingkungan
kelas dan lingkungan dan lingkungan
satuan pendidikan
satuan pendidikan satuan pendidikan
yang
yang menyenangkan yang menyenangkan
menyenangkan

Mengikutsertakan
perwakilan peserta
--- --- didik sebagai
anggota Tim
Pelaksana SRA
Mengikutsertakan
perwakilan peserta
--- --- didik sebagai
anggota Tim
Pelaksana SRA

Pendidik, tenaga
kependidikan, dan
Komite Satuan
Pendidikan
mendengarkan dan
mempertimbangkan
usulan peserta
didik untuk
memetakan
--- --- pemenuhan hak
dan perlindungan
khusus anak, serta
mengintegrasikann
ya dalam
penyusunan
Rencana Kerja dan
Anggaran Sekolah
(RKAS) guna
mewujudkan SRA

Peserta didik Peserta didik


Peserta didik dilibatkan secara dilibatkan secara
dilibatkan namun aktif dalam aktif dalam
tidak aktif pelaksanaan SRA pelaksanaan SRA
namun tidak efektif dan efektif
Peserta didik berani
dan bisa melakukan
--- ---
pengaduan tanpa
ada intimidasi

Satuan Pendidikan
memberikan
kesempatan dalam
pengembangan
--- --- bakat, peningkatan
kreativitas dan
pelestarian budaya
yang diusulkan oleh
anak

EN 5

Terlibat, bersikap
Tidak terlibat namun Terlibat dan bersikap
proaktif dan
pro aktif pro aktif
Inovatif
Komite sekolah
berperan aktif dalam
memastikan
--- --- penggunaan internet
sehat dan media
sosial yang ramah
anak

Aktif minimal 2
Aktif minimal 1 poin Aktif poin 1,2,3
poin

Alumni
Alumni berkontribusi Alumni berkontribusi
berkontribusi untuk
utuk minimal 2 poin untuk semua poin
minimal 1 poin
berkontribusi untuk
utuk minimal 2 poin untuk semua poin
minimal 1 poin

Organisasi
Organisasi Organisasi
Kemasyarakatan
Kemasyarakatan Kemasyarakatan
memfasilitasi semua
memfasilitasi memfasilitasi
poin dan berjaring
minimal 1 poin minimal 2 poin
(MoU)

Dunia Usaha Dunia Usaha Dunia Usaha


memfasilitasi memfasilitasi memfasilitasi semua
minimal 1 poin minimal 2 poin poin

EN 6
MAH ANAK

URAIAN
KETERANGAN PENILAIAN
JAWABAN/KETERANGAN
MANDIRI
PENDUKUNG
-4
-5 -6

SK Tim SRA harus selalu


ter-update dan
ditandatangani oleh
pejabat yang berwenang

Contoh tata tertib yang


berbahasa positif dapat
dilihat pada Lampiran 4
Pedoman ini.
a.    Prinsip-prinsip disilpin
positif dapat mengacu
kepada pedoman disiplin
positif yang diterbitkan
Kemen PPPA tahun 2018

b.    Kebijakan
penghapusan kekerasan
melalui larangan hukuman
ini harus diselaraskan
dengan Ayat 2 Pasal 39
Peraturan Pemerintah No.
74 Tahun 2008 tentang
Guru: “Sanksi berupa
teguran dan/atau
peringatan, baik lisan
maupun tulisan, serta
hukuman yang bersifat
mendidik sesuai dengan
kaedah pendidikan, kode
etik Guru, dan peraturan
perundang-undangan”.
melalui larangan hukuman
ini harus diselaraskan
dengan Ayat 2 Pasal 39
Peraturan Pemerintah No.
74 Tahun 2008 tentang
Guru: “Sanksi berupa
teguran dan/atau
peringatan, baik lisan
maupun tulisan, serta
hukuman yang bersifat
mendidik sesuai dengan
kaedah pendidikan, kode
etik Guru, dan peraturan
perundang-undangan”.

c. Contoh menisme
pengaduan dapat dilihat
pada Lampiran 7 Pedoman
ini.

Contoh pencegahan:
Kampanye/Komitmen
Bersama Anti Bullying
Contoh Penanganan:
Adanya mekanisme
pengaduan yang diketahui
oleh seluruh warga sekolah
(Referensi: butir-butir yang
relevan dalam
Permendikbud 82 tahun
2015 tentang Pencegahan
dan Penanggulangan
Kekerasan di Lingkungan
Satuan Pendidikan)
Contoh jejaring khusus:
PUSPAGA, P2TP2A

a. Prinsip SRA:
(1) Kepentingan terbaik
bagi anak;
(2) Non-Diskriminasi
(3) Partisipasi Anak

(4) Hidup, Kelangsungan


Hidup, dan Perkembangan

(5) Pengelolaan yang baik

b. Contoh Inovasi:
Mengundang pangkas
rambut ke sekolah untuk
mendisiplinkan rambut
siswa

Referensi : butir-butir yang


relevan dalam
Permendikbud no 64 tahun
2015 tentang kawasan
tanpa rokok di lingkungan
satuan pendidikan
relevan dalam
Permendikbud no 64 tahun
2015 tentang kawasan
tanpa rokok di lingkungan
satuan pendidikan

a. Penerapan Program
UKS sesuai dengan
Peraturan Bersama
Antara Menteri
Pendidikan Dan
Kebudayaan Republik
Indonesia, Menteri
Kesehatan Republik
Indonesia, Menteri Agama
Republik Indonesia, Dan
Menteri Dalam Negeri
Republik Indonesia Nomor
6/X/Pb/2014 Nomor 73
Tahun 2014 Nomor 41
Tahun 2014 Nomor 81
Tahun 2014 Tentang
Pembinaan Dan
Pengembangan Usaha
Kesehatan
Sekolah/Madrasah

b. Kawasan Bebas NAPZA


melalui Program yang
bekerjasama dengan BNN
dan Polisi

Struktural : Pengurangan
resiko bencana,

Kultural : Manajemen
bagaimana anak-anak
dilatih.
Merujuk Permendikbud
Nomor 33 Tahun 2019
Sistem manjemen SK3 dan
pencantuman Tim Anti
Bencana

Materi pembelajaran
antara lain : Biologi,
Agama, PPKn, dsb

Permen LHK No. 53 tahun


2019 tentang Gerakan
Peduli dan Berbudaya
Lingkungan Hidup di
Sekolah (PBLHS)

Contoh inovasi: Penyediaan


sistem pemantauan anak
berangkat dan pulang
sekolah
Hanya digunakan ketika
mata pelajaran tertentu.

Surat Edaran Menteri


No.27 tahun 2019 tentang
Pemenuhan Hak Anak atas
Informasi yang layak
melalui pembatasan
penggunaan gawai di
keluarga dan satuan
pendidikan

Pengawasan terhadap
Informasi Layak Anak

Peserta didik diharapkan


berani dan bisa melakukan
pengaduan tanpa ada
intimidasi dari pihak
manapun

Contoh jejaring khusus:


PUSPAGA, P2TP2A

Narasi komitmen diambil


dari 8 poinDeklarasi

Media : Banner, Pigura

0
Pelatihan harus dilakukan
oleh pemerintah daerah.

Pelatihan wajib dilakukan


oleh pemerintah daerah
sesuai dengan modul KHA
Klaster 4. Namun sekolah
dimungkinkan juga untuk
melaksanakan pelatihan
dengan atau tanpa
bantuan stakeholders

Dilakukan Sharing data


terpilah SDM terlatih

a. Dilakukan oleh sekolah

b. Pelatihan sesuai
dengan modul KHA
klaster 4

a. Dilakukan oleh pemilik


program
b. Pelatihan/bimtek
sesuai dengan modul
masing-masing program

c. Penerapan
Pemberdayaan Komunitas
Pangan atau Praktik-
praktik keamanan PJAS
merupakan Program
Piagam Bintang
Keamanan Pangan Kantin
Sekolah

d. Standard Stratifikasi
UKS

Pengertian dari masing-


masing program merujuk
kepada pedoman
/standard yang
dikeluarkan oleh K/L yang
berwenang
masing program merujuk
kepada pedoman
/standard yang
dikeluarkan oleh K/L yang
berwenang

a.   Contoh:
mengapresiasi pekerjaan
anak
proses pembelajaran untuk
disabilitas
b.    Peserta didik yang
disurvei menggunakan
Pedoman Survei Peserta
Didik SRA

c.    Penilaian pendidik dan


tenaga pendidikan melalui
survey atau angket yang
diisi oleh peserta didik.

d.    Ada pemberlakuan


khusus untuk siswa SLB

Stratifikasi UKS/M:
minimal, optimal,
sempurna
Menurut Peraturan
Bersama terkait UKS/M
Tahun 2014

Sesuai dengan Program


Badan POM tentang
Piagam Bintang Keamanan
Pangan Kantin Sekolah.

Nilai tambah jika sudah


menjadi Sekolah Adiwiyata

1. Kebersihan, sanitasi,
dan drainase berfungsi

2. Pengelolaan sampah
melalui 3R (Reduce, Reuse,
Recycle)
3. Penghijauan

4. Penghematan
air/konservasi air

5. Hemat Energi/Konsevasi
Energi

6. Inovasi yang terkait


dengan lingkungan

Komponen 3 pilar SPAB


seperti yang ada pada
PerKa BNPB Nomor 4
Tahun 2012 atau sesuai
dengan arahan presiden
tentang sekolah aman

peneladanan sebagai
bagian dari upaya
pelaksanaan Penguatan
Pendidikan Karakter (PPK)
sesuai dengan Peraturan
Presiden Nomor 87 tahun
2017 :
Penguatan nilai-nilai
religius, jujur, toleran,
disiplin, bekerja keras,
kreatif, mandiri,
demokratis, rasa ingin
tahu, semangat
kebangsaan, cinta tanah
air, menghargai prestasi,
air, menghargai prestasi,
komunikatif, cinta damai,
gemar membaca, peduli

b.  Penilaian pendidik dan


tenaga pendidikan yang
memberikan peneladanan
melalui survey atau angket
yang diisi oleh peserta
didik
0

Papan nama berisi


informasi mengenai
komitmen sekolah untuk
menerapkan persyaratan-
persyaratan pada 6
Komponen SRA
ditempatkan menghadap
ke jalan di halaman depan
sekolah, dapat terlihat dan
terbaca oleh masyarakat.

1. Perlu rujukan standar


2. Rambu ditempatkan
ditempat yang strategis
dan terlihat oleh seluruh
warga sekolah

3. Kondisi ideal yaitu :


ruang dan sarana kelas
bersih, tempat
pembuangan sampah
tertutup dan terpisah
3. Kondisi ideal yaitu :
ruang dan sarana kelas
bersih, tempat
pembuangan sampah
tertutup dan terpisah
Aspek kerahasiaan :
1. termasuk dalam hal
ruangan yang kedap suara
namun terlihat dari luar
(transparan);
2. ruangan terpisah

Kriteria nyaman :
1. terpisah dengan ruang
lain;
2. memperhatikan tata
letak, sirkulasi dan
ventilasi cahaya;
3. desain ruangan BK
ranah tidak terkesan
menyeramkan

4. memiliki luas ruangan


yang cukup memadai

Catatan : PAUD dan SD


sederajat total skor berbeda
Ruang bermain ramah
anak sesuai dengan
persyaratan standar Ruang
Bermain Ramah Anak
(RBRA) tahun 2019.

Nyaman dalam hal ini


adalah kondisi yang
menyebabkan badan sehat
dan segar, serta suasana
sejuk.
Sesuai Peraturan Dirjen
PAUDDIKMAS Nomor 9
Tahun 2019 tentang
Juknis Bantuan
Pembelajaran.

Catatan:
1. penyajian makanan yang
tertutup
2. Persediaan air minum
0

Contoh Komunitas Sebaya:

1. Komunitas Dukungan
Psikologi Awal (DPA)
Sebaya

2. Pusat Informasi dan


Konseling Remaja (PIK-R)

3. Generasi Berencana
(GenRe)

4. Duta Satuan Pendidikan


Ramah Anak (SRA)
5. komunitas pelajar
penghapusan kekerasan
6. Forum Anak

Satuan pendidikan dapat


menyampaikan angket
kepada orang tua

Kemampuan satuan
pendidikan:

1. Berdasarkan kapasitas
ekstrakurikuler, alat atau
kondisi satuan pendidikan

2. Berdasarkan kapasitas
placement test

3. Kesanggupan satuan
pendidikan dalam
mewadahi/mengakomodir
minat bakat peserta didik
Proses bagaimana
mentukan keterlibatan
anak atau perwakilan
peserta didik, kuncinya
adalah pelibatan peserta
didik
0
Contoh Komunikasi yang
Intensif dalam hal:

1)    pengawasan,
keamanan, keselamatan,
dan kenyamanan peserta
didik termasuk
memastikan penggunaan
internet sehat dan media
sosial yang ramah anak

2)    Penguatan
pendidikan karakter
(Perpres No 87 tahun
2017)
Bantuan dari CSR tidak
boleh mengikat yang dapat
merugikan kepentingan
sekolah maupun anak

0
NILAI
CATATAN AUDITOR
AUDITOR

-7 -8
0
0
0
0
0
0

0
INSTRUMEN STANDARDISASI SATU

Nama Satuan Pendidikan :


Alamat :
Kepala Sekolah :
No Whatsapp :

No PERSYARATAN KONDISI/ SKO


-3
-1 -2 Nilai 0
(3.1)
1. KOMITMEN TERTULIS
/KEBIJAKAN (Bobot: 25%)

Adanya SK Tim SRA di


a)       satuan pendidikan yang
Tidak ada SK
        melibatkan peserta didik dan
orang tua

Memiliki tata tertib dengan


bahasa positif dan tidak
mengandung unsur
b)       Tata tertib tidak
pelanggaran hak anak yang
        berbahasa positif
di buat dengan melibatkan
peserta didik dan orang tua
peserta didik;
Memiliki kebijakan
penghapusan kekerasan
terhadap peserta didik, yang
tercantum dalam tata tertib
satuan pendidikan, meliputi
mekanisme pengaduan
untuk penanganan kasus di
satuan pendidikan dan
adanya pelarangan

a.  terhadap tindak


kekerasan dan
diskriminasi antar peserta
didik (perundungan);

b.  terhadap tindak


kekerasan dan
diskriminasi yang
dilakukan pendidik dan
tenaga kependidikan (tata
usaha, satpam, penjaga
sekolah, dan pegawai
kebersihan) dengan
peserta didik;

Tidak memiliki
kebijakan
c)      
penghapusan
       
kekerasan terhadap
peserta didik
c.  hukuman badan
(memukul, menampar
anak dengan tangan, atau Tidak memiliki
dengan penggaris, sapu, kebijakan
c)       alat pel, tongkat, ikat penghapusan
        pinggang, sepatu, balok kekerasan terhadap
kayu, menendang, peserta didik
melempar anak dengan
penghapus, kapur, spidol
dan sebagainya,
mencubit, menggigit,
menjambak rambut,
menarik telinga, memaksa
anak untuk tinggal di
posisi yang tidak nyaman
dan panas) dan

d.  bentuk hukuman lain


yang merendahkan
martabat peserta didik
(menghina, meremehkan,
mengejek, memisahkan
dalam barisan atau
mengelompokan anak
dalam kelas tertentu,
memberikan julukan,
menyakiti perasaan dan
harga diri peserta didik)
oleh pendidik dan tenaga
kependidikan terhadap
peserta didik.

e.  penegakan disiplin


dengan merendahkan
martabat anak dan
kekerasan

Melakukan berbagai upaya


untuk pencegahan dan
penanganan semua bentuk
Melakukan berbagai upaya
untuk pencegahan dan
penanganan semua bentuk
kekerasan dan diskriminasi Tidak ada upaya
d)     
terhadap peserta didik untuk pencegahan
       
termasuk peningkatan dan penanganan
kesadaran dan kampanye
pendidikan kepada seluruh
warga satuan pendidikan

Memiliki mekanisme untuk


e)       tindak lanjut bagi pendidik Tidak ada
        dan tenaga kependidikan mekanisme
yang melakukan kekerasan

Tidak ada upaya


pemantauan,
Melakukan pemantauan, pengawasan, dan
pengawasan, dan tindakan tindakan atas
f)       atas pelaksanaan kebijakan pelaksanaan
         pencegahan dan kebijakan
penanganan kekerasan pencegahan dan
terhadap peserta didik penanganan
kekerasan terhadap
peserta didik
Tidak ada upaya
Melakukan upaya untuk
g)       untuk mencegah
mencegah peserta didik
        peserta didik putus
putus sekolah
sekolah

Memiliki komitmen untuk


menerapkan prinsip-prinsip
SRA dalam Manajemen
Berbasis Sekolah (MBS),
Rencana Pelaksanaan
h)      SRA tidak masuk
Pembelajaran (RPP) dan
        dalam RKAS
Rencana Kegiatan dan
Anggaran Sekolah (RKAS)
setiap tahun dan
pengembangan program
diluar RKAS

Terdapat proses penyadaran


dan dukungan bagi warga
i)       Tidak ada proses
satuan pendidikan untuk
         penyadaran
memahami Konvensi Hak
Anak

Memiliki komitmen untuk


j)      
mewujudkan kawasan tanpa Tidak ada komitmen
        
rokok
Memiliki komitmen untuk
j)      
mewujudkan kawasan tanpa Tidak ada komitmen
        
rokok

Memiliki komitmen untuk


k)      menerapkan Program UKS
Tidak ada komitmen
        dan mewujudkan kawasan
bersih NAPZA

Memiliki komitmen untuk


menerapkan Satuan
l)      
Pendidikan Aman Bencana Tidak ada komitmen
        
(SPAB) secara struktural dan
kultural
Menjamin, melindungi,
menghormati dan memenuhi
hak peserta didik untuk
m)    
menjalankan ibadah dan Tidak ada
       
pendidikan agama sesuai
dengan agama masing-
masing

Memastikan
pengarusutamaan
n)     
Pengurangan Resiko Tidak ada
       
Bencana (PRB) di dalam
proses pembelajaran

Materi kesehatan
Mengintegrasikan materi reproduksi tidak
o)      
kesehatan reproduksi dalam diintegrasikan dalam
       
materi pembelajaran terkait materi pembelajaran
terkait

Penerapan Perilaku
Mengintegrasikan penerapan Ramah Lingkungan
p)      Perilaku Ramah Lingkungan Hidup (PRLH) tidak
        Hidup (PRLH) di dalam diintegrasikan di
proses pembelajaran dalam proses
pembelajaran

Pelaksanaan Kebijakan
Pemantauan rutin
q)       perlindungan anak, dengan
Tidak ada kebijakan
        memfungsikan guru piket,
piket anak, dan Komite
satuan pendidikan

r)       Menjadi satuan pendidikan Belum menjadi


        rujukan untuk SRA rujukan
Melakukan pengawasan
s)       Tidak ada
dalam kegiatan
        pengawasan
ekstrakurikuler

Kebijakan pembatasan dan


pengawasan penggunaan
t)       Tidak ada
gawai dan internet hanya
        pembatasan
untuk waktu dan tempat
yang disepakati

Memiliki tim untuk


melakukan pengawasan
u)     
terhadap buku di Tidak ada tim
       
perpustakaan sekolah dan
bahan literasi

Satuan pendidikan memiliki


mekanisme pengaduan, Tidak ada
v)      
meliputi alur proses, tim mekanisme
       
yang menangani, dan pengaduan
jejaring.

Memiliki pernyataan
w)     
komitmen tertulis tentang Tidak ada
       
Perlindungan Anak

SKOR KOMPONEN 1
KEPENDIDIKAN TERLATIH
KONVENSI HAK ANAK DAN SRA
Pelatihan Konvensi Hak
Tidak ada pelatihan
Anak dan SRA bagi seluruh
Konvensi Hak Anak
a)       warga satuan pendidikan,
dan SRA untuk
        terutama pendidik, tenaga
warga satuan
kependidikan, peserta didik,
pendidikan
dan orang tua

Tersedia minimum 2 orang


Belum ada pendidik
b)       pendidik dan/atau tenaga
dan/atau tenaga
        kependidikan yang terlatih
kependidikan terlatih
Konvensi Hak Anak dan SRA

c)
Sosialisasi dan/atau
Pelatihan Konvensi Hak
Anak dan SRA bagi seluruh Belum dilaksanakan
warga satuan pendidikan, sosialisasi dan
terutama pendidik, tenaga pelatihan
kependidikan, peserta didik,
dan orang tua

Satuan pendidikan
menjalankan program-
program sosialisasi
dan/atau pelatihan/bimtek
terkait Usaha Kesehatan
Sekolah (UKS/M),
khususnya:

Belum dilaksanakan
d)     
sosialisasi dan
       
1.  Perilaku Hidup Bersih
Sehat (PHBS)

Belum dilaksanakan
d)     
sosialisasi dan
       
2.  Pemberdayaan pelatihan/bimtek
Komunitas Pangan atau
Praktik-praktik keamanan
Pangan Jajanan Anak
Usia Sekolah (PJAS)

3.  Bahaya NAPZA

4.  Integrasi materi


kesehatan reproduksi
dalam materi
pembelajaran
Satuan pendidikan
mendapatkan sosialisasi,
pelatihan dan/atau
pendampingan dari
program-program:
1)     Internet Sehat dan
Aman (INSAN)

2)     Sekolah Adiwiyata


3)     Sekolah Aman
4)     Sekolah Hijau
5)     Cara Aman dan
Selamat Bersekolah

6)     Pengurangan Risiko


Bencana (PRB) dan
Simulasi Aman Bencana

7)     Polisi Sahabat Anak

8)     Madrasah Insan


Cendikia
9)     Peksos Goes To Belum dilaksanakan
e)       School sosialisasi dan
  
10)  Kantin Kejujuran pelatihan/bimtek
Belum dilaksanakan
e)      
sosialisasi dan
  
pelatihan/bimtek
11)  Penguatan
Pendidikan Karakter
12)  Sekolah Sahabat
Keluarga
13)  Sekolah sebagai
Taman
14)  Gerakan Literasi
Sekolah

15)  Sekolah/Madrasah
Inklusif

16)  Sekolah Tanpa


Kekerasan

17)  Generasi Berencana


- Pusat Informasi dan
Konseling Remaja (PIK-R)

18)  Satuan Pendidikan


Aman Bencana (SPAB)

SKOR KOMPONEN 2
3. PROSES PEMBELAJARAN YANG
RAMAHPelaksanaan
ANAK (Bobot: 20%)
pembelajaran
baik pada kegiatan
pendahuluan, kegiatan inti
maupun kegiatan penutup,
memperhatikan hak anak
termasuk inklusif dan
nondiskriminasi serta
Kurang dari 25%
dilakukan dengan cara yang
peserta didik yang di
menyenangkan, penuh kasih
survei merasa
sayang dan bebas dari
a) nyaman dan
perlakuan diskriminasi
menyenangkan
terhadap peserta didik di
dalam proses
dalam dan di luar kelas,
pembelajaran
termasuk proses
pendisiplinan tanpa
merendahkan martabat
anak dan tanpa kekerasan
sesuai dengan kebijakan
yang tercantum dalam RPP,
RKAS, dan MBS
Pelaksanaan integrasi
kesehatan di satuan
pendidikan:
1. Usaha Kesehatan
Sekolah/Madrasah (UKS/M):

a)  Peralatan,
perlengkapan dan obat
obatan di Ruang
UKS/Mberfungsi dengan
baik dan terpantau

b)  ada partisipasi


pendidik dan peserta didik
dalam pelaksanaannya Belum
b)
melaksanakan
c)  Ada kerjasama dengan
puskesmas dan/atau
dinas kesehatan

d)  Kantin sehat atau


praktik-praktik keamanan
Pangan Jajanan Anak
Usia Sekolah (PJAS)

2. Pembelajaran,
pembiasaan dan
peneladanan untuk:
a)  Tidak merokok
b)  Tidak Menggunakan
NAPZA
Pelaksanaan integrasi
perlindungan dan
pengelolaan lingkungan
hidup di sekolah
1.  Penghijauan dengan
tanaman yang tidak
membahayakan
2.  Pembelajaran,
pembiasaan dan
peneladanan untuk: Belum
melaksanakan
a)  Kebersihan integrasi
c) lingkungan perlindungan dan
pengelolaan
lingkungan hidup
Belum
melaksanakan
integrasi
c)
perlindungan dan
pengelolaan
b)  Membuang sampah lingkungan hidup
tepat pada tempatnya

c)  Menghemat air dan


energi

3.  Inovasi pengelolaan


lingkungan di sekolah

Pelaksanaan integrasi
mitigasi bencana melalui
penerapan program Satuan
Pendidikan Aman Bencana
(SPAB) dengan memasukan
hal-hal yang relevan di
masing-masing pilar SPAB
yaitu:
1.  Fasilitas satuan
d) Belum ada intergrasi
pendidikan aman

2.  Manajemen
penanggulangan bencana
di satuan pendidikan

3.  Pendidikan,
pencegahan, dan
pengurangan resiko
bencana

Pembelajaran, pembiasaan
dan peneladanan untuk
pembentukan perilaku
positif seperti:

1.     Empati/Peduli
2.     Sosial
3.     Berbagi
4.     Menghargai
kebaikan orang lain
5.     Menghormati orang Belum memberikan
e)
tua peneladanan
6.     Bahasa
Belum memberikan
e)
peneladanan

7.     Pelestarian budaya

8.     Menghargai
perbedaan budaya

9.     Mencintai tanah air

10.  Anti-radikalisme

SKOR KOMPONEN 3
4. SARANA DAN PRASARANA
YANG RAMAH ANAK (Bobot: 10%)

Papan nama SRA yang


a)       Belum ada papan
sesuai standar atau desain
        nama SRA
yang disepakati

Satuan pendidikan memiliki


simbol/tanda/rambu terkait
dengan SRA khususnya
dilarang merokok/NAPZA,
kebersihan toilet laki-laki
dan perempuan, serta
tambahan:

b)      
1. denah satuan Belum ada
       
pendidikan, jalur
evakuasi, tanda titik
berkumpul;

2. anti perundungan;
3. daerah berbahaya
(licin, tangga curam,
bangunan retak, dsb);
4. dan lain-lain.

Persyaratan kesehatan
seperti Lingkungan, ruang
c)       dan sarana kelas yang
Belum ada
        bersih, tempat pembuangan
sampah tertutup dan
terpilah

Persyaratan kenyamanan
melalui penataan ruangan
yang nyaman bagi peserta
didik dilakukan melalui:

1) toilet bersih serta


terpisah dan berjarak
antara toilet laki-laki dan
perempuan

2) kondisi toilet bersih,


lantai tidak licin, memiliki
pencahayaan dan sirkulasi
udara yang baik, sarana
pelengkap yang lain seperti
hygiene kit, dan dikelola
oleh petugas khusus

3) bak/penampungan air
harus bebas jentik Persyaratan
kenyamanan
d)      4) perlengkapan toilet pada ruangan tidak
        KB/TK/RA/PAUD terpenuhi sesuai
menggunakan ukuran yang persyaratan 1
sesuai dengan pengguna sampai dengan 7

5) tersedia tempat cuci


tangan yang layak untuk
anak dengan air bersih
yang mengalir dan sabun
cuci tangan
6) tersedia ruang ibadah
7)
Mengakomodasi/menyiapk
an kebutuhan toilet bagi
penyandang disabilitas
(bagi satuan pendidikan
yang mempunyai ABK)

8) tersedianya ruang ganti

9) tersedianya loker
penyimpanan
Persyaratan
Keamanan/keselamatan
dilakukan melalui:

1) struktur bangunan dan


sarana tidak memiliki
sudut yang tajam, kasar,
membahayakan peserta
didik disertai adanya
rambu-rambu peringatan

2) bangunan satuan
pendidikan meminimalkan
ruang-ruang kosong dan Persyaratan
gelap keamanan tidak
e)      
terpenuhi sesuai
        3) tersedia sarana untuk
persyaratan 1
pengurangan bahaya
sampai dengan 5
maupun rambu-rambu di
tempat yang
membahayakan. Contoh:
Tangga yang curam,
dinding retak, daerah atau
tempat yang berbahaya
lainnya

4) tersedia sistem
pengawasan lingkungan di
satuan pendidikan,
misalnya: CCTV

5) pintu mudah dibuka dan


membuka ke arah luar
Peralatan,
perlengkapan, dan
Peralatan, perlengkapan,
obat obatan di Ruang
f)       dan obat obatan di Ruang
UKS/M tidak
         UKS/M berfungsi dengan
berfungsi dengan
baik dan terpantau
baik dan tidak
terpantau

Satuan pendidikan tingkat


g)       menengah memiliki ruang Tidak memiliki
        konseling yang nyaman dan ruangan konseling.
memperhatikan kerahasiaan
Tidak memiliki
Satuan pendidikan memiliki area/ruang bermain
area/ruang bermain ramah ramah anak (lokasi
anak (lokasi dan desain dan desain dengan
dengan perlindungan yang perlindungan yang
h)     
memadai, sehingga dapat memadai, sehingga
       
dimanfaatkan oleh semua dapat dimanfaatkan
peserta didik, termasuk oleh semua peserta
anak penyandang didik, termasuk anak
disabilitas). penyandang
disabilitas)

Ruang perpustakaan/Pojok Ruang


Baca/Taman Baca harus perpustakaan/Pojok
aman, nyaman, tenang dan Baca/Taman Baca
memiliki buku/sumber yang tidak aman,
informasi yang sudah nyaman, tenang dan
i)      
memenuhi kaidah informasi tidak memiliki
        
layak anak (antara lain tidak buku/sumber
mengandung pornografi, informasi yang
kekerasan, radikalisme, sudah memenuhi
SARA, perilaku seksual kaidah informasi
menyimpang) layak anak
Khusus untuk satuan
pendidikan jenjang pra
j)       sekolah tersedia alat
APE tidak tersedia
         permainan edukatif (APE)
yang berlabel Standar
Nasional Indonesia (SNI);

Fasilitas kantin dan


makanan di kantin yang
terpantau dengan baik
sesuai dengan prinsip dan
standar kantin sehat,
diantaranya:
1. Tempat sampah
tertutup;
2. Wastafel/tempat cuci
tangan beserta air yang
mengalir dan sabun; Persyaratan fasilitas
kantin dan makanan
k)     
3. Display pangan yang tidak terpenuhi
       
bersih dan tertutup; sesuai persyaratan 1
sampai dengan 7
4. Tempat cuci peralatan
makan/ masak;

5. Peralatan makan yang


bersih dan aman;
6. Meja yang mudah
dibersihkan;

7. Makanan yang aman,


bermutu, dan bergizi.
Satuan pendidikan
menyediakan media
Komunikasi, Informasi,
Edukasi (KIE) yang terkait Tidak menyediakan
dengan SRA (misal: langkah- media Komunikasi,
l)      
langkah cuci tangan pakai Informasi, Edukasi
        
sabun, buanglah sampah (KIE) yang terkait
pada tempatnya, slogan dengan SRA
yang bermakna himbauan
untuk perilaku hidup bersih
dan sehat)

Sarana lain yang inovatif


seperti:

1. Fasilitas untuk anak


kurang sehat agar tetap
mengikuti pembelajaran Tidak ada fasilitas
m)    
yang memiliki unsur
        2. Ruang sekretariat pembaharuan
khusus untuk alumni
3. Ruang belajar dalam
konteks keagaaman
4. dan lain-lain

SKOR KOMPONEN 4
5. PARTISIPASI ANAK (Bobot:
15%)

Peserta didik tidak


Peserta didik diberi
diberi kesempatan
a)     kesempatan untuk dapat
untuk dapat
      membentuk komunitas
membentuk
sebaya
komunitas sebaya
membentuk
sebaya
komunitas sebaya

Tidak dapat memilih


Peserta didik dapat memilih
b)     kegiatan ekstra
kegiatan ekstra kurikuler
      kurikuler sesuai
sesuai dengan minat
dengan minat

menyusun kebijakan
dan tata tertib satuan
dan tata tertib
c)     pendidikan dan memetakan satuan pendidikan
      potensi satuan pendidikan dan memetakan

Tidak melibatkan
Melibatkan peserta didik
peserta didik dalam
dalam mewujudkan kelas
d)     mewujudkan kelas
dan lingkungan satuan
    . dan lingkungan
pendidikan yang
satuan pendidikan
menyenangkan
yang menyenangkan

Tidak
Mengikutsertakan
Mengikutsertakan
e)     perwakilan peserta didik
perwakilan peserta
      sebagai anggota Tim
didik sebagai anggota
Pelaksana SRA
Tim Pelaksana SRA
Tidak
Mengikutsertakan
Mengikutsertakan
e)     perwakilan peserta didik
perwakilan peserta
      sebagai anggota Tim
didik sebagai anggota
Pelaksana SRA
Tim Pelaksana SRA

Pendidik, tenaga
kependidikan, dan
Pendidik, tenaga Komite Satuan
kependidikan, dan Komite Pendidikan tidak
Satuan Pendidikan mendengarkan dan
mendengarkan dan tidak
mempertimbangkan usulan mempertimbangkan
peserta didik untuk usulan peserta didik
f)     memetakan pemenuhan hak untuk memetakan
       dan perlindungan khusus pemenuhan hak dan
anak, serta perlindungan khusus
mengintegrasikannya dalam anak, serta tidak
penyusunan Rencana Kerja mengintegrasikannya
dan Anggaran Sekolah dalam penyusunan
(RKAS) guna mewujudkan Rencana Kerja dan
SRA Anggaran Sekolah
(RKAS) guna
mewujudkan SRA

Peserta didik tidak


Peserta didik dilibatkan
g)     dilibatkan secara
secara aktif dalam
      aktif dalam
pelaksanaan SRA
pelaksanaan SRA
Peserta didik berani dan bisa
melakukan pengaduan
tanpa ada intimidasi dari
h)     pihak manapun antara lain Peserta didik tidak
      melalui kelompok PIK-R atau berani
Forum Anak atau
Mekanisme pengaduan yang
ada di satuan pendidikan

Satuan Pendidikan
tidak memberikan
Satuan Pendidikan
kesempatan dalam
memberikan kesempatan
pengembangan
i)      dalam pengembangan bakat,
bakat, peningkatan
      peningkatan kreativitas dan
kreativitas dan
pelestarian budaya yang
pelestarian budaya
diusulkan oleh anak
yang diusulkan oleh
anak

SKOR KOMPONEN 5
TUA/WALI, ALUMNI, ORGANISASI
KEMASYARAKATAN, DAN DUNIA
Orang tua:
1)     Terlibat dalam
menyusun tata tertib di
satuan pendidikan dan
memetakan potensi
satuan pendidikan
(mengisi daftar periksa
a)       potensi)
Tidak Terlibat dan
      
2)     Bersikap proaktif tidak aktif
untuk memastikan SRA
masuk dalam
penyusunan,
pelaksanaan, dan
pertanggungjawaban
RKAS
Komite satuan
Komite Satuan Pendidikan:
pendidikan tidak
berperan aktif dalam
memastikan
b)       Memastikan bahwa satuan penggunaan internet
       pendidikan menggunakan
internet sehat dan media sehat dan media
sosial yang ramah anak sosial yang ramah
anak

Orang tua/wali/ Komite


Satuan Pendidikan:

1)  Aktif mengikuti


pertemuan dalam rangka
penyelenggaraan SRA
(misal: Kelas Parenting,
Kelas Inspiratif,
Koordinasi Program SRA,
gelar acara akhir tahun
dan lain-lain

c)      
Tidak Aktif poin 1,2,3
       2)  Komunikasi yang aktif
antara orang tua dengan
wali kelas misalnya
melalui grup di media
sosial
(whatsapp/facebook/twitt
er/instagram, dll)

3)  Aktif bekerjasama


dengan satuan pendidikan
dan/atau terlibat
langsung dalam
mewujudkan SRA

Alumni:
berkontribusi dalam
penyelenggaraan kegiatan
SRA melalui:
1)  Usulan terkait program Alumni tidak
d)      SRA berkontribusi untuk
       
2)  Fasilitasi pertemuan semua poin
dalam rangka program
SRA
berkontribusi untuk
       
semua poin

3)  Bantuan sarana


prasarana SRA
Organisasi
Kemasyarakatan:
1)  Memfasilitasi kegiatan-
kegiatan yang terkait
dengan penyelenggaraan
e)       SRA Organisasi
       Kemasyarakatan
2)  Memberi akses kepada tidak memfasilitasi
peserta didik dan pendidik semua poin
untuk kegiatan seni dan
budaya

Dunia usaha:

dalam bentuk Program


Tanggung Jawab Sosial
Perusahaan/Corporate Social
Responsibility (CSR)

1)  Memfasilitasi kegiatan-


kegiatan yang terkait
dengan penyelenggaraan Dunia Usaha tidak
f)      
SRA memfasilitasi semua
       
poin

2)  Memberi akses fasilitas


perusahaan kepada
peserta didik dan pendidik
dalam menunjang
kegiatan belajar mengajar

3)  Bantuan sarana


prasarana SRA
SKOR KOMPONEN 6

TOTAL NILAI KESELURUHAN

Total Nilai Minimum SLB


EN STANDARDISASI SATUAN PENDIDIKAN RAMAH ANAK

KONDISI/ SKOR
-3
Nilai 1 Nilai 3 Nilai 5
(3.2) (3.3) (3.4)

Ada SK namun tidak Ada SK dan Ada SK dan


melibatkan peserta melibatkan peserta melibatkan peserta
didik dan orang tua didik atau orang tua didik dan orang tua

Memiliki tata tertib


dengan bahasa
positif dan tidak
Tata tertib berbahasa
Tata tertib berbahasa mengandung unsur
positif namun tidak
positif dengan pelanggaran hak
dibuat dengan
melibatkan peserta anak yang di buat
melibatkan peserta
didik atau orang tua dengan melibatkan
didik dan orang tua
peserta didik dan
orang tua peserta
didik;
Memiliki kebijakan Memiliki kebijakan
Memiliki kebijakan
penghapusan penghapusan
penghapusan
kekerasan terhadap kekerasan terhadap
kekerasan terhadap
peserta didik, yang peserta didik, yang
peserta didik, yang
tercantum dalam tercantum dalam
tercantum dalam
tata tertib, namun tata tertib,
tata tertib, meliputi
tidak memiliki termasuk
mekanisme
mekanisme mekanisme
pengaduan untuk
pengaduan untuk pengaduan untuk
penanganan kasus
penanganan kasus penanganan kasus
dan adanya beberapa
dan adanya beberapa dan adanya 5
pelarangan yang
pelarangan yang pelarangan yang
disyaratkan
disyaratkan disyaratkan
Memiliki kebijakan Memiliki kebijakan
Memiliki kebijakan
penghapusan penghapusan
penghapusan
kekerasan terhadap kekerasan terhadap
kekerasan terhadap
peserta didik, yang peserta didik, yang
peserta didik, yang
tercantum dalam tercantum dalam
tercantum dalam
tata tertib, namun tata tertib,
tata tertib, meliputi
tidak memiliki termasuk
mekanisme
mekanisme mekanisme
pengaduan untuk
pengaduan untuk pengaduan untuk
penanganan kasus
penanganan kasus penanganan kasus
dan adanya beberapa
dan adanya beberapa dan adanya 5
pelarangan yang
pelarangan yang pelarangan yang
disyaratkan
disyaratkan disyaratkan

Ada upaya
Ada upaya
Ada upaya pencegahan,
pencegahan,
pencegahan, penanganan dan
penanganan dan
penanganan dan peningkatan
peningkatan
Ada upaya
Ada upaya
Ada upaya pencegahan,
pencegahan,
pencegahan, penanganan dan
penanganan dan
penanganan dan peningkatan
peningkatan
peningkatan kesadaran dan
kesadaran secara
kesadaran namun melibatkan peserta
sistematik (tertulis,
tidak secara didik walaupun
periodik,
sistematik. (tertulis, belum secara
tersosialisasi dengan
periodik, sistematik (tertulis,
melibatkan peserta
tersosialisasi) periodik,
didik)
tersosialisasi)

Ada mekanisme
Ada mekanisme Mekanisme jelas dan
namun tidak jelas
yang jelas namun diterapkan secara
dalam
belum konsisten konsisten
pelaksanaannya

Ada upaya Ada upaya


pemantauan, pemantauan,
pengawasan, dan pengawasan, dan
tindakan atas tindakan atas
Ada upaya
pelaksanaan pelaksanaan
pemantauan,
kebijakan kebijakan
pengawasan, dan
pencegahan dan pencegahan dan
tindakan atas
penanganan penanganan
pelaksanaan
kekerasan terhadap kekerasan terhadap
kebijakan
peserta didik dengan peserta didik yang
pencegahan dan
melibatkan peserta dilakukan secara
penanganan
didik namun belum sistematik (tertulis,
kekerasan terhadap
dilakukan secara periodik,
peserta didik.
sistematik (tertulis, tersosialisasi, oleh
periodik, tim khusus dan
tersosialisasi, oleh melibatkan peserta
tim khusus) didik)
Upaya maksimum
Upaya untuk Upaya untuk untuk mencegah
mencegah peserta mencegah peserta peserta didik putus
didik putus sekolah didik putus sekolah sekolah dengan
dengan keterlibatan dengan keterlibatan keterlibatan anak,
anak. anak dan orang tua. orang tua dan
jejaring khusus.

SRA dimasukan SRA dimasukan


SRA dimasukan
dalam RKAS namun dalam RKAS,
dalam RKAS dan
tidak terimplementasi
terimplementasi
terimplementasi secara penuh dan
secara penuh
secara penuh melakukan inovasi

Ada proses
--- ---
penyadaran

Ada komitmen secara


sistematis untuk
mewujudkan
kawasan tanpa rokok
(tertulis, pembuatan
--- ---
program yang jelas
dan tersosialisasi
sesuai Permendikbud
nomor 64 tahun
2015)
kawasan tanpa rokok
(tertulis, pembuatan
--- ---
program yang jelas
dan tersosialisasi
sesuai Permendikbud
nomor 64 tahun
2015)

Ada komitmen untuk


menerapkan Program
UKS dan komitmen
secara sistematis
untuk mewujudkan
Komitmen untuk
kawasan bersih
menerapkan Program
--- NAPZA (tertulis, ada
UKS dan bersih
program yang
NAPZA
konkrit,
tersosialisasi,
penerapan dan
pemantauan secara
periodik)

Ada komitmen untuk


menerapkan Satuan
--- ---
Pendidikan Aman
Bencana (SPAB)
Ada upaya untuk
menjamin,
melindungi,
--- ---
menghormati, dan
memenuhi dengan
mewadahi

Ada
pengarusutamaan
Pengurangan Resiko
--- ---
Bencana (PRB) di
dalam proses
pembelajaran

Materi kesehatan
Adanya materi reproduksi
kesehatan --- diintegrasikan dalam
reproduksi materi pembelajaran
terkait

Penerapan Perilaku
Ramah Lingkungan
Hidup (PRLH)
--- ---
diintegrasikan di
dalam proses
pembelajaran

Ada dengan Ada dengan


Ada tapi belum melibatkan orang melibatkan orang tua
melibatkan orang tua tua dan peserta dan peserta didik
didik serta ada inovasi

Sudah menjadi
Sudah menjadi Sudah menjadi
rujukan untuk SRA
rujukan untuk SRA rujukan untuk SRA
tingkat
tingkat Provinsi tingkat Nasional
Kabupaten/Kota
Pengawasan untuk Pengawasan untuk Pengawasan untuk
sebagian kecil sebagian besar semua kegiatan
kegiatan (<50%) kegiatan (>50%) (100%)

Ada kebijakan
pembatasan dan
Ada pembatasan dan
pengawasan
pengawasan namun
penggunaan gawai
hanya salah satu ---
dan internet hanya
antara tempat atau
untuk waktu dan
waktu
tempat yang
disepakati

Ada tim khusus


Tidak ada tim
Ada tim khusus dengan melakukan
khusus namun
dengan melakukan tugas yang spesifik
sudah melakukan
tugas yang spesifik dengan inovasi
pengawasan
pengawasan

Ada mekanisme Ada mekanisme


Ada mekanisme pengaduan namun pengaduan yang
pengaduan namun belum efektif lengkap dan efektif
tidak ditindaklanjuti (belum (tuntas/tidak
tuntas/berulang) berulang)

Ada tetapi masih Ada dan permanent


dalam bentuk (Dokumen,
dokumen Spanduk, Banner)

EN 1
Pelatihan Konvensi
Pelatihan Konvensi Hak Anak dan SRA Pelatihan Konvensi
Hak Anak dan SRA bagi pendidik, Hak Anak dan SRA
untuk pendidik dan tenaga bagi seluruh warga
tenaga pendidikan kependidikan, dan satuan pendidikan
peserta didik

Ada 2 orang
Terdapat 2 orang
pendidik dan/atau
atau lebih pendidik
tenaga
dan/atau tenaga
Ada 1 orang pendidik kependidikan
kependidikan terlatih
dan/atau tenaga terlatih namun
dan sudah
kependidikan terlatih belum
mendesiminasikan
mendesiminasikan
kepada warga
kepada warga
sekolah lainnya
sekolah lainnya

Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan


Telah dilaksanakan
sosialisasi dan sosialisasi dan
sosialisasi tanpa
pelatihan kepada pelatihan kepada
dilaksanakan
sebagian warga seluruh warga
pelatihan
sekolah sekolah

Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan


sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau
pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek
Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan
sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau
pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek
untuk minimal 1 untuk minimal 3 untuk semua
program program program

Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan


sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau
pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek
untuk minimal 1 untuk minimal 3 untuk lebih dari 5
program program program
Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan Telah dilaksanakan
sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau sosialisasi dan/atau
pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek pelatihan/bimtek
untuk minimal 1 untuk minimal 3 untuk lebih dari 5
program program program

EN 2

26%-50% peserta 51%-80% peserta Diatas 80% peserta


didik yang di survei didik yang di survei didik yang di survei
merasa nyaman dan merasa nyaman dan merasa nyaman dan
menyenangkan menyenangkan menyenangkan
dalam proses dalam proses dalam proses
pembelajaran pembelajaran pembelajaran
Tim kesehatan di Tim kesehatan di
Sudah sekolah sekolah
melaksanakan melaksanakan melaksanakan
namun belum sesuai pemenuhan hak pemenuhan hak
dengan prinsip- kesehatan anak kesehatan anak
prinsip UKS/M sesuai dengan melebihi prinsip
prinsip UKS/M UKS/M

Melaksanakan Menerapkan kriteria


Melaksanakan 3
minimum 1 dari 3 sekolah adiwiyata
bentuk integrasi
bentuk integrasi termasuk
perlindungan dan
perlindungan dan mengembangkan
pengelolaan
pengelolaan inovasi pengelolaan
lingkungan hidup
lingkungan hidup lingkungan
Melaksanakan Menerapkan kriteria
Melaksanakan 3
minimum 1 dari 3 sekolah adiwiyata
bentuk integrasi
bentuk integrasi termasuk
perlindungan dan
perlindungan dan mengembangkan
pengelolaan
pengelolaan inovasi pengelolaan
lingkungan hidup
lingkungan hidup lingkungan

Penerapan 3 pilar
Melaksanakan
SPAB secara
sosialisasi 2 sampai
komprehensif dan
3 pilar
konsiten

Baru sebatas
melaksanakan
sosialisasi minimal 1
pilar Keterangan: standar
Keterangan: standar
untuk zona kuning
untuk zona merah
dan hijau

Dibawah 50% 50-90% pendidik Diatas 90% pendidik


pendidik dan tenaga dan tenaga dan tenaga
kependidikan kependidikan kependidikan
memberikan memberikan memberikan
peneladanan sesuai peneladanan sesuai peneladanan sesuai
dengan tujuan dengan tujuan dengan tujuan KHA
pendidikan KHA pendidikan KHA klaster 4
kependidikan kependidikan kependidikan
memberikan memberikan memberikan
peneladanan sesuai peneladanan sesuai peneladanan sesuai
dengan tujuan dengan tujuan dengan tujuan KHA
pendidikan KHA pendidikan KHA klaster 4

EN 3

Papan nama yang


ada belum permanen Sesuai dengan
Masih berupa
atau belum sesuai standar papan nama
spanduk
dengan standar SRA
papan nama SRA

Ada dengan Ada dengan Ada dengan


tambahan 1 jenis tambahan 2 jenis tambahan 3 simbol
simbol simbol atau lebih
Lingkungan, ruang
Lingkungan, ruang Lingkungan, ruang
dan sarana kelas
dan sarana kelas dan sarana kelas
bersih, namun
yang bersih, tempat yang bersih, tempat
tempat pembuangan
pembuangan pembuangan
sampah tidak
sampah tertutup sampah terpilah dan
tertutup dan tidak
dan tidak terpilah tertutup
terpilah

Persyaratan Seluruh Persyaratan


Persyaratan
kenyamanan kenyamanan
kenyamanan
ruangan nomor 1, ruangan terpenuhi
ruangan nomor 1,
2,3 4, 5, 6, 7 sesuai persyaratan 1
2, 3, 4, 5, terpenuhi
terpenuhi sampai dengan 9
Seluruh Persyaratan
Persyaratan Persyaratan
keamanan terpenuhi
keamanan nomor 1, keamanan nomor
sesuai persyaratan 1
2, 3 terpenuhi 1, 2, 3, 4, terpenuhi
sampai dengan 5
Peralatan,
Peralatan,
Peralatan dan obat perlengkapan, dan
perlengkapan, dan
obatan di Ruang obat obatan di Ruang
obat obatan di Ruang
UKS/M berfungsi UKS/M berfungsi
UKS/M berfungsi
dengan baik dan dengan baik,
namun tidak
terpantau terpantau, dan
terpantau
terpelihara

Memiliki ruangan
Memiliki ruangan Memiliki ruangan
konseling yang
konseling yang tidak konseling yang
nyaman namun
nyaman dan belum nyaman dan
belum
memperhatikan memperhatikan
memperhatikan
aspek kerahasiaan aspek kerahasiaan
aspek kerahasiaan
Memiliki
Memiliki
area/ruang bermain
area/ruang bermain
ramah anak (lokasi
ramah anak (lokasi
dan desain dengan
dan desain dengan
perlindungan yang
perlindungan yang
memadai, sehingga
memadai, sehingga
dapat dimanfaatkan
dapat dimanfaatkan
oleh semua peserta
Memiliki area/ruang didik, namun belum oleh semua peserta
bermain namun didik, termasuk
ramah bagi anak
tidak ramah anak anak penyandang
penyandang
disabilitas)
disabilitas)

Keterangan:
standar untuk non- Keterangan:
SLB (Sekolah standar untuk SLB
Inklusi)

Ruang Ruang Ruang


perpustakaan/Pojok perpustakaan/Pojok perpustakaan/Pojok
Baca/Taman Baca Baca/Taman Baca Baca/Taman Baca
yang tidak aman, yang kurang aman, yang aman,
nyaman, tenang, nyaman, tenang, nyaman, tenang
namun memiliki namun memiliki dan memiliki
buku/sumber buku/sumber buku/sumber
informasi yang informasi yang informasi yang
sudah memenuhi sudah memenuhi sudah memenuhi
kaidah informasi kaidah informasi kaidah informasi
layak anak layak anak layak anak
APE tidak ada yang APE sebagaian
berlabel SNI, namun sudah mendapatkan
sudah mendapatkan SNI dan sebagian Semua APE sudah
rekomendasi dari mendapatkan berlabel SNI
dokter rekomendasi dokter
anak/olahraga anak/olahraga

Seluruh Persyaratan
Minimal satu sampai Minimal 4
fasilitas kantin dan
tiga persyaratan persyaratan fasilitas
makanan terpenuhi
fasilitas kantin dan kantin dan makanan
sesuai persyaratan
makanan terpenuhi terpenuhi
1 sampai dengan 7
Menyediakan media Menyediakan media Menyediakan media
Komunikasi, Komunikasi, Komunikasi,
Informasi, Edukasi Informasi, Edukasi Informasi, Edukasi
(KIE) yang terkait (KIE) yang terkait (KIE) yang terkait
dengan SRA berupa dengan SRA berupa dengan SRA berupa
media informasi dan media informasi media informasi dan
media sosial yang dan media sosial media sosial yang
dimutakhirkan yang dimutakhirkan dimutakhirkan
minimal sekali dalam minimal dua kali minimal tiga kali
1 semester dalam 1 semester dalam 1 semester

Terdapat fasilitas Terdapat fasilitas Terdapat fasilitas


yang memiliki unsur yang memiliki unsur yang memiliki unsur
pembaharuan 5 pembaharuan 3 pembaharuan 1
tahun terakhir tahun terakhir tahun terakhir

EN 4

Peserta didik diberi


kesempatan untuk
--- ---
dapat membentuk
komunitas sebaya
komunitas sebaya

Dapat memilih
Dapat memilih
kegiatan ekstra
kegiatan ekstra
kurikuler sesuai
kurikuler sesuai
dengan minat dan
--- dengan minat namun
penempatannya
penentuan akhir
(level/grading)
disesuaikan dengan
disesuaikan dengan
kapasitas
kemampuan

didik dalam didik dalam


menyusun
menyusun tata tertib penyusunan
kebijakan dan tata
tapi belum kebijakan tapi belum
tertib sekolah dan
diakomodir diakomodir

Melibatkan peserta
Melibatkan sebagian Melibatkan sebagian
didik dalam
peserta didik namun peserta didik untuk
mewujudkan kelas
belum terwujud mewujudkan kelas
dan lingkungan
kelas dan lingkungan dan lingkungan
satuan pendidikan
satuan pendidikan satuan pendidikan
yang
yang menyenangkan yang menyenangkan
menyenangkan

Mengikutsertakan
perwakilan peserta
--- --- didik sebagai
anggota Tim
Pelaksana SRA
Mengikutsertakan
perwakilan peserta
--- --- didik sebagai
anggota Tim
Pelaksana SRA

Pendidik, tenaga
kependidikan, dan
Komite Satuan
Pendidikan
mendengarkan dan
mempertimbangkan
usulan peserta
didik untuk
memetakan
--- --- pemenuhan hak
dan perlindungan
khusus anak, serta
mengintegrasikann
ya dalam
penyusunan
Rencana Kerja dan
Anggaran Sekolah
(RKAS) guna
mewujudkan SRA

Peserta didik Peserta didik


Peserta didik dilibatkan secara dilibatkan secara
dilibatkan namun aktif dalam aktif dalam
tidak aktif pelaksanaan SRA pelaksanaan SRA
namun tidak efektif dan efektif
Peserta didik berani
dan bisa melakukan
--- ---
pengaduan tanpa
ada intimidasi

Satuan Pendidikan
memberikan
kesempatan dalam
pengembangan
--- --- bakat, peningkatan
kreativitas dan
pelestarian budaya
yang diusulkan oleh
anak

EN 5

Terlibat, bersikap
Tidak terlibat namun Terlibat dan bersikap
proaktif dan
pro aktif pro aktif
Inovatif
Komite sekolah
berperan aktif dalam
memastikan
--- --- penggunaan internet
sehat dan media
sosial yang ramah
anak

Aktif minimal 2
Aktif minimal 1 poin Aktif poin 1,2,3
poin

Alumni
Alumni berkontribusi Alumni berkontribusi
berkontribusi untuk
utuk minimal 2 poin untuk semua poin
minimal 1 poin
berkontribusi untuk
utuk minimal 2 poin untuk semua poin
minimal 1 poin

Organisasi
Organisasi Organisasi
Kemasyarakatan
Kemasyarakatan Kemasyarakatan
memfasilitasi semua
memfasilitasi memfasilitasi
poin dan berjaring
minimal 1 poin minimal 2 poin
(MoU)

Dunia Usaha Dunia Usaha Dunia Usaha


memfasilitasi memfasilitasi memfasilitasi semua
minimal 1 poin minimal 2 poin poin

EN 6
MAH ANAK

URAIAN
KETERANGAN PENILAIAN
JAWABAN/KETERANGAN
MANDIRI
PENDUKUNG
-4
-5 -6

SK Tim SRA harus selalu


ter-update dan
ditandatangani oleh
pejabat yang berwenang

Contoh tata tertib yang


berbahasa positif dapat
dilihat pada Lampiran 4
Pedoman ini.
a.    Prinsip-prinsip disilpin
positif dapat mengacu
kepada pedoman disiplin
positif yang diterbitkan
Kemen PPPA tahun 2018

b.    Kebijakan
penghapusan kekerasan
melalui larangan hukuman
ini harus diselaraskan
dengan Ayat 2 Pasal 39
Peraturan Pemerintah No.
74 Tahun 2008 tentang
Guru: “Sanksi berupa
teguran dan/atau
peringatan, baik lisan
maupun tulisan, serta
hukuman yang bersifat
mendidik sesuai dengan
kaedah pendidikan, kode
etik Guru, dan peraturan
perundang-undangan”.
melalui larangan hukuman
ini harus diselaraskan
dengan Ayat 2 Pasal 39
Peraturan Pemerintah No.
74 Tahun 2008 tentang
Guru: “Sanksi berupa
teguran dan/atau
peringatan, baik lisan
maupun tulisan, serta
hukuman yang bersifat
mendidik sesuai dengan
kaedah pendidikan, kode
etik Guru, dan peraturan
perundang-undangan”.

c. Contoh menisme
pengaduan dapat dilihat
pada Lampiran 7 Pedoman
ini.

Contoh pencegahan:
Kampanye/Komitmen
Bersama Anti Bullying
Contoh Penanganan:
Adanya mekanisme
pengaduan yang diketahui
oleh seluruh warga sekolah
(Referensi: butir-butir yang
relevan dalam
Permendikbud 82 tahun
2015 tentang Pencegahan
dan Penanggulangan
Kekerasan di Lingkungan
Satuan Pendidikan)
Contoh jejaring khusus:
PUSPAGA, P2TP2A

a. Prinsip SRA:
(1) Kepentingan terbaik
bagi anak;
(2) Non-Diskriminasi
(3) Partisipasi Anak

(4) Hidup, Kelangsungan


Hidup, dan Perkembangan

(5) Pengelolaan yang baik

b. Contoh Inovasi:
Mengundang pangkas
rambut ke sekolah untuk
mendisiplinkan rambut
siswa

Referensi : butir-butir yang


relevan dalam
Permendikbud no 64 tahun
2015 tentang kawasan
tanpa rokok di lingkungan
satuan pendidikan
relevan dalam
Permendikbud no 64 tahun
2015 tentang kawasan
tanpa rokok di lingkungan
satuan pendidikan

a. Penerapan Program
UKS sesuai dengan
Peraturan Bersama
Antara Menteri
Pendidikan Dan
Kebudayaan Republik
Indonesia, Menteri
Kesehatan Republik
Indonesia, Menteri Agama
Republik Indonesia, Dan
Menteri Dalam Negeri
Republik Indonesia Nomor
6/X/Pb/2014 Nomor 73
Tahun 2014 Nomor 41
Tahun 2014 Nomor 81
Tahun 2014 Tentang
Pembinaan Dan
Pengembangan Usaha
Kesehatan
Sekolah/Madrasah

b. Kawasan Bebas NAPZA


melalui Program yang
bekerjasama dengan BNN
dan Polisi

Struktural : Pengurangan
resiko bencana,

Kultural : Manajemen
bagaimana anak-anak
dilatih.
Merujuk Permendikbud
Nomor 33 Tahun 2019
Sistem manjemen SK3 dan
pencantuman Tim Anti
Bencana

Materi pembelajaran
antara lain : Biologi,
Agama, PPKn, dsb

Permen LHK No. 53 tahun


2019 tentang Gerakan
Peduli dan Berbudaya
Lingkungan Hidup di
Sekolah (PBLHS)

Contoh inovasi: Penyediaan


sistem pemantauan anak
berangkat dan pulang
sekolah
Hanya digunakan ketika
mata pelajaran tertentu.

Surat Edaran Menteri


No.27 tahun 2019 tentang
Pemenuhan Hak Anak atas
Informasi yang layak
melalui pembatasan
penggunaan gawai di
keluarga dan satuan
pendidikan

Pengawasan terhadap
Informasi Layak Anak

Peserta didik diharapkan


berani dan bisa melakukan
pengaduan tanpa ada
intimidasi dari pihak
manapun

Contoh jejaring khusus:


PUSPAGA, P2TP2A

Narasi komitmen diambil


dari 8 poinDeklarasi

Media : Banner, Pigura

0
Pelatihan harus dilakukan
oleh pemerintah daerah.

Pelatihan wajib dilakukan


oleh pemerintah daerah
sesuai dengan modul KHA
Klaster 4. Namun sekolah
dimungkinkan juga untuk
melaksanakan pelatihan
dengan atau tanpa
bantuan stakeholders

Dilakukan Sharing data


terpilah SDM terlatih

a. Dilakukan oleh sekolah

b. Pelatihan sesuai
dengan modul KHA
klaster 4

a. Dilakukan oleh pemilik


program
b. Pelatihan/bimtek
sesuai dengan modul
masing-masing program

c. Penerapan
Pemberdayaan Komunitas
Pangan atau Praktik-
praktik keamanan PJAS
merupakan Program
Piagam Bintang
Keamanan Pangan Kantin
Sekolah

d. Standard Stratifikasi
UKS

Pengertian dari masing-


masing program merujuk
kepada pedoman
/standard yang
dikeluarkan oleh K/L yang
berwenang
masing program merujuk
kepada pedoman
/standard yang
dikeluarkan oleh K/L yang
berwenang

a.   Contoh:
mengapresiasi pekerjaan
anak
proses pembelajaran untuk
disabilitas
b.    Peserta didik yang
disurvei menggunakan
Pedoman Survei Peserta
Didik SRA

c.    Penilaian pendidik dan


tenaga pendidikan melalui
survey atau angket yang
diisi oleh peserta didik.

d.    Ada pemberlakuan


khusus untuk siswa SLB

Stratifikasi UKS/M:
minimal, optimal,
sempurna
Menurut Peraturan
Bersama terkait UKS/M
Tahun 2014

Sesuai dengan Program


Badan POM tentang
Piagam Bintang Keamanan
Pangan Kantin Sekolah.

Nilai tambah jika sudah


menjadi Sekolah Adiwiyata

1. Kebersihan, sanitasi,
dan drainase berfungsi

2. Pengelolaan sampah
melalui 3R (Reduce, Reuse,
Recycle)
3. Penghijauan

4. Penghematan
air/konservasi air

5. Hemat Energi/Konsevasi
Energi

6. Inovasi yang terkait


dengan lingkungan

Komponen 3 pilar SPAB


seperti yang ada pada
PerKa BNPB Nomor 4
Tahun 2012 atau sesuai
dengan arahan presiden
tentang sekolah aman

peneladanan sebagai
bagian dari upaya
pelaksanaan Penguatan
Pendidikan Karakter (PPK)
sesuai dengan Peraturan
Presiden Nomor 87 tahun
2017 :
Penguatan nilai-nilai
religius, jujur, toleran,
disiplin, bekerja keras,
kreatif, mandiri,
demokratis, rasa ingin
tahu, semangat
kebangsaan, cinta tanah
air, menghargai prestasi,
air, menghargai prestasi,
komunikatif, cinta damai,
gemar membaca, peduli

b.  Penilaian pendidik dan


tenaga pendidikan yang
memberikan peneladanan
melalui survey atau angket
yang diisi oleh peserta
didik
0

Papan nama berisi


informasi mengenai
komitmen sekolah untuk
menerapkan persyaratan-
persyaratan pada 6
Komponen SRA
ditempatkan menghadap
ke jalan di halaman depan
sekolah, dapat terlihat dan
terbaca oleh masyarakat.

1. Perlu rujukan standar


2. Rambu ditempatkan
ditempat yang strategis
dan terlihat oleh seluruh
warga sekolah

3. Kondisi ideal yaitu :


ruang dan sarana kelas
bersih, tempat
pembuangan sampah
tertutup dan terpisah
3. Kondisi ideal yaitu :
ruang dan sarana kelas
bersih, tempat
pembuangan sampah
tertutup dan terpisah
Aspek kerahasiaan :
1. termasuk dalam hal
ruangan yang kedap suara
namun terlihat dari luar
(transparan);
2. ruangan terpisah

Kriteria nyaman :
1. terpisah dengan ruang
lain;
2. memperhatikan tata
letak, sirkulasi dan
ventilasi cahaya;
3. desain ruangan BK
ranah tidak terkesan
menyeramkan

4. memiliki luas ruangan


yang cukup memadai

Catatan : PAUD dan SD


sederajat total skor berbeda
Ruang bermain ramah
anak sesuai dengan
persyaratan standar Ruang
Bermain Ramah Anak
(RBRA) tahun 2019.

Nyaman dalam hal ini


adalah kondisi yang
menyebabkan badan sehat
dan segar, serta suasana
sejuk.
Sesuai Peraturan Dirjen
PAUDDIKMAS Nomor 9
Tahun 2019 tentang
Juknis Bantuan
Pembelajaran.

Catatan:
1. penyajian makanan yang
tertutup
2. Persediaan air minum
0

Contoh Komunitas Sebaya:

1. Komunitas Dukungan
Psikologi Awal (DPA)
Sebaya

2. Pusat Informasi dan


Konseling Remaja (PIK-R)

3. Generasi Berencana
(GenRe)

4. Duta Satuan Pendidikan


Ramah Anak (SRA)
5. komunitas pelajar
penghapusan kekerasan
6. Forum Anak

Satuan pendidikan dapat


menyampaikan angket
kepada orang tua

Kemampuan satuan
pendidikan:

1. Berdasarkan kapasitas
ekstrakurikuler, alat atau
kondisi satuan pendidikan

2. Berdasarkan kapasitas
placement test

3. Kesanggupan satuan
pendidikan dalam
mewadahi/mengakomodir
minat bakat peserta didik
Proses bagaimana
mentukan keterlibatan
anak atau perwakilan
peserta didik, kuncinya
adalah pelibatan peserta
didik
0
Contoh Komunikasi yang
Intensif dalam hal:

1)    pengawasan,
keamanan, keselamatan,
dan kenyamanan peserta
didik termasuk
memastikan penggunaan
internet sehat dan media
sosial yang ramah anak

2)    Penguatan
pendidikan karakter
(Perpres No 87 tahun
2017)
Bantuan dari CSR tidak
boleh mengikat yang dapat
merugikan kepentingan
sekolah maupun anak

0
NILAI
CATATAN AUDITOR
AUDITOR

-7 -8
0
0
0
0
0
0

Anda mungkin juga menyukai