Anda di halaman 1dari 10

PEMERINTAH KOTA BUKITTINGGI

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS GUGUK PANJANG
Jln.Prof.M. Yamin, SH Bukittinggi Telp.(0752)21056

KERANGKA ACUAN KEGIATAN REVITALISASI PENGELOLAAN POSYANDU

PUSKESMAS GUGUK PANJANG BULAN NOVEMBER TAHUN 2016

I. PENDAHULUAN

Mengatasi gizi buruk yang terjadi pada anak balita merupakan pekerjaan rumah
bagi pemerintah untuk menanggulanginya. Karena itu, keberadaan posyandu pun dirasa
penting bagi tumbuh kembang anak. Posyandu merupakan salah satu bentuk community
empowerment, dari rakyat oleh rakyat untuk rakyat. Umumnya anak yang sering dibawa
ke Posyandu memiliki peluang lebih besar untuk berstatus gizi baik. Ini karena tumbuh
kembangnya lebih terpantau dengan baik, maka membawa anak ke Posyandu dengan
teratur tidak hanya membuat anak mendapatkan imunisasi lengkap, namun status gizi
juga akan lebih baik.
.
II.LATAR BELAKANG

Dalam perkembangannya untuk meningkatkan kualitas posyandu, kegiatannya


diintegrasikan dengan program Pengembangan Anak Usia Dini (PAUD) dan Bina
Keluarga Balita (BKB) .Disamping melaksanankan tugas-tugas pokok di Posyandu,
kegiatan kader di Posyandu juga difokuskan pada deteksi dini tumbuh kembang Balita.
Kader sebagai pelaksana kegiatan di Posyandu perlu terlebih dulu memahami tentang
petunjuk teknis di Posyandu dan meningkatkan pengetahuan serta kemampuan kader
dalam melaksanankan deteksi dini tumbuh kembangBalita.Dalam upaya untuk
meningkatkan pemahaman, pengetahuan dan kemampuan kader di Posyandu dalam
melakukan deteksi dini tumbuh kembang Balita perlu dilakukan pertemuan revitalisasi
Pegelolaan Posyandu
III. TUJUAN
III.1. Umum
a. Meningkatkan pengetahuan kader posyandu tentang kegiatan Posyandu

III.2. Khusus
 Meningkatkan pemahaman kader posyandu tentang Posyandu
 Meningkatkan pengetahuan kader posyandu tentang deteksi dini tumbuh kembang
Balita
 Meningkatkan kemampuan kader posyandu dalam melaksanakan deteksi dini
tumbuh kembang Balita

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


Kegitan ini dilaksanakan sekali di tahun 2016 sesuai dengan kebutuhan yang ada
di masyarakat.

V.CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


Pelaksanaan kegiatan :
a) Menentukan jadwal pelatihan revitalissai pengelolaan Posyandu
b) Menentukan materi dan narasumber pelatihan
c) Pemanggilan peserta pelatihan
VI.SASARAN
Sasaran adalah diakili oleh 2 orang kader tia Posyandu.

VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Jadwal pelaksanaan dilakukan pada tanggal 21 dan 22 november 2016 yang bertempat di
aula Puskesmas Guguk Panjang.

VIII.RENCANA PEMBIAYAAN DAN ANGGARAN


Kegiatan ini menggunakan alokasi dana BOK Kota Bukittinggi tahun 2016
No Uraian Rincian Jumlah(RP)
1 Transport peserta 62 org x 2 hr x Rp.30.000 Rp 3.720.000
2 ATK peserta 66 org x 1 paket Rp.379.500
3 Makan peserta dan petugas 78 org x 2 hr x Rp.20.000 Rp.3.432.000
4 Snack peserta dan petugas 78 org x Rp.7.000 Rp.1.092.000
Rp.8.623.500

IX. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Keberhasilan kegiatan dilihat dari pengsian SIP posyandu.
X.PENCATATAN,PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN

Kegiatan yang telah dilaksanakan akan didokumentasikan oleh Penanggungjawab program yang
akan diurutkan berdasarkan prioritas masalah yang membutuhkan penyelesaian secara cepat. Hasil
kegiatan dan segala permasalahannya akan disampaikan dan dibahas pada pertemuan mingguan
Puskesmas Guguk Panjang.

XI.PENUTUP
Demikianlah kerangka acuan kegiatan Revitalisasi Pengelolaan Posyandu ini kami buat,
besar harapan kami agar dapat terlaksana dengan baik

Mengetahui Bukittinggi, November 2016


Kepala Puskesmas Guguk Panjang Pelaksana

Drg Dewy Susanty Dewi Fauza,AMG


NIP.19750123 200212 2 005 NIP.197912122005012013
PEMERINTAH KOTA BUKITTINGGI
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS GUGUK PANJANG
Jln.Prof.M. Yamin, SH Bukittinggi Telp.(0752)21056

LAPORAN KEGIATAN REVITALISASI PENGELOLAAN POSYANDU

PUSKESMAS GUGUK PANJANG BULAN NOVEMBER TAHUN 2016

I. PENDAHULUAN

Mengatasi gizi buruk yang terjadi pada anak balita merupakan pekerjaan rumah
bagi pemerintah untuk menanggulanginya. Karena itu, keberadaan posyandu pun dirasa
penting bagi tumbuh kembang anak. Posyandu merupakan salah satu bentuk community
empowerment, dari rakyat oleh rakyat untuk rakyat. Umumnya anak yang sering dibawa
ke Posyandu memiliki peluang lebih besar untuk berstatus gizi baik. Ini karena tumbuh
kembangnya lebih terpantau dengan baik, maka membawa anak ke Posyandu dengan
teratur tidak hanya membuat anak mendapatkan imunisasi lengkap, namun status gizi
juga akan lebih baik.
.
II.LATAR BELAKANG

Dalam perkembangannya untuk meningkatkan kualitas posyandu, kegiatannya


diintegrasikan dengan program Pengembangan Anak Usia Dini (PAUD) dan Bina
Keluarga Balita (BKB) .Disamping melaksanankan tugas-tugas pokok di Posyandu,
kegiatan kader di Posyandu juga difokuskan pada deteksi dini tumbuh kembang Balita.
Kader sebagai pelaksana kegiatan di Posyandu perlu terlebih dulu memahami tentang
petunjuk teknis di Posyandu dan meningkatkan pengetahuan serta kemampuan kader
dalam melaksanankan deteksi dini tumbuh kembangBalita.Dalam upaya untuk
meningkatkan pemahaman, pengetahuan dan kemampuan kader di Posyandu dalam
melakukan deteksi dini tumbuh kembang Balita perlu dilakukan pertemuan revitalisasi
Pegelolaan Posyandu
IV. TUJUAN
III.1. Umum
b. Meningkatkan pengetahuan kader posyandu tentang kegiatan Posyandu

III.2. Khusus
 Meningkatkan pemahaman kader posyandu tentang Posyandu
 Meningkatkan pengetahuan kader posyandu tentang deteksi dini tumbuh kembang
Balita
 Meningkatkan kemampuan kader posyandu dalam melaksanakan deteksi dini
tumbuh kembang Balita

IV. METODE

Metode yang dilaksanakan dalam kegiatan revitalissai Posyandu ini adalah


pemberian materi tentang Posyandu, diskusi, tanya jawab.

V.TEMPAT DAN TANGGAL KEGIATAN

Kegiatan Revitalisasi Posyandu diadakan di Puskesmas Guguk Panjang Kota


Bukittinggi pada tanggal 21 dan 22 november 2016.

VI.SASARAN
Sasaran adalah diakili oleh 2 orang kader tiap Posyandu.

VII. HASIL
a. Kegiatan revitalisasi Posyandu ini di hadiri oleh 62 orang dari 168 orang kader
Posyandu, Yaitu 2 orang perwakilan tiap Posyandu yang ada di wilayah kerja
puskesmas Guguk Panjang.
b. Pertemuan di awali dengan Pembukaan dari kepala puskesmas tentang Pentingya
kerjasama petugas dan kader
c. Pemberian materi tentang Pertumbuhan dan Perkembangan Balita,Imunisasi pada
balita, Pencatatan dan pemantauan bumil, Kanker Servik, PHBS, PJB, Pengisin
format SIP Posyandu oleh masing-masing pemegang program.
d. Diskusi permasalahan yang berkaitan dengan permasalahan dan hambatan yang
ada di Posyandu.
VIII.RENCANA PEMBIAYAAN DAN ANGGARAN
Kegiatan ini menggunakan alokasi dana BOK Kota Bukittinggi tahun 2016

No Uraian Rincian Jumlah(RP)


1 Transport peserta 62 org x 2 hr x Rp.30.000 Rp 3.720.000
2 ATK peserta 66 org x 1 paket Rp.379.500
3 Makan peserta dan petugas 78 org x 2 hr x Rp.20.000 Rp.3.432.000
4 Snack peserta dan petugas 78 org x Rp.7.000 Rp.1.092.000
Rp.8.623.500

IX.PENCATATAN,PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN

Kegiatan yang telah dilaksanakan akan didokumentasikan oleh Penanggungjawab program yang
akan diurutkan berdasarkan prioritas masalah yang membutuhkan penyelesaian secara cepat. Hasil
kegiatan dan segala permasalahannya akan disampaikan dan dibahas pada pertemuan mingguan
Puskesmas Guguk Panjang.

X.PENUTUP
Demikianlah laporan kegiatan Revitalisasi Pengelolaan Posyandu ini kami buat, besar
harapan kami agar dapat terlaksana dengan baik

Mengetahui Bukittinggi, November 2016


Kepala Puskesmas Guguk Panjang Pelaksana

Drg Dewy Susanty Dewi Fauza,AMG


NIP.19750123 200212 2 005 NIP.197912122005012013

Kurnia savitri ………..


Maidaleni Endris………
Rika Dhaflinelwati ………
Reni Oktavia …………
Rahmi …………….
Endang Puspa Sari ……..
LAPORAN KEGIATAN

PERTEMUAN LINTAS SEKTORAL

DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GUGUK PANJANG.

TAHUN 2016.

2. PENDAHULUAN
Puskesmas sebagai ujung tombak Kementrian kesehatan dalam melaksanakan
program program kesehatan memerlukan dukungan dari berbagai lintas sektor dalam
pemerintahan, selain itu puskesmas juga membutuhkan dukungan dari masyarakat,
pembangunan hendaknya melibatkan masyarakat, dari masyarakat, oleh masyarakat dan
untuk masyarakat.

3. LATAR BELAKANG
Untuk menjalin kerjasama dengan lintas sektoral terkait dalam upaya pembinaan dan
pengawasan pelaksanaan pembangunan kesehatan di masyarakat. yang peduli dan tanggap
menjaga kesehatan diri, keluarga dan lingkungannya.

4. TUJUAN
Pertemuan Lintas Sektoral bertujuan untuk :

Membuat MOU bersama lintas sektoral terkait yang ada di wilayah kecamatan Guguk

Panjang, yaitu sekolah,KUA LPM, Bundo Kandung dan lain lain.

a. Menyampaikan program program Puskesmas baik kepada lintas sektoral dalam


pemerintahan maupun kepada masyarakat yang diwakili oleh tokoh masyarakat.
b. Menjalin koodinasi dengan lintas sektoral khususnya di wilayah kerja puskesmas Guguk
Panjang dalam rangka kerjasama menberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.
5. METODE
Metode yang dilaksanakan dalam pertemuan Lintas Sektoral ini adalah ekspose

Tentang Akreditasi puskesmas, dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab.

6. TEMPAT DAN TANGGAL


Pertemuan lintas sektoral diadakan di Aula Kecamatan Guguk Panjang Kota Bukittinggi pada
tanggal 21 April 2016.

7. PESERTA
Pertemuan lintas sektoral ini dihadiri dari, Camat Guguk panjang,
Danramil,Kapolsek ,Ka.KUA, seuruh kepala sekolah,LPM bundo Kandung , Toma dan Toga di
wilayah kerja Puskesmas Guguk Panjang, Kepala dan staf Puskesmas Guguk Panjang.

8. HASIL :

a. Pertemuan ini di hadiri oleh 40 orang dari lintas sektoral, Yaitu dari kecamatan,
Danramil, Kapolsek, seluruh kepala sekolah dan lintas sektoral yang ada di
wilayah kerja puskesmas Guguk Panjang.
b. Pertemuan di awali dengan ekspose kepala puskesmas tentang Program
Puskesmas, peluang dan hambatan yang yang ada di lapangan.
c. Ekspose materi Akreditasi Puskesmas oleh Kasubdin BUK Dinas Kesehatan ibu
dr.Deny Efriyenti.

d. Diskusi permasalahan yang berkaitan dengan program puskesmas di lapangan


yang berkaitan dengan lintas sektoral. Hasil diskusi yang di dapatkan akan
dimasukkan dalam format survey Mawas Diri yang akan dilaksanakan di bulan
Mei 2016.

9. Diskusi format MOU bersama seluruh lintas sektoral yang datang, dalam diskusi ini
puskesmas menerima masukan dari masing masing Lintas sektoral yang berbeda, yaitu
dari seluruh jenjang sekolah, kantor Kementrian Agama, Bundo Kandung dan LPM.
10. Evaluasi
Puskesmas akan melaksanakan evaluasi terhadap :

a. Hasil kegiatan pertemuan lintas sektoral.


b. Manfaat pertemuan Lintas sektoral terhadap daya ungkit program puskesmas.
c. Metoda pertemuan yang paling baik dan efisien.
11. Budaya Kerja :
Dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat petugas puskesmas Guguk panjang
melaksanakan budaya yang di sepakati bersama, yaitu :

S : Sambut pelanggan dengan senyum, sapa dan salam.

E : Empati.

N : Niat tulus dan Ikhlas.

Y : Yakin pelayanan yang diberikan adalah pelayanan terbaik.

U: Universal, pelayanan untuk semua, tanpa membedakan status sosial,suku,

Agama dan politik.

M : Mutu pelayanan memenuhi standar profesi yang berorientasi kepada kepuasan

pelanggan.

12. Pencatatan
Petugas Promosi kesehatan akan mengevaluasi hasil pertemuan. Pencatatan hasil
pertemuan ini di muat dalam notulen rapat Program Promosi kesehatan. Hasil evaluasi
dilaporkan kepada Kepala Puskesmas dan disampaikan pada rapat mini lokakarya
puskesmas.

13. BIAYA
Biaya dalam rangka pertemuan lintas sektoral ini dibebankan pada Dana APBD

Dinas kesehatan Kota Bukittinggi tahun 2016.

40 bungkus nasi x Rp.23.000,- = Rp.920.000,-

40 kotak snack x Rp. 7.000,- = Rp.280.000,-

Dan dana BOK puskesmas Guguk Panjang tahun 2016.

Transport 30 orang x Rp.20.000,- = Rp.600.000,-

14. PENUTUP
Demikianlah Kerangka Acuan pertemuan Lintas Sektoral ini dibuat . Semoga

bermanfaat dan dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.


Diketahui oleh :

Kepala Puskesmas Guguk Panjang Bukittinggi, 21 April 2016

Kota Bukittinggi Pelaksana Promkes

Drg.Dewy Susanty Endang Puspasari .SKM

NIP.197501262002122005 NIP.197407201995032001

Anda mungkin juga menyukai