Anda di halaman 1dari 33

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Alhamdulillahirabbilalamin, banyak nikmat yang Allah berikan, tetapi

sedikit sekali yang kita ingat. Segala puji bagi Allah atas segala berkat, rahmat,

taufik, serta hidayah-Nya yang tiada terkira besarnya, sehingga saya dapat

menyelesaikan laporan Imunisasi Puskesmas Mekarmukti tahun 2021.

Dalam penyusunannya, saya mengucapkan terimakasih kepada Kepala

Puskesmas Mekarmukti yang telah memberikan dukungan, kepercayaan

sehingga laporan ini bisa tersusun

Akhir kata saya mengucapkan terimakasih, semoga hasil L aporan Tahunan

Program Imunisasi Tahun 2021 Tingkat Puskesmas Mekarmukti dapat

bermanfaat.

Mekarmukti, 1 0 April 2021

Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ....................................................................................... i

DAFTAR ISI ..................................................................................................... ii

DAFTAR TABEL ............................................................................................. iii

DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... iv

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................ 1

A. Latar Belakang ........................................................................... 1

B. Tujuan ........................................................................................ 3

C. Dasar Hukum ............................................................................. 3

BAB II ANALISA SITUASI ....................................................................... 6

A. Data Umum ............................................................................... 6

B. Demografi ............................................................................... 7

C. Sarana dan Prasarana ................................................................ 9

D. Ketenagaan .............................................................................. 12

E. Data Khusus ............................................................................ 17

BAB III PENCAPAIAN PROGRAM .......................................................... 17

A. Sasaran dan Taget ..................................................................... 17

B. Hasil Kegiatan .......................................................................... 18

C. Identifikasi Masalah ................................................................. 22

D. Prioritas Masalah ...................................................................... 23

E. Akar Penyebab Masalah ........................................................... 24

F. Pemecahan Masalah ................................................................. 26

G. Rencana Usulan Kegiatan Tahun 2022 .................................... 27

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN ..................................................... 27

A. Kesimpulan .............................................................................. 27

B. Saran ........................................................................................ 27
DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Pembagian Wilayah Desa Di Wilayah Puskesmas Mekarmukti ....... 7

Tabel 2.2 Jumlah Penduduk Menurut Desa Di Wilayah Puskesmas

Mekarmukti ...................................................................................................... 8

Tabel 2.3 Sarana Pelayanan Kesehatan UPT Puskesmas Mekarmukti Tahun


9
2021 ...................................................................................................................

Tabel 2.4 Tenaga Kesehatan Di UPT Puskesmas Mekarmukti Tahun


10
2021 ..................................................................................................................

Tabel 2.5 Jumlah Pegawai Menurut Pendidikan Dan Jenis Kepegawaian UPT
11
Puskesmas Mekarmukti Tahun 2021 ................................................................

Tabel 2.6 Jenis Kegiatan Yang Dibiayai Oleh BOK Puskesmas 12


Mekarmukti ........................................................................................................ 13
.................... 17
Tabel 2.7 Jumlah Sasaran Imunisasi Puskesmas Mekarmukti ......................... 17
Tabel 3.1 Sasaran Imunisasi Rutin Tahun 2021 ............................................. 18
Tabel 3.2 Sasaran Bias Tahun 2021 ............................................................... 19
Tabel 3.3 Sasaran Vaksinasi Covid 19 Tahun 2021 ...................................... 20
Tabel 3.4 Capaian Imunisasi Rutin ................................................................ 20
Tabel 3.5 Cakupan Bias Tahun 2021 ............................................................. 21
Tabel 3.6 Cakupan Vaksinasi Covid 19 Tahun 2021 ......................................

Tabel 3.7 Identifikasi Masalah Program ........................................................

DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Peta Wilayah Kerja Puskesmas Mekarmukti ................................. 6

Gambar 3.1 Akar Penyebab Masalah ................................................................. 33

BAB I

PENDAHULAN
A. Latar Belakang

Imunisasi adalah pemberian suatu vaksin ke dalam tubuh

untuk memberikan kekebalan terhadap penyakit tertentu dengan maksud

menurunkan Angka Kematian dan Angka Kesakitan serta mencegah akibat

buruk lebih lanjut dari PD3I (Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan

Imunisasi). Imunisasi merupakan upaya pencegahan yang sangat efektif,

mudah, serta murahuntuk menghindari terjangkitnya penyakit infeksi yang

berbahaya terhadap seorang bayi atau anak. Melalui imunisasi, secara

individu akan menjadi kebal terhadap penyait infeksi tertentu.Saat ini

seluruh Puskesmas di Indonesia telah melayani imunisasi melalui pelayanan

di Puskesmas , dan mengisi kegiatan Posyandu yang ada di masyarakat.

Data dari WHO menunjukkan bahwa setiap tahunnya di dunia ini

terdapat 1,5 juta kematian bayi berusia 1 minggu dan 1,4 juta bayi lahir mati

akibat tidak mendapatkan imunisasi. Tanpa imunisasi, kira-kira 3 dari 100

kelahiran anak akan meninggal karena penyakit Campak, 2 dari 100

Kelahiran Anak akan meninggal karena Batuk Rejan. 1 dari 100 kelahiran

anak akan meninggal karena penyakit Tetanus. Dan dari setiap 3.200.000

anak, 1 akan menderita penyakit Polio.

Berdasarkan data Current World Infant Mortality Rate menunjukkan

bahwa Infant Mortality Rate (IMR) di dunia pada tahun 2011 sebesar 41,61

per1000 kelahiran hidup. Angka Kematian Bayi (AKB) merupakan

salah satu indikator terpenting yang menentukan derajat kesehatan dan

kesejahteraan suatu masyarakat. Hingga tahun 2008,


Angka Kematian Bayi (AKB) di Indonesia masih cukup tinggi,

yaitu 31,04 per 1000 kelahiran hidup. Dan, besarnya Angka Kematian

Bayi (AKB) di Jawa Barat pada tahun 2008 adalah data sebesar 38,51 per

1000 kelahiran hidup. 5,6 Departemen Kesehatan (Depkes) berdasarkan

data terakhir tahun 2007 mengungkapkan rata-rata per tahun terdapat 401

bayi baru lahir di Indonesia meninggal dunia sebelum umurnya genap 1

tahun (SDKI).

Departemen Kesehatan (Depkes) berdasarkan data terakhir tahun

2007 mengungkapkan rata-rata selama setahun terdapat 401 bayi baru lahir di

Indonesia meninggaldunia setiap harinya sebelum umurnya genap 1 tahun

atau sekitar 146.000 per tahun. Angka Kematian bayi ini tergolong masih

tinggi, Prevalensi campak pada tahun 2009 adalah 15.369kasus di seluruh

Indonesia, difteri sebanyak 219 dan tetanus sebanyak 183 kasus. Angka

inimerupakan angka tertinggi dari seluruh Negara ASEAN. Menurut Riset

Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2010 cakupan Imunisasi Dasar secara

Nasional yaitu BCG (77,9%), Campak (74,4%), Polio tiga kali (66,7%), dan

DPT-HBtiga kali (61,9%). Sedangkan berdasarkan status kelengkapan

imunisasi, status imunisasi lengkap (53,8%), tidak lengkap imunisasi

(33,5%), dan tidak imunisasi (12,7%). Semua cakupan itu belum

memenuhi target cakupan Imunisasi Dasar Nasional.

Maka daripada itu dilakukannya kembali evaluasi program ini karena

belum diketahuinya tingkat keberhasilan pelaksanaan Program

Imunisasi Dasar di Puskesmas Mekarmukti Kecamatan

Mekarmukti, Kabupaten Garut periode Januari 2021 sampai dengan

Desember 2021
B. Tujuan

1. Umum

Mengetahui tingkat keberhasilan dalam pelaksanaan program Imunisasi

Dasardi Puskesmas Mekarmukti, Kecamatan Mekarmukti, Kabupaten

Garut periode Januari 2021 sampai dengan Desember 2021 dengan

pendekatan sistem.

2. Khusus

a. Diketahuinya cakupan pelayanan Imunisasi Dasar di Puskesmas

Mekarmukti, Kecamatan Mekarmukti, Kabupaten Garut periode Januari

2021 sampai dengan Desember 2021.

b. Diketahuinya cakupan penyuluhan perorangan, dan kelompok

yang dilaksanakan di Puskesmas Mekarmukti, Kecamatan Mekarmukti,

Kabupaten Garut periode Januari 2021 sampai dengan Desember 2021

c. Diketahuinya cakupan pemantauan hasil kegiatan imunisasi dengan

Pemantauan Wilayah Setempat (PWS) yang dilaksanakan di

Puskesmas Mekarmukti, Kecamatan Mekarmukti, Kabupaten Garut

periode Januari 2021 sampai dengan Desember 2021.

d. Diketahuinya cakupan penatalaksanaan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi

(KIPI) di Puskesmas Mekarmukti, Kecamatan Mekarmukti,Kabupaten

Garut periode Januari 2021 sampai dengan Desember 2021

e. Diketahuinya cakupan pencatatan dan pelaporan yang dilaksanakan

di Puskesmas Mekarmukti, Kecamatan Kecamatan Mekarmukti,

Kabupaten Garut periode Januari 2021 sampai dengan Desember 2021

. C Dasar Hukum

1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025

3. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan

4. Undang-Undang Nomor 52 Tahun 2009 tentang Perkembangan

Kependudukan dan Pembangunan Keluarga

5. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian

Kewenangan Antara Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota

6. Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2010

tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun

2010-2014

7. Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2010 tentanng

Program Pembangunan yang Berkeadilan

8. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 267/Menkes/SK/2010 tentang

Penetapan Roadmap Reformasi Kesehatan Masyarakat

9. Pakta Integritas Menteri Kesehatan RI

10. Permenkes no 12 tahun 2021 tentang penyelenggaraan Imunisasi.

11. Permenkes No.84 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Vaksinasi Dalam

Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-

12. Permenkes 10 Tahun 2021 tentang Perubahan Pertama atas Peraturan

Menteri Kesehatan Nomor 84 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan

Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus

Disease 2019 (Covid-19)

13. Permenkes 18 Tahun 2021 tentang Perubahan Kedua atas

Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 10 Tahun 2021 tentang

Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan

Pandemi Corona Virus Disease 19 (Covid-19)

14. Permenkes 19 Tahun 2021 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan


Menteri Kesehatan Nomor 18 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan

Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus

Disease 2019 (Covid-19)

15. Permenkes 23 Tahun 2021 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan

Menteri Kesehatan Nomor 19 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan

Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus

Disease 2019 (Covid-19)


BAB II

ANALISA SITUASI

A.DATA UMUM

1. Geografi Wilayah

Wilayah kerja Puskesmas Mekarmukti berada di Kecamatan

Mekarmukti, Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat. Wilayah Kerja

UPTD Puskesmas Mekarmukti sebagian besar wilayahnya perbukitan

dengan luas wilayah 3.910 Ha, dengan berjarak 90 kilometer dari

Ibukota Kabupaten Garut dengan waktu tempuh 3 jam.

Gambar 2.1 Peta Wilayah Kerja Puskesmas Mekarmukti


Secara administratif Puskesmas Mekarmukti dibagi ke dalam 5 Desa,

dengan urutan Desa sebagai berikut :

Tabel 2.1

Pembagian Wilayah Desa di Wilayah


Puskesmas Mekarmukti

Jumlah Jumla Jumla Jumlah


No Nama Desa Penduduk h h RT
Dusun RW
1 Mekarmukti 4.694 3 12 37
2 Cijayana 3,383 3 19 31
3 Karangwangi 4,960 3 13 45
4 Jagabaya 2.861 3 11 28
5 Mekarsari 2.275 3 6 21
PKM Mekarmukti 18,173 15 51 162
(Sumber : Pendataan PISPK Tahun 2021)

Secara administrasi UPTD Puskesmas Mekarmukti

Selatan berbatasan dengan wilayah :

 Sebelah utara : Wilayah Kerja Puskesmas Bungbulang

 Sebelah selatan : Samudra Indonesia

 Sebelah barat : Wilayah Kerja Puskesmas Bungbulang

 Sebelah timur : Wilayah Kerja Puskesmas Bungbulang

B. Demografi

Penduduk merupakan pusat dari seluruh kebijakan dan program

pembangunan yang dilakukan. Struktur penduduk selalu berubah-ubah, dan

perubahan tersebut disebabkan karena proses demografi, yaitu kelahiran

(fertilitas), kematian (mortalitas) dan migrasi penduduk.

Puskesmas Mekarmukti berada di Kecamatan Mekarmukti, berikut data

kependudukan di Wilayah kerja Puskesmas Mekarmukti :


Tabel 2.2
Jumlah Penduduk Menurut Desa
di Wilayah Puskesmas Mekarmukti

Jumlah penduduk
No Nama Desa Jumlah KK L P TOTAL
1 Mekarmukti 1.469 1.825 2.434 4.259
2 Cijayana 1.116 1.621 1.633 3,354
3 Karangwangi 1.354 2.531 2.685 5.198
4 Jagabaya 950 1.435 1.602 3.037
5 Mekarsari 822 1.117 1.208 2.325
PKM Mekarmukti 5.711 8.611 9.562 18,173
(Sumber : Pendataan PISPK Tahun 2021)

a. Tingkat Pendidikan
Jumlah Penduduk menurut tingkat pendidikan di Wilayah
Puskesmas Mekarmukti sebagai berikut :
b. Mata Pencaharian
DESA
PEKERJAAN KARANG CIJAYAN MEKARM JAGABAY MEKARS TOTAL
WANGI A UKTI A ARI
Tidak kerja 2351 1466 2054 1393 1233 8497
Petani 906 556 769 636 608 3475
Wiraswasta/ 493 328 345 217 204 1587
Jasa
Sekolah 918 621 608 483 438 3068
Nelayan 60 16 2 17 1 96
PNS/ 61 61 160 87 32 401
Pegawai
Swasta
Buruh 149 79 156 76 38 498
Lainnya 73 44 150 52 72 391
TNI/Polri 1 1 1 3
Grand Total 5011 3172 4245 2961 2627 18016

Mata pencaharian penduduk menurut tingkat pendidikan di Wilayah

Puskesmas Mekarmukti. Buruh Harian Lepas, PNS, Pedagang, Wiraswasta,

Pegawai di Instansi Pemerintah Non PNS, Sopir dan lain-lain.

(Sumber : Pendataan PISPK Tahun 2021)


C. Sarana dan Prasarana

Puskesmas dan jaringannya merupakan sarana penyelenggara

pelayanan Kesehatan dasar dalam rangka meningkatkan derajat Kesehatan

masyarakat. Semakin lengkap jumlah ketersediaannya maka semakin

memudahkan masyarakat dalam menjangkau pelayanan Kesehatan.

Tabel 2.3
Sarana Pelayanan Kesehatan UPT Puskesmas Mekarmukti
Tahun 2021

No Jenis Sarana Kesehatan Jumlah Keterangan

1 Puskesmas 1 Unit Baik

2 PONED 1 Unit Baik

3 Dokter Praktek Umum 2 Orang Baik

4 Pustu 2 Unit Baik

5 Poskesdes 2 Unit Rusak Ringan

6 Ambulance 1 Unit Baik

7 Kendaraan Pusling 1 Unit Rusak Ringan

8 Laboratorium Sederhana 1 Unit Baik

(Sumber : Data Sarana dan Prasarana UPT Puskesmas Mekarmukti Tahun


2020)

D. Ketenagaan

Puskesmas sebagai salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT)

merupakan unsur pelaksana teknis Dinas Kesehatan Kabupaten yang

mempunyai tugas menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan

upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan

upaya promotif dan preventif, untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat

yang setinggi-tingginya di wilayah kerjanya. Tenaga Kesehatan yang berada


di UPT Puskesmas Mekarmukti dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

Tabel 2.4
Tenaga Kesehatan di UPT Puskesmas Mekarmukti
Tahun 2021

No Jenis Tenaga Jumlah Keterangan

1 Dokter Umum 1 orang


2 Dokter Gigi -
3 Perawat 21 orang
4 Perawat Gigi -
5 Bidan 17 orang
6 Kesehatan Masyarakat 1 orang
7 Kesehatan Lingkungan -
8 Teknologi Laboratorium 1 orang
9 Nutrisionist -
10 Apoteker 1 orang
11 Tenaga Kefarmasian 1 orang
12 Pengadministrasi Umum 4 orang
13 Supir Ambulance 1 orang
Jumlah 48 orang

(Sumber : Data Kepegawaian UPT Puskesmas Mekarmukti Tahun 2021)

Dari data di atas dapat disimpulkan bahwa tenaga Kesehatan yang berada di

wilayah kerja UPT Puskesmas Mekarmukti 48 Orang.


Tabel 2.5
Jumlah Pegawai Menurut Pendidikan dan Jenis Kepegawaian
UPT Puskesmas Mekarmukti tahun 2021

Status Kepegawaian

Rekrutmen
No Jenis Tenaga Pendidikan Jumlah

P3K/TKK

BLUD
Non PNS

Tenaga
PNS
1 Dokter Umum S1 Kedokteran 0 0 1 0 1
2 Dokter Gigi S1 Kedokteran 0 0 0 0 0
S1 Keperawatan 2 0 2 0 4
3 Perawat
D3 Keperawatan 7 3 5 0 15
4 Perawat Gigi D3 Keperawatan 0 0 0 0 1
D4 Kebidanan 4 0 0 0 4
5 Bidan
D3 Kebidanan 0 1 12 0 13
6 Kesehatan Masyarakat S1 Kesmas 1 0 0 0 1
7 Kesehatan Lingkungan S1 Kesling 0 0 0 0 0
Teknologi
8 D3 Analis 0 0 1 0 1
Laboratorium
9 Nutrisionist D3 Gizi 0 0 0 0 0
10 Apoteker S1 Apoteker 0 0 1 0 1
11 Tenaga Kefarmasian D3 Kefarmasian 0 0 1 0 1
Pengadministrasi S1 0 0 0 0 0
12
Umum SMA 0 0 3 0 3
13 Supir Ambulance SMA 0 0 1 0 1
Jumlah 15 1 33 0 49
(Sumber : Data Kepegawaian UPT Puskesmas Mekarmukti tahun 2021)

Dari data diatas dapat digambarkan bahwa Jumlah PNS yang berada di UPT

Puskesmas Mekarmukti sebanyak 15 orang atau 30,61 %, TKK/PPPK sebanyak 3 orang

atau 6,12 %, Pegawai Non PNS BLUD 33orang atau 67,34 % yang berada di UPT

Puskesmas Mekarmukti sesuai dengan Surat Keputusan Kepala Dinas Kesehatan

Kabuapten Garut Nomor 800/0009/Diskes Tentang Pegawai Non Pegawai Negeri Sipil

Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Unit Kerja Puskesmas Se-Kabupaten Garut

Tahun 2018 sebanyak 33 orang.

E. Data Khusus
1. Sumber Pembiayaan Program Imunisasi

Setiap program atau kegiatan tak lepas dari kebutuhan dana, untuk

sumber Pembiayaan Program Imunisasi dibiayai oleh BOK dan APBD.

Berikut jenis kegiatan Imunisasi yang didanai oleh program BOK :

Tabel 2.6
Jenis Kegiatan yang Dibiayai Oleh BOK
Puskesmas Mekarmukti

NO. JENIS KEGIATAN Jumlah


Kunjungan

1
Vaksinasi rutin di Poyandu
12 x

2 BIAS DT/Td 32 x

3 Vaksinasi Covis 19 82 x

yang terdiri dari 1 orang koordinator Imunisasi, 19 orang perawat dan 17

orang bidan.
2.Sarana Pelayanan yang Dimiliki

Untuk kelancaran program imunisasi, Puskesmas Mekarmukti

memiliki berbagai peralatan dengan perincian sebagai berikut:

Tabel 2.7
Jumlah Sarana Imunisasi Puskesmas Mekarmukti

N JENIS BARANG JUMLA KONDI


O H SI
1. Meja 1 Baik
2. Kursi 2 Baik
3. Lemari Arsip 1 Baik
4. Tempat Tidur Pemeriksaan 0
5. Kulkas Vaksin 1 Baik
6. Vaksin carrier 8 Baik
7. Cold Box 0
8. Termos 0
9. Freeze tag/Freeze watch 1 Baik
10. Tempat Sampah 1 Baik
11. Sarana cuci tangan/Wastafel 0

3. Metode Pemberian

a. Pelayanan imunisasi dasar di Puskesmas dan Posyandu :

1) BCG : 1x, dosis 0,05 cc, IC, di deltoid lengan atas kanan, pada usia 0 – 11

bulan

2) DPT-HB/Hib : 3x, dosis 0,5 cc, IM, di anterolateral paha atas, diberikan pada

usia 2 – 11 bulan, dengan jarak 4 minggu Booster pada usia 18 bulan

3) Polio : 4x, dosis 2 tetes. Diberikan pada usia 0 – 11 bulan, dengan jarak 4

minggu

4) MR : 1x, dosis 0,5 cc, SC, di lengan kiri atas. Diberikan pada usia 9 – 11

bulan, Booster campak pada usia 24 bulan

5) Polio : 4x, dosis 2 tetes. Diberikan pada usia 0 – 11 bulan, dengan jarak 4

minggu

6) MR : 1x, dosis 0,5 cc, SC, di lengan kiri atas. Diberikan pada usia 9 – 11
bulan, Booster campak pada usia 24 bulan

7) Covid-19 : dosis 0,5 cc, IM, di lengan kiri atas. Diberikan pada usia

mulai 6 tahun dengan jumlah pemberian 2 kali untuk anak usia 6 – 17

tahun dengan interval minimal 4 minggu, dan 3 kali untuk usia 18

tahun keatas dengan interval sesuai jenis vaksin yaitu :

- Coronavac / Sinovac : 4 minggu

- Pfizer : 2 minggu

- Astrazeneca : 12 minggu

Untuk dosis 3 (Booster interval minimal 3 bulan dari dosis ke 2)

b. Jadwal pelayanan Imunisasi Dasar, BIAS, Covid-19, Booster

1). Puskesmas :

- Bayi / Balita / Bumil / Catin rutin :setiap hari Jam 08.00 – 12.00 oleh

Bidan / Perawat

- Bayi / Balita Gabungan setiap tanggal 22 jam 08.00 – 12.00 oleh Bidan

/Perawat

2). Posyandu :

Mulai tanggal 3 – tangal 18 setiap bulan dilaksanakan di 5 desa, jumlah hari

pelaksanaa setiap desa disesuaikan dengan jumlah posyandu

3). Sekolah :

Untuk kegiatan BIAS dilaksanakan pada bulan Nopember di 16 sekolah

(SD/MI).

4). Kantor Desa / Dusun

Pelaksanaan vaksinasi Covid – 19 dilaksanakan di kantor desa, kedusunan

masing-masing wilayah desa, posyandu dan Door to Door.

c. Penyuluhan mengenai imunisasi dasar

1) Perorangan : Dengan wawancara

2) Kelompok : Dengan ceramah dan diskusi


3) Masyarakat : Melalui spanduk, poster, leafl etc.

d. Mengelola vaksin, peralatan vaksinasi dan cold chain

1) Suhu cold chain 00-80 C, pemantauan dan pencatatan suhu 2x/hari.

2) Bagian bawah lemari es diletakan kotak dingin cair (cool

pack)sebagai penahan dingin dan kestabilan suhu.

3) Vaksin BCG, Campak, dan Polio diletakkan dekat evaporator.

4) Vaksin DPT/HB, TT, IPV, Covid-19 diletakkan lebih jauh dari evaporator.

5) Beri jarak antara kotak vaksin minimal 1-2 cm atau satu jaritangan,

agar terjadi sirkulasi udara yang baik.

6) Letakkan 1 bh termometer di bagian tengah lemari es dan letakkan

1 buah freeze tag diantara vaksin hepatitis B atau DPT

7) Vaksin selalu disimpan dalam kotak kemasan agar tidak terkena sinar Ultra

Violet.

8) Pelarut vaksin campak dan BCG disimpan pada suhu kamar, pelarut tidak

boleh beku, pelarut dimasukan ke dalam lemari es 24 jam sebelum pemakaian

9) Penggunaan 1 spuit untuk satu orang

e. Pemantauan :

Dengan PWS (Pemantauan Wilayah Setempat) di setiap desa dengan cara

mengumpulkan dan mengolah data cakupan imunisasi dari tiap desa dan

dikelompokkan ke dalam format grafik untuk masing-masing imunisasi.

Dilakukan dengan teratur setiap satu bulan

f. Pencatatan dan pelaporan:

Dengan laporan bulanan, dan rapat bulanan.

g. Penatalaksanaan KIPI : Jika ada kasus

4. Materi dan Metode


a. Materi

Materi yang dievaluasi terdiri dari laporan hasil kegiatan bulanan

Puskesmas mengenai program Imunisasi Dasar di Puskesmas Mekarmukti,

Kecamatan Mekarmukti, Kabupaten Garut periode Januari 2021 sampai

dengan Desember 2021 antara lain:

1). Pelayanan Imunisasi Dasar di Puskesmas dan Poskesdes/Pustu

2). Penyuluhan dan pembinaan Peran Serta Masyarakat mengenai Imunisasi

Dasar, Vaksinasi Covid-19

3). Melakukan monitoring atau Pemantauan Wilayah Setempat

4). Penatalaksanaan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI)

5). Pencatatan dan pelaporan Program Imunisasi Dasar.

6). Pencatatan dan pemantauan suhu cold chain

b. Metode

Evaluasi Program ini dilakukan dengan cara membandingkan

cakupan Program Imunisasi Dasar, Covid – 19 dan Booster terhadap target

yang ditetapkan dengan menggunakan pendekatan sistem.


BAB III

PENCAPAIAN PROGRAM

A. Sasaran dan Target

1. Menentukan besarnya sasaran

Besar sasaran : berdasarkan sasaran estimasi yang sudah ditetapkan oleh

pemerintah kabupaten, dengan rincian sebagai berikut :

Tabel : 3.1
Sasaran Imunisasi Rutin Tahun 2021

Sasaran
No Desa
Bayi Batita Bumil
1 Mekarmukti 71 201 84
2 Cijayana 52 150 62
3 Karangwangi 81 244 95
4 Jagabaya 57 160 71
5 Mekarsari 48 120 55
Puskesmas 309 875 367

Tabel : 3.2
Sasaran BIAS Tahun 2021

Sasaran
No Sekolah
Kelas 1 Kelas 2 Kelas 5
1 SDN 1 Mekarmukti 20 28 26
2 SDN 2 Mekarmukti 27 37 22
3 SDN 3 Mekarmukti 47 35 38
4 SDN 1 Cijayana 40 40 33
5 SDN 2 Cijayana 8 9 9
6 SDN 3 Cijayana 12 12 11
7 SDIT Al Mustofa 15 3 5
8 SDN 1 Karangwangi 28 22 34
9 SDN 2 Karangwangi 39 34 38
10 SDN 3 Karangwangi 28 25 30
11 SDIT Al Fathonah 19 15 13
12 MI Al Ihsan 14 19 15
13 SDN 1 Jagabaya 12 6 11
14 SDN 2 Jagabaya 32 45 35
15 SDN 1 Mekarsari 16 14 21
16 SDIT Al Banun 15 23 18
Puskesmas 372 367 359
Tabel : 3.3
Sasaran Vaksinasi Covid 19 Tahun 2021

Sasaran
No Desa 12 – 59 <59
Jumlah
Tahun Tahun
1 Mekarmukti 2,414 381 2,795
2 Cijayana 1,385 188 1,573
3 Karangwangi 1,975 200 2,175
4 Jagabaya 2,101 400 2,501
5 Mekarsari 3,430 421 3,851
Puskesmas 11,305 1,590 12,895

2. Target cakupan :

HB0 : 80%

BCG : 98%

POLIO1 : 98%

DPT/HB (1) : 98%

POLIO2 : 95%

DPT/HB (2) : 95%

POLIO3 : 93%

DPT/HB (3) : 93%

POLIO4 : 90%

CAMPAK : 90%

DO DPT/HB (1)-(3) :5

DO DPT/HB (1)-CAMPAK 5 TT2+ (BUMIL) : 80%

BIAS DT/Td : 80%

Covid-19 : 70% untuk Dosis 1 dan 60% untuk dosis 2

B. Hasil Kegiatan

Keberhasilan imunisasi dapat dilihat dari capaian sasaran yang diberikan vaksinasi,

dimana nilai capaian tidak di bawah target yang telah ditentukan. Berikut data capaian

imunisasi di Puskesmas Mekarmukti.


Tabel : 3.4

Capaian Vaksinasi (%)

Polio 1

Polio 3
Polio 2

Polio 4

Booste
Booste
No Desa

DPT-
HB-0

DPT-

DPT-
HB 2

r MR
HB 1

HB 3
BCG

TT1

TT2
IPV

MR

r
66, 38, 22,
1 Mekarmukti 100 71,8 40,8 66,2 66,2 42,3 39,4 50,7 81,7 93,0 56,3 54,9
2 0 5
98, 67, 107, 46, 103,
2 Cijayana 94,2 94,2 80,8 98,1 98,1 92,3 92,3 118,6 32,7 34,6
1 3 7 2 4
119, 96, 56, 71,
3 Karangwangi 108,6 71,6 117,3 118,5 98,8 86,4 101,2 91,1 90 93,8 44,4
8 3 8 6
70, 78, 64,
4 Jagabaya 77,2 59,6 61,4 77,2 66,7 59,6 73,7 101,8 90,2 118,8 49,1 33,3
2 9 9
118, 57, 31, 50,
5 Mekarsari 73,7 39,5 89,5 55,3 57,9 55,3 65,8 90 60 57,9 57,9
4 9 6 0
102, 79, 55, 51,
Puskesmas 83,6 59,9 90,6 84,6 74,2 69,9 83,3 91 94,7 44,81 61
3 6 2 5
Capaian Imunisasi Rutin
Tabel : 3.5
Cakupan BIAS Tahun 2021

Cakupan (%)
No Sekolah
Kelas 1 Kelas 2 Kelas 5
1 SDN 1 Mekarmukti 80,00 80,77 92,31
2 SDN 2 Mekarmukti 74,07 78,38 81,82
3 SDN 3 Mekarmukti 82,98 54,29 57,89
4 SDN 1 Cijayana 65,00 67,50 63,64
5 SDN 2 Cijayana 75,00 88,89 66,67
6 SDN 3 Cijayana 75,00 75,00 90,91
7 SDIT Al Mustofa 80,00 100 80,00
8 SDN 1 Karangwangi 71,43 77,27 64,71
9 SDN 2 Karangwangi 64,10 82,35 73,68
10 SDN 3 Karangwangi 96,43 75,00 80,65
11 SDIT Al Fathonah 73,68 60,00 100
12 MI Al Ihsan 57,14 63,16 60,00
13 SDN 1 Jagabaya 66,67 83,33 63,64
14 SDN 2 Jagabaya 87,50 84,44 82,86
15 SDN 1 Mekarsari 87,50 92,86 76,19
16 SDIT Al Banun 73,33 91,30 83,33
Puskesmas 76,67 76,35 75,80
CAKUPAN VAKSINASI COVID-19
No Desa
USIA 12-59 TAHUN USIA >59 TAHUN

DOSIS 1 DOSIS 2 DOSIS 1 DOSIS 2

1 Mekarmukti 69,90 23,08 56,51 15,43

2 Cijayana 79,53 29,79 86,45 27,10

3 Karangwangi 56,77 14.05 53,90 7,26

4 Jagabaya 66,67 27,31 47,90 19,08

5 Mekarsari 72,40 28.41 62.40 18,60

Puskesmas 67,38 22,99 57,48 15,79

Tabel : 3.6
Cakupan Vaksinasi Covid-19 Tahun 2021
C. Identifikasi Masalah

Identifikasi masalah diperlukan untuk mengetahui kendala yang mungkin terjadi


yang mengjadi penyebab terjadinya kesenjangan antara target dan cakupan. Berikut
tabel identifikasi masalah yang ditemukan dalam program imunisasi di Puskesmas
Mekarmukti

Tabel 3.7
Identifikasi Masalah Program Imunisasi
Tahun 2021

Taget Capaian Kesenjangan


No Kegiatan Masalah
(%) (%) (%)

1 Cakupan 80 73,24 -6,76 Kehadiran sasaran ke Posyandu dan


Vaksinasi Puskesmas berkurang
Dasar
Orang tua takut anaknya sakit pasca
diberi vaksinasi

Kesadaran akan pentingnya imunisasi


lengkap masing kurang

Distribusi vaksin terhambat, sehingga ada


beberapa jenis vaksin yang mengalami
kesosongan stok (BCG, DPT, Polio)

Petugas / nakes sibuk dengan kegiatan


vaksinasi Covid-19

Adanya perubahan anggaran vaksinasi


rutin, sehingga sweeping vaksinasi rutin
tidak dilakukan

2 Cakupan 80 Kehadiran siswa ke sekolah saat jadwal


Vaksinasi vaksinasi tidak 100 %
BIAS
Di beberapa sekolah partisipasi siswa
dalam kegiatan vaksinasi BIAS kurang

Adanya kehawatiran orang tua terhadap


efek vaksinasi

3 Cakupan Dosis Beredarnya berita HOAX tentang


Vaksinasi 1 : 70 vaksinasi covid-19, sehingga diawal
Covid-19 pelaksanaan banyak terjadi penolakan.
Dosis
2: 60 Kesadaran masyarakat terhadap
pentingnya vaksinasi masih kurang

Kehawatiran efek samping pasca


vaksinasi

Banyak masyarakat yang melakukan


vaksinasi diluar wilayah kerja Puskesmas
Mekarmukti, tidak bisa memperlihatkan
bukti vaksinasi, sehingga tidak bisa
terekap dalam capaian vaksinasi

Banyaknya masyarakat yang bekerja


diluar kota

Distribusi vaksin sempat mengalami


hambatan

Kurang tegasnya pemerintah setempat


dalam menerapkan aturan vaksinasi bagi
masyarakat penerima bantuan subsisi dari
pemerintah

D. Prioritas Masalah

Berdasarkan hasil identifikasi masalah yang ditemukan, maka ditentukan prioritas


masalah.

N
Masalah Urgency Seriousnes Growth Total
o
1 Kehadiran sasaran di Posyandu dan 4 4 5 13
Puskesmas berkurang
Kehadiran siswa di sekolah berkurang saat 4 4 4 12
kegiatan BIAS
Adanya berita HOAK tentang pelaksanaan 5 5 5 15
vaksinasi baik vaksinasi rutin maupun
vaksinasi covid-19
Kurangnya kesadaran masyarakat akan 5 5 5 15
pentingnya vaksinasi
Distribusi dan stok vaksin terhambat 4 4 4 12
Kehawatiran orang tua terhadap 4 5 4 13
efeksamping vaksinasi
Kurangnya petugas vaksinasi rutin 4 4 4 12

E. Akar Penyebab Masalah

Dari masalah yang ditemukan, yang menjadi akar penyebab masalahnya dapat
dilihat dari diagram dibawah ini :

Man Metode
Kesadaran
Pendekatan
Masyarakat
masyarakat
masih kurang
kurang
efektif
Informasi yang
tidak seimbang Penggalangan
dari petugas masa kurang
dan medsos
Teknis
pelayanan
terpusat di
Petugas kantor
bersmaan pemerintahan/s
dengan jadwal ekolah Cakupan
kegiatan lain Vaksinasi
Rutin,
BIAS,
Covid-19
sesuai
Kendaraan target
pendukung

Ketersedia
an Vaksin
Pemangkasa
n anggaran
BOK untuk
vaksinasi
rutin

Mechin Material Money


F. Pemecahan Masalah

Penyeba Alternatif Pemecaha


Pemecaha nMasalah
No Prioritas Masalah bMasala Keterangan
h n masalah terpilih
1 Adanya berita Informas Sosialisas Sosialisa Jadwal
HOAK tentang i yang i si sisoalisasi
pelaksanaan tidak vaskinasi vaskinasi direncanak
vaksinasi baik seimban sampai ke sampai an
vaksinasi rutin g dari lingkup ke
maupun vaksinasi petugas terkecil lingkup
covid-19 dan (RT, terkecil
medsos Mesjid) (RT,
Mesjid)
Penyebara
n leaflet
ke rumah
warga
2 Kurangnya Informasi Sosialisas Penyebaran Biaya
kesadaran tidak i leaflet ke dianggarkan
masyarakat akan sampai vaskinasi rumah dari BOK
pentingnya kepada sampai ke warga
vaksinasi masyaraka lingkup
t terkecil
(RT,
Mesjid)

Penyebaran
leaflet ke
rumah warga
3 Kehadiran sasaran Pendekatan Dilakukan Dilakukan Biaya
di Posyandu dan masyarakat sweeping pada sweeping
sasaran yang
dianggarkan
Puskesmas kurang tidak hadir pada sasaran dari BOK
berkurang efektif yang tidak
hadir

4 Kehawatiran orang Informasi Memberikan Memberikan Biaya


tua terhadap yang tidak edukasi edukasi dianggarkan
tentang
efeksamping seimbang tentang
vaksinasi baik dari BOK
vaksinasi dari rutun/BIAS vaksinasi
petugas dan langsung kebaik
orang tua, rutun/BIAS
medsos diposyandu
langsung ke
dan Sekkolah
orang tua,
diposyandu
dan
Sekkolah
5 Kehadiran siswa di Teknis Dilakukan Dilakukan Biaya
sekolah berkurang pelayanan sweeping pada sweeping dianggarkan
sasaran yang pada sasaran
saat kegiatan BIAS terpusat di tidak hadir yang tidak dari BOK
kantor hadir
pemerintah Membuka
an/ sekolah layanan
vaksinasi
BIAS pada
anak yang
tidak dapat
hadir sesuai
jadwal di
sekolah
6 Distribusi dan stok Ketersediaa Microplanning Lebih Pemetaaan
vaksin terhambat n yang akurat mengefektifk wilayah
an IP vaksin
Vaksin Lebih sasaran lebih
mengefektifka akurat,
n IP vaksin sehingga
distribusi
vaksin sesuai
kebutuhan
Kurangnya petugas Pemangkas Anggaran Anggaran Dibuat RUK
vaksinasi rutin an anggaran diprioritaskan diprioritaskan
untuk kegiatan untuk
BOK untuk yang kegiatan yang
vaksinasi berhubungan berhubungan
rutin dengan SPM dengan SPM
G. Rencana Usulan Kegiatan Tahun 2022
BAB IV

KESEIMPULAN LAMPIRAN
[Type here]
[Type here]

Anda mungkin juga menyukai