Nama : Linda Hanifah Septiana Putri

NIM : 519171050
Prodi : Ilmu Komunikasi
Mata Kuliah : Sinematografi
UAS : Pra-Production

 BACKGROUND STORY OF CHARACTER

Hakim : Siswa SMA yang baru saja lulus SMA

Achmad : Ayah Hakim

Maesyaroh : Ayah Hakim

 PREMIS
"Hakim seorang siswa SMA yang baru saja lulus dan diminta oleh ayahnya yang
bernama Achmad untuk memikirkan akan kelanjutan dari tujuan dan masa depannya setelah
lulus SMA, Hakim melamar ke beberapa perusahaan namun masih belum diterima, disini ia
belajar akan menerima proses dalam memperjuangkan masa depannya”

 SINOPSIS
Pada dua hari setelah hari kelulusan seorang anak yang bernama hakim baru saja lulus
SMA yang di panggil ayahnya untuk duduk di ruang TV untuk membicarakan tujuan setelah
selesai dari masa sekolahnya. Ayah Hakim meminta untuk Hakim mulai memikirkan langkah
selanjutnya setelah lulus sekolah, namun karena saat Hakim diminta Ayahnya hanya menjawab
dengan tidak bersemangat Ayah Hakim meminta Ibunya juga memberi tahu Hakim dengan cara
pendekatan lebih halus. Saat itu Ibu memberi tahu Hakim dikamarnya dan Hakim ternyata tidak
mengerti apa yang dimaksud oleh Ayahnya mengenai tujuan setelah lulus dari sekolah. Dan Ibu
hakim menjelaskan maksud Ayah Hakim bertanya agar Haakim mulai berfikir tentang masa
depan, jangan sampai setelah lulus SMA Hakim hanya dirumah saja. Beberapa waktu setelah
itu Ayah hakim pulang dari kantor dan membawa selembar kertas yang berisi pengumuman
dari PLN. Kemudian Ayah Hakim meminta Hakim untuk mencoba mendaftar dengan peluang
yang bagus bekerja di PLN. Hakim dan Ayah serta Ibunya kemudian menyiapkan berkas untuk
pendaftaran seleksi masuk PLN. Setelah memasukan berkas Hakim pun mulai mengikuti tes
pertama, dan ia juga lolos pada tahapan seleksi tes pertama, sampai dengan tes terakhir. Namun
pada test terakhir yang dia jalani cukup berat. Ketika itu test pun selesai dan pengumuman telah
keluar, hasil dari pengumuna tersebut adalah hakim gagal mengikuti seleksi. Dengan berat hati
dan rasa kecewa dia pulang kerumah. Saat itu hakim (terdiam dan merenung apa yang telah
terjadi pada dirinya) kalau kegagalan itu awal dari sebuah kesuksesan dan hasil yang dia
dapatkan bukan merupakan tujuan utama yang menjadikan kita dapat berubah, akan tetapi
proses dari usaha tersebut. Dari situlah hakim mengerti akan perjuangan yang nantinya dapat
membuahkan hasil yang memuaskan. Dan hakimpun sadar bahwa pengalaman adalah suatu
guru yang paling berharga dan dampak baik dari pengalaman itu membuat hakim termotivasi
akan masa dapannya yang lebih baik.

 SKENARIO – OUTLINE
1. Di rumah Hakim
1.1. Ayah Hakim dan Hakim mengobrol di teras
1.2. Ayah Hakim dan Ibu Hakim mengobrol di ruang keluarga
1.3. Hakim dan Ibu Hakim mengobrol di kamar Hakim
1.4. Hakim termenung di kamarnya
2. Di tempat tes kantor PLN
2.1. Hakim, Ayah Hakim dan Ibunya mengirimkan berkas ke Kantor
2.2. Hakim mengikuti tes di ruang audiotirium