2. Yang tidak termasuk ciri negosiasi dilihat dari segi isi ...
A. Negosiasi menghasilkan kesepakatan
B. Negosiasi mengarah kepada tujuan praktis
C. Negosiasi menunjukkan kemalasan
D. Negosiasi memprioritaskan kepentingan bersama
E. Negosiasi menghasilkan keputusan yang saling menguntungkan
Almarhum Gus Dur adalah tokoh besar, disayang semua kalangan karena ide-ide dan pemikirannya yang
terus hidup dan berkembang. Gus Dur adalah tokoh langka “nyeleneh”, kaya ide, dan mengabdikan sepenuh
hidupnya untuk rakyat. Gus Miek menjuluki Gus Dur sebagai “Semar”, tokoh pewayangan berbadan tambun, kulit
hitam, perut buncit, dan berkuluk di kepala. Gus dur menjadi sesepuh bangsa, guru bangsa, pejuang rakyat jelata
dan kaum tertindas. Gus Dur itu milik semua orang, bukan hanya warga NU. Karena itu, dia harus menjadi Semar.
Hal yang menarik pada diri Gus Dur yang diungkapkan dalam kutipan biografi tersebut
adalah …
A. Disayang oleh rakyat, anak, dan istrinya dengan setulus hati mereka sepanjang hayat.
B. Sifatnya yang sangat terkenal, yaitu suka membuat sesuatu yang lucu.
C. Seorang tokoh pewayangan yang selalu penuh humor dan tidak membedakan derajat orang.
D. Tidak pernah menindas bangsa, sebagai pendiri Nahdatul Ulama (NU), serta menjadi guru.
E. Ide-ide dan pemikirannya terus berkembang dan ia mengabadikan hidupnya untuk rakyat.
Pada tahun 1950-an, Bally adalah sebuah merek sepatu yang bermutu tinggi dan tentu
tidak murah. Bung Hatta, Wakil Presiden Pertama RI, berminat pada sepatu Bally. Ia kemudian
menyimpan guntingan iklan yang memuat penjualnya, lalu berusaha menabung agar bisa
membeli sepatu idaman tersebut. Namun, uang tabungan tampaknya tidak pernah mencukupi
karena selalu terambil untuk keperluan rumah tangga atau untuk membantu kerabat dan
handai taulan yang datang kepadanya untuk meminta pertolongan. Hingga akhir hayatnya,
sepatu Bally idaman Bung Hatta tidak pernah terbeli karena tabungannya tak pernah
mencukupi. Yang sangat mengharukan dari cerita ini, guntingan iklan sepatu Bally itu hingga
Bung Hatta wafat, masih tersimpan dan menjadi saksi keinginan sederhana dari seorang
Hatta. Jika ingin memanfaatkan posisinya waktu itu, sebenarnya sangatlah mudah bagi Bung
Hatta untuk memperoleh sepatu bally. Misalnya, dengan meminta tolong duta besar atau
pengusaha yang menjadi kenalan Bung Hatta. “Namun, di sinilah letak keistimewaan Bung
Hatta. Ia tidak mau meminta sesuatu untuk kepentingan sendiri dari orang lain. Bung Hatta
memilih jalan sukar dan lama, yang ternyata gagal karena ia lebih mendahulukan orang lain
daripada kepentingannya sendiri”, kata Adi sasono, Ketua Pelaksana Peringatan Satu abad
Bung Hatta.
7. Keteladanan Bung Hatta sesuai isi teks adalah ....
A. Ia tidak mau meminta-minta hanya untuk kepentingan orang lain
B. Ia berusaha menabung agar bisa membeli segala yang diinginkannya
C. Ia lebih mendahulukan orang lain daripada kepentingan sendiri
D. Uang tabungannya selalu terambil untuk keperluan rumah tangga
E. Semua uang tabungannya untuk membantu handai taulannya.
A. hanya...,tetapi juga....
B. sedemikian....,sehingga....
C. bukan hanya....,melainkan....
D. walau hanya....,melainkan....
E. baik....,maupun....
10. ”...berteriak tidak dijadikan senjata oleh anak, para ahli menyarankan...orang rua tidak
langsung merespon teriakan anak,...memberitahukannya bahwa berteriak bukan cara
berkomunikasi yag tepat.”
Kata penghubung yang tepat untuk melengkapi paragraf di atas adalah....
11.”Ia hendak.....para pemimpin partai dengan pemimpin gerakan sosial untuk....program yang
telah....bersama.”
Kata yang tepat untuk mengisi bagian yang rumpang kalimat tersebut adalah....
A. Mempermalukan, menyamakan, menyusun.
B. Mempertahankan, berdiskusi, dibicarakan.
C. Mempermasalahkan, meluruskan, didiskusikan.
D. Mempertemukan, membicarakan, disusun.
E. Mempertaruhkan, memangkas, disepakati.
“Teratai”
12. Masalah sosial budaya yang mendasari tema di atas adalah ...
A. kegelisahan
B. kemerdekaan
C. ketakutan
D. keketerpurukan
E. kerinduan
A. keresahan
B. penyesalan
C. bimbingan
D. pengharapan
E. kesedihan
17. Seseorang dengan kejenuhannya akhirnya dia tidak bisa berpikir lagi dengan tenang dan
dengan penuh pertimbangan sehingga dia putus asa.
Jika permasalahan di atas ditulis dalam larik puisi yang paling tepat adalah ...
18. Kalimat yang tepat untuk melengkapi larik ke lima puisi di atas adalah…
A. Yang pernah kau lakukan.
B. Yang kau sesali.
C. Yang kau ingini.
D. Yang kau tangisi.
E. Yang kau minta.
19.Puisi di atas bertema…
A. Kekecewaan seseorang karena selalu melakukan kesalahan yang sama.
B. Kemarahan seseorang karena telah dibohongi berulang-ulang.
C. Kegelisahan seseorang melihat orang lain yang hanya menyesal dan tidak berubah.
D. Kesedihan seseorang karena orang yang ia sayangi selalu berbuat kesalahan.
E. Kekecewaan seseorang karena telah melakukan kesalahan yang sama.
23. Teks negosiasi berikut yang termasuk bagian persetujuan adalah ...
A. Anak : Uang saya tidak cukup, bagaimana kalo Rp.48.000,00 Saja?
Penjaga : itu terlalu murah, bagimana kalau Rp.55.000,00 saja?
B. Anak : Tapi uang saya hanya Rp50.000,00.
Penjaga : Begini saja, saya akan berikan bku ini seharga Rp.50.000,00. Bagimana?
C. Anak : Baiklah, Pak! Saya beli bukunya.
Penjaga : ini bukunya.
D. Anak : Ini uangnya pas ya pak, terima kasih sudah mau membatu saya.
Penjaga : iya, sama-sama. Terima kasih juga sudah membeli buku di toko saya.
E. Anak : Selamat siang, Pak.
Penjaga : selamat siang.
24. Kalimat berikut yang termasuk bagian isi dari teks negosiasi adalah ...
A. Karyawan : Selamat siang, pak!
Pengusaha : Siang. Ada yang bisa saya bantu?
B. Karyawan : Saya mewakili karyawan lain ingin menyampaikan aspirasi kami kepada
Bapak.
Pengusaha : Ya, silakan.
C. Pengusaha : Alasan apa?
Karyawan : Kami meminta kenaikan upah, karna kebuhan pokok semakin meningkat,
sementara penghasilan kami tetap!
D. Karyawan : Saya meminta komitmennya, Pak!
Pengusaha : Iya saya janji, minimal 7 persen, akan diusahakan goal. Nanti perwakilan
kalian akan kami libatkan dalam rapat direksi.
E. Karyawan : Baik pak, terima kasih. Selamat siang.
Pengusaha : Selamat siang.
26.“ ... , saya tidak bisa menjual barang ini dengan harga yang Anda inginkan.”
Kata yang tepat untuk melengkapi kalimat penolakan di atas adalah ...
A. Anda benar
B. Bagaimana
C. Maaf
D. Ya
E. Boleh saja
“Mata Air”
Di musim kemarau semua sumber air di desa itu mengering.
Perempuan-perempuan legam berbondong-bondong menggendong gentong menuju sebuah
sendang di bawah pohon beringin di celah bebukitan.
Tawa mereka yang renyah menggema nyaring di dinding-dinding tebing, pecah di padang-
padang gersang.
Setelah berjalan lima kilometer jauhnya, mereka pun sampai di mata air yang tak pernah mati
itu.
Mereka ramai-ramai menuai air membuncah-buncah, menuai air mata yang mereka tanam di
ladang-ladang karang.
Bulan sering turun ke sendang itu, menemani gadis kecil yang suka mandi sendirian di situ.
Langit sangat bahagia tapi belum ingin meneteskan air mata.
Nanti, jika musim hujan tiba, langit akan memandikan gadis kecil itu dengan air matanya.
“Merdeka negeriku!
Merdeka Indonesiaku”
39.H.B. Jassin dijuluki “Paus Sastra Indonesia” oleh almarhum Gajus Siagian … pada waktu itu
setiap sastrawan akan benar-benar diterima di kalangan sastrawan Indonesia apabila telah
mendapat pengakuan dari H.B. Jassin.
Konjungsi yang tepat untuk melengkapi kalimat tersebut adalah …
A. agar
B. meskipun
C. karena
D. sehingga
E. padahal
Cermati teks negosiasi berikut! Teks tersebut untuk menjawab soal nomor 41 – 47.
Pembeli : “Berapa harga sekilo mangga ini, Bang?”
Penjual : “Tiga puluh ribu, Bu. Murah.”
Pembeli : “Boleh kurang kan, bang?”
Penjual : “Belum boleh, Bu. Barangnya bagus lho, Bu. Ini bukan karbitan. Masak pohon.”
Pembeli : “Iya, Bang, tapi harganya boleh kurang kan? Kan lagi musim. Dua puluh ribu
saja ya?”
Penjual : “Belum boleh, Bu. Dua puluh delapan ribu, ya, Bu. Biar saya dapat untung,
Bu.”
Pembeli : “Baiklah, tapi saya boleh milih sendiri, kan Bang?”
Penjual : “Asal jangan pilih yang besar-besar, Bu. Nanti saya bisa rugi.”
Pembeli : “Iya, Bang. Yang penting saya dapat mangga yang bagus dan tidak busuk.”
Penjual : “Saya jamin, Bu. Kalau ada yang busuk boleh ditukarkan.”
Pembeli : “Baiklah, saya ambil 3 kilo ya Pak.”
Akhirnya, penjual mempersilakan pembeli untuk memilih dan menimbang sendiri
mangga yang dibelinya.
44.Apakah pada akhir dialog terjadi kesepakatan antara penjual dan pembeli?
A. Terjadi kesepakatan harga yang sesuai dengan harapan penjual.
B. Terjadi kesepakatan harga yang sesuai dengan harapan pembeli.
C. Terjadi kesepakatan harga tidak serendah harapan penjual.
D. Terjadi kesepakatan walau harga tidak setinggi harapan penjual dan tidak serendah
harapan pembeli.
E. Terjadi kesepakatan harga tidak setinggi harapan pembeli.
Untuk Apa
Sischa Damayanti
49. Larik yang tepat untuk melengkapi puisi tersebut adalah…
A. Untuk apa kita berakit-rakit
B. Untuk apa cinta terakit
C. Mengapa cinta pergi ke langit
D. Adakah kanda ingat kenangan
E. Di hati aku mengenang engkau
Lalu kita sama termangu pada puisi tersebut menyatakan makna ....
A. kesenangan hidup bersama
B. merenungkan sesuatu
C. kerinduan akan kekasih
D. kebencian pada seseorang
E. pernyataan kesedihan