Perjanjian kerjasama ini dibuat dan ditandatangani pada hari ..........., bulan.............tahum......... (selanjutnya disebut
“Perjanjian”), oleh dan antara :
1. PT. SETU MITRA BERSAMA adalah suatu perseroan terbatas yang didirikan menurut dan
berdasarkan perundangan yang berlaku di negara Republik Indonesia berkedudukan di Jakarta
beralamat di Menara Global Jl. Gatot Subroto, Jakarta Selatan. Dalam hal ini diwakili oleh Yudi Pratito
dalam jabatannya selaku Direktur Utama dari perseroan, untuk selanjutnya dalam perjanjian disebut
sebagai PIHAK PERTAMA.
2. Sdr .......................adalah talent serial Televisi sebagai............................... warga negara Republik Indonesia,
dalam hal ini bertindak atas nama, bertempat tinggal di .............................................. pemegang KTP
No ................................... untuk selanjutnya dalam perjanjian ini disebut sebagai PIHAK KEDUA.
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA secara bersama selanjutnya dalam Perjanjian disebut sebagai PARA
PIHAK. Dan selanjutnya PARA PIHAK terlebih dahulu menyatakan dan menerangkan hal-hal sebagai berikut:
1. Bahwa PIHAK PERTAMA adalah suatu perusahaan yang bergerak di bidang usaha perFilm-an
termasuk tapi tak terbatas pada usaha pembuatan dan produksi layar lebar/sinetron/FTV,
perdagangan dan pengedaran film layar lebar/sinetron/FTV, eksport dan import sinetron dan
peralatannya.
2. Bahwa PIHAK KEDUA adalah seorang talent yang bertindak atas nama pribadi dan atau team yang
bersedia untuk bekerjasama dengan PIHAK PERTAMA untuk memproduksi sebuah Film Cerita dengan
judul “.............................” (judul tersebut sewaktu-waktu dapat berubah sesuai kebijakan PIHAK
PERTAMA).
Maka sehubungan dengan hal-hal tersebut diatas, PARA PIHAK setuju untuk membuat dan menandatangani
perjanjian berdasarkan syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan
Pasal 1
DEFINISI
1.1 Film Cerita adalah Film yang diproduksi oleh PIHAK PERTAMA dengan judul ...............................” (judul
tentative) yang menggunakan jasa PIHAK KEDUA sebagai ..........................
1.2 Harga honorarium adalah harga atau sejumlah uang yang harus dibayarkan PIHAK PERTAMA kepada PIHAK
KEDUA atas ditunaikannya dan atau selesainya kewajiban sebagai talent serial televisi.
Pasal 2
POKOK PERJANJIAN
2.1 PIHAK PERTAMA menunjuk PIHAK KEDUA untuk menjadi ......................
2.2 PIHAK KEDUA dengan ini berjanji dan mengikatkan diri kepada PIHAK PERTAMA untuk sekarang dan nanti
pada waktunya untuk menjadi talent yang akan diproduksi oleh PIHAK PERTAMA.
2.3 PIHAK PERTAMA bersedia dan setuju untuk memberikan pembayaran harga honorarium kepada PIHAK
KEDUA atas kerjasama dan atau serta kewajiban yang telah ditunaikan atau diselesaikan PIHAK KEDUA
kepada PIHAK PERTAMA yang jumlahnya ditentukan dalam Perjanjian ini.
Pasal 3
HONORARIUM DAN CARA PEMBAYARAN
Atas kerjasama yang diberikan oleh PIHAK KEDUA maka PIHAK PERTAMA setuju dan mengikatkan diri untuk
memberikan pembayaran honorarium kepada PIHAK KEDUA sejumlah Rp. .....................,- (..........................} dan
uraian nya sebagai berikut :
a. Pembayaran Tahap 1 (pertama) sebesar 20% dari fee atau sebesar Rp. ..................... ,- (....................................)
akan dibayarkan oleh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA pada saat penandatanganan Perjanjian.
b. Pembayaran Tahap 2 (kedua) sebesar 30% dari total honorarium atau sebesar
Rp. ............................- (.....................................) akan dibayarkan oleh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA
setelah selesainya kegiatan shooting secara tuntas dan menyeluruh.
c. Pembayaran Tahap 3 (ketiga) sebesar 50% dari total honorarium atau sebesar
Rp.................................,- (...................................................) akan dibayarkan oleh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK
KEDUA selambat-lambatnya setelah seluruh kegiatan premier dan promo dalam arti yang seluas-
luasnya sudah selesai .
Nominal sebagaimana yang tersebut dalam pasal 3 perjanjian ini adalah mengikat dan PARA PIHAK berjanji
bahwa honorarium tersebut diatas adalah bersifat confidential/pribadi untuk PARA PIHAK, dan PARA PIHAK
setuju untuk tidak memberitahukan baik dengan sengaja maupun tidak sengaja kepada pihak manapun.
3.1 Harga honorarium merupakan nilai bersih yang diterima PIHAK KEDUA, PIHAK PERTAMA bersedia
menanggung pajak yang seharusnya dibayarkan PIHAK KEDUA sesuai dengan ketentuan peraturan
perpajakan yang berlaku di Republik Indonesia).
3.2 Pembayaran honorarium akan dilakukan PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA dan atau kuasanya dengan
cara ditransfer melalui rekening bank BCA dan atau bank MANDIRI
No .................... atas nama .................................. , atau pembayaran dengan cek atas nama Mr.Rius
Production.
3.3 PIHAK PERTAMA wajib menerbitkan photocopy tanda bukti transfer pembayaran honorarium kepada PIHAK
KEDUA.
Pasal 4
HAK DAN KEWAJIBAN
PARA PIHAK bersedia dan setuju untuk mengikatkan diri terhadap hak dan kewajiban sebagai berikut :
4.1 Bahwa PARA PIHAK melaksanakan semua ketentuan dalam perjanjian dengan itikad baik, bertanggung-
jawab dan menjunjung tinggi profesionalisme.
4.2 Bahwa PARA PIHAK telah memenuhi semua persyaratan dalam memproduksi serial televisi tanpa
melanggar peraturan perundangan yang berlaku di Indonesia.
4.3 PIHAK KEDUA wajib bersikap disiplin serta menyediakan waktu, tenaga dan kemampuan kreatif sebagai
Crew dan juga menghadiri acara Persiapan : termasuk test Make Up, Fitting, Test Camera, Foto Session
(untuk kepentingan Poster, Promo), Confrensi Pers dan promosi dan untuk segala kepentingan sehubungan
dengan pelaksanaan produksi Serial televisis dengan waktu dan jam kerja yang ditentukan oleh PIHAK
PERTAMA.
4.4 PIHAK KEDUA wajib menjalankan tugasnya dan bertanggung jawab terhadap profesinya dan juga terhadap
hasil produksi serial televisi tsb. sampai selesai.
4.5 Selama Perjanjian ini berlangsung, PIHAK KEDUA wajib mematuhi semua peraturan dan instruksi PIHAK
PERTAMA baik lisan maupun tertulis demi kelancaran produksi serial televisi tersebut.
4.6 PIHAK KEDUA menjamin membebaskan PIHAK PERTAMA dari segala resiko hukum atas tuntutan maupun
gugatan dari pihak manapun dan atau atas segala kewajiban yang dilakukan baik dalam atau sebelum,
sepanjang dan atau atas sesudah selesainya produksi serial televisi dimaksud.
4.7 PIHAK KEDUA wajib melakukan dan mengulang pekerjaan dalam hal terdapat hasil yang dianggap tidak
memuaskan (termasuk : Audio Record/Dubbing/pengambilan Audio/suara sesuai dengan jadwal yang telah
ditentukan oleh PIHAK PERTAMA tanpa adanya kewajiban bagi PIHAK PERTAMA untuk memberikan
tambahan biaya apapun dan dalam jumlah berapapun juga kepada PIHAK KEDUA.
4.8 PIHAK KEDUA bersedia untuk dilakukan control dan koreksi dari PIHAK PERTAMA.
4.9 PIHAK KEDUA tidak diperkenankan menggunakan segala bentuk tulisan, rekaman gambar, rekaman suara
atau photo serta seluruh bagian dari asset produksi serial televisi dalam semua bentuk, baik sebelum
maupun sesudah produksi film cerita untuk kepentingan apapun tanpa izin PIHAK PERTAMA.
4.10 PIHAK PERTAMA berhak menerima dalam arti yang seluas-luasnya hasil terbaik dan atau atas pekerjaan
dalam hal pelaksanaan dari PIHAK KEDUA.
4.11 PIHAK PERTAMA berhak sepenuhnya untuk memanfaatkan atas hasil produksi serial televisi untuk
keperluan apa saja, termasuk untuk dijual kepada stasiun televisi dan media lainnya dimanapun baik
didalam maupun diluar negeri.
4.12 PIHAK PERTAMA berhak sepenuhnya atas kekayaan intelektual, hak cipta, hak eksklusifitas dan hak
merchandising dalam arti kata seluas-luasnya atas serial televisi, (seluruh master shooting/stock shoot
merupakan wewenang penuh PIHAK PERTAMA untuk melakukan bentuk apapun dalam kompensasi
promosi baik dalam tayangan Televisi/karaoke/CD/VCD//DVD dan sound track dari film cerita
tersebut/media lainnya).
4.16 PIHAK PERTAMA berhak untuk menentukan dan mengadakan perubahan-perubahan atas serial televis,
judul, skenario, sutradara, pemain, penulis cerita, talent, durasi penayangan dan hal-hal lain yang berkaitan
dengan produksi tersebut diatas.
4.17 PIHAK KEDUA WAJIB bebas dan bersih dari narkotika dan atau serta obat-obat terlarang, baik didalam lokasi
shooting maupun diluar, dan apabila PIHAK KEDUA terbukti sebagai pemakai dan atau pengguna, dan atau
penyalur/distributor narkotika dan obat-obat terlarang lainnya, maka PIHAK KEDUA secara otomatis gugur
dalam perjanjian ini dan wajib mengembalikan semua honor yang sudah diterima serta WAJIB membayar
denda sebesar Rp. 500.000.000,- kepada PIHAK PERTAMA, sebagai akibat yang ditimbulkan oleh PIHAK
KEDUA sehingga merugikan PIHAK PERTAMA.
Pasal 5
PIHAK LAIN
Setelah ditandatanganinya perjanjian ini antara PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA, maka PIHAK KEDUA tidak
berhak untuk mengadakan perjanjian dengan pihak lain yang mempunyai jadwal shooting yang sama dengan
jadwal shooting serial televisi ini, sehingga mengakibatkan kerugian bagi PIHAK PERTAMA. Segala tindakan dan
perbuatan yang dilakukan oleh PIHAK KEDUA yang bertentangan dengan apa yang ditentukan dalam perjanjian
ini adalah tidak sah dan batal secara hukum serta wajib mengganti rugi kepada PIHAK PIHAK.
Pasal 6
JANGKA WAKTU
6.1 Perjanjian kerja sama ini berlaku terhitung sejak ditandatanganinya perjanjian ini dan berakhir setelah PARA
PIHAK memenuhi segala kewajibannya.
6.2 PIHAK PERTAMA berhak untuk mengakhiri perjanjian ini sebelum jangka waktu kerjasama berakhir secara
sepihak, apabila PIHAK PERTAMA menganggap hasil pekerjaan PIHAK KEDUA tidak memuaskan atau tidak
sesuai dan atau tidak memenuhi syarat dalam bidang pekerjaan tersebut diatas sebagai mana tercantum di
pasal Hak dan Kewajiban, sehingga PIHAK KEDUA tidak mempunyai hak menuntut ganti rugi dalam bentuk
apapun kepada PIHAK PERTAMA.
6.3 Pengakhiran perjanjian secara sepihak oleh PIHAK KEDUA dengan alasan apapun, mewajibkan PIHAK
KEDUA membayar ganti-rugi kepada PIHAK PERTAMA sebesar 10 (sepuluh) kali honorarium yang telah
diterima oleh PIHAK KEDUA atau sejumlah nilai yang ditentukan oleh PIHAK PERTAMA atau sesuai dengan
Pasal Hak dan Kewajiban dan atau serta sejumlah nilai yang ditentukan oleh PIHAK PERTAMA.
6.4 PARA PIHAK dengan ini setuju bahwa setelah jangka waktu Perjanjian ini berakhir dan PARA PIHAK telah
memenuhi seluruh hak dan kewajibannya berdasarkan Perjanjian ini, maka perjanjian ini akan berakhir
dengan sendirinya.
Pasal 7
FORCE MAJEURE
7.1 Force Majeure adalah suatu kejadian atau peristiwa yang terjadi tanpa sepengetahuan PARA PIHAK dan
diluar kekuasaan dari PARA PIHAK sehingga tidak dapat dihindari, termasuk tidak terbatas pada bencana
alam, aksi massa, perang, kerusuhan, kebakaran, berubahnya undang-undang dan peraturan lainnya yang
berkaitan baik secara langsung maupun tidak langsung dengan Perjanjian, dan atau karena hal-hal lain yang
terjadi diluar kekuasaan PARA PIHAK sehingga secara langsung mengganggu pelaksanaan kewajiban PARA
PIHAK dalam Perjanjian.
7.2 Dalam hal kejadian atau peristiwa sebagaimana dimaksud dalam pasal 7.1, maka PARA PIHAK akan secara
bersama-sama atau masing-masing berdasarkan itikad baiknya, melakukan upaya-upaya untuk menghindari
dari dan atau memulihkan kejadian itu dan dari atau peristiwa tersebut dan dari atau paling tidak
melakukan setiap segala upaya sehingga berpengaruh dari kejadian atau peristiwa tersebut dapat
mencapai upaya yang terbaik bagi kedua belah pihak tanpa mengurangi hak dan kewajiban.
Pasal 8
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
Segala sesuatu yang tidak atau belum cukup diatur dalam Perjanjian ini akan diputuskan oleh PARA PIHAK secara
musyawarah untuk mencapai mufakat dan apabila dengan cara tersebut tidak tercapai mufakat maka PARA
PIHAK telah sepakat memilih tempat kedudukan hukum yang pasti dan tidak berubah diKepaniteraan Pangadilan
Negeri Jakarta Selatan, di Jakarta.
Demikian Perjanjian kerjasama ini dibuat dan ditandatangani pada hari dan tanggal sebagaimana disebutkan
pada bagian awal Perjanjian dalam keadaan sadar, sehat fisik/mental tanpa paksaan ataupun tekanan dari pihak
manapun juga, dan dibuat dalam rangkap 2 (dua) dan bermaterai cukup serta mempunyai kedudukan hukum
yang sama.
PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA