Petunjuk Soal
Perhatikan waktu pengumpulan soal. Submisi pengumpulan soal tidak melebihi dari
waktu yang telah ditetapkan. Batas waktu submisi pengumpulan jawaban, yaitu 15 menit
dari durasi pengerjaan yang ditetapkan (09.45 WIB).
Perhatikan soal dengan seksama. Kerjakan dengan menggunakan tahapan yang lengkap.
Kerjakan dengan alat bantu (baik spss atau excel) yang paling dikuasai. Walaupun
demikian rumus terkait perhitungan yang sedang dilakukan tetap harus ditulis.
Kerjakan langsung pada file ini dan diunggah di EMAS dengan format: Latihan
UAS_Metkuan2021_ NPM_Nama
Selain itu unggah file excel atau SPSS apabila menghitung menggunakan aplikasi
tersebut
Kondisikan seperti sedang mengerjakan UAS dan kerjakan sendiri
Soal nomor 1
Anda sedang melakukan penelitian kandungan nitrogen tanah pada Daerah Aliran Ci Liwung
Hulu. Daerah aliran sungai tersebut memiliki tiga jenis tanah antara lain: Distropept,
Hidraquent, & Vitrandept. Masing-masing jenis tanah dilakukan pengambilan sampel
nitrogen dengan jumlah yang berbeda-beda (lihat Gambar 1.1) dan hasil pengukuran pH tiap-
tiap jenis tanah terdapat pada Tabel 1.1.
Berdasarkan data pada gambar 1.1 dan tabel 1.1, anda diminta untuk menganalisis perbedaan
atau persamaan rata-rata kandungan nitrogen tanah. Buatlah pembahasan menggunakan
metode yang tepat dan lengkap untuk menjawab pertanyaan:
1. Apakah ada perbedaan nyata rata-rata kandungan nitrogen antara ketiga jenis tanah
tersebut?
2. Apabila ada perbedaan nyata, jenis tanah apa yang memiliki kandungan nitrogen yang
lebih tinggi? (30% ekivalen dengan 27 menit pengerjaan)
Tabel 1.1 Hasil pengukuran sampel pH
Tabel 2.1 Data penurunan MAT, jumlah penduduk, jumlah bangunan pencakar langit, tekstur
tanah
Wilaya Penurunan muka air Jumlah penduduk Jumlah gedung pencakar Tekstu
h tanah (dalam cm) (jiwa) langit r tanah
1 6 2300 15 sand
2 3 1250 11 clay
3 1 1000 10 clay
4 6 1750 18 clay
5 4 1475 14 clay
6 3 1350 11 clay
7 1 1000 18 clay
8 8 2600 13 sand
9 10 2800 15 sand
10 14 3000 3 sand
11 5 1600 12 clay
12 3 1400 11 clay
13 4 1500 13 clay
14 7 2320 9 sand
15 3 1100 11 clay
16 2 1100 15 clay
17 5 1875 17 sand
18 6 1700 5 clay
19 2 1200 4 clay
20 4 1300 12 clay
21 3 1450 13 clay
22 6 1800 12 sand
23 4 1600 11 sand
24 8 2500 3 sand
Ho : µ1 = µ2 = µ3 > tidak ada beda rata-rata kandungan nitrogen antara jenis tanah
Distropept, Vintradept, dan Hidraquent
Ha : paling tidak ada satu jenis tanah yang berbeda dengan yang lain
H1 : 𝜇1 = 𝜇2 ≠ 𝜇3 > rata-rata kandungan nitrogen jenis tanah Distropept sama dengan rata-
rata kandungan nitrogen jenis tanah Vintradept dan berbeda dengan rata-rata kandungan
nitrogen jenis tanah Hidraquent
H2 : 𝜇1 ≠ 𝜇2 = 𝜇3 > rata-rata kandungan nitrogen jenis tanah Distropept berbeda dengan
rata-rata kandungan nitrogen jenis tanah Vintradept dan sama dengan rata-rata kandungan
nitrogen jenis tanah Hidraquent
H3 : 𝜇1 ≠ 𝜇2 ≠ 𝜇3 > rata-rata kandungan nitrogen semua jenis tanah berbeda
2. Level of Significance
alfa = 5%
ANOVA
Kandungan Nitrogen
Tolak H0 dan Terima Ha yang berarti paling tidak ada satu jenis tanah yang berbeda dengan
yang lain. Untuk mengetahui jenis tanah yang berbeda maka dilakukan uji perhitungan
Tukey.
6. Uji Tukey
Multiple Comparisons
Dependent Variable: Kandungan Nitrogen
Tukey HSD
(I) Jenis Tanah (J) Jenis Tanah (I-J) Std. Error Sig. Lower Bound Upper Bound
Kandungan Nitrogen
Tukey HSD a,b
Jenis Tanah N 1 2 3
Vintradept 34 4.3765
Distropept 36 5.4611
Hidraquent 36 7.0583
Sig. 1.000 1.000 1.000
Diketahui : Tidak ada yang berada di dalam satu kolom yang sama
Correlations
Pearson Correlation Penurunan muka air tanah 1.000 .947 -.314 .698
Jumlah penduduk 24 24 24 24
DX3 24 24 24 24
Besaran korelasi antara Penurunan permukaan air tanah (Y) dan Jumlah penduduk (X1)
adalah 0,947 sig pada alfa 5%; dimana semakin banyak jumlah penduduknya maka semakin
besar juga penurunan muka air tanahnya.
Besaran korelasi antara Penurunan permukaan air tanah (Y) dan Jumlah Gedung pencakar
langit (X2) adalah 0,314 sig pada alfa 5%; dimana semakin banyak jumlah penduduknya
maka semakin kecil penurunan muka air tanahnya.
Namun, untuk variabel tekstur tanah (DX3) merupakan data dummy yang juga data kategori
berbentuk string, sehingga data tidak dapat digunakan
Model Summary
1 .960a
.921 .909 .901
R : besaran korelasi variabel bebas secara bersama-sama terhadap variabel terikat sebesar
0,96
R square : besaran koefisen determinasi, secara bersama-sama atau gabungan variabel X1,
X2, dan DX3 memengaruhi model Y sebesar 92,1%.
Besaran kekuatan model tersebut adalah sebesar 92,1%, atau dengan kata lain variabel
Jumlah penduduk, Jumlah Gedung pencakar langit, dan tekstur tanah menyumbang sebesar
92,1% terhadap penurunan muka air tanah, sementara sisanya sebesar 7,9% dipengaruhi oleh
variabel lain yang tidak diikutsertakan dalam model.
alfa = 5%
- Hitung F
ANOVAa
Total 205.833 23
- Kesimpulan
Oleh karena itu, model yang terbentuk memenuhi persamaan model linier pada alfa 5%,
sehingga model dapat dilakukan untuk melakukan prediksi.
Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
b3 adalah besaran perubahan Y jika DX3 naik satu satuan, DX3 > x = 1
- Intepretasi b3: Penurunan muka air tanah akan semakin berkurang sebesar 1,29 cm,
jika tekstur tanahnya adalah sand dan variabel lainnya konstan.