OLEH
KHAIRUL FAHMI
NIM.11311101345
Skripsi
diajukan untuk memperoleh gelar
Sarjana Pendidikan
(S.Pd)
Oleh
KHAIRUL FAHMI
NIM.11311101345
iii
Rektor II, dan Drs. H. Promadi M.A. Ph.D., Wakil Rektor III Universitas
Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, yang telah memfasilitasi penulis
dalam proses perkuliahan di Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim
Riau.
2. Dr. H. Muhammad Syaifuddin S.Ag.M.Ag., Dekan Fakultas Tarbiyah dan
Keguruan, Dr. Drs. Alimuddin M.Ag., Wakil Dekan I, Dr. Dra. Rohani M.Pd.,
Wakil Dekan II, dan Dr. Drs. Nursalim M.Pd., Wakil Dekan III Fakultas
Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau
yang telah memberikan rekomendasi kepada penulis untuk melakukan
penelitian ini.
3. Dra. Afrida M.Ag., ketua jurusan Pendidikan Agama Islam dan H. Adam
Malik Indra, Lc.,M.A., sekretaris jurusan Pendidikan Agama IslamFakultas
Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau,
yang telah memberikan bantuan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi
ini.
4. Dra.Yuliharti M.Ag., pembimbing skripsi yang telah mengarahkan penulis
sehingga terselesaikannya skripsi ini dengan sabar serta bermurah hati
menyediakan waktu, dan pikiran untuk penulis.
5. Drs. H. Amri Darwis M.Ag., penasehat akademik yang selalu membimbing,
mengarahkan, membantu penulis dalam proses perkuliahan hingga dalam
menyelesaikan skripsi ini.
6. Seluruh dosen pengajar Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam
Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Pekanbaru yang tidak bisa disebutkan satu
persatu yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan selama penulis
mengikuti perkuliahan di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan ini.
7. Kepala perpustakaan beserta staff Universitas Islam Negeri Sultan Syarif
Kasim Riau yang telah memberikan pelayanan dengan baik kepada penulis.
8. Dra, Yusmarda., kepala PPMTI Tanjung berulak kampar yang telah
membantu penulis untuk melakukan penelitian.
iv
9. Teristimewa buat keluarga besar, yang tidak bisa disebutkan satu persatu yang
telah memberikan semangat dan dukungan kepada penulis, dan membantu
penulis baik dari segi materi maupun moril.
10. Rekan-rekan angkatan 2013 Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, jurusan
Pendidikan Agama Islam, terutama lokal A FIKIH yang tidak bisa disebutkan
satu persatu yang telah memberikan semangat dan kebersamaanya selama
masa perkuliahan.
11. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang telah
memberikan dukungan dan bantuan sehingga penulis dapat menyelesaikan
skripsi ini.
Penulis menyadari dalam penulisan ilmiah ini banyak sekali kesalahan dan
kekhilafan, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya
membangun dari pembaca, dan semoga penelitian ini ada manfaatnya bagi kita.
Aamiin Ya Rabbal „Aalamiin.
KHAIRUL FAHMI
NIM. 11311101345
v
PERSEMBAHAN
Alhamdulillahirobbil ’alamiin
Syukur hamba hanya kepda mu ya allah
Yang telah memberikan rahmat dan hidayah-mu kepada hamba
Sujud syukur hanya kepada-mu yang melimpahkan karunia ini
Semoga ini menjadi karunia yang penuh ridho-mu dalam hidup hamba dan keluarga
yang hamba cintai.
Ya rabbi
Hidup dan mati hamba di jalan-mu
Kupersembahkan karya kecil ini, untuk cahaya hidup
Yang senantiasa ada saat suka maupun duka
Selalu setia mendampingi, saat ku lemah dan tak berdaya, ayah dan ibuku tercinta.
Yang selalu memanjatkan do’a untuk putra tercintanya dalam setiap sujudnya
Wahai rabbi. . . .
Ku ukir kata perwakilan hati mengarungi samudra kehidupan
Untuk mereka yang tak putus bait do’anya demi kesuksesanku
Untuk mereka yang kasih sayangnya tak pernah kering walau di gurun pasir
Untuk mereka yang selalu tersenyum walau terkadang hati yang dirundung
kesedihan
Wahai ibu, anakmu ini bukanlah secerdas ali
Wahai ayah, anakmu ini bukanlah setegar abu bakar
Wahai kakak, adekmu ini bukanlah setangguh umar
Tetapi hanyalah seorang insan biasa yang tak luput dari kesalahan
Maafkanlah kesalahan ananda yang tak terhitung banyaknya
Lisan yang terkadang menyakitkan
Sikap yang terkadang kurang berkenan
Janji yang kadang tertunda
Teruntuk keluargaku tercinta
Untuk ayahanda dan ibunda tecinta, semoga allah hadiakan syurga untuk mereka
yang tak kenal lelah memberiku do’a, kasih sayang, semangat, nasehat dan
pengorbanan yang takkan pernah tergantikan sehingga aku selalu kuat menjalani
setiap rintangan kehiduapan ini... dan untuk saudara-saudaraku tercinta, semoga
allah hadiakan pahala untuk kalain yang selalu membantuku tampa kenal rasa
lelah, semoga kelak kita semua berkumpul di syurga-nya
...Aaamiin....
Untuk sahabat-sahabatku, termimakasih atas segala kebaikan-nya,
Semoga kebaikan kalain di balas berlipat ganda oleh allah
...Aaamiin...
Semoga ukhuwa ini kekela hingga ke syurga
vi
ABSTRAK
vii
DAFTAR TABEL
xii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
suasana dan proses belajar agar peserta didik aktif mengembangkan potensi
yang disegaja secara sadar maupun sengaja dan dilakukan dengan penuh
1
Undang-undang RI tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, (Surabaya:Media
Centre,2003). Hlm.4
2
Zaitun, 2009, SosiologiPendidikan, Pekanbaru: Mahkota Riau, h. 58.
3
Abu Ahmadi, Ilmu Pendidikan, (Jakarta:PT.Rineka Cipta 2001),h.70
1
2
sekaligus, yaitu aktivitas mengajar (Guru) dan aktivitas belajar (Siswa). Proses
perubahan yaitu perubahan tingkah laku sebagai hasil dari hasil interaksi
mengelola kelas sedemikian rupa, agar siswa dapat belajar dengan aktif dan
semangat, sehingga materi yang di sampaikan tidak hanya sebatas dari guru
saja, pendekatan yang di gunakan lebih di tekankan pada kegiatan belajar yang
dapat memacu keinginan siswa. ”Karena ada tiga aspek yang membedakan
anak didik yang satu dengan yang lainnya. Yaitu aspek Intelektual, Psikologis,
dan Biologis.
4
Tohirin. 2014, Psikologi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (Berbasis Integrasi Dan
Kompetensi). Jakarta: Rajawali Pers. h. 10.
3
unit adalah Morison. Teori Gestalt mengatakan bahwa tingkah laku terjadi
faktor luar dan dalam siswa. Faktor dalam dengan arti kesanggupan serta
5
Oemar Hamalik, Kurikulum dan Pembelajaran, (Jakarta, Bumi Aksara.2007), h. 133
4
menambah wawasan, ini sejalan dengan firman Allah dalam surat Ali Imran
vertabilistis dan mengerti makna dari mata pelajaran yang mereka pelajari
metode Unit Teaching yang tepat maka siswa akan lebih aktif dalam proses
pembelajaran karena dalam sistem pembelajaran anak didik harus lebih aktif
dari pada guru tugas guru hanya bertindak sebagai motivator dan fasilitator.6
Keberhasilan ini dapat dilihat dari keterlibatan peserta didik secara aktif dalam
6
Syaiful Bahari Djamarah, Guru dan Anak didik dalam Interaksi Edukatif, Jakarta: PT
Rineka Cipta, 2000, h. 22.
6
dipengaruhi oleh faktor tujuan, guru, peserta didik, kegiatan belajar mengajar,
pembelajaran diantaranya:
1. Untuk mengetahui tingkat kemajuan yang telah dicapai oleh siswa dalam
kelasnya
5. Untuk mengetahui tingkat daya guna dan hasil strategi mengajar yang
guru untuk mengoreksi sejauh mana siswa berusaha dan sejauh mana strategi
yang diterapkan guru berhasil. Apabila hasil belajar siswa masih rendah maka
guru akan berusaha dengan berbagai cara. Sehingga didapatkan hasil yang
memuaskan bagi guru dan siswa. Hasil belajar bukan suatu penegasan hasil
dan psikomotorik. Jadi bukti bahwa seorang telah belajar adalah adanya
hubungan sosial, jasmani ,etika, dan lain-lain. Dengan kata lain prinsipnya
berikut:
1. Ada siswa yang kurang mampu menjelaskan kembali materi yang telah
diajarkan
siswa
4. Beberapa siswa memiliki nilai dibawah KKM yang telah ditetapkan yaitu
70
Kabupaten Kampar”.
8
B. Permasalahan
1. Identifikasi Masalah
Islamiyah Kampar ?
belajar ?
2. Batasan masalah
3. Rumusan Masalah
jawab melalui penelitian ini adalah apakah ada pengaruh metode Unit
Kabupaten Kampar
9
1. Tujuan Penelitian
Kampar .
2. Kegunaan Penelitian
Keguruan UIN Sultan Syarif Kasim Riau dan untuk memperoleh gelar
3 Manfaat penelitian
a. Bagi guru
didik.
10
b. Bagi siswa
mata pelajaran fikih tanpa rasa jauh dari membosankan para peserta
c. Bagi sekolah
mereka.
d. Bagi peneliti
D. Penegasan Istilah
a. Unit teaching
b. Hasil Belajar
Hasil belajar adalah hasil yang dicapai oleh siswa yang telah
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. KonsepTeoritis
1. Pengertian Metode
berati melalui dan Hodos” artinya cara, jalan, alat atau gaya. Dengan
kata lain. Metode artinya jalan atau cara yang harus ditempuh untuk
metode adalah cara yang teratur dan terpikir baik-baik untuk mencapai
tepat dan cepat” itulah yang membedakan method dengan way (yang juga
rencana yang sudah disusun dalam bentuk kegiatan nyata dan praktis
diartikan sebagai cara mengerjakan sesuatu. Dan cara itu mungkin baik,
7
H. MuyazzinArifin, FilsafatPendidikan Islam, ( Jakarta: Buna Aksara,2007), h. 97
8
Peter Salim. Et-al. KamusBahasa Indonesia Kontemporer( Jakarta: Modern English,2004.
h. 126
9
Ramayulis, MetodologiPengajaran Agama Islam, (Jakarta KalamMulya, 2001). h. 10
12
13
tapi mungkin tidak baik, baik dan tidak baiknya sesuatu metode banyak
Karena metode bearti cara yang paling tepat, cepat, maka urutan kerja
metode yang akan digunakan. selain itu pendidik juga dituntut untuk
belajar agar bergairah bagi anak didik. Dengan seperangkat teori dan
berbagai komponen.
Bahwa yang paling menentukan adalah guru. Maka seorang guru dengan
10
Zuhairini Abdul Ghofirdkk, MetodeKhusus Agama, (Surabaya: Usaha Nasional, 2003), h.
79
15
evaluasi
hasil dari setiap anak didik setelah guru melakukan metode tersebut.
motif yang akan aktif dan berfungsinya karena adanya perangsang dari
11
Walker. Di dalam buku Ahmad Rohoni, Pengelolaan Pengajaran, (Jakarta: PT. Rineka
Cipta, 2004), h. 19
16
bermacam-macam ada yang cepat, ada yang sedang dan ada pula yang
lambat.
yang erat dan serasi antara faktor luar dan dalam siswa.
12
OemarHamalik, KurikulumdanPembelajaran, (Jakarta Bumi Aksara,2007), h.133
17
siswa belajar secara aktif dan guru dapat mengenal dan menguasai
aktif dan guru dapat mengenal dan menguasai cara belajar secara unit.
Jika tidak ada guru maka pengajaran unit teaching disebut dengan
14
pengajaran proyek.
13
OemarHamalik, Pengajaran Unit,(Bandung: MandarMaju, 2009), h. 19
14
Restiyah N.K, StrategiBelajarMengajar, (Jakarta: RinekaCipta.), h. 23
18
luas
siswa
Siswa didorong untuk belajar mandiri dan aktif karna siswa akan berpikir
untuk mandiri.
19
3. Hasil Belajar
tertentu.15
15
Ahmad Susanto, Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar, (Jakarta: Kencana,
2013), hlm 5
20
berasal dari dalam diri anak dan faktor yang berasal dari
lingkungan.16
sebagai hasil dari aktifitas dalam belajar ini berarti bahwa hasil
tingkah laku sebagai hasil belajar dalam pengertian yang lebih luas
suatu interaksi tindak belajar dan tindak mengajar. Dari sisi guru,
16
Mulyono Abdurrahman, Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar, (Jakarta: Rineka
Cipta, 2013), hlm. 42
17
Nana Sudjana, PenilaianHasil Proses BelajarMengajar, (Bandung: Remaja Rosdakarya,
2009),h. 3
21
kelompok, dan
kehidupan sehari-hari.
1) Faktor internal
18
Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain, Strategi Belajar Mengajar, (Jakarta: Rineka
Cipta, 2010), hlm. 106
19
Slameto, BelajardanFaktor-Faktor Yang Mempengaruhinya(Jakarta: RinekaCipta, 2003).
Hlm. 152
22
2) Faktor External
20
Rusman “Belajar dan Pembelajaran Berbasisi Komputer”, Bandung: Alvabeta., Hlm. 123
24
sebagainya.
tujuan tersebut.
Teori Belajar”.21
21
Abin Syamsuddin Makmun, Psikologi Kependidikan: Perangkat Sistem Pengajaran
Modul(Bandung: Remaja Rosdakarya, 2003). Hlm.
27
belajar matematika melalui penerapan unit teaching pada siswa kelas VII
2. Penelitian yang dilakukan oleh ika puspita (2014) dengan judul jurnal
menulis aksara jawa siswa kelas IV Sekolah Dasar Panjer Pebumen hasil
pertemuan ke II sama yakni 82,30% namun pada siklus yang III kembali
pertemuan II
28
berjalan dengan baik dan mencapai idikator yang ditentukan yakni 85%.
cukup tinggi dengan skor rata-rata 113 dan hasil post test
tinggi dengan skor rata-rata 129. Hasil observasi selama tindakan dan
C. Konsep Operasional
1. Perencanaan Permulaan.
kekeliruan siswa.
proses pembelajaran.
dipakai disekolah tersebut yaitu Skala penilaian A-E dan hasil belajar
30
diambil dari nilai ulangan siswa pada mata pelajaran Fikih di semester
1. Asumsi Dasar
2. Hipotesis
Kampar.
Kec Kampar
31
BAB III
METODE PENELITIAN
antara dua variable atau lebih, tanpa ada upaya untuk mempengaruhi variable
2018/2019.
siswa pada kedua kelas siswa tersebut. Sedangkan yang menjadi objek
31
32
VIII.
aspek pengamatan.
Dengan rumus:
√
33
Keterangan:
Tabel 1
Interpretasi Koefisien Korelasi
komputer melalui program SPSS (Statistical Program Societ Science) versi 16.0
for windows.
22
Hartono, Statistik untuk Penelitian, Pekanbaru: Pustaka Pelajar, 2012, h. 84.
23
Riduwan, Belajar Mudah Penelitian untuk Guru Karyawan dan Peneliti Pemula,
Bandung: 2012,h. 138.
57
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
bahwa ada pengaruh penerapan unit teaching terhadap hasil belajar dalam
B. Saran
sebagai berikut:
57
58
penelitian ini.
kelemahan dan kesalahan, untuk itu demi kesempurnaan skripsi ini diharapkan
kritik dan sarannya yang bersifat membangun. Penulis berharap semoga skripsi ini
DAFTAR PUSTAKA
Riduwan, Belajar Mudah Penelitian untuk Guru Karyawan dan Peneliti Pemula,
Bandung: 2012,h
Syaiful Bahari Djamarah, Guru dan Anak didik dalam Interaksi Edukatif, Jakarta:
PT Rineka Cipta, 2000,
Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain, Strategi Belajar Mengajar, (Jakarta:
Rineka Cipta, 2010),
60
Atas berkat dan rahmat Allah Swt serta doa dan dukungan orang tua dan
orang orang tercinta, akhirnya penulis mampu menyelesaikan skripsi dengan judul
“Pengaruh Penerapan Unit Teaching terhadap Hasil Belajar Siswa dalam
Pembelajaran Fikih di Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Madrasah
Tarbiyah Islamiyah Tanjung Berulak Kecamatan Kampar” Hasil Penelitian
tersebut diuji dalam sidang munaqasah (Oral Comprehensif) pada tanggal 23
Desember 2019 di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Suska Riau dan
Alhamdulillah penulis dinyatakan lulus dengan predikat memuaskan dan
memperoleh gelar Sarjana Pendidikan ( S.Pd)