TEAM 2

DIMAS APRIYANTO – 2502094104

SUYANG
RIZAL GHULAM FAIQZAKY
MUHAMMAD RAFLYARDI - 2101723854
FAHRUL FAUZI

Tugas Kelompok 1
Week 3

1. Misalkan anda memiliki data jenis mobil yang dikendarai mahasiswa/i menuju kampus BINUS,
sebagai berikut
Ford, Chevy, Honda, Toyota, Toyota, Nissan, Kia, Nissan, Chevy, Toyota, Honda,
Chevy, Toyota, Nissan, Ford, Toyota, Nissan, Mercedes, Chevy, Ford, Nissan,
Toyota, Nissan, Ford, Chevy, Toyota, Nissan, Honda, Porsche, Hyundai, Chevy,
Chevy, Honda, Toyota, Chevy, Ford, Nissan, Toyota, Chevy, Honda, Chevy, Saturn,
Toyota, Chevy, Chevy, Nissan, Honda, Toyota, Toyota, Nissan
a. Buatlah tabel frekuensi dan table frekuensi relatifnya.
Jawab :

MERK FREKUENSI FREKUENSI RELATIVE

CHEVY 10 0,2381
FORD 3 0,0714
HONDA 4 0,0952
HYUNDAI 1 0,0238
KIA 1 0,0238
MERCEDES 1 0,0238
NISSAN 8 0,1905
PORSCHE 1 0,0238
TOYOTA 12 0,2857
SATURN 1 0,0238
TOTAL 42 1

Basic Statistics
 b. Gambarkan pie chart menggunakan data yang tersedia
Jawab :

2. Peluang Lion Air berangkat tepat pada waktunya adalah P(B) = 0.85, peluang Lion Air
datang tepat pada waktunya adalah P(D) = 0. 90 dan peluang pesawat tersebut berangkat
dan datang tepat pada waktunya adalah P(BD) = 0.75.
Hitung peluang bahwa Lion air tersebut:
a. Datang tepat pada waktunya bila diketahui pesawat komersial itu berangkat tepat pada
waktunya.
b. Berangkat tepat pada waktunya bila diketahui pesawat komersial tersebut datang tepat
pada waktunya.
Jawab :
Diketahui :
P(B) = 0.85
P(D) = 0.90
P(B ∩ D) = 0.75

a. P( D∨B)=P( B ∩ D)/P (B)

P(D | B) = P(B ∩ D) / P(B)
= 0.75 / 0.85
≈ 0.8824

Basic Statistics
 Jadi, peluang Lion Air datang tepat pada waktunya bila diketahui pesawat berangkat
tepat pada waktunya adalah sekitar 0.8824 atau sekitar 88.24%.

b. P(B | D) = P(B ∩ D) / P(D)

P(B | D) = P(B ∩ D) / P(D)
= 0.75 / 0.90
≈ 0.8333

Jadi, peluang Lion Air berangkat tepat pada waktunya bila diketahui pesawat datang
tepat pada waktunya adalah sekitar 0.8333 atau sekitar 83.33%.

3. Sebuah toko menjual bola lampu. Empat puluh lima persen dari bola lampu yang dijual
toko tersebut diproduksi oleh pabrik A dan sisanya diproduksi oleh pabrik B. Bola lampu
yang diproduksi pabrik A mempunyai peluang cacat sebesar 3 persen sedangkan yang
diproduksi pabrik B mempunyai peluang cacat sebesar 5 persen. Bila seseorang membeli
bola lampu dari toko tersebut, berapa peluang dia akan mendapatkan bola lampu yang
cacat? Ika adalah seseorang yang membeli bola lampu dari toko tersebut. Setelah sampai
rumah dan dicoba, ternyata lampu tersebut cacat. Berapa peluang bahwa lampu tersebut
diproduksi oleh pabrik A
Jawab :
Diketahui :
P(A) : peluang bola lampu diproduksi oleh pabrik A = 0.45
P(B) : peluang bola lampu diproduksi oleh pabrik B = 0.55
P(cacat|A) = 0.03
P(cacat|B) = 0.05

P(cacat) = P(A) * P(cacat|A) + P(B) * P(cacat|B)

= 0.45 * 0.03 + 0.55 * 0.05
≈ 0.0435

Basic Statistics
 Jadi, peluang bahwa bola lampu yang dibeli dari kedua toko tersebut cacat adalah sekitar
0.0435 atau 4.35%.

P(A|cacat) = (P(cacat|A) * P(A)) / P(cacat)

P(A|cacat) = (0.45 * 0.03) / 0.0435
≈ 0.309

Jadi, peluang bahwa bola lampu cacat yang dimiliki oleh Ika diproduksi oleh pabrik A
adalah sekitar 0.309 atau 30.9%.

4. Sebuah perusahaan membutuhkan beberapa karyawan baru melalui tes seleksi karyawan.
Dari seluruh peserta tes, hanya 40% yang lolos. Dari para peserta tes tersebut diambil
sampel secara acak sebanyak 20 orang. Hitunglah peluang sampel terdiri dari peserta
lolos sebanyak 5 orang.
Jawab :
n: ukuran sampel, yaitu 20 orang
p: peluang lolos dalam tes seleksi karyawan, yaitu 0.4

Maka peluang sampel terdiri dari peserta lolos sebanyak 5 orang dapat dihitung sebagai
berikut:

= P ( X=x )=¿
= P ( X=5 )=¿
= P ( X=5 )=¿

= P ( X=5 )=( 20 5x 19x 4xx183. xx217x x1 16 )(0.01024)(0.035184)

= P ( X=5 )=( 15504 ) (0.01024)(0.035184)
≈ 0.203

Jadi, peluang sampel terdiri dari peserta lolos sebanyak 5 orang sekitar 0.203 atau sekitar
20.3%.

Basic Statistics