BAHAN DIELEKTRIK

Oleh :
Vistarani Arini Tiwow, S.Si., M.Sc.

JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
POLARISASI

 Bila pada suatu bahan dielektrik diberikan medan listrik, maka

muatan positif akan bergerak searah dengan arah medan listrik
sedangkan muatan negatif bergerak berlawanan arah dengan
arah medan listrik, sehingga terjadi momen dipole listrik p = Qd

d
± + Q- - + Q+

E E
 Polarisasi didefinisikan sebagai jumlah momen dipole listrik per
satuan volume
 dp    
P
dV
 dp  PdV  p  PdV
volume
Mekanisme Polarisasi
 Polarisasi Elektronik  Polarisasi Muatan Ruang

 Polarisasi Ionik  Polarisasi Orientasi

Polarisasi Pada Bahan Polar & Nonpolar

Contoh : Molekul Polar H2O

Contoh : Molekul Non Polar CO2 (ikatan-ikatan

karbon), ikatan diatomik misal O2
 Bahan nonpolar tidak memiliki momen dipol permanen.
E luar menyebabkan momen-momen dipol yang berarah
sama dengan arah E luar.
Contoh : Molekul Polar H2O
 Bahan polar memiliki momen dipol permanen. E Luar
akan menyebabkan momen-momen dipol permanen
mengalami torka untuk menyearahkan dengan E luar.
Contoh : Molekul Non Polar CO2 (ikatan-ikatan karbon),
ikatan diatomik misal O2
Medan Listrik pada Bahan Terpolarisasi

Akibat polarisasi akan menghasilkan akumulasi muatan terikat yaitu rapat

muatan permukaan  b  P  nˆ di permukaan bahan dan rapat muatan
volume b    P di dalam bahan dielektrik.
r

Untuk dipole tunggal potensialnya: P

1 rˆ  p (1)
V
4 0 r 2
Karena di dalam setiap elemen volume dτ terdapat p   Pd maka
1 P  rˆ (2)
V
4 0  d
r2
Ingat bahwa
 1  rˆ
   2
r r (3)
Dengan mensubstitusi persamaan (3) ke persamaan (2) diperoleh
1 1
V
4 0  P    d
r
(4)

   
  
Dengan menggunakan aturan bahwa   fA  f   A  A  f 
1 
Faktor P   2  sebagai A  f  sehingga persamaan (4) dapat
r 
dinyatakan sebagai berikut:
1  1  
1
  (5)
4 0   r
V    P  d    P d 
 r  
  
atau dengan menggunakan teorema divergensi    v d   v  da
1  V S
 P  pada suku pertama sebagai v, maka
r 
1 1  
 P   da     P d
1
V 
4 0  r  r
(6)
 
atau, karena da  nˆda dimana n̂ adalah vektor satuan normal, maka
persamaan (6) dapat ditulis
1 P  nˆ  da  1   P  d (7)
V
4 0  r 4 0  r
Suku pertama tampak seperti potensial listrik oleh muatan berdistribusi
permukaan
 b  P  nˆ (8)

dan suku kedua seperti potensial listrik oleh muatan berdistribusi volume
b    P (9)

sehingga diperoleh
1 1 1 1 (10)
V 
4 0 r
 b da  
4 0 r
 b d

Jadi potensial listrik dari bahan terpolarisasi dihasilkan oleh rapat muatan
volume ditambah rapat muatan permukaan.
Dielektrik dalam Medan Listrik

Pemisahan muatan listrik dalam lempengan konduktor sejajar

menimbulkan medan listrik internal.
Hukum Gauss dalam Bahan Dielektrik

Rapat muatan total :   b   f

Hukum Gauss :
  Pergeseran
E     Listrik
o D  oE  P (Electric
Displacement)

  
D  f  D  da  Q f
S

Hukum Gauss dalam Hukum Gauss dalam

bentuk diferensial bentuk integral
Bahan Dielektrik Linier

 Polarisasi ini akan menambah besarnya rapat fluks listrik :

D  o E  P

 Untuk bahan isotropik :

P   e  o E  D   o E   e  o E  (1   e ) o E
 r  1  e  D   r  o E  E

e = suseptibilitas listrik
r = permitivitas relatif (konstanta dielektrik)
 = permitivitas bahan
Energi di dalam Sistem Dielektrik
Kerja yang dilakukan untuk memuati sebuah kapasitor hingga
potensialnya sebesar V adalah
1
W  CV 2
2
jika kapasitor diisi dengan dielektrik linear maka kapasitansi kapasitor
menjadi
C  Cvak

Energi di dalam sistem elektrostatik adalah

0
W   E 2 d
2
Pada kasus kapasitor yang berisi dielektrik linear energinya menjadi
 1
W  0  E 2 d   D  Ed
2 2
Soal Latihan
Sebuah benda berbentuk bola memiliki
polarisasi :   
Pr   kr

dimana k adalah konstanta dan r adalah vektor
posisi.
a) Hitung kerapatan muatan terikat
b) Hitung medan total di dalam dan di luar
permukaan bola
Soal Latihan

Suatu bola berbahan dielektrik linear dengan

suseptibilitas χe berjari-jari a, membawa muatan Q.
Jika di luar bahan dielektrik diselubungi bola
konduktor berjari-jari b dengan muatan –Q, hitung :
 Energi sistem tersebut
 Bandingkan dengan kapasitor bola tanpa bahan
dielektrik.
Soal Latihan

Sebuah bola logam berjari-jari a diberi muatan Q,

kemudian bola tersebut diselubungi dengan bahan
dielektrik linear dengan permitivitas ε yang
berbentuk bola berjari-jari b. Tentukan potensial di
pusat bola tersebut (relatif terhadap tak terhingga).