Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN STUDI KASUS

UAS MANAJEMEN OPERASI I

DOSEN PENGAMPU

Dede Iskandar Siregar, SE., MM

DI SUSUN OLEH
Nama : Tiara Ledy Afista

NIM : 210304081

Kelas : 3 REG A MGT 1

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU


Soal No 1 : POIN 60%

Aero Corp merupakan sebuah perusahaan pembuat mesin pesawat yang berlokasi di Kansas.
Ann David sebagai seorang administrator baru di perusahaan tersebut memutuskan untuk
meningkatkan aliran material (material flow) dalam fasilitas produksi dengan menggunakan
desain layout berbasis proses yang beliau pelajari saat berkuliah di jurusan manajemen.
Adapun posisi tata letak yang sekarang dimiliki perusahaan ditunjukkan pada gambar berikut
:

Salah satu perhatian Daniel adalah mempertahankan lokasi antrian (entrance) agar tidak
berubah dari posisi sekarang. Adapun departemen lain semuanya bisa dipindahkan ke area
yang berbeda dengan masing-masing memiliki ukuran 10 kaki. Daniel menganalisis rekaman
yang dimiliki perusahaan untuk menentukan jumlah perpindahan material diantara setiap
departemen dalam rata-rata per bulan. Data rekaman tersebut diperlihatkan pada tabel berikut
:

Daniel bermaksud meminimalkan jumlah jarak aliran atau perpindahan material di setiap
departemen yang dituliskan dengan formula :
8 8

𝑚𝑖𝑛𝑖𝑚𝑎𝑙 𝑝𝑒𝑟𝑝𝑖𝑛𝑑𝑎ℎ𝑎𝑛 𝑚𝑎𝑡𝑒𝑟𝑖𝑎𝑙 = ∑ ∑ 𝑋𝑖𝑗 𝐶𝑖𝑗


𝑖=1 𝑖=1

Xij = jumlah perpindahan material per bulan dari departeman i ke departeman j

Cij = Jarak dalam ukuran kaki antar departemen i dan j

Daniel mengasumsikan jarak antara departemen adjacement (memiliki jarak berdekatan


tanpa ada batas) seperti entrance (sekarang berlokasi di area kerja A) dengan departemen
receiving (sekarang di area B) memiliki jarak 10 kaki.

Adapun departemen diagonal (kesamping tanpa batas jarak) seperti receiving ke breakdown
memiliki jarak 10 kaki.

Sedangkan jarak departeman berbentuk nonadjacement (berjauhan/ dipisahkan departemen


lain) seperti entrance (diarea A) dengan parts (sekarang di area C) atau entrance dan
inspection (di area G) adalah 20 kaki dan ruangan nonadjacement seperti entrance dengan
metalurgy (area D) adalah 30 kaki.

Ketentuan: Jarak 10 kaki diperkirakan membutuhkan 10 unit biaya; jarak 20 kaki


membutuhkan 20 unit biaya, dan jarak 30 kaki membutuhkan 30 unit biaya.

Pertanyaan:

1. Saudara diminta untuk membantu Daniel mendesain ulang layout perusahaan


sehingga dapat meningkatkan efisiensi aliran material.

2. Perlihatkan model desain ke dua jika model desain pertama yang saudara buat masih
memungkinkan ditingkatkan.

Penyelesaian :

Tahap 1 :

1. Buat matriks “dari – ke”

Departemen Entrence Receiving Parts Metallurgy Breakdown Assembly Inspection Test


Entrence 100 100 0 0 0 0 0
Receiving 0 50 20 0 0 0
Parts 30 30 0 0 0
Metallurgy 20 0 0 20
Breakdown 20 0 10
Assembly 30 0
Inspection 0
Test
Ketentuan : Jarak 10 kaki diperkirakan membutuhkan 10 unit biaya; jarak 20 kaki
membutuhkan 20 unit biaya, dan jarak 30 kaki membutuhkan 30 unit biaya.

Tahap 2 : Menentukan kebutuhan ruang gerak untuk setiap departemen

Dept.A Dept.B Dept.c Dept.D


Ruang 1 Ruang 2 Ruang 3 Ruang 4
Ruang 5 Ruang 6 Ruang 7 Ruang 8
Dept.E Dept.F Dept.G Dept.H

Tahap 3 : Membentuk diagram yang menunjukkan rangkaian urutan departemen


yang dilewati oleh komponen

100 50

100 30

A B C D

(1) (2) (3) (4)

20 30 20 20

E 20 F 30 G H
(5) (6) (7) (8)

10
Tahap 4 : Menentukan biaya tata letak

1 – 2 = 100 X 10 = 1000
1 – 3 = 100 X 20 = 2000
2 – 4 = 50 X 20 = 1000
2 – 5 = 20 X 10 = 200
3 – 4 = 30 X 10 = 300
3 – 5 = 30 X 20 = 600
4 – 5 = 20 X 30 = 600
4 – 8 = 20 X10 = 200
5 – 6 = 20 X 10 = 200
5 – 8 = 10 X 30 = 300
6 – 7 = 30 X 10 = 300
Total 6.700

Tahap 5: Trial & Error

100 20 20
A B C D
(1) (2) 30 (5) (6)

100 50 20 10

30

E 30 F G H

(3) (4) (7) (8)

20

Tahap 5 ini kami menukar departemen 3 dan 5, 4 dan 6. Pertukaran ini menghasilkan
grafik arus departemen yang kedua, yang menunjukan kepada kita bahwa ada kemungkinan
biaya unit dapat turun menjadi 4.800, karena penghematan biaya unit sebesar 1.900 dalam
penanganan perpindahan material.

𝑚𝑖𝑛𝑖𝑚𝑎𝑙 𝑝𝑒𝑟𝑝𝑖𝑛𝑑𝑎ℎ𝑎𝑛 𝑚𝑎𝑡𝑒𝑟𝑖𝑎𝑙 =


8 8

∑ ∑ 𝑋𝑖𝑗 𝐶𝑖𝑗
𝑖=1 𝑗=1
1 - 2 = 100 x 10 = 1000
1 - 3 = 100 x 10 = 1000
2 - 4 = 50 x 10 = 500
2 - 5 = 20 x 10 = 200
3 - 4 = 30 x 10 = 300
3 - 5 = 30 x 20 = 600
4 - 5 = 20 x 10 = 200
4 - 8= 20 x 20 = 400
5 - 6 = 20 x 10 = 200
5 - 8 = 10 x 10 = 100
6 - 7 = 30 x 10 = 300
Total4.800

Tahap 6 : Siapkan rencana terinci yang mempertimbangkan ruang gerak dari setiap
dapartemen.

Dept.A Dept.B Dept.C Dept.D


Ruang 1 Ruang 2 Ruang 5 Ruang 4
Ruang 3 Ruang 6 Ruang 7 Ruang 8
Dept. E Dept.F Dept.G Dept.H
Soal No 2: POIN 40%

Lini perakitan (assembly line) yang ditunjukkan tabel berikut memiliki perputaran waktu
(cycle time) sebanyak 8 menit.

Tugas Kinerja Waktu (Menit) Aliran pekerjaan yang


harus di lalui
A 5 -
B 3 A
C 4 B
D 3 B
E 6 C
F 1 C
G 4 D,E,F
H 2 G
Total 28 -

PERTANYAAN :
1. Buatkanlah gambar pekerjaan yang harus dilalui terlebih dahulu dan hitung jumlah minimum
tenaga kerja yang dibutuhkan dalam stasuin kerja tersebut.
2. Susunlah aktivitas pekerjaan kedalam stasiun kerja (workstation) sehingga dapat memenuhi
keseimbangan.
3. Berapa nilai efisiensi keseimbangan tersebut?

Penyelesaian :

4 1 4 2

5 3

a. 3
Jumlah stasiun kerja minimal secara teoritis :

∑ 𝑤𝑎𝑘𝑡𝑢 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 𝑡𝑢𝑔𝑎𝑠 1


𝑤𝑎𝑘𝑡𝑢/𝑠𝑖𝑘𝑙𝑢𝑠

28 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡
=
8 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡

= 3,5/4 stasiun

1 4 2

5 3

b. stasiun 4
statiun 1 3

stasiun 3
statiun 2

c. Nilai efisiensi keseimbangan

∑ 𝑤𝑎𝑘𝑡𝑢 𝑘𝑒𝑟𝑗𝑎
=
(𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑎𝑘𝑡𝑢𝑎𝑙 𝑠𝑡𝑎𝑠𝑖𝑢𝑛 𝑘𝑒𝑟𝑗𝑎)(𝑐𝑦𝑐𝑙𝑒 𝑡𝑖𝑚𝑒 𝑡𝑒𝑟𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑠𝑡𝑎𝑠𝑖𝑢𝑛 𝑘𝑒𝑟𝑗𝑎)

28 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡
=
(4 𝑠𝑡𝑎𝑠𝑖𝑢𝑛)(8 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡)

= 87,5%

Anda mungkin juga menyukai