Anda di halaman 1dari 2

Nama : Rezky Arjuna

Kelas : Tekom A 21
NIM : 210210501014

1. Statistik

Kata statistik berasal dari bahasa Latin, yaitu status yang artinya negara atau
menyatakan hal-hal yang berhubungan dengan ketatanegaraan. Kemudian defenisi
statistik beradaptasi sesuai dengan perkembangan zaman, seperti berikut ini.
• Statistik adalah sekumpulan angka untuk menerangkan sesuatu, baik angka yang
masih acak maupun angka yang sudah tersusun dalam suatu tabel
• Statistik adalah sekumpulan cara dan aturan tentang pengumpulan, pengolahan,
analisis, serta penafsiran data yang terdiri dari angka-angka.
Ada tiga hal pokok yang terkandung dalam statisktik, yaitu : 1). Data, 2). Perlakuan
dari data, berupa pengumpulan, pengolahan/analisis, penafsiran dan penarikan
kesimpulan; 3). Angka-angka.
Contoh penerapan statisik yang dibahas dalam buku ini adalah teknik analisis
deskriptif yaitu bentuk analisis data penelitian untuk menguji generalisasi hasil penelitian
yang didasarkan atas satu sampel.
2. Statistika
Statistika adalah cabang ilmu matematika terapan yang terdiri dari teori dan metoda
mengenai bagaimana cara mengumpulkan, mengukur, mengklasifikasi, menghitung,
menjelaskan, mensintesis, menganalisis, dan menafsirkan data yang diperoleh secara
sistematis. Dengan demikian, didalamnya terdiri dari sekumpulan prosedur mengenai
bagaimana cara: mengumpulkan data meringkas data mengolah data, menyajikan data
dan menarik kesimpulan dan interpretasi data berdasarkan kumpulan data dan hasil
analisisnya.

Contoh penerapan statistika yang ada pada buku yang saya jadikan referensi adalah
penerapan statistikan dalam sistem informasi Untuk dapat mengoperasikan Sistem
Informasi Geografis dibuat suatu sistem yang mampu mengintegrasikan inputan sekaligus
outputan data dengan baik.

3. Data

Dalam bahasa latin, data merupakan bentuk jamak dari datum yang memiliki arti
sesuatu yang diberikan. Dalam penggunaan sehari-hari, data berarti suatu pernyataan
yang diterima secara apa adanya. Adapun dalam sudut pandang bisnis, data merupakan
deskripsi organisasi tentang sesuatu atau kejadian yang terjadi. Setelah data diolah
melalui berbagai penelitian dan percobaan, data tersebut dapat dibentuk menjadi suatu hal
yeng lebih beragam, seperti database hingga sebagai suatu solusi dalam menyelesaikan
masalah.

Adapun jenis data yang dijelaskan dalam buku Paul F. Velleman ini yaitu;
• Data nominal: Data nominal merupakan data pada suatu objek yang mana
penomorannya tidak melambangkan kedudukan atau tingkatan tertentu seperti
pada data ordinal, artinya nomor yang diberikan hanya sebagai label atau kode
saja
• Data ordinal: adalah jenis data penelitian yang berbentuk kategoris dengan
urutan tertentu, yang mana berbagai variabel penelitian di dalam data
ordinal ini dicantumkan secara berurutan.
• Data rasio: Data rasio merupakan data yang terurut dengan selisih yang sama
di setiap datanya. Hampir sama dengan data interval, data rasio juga
merupakan bagian dari data kontinu.
• Data interval: Data interval yang juga disebut integer dianggap sebagai tipe
data yang diukur dalam skala data, di mana setiap titik ditempatkan pada jarak
yang sama satu sama lain.

Daftar Pustaka

Velleman, P. F., & Wilkinson, L. (1993). Nominal, ordinal, interval, and ratio typologies
are misleading. The American Statistician, 47(1), 65-72.

Bina, N. S. (2020). Penerapan statistika dalam sistem informasi. MES: Journal of


Mathematics Education and Science, 6(1), 48-55.

Nasution, L. M. (2017). Statistik deskriptif. Hikmah, 14(1), 49-55.

Anda mungkin juga menyukai