Anda di halaman 1dari 3

Akhmad Tegar F F 115060300111003

Rizal Wahudi 115060301111005


Billy Boen

Data Pribadi:
1. Nama Lengkap : Billy Boen
2. Tempat, Tanggal Lahir : Jakarta, 13 Agustus 1978
3. Agama : Katolik
4. Pendidikan : Utah State University, State University of West
Georgia
5. Website : www.billyboen.com
6. Facebook : www.facebook.com/billyboenYOT
7. Moto : “Keep challenging yourself, Never be satisfied, and
Always perform beyond expectation”

Pendidikan Terakhir:
S-2 di State University of West Georgia

Aktivitas:
April 2009, ketika usianya 30 tahun, Billy menerbitkan sebuah buku berjudul “Young
On Top”. Secara umum, buku ini ditujukan kepada anak-anak muda untuk bisa
meraih kesuksesannya di karir pada usia muda, baik di dalam pekerjaannya atau di
dunia bisnis. Di bulan November 2009, Billy pun memulai program radio
mingguannya di KIS 95.1fm yang kalau itu diberi nama “Young On Top Live”.

Young On Top Campus Ambassadors (YOT CA) adalah program mentorship yang


dibentuk oleh Billy Boen pada bulan Juli 2010, terinspirasi oleh buku“Young On
Top” yang ditulisnya. Billy berharap  kunjungannya ke puluhan  universitas akan
mampu menginspirasi mahasiswa-mahasiswi yang mengikuti seminarnya. Setelah
itu, Billy bersama beberapa teman-temannya yang  sudah terjun ke dunia kerja,
yang tergabung sebagai YOT Mentor, membentuk ‘mentorship program’ secara
cuma-cuma kepada mahasiswa-mahasiswi D3/S1 aktif yang ingin mengembangkan
dirinya untuk menjadi lebih baik, serta menyebarkan spirit dan value-value yang
mereka miliki kepada orang lain.

Di awal tahun 2011, Billy kembali menuliskan hasil interviewnya dengan orang-
orang TOP di Indonesia di program radionya. Bukunya yang juga menjadi Best Seller
ini berjudul “TOP Words”. Yang diangkat di dalam buku ini adalah pemikiran,
karakter, dan nilai-nilai yang dimiliki oleh orang-orang tersebut hingga mereka bisa
mencapai puncak karirnya.
Pada bulan Juli 2011, Billy merampungkan hasil-hasil tulisannya yang telah di
publikasikan di berbagai media digital: www.billyboen.com, www.kickandy.com,
dan di forum Young On Top Kaskus Community: yotkc.kaskus.co.id dalam sebuah
buku yang berjudul “Hidupkan Suksesmu”.

Pada bulan Oktober 2012, bersamaan dengan acara tahunan Young On Top
National Conference 2012, diluncurkan kembali buku berjudul “Young On Top –
New Edition”. Dalam buku yang telah ditulis lebih lengkap dan diterbitkan kembali
oleh penerbit Bentang Pustaka pada tahun 2012 silam, Billy memberikan 35 kunci
sukses di usia muda.

Pada bulan Juni 2013, Buku “TOP Words” kembali diterbitkan bersamaan dengan
“TOP Words2” oleh Penerbit Bentang Pustaka. Di kedua buku ini, Billy Boen berbagi
kisah inspiratif dari beberapa tokoh sukses di Indonesia dan mereka adalah anak-
anak bangsa yang telah memiliki kontribusi nyata bagi bangsa Indonesia.

Sejarah Perjuangan
Billy Boen menyelesaikan pendidikan S-1 bidang manajemen dari Utah
State University (USU), Amerika Serikat, hanya dalam waktu 2 tahun 8 bulan, mulai
1996 hingga 1999. Dalam periode itu juga, Billy menjadi Presiden PERMIAS
(Persatuan Mahasiswa Indonesia di Amerika Serikat) di kampusnya. Ia juga
bergabung dengan persatuan mahasiswa di USU yang bernama Sigma Chi. Billy
meneruskan studinya ke State University of West Georgia untuk gelar MBA. Studi S-
2 ini ia tempuh dalam tempo setahun dengan predikat kelulusan cum laude, di usia
22 tahun.

Dengan prestasi yang dibawa dia bergabung dengan PT Berca Sportindo, yang saat
itu adalah distributor tunggal Nike di Indonesia. Posisi awalnya sebagai Asisten
Manajer Lini Produk Divisi Footwear. Setahun kemudian, ia naik pangkat menjadi
manajer di divisi yang sama. Setengah tahun berikutnya, ia dipromosikan menjadi
manajer (yang lebih senior) untuk semua divisi: footwear, apparel, aksesoris, dan
perlengkapan. Setahun berselang, ia menempati pos Manajer Penjualan &
Pemasaran Nike (korporat), dipercaya untuk mendatangkan merek Umbro ke
Indonesia, dan menciptakan merek League dari nol.

Tahun 2005, Billy mencoba untuk menantang dirinya dan memberanikan diri untuk
bergabung dengan Oakley Indonesia yang berkantor pusat di Bali. Saat itulah, Billy
yang kala itu baru berusia 26 tahun menjabat sebagai General Manajer (GM). Ia
menjadi General Manager Oakley termuda di dunia saat itu. Hanya dalam tiga
tahun, Billy berhasil menaikkan penjualan Oakley hingga hampri tiga kali lipat
(280%). Karyawannya pun bertambah, dari 80 menjadi 240 orang.

Pada 2008, saat berusia 29 tahun, ia diminta untuk bergabung di Grup MRA (Mugi
Rekso Abadi), dengan jabatan sebagai Kadiv. F&B. Saat itu, Billy membawahi tiga
entitas bisnis milik Grup MRA, yakni Hard Rock Cafe Jakarta, Hard Rock Cafe Bali,
dan Haagen-Dazs, dengan total lebih dari 500 karyawan.

Bersama Rudhy Buntaram, pemilik Optik Seis, Billy mendirikan Jakarta International


Management (JIM) pada Desember 2006. JIM bertujuan melayani semua kebutuhan
di industri fashion. JIM sendiri memiliki beberapa divisi, yakni: agensi model (JIM
Models), manajemen artis (JIM Artists), fashion event organizer (JIM Events),
fotografi (JIM Photography), modeling school yang bekerja sama dengan FashionTV
Indonesia (JIM-f Performing Academy), dan manajemen pembicara (JIM Executives).

Saat ini Billy adalah CEO PT. YOT Nusantara, dan salah satu pemegang saham Rolling
Stone Cafe Jakarta. Ia baru membuka De’HUB Jakarta, sebuah tempat yang berada
di Thamrin City (Jakarta Pusat) yang ditujukan untuk tempat berkreasinya berbagai
komunitas anak muda Indonesia. Tempat ini ia dirikan bersama seorang
musisi/entrepreneur, Piyu (Padi).

Produk Karya:
1. Buku serial “Young On Top”
2. Buku “Top Words”

Kunci/ Rahasia Sukses:

Dalam berusaha, menurut Billy, masih banyak orang yang memiliki pemikiran
negatif atas sebuah kesuksesan. Bagi Billy, salah satu sebabnya adalah karena ketika
mereka sudah berusaha, mereka masih juga belum berhasil. Inilah yang membuat
mereka berpikir bahwa keberuntungan belum ada di pihaknya. Bagi Billy, sukses
bisa artikan dalam dua sudut pandang. Dalam sudut pandang jangka panjang
kesuksesan adalah ketika seseorang bisa berhasil mencapai apa yang dia impikan,
sementara kesuksesan dalam jangka pendek adalah apabila sesorang bisa mencapai
apa yang ditargetkan.

Namun, Billy berpendapat bahwa keberuntungan dalam meraih kesuksesan adalah


sebuah kenyataan. Ia menyadari bahwa pencapaiannya maupun orang lain ini juga
tentunya ditunjang unsur keberuntungan. Akan tetapi, keberuntungan itu adalah
faktor ‘X’ yang berada di luar kontrol manusia. Daripada mendiskusikan masalah
keberuntungan, akan lebih baik apabila seseorang segera bertindak. Artinya tidak
perlu memedulikan hal-hal yang memang tidak perlu, fokus dan melakukan seuatu
hal dengan sebaik-baiknya.“Forget about luck and do your best what is within your
control!”

Bagi Billy, daripada berharap beruntung, lebih baik energi dalam tubuh seseorang
didayagunakan untuk berpikir dan melakukan segala sesuatunya sebaik mungkin.
Kalau pun hasilnya tidak sesuai harapan, setidaknya seseorang akan merasa sedikit
puas karena orang tersebut telah melakukannya sebaik mungkin.

Anda mungkin juga menyukai