MEMUTUSKAN:
Menetapkan : PERATURAN KEPALA BADAN PUSAT STATISTIK TENTANG
RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK TAHUN
2020-2024.
Pasal 1
Rencana Strategis Badan Pusat Statistik Tahun 2020-2024
yang selanjutnya disebut sebagai Renstra BPS Tahun 2020-
2024 adalah dokumen perencanaan Badan Pusat Statistik
untuk periode 5 (lima) tahun, yakni tahun 2020 sampai dengan
tahun 2024 yang merupakan penjabaran dari Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun
2020-2024.
Pasal 2
(1) Renstra BPS Tahun 2020-2024 memuat gambaran umum
situasi perstatistikan nasional, visi, misi, tujuan, strategi,
dan arah kebijakan pembangunan statistik, serta program
dan kegiatan BPS;
(2) Renstra BPS Tahun 2020-2024 sebagaimana tercantum
dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan
dari Peraturan Kepala Badan ini.
-4-
Pasal 3
Seluruh data dan informasi kinerja Renstra BPS yang
termuat dalam Sistem Informasi KRISNA-Renstra menjadi
bagian tidak terpisahkan dari dokumen Renstra BPS Tahun
2020-2024 sebagaimana dimaksud pada Pasal 2.
Pasal 4
Pada saat peraturan ini mulai berlaku, Peraturan Kepala
Badan Pusat Statistik Nomor 50 Tahun 2015 tentang
Rencana Strategis Badan Pusat Statistik Tahun 2015-2019
beserta perubahannya dicabut dan dinyatakan tidak
berlaku.
Pasal 5
Peraturan Kepala Badan ini mulai berlaku pada tanggal
ditetapkan.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 12 Mei 2020
KEPALA BADAN PUSAT STATISTIK,
SUHARIYANTO
LAMPIRAN
PERATURAN KEPALA BADAN PUSAT STATISTIK
NOMOR 36 TAHUN 2020
TENTANG
RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK
TAHUN 2020-2024
BAB I
PENDAHULUAN
yang tanpa tatap muka seperti melalui telepon, surat, layanan online, dan
lain-lain.
Berdasarkan hasil survei tersebut, diketahui bahwa ragam data yang
paling banyak dicari konsumen BPS Pusat adalah data sosial, terutama
untuk jenis data kependudukan. Sedangkan jika dilihat dari sumber
datanya, untuk data mikro yang paling banyak diperoleh dari penyedia data
BPS Pusat adalah Data Mikro Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas)
dan untuk sumber data yang dalam bentuk publikasi adalah Publikasi
Statistik Indonesia (Gambar 1).
Gambar 1. Jenis Data yang Paling Banyak Dicari di BPS (Hanya PST
BPS Pusat)
Dari sisi kualitas data BPS, hasil SKD 2019 menunjukkan bahwa sebesar
98,33 persen konsumen merasa puas dengan data yang disediakan oleh
BPS Pusat (Gambar 2), terutama untuk aspek kemutakhiran data yang
disajikan.
-4-
Dari sisi pelayanan data BPS, persentase konsumen yang puas dengan
pelayanan PST BPS Pusat mencapai 96,29 persen, terutama atas sikap
petugas PST saat memberikan pelayanan. Persentase konsumen yang
puas terhadap akses data BPS sebesar 94,87 persen. Dan dari sisi
pemenuhan sarana dan prasarana, ada 96,67 persen konsumen yang
merasa puas dengan pemenuhan sarana prasarana BPS (Gambar 3).
Sedangkan untuk seberapa besar tingkat kepuasan konsumen terhadap
pelayanan data BPS ditunjukkan dengan angka Indeks Kepuasan
Konsumen (IKK) yang sebesar 81,92. IKK memperhitungkan antara
tingkat kepentingan dan tingkat kepuasan yang dirinci dalam 12 (dua
belas) atribut pelayanan.
-5-
10
9
Gap 0,45
8
7
6
5
4
3
2
1
Kepentingan Kepuasan
Kejelasan informasi
dan alur prosedur
pelayanan
8,69 Persyaratan pelayanan
Kejelasan fasilitas
mudah dipahami dan
pengaduan 8,57
8,48 dipenuhi
Kemudahan akses 8,62 8,22 8,74 Sikap petugas saat
metadata 8,23 memberikan pelayanan
8,03 8,45
7,96
Kemudahan Kemampuan petugas
memperoleh data dari 8,70 8,06 8,24 8,72 saat memberikan
website BPS informasi
8,19 8,33
Kemudahan Waktu pelayanan
8,08
8,70 8,13
memperoleh publikasi 8,38 8,68
sesuai waktu yang
dari… diberikan
Kenyamanan sarana 8,76 8,52 Pelayanan selesai
8,49 sesuai target
dan Prasarana
penyelesaian
Informasi biaya/tarif
produk BPS jelas
Kepuasan Kepentingan
lembaga atas kinerja BPS yang dianggap baik. Seiring berjalan tahun,
prestasi yang BPS raih semakin baik dan menunjukkan peningkatan.
Prestasi tahun 2015:
1. Juara pertama tingkat Lembaga Pemerintah Non Kementerian (LPNK)
dari Pemeringkat e-Government Indonesia (PeGI), Direktorat e-
Government, Direktorat Jenderal Aplikasi dan Telematika, Kementerian
Komunikasi dan Informatika (Kementerian KOMINFO).
2. Penghargaan dari Perpustakaan Nasional untuk kategori taat
pelaporan.
3. Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK untuk keempat
kalinya sejak tahun 2011.
4. Juara II dalam kategori hemat energi dan air pemerintah pusat oleh
Kementerian ESDM.
Prestasi tahun 2016:
1. BPS mendapatkan sertifikasi akurat dari International Monetary Fund
(IMF) untuk data Neraca Nasional.
2. BPS menerima penghargaan sebagai lembaga dengan skor tertinggi
dalam Penganugerahan Predikat Kepatuhan Terhadap Standar
Layanan Publik tahun 2016 oleh Ombudsman RI.
3. BPS menerima penghargaan TOP 35 Inovasi Pelayanan Publik untuk
inovasi dengan judul Wajah Baru Website BPS se Indonesia: “Easy to
Manage, Multi Devices, Dynamic Table, dan Multi View”. Penghargaan
ini diberikan oleh KemenPAN dan RB.
4. BPS menerima penghargaan Terbaik III untuk Kategori Pelayanan
Informasi melalui Internet yang diselenggarakan oleh Badan Koordinasi
Hubungan Masyarakat (Bakohumas) berada di bawah naungan
Kemkominfo.
Prestasi tahun 2017:
1. BPS mendapat penghargaan sebagai satker terbaik (peringkat 2) pada
Evaluasi Kinerja Pelaksanaan Anggaran Katergori K/L Pagu Sedang
yang diselenggarakan oleh Kementerian Keuangan.
2. Pusdiklat BPS mendapat Akreditasi B dalam Program dan Pelatihan
dengan Akreditasi yang diselenggarakan oleh Lembaga Administrasi
Negara.
3. BPS berhasil mempertahankan lembaga dengan skor tertinggi dalam
Penganugerahan Predikat Kepatuhan Terhadap Standar Layanan
Publik tahun 2016 oleh Ombudsman RI.
- 11 -
9
140
2 3 7 21
120 15 10 1
1
100 12
80
117 124
60 109 112
95
40
20
0
2015 2016 2017 2018 2019
Rutin Periodik PN
Keterangan
1. Kejelasan informasi dan alur prosedur 6. Pelayanan selesai sesuai target penyelesaian
pelayanan 7. Informasi biaya/tarif produk BPS jelas
2. Persyaratan pelayanan mudah dipahami dan 8. Kenyamanan sarana dan Prasarana
dipenuhi 9. Kemudahan memperoleh publikasi dari
3. Sikap petugas saat memberikan pelayanan PST/Perpustakaan BPS
4. Kemampuan petugas saat memberikan 10. Kemudahan memperoleh data dari website
informasi BPS
5. Waktu pelayanan sesuai waktu yang 11. Kemudahan akses metadata
diberikan 12. Kejelasan fasilitas pengaduan
Gambar 7. Importance and Performance Analysis Pelayanan BPS di
PST BPS Pusat (Hanya PST BPS Pusat)
1.2. POTENSI DAN PERMASALAHAN
BPS memiliki 517 satuan kerja (satker) di level provinsi dan
kabupaten/kota yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Hal ini dapat
menjadi potensi untuk meningkatkan kualitas pelayanan data kepada
konsumen BPS, namun dapat juga menjadi permasalahan dalam
menghasilkan kualitas data yang sama di seluruh satker. Selain itu, ada
beberapa hal lain yang dapat dipetakan sebagai potensi dan permasalahan
di BPS.
- 26 -
BAB II
VISI, MISI, DAN TUJUAN BADAN PUSAT STATISTIK
Statistik
2. Membina K/L/D/I melalui Sistem Statistik Nasional
Berkualitas
yang berkesinambungan
Untuk
Indonesia Maju
3. Mewujudkan pelayanan prima di bidang statistik
untuk terwujudnya Sistem Statistik Nasional
1. Profesionalisme
Profesionalisme merupakan modal dasar yang harus dimiliki oleh setiap
pegawai dalam melaksanakan profesi/tugasnya, dengan unsur-unsur
sebagai berikut:
a. Kompeten
mempunyai keahlian dalam bidang tugas yang diemban.
b. Efektif
memberikan hasil maksimal.
c. Efisien
mengerjakan setiap tugas secara produktif, dengan sumber daya
minimal.
d. Inovatif
selalu melakukan pembaruan dan atau penyempurnaan melalui proses
pembelajaran diri secara terus-menerus.
e. Sistemik
meyakini bahwa setiap pekerjaan mempunyai tata urutan proses
sehingga pekerjaan yang satu menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari
pekerjaan yang lain.
2. Integritas
Integritas merupakan sikap dan perilaku kerja yang harus dimiliki oleh
setiap pegawai dalam pengabdiannya kepada organisasi, dengan unsur-
unsur sebagai berikut:
a. Dedikasi
memiliki pengabdian yang tinggi terhadap profesi yang diemban dan
institusi.
b. Disiplin
melaksanakan pekerjaan sesuai dengan ketentuan yang telah
ditetapkan.
c. Konsisten
selarasnya kata dengan perbuatan.
d. Terbuka
menghargai ide, saran, pendapat, masukan, dan kritik dari berbagai
pihak.
e. Akuntabel
bertanggung jawab dan setiap langkahnya terukur.
- 49 -
3. Amanah
Amanah merupakan sikap kerja yang harus dimiliki oleh setiap pegawai
untuk dipertanggungjawabkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, dengan
unsur-unsur sebagai berikut:
a. Terpercaya
melaksanakan pekerjaan sesuai dengan ketentuan, yang tidak hanya
didasarkan pada logika tetapi juga sekaligus menyentuh dimensi mental
spiritual.
b. Jujur
melaksanakan semua pekerjaan dengan tidak menyimpang dari prinsip
moralitas.
c. Tulus
melaksanakan tugas tanpa pamrih, menghindari konflik kepentingan
(pribadi, kelompok, dan golongan), serta mendedikasikan semua tugas
untuk perlindungan kehidupan manusia, sebagai amal ibadah atau
perbuatan untuk Tuhan Yang Maha Esa.
d. Adil
menempatkan sesuatu secara berkeadilan dan memberikan haknya.
- 50 -
BAB III
ARAH KEBIJAKAN, STRATEGI, KERANGKA REGULASI,
DAN KERANGKA KELEMBAGAAN
Peningkatan keahlian pekerja sesuai kebutuhan industri 4.0 dengan skema SDF, meliputi: pelatihan
keahlian tambahan (upskilling), pelatihan keahlian baru (reskilling), sertifikasi, pemagangan di
industri, dan penempatan.
5. Pelaksanaan Kartu Pra-Kerja
Peningkatan keahlian bagi calon tenaga kerja dan pekerja, meliputi: pelatihan keahlian (skilling),
pelatihan keahlian baru (reskilling), pelatihan keahlian tambahan (upskilling), dan sertifikasi.
atau dengan pembinaan yang diberikan BPS kepada K/L terkait untuk
melakukan pengumpulan datanya. Komponen rutin yang diselenggarakan
BPS terkait isu pertahanan dan keamanan adalah:
1. Penyusunan Statistik Politik Keamanan, dengan tujuan sebagai berikut:
a) Menghimpun data statistik politik dan keamanan.
b) Memberikan gambaran perkembangan situasi bidang politik dan
keamanan antar waktu.
c) Memberikan gambaran perbandingan perkembangan situasi bidang
politik dan keamanan antar wilayah.
2. Survei Perilaku Anti Korupsi, yang bertujuan untuk:
a) Mengukur penilaian, pengetahuan, perilaku, dan pengalaman
individu terkait perilaku anti korupsi individu di Indonesia.
b) Mengukur sejauh mana budaya zero tolerance terhadap perilaku
korupsi terinternalisasi dalam setiap individu khususnya terkait
dengan strategi kelima Stranas PPK yakni pendidikan dan budaya
anti korupsi.
3. Survei Demokrasi Indonesia, yang bertujuan untuk:
a) Mengkuantifikasikan perkembangan demokrasi pada tingkat provinsi
di Indonesia.
b) Mengukur perkembangan demokrasi di setiap provinsi sesuai dengan
ketiga aspek yang dipelajari, yaitu Kebebasan Sipil (Civil Liberty),
Hak-Hak Politik (Political Rights), dan Lembaga-lembaga Demokrasi
(Institution of Democracy).
c) Memberikan gambaran perkembangan demokrasi di provinsi-provinsi
di seluruh Indonesia.
3.2. ARAH DAN KEBIJAKAN STRATEGI BPS
Arah kebijakan pembangunan nasional (RPJMN 2020 – 2024) yang
terkait dengan pembangunan statistik, merupakan dasar pertimbangan
BPS dalam menetapkan kerangka pikir dan arah kebijakan pembangunan
statistik tahun 2020 – 2024. Arah kebijakan penyediaan data dan
informasi statistik yang berkualitas pada tahun 2020-2024 sesuai dengan
RPJMN mencakup:
1. Peningkatan koordinasi, integrasi, dan sinkronisasi kegiatan statistik
yang diselenggarakan pemerintah pusat, pemerintah daerah dan
swasta;
- 61 -
3.2.2. Arah Kebijakan dan Strategi Bidang Kelembagaan dan SDM di BPS
Salah satu Agenda Pembangunan Nasional RPJMN tahun
2020 – 2024 adalah meningkatkan sumber daya manusia yang
berkualitas dan berdaya saing. Hal ini menjadi wajar karena
manusia merupakan modal utama pembangunan nasional untuk
menuju pembangunan yang inklusif dan merata di seluruh wilayah.
Sebagai modal utama, SDM Indonesia harus sehat dan cerdas,
adaptif, inovatif, terampil, dan berkarakter, begitu pula untuk SDM
yang ada di lingkungan BPS, baik di level pusat maupun daerah.
Multichannel
Dissemination
Peningkatan
Pelayanan Statistik Mengakomod
Mewujudkan
asi Sumber
Smart Office Melalui Pemanfaatan Data Baru
Teknologi Informasi
Penyediaan
Sarana Dan
Prasarana
Sesuai
Standar
d) Transformasi Digital
Pengarustamaan transformasi digital merupakan upaya untuk
mengoptimalkan peranan teknologi digital dalam meningkatkan
daya saing bangsa dan sebagai salah satu sumber pertumbuhan
ekonomi Indonesia ke depan. Strategi pengarustamaan transformasi
digital terdiri dari aspek pemantapan ekosistem (supply),
pemanfaatan (demand) dan pengelolaan big data.
BAB IV
TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN
Dalam rangka mewujudkan visi dan misi BPS untuk tahun 2020 –
2024, serta mendukung pencapaian RPJMN tahun 2020 – 2024, BPS
menetapkan 4 (empat) tujuan dan 4 (empat) sasaran strategis yang
mencerminkan hasil (outcome) dari program BPS. Untuk mengetahui
tingkat keberhasilan pencapaian, setiap sasaran strategis dan program
diukur dengan menggunakan indikator kinerja sasaran strategis dan
indikator kinerja program sebagai berikut:
Tujuan/Sasaran Target
No Indikator Kinerja UIC
Strategis 2020 2021 2022 2023 2024
1 Menyediakan data statistik untuk dimanfaatkan sebagai dasar pembangunan
Persentase pengguna
data yang
menggunakan data
Meningkatnya
BPS sebagai dasar
pemanfaatan Kedeputian
perencanaan, 25 30 35 40 45
data statistik MIS
monitoring, dan
yang berkualitas
evaluasi
pembangunan
nasional (%)
Persentase publikasi
Kedeputian
statistik yang
Bidang
menerapkan
70 74 78 82 86 Sosial,
standard akurasi
Produksi,
sebagai dasar
Distribusi
perencanaan,
- 85 -
Tujuan/Sasaran Target
No Indikator Kinerja UIC
Strategis 2020 2021 2022 2023 2024
monitoring, dan dan Jasa,
evaluasi NAS
pembangunan
nasional (%)
2 Meningkatnya kolaborasi, integrasi, dan standarisasi dalam penyelenggaraan SSN
Penguatan Persentase K/L/D/I
komitmen yang melaksanakan Kedeputian
25 30 35 40 45
K/L/D/I rekomendasi MIS
terhadap SSN kegiatan statistik (%)
Persentase K/L/D/I
yang menyampaikan
Kedeputian
metadata sektoral 60 64 68 72 76
MIS
dan khusus sesuai
standar (%)
3 Meningkatnya pelayanan prima dalam penyelenggaraan SSN
Kedeputian
Persentase K/L/D/I Bidang
yang mampu Sosial,
Penguatan
menyelenggarakan Produksi,
statistik sektoral 30 34 38 42 46
statistik sektoral Distribusi
K/L/D/I
secara mandiri dan Jasa,
sesuai NSPK (%) MIS, serta
NAS
4 Penguatan tata kelola kelembagaan dan reformasi birokrasi
SDM statistik
yang unggul dan
Opini BPK atas
berdaya saing
Laporan Keuangan WTP WTP WTP WTP WTP Irtama
dalam kerangka
BPS
tata kelola
kelembagaan
Persentase kepuasan
pengguna data
terhadap sarana dan 97 97 98 99 99 Settama
prasarana pelayanan
BPS (%)
BAB V
PENUTUP
Renstra BPS Tahun 2020 – 2024 merupakan wujud penuangan visi, misi,
tujuan, serta sasaran strategis BPS untuk tahun 2020 – 2024 yang telah
disesuaikan dengan visi, misi, dan arahan Presiden dan Wakil Presiden.
tinggi tersebut. Seluruh insan statistik BPS menyadari bahwa mereka memiliki
komitmen yang dibutuhkan untuk melakukan perubahan, serta memiliki
budaya untuk menghasilkan kinerja tinggi sebagaimana yang tercermin dalam
nilai-nilai organisasi BPS, yakni profesionalisme, berintegritas, dan amanah.
Dengan modal ini, BPS optimis bahwa seluruh target kinerja sebagaimana
ditetapkan dalam Renstra BPS 2020 – 2024 ini dapat diraih dan akan
memberikan dampak kepada kesuksesan seluruh program pemerintah dalam
RPJMN periode 2020 – 2024. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa
memberikan rahmat dan hidayah-Nya untuk memandu bakti BPS kepada nusa
dan bangsa.
5-
- 93 -
Sasaran Program
Target Alokasi (dalam juta rupiah)
Program/ (Outcome)/ Sasaran Unit organisasi
Lokasi
Kegiatan Kegiatan (Output)/ pelaksana
2020 2021 2022 2023 2024 2020 2021 2022 2023 2024
Indikator
Kementerian/Lembaga: Badan Pusat
7.927.525,46 5.723.563,00 5.242.998,28 7.613.515,70 4.980.116,79
Statistik
Kedeputian
SS 1. Meningkatnya
Pusat/ Bidang Sosial,
pemanfaatan data
Provinsi/ Produksi,
statistik yang
Kabupaten Distribusi dan
berkualitas
Jasa, NAS
Persentase pengguna data yang
menggunakan data BPS sebagai dasar
25 30 35 40 45
perencanaan dan evaluasi
pembangunan nasional (%)
Persentase publikasi statistik yang
menerapkan standard akurasi sebagai
70 74 78 82 86
dasar perencanaan dan evaluasi
pembangunan nasional (%)
SS 2. Penguatan Pusat/
komitmen K/L/D/I Provinsi/ Kedeputian MIS
terhadap SSN Kabupaten
Persentase K/L/D/I yang
melaksanakan rekomendasi kegiatan 25 30 35 40 45
statistik (%)
Persentase K/L/D/I yang
menyampaikan metadata sektoral dan 60 64 68 72 76
khusus sesuai standar (%)
Kedeputian
SS 3. Penguatan Pusat/ Bidang Sosial,
statistik sektoral Provinsi/ Produksi,
K/L/D/I Kabupaten Distribusi dan
Jasa, MIS, NAS
Persentase K/L/D/I yang mampu
menyelenggarakan statistik sektoral 30 34 38 42 46
secara mandiri sesuai NSPK (%)
SS 4. SDM statistik Instama dan
yang unggul dan Sekretariat
berdaya saing dalam Pusat/ Utama
kerangka tata kelola Provinsi/
kelembagaan Kabupaten
Opini BPK atas Laporan Keuangan BPS WTP WTP WTP WTP WTP
- 94 -
Sasaran Program
Target Alokasi (dalam juta rupiah)
Program/ (Outcome)/ Sasaran Unit organisasi
Lokasi
Kegiatan Kegiatan (Output)/ pelaksana
2020 2021 2022 2023 2024 2020 2021 2022 2023 2024
Indikator
Persentase kepuasan pengguna data
terhadap sarana dan prasarana
pelayanan BPS (%) 97 97 98 99 99
5-- 94 -
- 95 -
Sasaran Program
Target Alokasi (dalam juta rupiah)
Program/ (Outcome)/ Sasaran Unit organisasi
Lokasi
Kegiatan Kegiatan (Output)/ pelaksana
2020 2021 2022 2023 2024 2020 2021 2022 2023 2024
Indikator
Terlaksananya Transformasi Statistik BPS 1 1 1 1 1 44.003,7 83.662,9 86.591,1 89.621,8 92.758,5
Laporan Transformasi Statistik 1 1 1 1 1
Terlaksananya Perencanaan Program dan Kegiatan BPS
1 1 1 1 1 8.363,0 12.146,5 12.571,6 13.011,6 13.467,1
yang terpadu
Jumlah Laporan Perencanaan,
Penganggaran dan reformasi birokrasi 526 526 526 526 526
yang terbit tepat waktu
Jumlah hari yang dibutuhkan untuk
150 150 150 150 150
penyusunan Renja BPS
Persentase realisasi anggaran terhadap
95 95 95 95 95
Pagu (%)
Peningkatan Birokrasi yang Akuntabel 1 1 1 1 1 500,8 870,0 900,5 932,0 964,6
Hasil Penilaian SAKIP oleh Kementerian
78 78 78 78 78
PAN dan RB
Jumlah Laporan Monitoring, dan
18 18 18 18 18
Evaluasi yang terbit tepat waktu
Terlaksananya Reformasi Birokrasi Aparatur BPS 1 1 1 1 1 1.890,4 3.590,5 3.716,2 3.846,3 3.980,9
Hasil Penilaian Reformasi Birokrasi oleh
76 76 76 76 76
Kementerian PAN dan RB
Terwujudnya layanan hukum yang prima 1 1 1 1 1 1.013,3 1.048,7 1.085,4 1.123,4 1.162,8
Sasaran Program
Target Alokasi (dalam juta rupiah)
Program/ (Outcome)/ Sasaran Unit organisasi
Lokasi
Kegiatan Kegiatan (Output)/ pelaksana
2020 2021 2022 2023 2024 2020 2021 2022 2023 2024
Indikator
Laporan kehumasan yang tepat waktu 1 1 1 1 1
Persentase pengurusan perjalanan luar
100 100 100 100 100
negeri yang diselesaikan (%)
Laporan kegiatan kerjasama, penyiapan
materi pimpinan dan protokoler yang tepat 1 1 1 1 1
waktu
Terwujudnya layanan hubungan kelembagaan yang
1 1 1 1 1 1.383,8 2.515,0 2.603,0 2.694,1 2.788,4
prima
Persentase koordinasi kelembagaan dalam
100 100 100 100 100
dan luar negeri yang dilaksanakan (%)
Laporan kegiatan koordinasi kelembagaan
1 1 1 1 1
yang tepat waktu
Persentase permintaan kerjasama yang
100 100 100 100 100
ditindaklanjuti (%)
5-- 96 -
- 97 -
Sasaran Program
Target Alokasi (dalam juta rupiah)
Program/ (Outcome)/ Sasaran Unit organisasi
Lokasi
Kegiatan Kegiatan (Output)/ pelaksana
2020 2021 2022 2023 2024 2020 2021 2022 2023 2024
Indikator
Persentase TGR yang ditindaklanjuti (%) 100 100 100 100 100
Persentase Surat Permintaan
Pembayaran yang menjadi Surat 100 100 100 100 100
Perintah Membayar (%)
Persentase SPM yang menjadi SP2D (%) 95 95 95 95 95
Persentase SPM yang terbit sesuai
95 95 95 95 95
standar Peraturan Menteri Keuangan(%)
Layanan Perkantoran 1 1 1 1 1 238.829,5 267.097,2 272.349,0 277.768,1 283.360,3
Persentase pembayaran upah dan Gaji
100 100 100 100 100
yang tepat waktu (%)
Sasaran Program
Target Alokasi (dalam juta rupiah)
Program/ (Outcome)/ Sasaran Unit organisasi
Lokasi
Kegiatan Kegiatan (Output)/ pelaksana
2020 2021 2022 2023 2024 2020 2021 2022 2023 2024
Indikator
Persentase usulan penghapusan barang
100 100 100 100 100
yang telah diterbitkan SK-nya (%)
Meningkatnya layanan umum 1 1 1 1 1 2.864,7 2.964,9 3.068,7 3.176,1 3.287,3
Persentase penyelesaian masalah yang
timbul dalam pelaksanaan pengadaan 100 100 100 100 100
(%)
Persentase jumlah surat permintaan
100 100 100 100 100
mencetak yang ditindaklanjuti (%)
Persentase kepuasan pegawai terhdap
69 71 71 71 71
layanan kerumahtanggan (%)
Layanan Perkantoran 1 1 1 1 1 98.971,5 112.915,0 116.867,0 120.957,4 125.190,9
Realisasi penyediaan layanan
operasional dan pemeliharaan kantor = 90 90 90 90 90
xx
5-- 98 -
- 99 -
Sasaran Program
Target Alokasi (dalam juta rupiah)
Program/ (Outcome)/ Sasaran Unit organisasi
Lokasi
Kegiatan Kegiatan (Output)/ pelaksana
2020 2021 2022 2023 2024 2020 2021 2022 2023 2024
Indikator
Realisasi penyediaan layanan
operasional dan pemeliharaan kantor = 90 90 90 90 90
xx (%)
Sasaran Program
Target Alokasi (dalam juta rupiah)
Program/ (Outcome)/ Sasaran Unit organisasi
Lokasi
Kegiatan Kegiatan (Output)/ pelaksana
2020 2021 2022 2023 2024 2020 2021 2022 2023 2024
Indikator
Realisasi penyediaan layanan
operasional dan pemeliharaan kantor = 90 90 90 90 90
xx
5-- 100 -
- 101 -
Sasaran Program
Target Alokasi (dalam juta rupiah)
Program/ (Outcome)/ Sasaran Unit organisasi
Lokasi
Kegiatan Kegiatan (Output)/ pelaksana
2020 2021 2022 2023 2024 2020 2021 2022 2023 2024
Indikator
Persentase hasil pengawasan internal
95 95 95 95 95
yang ditindaklanjuti = xx (%)
Sasaran Program
Target Alokasi (dalam juta rupiah)
Program/ (Outcome)/ Sasaran Unit organisasi
Lokasi
Kegiatan Kegiatan (Output)/ pelaksana
2020 2021 2022 2023 2024 2020 2021 2022 2023 2024
Indikator
Persentase K/L/D/I yang
menandatangani komitmen terkait Satu 60 64 68 72 76
Data Indonesia (%)
Pusat/
Penguatan statistik
Provinsi/
sektoral K/L/D/I
Kabupaten
Persentase K/L/D/I yang menerima
pembinaan statistik dan menerapkan 30 34 38 42 46
hasil pembinaannya (%)
Direktorat
KEGIATAN 2896: Direktorat Analisis Pusat/
Analisis dan
dan Pengembangan Statistik Provinsi/ 4.963,8 5.368,5 5.692,5 6.021,6 6.355,8
Pengembangan
(Pengembangan dan analisis statistik) Kab/Kota
Statistik
Tersedianya data Analisis dan
Pengembangan Statistik yang 78 78 78 78 78 4.963,8 5.318,5 5.640,8 5.968,0 6.300,4
berkualitas
Jumlah Publikasi/Laporan Analisis dan
Pengembangan Statistik yang terbit 78 78 78 78 78
tepat waktu
Jumlah model statistik sosial dan
1 1 1 1 1
ekonomi
Jumlah Release data Analisis dan
Pengembangan Statistik yang tepat 4 4 4 4 4
waktu
Jumlah Indikator Kesetaraan Gender
dan pemberdayaan Gender yang 2 2 2 2 2
disusun
Jumlah Indikator/data yang terkait
136 136 136 136 136
SDG yang terdapat pada publikasi
Jumlah Kajian penghitungan Indikator
berbasis metode Small Area Estimation 1 1 1 1 1
(SAE)
Jumlah Kajian Pemanfaatan Big Data
5 5 5 5 5
untuk mendukung official statistics
Jumlah kegiatan statistik di Subject
Matter yang telah melaksanakan
5 5 5 5 5
kegiatan Penjaminan Statistik (PK)
secara mandiri
Menguatnya statistik sektoral
50,0 51,8 53,6 55,4
K/L/D/I
5-- 102 -
- 103 -
Sasaran Program
Target Alokasi (dalam juta rupiah)
Program/ (Outcome)/ Sasaran Unit organisasi
Lokasi
Kegiatan Kegiatan (Output)/ pelaksana
2020 2021 2022 2023 2024 2020 2021 2022 2023 2024
Indikator
Jumlah aktivitas pembinaan analisis
dan pengembangan statistik yang 2 3 4 5
dilakukan untuk K/L/D/I;
Jumlah K/L/D/I yang meminta
technical assistance analisis dan 2 3 4 5
pengembangan statistik
KEGIATAN 2897:Direktorat
Diseminasi Statistik (Pelayanan dan Pusat/ Direktorat
Pengembangan Diseminasi Informasi Provinsi/ 48.664,5 50.881,2 52.662,1 54.505,3 56.412,9 Diseminasi
Statistik) Kab/Kota Statistik
Sasaran Program
Target Alokasi (dalam juta rupiah)
Program/ (Outcome)/ Sasaran Unit organisasi
Lokasi
Kegiatan Kegiatan (Output)/ pelaksana
2020 2021 2022 2023 2024 2020 2021 2022 2023 2024
Indikator
Indeks Kepuasan Konsumen (IKK)
80 80 80 80 80
terhadap dimensi kualitas data
KEGIATAN 2898: Direktorat Statistik
Pusat/ Direktorat
Neraca Pengeluaran (Penyediaan dan
Provinsi/ 27.129,5 28.947,4 31.266,3 33.626,6 36.030,3 Statistik Neraca
Pengembangan Statistik Neraca
Kab/Kota Pengeluaran
Pengeluaran)
Tersedianya data Neraca Pengeluaran
2.136 2.136, 2.136, 2.136, 2.136,
yang berkualitas 27.129,5 28.897,4 31.214,6 33.573,1 35.974,9
,0 0 0 0 0
Jumlah Publikasi/Laporan Neraca 2.136
2.136,0 2.136,0 2.136,0 2.136,0
Pengeluaran yang terbit tepat waktu ,0
Jumlah Release data Neraca
4,0 4,0 4,0 4,0 4,0
Pengeluaran yang tepat waktu
Diskrepansi Statistik PDB/PDRB
5,0 2,0 2,0 2,0 2,0
menurut pengeluaran
Persentase pemasukan dokumen
(response rate) survei dengan 90,0 98,0 98,0 98,0 98,0
pendekatan rumah tangga (%)
Persentase pemasukan dokumen
(response rate) survei dengan 83,0 91,0 91,0 91,0 91,0
pendekatan usaha (%)
Persentase pemasukan dokumen
(response rate) survei dengan
85,0 98,0 98,0 98,0 98,0
pendekatan non rumah tangga non
usaha (%)
Persentase permintaan data PDB/PDRB
95 95 95 95 95
menurut pengeluaran yang disetujui (%)
Menguatnya statistik sektoral
50,0 51,8 53,6 55,4
K/L/D/I
Jumlah aktivitas pembinaan statistik
2 3 4 5
yang dilakukan untuk K/L/D/I;
Jumlah K/L/D/I yang meminta
2 3 4 5
technical assistance statistik
KEGIATAN 2899: Direktorat Statistik
Neraca Produksi (Penyediaan dan Pusat/ Direktorat
Pengembangan Statistik Neraca Provinsi/ 62.992,1 65.774,4 25.099,2 26.136,0 Statistik Neraca
27.195,6
Produksi) Kab/Kota Produksi
5-- 104 -
- 105 -
Sasaran Program
Target Alokasi (dalam juta rupiah)
Program/ (Outcome)/ Sasaran Unit organisasi
Lokasi
Kegiatan Kegiatan (Output)/ pelaksana
2020 2021 2022 2023 2024 2020 2021 2022 2023 2024
Indikator
Jumlah Publikasi/Laporan Neraca 1.144
1.144,0 1.109 1.109 1.109
Produksi yang terbit tepat waktu ,0
Persentase pemasukan dokumen
(response rate) survei dengan 96,6 98,0 98,0 98,0 98,0
pendekatan usaha (%)
Jumlah Release data Neraca Produksi
5,0 4,0 4,0 4,0 4,0
yang tepat waktu
Diskrepansi Statistik PDB/PDRB
5,0 2,0 2,0 2,0 2,0
Lapangan Usaha
Persentase permintaan data
PDB/PDRB; Tabel I-O; dan PDB 95 95 95 95 95
Ekonomi Hijau yang disetujui (%)
Persentase lapangan usaha yang
menggunakan lembar kerja (LK)
100 100 100 100 100
penghitungan yang sesuai dengan
Standard Operating Procedure (SOP) (%)
Persentase lapangan usaha yang
menggunakan lembar kerja (LK)
penghitungan yang sesuai dengan 100 100 100 100 100
berbasis framework terintegrasi seperti
SUT (%)
Menguatnya statistik sektoral
50,0 51,8 53,6 55,4
K/L/D/I
Jumlah aktivitas pembinaan statistik
2 3 4 5
yang dilakukan untuk K/L/D/I;
Jumlah K/L/D/I yang meminta
2 3 4 5
technical assistance statistik
KEGIATAN 2900:Direktorat Direktorat
Pengembangan Metodologi Sensus dan Pusat/ Pengembangan
Survei (Pengembangan Metodologi Provinsi/ 13.691,2 44.745,2 85.430,7 46.132,7 Metodologi
46.851,8
Sensus dan Survei) Kab/Kota Sensus dan
Survei
Tersedianya dukungan Metodologi
9 9 9 9 9 13.691,2 44.745,2 85.430,7 46.132,7
Sensus dan survei yang tepat guna 46.851,8
Jumlah Dokumen desain sampling
62 62 62 62 62
Sensus dan survei
Jumlah publikasi standarisasi dan
klasifikasi statistik yang terbit tepat 4 5 5 5 5
waktu
Jumlah Dokumen Pengembangan
39 55 55 55 55
kerangka Sampel survei yang mutakhir
Persentase data SBR yang terupdate (%) 20,88 100 100 100 100
- 106 -
Sasaran Program
Target Alokasi (dalam juta rupiah)
Program/ (Outcome)/ Sasaran Unit organisasi
Lokasi
Kegiatan Kegiatan (Output)/ pelaksana
2020 2021 2022 2023 2024 2020 2021 2022 2023 2024
Indikator
Persentase pemutakhiran data MFD
100 100 100 100 100
dan MBS (%)
Jumlah sistem aplikasi Pengembangan
desain sensus dan survey yang 4 6 6 6 6
dikembangkan dan dipelihara
Jumlah laporan peta desa yang
1 1 1 1 1
mutakhir
Jumlah Peta desa dan blok sensus yang
1800 1800 1800 1800 1800
diupdate
Persentase subject matter yang
melakukan koordinasi penyelenggaraan 90 90 90 90 90
kegiatan statistik dengan Dit. PMSS (%)
Jumlah pembinaan kegiatan statistik
(baik dari aspek desain, KBLI, kerangka 34 34 34 34 34
sampel, maupun pemetaan)
Jumlah publikasi/laporan MSA yang
2 4 2 2
terbit tepat waktu
5-- 106 -
- 107 -
Sasaran Program
Target Alokasi (dalam juta rupiah)
Program/ (Outcome)/ Sasaran Unit organisasi
Lokasi
Kegiatan Kegiatan (Output)/ pelaksana
2020 2021 2022 2023 2024 2020 2021 2022 2023 2024
Indikator
Jumlah Dokumen Statcap Cerdas
4,0 4,0 4,0 4,0 4,0
Bidang TI yang terbit tepat waktu
Indeks kepuasan layanan TI 75 80 90 95 98
Sasaran Program
Target Alokasi (dalam juta rupiah)
Program/ (Outcome)/ Sasaran Unit organisasi
Lokasi
Kegiatan Kegiatan (Output)/ pelaksana
2020 2021 2022 2023 2024 2020 2021 2022 2023 2024
Indikator
Persentase pemasukan dokumen
(response rate) survei dengan 98,3 99,0 99,0 100,0 100,0
pendekatan rumah tangga (%)
Jumlah Release data Statistik Harga
72,0 24,0 24,0 24,0 24,0
yang tepat waktu
Jumlah indikator/data yang memuat
harga konstruksi setiap
kabupaten/kota terhadap kota acuan
yang terdapat dalam publikasi
Menguatnya statistik sektoral
50,0 51,8 53,6 55,4
K/L/D/I
Jumlah aktivitas pembinaan statistik
2 3 4 5
yang dilakukan untuk K/L/D/I;
Jumlah K/L/D/I yang meminta
2 3 4 5
technical assistance statistik
5-- 108 -
- 109 -
Sasaran Program
Target Alokasi (dalam juta rupiah)
Program/ (Outcome)/ Sasaran Unit organisasi
Lokasi
Kegiatan Kegiatan (Output)/ pelaksana
2020 2021 2022 2023 2024 2020 2021 2022 2023 2024
Indikator
Direktorat
KEGIATAN 2905 : Direktorat
Statistik
Statistik Kependudukan dan Pusat/
Kependudukan
Ketenagakerjaan (Penyediaan dan Provinsi/ 4.158.949,7 1.340.545,00 202.337,3 213.694,7
241.353,0 dan
Pengembangan Statistik Kab/Kota
Ketenagakerjaa
Kependudukan dan Ketenagakerjaan)
n
Tersedianya Data Statistik
1.557 1.548, 1.068, 1.033, 1.033,
Kependudukan dan Ketenagakerjaan 4.158.949,7 1.340.495,0 202.285,6 213.641,2 241.297,6
,0 0 0 0 0
Yang Berkualitas
Jumlah Aktivitas statistik yang
3,0 4,0 4,0 4,0 4,0
mempublikasikan nilai akurasi
Jumlah Publikasi/Laporan Statistik
1.557 1.548, 1.068, 1.033, 1.033,
Kependudukan dan Ketenagakerjaan
,0 0 0 0 0
yang terbit tepat waktu
Jumlah Release data Statistik
Kependudukan dan Ketenagakerjaan 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0
yang tepat waktu
Persentase pemasukan dokumen
(response rate) survei dengan 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0
pendekatan rumah tangga (%)
Menguatnya statistik sektoral
50,0 51,8 53,6 55,4
K/L/D/I
Jumlah aktivitas pembinaan statistik
2 3 4 5
yang dilakukan untuk K/L/D/I;
Jumlah K/L/D/I yang meminta
2 3 4 5
technical assistance statistik
KEGIATAN 2906 : Direktorat Direktorat
Pusat/
Statistik Kesejahteraan Rakyat Statistik
Provinsi/ 246.512,1 265.640,6 337.482,8 287.084,4
(Penyediaan dan Pengembangan 299.258,6 Kesejahteraan
Kab/Kota
Statistik Kesejahteraan Rakyat) Rakyat
Tersedianya Data Statistik
Kesejahteraan Rakyat Yang 522,0 522,0 522,0 522,0 522,0 246.512,1 265.590,6 337.431,1 287.030,8 299.203,2
Berkualitas
Jumlah aktivitas statistik yang
3,0 4,0 4,0 4,0 4,0
mempublikasikan nilai akurasi
Jumlah Publikasi/Laporan Statistik
Kesejahteraan Rakyat yang terbit tepat 522,0 522,0 522,0 522,0 522,0
waktu
Persentase pemasukan dokumen
(response rate) survei dengan 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0
pendekatan rumah tangga (%)
Menguatnya statistik sektoral
50,0 51,8 53,6 55,4
K/L/D/I
- 110 -
Sasaran Program
Target Alokasi (dalam juta rupiah)
Program/ (Outcome)/ Sasaran Unit organisasi
Lokasi
Kegiatan Kegiatan (Output)/ pelaksana
2020 2021 2022 2023 2024 2020 2021 2022 2023 2024
Indikator
Jumlah aktivitas pembinaan statistik
2 3 4 5
yang dilakukan untuk K/L/D/I;
Jumlah K/L/D/I yang meminta
2 3 4 5
technical assistance statistik
Direktorat
KEGIATAN 2908: Direktorat Statistik
Statistik
Keuangan, Teknologi Informasi, dan Pusat/
Keuangan,
Pariwisata (Penyediaan dan Provinsi/ 66.471,8 72.157,9 77.252,8 82.412,3 87.638,8
Teknologi
Pengembangan Statistik Keuangan, Kab/Kota
Informasi, dan
Teknologi Informasi, dan Pariwisata)
Pariwisata
Tersedianya Data Statistik Keuangan,
1.641 1.641, 1.641, 1.641, 1.641,
Teknologi Informasi, dan Pariwisata 66.471,8 72.107,9 77.201,0 82.358,8 87.583,4
,0 0 0 0 0
Yang Berkualitas
5-- 110 -
- 111 -
Sasaran Program
Target Alokasi (dalam juta rupiah)
Program/ (Outcome)/ Sasaran Unit organisasi
Lokasi
Kegiatan Kegiatan (Output)/ pelaksana
2020 2021 2022 2023 2024 2020 2021 2022 2023 2024
Indikator
Jumlah aktivitas statistik yang
1,0 1,0 1,0 1,0 1,0
mempublikasikan nilai akurasi
Jumlah Publikasi/Laporan Statistik
1.641 1.641, 1.641, 1.641, 1.641,
Keuangan, TI, dan Pariwisata yang
,0 0 0 0 0
terbit tepat waktu
Persentase pemasukan dokumen
(response rate) survei dengan 79,0 79,0 79,0 79,0 79,0
pendekatan usaha (%)
Jumlah Release data Statistik
Keuangan, TI, dan Pariwisata yang tepat 13,0 13,0 13,0 13,0 13,0
waktu
Menguatnya statistik sektoral
50,0 51,8 53,6 55,4
K/L/D/I
Jumlah aktivitas pembinaan statistik
2 3 4 5
yang dilakukan untuk K/L/D/I;
Jumlah K/L/D/I yang meminta
2 3 4 5
technical assistance statistik
Sasaran Program
Target Alokasi (dalam juta rupiah)
Program/ (Outcome)/ Sasaran Unit organisasi
Lokasi
Kegiatan Kegiatan (Output)/ pelaksana
2020 2021 2022 2023 2024 2020 2021 2022 2023 2024
Indikator
Jumlah K/L/D/I yang meminta
2 3 4 5
technical assistance statistik
5-- 112 -
- 113 -
Sasaran Program
Target Alokasi (dalam juta rupiah)
Program/ (Outcome)/ Sasaran Unit organisasi
Lokasi
Kegiatan Kegiatan (Output)/ pelaksana
2020 2021 2022 2023 2024 2020 2021 2022 2023 2024
Indikator
Persentase pemasukan dokumen
(response rate) survei dengan
91 92 93 94 95
pendekatan non rumah tangga non
usaha (%)
Menguatnya statistik sektoral
50,0 51,8 53,6 55,4
K/L/D/I
Jumlah aktivitas pembinaan statistik
2 3 4 5
yang dilakukan untuk K/L/D/I;
Jumlah K/L/D/I yang meminta
2 3 4 5
technical assistance statistik
- 114 -
UNIT
JENIS RANCANGAN KERANGKA UNIT TARGET
URGENSI PEMBENTUKAN PENANGGUNG
REGULASI REGULASI TERKAIT/INSTITUSI PENYELESAIAN
JAWAB
Rancangan 2. Rancangan Peraturan Presiden Melakukan perubahan terhadap Bab II tentang Biro Humas BPS, Kemenkum Tahun 2024
Peraturan Republik Indonesia tentang Organisasi Bagian Kesatu tentang Susunan dan Hukum dan HAM, DPR
Presiden (R. Perubahan Atas Peraturan Organisasi agar disesuaikan dengan
Perpres) Presiden Republik Indonesia kebutuhan proses bisnis di BPS, sehingga
Nomor 86 Tahun 2007 tentang lebih efektif.
Badan Pusat Statistik
SUHARIYANTO