y
4 y = f (x) = x3 + x2 – 3x – 3
3
Akar persamaan
Salah satu akar persamaan
2
nilainya antara x = 1 dan x = 2
1
1
0
-3 -2 -1 0 1 2 x
-1
-2
0
-3 1.5 1.6 1.7 1.8 1.9 2
-4
2/9/22
-5 Metode Numerik_EPA -1 9
Grafik fungsi
y 0.1 0.1
0 0
0.3 0.4 1.9 2
2
-0.1 -0.1
1
Akar persamaan
y f (x)
(𝑥) + 𝑥)*")
𝑥( =
Akar Persamaan 2
x1 x3 x5
x4 x2 x
x1 x3 x2
x3 x4 x2
x3 x5 x4
2/9/22 Metode Numerik_EPA 12
• Contoh:
Berdasarkan grafik yang telah dibuat, salah satu akar fungsi
y = f (x) = x3 + x2 – 3x – 3 antara x = 1 dan x = 2. Hitung
akarnya menggunakan metode setengah interval
1. Fungsi yang dicari akarnya: f (x) = x3 + x2 – 3x – 3
2. Nilai xi = 1 dan xi+1 = 2 digunakan sebagai nilai perkiraan awal
f (1) = (1)3 + (1)2 – 3 (1) – 3 = – 4 negatif
f (2) = (2)3 + (2)2 – 3 (2) – 3 = 3 positif
3. Nilai tengah (xt) ditentukan dan dihitung nilai fungsinya
(1 + 2)
𝑥( = = 1,5
2
f (1,5) = (1,5)3 + (1,5)2 – 3 (1,5) – 3 = – 1,875 negatif
4. Perkiraan berikutnya dilakukan menggunakan pasangan
nilai xi = 1,5 dan xi+1 = 2
2/9/22 Metode Numerik_EPA 13
(𝑥" + 𝑥"#$ ) Selisih x* dan x* sebelumnya
Nilai perkiraan awal 𝑥! = dibandingkan dengan nilai x*
2
i xi f (xi) xi+1 f (xi+1) xt f (xt) e (%)
1 1.00000 -4.00000 2.00000 3.00000 1.50000 -1.87500
2 1.50000 -1.87500 2.00000 3.00000 1.75000 0.17188 14.29
3 1.50000 -1.87500 1.75000 0.17188 1.62500 -0.94336 -7.69
4 1.62500 -0.94336 1.75000 0.17188 1.68750 -0.40942 3.70
5 1.68750 -0.40942 1.75000 0.17188 1.71875 -0.12479 1.82
6 1.71875 -0.12479 1.75000 0.17188 1.73438 0.02203 0.90
7 1.71875 -0.12479 1.73438 0.02203 1.72656 -0.05176 -0.45
8 1.72656 -0.05176 1.73438 0.02203 1.73047 -0.01496 0.23
9 1.73047 -0.01496 1.73438 0.02203 1.73242 0.00351 0.11
10 1.73047 -0.01496 1.73242 0.00351 1.73145 -0.00573 -0.06
11 1.73145 -0.00573 1.73242 0.00351 1.73193 -0.00111 0.03
12 1.73193 -0.00111 1.73242 0.00351 1.73218 0.00120 0.01
13 1.73193 -0.00111 1.73218 0.00120 1.73206 0.00005 -0.01
Jika nilai f (xi) dan f (x*) baris sebelumnya Jika nilai xi = xi baris sebelumnya,
berbeda tanda, maka diisi xi sebelumnya maka diisi x* sebelumnya. Jika tidak,
Jika tidak,
2/9/22
maka diisi x* sebelumnya maka diisi xi+1 baris sebelumnya
Metode Numerik_EPA 14
Metode interpolasi linier
y xi + 1 – xi
f (x)
xi + 1 – x*
f (xi + 1)
Akar Persamaan
f (xi + 1) – f (xi)
xi x* xi + 1 x
𝑥)*" − 𝑥∗ 𝑓(𝑥)*")
=
𝑥)*" − 𝑥) 𝑓(𝑥)*") − 𝑓(𝑥) )
𝑓 𝑥)*"
𝑥∗ = 𝑥)*" − (𝑥)*" − 𝑥) )
2/9/22
𝑓 𝑥)*" − 𝑓 𝑥)
Metode Numerik_EPA 16
• Contoh:
Berdasarkan grafik yang telah dibuat, salah satu akar fungsi
y = f (x) = x3 + x2 – 3x – 3 antara x = 1 dan x = 2. Hitung
akarnya menggunakan metode setengah interval
1. Fungsi yang dicari akarnya: f (x) = x3 + x2 – 3x – 3
2. Nilai xi = 1 dan xi+1 = 2 digunakan sebagai nilai perkiraan awal
f (1) = – 4 (negatif) dan f (2) = 3 (positif)
3. Nilai perkiraan berikutnya (x*) dan nilai fungsinya dihitung
3
𝑥∗ = 2 − 2 − 1 = 1,57143
3 − −4
Jika nilai f (xi) dan f (x*) baris sebelumnya Jika nilai xi = xi baris sebelumnya,
berbeda tanda, maka diisi xi sebelumnya maka diisi x* sebelumnya. Jika tidak,
Jika tidak,
2/9/22 maka diisi x* sebelumnya maka diisi xi+1 baris sebelumnya
Metode Numerik_EPA 18
Metode Newton-Raphson
y Garis singgung di A
A
f (xi)
Akar Persamaan B
xi + 1 xi x
f (x) xi – xi + 1
∆𝑦 𝑓(𝑥) ) 𝑓(𝑥) )
𝑓2 𝑥) = = atau 𝑥)*" = 𝑥) −
∆𝑥 𝑥) − 𝑥)*" 𝑓′(𝑥) )
2/9/22 Metode Numerik_EPA 20
• Contoh:
Berdasarkan grafik yang telah dibuat, salah satu akar fungsi
y = f (x) = x3 + x2 – 3x – 3 antara x = 1 dan x = 2. Hitung
akarnya menggunakan metode Newton-Raphson
𝑓 𝑥! 3
𝑥!"# = 𝑥! − $ =2− = 1,76923
𝑓 𝑥! 13
2/9/22 Metode Numerik_EPA 21
• Contoh:
Berdasarkan grafik yang telah dibuat, salah satu akar fungsi
y = f (x) = x3 + x2 – 3x – 3 antara x = 1 dan x = 2. Hitung
akarnya menggunakan metode Newton-Raphson
𝑓(𝑥" )
𝑥"#$ = 𝑥" − Selisih xi dan xi sebelumnya
𝑓′(𝑥" ) dibandingkan dengan nilai xi
2/9/22 Metode Numerik_EPA 22