Anda di halaman 1dari 1

Nama : Dzahana Nurhidayati

NIM : 044876072

Pertanyaan

Bapak Mukmin memperoleh warisan sebidang tanah dan bangunan dari ayahnya dengan nilai
pasar yang dinilai oleh perusahaan penilai sebesar Rp.550.000.000. Terhadap tanah dan
bangunan tersebut, sudah diterbitkan Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT) Pajak Bumi
dan Bangunan (PBB) pada tahun ahli waris mendaftarkan warisannya ke kantor pertanahan
setempat dengan nilai jual objek pajak sebesar Rp.580.000.000.
Pada saat bersamaan waktu itu pemerintah daerah setempat menetapkan tarif BPHTB sebesar
4% dan NPOPTKP karena waris dan hibah wasiat ditetapkan Rp.300.000.000 dan tidak ada
ketentuan yang mengatur tarif pengenaan terhadap jenis peralihan karena waris dan hibah
wasiat.
a. Hitunglah Nilai untuk penghitungan BPHTB ?
b. Berapakah BPHTB yang terutang harus dibayar?

Jawaban

a. Karena NJOP PBB lebih besar daripada nilai pasar, nilai yang digunakan untuk perhitungan
BPHTB adalah sebesar Rp580.000.000.
b. Penghitungan BPHTB terutang yang harus dibayar
Nilai Jual Objek Pajak Rp580.000.000
-
NPOPTKP Rp300.000.000
NPOPKP atau nilai untuk penghitungan Rp280.000.000
BPHTB adalah sebesar
4% x Rp280.000.000
BPHTB yang terutang harus dibayar
= Rp11.200.000
Jadi berdasarkan penghitungan, BPHTB yang terutang dan harus dibayar adalah sebesar
Rp11.200.000

Catatan : Karena dalam soal pemerintah daerah setempat telah menetapkan tarif BPHTBnya
maka tidak ada aturan untuk tarif BPHTB 50%.

Anda mungkin juga menyukai