2. Empat golongan biaya pada metode activity based costing dan contoh aktivitas beserta
pemicu biayanya dan allocation rate-nya.
Empat biaya pada metode activity based costing adalah sebagai berikut:
a. Output unit-level cost, biaya yang meningkat seiring meningkatnya jumlah produk
yang dihasilkan.
b. Batch-level cost, pada biaya ini tidak terkait dengan banyaknya jumlah produk yang
dihasilkan.
c. Product sustaining cost, jenis biaya ini tidak terkait dengan biaya output-unit level cost
maupun batch-level cost, namun biaya aktivitas ini mendukung kegiatan produksi.
d. Facility-sustaining costs, biaya yang tidak memiliki hubungan langsung dengan
produk, namun mendukung perusahaan secara keseluruhan.
Golongan Biaya Aktivitas Allocation Base Allocation Rate
Distribusi Baju Renang Jumlah Karton Harga per karton
Output unit-level Pengunaan mesin cetak Jumlah Jam Kerja Biaya listrik per jam
cost Pengemasan makanan ringan Jumlah kemasan Harga per plastik
plastik
Inspeksi produk Jumlah inspeksi Biaya per inspeksi
yang dilakukan
Batch-level cost Penyetelan mesin cetak Jumlah Jam Kerja Biaya listrik per jam
Pemanasan mesin Jumlah Jam Kerja Biaya listrik per jam
pembungkus
Uji lab kekuatan jahitan baju Jumlah baju yang Biaya uji lab per
(sampel) dijadikan sampel baju
Product
Pembuatan Desain Majalah Jumlah desain Biaya per desain
sustaining cost
Mencetak daftar harga Jumlah kertas Biaya print
perlembar kertas
Pembayaran asuransi Jumlah tenaga Biaya asuransi per
karyawan kerja jiwa
Facility-
Pengamanan lokasi pabrik Jumlah hari kerja Gaji pekerja per hari
sustaining costs
Pemeliharaan kebersihan Jumlah hari kerja Gaji pekerja per hari
tempat produksi
Sumber:
BMP PAJA3336 (Akuntansi Biaya 1)