Soal

Coba saudara diskusikan apa kelebihan dan kelemahan yang dimiliki metode ABC. Jawablah
dengan cara membandingkan dengan metode perhitungan biaya lain!
Jawab
Selamat pagi/siang/malam tutor, izin menjawab diskusi 2

Metode ABC atau Activity-Based Costing merupakan suatu metode penentuan biaya yang
menentukan biaya tak langsung (overhead) yang dikonsumsi produk berdasarkan biaya tiap-tiap
aktivitas produksi untuk produk tersebut.

Activity Based Costing adalah salah satu cara menghitung setiap biaya yang dikeluarkan pada
masing-masing aktivitas dengan alokasi yang berbeda-beda pada setiap aktivitasnya. ABC lebih
berfokus pada biaya pada produk yang bersumber dari proses selama produksi berlangsung.
Sayangnya, di Indonesia saat ini belum banyak perusahaan yang menerapkan metode Activity
Based Costing untuk penentuan harga produk, sehingga produk-produk yang berasal dari
Indonesia kurang bisa bersaing terutama di pasar global.

a. Kelebihan dari metode ABC ( Activity Based Costing) :

Metode in tergolong inovatif dan efektif karena dengan metode ini, kita bisa mengurai satu per
satu aktivitas yang menimbulkan biaya tak langsung (overhead)
Activity based costing membantu manajemen untuk mengambil keputusan yang berkualitas
dengan memahami sifat dari setiap aktivitas
Membantu meminimalkan biaya dengan menawarkan informasi tentang berbagai peluang yang
dapat mengurangi biaya secara signifikan
Membantu mengalokasikan biaya ke produk dengan benar, dan ini menghasilkan kebijakan
penetapan harga yang layak
Membantu organisasi dalam mengidentifikasi produk, aktivitas, layanan, proyek, kontrak,
saluran distribusi, serta segmen pelanggan yang menguntungkan.
b. Kelebihan dari metode ABC ( Activity Based Costing) :

Laporan dari aktivitas berbasis biaya tidak dapat digunakan untuk pelaporan eksternal
Tidak dapat diterapkan jika perusahaan hanya memproduksi satu atau sedikit produk
Data yang dihasilkan oleh aktivitas berbasis biaya dalam beberapa kasus tidak sesuai dengan
standar kinerja manajerial yang telah ditetapkan sebelumnya dengan metode biaya tradisional
Tidak dapat digunakan untuk menyiapkan laporan laba bulanan
Merupakan proses yang memakan waktu dan rumit karena metode ini melibatkan pengumpulan
dan persiapan data
Dianggap mahal karena membutuhkan biaya lebih untuk mengumpulkan dan menganalisis
informasi.
Beberapa perbandingan antara sistem biaya tradisional dan sistem biaya Activity- Based Costing
(ABC) adalah sebagai berikut: :

Sistem biaya ABC menggunakan aktivitas-aktivitas sebagai pemacu biaya driver) untuk
menentukan seberapa besar konsumsi overhead dari setiap produk. Sedangkan sistem biaya
tradisional mengalokasikan biaya overhead secara arbitrer berdasarkan satu atau dua basis
alokasi yang non reprersentatif.
Sistem biaya ABC memfokuskan pada biaya, mutu dan faktor waktu. Sistem biaya tradisional
terfokus pada performansi keuangan jangka pendek seperti laba. Apabila sistem biaya tradisional
digunakan untuk penentuan harga dan profitabilitas produk, angka-angkanya tidak dapat
diandalkan.
Sistem biaya ABC memerlukan masukan dari seluruh departemen persyaratan ini mengarah ke
integrasi organisasi yang lebih baik dan memberikan suatu pandangan fungsional silang
mengenai organisasi.
Sistem biaya ABC mempunyai kebutuhan yang jauh lebih kecil untuk analisis varian dari pada
sistem tradisional, karena kelompok biaya (cost pools) dan pemacu biaya (cost driver) jauh lebih
akurat dan jelas, selain itu ABC dapat menggunakan data biaya historis pada akhir periode untuk
menghilang biaya aktual apabila kebutuhan muncul.
Berikut beberapa perbedaan metode Activity Based Costing dengan metode penghitungan biaya
lain:

Pada saat perhitungan biaya dengan metode ini dapat menghasilkan perhitungan biaya yang lebih
akurat serta dapat membantu manajemen perusahaan untuk dapat membuat keputusan yang lebih
baik.
Perbedaan lain adalah alokasi pembebanan biaya overhead pabrik. Biasanya metode ini
menggunakan tempat penampungan biaya overhead pabrik lebih dari satu.
Metode Activity Based Costing lebih memfokuskan pada biaya, mutu dan faktor waktu dalam
menghasilkan suatu produk.
Metode ini mempunyai kebutuhan yang jauh lebih kecil untuk menganalisis varian, karena
kelompok biaya (cost pools) dan pemacu biaya (cost driver) jauh lebih akurat dan jelas.
Sumber referensi

Assegaff, A., Akma Syarief Assegaff. 2019. Akuntansi Biaya 1. Tangerang Selatan: Universitas
Terbuka
https://www.jurnal.id/id/blog/penerapan-activity-based-costing-dan-manfaatnya/ diakses pada 19
April 2023
https://lp2m.uma.ac.id/2023/01/31/activity-based-costing-definisi-kelebihan-dan-kekurangan/
diakses pada 19 April 2023