Anda di halaman 1dari 1

Nilai tukar yang di gunakan Indonesia saat ini masih sangat efektik yakni

-Sistem nilai tukar mata uang tetap (fixed exchange rate)


Dalam sistem ini, besarnya nilai tukar mata uang akan diatur oleh otoritas moneter agarselalu
konstan atau juga dapat berfuktuasi akan tetapi hanya dalam batasan kecil. Terkait dengan hal
ini, otoritas moneter hanya memelihara mata uang domestik atas mata uang asingpada nilai
tertentu dengan cara memberi atau menjual mata uang asing untuk mata uang domestik pada
harga yang tetap atau konstan.

- Nilai tukar mata uang mengambang bebas


Dalam sistem ini, nilai tukar mata uang suatu negara ditentukan oleh mekanisme pasar tanpa
adanya intervensi dari pemerintah. Berbeda dengan mekanisme sistem nilai tukar mata uang
tetap, dalam sistem nilai tukar mata uang mengambang bebas ini fuktuasi nilai tukardibiarkan
saja sehingga nilai tukar mata uang tersebut menjadi sangat feksibel. dalam sistem moneter
ini otoritas moneter mendapatkan kebebasan untuk menerapkan kebijakan monetersecara
independen tanpa harus menjaga nilai tukar mata uang domestik atas mata uang negar aasing
dengan nilai tertentu.

- Sistem nilai tukar mata uang mengambang terkendali


Adalah kombinasi dari sistem nilai tukar mata uang tetap dengan sistem nilai tukar matauang
mengambang bebas. Dalam sistem ini, nilai tukar mata uang dibiarkan untuk berfuktuasi
tanpa adanya batasan dalam nilai yang ditetapkan. Akan tetapi, dalam sistem ini pemerintah
juga dapat melakukan intervensi untuk mencegah nilai tukar berubah sewaktu-waktu.

- Sistem nilai tukar mata uang terikat


Dalam sistem ini, nilai tukar mata uang ditetapkan atau diikatkan pada satu atau beberapa
mata uang asing, umumnya diikatkan dengan mata uang yang memiliki nilai yang relatif
stabil seperti dolar Amerika.

Sumber BMP ESPA42227 modul 9

Anda mungkin juga menyukai