Anda di halaman 1dari 26

BAB IV

DESKRIPSI HASIL PELAYANAN DAN PEMBERDAYAAN

4.1 KERANGKA PEMECAHAN MASALAH


Dalam pemecahan masalah, kerangka pemecahan masalah diperlukan untuk
membantu dalam melaksanakan tahapan pemecahan masalah yang efektif dan sistematis.
Kelompok KKN DR 228 menggunakan analisis SWOT sebagai model kerangka pemecahan
masalah. Berikut ini merupakan kerangka pemecahan masalah yang telah disusun oleh
anggota kelompok KKN DR 228.
Tabel 4.1: Kerangka Pemecahan Masalah Nanda Zahara Aslafina – Benda Baru, Kota
Tangerang Selatan.

Internal STRENGHTS (S) WEAKNESS (W)

Eksternal

Antusiasme terhadap Masyarakat masih


kegiatan KKN dan beraktivitas di luar rumah
keinginan belajar anak tanpa mengikuti protokol
usia sekolah kesehatan

OPPORTUNITIES (O) STRATEGIES (SO) STRATEGIES (WO)

Antusiasme Menaikkan tingkat Membagikan masker dan


masyarakat terhadap kesadaran masyarakat handsanitizer kepada para
kegiatan KKN tentang bahaya dan pedagang
cara pencegahan
Covid-19

THREATS (T) STRATEGIES (ST) STRATEGIES (WT)

Kurangnya pemaham- Memberikan Mengedukasi warga


an dan kepedulian bimbingan sekitar tentang
masyarakat terhadap pembelajaran secara pentingnya menjaga
Covid-19 serta kurang private kepada anak kebersihan serta bahaya
efektifnya PJJ usia SD/SMP/SMA dan cara pencegahan
serta mengadakan Covid-19
story telling

Dari matriks di atas penulis menyusun program-program sebagai berikut:

1. Mencetak poster mengenai pentingnya kebersihan serta bahaya dan cara


pencegahan Covid-19
2. Pembagian masker dan handsanitizer
3. Bimbingan pembelajaran secara private kepada anak SD/SMP/SMA dan
mengadakan story telling
4. Pembagian jumat berkah

DESKRIPSI HASIL PELAYANAN DAN PEMBERDAYAAN


A. Kerangka Pemecahan Masalah
Dalam pemecahan masalah dibutuhkan suatu kerangka agar tahapan pemecahan masalah
dapat dilakukan dengan efektif dan sistematis. Maka dari itu, Kelompok KKN-DR 001 Aquila
menggunakan analisis SWOT sebagai model kerangka pemecahan masalah.
Berikut ini merupakan kerangka pemecahan masalah yang disusun oleh setiap anggota
Kelompok KKN-DR 185 Karsa Pandita :

Tabel 4.1: Kerangka Pemecahan Masalah Dyah Kusumawati– Pisangan, Ciputat Timur

STRENGHTS (S) WEAKNESS (W)


Internal Masyarakat yang Banyak masyarakat
antusias terhadap yang masih
kegiatan yang beraktifitas di luar
dilakukan. rumah dan tidak
mematuhi dan
mengabaikan
protokol kesehatan.

Masyarakat ramah dan Banyak masyarakat


mudah menerima yang masih termakan
arahan dan motivasi berita hoax
dalam kegiatan yang
dilakukan.

Eksternal

OPPORTUNITIES STRATEGIES
STRATEGIES (SO)
(O) (WO)

Memberikan Pengadaan alat bantu Menyalurkan


pemahaman, pencegahan masker,hand
motivasi, dan inovasi penyebaran covid 19 synitizer dan juga
kepada masyarakat. vitamin

STRATEGIES
THREATS (T) STRATEGIES (ST)
(WT)

Kurangnya Penyebaran serta Penyebaran serta


pemahaman pemasangan Poster pemasangan poster
masyarakat tentang dan video pencegahan dan video
Covid-19. covid 19 pencegahan
penyebaran covid 19
di posisi strategis dan
juga social media
Kurangnya Memberikan tips and Sosialisasi
pemahaman warga trick serta cara bagaimana tips dan
terhadap berita yang bagaimana memanage trik dalam memfilter
ada dan memfilter informasi terkait
informasi yang dengan penyebaran
beredar dimasyarakat hoax
khususnya tentang
covid 19

Kurang pemahaman Mengadakan pojok


Mengadakan
anak dan orang tua pintar
mengenai PJJ Program bernama
“Pojok Pintar” ini
adalah program
untuk para anak-
anak siswa yang
terkendala
melakukan PJJ
mungkin tidak ada
koneksi internet
yang memadai
dan diprogram ini
ada penyuluhan
dan pemberian
materi TIK dan
informasi lainnya
kepada anak-
anak..

Kurang terawatnya Melakukan kegiatan


Turut mengikuti
fasilitas umum membersihkan mushola
berupa mushola agar dapat tercipta kerja bakti
kondisi mushola yang musholla untuk
lebih bersih dan sehat
menjadi agar
musholla lebih
nyaman dan
bertambah bersih.

Kurangnya sdm Membantu pelaksanaan


Turut membantu
dalam melakukan kegiatan idu adha
kegiatan
kegiatan idul adha
pemotongan
hewan qurban di
mushola rw 002
kelurahan
pisangan
Ikatan sosial Mengadakan semarak
Mengadakan
keagaaman yang muharram
sewaktu-waktu bisa kegiatan semarak
longgar dan mesti muharram dengan
terus dijaga.
berbagai rangkaian
kegiatan berupa
tausiyah keagamaan
dan juga
perlombaan
keagamaan islam
Dari matriks diatas penulis menyusun program-program sebagai
berikut:
1. Pengadaan alat bantu pencegahan penyebaran covid 19
2. Menyalurkan masker,hand synitizer dan juga vitamin
3. Penyebaran serta pemasangan Poster pencegahan covid 19
4. Sosialisasi bagaimana tips dan trik dalam memfilter informasi
terkait dengan penyebaran hoax
5. Mengadakan Pojok Pintar
6. Kerja Bakti membersihkan mushola
7. Mengikuti kegiatan idul adha
8. Menyambut tahun baru islam

Pada bagian program kerja ini akan dijabarkan mengenai hal-hal yang akan dilaksanakan
demi mencapai tujuan dan manfaat dari program KKN DR dan juga berhubungan dengan tema
KKN ini. Program yang dijelaskan mengacu pada fokus atau isu permasalahan yang telah
ditetapkan oleh pihak UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Yaitu:
a) Pencegahan Penyebaran Covid-19
b) Pemberdayaan Masyarakat dalam Rangka Penanganan Dampak Turunan dari Covid-19
di Bidang Kesehatan, Sosial, Ekonomi, Pendidikan, Hukum, Keagamaan, dan Lain Sebagainya.
c) Inovasi Pembelajaran (Terkait Pembelajaran Jarak Jauh atau ELearning di Masa Covid-
19).
d) Sosial Keagamaan (Terkait aktifitas dan efektifitas DKM, Majelis Taklim, Remaja
Masjid, Karang Taruna, LPM, Lembaga Adat, dan lain sebagainya di Masa Covid-19)
Dari 4 isu yang telah ditetapkan sebagai fokus KKN-DR UIN Jakarta 2020 dan merujuk
pada arahan dari PPM UIN Jakarta, maka akan dilakukan analisa mengenai dampak yang
diberikan Covid-19 dan turunannya terhadap setidaknya 2 (dua) dari 4 (empat) isu yang telah
disebutkan sebelumnya. Maka dari itu penulis akan menjabarkan kegiatan yang akan dilakukan
dalam table berikut:
FOKUS KEGIATAN SW OT
PERMASALAHAN
1. Pencegahan  Penyediaan Strengths: Opputunities:
Penyebaran Covid-19 tempat cuci masyarakat
tangan di Mahasiswa
antusias
fasilitas umum lebih mawas
terhadap
 Pembagian diri dan
kegiatan yang
masker kepada memiliki
dilakukan.
masyarakat pengetahuan
 Edukasi lebih mengenai
mengenai Covid-19.
Weakness:
Covid-19
melalui video Banyak
yang buat oleh masyarakat yang Threats:
peserta KKN- belum tahu
DR Kurangnya
seperti apa
pemahaman
bahayanya
mengenasi
Covid-19 secara
Covid-19 dan
nyata
berita hoax
mengenai
Covid-19
2. Pemberdayaan  Membantu Strengths: Opputunities:
Masyarakat UMKM dalam
melakukan Masyarakat Mahasiswa
branding dan antusias dalm memiliki
pembuatan mengembangkan pengetahuan
online shop ushanya mengenai
 Mengedukasi internet dan
UMKM usaha teknologi yang
yang Weakness: baik.
mempunyai tren
saat pandemic Banyaknya
 Membantu masyarakat
Threats:
mengampingi belum melek
UMKM teknologi Kurangnya
memnyelsaikan pemahanan
masalah apabila masyarakat
mengalami mengenai
kendala hukum teknologi
3. Inovasi Pembelajaran  Membantu Strengths: Opputunities:
mendampingi
siswa/siswi Para orang tua Mahasiswa
dalam terbantu oleh memliki
pembelajran kegiatan yang penglaman
daring. diadakan belajar daring
dan
mengetahui
Weakness: teknik
mengajar yang
Banyaknya
baik dalam
orang tua belum
belajar daring
siap dan belum
beradaptasi
dengan
Threats:
pembelajaran
daring Kurangnya
wawasan
memngenai
pembelajaran
daring oleh
orang tua.

PENUTUP

Demikian proposal ini dibuat sebagai acuan dan bahan pertimbangan dalam melakukan
kegiatan-kegiatan yang sudah dirancang dan terlaksananya kegiatan-kegiatan, saya akan berusaha
semaksimal mungkin agar kegiatan yang sudah dirancang dalam kegiatan KKN-DR ini berjalan
lancar sesuai dengan aturan yang berlaku seperti mengikuti protokol Kesehatan, dan juga menaati
peraturan yang berlaku dilokasi KKN-DR.

DESKRIPSI HASIL PELAYANAN DAN PEMBERDAYAAN


1. KERANGKA PEMECAHAN MASALAH
Dalam pemecahan masalah, kerangka pemecahan masalah diperlukan untuk
membantu dalam melaksanakan tahapan pemecahan masalah yang efektif dan sistematis.
Kelompok KKN DR 228 menggunakan analisis SWOT sebagai model kerangka
pemecahan masalah. Berikut ini merupakan kerangka pemecahan masalah yang telah
disusun oleh anggota kelompok KKN DR 228.
Tabel 4.1: Kerangka Pemecahan Masalah Aisyah Nurullah – Cirendeu, Kota Tangerang
Selatan.
Internal STRENGHTS (S) WEAKNESS (W)

Eksternal
Antusiasme terhadap Masyarakat masih beraktivitas
kegiatan KKN dan di luar rumah tanpa mengikuti
keinginan belajar anak usia protokol kesehatan
sekolah
OPPORTUNITIES (O) STRATEGIES (SO) STRATEGIES (WO)
Antusiasme masyarakat terhadap Menaikkan tingkat Membagikan masker dan
kegiatan KKN kesadaran masyarakat handsanitizer kepada para
tentang bahaya dan cara masyarakat
pencegahan Covid-19
THREATS (T) STRATEGIES (ST) STRATEGIES (WT)
Kurangnya pemaham-an dan Memberikan bantuan Mengedukasi warga  sekitar
kepedulian masyarakat terhadap kepada masyarakat yang tentang pentingnya menjaga
Covid-19 serta menurunnya terkena dampak Covid-19 kebersihan serta bahaya dan
ekonomi masyarakat cara pencegahan Covid-19
Dari matriks di atas penulis menyusun program-program sebagai berikut:
1. Mencetak poster mengenai pentingnya kebersihan serta bahaya dan cara pencegahan Covid-
19
2. Pembagian masker dan handsanitizer
3. Memberikan sembako dan bantuan kepada masyarakat
4. Mengadakan pengajian bersama masyarakat sekitar
PENUTUP
Kesimpulan

Demikian proposal program kegiatan KKN-DR 2021 yang dapat disampaikan untuk dapat
diketahui oleh pihak-pihak yang terkait dalam pelaksanaan KKN-DR 2021. Harapan dari peserta
KKN-DR UIN Syarif Hidayatullah Jakarta semoga kegiatan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat
Cirendeu RW 011 sebagai tempat pelaksanaan program KKN-DR 2021. Terima kasih atas
dukungan, bantuan, perhatian, dan kerjasama untuk semua pihak yang terlibat.

DESKRIPSI HASIL PELAYANAN DAN PEMBERDAYAAN


A. Kerangka Pemecahan Masalah
Dalam pemecahan masalah dibutuhkan suatu kerangka agar tahapan pemecahan masalah
dapat dilakukan dengan efektif dan sistematis. Maka dari itu, saya salah satu anggota kelompok
KKN-DR 228 menggunakan analisis SWOT sebagai model kerangka pemecahan masalah.
Berikut ini merupakan kerangka pemecahan masalah yang disusun oleh saya sebagai salah
satu anggota kelompok KKN-DR 228:

Tabel 3.1: Kerangka Pemecahan Masalah Idayanti Hasibuan – Pisangan, RW 01.


Internal STRENGHTS (S) WEAKNESS (W)

Masyarakat bersemangat Banyak masyarakat yang


terhadap kegiatan yang akan melakukan aktivitas di luar
dilakukan. rumah, kurang peduli terhadap
Eksternal
lingkungan sekitar, dan
kurangnya pembelajaran
secara offline bagi anak-anak
serta sosial keagamaan.

OPPORTUNITIES (O) STRATEGIES (SO) STRATEGIES (WO)

Sarana dan prasarana yang memberdayakan sarana dan Melakukan kegiatan


tersedia cukup memadai prasarana yang tersedia di pendampingan pembelajaran
sehingga dapat lokasi dengan tujuan secara offline kepada anak-
dimanfaatkan dengan baik. memberikan pemahaman anak di lokasi yaitu, TPA
kepada masyarakat. Nurul Hikmah seperti (baca
tulis, berhitung dan membaca
Al-Qur’an).

THREATS (T) STRATEGIES (ST) STRATEGIES (WT)

Kurangnya pemahaman membuat tempat cuci tangan di Melakukan pendampingan


masyarakat terhadap cara TPA Nurul Hikmah, melakukan pembelajaran offline, serta
pencegahan Covid-19, dan pendampingan pembelajaran berpartisipasi dalam kegiatan
kurangnya pemahaman secara offline, dan berpartisipasi keagamaan.
anak-anak terhadap dalam kegiatan keagamaan.
pembelajaran karna sudah
lama tidak masuk sekolah
secara tatap muka serta
sosial keagamaan.
Dari matriks diatas penulis menyusun program-program sebagai berikut:
1. Melakukan pembagian masker
2. Penyediaan tempat cuci tangan
3. Berpartisipasi dalam kegiatan kebersihan sekitar lingkungan
4. Memberikan pendampingan pembelajaran secara offline
5. Berpartisipasi dalam pengajaran mengaji di TPA Nurul Hikmah

A. Kerangka Pemecahan Masalah


Kerangka Pemecahan Masalah 2 Fokus KegiatanMaya Nurul Rahmani– Desa
Gobang, Rumpin, Bogor.

BIDANG INOVASI PEMBELAJARAN

STRENGHTS (S) WEAKNESS (W)


Internal
1. Banyaknya anak- 1. Kurangnya
anak usia tenaga pengajar
sekolah yang untuk siswa di
antusias untuk sekolah
belajar. 2. Kurangnya
sarana buku
bacaan untuk
mendorong
minat membaca.
3. Penggunaan
teknologi daring
Eksternal
masih belum
dipahami
masyarakat
terutama orang
tua.
4. Sinyal dan
Kuota internet
yang
menghambat
pelajaran.
OPPORTUNITIE STRATEGIES
STRATEGIES (SO)
S (O) (WO)

1. Mahasiswa 1. Mengadakan 1. Membantu guru


KKN-DR bimbingan melakukan
memiliki belajar secara pembelajaran
pengetahuan tatap muka yang dan pengajaran.
dan diadakan selama 2. Memberikan
kemampuan senin-jum’at. bantuan belajar
dibidang mengajar diluar
pendidikan dan jam sekolah
teknologi yang berupa
pembelajaran bimbingan
daring maupun membaca.
luring di 3. Mengajarkan
berbagai bidang materi Agama,
mata pelajaran. Matematika dan
2. Mahasiswa Bahasa Inggris
KKN–DR untuk tingkat
mengajarkan SD.
materi
pendidikan
Agama,
Matematika
dan Bahasa
Inggris
3. Mahasiswa
KKN-DR
mengajarkan
pendidikan
moral yang
disampaikan
dalam film
edukasi dan
motivasi
STRATEGIES
THREATS (T) STRATEGIES (ST)
(WT)

1. Kemajuan 1. Memberikan 1. Meningkatkan


teknologi pembelajaran semangat
pendidikan dengan metode mengenai
yang sangat yang interaktif, pentingnya
pesat. agar anak-anak pendidikan
2. Kualitas semakin giat untuk masa
pendidikan belajar. depan
yang menurun .
3. Adanya
pandemi yang
mengakibatkan
pembelajaran
jarak jauh
dilaksanakan
secara dadakan.
Dari matriks diatas penulis menyusun program-program
sebagai berikut:
1. Mendampingi pembelajaran anak SD Gobang 04 secara
luring
2. Mengajarkan pembelajaran materi Pendidikan Agama,
Matematika, dan Bahasa Inggris
3. Mengajarkan anak membaca dan pendidikan pengetahuan
umum

BIDANG KESEHATAN
STRENGHTS (S) WEAKNESS (W)
Internal
Masyarakat yang Banyak masyarakat
antusias terhadap yang masih
kegiatan yang beraktifitas di luar
dilakukan. rumah dan tidak
mematuhi dan
mengabaikan
Eksternal protokol kesehatan.

OPPORTUNITIE STRATEGIES
STRATEGIES (SO)
S (O) (WO)

Memberika Membagikan
pemahaman kepada masker dan
masyarakat handsanitizer
mengenai Covid-19 kepada masyarakat
yang beraktifitas
diluar rumah tanpa
memakai masker.

STRATEGIES
THREATS (T) STRATEGIES (ST)
(WT)

Kurangnya Membuat tempat


pemahaman cuci tangan di
masyarakat Sekolan dan tempat
tentang Covid-19. yang sering
dilewati.

OPPORTUNITIE STRATEGIES
STRATEGIES (SO)
S (O) (WO)

1. Mahasiswa 1. Mengadakan 1. Mengadakan


KKN-DR Kegiatan pemberian
memiliki pencegahan masker kepada
Kegiatan penyebaran virus warga, dan
Gerakan Covid-19 di membantu
membagi daerah kampung memakaikan
masker Sumpung, Desa masker dengan
2. Mahasiswa Gobang, tata cara yang
KKN–DR Kecamatan benar.
mengajarkan Rumpin, Bogor. 2. Melakukan
tata cara kegiatan dan
mencuci tangan aktivitas dengan
yang baik dan menggunakan
benar masker dan
3. Mahasiswa selalu
KKN-DR memberikan
memiliki handsanitizer
kemampuan atau mencuci
mengajarkan tangan terlebih
Gerakan 3M dahulu.
3. Membuat
tempat cuci
tangan di
tempat yang
sering dilewati.
STRATEGIES
THREATS (T) STRATEGIES (ST)
(WT)

1. Melakukan 1. Memberikan 1. Memberikan


kegiatan bantuan masker, semangat, dan
pencegahan handsanitizer beberapa
guna dan memberikan edukasi
meminilimalisir sedikit edukasi pencegahan
orang yang yang berguna virus Covid-19.
terpapar virus untuk
Covid -19 masyarakat.
Dari matriks diatas penulis menyusun program-program
sebagai berikut:

1. Memberikan pemahaman mengenai Covid-19 kepada warga


2. Membantu masyarakat sekitar dengan membagikan masker
3. Membuat tempat cuci tagan ditempat yg sering dilewati
4. Memberikan edukasi terkait mencuci tangan dengan baik
dan benar dan memberikan hand sanitizer

B. Penutup
Demikianlah proposal ini kami buat sebagai kerangka acuan dalam
melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) 2021, dengan harapan
proposal ini dapat memberi gambaran secara umum tentang kegiatan saya dan
dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan bagi pihak yang terkait untuk
membantu serta bekerja sama demi suksesnya kegiatan ini. Hal-hal yang belum
diatur dalam proposal ini akan ditetapkan kemudian.
Akhir kata, semoga kegiatan ini dapat memberikan kontribusi positif
dalam rangka berpartisipasi aktif untuk mewujudkan masyarakat rabbani dan
intelektual dilandasi nilai-nilai keislaman. Atas partisipasi serta motivasi aktif
yang diberikan, kami sampaikan terimakasih.

A. Kerangka Pemecahan Masalah


Dalam pemecahan masalah dibutuhkan suatu kerangka agar tahapan pemecaha
permasalahan dapat dilakukan dengan efektif dan sistematis maka dari itu kelimpok KKN-
DR 228 Shella Tsaubiyathul Ain menggunakan analisis SWOT sebagai model kerangka
pemecahan masalah.
Berikut ini merupakan kerangka pemecahan masalah yang disususn oleh setiap
anggota kelompok KKN-DR sebagai berikut :

Tabel : Kerangka Pemecahan Masalah Shella Tsaubiyathul Ain –


desa kadu, Bitung

STRENGHTS (S) WEAKNESS (W)


Internal Masyarakat yang antusias Banyak masyarakat yang
terhadap kegiatan yang masih malakukan aktifitas
dilakukan. di luar rumah yang tidak
mematuhi Protokol
Kesehatan (PROKES)
yang sudah di tentukan
oleh pemerintah.
Eksternal Masyarakat dan mudah Banyak masyarakat yang
menerima arahan dan masih belum paham
motivasi dalam kegiatan tentang UMKM
yang dilakukan
OPPORTUNITIES (O) STRATEGIES (SO) STRATEGIES (WO)
Memberikan pemahaman, Penyuluhan mengenai Menyalurkan masker dan
motivasi, dan inovasi penggunaan masker hand synitizer
terhadap masyarakat
THREATS (T) STRATEGIES (ST) STRATEGIES (WT)
Kurang nya pemahan Penyebaran dan Penyebaran dan
warga tentang Covid-19 pemasangan poster tentang pemasangan poster
pencegahan Covid-19 pencegahan Covid-19 di
tempat yang startegis di
lihat oleh masyarakat
Kurang nya pemahaman Melakukan pengembangan Sosialisai pengembangan
terkait pengembangan terkait ilmu UMKM kepada ilmu UMKM supaya
UMKM masyarakat masyarakat lebih paham
tentang UMKM tersebut
Kurangnya pemahaman Melakukan pengembangan Sosialisasi pengembangan
terkait zakat dan pertanian tentang zakat dan pertanian ilmu zakat dan pertanian
terhadap masyarakat
Menjaga budaya yang bisa Memperingati hari Membantu masyarakat
dilupakan agar tetap bisa kemerdekaan 17 agustus dalam mengadakan
bertahan 1945 kegiatan memperingati hari
kemerdekaan 17 agustus
1945 di tahun 2021.
Kurang nya SDM dalam Membantu melakukan Membantu pemotongan
kegiatan Idul Adha pelaksaan kegiatan Idul hewan Qurban di masjid
Adha kp. Pasir randu RT/RW
03/03 desa kadu
Kurang nya aktifitas untuk Memperingati tahun baru Mengadakan kegiatan
menyambut tahun baru islam menyambut tahun baru
islam islam 1 muharam 1442
Hijriah dengan rangkaian -
rangkaian kegiatan
keagamaan.
Kurang nya optimalisasi Membantu dalam hal Membantu mengajar di
terhadap belajar mengajar kegiatan belajar TPA secara Daring

Dari matriks di atas penulisan penyusun program -program sebagai berikut :

1. Penyuluhan mengenai penggunaan masker


2. Membuat poster himbauan untuk memetuhi 3M
3. Melakukan pengembangan terkait ilmu UMKM kepada masyarakat
4. Memeberikan pemberdayaan mengenai pentingnya zakat dan pertanian
5. Berpartisipasi dalam kegiatan peringatan 17 agustus
6. Ikut serta dalam pemotongan hewan qurban
7. Menyambut tahun baru islam 1 Muharam 1442 Hijriyah
8. Membantu kegiatan mengajar

DESKRIPSI HASIL PELAYANAN DAN PEMBERDAYAAN

A. Kerangka Pemecahan Masalah


Dalam pemecahan masalah dibutuhkan suatu kerangka agar tahapan pemecahan masalah
dapat dilakukan dengan efektif dan sistematis. Maka dari itu, saya menggunakan analisis SWOT
sebagai model kerangka pemecahan masalah.
Berikut ini merupakan kerangka pemecahan masalah yang telah saya susun:
Tabel 4.1: Kerangka Pemecahan Masalah Isu Covid-19

Matriks SWOT 01Isu Pencegahan Penyebaran Covid-19

Strengths Weakness Opportunities Threats

Masyarakat yang Banyak masyarakat Dengan Terjadinya


antusias terhadap yang belum sadar semangatnya perkumpulan
kegiatan yang akan akan pentingnya 3M masyarakat untuk masyarakat pada saat
diadakan. untuk mencegah berkontribusi, melakukan kegiatan di
penyebaran Covid- peserta KKN turut tempat yang kurang
19 bersemangat untuk luas
saling membantu

Dari matriks SWOT diatas, maka saya menyusun program sebagai berikut :
1. Berbagi Masker
2. Berbagi hand sanitizer
3. Mencetak poster 3M

Tabel 4.2: Kerangka Pemecahan Masalah Isu Inovasi Pembelajaran

Matriks SWOT 03 Isu Inovasi Pembelajaran

Strengths Weakness Opportunities Threats

Masyarakat sangat Kurang mampunya Dengan semangatnya Larangan orangtua


antusias pada orang tua membantu anak-anak untuk kepada anak untuk
kegiatan yang akan anaknya dalam PJJ. mengikuti kegiatan mengikuti kegiatan
dilaksanakan mengaji, peserta di Mushola terkait
KKN turut penyebaran covid-
bersemangat untuk 19.
menyalurkan
ilmunya

Dari matriks SWOT diatas, maka saya menyusun program sebagai berikut :
1. Pendampingan PJJ
2. Membantu siswa menghadapi kesulitan dalam tugas sekolahnya.
Tabel 4.3: Kerangka Pemecahan Masalah Isu Sosial Keagamaan

Matriks SWOT 04 Isu Sosial Keagamaan

Strengths Weakness Opportunities Threats

Masyarakat -Kurangnya Besarnya antusias -Larangan orangtua kepada


antusias terhadap tenaga pengajar masyarkat dalam anak untuk mengikuti
kegiatan sosial dan sehingga kurang kegiatan kegiatan di Mushola.
keagamaan efektif keagamaan -Terjadinya perkumpulan
-Kurangnya SDM sehingga peserta masyarakat pada saat
untuk meriahkan KKN juga melakukan kegiatan di
kegiatan tahun bersemangat untuk tempat yang kurang luas
baru islam dengan berkontribusi.
mematuhi
protokol
kesehatan
Dari matriks SWOT diatas, maka saya menyusun program sebagai berikut :
1. Memberikan pembelajaran alquran di TPA

PENUTUP
Melalui proposal ini,saya selaku mahasiswa pelaksana kegiatan Kuliah Kerja Nyata Dari
Rumah (KKN-DR) 2021 berharap seluruh program dan kegiatan yang telah saya rancang dalam
proposal ini dapat terlaksana dengan baik dan semaksimal mungkin. Selain itu,saya juga berharap
adanya dukungan dan bantuan dari Bapak/Ibu selaku direksi dari instansi/lembaga yang berkenan
untuk Kerjasama dengan saya dalam mewujudkan program dan kegiatan diatas.
Melalui kegiatan KKN-DR ini saya berharap dapat terciptanya masyarakat Desa Batah
barat yanglebih mandiri, cerdas, beriman, maju, dan memiliki Sumber Daya Manusia(SDM) yang
berkompeten, professional dan bertanggungjawab.
Demikianlah proposal ini saya buatsebagai dasar pemikiran dan kerangka acuan untuk
dapat menyelenggarakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Dari Rumah (KKN-DR) 228 secara
sistematis. Semoga kegiatan ini mendapat perhatian,dukungan dan respon positif dari berbagai
pihak sehingga dapat berlangsung dengan baik dan lancar sesuai harapan. Atas kerjasama
Bapak/Ibu, saya sampaikan banyak terimakasih. Semoga Allah SWT membalas semua niat baik
kita dengan Rahmat dan ridha-Nya.
Aamiin yaa Robbal’ alamin.

DESKRIPSI HASIL PELAYANAN DAN PEMBERDAYAAN


B. Kerangka Pemecahan Masalah
Dalam pemecahan masalah dibutuhkan suatu kerangka agar tahapan pemecahan masalah
dapat dilakukan dengan efektif dan sistematis. Maka dari itu, saya dari Kelompok KKN-DR 228
menggunakan analisis SWOT sebagai model kerangka pemecahan masalah.
Berikut ini merupakan kerangka pemecahan masalah yang disusun oleh setiap anggota
Kelompok KKN-DR 228 :
Tabel 4.1: Kerangka Pemecahan Masalah Dyah Kusumawati– Pisangan, Ciputat Timur
STRENGHTS (S) WEAKNESS (W)
Internal Masyarakat sangat Banyak masyarakat
antusias terhadap yang masih
kegiatan yang beraktifitas di luar
dilakukan. rumah dan
mengabaikan
protokol kesehatan.
Eksternal
Masyarakat ramah dan Banyak masyarakat
mudah menerima yang masih termakan
arahan dan motivasi berita hoax
dalam kegiatan yang
dilakukan.

OPPORTUNITIES STRATEGIES
STRATEGIES (SO)
(O) (WO)
Memberikan Membantu dalam Menyalurkan
pemahaman, pengadaan alat bantu masker,hand
motivasi, dan inovasi pencegahan synitizer dan juga
kepada masyarakat. penyebaran covid 19 vitamin
STRATEGIES
THREATS (T) STRATEGIES (ST)
(WT)
Kurangnya Penyebaran serta Penyebaran serta
pemahaman edukasi masyarakat pemasangan poster
masyarakat tentang dalam pencegahan dan video
Covid-19. covid 19 pencegahan
penyebaran covid 19
di posisi strategis dan
juga social media
Kurangnya Memberikan tips and Sosialisasi
pemahaman warga trick serta cara bagaimana tips dan
terhadap berita yang bagaimana memanage trik dalam memfilter
ada dan memfilter informasi terkait
informasi yang dengan penyebaran
beredar dimasyarakat hoax
khususnya tentang
covid 19
Kurang pemahaman Mengadakan diskusi
Mengadakan
anak dan orang tua bersama siswa-siswi.
mengenai PJJ Program bernama
“Diskusi
Bersama” ini
adalah program
untuk para anak-
anak siswa yang
terkendala
melakukan PJJ
mungkin tidak ada
koneksi internet
yang memadai
dan diprogram ini
ada penyuluhan
dan pemberian
materi TIK dan
informasi lainnya
kepada anak-
anak..

Kurang terawatnya Melakukan kegiatan


Turut mengikuti
fasilitas umum. membersihkan dan
merawat fasilitas desa kerja bakti di
ingkungan dan
fasilitas umum
agar nyaman dan
bertambah bersih.

Kurangnya sdm Membantu pelaksanaan


Turut membantu
dalam melakukan kegiatan idu adha
kegiatan idul adha kegiatan
pemotongan
hewan qurban di
mushola
kelurahan
Tanjungagung
Dari matriks diatas penulis menyusun program-program sebagai
berikut:
9. Membantu dalam pengadaan alat bantu pencegahan
penyebaran covid 19
10. Menyalurkan masker,hand synitizer dan juga vitamin
11. Penyebaran sertadan edukasi dalam pencegahan covid 19
12. Sosialisasi bagaimana tips dan trik dalam memfilter informasi
terkait dengan penyebaran hoax
13. Melakukan diskusi dengan siswa-siswi yang terdampak PJJ
14. Ikut serta dalam kegiatan-kegiatan desa.
15. Mengikuti kegiatan idul adha

PENUTUP
Demikian proposal program dan laporan survey KKN-DR ini dibuat sebagai kerangka
acuan dan gambaran singkat mengenai pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Dari Rumah
(KKN-DR). semoga kegiatan ini dapat diterima dan bermanfaat bagi masyarakat sekitar dan kami
mengharapkan kerja sama dari semua pihak baik secara moril maupun material dalam
mensukseskan kegiatan ini, sehingga kegiatan ini dapat berjalan lancer dan bermanfaat bagi
masyarakat sekitar.

DESKRIPSI HASIL PELAYANAN DAN PEMBERDAYAAN

A. Kerangka Pemecahan Masalah


Dalam pemecahan masalah dibutuhkan suatu kerangka agar tahapan pemecahan masalah
dapat dilakukan dengan efektif dan sistematis. Maka dari itu, saya menggunakan analisis SWOT
sebagai model kerangka pemecahan masalah.
Berikut ini merupakan kerangka pemecahan masalah yang telah saya susun:

Tabel 4.1: Kerangka Pemecahan Masalah Isu Covid-19


Matriks SWOT 01 Isu Pencegahan Penyebaran Covid-19

Strengths Weakness Opportunities Threats

Masyarakat Banyak Dengan Terjadinya


yang antusias masyarakat semangatnya perkumpulan
terhadap yang belum masyarakat masyarakat
kegiatan yang sadar akan untuk pada saat
akan diadakan. pentingnya 5M berkontribusi, melakukan
untuk peserta KKN kegiatan di
mencegah turut tempat yang
penyebaran bersemangat kurang luas
Covid-19 untuk saling
membantu

Dari matriks SWOT diatas, maka saya menyusun program sebagai


berikut :
1. Berbagi Masker
2. Praktik membuat hand sanitizer
3. Penyuluhan covid
4. Mencetak poster 5M
5. Mencetak dan Menempel poster cuci tangan yang baik dan
benar

Tabel 4.2: Kerangka Pemecahan Masalah Isu Pemberdayaan Masyarakat

Matriks SWOT 02 Isu Pemberdayaan Masyarakat

Strengths Weakness Opportunities Threats

Masyarakat Kurangnya Dengan Kurangnya


sangat antusias SDM untuk semangatnya mobilitas
pada kegiatan membersihkan masyarakat warga dan
yang akan sarana untuk peralatan.
dilaksanakan keagamaan, berkontribusi,
lingkungan peserta KKN
sekitar, dan turut
gotong royong bersemangat
bulanan. untuk saling
membantu

Dari matriks SWOT diatas, maka saya menyusun program sebagai


berikut :
1. Melakukan kegiatan gotong royong bulanan
2. Membersihkan Mushola dan lingkungan sekitar
3. Mendekor Mushola

Tabel 4.3: Kerangka Pemecahan Masalah Isu Inovasi Pembelajaran

Matriks SWOT 03 Isu Inovasi Pembelajaran

Strengths Weakness Opportunities Threats

Masyarakat Kurangnya Dengan Larangan


sangat antusias SDM untuk semangatnya orangtua
pada kegiatan mengajar ngaji anak-anak untuk kepada anak
yang akan di Mushola mengikuti untuk
dilaksanakan sekitar, dan kegiatan mengikuti
kurangnya mengaji, peserta kegiatan di
kesadaran KKN turut Mushola
masyarakat bersemangat terkait
tentang untuk penyebaran
kemajuan menyalurkan covid-19.
teknologi. ilmunya

Dari matriks SWOT diatas, maka saya menyusun program sebagai


berikut :
1. Mengajar ngaji di Mushola
2. Praktik membuat hand sanitizer
3. Sosialisasi teknologi atau pembelajaran PJJ

Tabel 4.4: Kerangka Pemecahan Masalah Isu Sosial Keagamaan

Matriks SWOT 04 Isu Sosial Keagamaan

Strengths Weakness Opportunities Threats

Masyarakat -Kurangnya Besarnya -Larangan


antusias tenaga pengajar antusias orangtua
terhadap sehingga masyarkat dalam kepada anak
kegiatan sosial kurang efektif kegiatan untuk
dan keagamaan -Kurangnya keagamaan mengikuti
SDM untuk terutama dalam kegiatan di
meriahkan mempelajari Al- Mushola.
kegiatan Idul Qur'an sehingga -Terjadinya
Adha peserta KKN perkumpulan
juga masyarakat
bersemangat pada saat
untuk melakukan
berkontribusi. kegiatan di
tempat yang
kurang luas

Dari matriks SWOT diatas, maka saya menyusun program sebagai


berikut :
1. Mengajar ngaji di TPQ
2. Membantu dalam kegiatan terkait Idul adha
3. Mencetak poster di musholla

DESKRIPSI HASIL PELAYANAN DAN PEMBERDAYAAN

A. Kerangka Pemecahan Masalah

(BIDANG PEMBERDAYAAN MASYARAKAT)

STRENGHTS (S) WEAKNESS (W)


Internal
Keinginan masyarakat Masyarakat banyak yang
untuk perubahan pola mengeluhkan harga sayuran
hidup sehat dan mahal dan kurangnya
praktis. konsumsi makanan sehat.
Eksternal

OPPORTUNITI
STRATEGIES (SO) STRATEGIES (WO)
ES (O)

Mahasiswa KKN- Membangun inisatif 1. Sosialisasi tentang


DR memiliki masyarakat tentang hidroponik.
pengetahuan dan swasembada pangan.
2. Membuat media tanam
kemampuan
hidroponik.
untuk membantu
masyarakat dalam 3. Mempelajari mengenai
memenuhi teknik peliputan dalam hal
kebutuhan memasarkan produk dengan
hidupnya. citizen journalism.

THREATS (T) STRATEGIES (ST) STRATEGIS (WT)

Kurangnya Mengaplikasikan Meningkatkan pemahaman


konsumsi media tanam mengenai pentingnya
terhadap makanan hidroponik agar mengkonsumsi makanan
sehat. bermanfaat untuk sehat.
warga Lembah
Abadijaya.

Dari matriks di atas penulis menyusun program-program sebagai berikut:

Sosialisasi tentang hidroponik,

Membuat media tanam hidroponik,


Memantau perkembangan tanaman dari media hidroponik,
Membuat citizen journalism.

(BIDANG SOSIAL KEAGAMAAN)

STRENGHTS (S) WEAKNESS (W)


Internal
Masyarakat antusias 1. Kondisi musholla kurang
untuk beribadah di terawat.
musholla.
2. Kurangnya perlengkapan
ibadah.
3. Kurangnya wawasan anak-
Eksternal anak terhadap materi
keagamaan.

OPPORTUNITI STRATEGIES (SO) STRATEGIES (WO)


ES (O)

Mahasiswa KKN- Memberikan materi Membuat lomba cerdas


DR memiliki pengajaran tentang cermat tentang sosial
wawasan dan sosial keagamaan. keagamaan kepada peserta
pengetahuan yang didik Rumah Belajar
dapat disalurkan MIFASOL.
kepada anak-anak
di sekitar
Kampung
Lembah
Abadijaya
khususnya peserta
didik Rumah
Belajar
MIFASOL.

THREATS (T) STRATEGIES (ST) STRATEGIS (WT)

Adanya pandemi Melakukan perawatan 1. Kerja bakti membersihkan


mengakibatkan terhadap Musholla 2 musholla di Kampung
masyarakat lebih dan meningkatkan Lembah Abadijaya.
memilih untuk kegiatan di Musholla.
2. Membagikan perlengkapan
beribadah di
ibadah.
rumah.

Dari matriks diatas penulis menyusun program-program sebagai berikut:


Kerja bakti membersihkan 2 musholla di Kampung Lembah Abadijaya,
Membagikan perlengkapan ibadah,
Membuat lomba cerdas cermat tentang sosial keagamaan kepada peserta
didik Rumah Belajar MIFASOL.

PENUTUP

Demikian proposal ini dibuat berdasarkan program kegiatan yang ada dilingkungan
sekitar rumah. Dengan itu, saya mengharapkan dukungan moril dari bapak/ibu demi
terlaksananya kegiatan Kuliah Kerja Nyata Dari Rumah. Semoga kegiatan ini dapat
terlaksana sebagaimana yang kita harapkan. Atas perhatiannya dan kerja samanya saya
ucapkan terima kasih.   

DESKRIPSI HASIL PELAYANAN DAN PEMBERDAYAAN

A. Kerangka Pemecahan Masalah


Analisis SWOT digunakan dalam menyusun kerangka pemecahan masalah di
Kelurahan Cipondoh Indah
Tabel 3.1: Kerangka Pemecahan masalah

STRENGTH (S) WEAKNESS(W)


Internal
Warga Kelurahan Cipondoh
Tidak ada banyak kegiatan dari
Indah cenderung kondusif dan
lembaga maupun komunitas
terkontrol serta patuh
masyarakat setempat yang
terhadap peraturan yang
bernaung di wilayah ini
berlaku
eksternal
OPORTUNITIES STRATEGIES (SO) STRATEGIES (WO)
Mendorong warga untuk Memberikan sosialisasi Ikut serta dan turut membantu
mewujudkan lingkungan kepada warga yang masih dalam kegiatan sosial yang
sosialisasi yang lebih baik belum sadar pentingnya diadakan oleh warga setempat
mematuhi aturan yang ada
Contohnya yaitu warga yang
sudah sangat disiplin dalam
mematuhi aturan

THREATS STRATEGIES (ST) STRATEGIES (WT)


Sambutan warga yang Berbaur dengan warga dalam Memaksimalkan kegiatan
kurang antusias kegiatan sosial yang diadakan lembaga/komunitas masyarakat
setempat dengan ikut serta
dalam kegiatan-kegiatannya.

Dari matriks diatas penulis menyusun program kegiatan sebagai berikut:


1. Memberikan sosialisasi kepada warga yang masih belum sadar pentingnya
mematuhi aturan yang ada
2. Ikut serta dan turut membantu dalam kegiatan sosial yang diadakan oleh warga
setempat
3. Berbaur dengan warga dalam kegiatan sosial yang diadakan
4. Memaksimalkan kegiatan lembaga/komunitas masyarakat setempat dengan ikut
serta dalam kegiatan-kegiatannya

Anda mungkin juga menyukai