Dengan mengucap syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa Puskesmas Siriwini telah
berusaha menyusun Rencana Usulan Kegiatan ( RUK ) untuk tahun 2022. RUK yang kami susun
merupakan bagian dari Perencanaan Tingkat Puskesmas. Perencanaan bertujuan memberi
petunjuk untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan dalam menyelengarakan upaya kesehatan
agar bias terlaksanan secara efektif dan efisien, serta memudahkan dalam pengawasan
pertanggungjawaban.
Rencana Usulan Kegiatan yang kami susun merupakan rencana kegiatan tahun depan,
selanjutnya dibahas di Dinas Kesehatan Kabupaten untuk kemudian diajukan ke Pemerintah
Daerah. Selanjutnya RUK Puskesmas yang terangkum dalam usulan Dinas Kesehatan akan
diajukan ke DPRD untuk memperoleh persetujuan pembiayaan dan dukungan politis.
Meskipun kami telah berupaya optimal untuk penyusunan RUK ini tapi masih banyak
kekurangan, untuk itu kami mohon saran, masukan dan kritikan demi penyempurnaan RUK ini.
Akhirnya kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
penyusunan RUK Puskesmas Siriwini tahun 2022.
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Perencanan tingkat Puskesmas disusun untuk mengatasi masalah kesehatan yang ada
diwilayah kerja. Perencanan disusun untuk kebutuhan satu tahun agar dapat dilaksanakan
secara efektif dan efisien dan agar dapat dipertanggungjawabkan.
2. Tujuan Khusus
Tersusunnya rencana usulan kegiatan puskesmas untuk tahun berikutnya dalam
upaya
mengatasi masalah atau sebagian masalah kesehatan masyaraka
BAB II
DESKRIPSI UMUM
Puskesmas Siriwini mempunyai wilayah kerja disebagian Distrik Nabire, dengan jumlah
1 kelurahan yaitu kelurahan Siriwini yang terdiri dari 3 RW , yaitu Smoker, Siriwini, dan KPR
Permai. Kondisi geografis berupa dataran rendah dengan ketinggian 5 m dari permukaan laut
dengan suhu 31 derajat C yang merupakan jalan pemerintah sehingga mudah dijangkau dengan
jalan kaki, dengan kendaraan mobil ataupun motor.
ANALISIS MASALAH
1. Identifikasi Masalah
Masalah adalah kesenjangan antara harapan dan kenyataan ( Target dan
Pencapaian ). Salah satu cara mengindentifikasi masalah adalah dengan cara melihat hasil
pencapaian kinerja puskesmas yang di buat menggunakan Tool PTP apakah ada dan
seberapa jauh kesenjangan antara target dan pencapaian.
2. Menetapakan Prioritas Masalah
Mengigat keterbatasan kemampuan mengatasi masalah secara sekaligus maka
perlu dipilih prioritas masalah dengan kesepakatan tim. bila tidak tercapai kesepakatan,
dapat ditempuh dengan kriteria lain, misalkan dengan kriteria matriks masing masing
krtiteria ditetapkan dengan nilai 1-5. Nilai semakin besar jika tingkat urgensinya ( U )
semakin mendesak, tingkat perkembangan ( G ) dan tingkat keseriusan ( S ) semakin
memprihatinkan jika tidak segara diatasi. Kemudian di kalikan U, S, dengan G. Prioritas
masalah diurutkan berdasar hasil perkalian yang paling besar dari ketiga hal tersebut, dan
disusun dalam bentuk matriks.
3. Mencari Akar Penyebab Masalah
Mencari akar penyebab masalah dapat dilakukan dengan metode pohon masalah
atau tulang ikan, kemungkinan penyebab masalah dapat berasal dari metode, manusia,
sarana, dana, dan lingkungan.
4. Menetapkan Alternatif Pemecahan Masalah
Untuk menetapkan alternatif pemecahan masalah, dapat dilakukan dengan
kesepakatan antara anggota tim ataupun dengan menggunakan kreteria matriks. Dari
beberapa alternatif pemecahan masalah, ditentukan pemecahan masalah terpilih.
MENETAPKAN PRIORITAS MASALAH
Masalah
Kriteria
Tingkat Urgensi (U)
5 3 4 2 2
Tingkat Keseriusan
(S) 5 3 4 2 2
Tingkat
Perkembangan (G) 5 3 4 2 2
UxSxG
125 27 64 8 8
MENCARI AKAR PENYEBAB MASALAH
1. KIA-IBU
KIA/IBU
KIA-BALITA
KIA-NEO
4. HIV/AIDS
HIV/AIDS
1. Belum ada jadwal penyuluhan 1. Masih kurang 1. Alat penyuluh yang Terbatas/minim
HIV/AIDS untuk masyarakat pengetahuan dan terbatas
2. Kurangnya media informasi tingkat 2. Tidak ada transport
terkait HIV/AIDS pendidikan yang untuk petugas promkes
3. Kerjasama lintas program dan kurang di 3. Tidak ada tempat
lintas sektor yang masih kurang masyarakat berkumpul yang
2. SDM kurang tersedia di masyarakat
MENETAPKAN CARA PEMECAHAN MASALAH
KELUARGA SEHAT