Anda di halaman 1dari 22

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pegawai Negeri Sipil (PNS) menurut UU No. 5 tahun 2014 adalah Pegawai

Aparatur Sipil Negara (ASN) yang diangkat sebagai pegawai tetap oleh Pejabat

Pembina Kepegawaian (PPK) dan memiliki nomor induk pegawai secara nasional. PNS

memiliki peranan penting dalam mewujudkan tujuan negara sebagaimana tercantum

dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.

Tujuan nasional seperti tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 adalah

melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan

kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan

ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.

Pendidikan dan Pelatihan Dasar PNS telah mengalami inovasi dalam

penyelenggaraannya yang memungkinkan peserta untuk mampu mengimplementasikan

nilai-nilai dasar profesi PNS dengan cara mengalami sendiri dalam penerapan dan

aktualisasi pada tempat tugas/tempat magang, sehingga peserta merasakan manfaatnya

secara langsung. Dengan demikian nilai-nilai dasar profesi PNS tersebut terpatri kuat

dalam dirinya. Melalui pembaharuan Diklat Prajabatan ini diharapkan dapat

menghasilkan PNS yang profesional dan akuntabel.

Di era globalisasi saat ini, masyarakat semakin kritis terhadap segala aspek,

termasuk terhadap mutu pelayanan kesehatan yang berkualitas. Sejalan dengan

peningkatan pengetahuan dan tekhnologi, kebutuhan dan tuntutan masyarakat terhadap

mutu pelayanan kesehatan semakin meningkat, baik pelayanan yang  bersifat promotif,

1
preventif, kuratif, maupun rehabilitative. hal ini menunjukan  bahwa pandangan

masyarakat terhadap kesehatan telah meningkat.

Puskesmas merupakan unit yang strategis dalam mendukung terwujudnya

perubahan status kesehatan masyarakat menuju peningkatan derajat kesehatan yang

optimal. Untuk mewujudkan derajat kesehatan yang optimal tentu diperlukan upaya

pembangunan sistem pelayanan kesehatan dasar yang mampu memenuhi kebutuhan-

kebutuhan masyarakat selaku konsumen dari pelayanan kesehatan dasar tersebut. Oleh

sebab itu dibutuhkan tenaga kesehatan yang dapat menerapkan nilai-nilai ANEKA

(akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu, dan anti korupsi) dalam

pelayanan Puskesmas pada masyarakat luas, agar terwujud derajat kesehatan yang

setinggi-tingginya dalam rangka mewujudkan Indonesia Sehat.

Penyakit Virus Corona (Covid 19) merupakan penyakit menular yang

disebabkan oleh virus corona. Kasus pertama penyakit ini terjadi di kota Wuhan, Cina

pada akhir Desember 2019. Setelah itu Covid 19 menular antar manusia dengan sangat

cepat dan menyebar ke seluruh penjuru dunia termasuk Indonesia hanya dalam beberapa

bulan. Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mencegah penularan covid 19 adalah

dengan menerapkan physical distancing yaitu menjaga jarak minimal 2 meter dari oang

lain serta menghindari kerumunan, Menggunakan masker saat beraktivitas di tempat

umum, rutin mencuci tangan dengan sabun dan air bersih atau menggunakan hand

sanitizer, Tingkatkan daya tahan tubuh dengan pola hidup bersih dan sehat.

Tingginya angka penularan dan kematian akibat Covid 19 ini mengakibatkan

lumpuhnya sektor perekonomian dan perindustrian di berbagai daerah, juga

menurunnya kualitas pelayanan bidang kesehatan, keterbatasan Alat Pelindung Diri

(APD) dan kurangnya sumber daya yang dimiliki serta diberlakukannya Sosial

2
Distancing mengakibatkan pelayanan penyuluhan kesehatan kepada masyarakat

menjadi kurang optimal.

1.2. Identifikasi Masalah

Berdasarkan permasalahan kesehatan yang telah dijelaskan untuk peningkatan

derajat kesehatan masyarakat dan pencegahan penyakit dalam melaksanakan tugas

pokok dan fungsi sebagai penyuluh kesehatan masyarakat, maka dapat diambil beberapa

identifikasi masalah kesehatan yang berada pada wilayah kerja Puskesmas Bukit Indah,

yaitu :

1. Kurang optimalnya pencapaian program promosi kesehatan di bidang PHBS

2. Rendahnya cakupan pelayanan Posyandu bagi balita yang telah memenuhi

imunisasi dasar lengkap

3. Masih rendahnya perhatian terhadap peningkatan program kesehatan pada lansia

1.3. Penetapan Isu

Berdasarkan beberapa isu yang telah dijelaskan pada bagian sebelumnya, maka

perlu ditentukan isu utama atau isu pokok untuk segera ditemukan pemecahan isu.

Dalam hal penentuan isu utama tersebut, maka perlu dilakukan suatu pengujian dengan

menggunakan salah saatu metode yaitu USG (Urgency, Seriousness, Growth).Metode

USG adalah salah satu alat yang digunakan untuk menyusun urutan priortas isu yang

akan diselesaikan. Metode ini dilakukan dengan menentukan tingkat urgensi, keseriusan

dan perkembangan isu dengan menentukan angka skala (1 s.d 5). Isu yang memiliki

skor tertinggi merupakan isu utama atau isu pokok yang akan segera diselesaikan.

3
1. Urgency

Seberapa mendesak isu tersebut harus dibahas dikaitkan dengan waktu yang

tersedia serta seberapa keras tekanan waktu tersebut untuk memecahkan

masalah yang menyebabkan isu tadi.

2. Seriousness

Seberapa serius isu tersebut perlu dibahas dikaitkan dengan akibat yang

timbul dengan penundaan pemecahan masalah yang menimbulkan isu

tersebut atau akibat yang menimbulkan masalah-masalah lain jika masalah

penyebab isu tidak dipercahkan. Perlu dimengerti bahwa dalam keadaan

yang sama, suatu masalah yang dapat menimbulkan masalah lain adalah

lebih serius bila dibandingkan dengan suatu masalah lain yang berdiri

sendiri.

3. Growth

Seberapa kemungkinan-kemungkinannya isu tersebut menjadi berkembang

dikaitkan kemungkinan masalah penyebab isu akan makin memburuk kalau

dibiarkan.

NO. PENYEBAB ISU JUMLAH


U S G
1. Belum optimalnya pelayanan penyuluhan 4 4 5 13
kesehatan kepada masyarakat pada masa
pandemi Covid 19 di Puskesmas Bukit
Indah
2. Belum optimalnya proses pendataan kesehatan 4 4 4 12
(survey mawas diri) di desa Bukit Indah

4
3. Belum optimalnya proses pembentukan desa 4 4 3 11
siaga di desa Bukit Indah
4 Belum optimalnya pelayanan posyandu
lansia di Puskesmas Bukit Indah

Keterangan :

U= S = Seriousness G = Growth
Urgent(mendesak) (kegawatan) (Peningkatan)
5 = sangat mendesak 5 = sangat gawat 5 = sangat cepat
4 = mendesak 4 = gawat 4 = cepat
3 = cukupmendesak 3 = cukup gawat 3 = cukupcepat
2 = kurang mendesak 2 = kurang gawat 2 = kurang cepat
1= tidak mendesak 1= tidak gawat 1= tidak cepat

1.4. Rencana Kegiatan

Rencana Kegiatan Aktualisasi di Puskesmas Bukit Indah Kecamatan Muara

Papalik adalah sebagai berikut :

5
PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH

RANCANGAN AKTUALISASI

Unit Kerja : Puskesmas Bukit Indah Kecamatan Muara Papalik


Identifikasi Isu : 1. Kurang optimalnya pencapaian program promkes di bidang PHBS
2. Rendahnya cakupan pelayanan posyandu balita
3.Kurangnya perhatian terhadap program kesehatan
Isu yang diangkat : Kurang optimalnya pencapaian program promosi kesehatan di bidang PHBS
Gagasan Pemecehan Isu : Mengoptimalkan Pencapaian Program Perilaku Hidup bersih dan Sehat
Kontribusi Terhadap
Tahapan Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Penguatan
No. Kegiatan Visi dan Misi
Kegiatan Kegiatan Pelatihan Nilai-Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

1 Sosialisasi/penyegaran 1. Konsultasi dengan Kader mengetahui 1. Saya akan melaksanakan Dengan melakukan Dengan melakukan
kader PHBS mengenai kepala Puskesmas dan memahami tugas dengan sosialisasi/penyegaran sosialisasi PHBS kepada
indikator Perilaku Hidup dan berkoordinasi mengenai 10 tanggungjawab dalam terhadap kader PHBS kader dengan penuh
Bersih dan Sehat dalam dengan staf indikator PHBS memberikan sosialisasi dengan rasa penuh tanggung -jawab, jelas
Tatanan Rumah Tangga. Puskesmas lainnya kepada kader PHBS tanggung jawab maka waktu pelaksanaan,
(bidam, perawat, ahli dengan penuh kejelasan kader akan lebih bersikap sopan dan
gizi, sanitarian, dan (Akuntabilitas) memahami mengenai santun dalam
bidan desa). 2. Saya akan menyusun perilaku hidup bersih penyampaian informasi,
2. Menyusun materi materi dan dan sehat sehingga maka mendukung tata

7
PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH

Kontribusi Terhadap
Tahapan Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Penguatan
No. Kegiatan Visi dan Misi
Kegiatan Kegiatan Pelatihan Nilai-Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

sosialisasi / menyampaikan mendukung nilai puskesmas yang


penyegaran kader sosialisasi dengan terwujudnya keluarga Profesional, Ramah dan
PHBS mengenai menggunakan Bahasa sehat serta mendukung Akuntabel
indikator Perilaku Indonesia yang baik dan misi organisasi yaitu
Hidup Bersih dan benar.(Nasionalisme) menggerakan
Sehat dalam tatanan 3. saya akan berkoordinasi masyarakat untuk ikut
rumah tangga. dengan atasan saya dan serta dalam
3. Pelaksanaan staf puskesmas lain pembangunan
Sosialisasi kader dengan bahasa yang kesehatan dan
PHBS. komunikatif, tutur kata memberdayakan
yang sopan dan santun. potensi masyarakat
(Etika Public) dalam bidang
4. Saya akan menggunakan kesehatan.
media dalam
.
penyampaian materi
(Komitmen Mutu)

8
PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH

Kontribusi Terhadap
Tahapan Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Penguatan
No. Kegiatan Visi dan Misi
Kegiatan Kegiatan Pelatihan Nilai-Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

5. saya akan melaksanakan


sosialisasi kaderdengan
tidak memungut biaya
apapun (Anti korupsi)
2. Melaksanakan Praktek 1. Membuat surat Siswa sekolah dasar 1. Dalam melakukan Dengan melakukan Adapun penguatan nilai
Cuci Tangan dan Gosok pemberitahuan mengetahui praktek mencuci tangan praktek demonstrasi organisasi dalam hal ini
Gigi pada Anak Sekolah kepada Kepala bagaimana cara dan gosok gigi dengan bagaimana mencuci adalah Profesional, yaitu
Dasar dan PAUD Sekolah. mencuci tangan baik dan benar saya tangan dengan baik setiap anggota organisasi
2. Menyiapkan alat dan dengan baik dan akan menyampaikan dan benar kepada anak harus berupaya untuk
bahan penyuluhan benar dan dapat langkah-langkah sekolah dasar secara menerapkan prinsip
3. Menyajikan materi menerapkannya mencuci tangan dengan jelas dan menggunakan professional sebagai
dan melaksanakan dikehidupan sehari- jelas. (Akuntabilitas bahasa yang mudah upaya dalam
praktek cuci tangan hari dan menjadi dan Whole of dimnegerti anak-anak meningkatkan
dan gosok gigi. kebiasaan untuk Government) sehingga anak sekolah pembangunan kesehatan
dapat mencuci 2. Saya akan melakukan dengan mudah pula yang dimulai dari diri
tangan dengan praktek dengan bahasa dapat memahami dan sendiri, dari anak usia
sabun indonesia dan bahasa mengingat bagaimana dini dan dari hal-hal

9
PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH

Kontribusi Terhadap
Tahapan Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Penguatan
No. Kegiatan Visi dan Misi
Kegiatan Kegiatan Pelatihan Nilai-Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

yang mudah dimengerti langkah-langkah yang yang kecil.


oleh anak sekolah dasar telah dijelaskan dan
dan anak dapat merubah
PAUD(Nasionalisme) kebiasaan mereka
3. Saya akan menjelaskan untuk dapat mencuci
langaka-langkah tangan dengan sabun
mencuci tangan dan sesuai dengan tujuan
menggosok gigi dengan program promosi
ramah dan tutur kata kesehatan yaitu dalam
yang sopan santun hal pencegahan
(Etika Publik). penyakit
4. Saya akan menggunakan
media promosi seperi
poster dan gambar-
gambar agar anak
sekolah tertarik dengan
kegiatan

10
PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH

Kontribusi Terhadap
Tahapan Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Penguatan
No. Kegiatan Visi dan Misi
Kegiatan Kegiatan Pelatihan Nilai-Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

tersebut(komitmen
mutu).

3. Melakukan penyuluhan 1. Melakukan Masyarakat 1. saya akan bertanggung Dengan melakukan Adapun penguatan nilai
kepada kelompok koordinasi kepada mengerti dan jawab atas terlaksananya penyuluhan kepada organisasi dalam hal ini
mayarakat mengenai kader PHBS agar memahami kegiatan penyuluhan kelompok masyarakat, adalah Objektif , yaitu
Perilaku Hidup Bersih kader turut berperan bagaimana cara PHBS dengan memberikan informasi setiap anggota organisasi
dan Sehat (PHBS) aktif dalam pencegahan berkoordinasi dengan secara secara jelas, harus mempunyai
penyuluhan dan penyakit dengan perangkat desa dan dapat kemampuan untuk
menghimbau berorientasi kepada kader kesehatan serta ditanggungjawabkan melihat segala sesuatu
masyarakat untuk pola hidup sehat. berkerjasana dengan kebenarannya, mudah dengan objektif dan tidak
turut hadir dalam petugas kesehatan lain dipahami dan tepat memihak, serta
penyuluhan. yang berada di sasaran maka diperlukan penerapan
2. Menyusun materi Puskesmas dengan diharapakan nilai-nilai tanggung
penyuluhan terlebih dahulu masyarakat dapat jawab, inovatif dan
3. Menyiapkan alat berkonsultasi dengan mengubah perilaku profesional dalam
yang diperlukan Kepala Puskesmas. masyarakat menjadi menjalankan tugas dan

11
PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH

Kontribusi Terhadap
Tahapan Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Penguatan
No. Kegiatan Visi dan Misi
Kegiatan Kegiatan Pelatihan Nilai-Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

dalam proses (Akuntabilitas). perilaku dengan pola kewajiban anggota


penyuluhan. 2. saya akan hidup bersih dan sehat organisasi.
4. Membuat menyampaikan materi sehingga dapat secara
absen/daftar hadir penyuluhan dengan mandiri dan dapat
bagi masyarakat yang menggunakan bahasa berperan aktif dalam
mengikuti Indonesia dan tidak program kesehatan
penyuluhan. membeda-beda kan
5. Melakukan masyarakat berdasarkan
penyuluhan kepada kelompok, agama dan
kelompok suku masing-masing.
masyarakat. (nasionalisme)
3. saya akan meminta izin
terlebih dahulu untuk
melakukan penyuluhan
dan bertutur kata sopan
santun dalam
berkomunikasi dan

12
PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH

Kontribusi Terhadap
Tahapan Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Penguatan
No. Kegiatan Visi dan Misi
Kegiatan Kegiatan Pelatihan Nilai-Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

berinteraksi dengan
masyarakat.(etika
publik)
4. untuk mempermudah
penyampaian materi,
saya akan membuat
powerpoint agar
masyarakat dapat lebih
mudah mengerti materi
dan disertakan dengan
contoh dan gambar.
(Komitmen Mutu).
5. saya akan mengadakan
penyuluhan tanpa
dipungut biaya
apapun(Anti Korupsi)
4. Melakukan promosi 1. Menanyakan Menambah 1. saya akan memberikan Dengan melakukan Adapun penguatan nilai

13
PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH

Kontribusi Terhadap
Tahapan Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Penguatan
No. Kegiatan Visi dan Misi
Kegiatan Kegiatan Pelatihan Nilai-Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

. kesehatan secara keluhan/masalah pengetahuan informasi dengan penuh penyuluhan individu organisasi dalam hal ini
individual (KIE) kesehatan kepada masyarakt dan tanggung jawab, dengan yang termasuk dalam adalah objektif yaitu
pasien membantu bahasa yang jelas program promosi mampu melihat
2. Memberikan masyaraka dalam sehingga mudah kesehatan terhadap permasalahan pasien
materi/informsi mengatasi masalah dipahami oleh pasien pasien di Puskesmas secara objektif sesuai
kesehatan kesehatan. (Akuntabilitas) maupun di posyandu dengan keluhan masing-
berdasarkan masalah 2. saya akan memberikan dengan ramah, sopan masing pasien dan
kesehatan pasien informasi pada pasien santun, tidak meningkatkan mutu
tanpa diskriminasi, tidak membedakan pasien, pelayanan dengan
membeda-bedakan dan menggunakan memberikan pelayanan
pasien berdasarkan usia, bahasa yang mudah secara optimal.
jenis kelamin, suku, dimengeri oleh pasien
agama, ras, pasien serta menjalin suasana
umum, atau pasien keakraban dengan
BPJS.(Nasionalisme). pasien sesuai dengan
3. Saya akanberkomunikasi vissi misi organisasi
dengan sopan dan yaitu memberikan

14
PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH

Kontribusi Terhadap
Tahapan Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Penguatan
No. Kegiatan Visi dan Misi
Kegiatan Kegiatan Pelatihan Nilai-Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

santun, tidak terkesan pelayanan yang


menggurui sehingga berkualitas dan
tidak menyinggung terjangkau bagi
perasaan pasien.(etika masyarakat.
Publik)
4. saya akan
berkomunikasi dengan
sopan dan santun, tidak
terkesan menggurui
sehingga tidak
menyinggung perasaan
pasien(Komitmen
Mutu)

5. Melakukan penyebaran 1. Memilih tema poster Poster terpasang di 1. saya akan memilih Dengan menempel
informasi melalui poster yang cocok untuk di Puskesmas, Sekolah poster yang sesuai poster dan
tempelkan ditmpat dasar dan kantor dengan sasaran dan menyebarkan leaflet

15
PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH

Kontribusi Terhadap
Tahapan Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Penguatan
No. Kegiatan Visi dan Misi
Kegiatan Kegiatan Pelatihan Nilai-Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

dan leaflet yang sesuai dengan desa. lokasi penempelan dengan menggunakan
sasaran poster dan penyebaran gambar yang menarik
2. Menyiapkan leaflet leaflet (akuntabilitas) serta bahasa yang
dan poster yang di 2. saya akan terlebih singkat, jelas dan
perlukan dalam dahulu akan mudah dipahami oleh
penyebaran informasi mengirimkan surat dan masyarakat sehingga
3. Membagikan poster meminta izin untuk dapat menambah
dan leaflet untuk pemasangan poster pengetahuan
ditempel di kantor dengan bahasa yang masyarakat dan
desa, sekolah, sopan dan santun(etika mengikutsertakan
posyandu maupun Publik) masyarakat dalam
Puskesmas. 3. saya akan memilih meningkatkan
gambar-gambar yang pembangunan
menarik dan berwarna kesehatan sesuai
(Komitmen Mutu) dengan misi
4. Saya akan membagikan organisasi.
poster da leaflet tidak

16
PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH

Kontribusi Terhadap
Tahapan Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Penguatan
No. Kegiatan Visi dan Misi
Kegiatan Kegiatan Pelatihan Nilai-Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

memungut biaya kepada


masyarakat.
( Anti korupsi)

6 Melakukan pemantauan 1. Membuat blanko 1. Adanya kartu 1. Saya akan bertanggung Dengan dilakukannya Realisasi dalam
terhadap Perilaku Hidup kartu Rumah ber PHBS keluarga jawab atas kegiatan pemantauan terhadap penguatan nilai
Bersih dan Sehat dalam PHBS 2. Rumah tangga pemantauan rumah rumah tangga di organisasi dalam hal ini
tatanan rumah tangga 2. Melakukan terpantau tangga yang berperilaku wilayah kerja adalah objektif. Setiap
koordinasi dengan hidup bersih dan sehat puskesmas, maka akan anggota organisasi dalam
kader PHBS dan melakukan diketahui bagaimana hal ini adalah petugas
3. Melakukan koordinasi terhadap kondisi suatu desa dan kesehatan mampu untuk
pemantauan rumah kepala desa dan kader akan mendapatkan menilai sesuatu secara
tangga. PHBS.(Akuntabilitas) data/informasi objektif dan menyeluruh
2. Dalam melakukan sehingga dari data
pemantauan saya tidak tersebut dapat
akan membeda-bedakan diketahui
perlakuan terhadap permasalahan apa yang

17
PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH

Kontribusi Terhadap
Tahapan Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Penguatan
No. Kegiatan Visi dan Misi
Kegiatan Kegiatan Pelatihan Nilai-Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

masyarakat yang ada di masyarakat dan


rumahnya saya akan dijadikan
kunjungi. pertimbangan
(Nasionalisme) Puskesmas untuk
3. Saya akan bersikap menyusun rencana
sopan santun kepada program kesehatan.
pemilik rumah (Etika
Publik)
4. Saya akan membuat
blanko rumah yang
berPHBS sebagai
penaanda rumah
tersebut telah berPHBS
atau belum (Komitmen
Mutu)
7.1. Pembuatan Stiker untuk 1. Mendesign stiker Stiker ditempel pada 1. Saya akan bertanggung Dengan adanya stiker Realisasi dalam
rumah tangga yang rumah tangga yang rumah yang telah jawab saya dan tersebut, masyarakat penguatan nilai

18
PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH

Kontribusi Terhadap
Tahapan Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Penguatan
No. Kegiatan Visi dan Misi
Kegiatan Kegiatan Pelatihan Nilai-Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

berPHBS telah memenuhi memenuhi indikator berkoordinasi dengan akan lebih mudah organisasi dalam hal ini
indikator rumah PHBS kepala desa, kader untuk memahami dan adalah objektif dan
tangga yang berPHBS kesehatan dan petugas mengingat indikator inovatif. Setiap anggota
2. Mencetak stiker dan kesehatan lain, saya PHBS. Hal tersebut organisasi dalam hal ini
melakukan membuat stiker dengan sejalan dengan visi dan adalah poetugas
pemantauan kepada jelas.(Akuntabilitas) misi organisasi yaitu kesehatan mampu untuk
rumah tangga yang 2. saya tidak akan memberikan pelayanan menilai sesuatu secara
berPHBS. membedakan perlakuan kesehatan yang objektif dan tidak
3. Memberikan terhadap pemilik rumah optimal dan memihak kepada
/menempel stiker satu dengan yang lain, menggerakkkan kelompok tertentu serta
kepada rumah tangga baik itu berdasakan ras masyarakat untuk ikut inovatif yaitu dapat
yang telah memenuhi agama maupun suku sera dalam menciptakanide-ide
10 indikator rumah masing-masing pembangunan dalam pengembangan
tangga yang kelompok masyarakat. kesehatan dan pembangunan kesehatan
berPHBS. (Nasionalisme) memberdayakan
3. saya akan meminta izin potensi masyarakat
terlebih dahulu kepada dalam bidang

19
PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH

Kontribusi Terhadap
Tahapan Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Penguatan
No. Kegiatan Visi dan Misi
Kegiatan Kegiatan Pelatihan Nilai-Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

pemilik rumah untuk kesehatan


dilakukan pendataan
(Etika Publik).
4. stiker dibuat dengan
gambar yang menarik
dan warna tidak
mencolok sehingga
mempunyai nilai
estetika dan mudah
dipahami oleh orang
melihatnya.(Komitmen
Mutu)
5. saya tidak memungut
biaya kepada masarakat
atas stiker yang saya
berikan. (Anti Korupsi)
8.2. Membuat Pojok 1. Membuat surat 1. Tersedianya 1. saya akan Upaya pembuatan Adapun penguatan nilai

20
PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH

Kontribusi Terhadap
Tahapan Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Penguatan
No. Kegiatan Visi dan Misi
Kegiatan Kegiatan Pelatihan Nilai-Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

Merokok kepada kepala desa pojok merokok bertanggungjawab atas pojok rokok tersebut organisasi dalam hal ini
dan kepala sekolah 2. Adanya tanda sosialisas terhadap sesuai dengan misi adalah kreatif, yaitu
2. Mengirim surat kawasan tanpa Perda Kabupaten organsasi untuk dapat setiap anggota organisasi
kepada kepala desa rokok. Tanjung Jabung Barat menggerakan harus mempunyai
dan kepala sekolah 3. Perda tentang No. 10 Tahun 2016 saya masyarakat untuk ikut kemampuan dalam
serta kawasan tanpa membuat tanda pojok serta dalam melakukan terobosan-
mensosialisasikan rokok telah merokok dan kawasa pembangunann terobosan dan
Peraturan Daerah disampaikan di tanpa asap rokok dengan kesehatan dan menciptakan ide- ide
mengenai kawasan kantor desa dan jelas. (Akuntabilitas) memberdayakan dalam pembangunan
tanpa asap rokok dan sekolah. 2. Saya akan membuat masyarakat dalam kesehatan masyarakat.
pembuatan pojok tanda pojok merokok pembangunan
merokok. dan kawassan tanpa kesehatan.
3. Pembuatan pojok rokok dengan
merokok dan menggunakan bahasa
advokasi kawasan Indonesia, sedangkan
tanpa asap rokok surat pemberitauan
kepada Kepala kepala kepala desa saya

21
PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH

Kontribusi Terhadap
Tahapan Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Penguatan
No. Kegiatan Visi dan Misi
Kegiatan Kegiatan Pelatihan Nilai-Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

Sekolah dan Kepala buat telah sesuai


Desa dengan ejaan yang telah
disempurnakan.
(Nasionalisme)
3. Saya akan terlebih
dahulu meminta izin
kepada kepala desa
dengan bahasa yang
sopan santun. (Etika
Publik)
4. saya tidak akan
memungut biaya apapun
atas adanya pojok
merokok. (Anti
Korupsi)

22
PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH

23

Anda mungkin juga menyukai