PERTEMUAN KEEMPAT :
BERIMAN KRISTIANI
Pengalaman religius
Yaitu pengalaman di mana manusia sungguh menghayati karya dan kebaikan Allah yang
berpuncak dalam diri Yesus Kristus.
Penyerahan iman
Yaitu jawaban atas wahyu Allah yang telah berkarya. Melalui penyerahan iman oran tidak
hanya mengakui bahwa Yesus adalah Tuhan tetapi juga mewujudkan tindakan atau perbuatan
sesuai dengan ajaran-Nya.
Pengetahuan iman
Yaitu seorang Kristiani yang dituntut terus-menerus untuk semakin mampu
mempertanggungjawabkan imannya.
1 |A G A M A K A T O L I K – K E L A S I X
6. Iman dalam kebersamaan dengan sesama umat / jemaat
a) Hidup beriman memperhatikan dua aspek, yaitu :
aspek pribadi yaitu relasi pribadi sebagai individu dengan Allah
aspek sosial yaitu iman kita tidak akan berkembang tanpa kehadiran orang lain
Dengan kata, untuk mengembangkan iman, kita membutuhkan dan dibutuhkan oleh orang
lain.
b) Kata lain dari jemaat adalah umat, yakni kumpulan orang yang beriman dan percaya kepada
Tuhan Yesus Kristus sebagai juru selamat dan penebus. Kumpulan jemaat/umat sering disebut
dengan Gereja.
c) Iman kita akan tumbuh dan berkembang karena adanya peran serta umat, baik dalam
keluarga, lingkungan, stasi maupun paroki.
d) Jemaat paling dasar adalah keluarga. Oleh karena itu, keluarga sering disebut Gereja
Mini. Melalui keluarga inilah kita mengenal Allah dari orang tua kita.
2 |A G A M A K A T O L I K – K E L A S I X
Terlibat secara aktif dalam kehidupan masyarakat.
Terlibat dalam kehidupan jemaat setempat.
Rajin membaca Kitab Suci.
Melaksanakan Ibadat Harian (Membaca kisah tokoh-tokoh beriman, sebagai inspirasi untuk
berkembang.
Rajin dan setia berdoa secara pribadi.
Berpuasa dan berpantang yang telah ditentukan.
Memeriksa batin dan menerima Sakramen Rekonsiliasi (Tobat)
3 |A G A M A K A T O L I K – K E L A S I X