Anda di halaman 1dari 1

PELACAKAN KASUS GIZI KURANG DAN

GIZI BURUK
No Dokumen : .../SOP-GZ/Kep/II/2017
No Revisi : -

SOP Tanggal Terbit : 9 Februari 2017


Halaman : 1/2

UPTD Saparudin, S.Kep


PUSKESMAS NIP. 196712311989031138
BATUNYALA

1. Pengertian Balita merupakan kelas yang rentan dan paling mudah mengalami gizi
kurang bahkan gizi buruk. Dampak yang diakibatkan dapat menghambat
:
perkembangan otak, pertumbuhan fisik mental serta meningkatnya angka
kesakitan dan kematian balita.
2. Tujuan : 1. Meningkatkan asupan gizi pada Balita
2. Meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilaku ibu balita dan ibu
menyusui dalam menyiapkan makanan yang bergizi dan aman
3. Kebijakan 1. SK Kepala Puskesmas Batunyala No. 006/PKM-BN/Kep/II/2017
Tentang Penetapan Penanggung jawab dan Petugas Upaya Kesehatan
Masyarakat di Puskesmas Batunyala
2. SK Kepala Puskesmas Batunyala No. 003/PKM-BN-Kep/II/2017
Tentang Jenis-jenis Pelayanan yang ada di Puskesmas Batunyala

4. Referensi 1. Pedoman Tata Laksana Gizi Buruk, Depkes RI 2007


2. Buku Pegangan Kader, Kemenkes 2012
5. Prosedur 1. Pelaksanaan pelacakan balita gizi buruk dan gizi kurang dilakukan
setelah mendapatkan informasi dari kader setempat.
2. Setelah informasi di dapatkan, barulah petugas kesehatan melakukan
kunjungan rumah dan melakukan antropometri kepada balita yang
bersangkutan
3. Kemudian diberikan PMT Pemulihan agar status gizinya lebih baik.
6. Unit Terkait 1. Petugas Gizi

Anda mungkin juga menyukai