PEMBERIAN OKSIGEN

Ditetapkan oleh
No. : Kepala Klinik Pratama Bina
Husada Bakti
Dokumen
No. Revisi :0
SOP Tanggal :
terbit
Halaman : 1/2
KLINIK PRATAMA
dr. Afridal Castro,MM
BINA HUSADA
BAKTI

1.PENGERTIA Pemberian oksigen adalah suatu tindakan memasukkan zat asam kedalam paru
N paru melalui saluran pernafasan dengan menggunakan masker / face mask atau
nasal kanul
2.TUJUAN Sebagai acuan dalam langkah – langkah pemberian oksigen
3.KEBIJAKAN SK Kepala Klinik Pratama Bina Husada Bakti Nomor 01 tahun 2019 tentang
kebijakan layanan klinis
4.REFERENSI Fundamentals of Nursing, The art and Science of Nursing Care, Taylor. C ( 1997 ).
Philadelphia : Lippincott.
5.PROSEDUR Alat dan Bahan :
1. Nasal kanul/ masker oksigen
2. Selang oksigen
3. Sumber oksigen dengan flawmeter
4. Cairan steril
5. Humidifier
6. Bengkok, plester, kasa pembersih

Pelaksanaan :
1. Petugas memperkenalkan diri kepada pasien serta menjelaskan mengenai
tindakan yang akan dilakukan ke pasien
2. Petugas menjaga privasi pasien dengan memasang sampiran jika diperlukan.
3. Petugas mengatur posisi klien dalam posisi semi / high fowler
4. Petugas mengobservasi kondisi klien/ vital sign dan kondisi respirasi
5. Petugas mencuci tangan
6. Petugas membersihkan area sekitar hidung
7. Petugas mengecek oksigen mengalir atau tidak dengan cara mencek ke
punggung tangan petugas
8. Petugas memasang nasal kanul/masker oksigen ke hidung pasien
9. Petugas mengatur jumlah oksigen pada flowmeter sesuai terapi
10. Petugas melakukan fiksasi kanul/masker dengan plester di kulit sekitar hidung
pasien
11. Petugas merapikan alat
 12. Petugas mencuci tangan
13. Petugas memberitahukan bahwa tidakan pemasangan nasal kanul/masker
oksigen sudah selesai.
14. Petugas melakukan pencatatan di rekam medis pasien dan mencatat di buku
catatan tindakan.
6.DOKUMEN Rekam Medis
TERKAIT

7.UNIT Unit tindakan

TERKAIT